PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLES NON EXAMPLES DENGAN PROGRAM ISIS DRAW TERHADAP
HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK B A H A S A N H I D R O K A R B O N
Oleh:
Siti Handayani Hasibuan NIM 4113331041
Program Studi Pendidikan Kimia
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
RIWAYAT HIDUP
Siti Handayani Hasibuan dilahirkan di Kota Tebing Tinggi, pada tanggal 25 September 1993. Ibu bernama Sulastri dan Ayah bernama Indra Saputra Hasibuan
dan merupakan anak kedua dari 3 bersaudara. Penulis memulai pendidikannya
pada tahun 1999 di SD Negeri 167699 Tebing Tinggi dan lulus pada tahun 2005.
Pada tahun 2005 penulis melanjutkan sekolah ke SMP Negeri 5 Tebing Tinggi
dan lulus pada tahun 2008. Pada tahun 2008 penulis melajutkan sekolah ke SMA
Negeri 2 Tebing Tinggi dan lulus pada tahun 2011. Pada tahun 2011 penulis
diterima di Jurusan Kimia pada Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya yang memberikan nikmat dan kesehatan dan kesempatan kepada penulis penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik dan waktu yang telah direncanakan.
Skripsi berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Examples Non Examples Dengan Program Isis Draw Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Pokok Bahasan Hidrokarbon”, disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, UNIMED.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: Bapak Dr.Mahmud,M.Sc, sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, saran, dan motivasi kepada penulis sejak awal penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. Marudut Sinaga, M.Si, Ibu Ratna Sari Dewi,S.Si,M.Si dan Ibu Dra. Murniaty Simorangkir, M.S yang telah memberikan masukan dan saran-saran demi perbaikan skripsi ini mulai dari awal penelitian sampai dengan selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada bapak Prof. Drs. Manihar Situmorang, M.Sc.,Ph.D. selaku dosen penasehat akademik dan kepada seluruh bapak dan ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Kimia FMIPA Unimed yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan membantu penulis selama perkuliahan.
v
Teristimewa saya sampaikan terima kasih kepada orang tua saya yaitu Ayahanda Indra Saputra Hasibuan dan Ibunda Sulastri terimakasih untuk jerih payahnya selama ini karena telah menjadi orang tua terbaik yang telah memberikan dukungan moril dan materil kepada penulis hingga skripsi ini dapat selesai dengan baik. Teristimewa juga penulis ucapkan kepada kakak tersayang Irmayani H. dan Adik saya M. Nikmat Hadi H. yang telah memberikan semangat dan dukungan demi terselesaikannya studi penulis.
Terima kasih juga disampaikan kepada sahabat-sahabat terbaikku: Vinny Dwi Kartika, Khairida Ashri Lbs, Lina Veronica P., Khairin Nisah, Siti Hajjah yang selalu memberikan motivasi, memberi saran, menghibur penulis untuk menghilangkan kejenuhan, dan telah banyak membantu dalam penyusunan proposal sampai penyelesaian skripsi. Ucapan terima kasih kepada teman-teman seperjuangan Kimia Ekstensi 2011 yang memberi semangat dan sudah penulis anggap sebagai keluarga terbaik selama studi 4 tahun di UNIMED.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juni 2015 Penulis
iii
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLES NON EXAMPLES DENGAN PROGRAM
ISIS DRAW TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK
BAHASAN HIDROKARBON
Siti Handayani Hasibuan (NIM 4113331041) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh hasil belajar kimia siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw pada pokok bahasan hidrokarbon dan mengetahui hubungan aktivitas belajar siswa dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Tebing Tinggi yang terdiri dari 9 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 9 kelas yaitu kelas X-3 sebagai kelas kontrol dan kelas X-9 sebagai kelas eksperimen. Sampel penelitian kelas kontrol dan kelas eksperimen masing-masing berjumlah 34 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes objektif dalam bentuk pilihan ganda berjumlah 20 yang telah divalidasi, Sedangkan untuk mengukur ranah afektif digunakan lembar observasi penilaian sikap untuk mengukur aktivitas belajar siswa. Kelas eksperimen diberikan perlakuan dengan model pembelajaran model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw dan kelas Kontrol diberikan perlakuan dengan model pembelajaran Direct instruction. Dari hasil ujit-t pihak kanan pada taraf signifikansi α = 0,05 dimana Ha diterima jika thitung > ttabel yang
