Nama : Salsabila Safira Frido NIM : 135100307113016
Prodi : Teknologi Industri Pertanian Survey
A. Bagian Awal (Pembuka) a. Sampul luar dan dalam
Judul buku : Perjalanan Panjang Tanaman Indonesia Pengarang buku : Setijati Didin Sastrapraja
Penerbit buku : Yayasan Pustaka Obor Indonesia Tahun terbit : 2012
Edisi : 1
b. Kata PPengantar
Tujuan buku : Agar para pembaca mempunyai sedikit gambaran mengenai perjalanan panjangsejumlah tanaman pertanian yang ada di Indonesia.
Gambaran umum : gambaran mengenai perjalanan panjang sejumlah tanaman pertanian yang ada di Indonesia, ketergantungan hidup manusia pada tumbuhan, proses pembudidayaan dari tumbuhan menjadi
tanaman dan berkembangnya sistem pertanian
untukmembudidayakannya sehingga terjaminnya ketersediaan kebutuhan manusia sepanjang zaman.
Sasaran pembaca : mereka yang latar belakangnya bukan peneliti atau ilmuan. Sistematika penulisan:
Petunjuk umum : -c. Tinjauan buku :
-d. Daftar isi : daftar isi sudah sesuai. Penulisan bab menggunakan angka romawi. Dan terdapat subbab untuk mempermudah percarian informasi melalui daftar isi.
e. Simbol atau singkatan:
-B. Bagian isi : Bagian isi telah sesuai dengan urutan dan tata sajian buku. Daftar isi telah sesuai dengan halaman dalam isi buku.
a. Kesimpulan : b. Saran/rekomendasi
c. Daftar pustaka :Daftar pustaka sesuai dengan kaidah yang benar. Di tulis berurutan a sampai z dari atas hingga bawah. Buku ini mengandung banyak sumber buku-buku dari dalam negeri hingga luar negeri.
d. Indeks : di dalam buku karangan Setijadi Didin Sastrapradja ini terdapat banyak kata-kata penting dalam indeks yang memudahkan pembaca untuk mencara berbagai informasi mengenai kata-kata tersebut. Kata-kata dalam indeks dalam buku ini telah sesuai dengan halaman isi buku.
e. Glosarium :
f. Riwayat hidup : Sastrapradja, Setijati Didin, lulus dengan gelar Doctor of Philosophy (Ph.D) dalam bidang Botani dari State University of Hawaii (UH). Setelah tamat sekolah di UH, Setijati berkecimpung dalam penelitian mengenai sumber daya tumbuhan Indonesia dan membawanya terlibat dalam pelestarian sumber daya tumbuhan untuk pangan global, seperti FAO, IPGRI,CIP dari CGIAR,UNESCO, dan UNEP. g. dan lainnya :
-2. Question
a. Menurut para pakar, kapan sebenarnya sejarah pertanian Indonesia di mulai? b. Apa penyebab pertanian di sebuah kawasan dikatagorikan tinggi?
c. Mengapa menanam kacang-kacangan, tanah tempat tumbuhnya menjadi subur?
d. Mengapa Li berpendapat tanaman budidaya di Asia Tenggara tidak ada jenis-jenis tanaman sayuran daun yang berasal di kawasan pulau-pulau di selatan?
e. Kapan perkebunan teh, kopi, kina ,karet, tembakau, dan sebagainya mulai menghiasi bumi Indonesia?
f. Mengapa sistem pertanian tradisional seperti ladang berpindah, masih di temui di beberapa tempat di Indonesia sampai sekarang?
3. Read
Jawaban b : Jika sebuah kawasan ditemukan tiga macam kelompok tanaman penghasil karbohidrat, penghasil protein, dan penghasil minyak.
Jawaban c : Karena akar tanaman kacang-kacangan pada umumnya dapat bekerja sama dengan bakteri penambat nitrogen yang menghuni bintil-bintil akarnya untuk menambat N bebas, sehingga menyuburkan tanah.
Jawaban d: Karena menurut Li, kawasan pulau-pulau di selatan banyak sekali jenis-jenis tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai sayuran daun, sehingga rupanya tidak dirasakan ada kebutuhan untuk membudidayakannya.
Jawaban e : Perubahan sistem pertanian terjadi pada waktu bangsa Eropa mulai merambah Indonesia. Portugis, Spanyol, dan Belanda adalah negara-negara yang mempunyai kepentingan dagang di Indonesia. Pada masa penjajahan Balanda, sistem pertanian tradisional diubah menjadi sistem komersial untuk tanaman-tanaman yang diperlukan bagi perdagangan mereka. Karena itu perkebunan teh, kopi, karet, tembakau, dan sebagainya mulai menghiasi bumi Indonesia.
Jawaban f : Karena sistem ini memungkinkan perawatan tanaman musiman secara minimal. Setelah panen, lahan ditinggalkan untuk tidak ditanami, sehingga tumbuh-tumbuhan liar akan menempati lahan tersebut selama beberapa tahun. Ketika jumlah pelaku ladang berpindah belum banyak, lahan bisa dibiarkan tidak ditanami sampai beberapa tahun. Secara ini kesuburan tanah ulih kembali dan siap untuk ditanami jenis-jenis tanaman semusim.
4. Recite
Jawaban a : Para pakar berpendapat pertanian di Indonesia dimulai dari dari mesoponia. Kemudian membudidayakan tanaman untuk pangan, sandang, dan lain
Jawaban d : Karena menurut Li, tanaman sayuran daun di kawasan pulau pulau di selatan asia tenggara sudah terlalu banyak. Oleh karenanya, tidak ada kemauan untuk membudidayakan orang-orang menganggap sudah terlalu banyak dan tidak terlalu dibutuhkan.
Jawaban e : Indonesia memiliki iklim tropis dan memiliki sumber daya alam yang melimpah. Oleh karenanya, pada zaman penjajahan banyak negara lain yang ingin menguasai Indonesia. Dengan maksud mengambil dan mengelola sumber daya alam yang tersedia di Indonesia. Diantaranya adalah kopi, teh,karet, tembakau dan sebagainya.
5. Reviuw