sekaligus menolak Ho, diperoleh harga thitung (10,97) > ttabel (1,758) maka Ha di terima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon di kelas X SMA Negeri 3 Tebing Tinggi. Dari hasil uji korelasi diperoleh nilai r hitung > r table,
Maka Ka diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada korelasi yang positif
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Kata Pengantar iv
Daftar Isi vi
Daftar Gambar viii
Daftar Tabel ix
Daftar Lampiran x
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Identifikasi Masalah 3
1.3. Rumusan Masalah 3
1.4. Batasan Masalah 4
1.5. Tujuan Penelitian 4
1.6. Manfaat Penelitian 4
1.7. Defenisi Operasional 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Hakekat Belajar Kimia 7
2.1.1. Pengertian Hasil Belajar 8
2.2. Model Pembelajaran 10
2.2.1. Model Pembelajaran Kooperatif 10
2.2.2.Unsur Penting dan Prinsip Utama Pembelajaran Kooperatif 13 2.2.3. Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Kooperatif 14 2.2.4. Model Pembelajajaran Examples Non Examples 15 2.3. Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) 17
2.4. Program Isis Draw 20
2.5. Materi Pokok Senyawa Hidrokarbon 21
2.6. Kerangka Berfikir 30
2.7. Hipotesis Penelitian 31
2.6.1. Hipotesis Verbal 31
2.6.2. Hipotesis Statistik 32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 33
vii
3.3. Variabel Penelitian 33
3.4. Instrument Penelitian 34
3.5. Teknik Pengumpulan Data 34
3.5.1. Validitas Tes 34
3.5.2. Reliabilitas Tes 35
3.5.3. Uji Tingkat Kesukaran 36
3.5.4. Uji Daya Pembeda 36
3.6. Rancangan dan Prosedur Penelitian 39
3.6.1.Rancangan Penelitian 39
3.6.2. Prosedur Penelitian 39
3.7. Instrument Penelitian 41
3.8. Teknik Analisis Data 41 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Penelitian 45
4.1.1. Analisis Data Instrumen Penelitian 45
4.1.2. Deskripsi Data Hasil Penelitian 46
4.1.3. Analisis Data Hasil Penelitian 48
4.1.3.1. Uji Normalitas 48
4.1.3.2. Uji Homogenitas 48
4.1.3.3. Uji Hipotesis 49
4.1.3.4. Uji Hipotesis Korelasi 50
4.2.Pembahasan 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1.Kesimpulan 55
5.2.Saran 55
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Perbedaan Kelompok Pembelajaran Kooperatif Dengan
Kelompok Pembelajaran Konvensional 11
Tabel 2.2. Langkah-langkah Model pembelajaran kooperatif 13
Tabel 2.3. Sintaks Model Pengajaran Langsung 18
Tabel 2.4. Nama dan rumus molekul senyawa alkana rantai lurus 23
Tabel 2.5. Nama, rumus struktur alkena 25
Tabel 2.6. Beberapa Data Fisis Alkana Rantai Lurus 27
Tabel 2.7. Beberapa Data Fisis Alkena 27
Tabel 2.8. Beberapa Data Fisis Alkuna 28
Tabel 3.1. Penilaian Observasi Aktivitas Belajar Siswa 38
Tabel 3.2. Rancangan Penelitian 39
Tabel 3.3. Korelasi antara nilai aktivitas siswa
dengan nilai hasil belajar siswa 44
Tabel 4.1. Data Ringkas Hasil Pre-Tes Siswa 46
Tabel 4.2. Data Ringkas Hasil Post-Tes Siswa 47
Tabel 4.3. Uji Normalitas Data Pretest 48
Tabel 4.4. Uji Homogenitas Sampel 49
Tabel 4.5. Uji Hipotesis Penelitian 49
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Rancangan Penelitian 40
Gambar 4.1. Grafik Hasil Belajar Siswa 47
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Silabus 59
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 60
Lampiran 3 Kisi-Kisi Instrument Test 77
Lampiran 4 Instrument Test Sebelum Validasi 78
Lampiran 5 Kunci Jawaban Instrument Test sebelum validasi 85
Lampiran 6 Lembar Kerja Siswa 86
Lampiran 7 Kunci Jawaban LKS 100
Lampiran 8 Gambar dari Program Isis Draw 105
Lampiran 9 Pedoman Penilaian Observer 108
Lampiran 10 Kisi-kisi Instrumen Test Valid 109
Lampiran 11 Instrument Test Valid 110
Lampiran 12 Kunci Jawaban Instrumen Test Valid 113
Lampiran 13 Data Validasi Instrumen Penelitian 114
Lampiran 14 Perhitungan Validasi Test 115
Lampiran 15 Data Reabilitas Instrumen Test 118
Lampiran 16 Perhitungan Reabilitas Test 119
Lampiran 17 Data Daya Pembeda Instrumen Penelitian 121
Lampiran 18 Perhitungan Daya Pembeda Butir Test 122
Lampiran 19 Data Tingkat Kesukaran Instrumen Penelitian 124
Lampiran 20 Perhitungan Tingkat Kesukaran Test 125
Lampiran 21 Nilai Aktivitas Siswa 127
Lampiran 22 Deskripsi Data Penelitian 132
Lampiran 23 Uji Normalitas Data 142
Lampiran 24 Perhitungan Uji Homogenitas 145
Lampiran 25 Perhitungan Uji Hipotesis 148
Lampiran 26 Perhitungan Uji Korelasi 151
Lampiran 27 Tabel Nilai – Nilai r-Product Moment 154
xi
Lampiran 29 Tabel Nilai – Nilai Dalam Distribusi-t 156
Lampiran 30 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi F 159
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pada hakekatnya proses belajar mengajar adalah komunikasi, yaitu proses
penyampaian pesan dari sumber pesan melalui media ke penerima pesan. Tetapi
ada beberapa faktor yang menjadi penghambat atau penghalang proses
komunikasi diantaranya penggunaan metode, model maupun media dalam
pembelajaran.
Upaya meningkatkan prestasi belajar siswa merupakan salah satu tugas dan
tanggung jawab seorang guru yang professional. Dalam pembelajaran dikelas
telah banyak pendekatan yang dilakukan oleh guru yang sampai saat ini belum
mendapatkan hasil yang memuaskan, yang ditunjukkan dengan hasil ujian siswa
baik ujian nasional maupun ujian sekolah serta keterampilan individu siswa itu
sendiri. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pengajaran seorang guru
adalah memperbaiki pola pembelajaran dengan menerapkan pendekatan atau
metode belajar yang dinilai efektif dan efesien dan juga penggunaan media yang
akan diterapkan dikelas oleh guru (Surakhmad, 2004 : 96).
Salah satu diantara model pembelajaran adalah model pembelajaran kooperatif
Model pembelajaran kooperatif terdiri dari berbagai macam, salah satunya adalah
Model pembelajaran Examples Non Examples merupakan salah satu model
pembelajaran yang berbasis pembelajaran aktif. Model pembelajaran Kooperatif
Tipe Examples Non Examples adalah model yang menggunakan media gambar
dalam penyampaian materi pembelajaran yang bertujuan mendorong siswa untuk
belajar berfikir kritis dengan jalan memecahkan permasalahan-permasalahan yang
terkandung dalam contoh-contoh gambar yang disajikan (Slavin,2009). Dengan
model ini siswa menjadi aktif dengan cara berkelompok untuk bekerja sama
saling membantu mengkonstruksi konsep. Model Examples Non Examples sesuai
dengan kurikulum KTSP yang dijadikan kurikulum saat ini.
Hidrokarbon merupakan salah satu dari materi kimia yang diajarkan pada
2
dan erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu pokok bahasan
hidrokarbon ini harus menggunakan suatu model dan media pembelajaran yang
bagus dan menarik agar lebih mudah dikuasai siswa.
Isis Draw adalah sebuah program atau software untuk windows dalam menggambar struktur dan reaksi kimia. Dengan menggunakan program Isis Draw
ini, gambar struktur kimia yang akan divisualisasikan atau dimanipulasi, dapat
disimpan dalam database, sehingga dapat digunakan di dalam melakukan
pencarian dengan menggunakan teknik kimia. Melalui penerapan model
pembelajaran ini dengan program Isis Draw, diharapkan siswa dapat termotivasi.
untuk belajar memahami materi secara mandiri, tidak hanya menerima mendengar
dan mengingat saja tapi dilatih untuk mengoptimalkan kemampuannya dalam
menyerap informasi ilmiah, dilatih menjelaskan hasil temuannya kepada pihak
lain dan dilatih untuk memecahkan masalah.
Penelitian dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
Examples Non Examples telah dilakukan oleh beberapa peneliti. Seperti halnya
penelitian yang dilakukan oleh Anggita Prian Irawanti (2013) disimpulkan, bahwa
penggunaan model pembelajaran examples non examples terbukti efektif dalam
meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran dibandingkan dengan
menggunakan model pembelajaran konvensional. Penelitian lain juga dilakukan
oleh Resty Dwi Nanda Safitri (2014) terdapat pengaruh model example non non
example terhadap motivasi belajar siswa siswi kelas X MAN Yogyakarta II pada
materi pencemaran lingkungan.
Isis Draw pernah diteliti oleh Basa Kres F Tambunan (2012) dalam penelitiannya yang mengkolaborasikan model pembelajaran kooperatif tipe TAI
dengan menggunakan media Isis Draw terjadi peningkatan hasil belajar siswa
sebesar 73% sementara model pembelajaran konvensional memiliki persentase
sebesar 60%.
Di SMA Negeri 3 Tebing Tinggi, media pembelajaran elektronik seperti
komputer, layar, dan projector memang sudah disediakan. Namun, selama ini
penggunaannya belum optimal. Media pembelajaran seperti buku pegangan masih
3
Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk mengadakan
penelitian dengan judul "Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Examples Non Examples Dengan Program Isis Draw Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Pokok Bahasan Hidrokarbon ".
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka
yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini antara lain:
1. Penggunaan model pembelajaran kimia yang kurang bervariasi sehingga
proses belajar mengajar kurang menarik dan membosankan.
2. Pandangan siswa terhadap kimia bahwa kimia merupakan mata pelajaran yang
dianggap sulit dipelajari karena bersifat abstrak dan sarat dengan
konsep-konsep.
3. Kurangnya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, karena pusat
pembelajaran masih terletak pada kegiatan guru.
1.3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, maka di dalam penelitian ini dapat dirumuskan
masalah seperti berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Examples
Non Examples dengan program Isis Draw terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan hidrokarbon ?
2. Apakah ada korelasi yang positif dan signifikan antara aktivitas belajar siswa
dengan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw pada materi pokok
4
1.4. Batasan Masalah
Agar penelitian ini dapat dilaksanakan dengan baik dan terarah maka batasan
masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah pengaruh model pembelajaran kooperatif
tipe Examples Non Examples dengan program Isis Draw terhadap hasil
belajar kimia siswa.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian ini yaitu siswa kelas X semester genap di SMA Negeri 3
Tebing Tinggi T.A 2014 / 2015.
3. Pokok Bahasan
Pokok bahasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah membahas tentang
hidrokarbon dengan submateri pembelajaran yaitu kekhasan atom karbon,
alkana, alkena dan alkuna dan Keisomeran.
1.5.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, adapun tujuan dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Examples
Non Examples dengan program Isis Draw terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan hidrokarbon.
2. Untuk mengetahui adanya hubungan Aktivitas siswa dengan hasil belajar
siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non
Examples dengan program Isis Draw pada materi pokok Hidrokarbon.
1.6. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak yang terlibat baik guru, siswa, sekolah maupun peneliti.
1. Bagi Siswa
Melatih siswa agar lebih aktif, kreatif, percaya diri, dan mandiri dalam
5
sikap positif pada siswa untuk berfikir kritis, inovatif dan sistematis. Selain
itu, merangsang otak siswa menyusun kata-kata yang ilmiah dalam
memberikan pendapatnya dan melatih siswa untuk dapat menerima
perbedaan-perbedaan pendapat dalam menyelesaikan masalah dengan orang
lain.
2. Bagi guru
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi
atau wacana guru untuk meningkatkan hasil belajar kimia siswa dengan
menerapkan model pembelajaran dalam pembelajaran kimia.
3. Bagi Peneliti
Penelitian ini akan sangat bermanfaat bagi penulis, yakni penulis
dapat mengetahui apakah ada peningkatan hasil belajar kimia dengan
menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples
dengan program Isis Draw pada materi senyawa hidrokarbon.
4. Bagi sekolah
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pengetahuan untuk
perbaikan pembelajaran ilmu kimia kelas X di SMA Negeri 3 Kota Tebing
Tinggi.
1.7. Defenisi Operasional
Untuk memperoleh persamaan persepsi dan menghindarkan penafsiran
berbeda dari beberapa istilah dalam penelitian ini, maka perlu dijelaskan beberapa
istilah yang digunakan.
1) Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia
menerima pengalaman belajarnya. Hasil belajar dapat berbentuk suatu
perubahan tingkah laku pada diri siswa pada aspek kognitif yang dapat diukur
dengan tes yang ditunjukkan dengan skor atau angka diberikan oleh guru
(Sudjana,2009).
2) Model Examples Non Examples adalah model yang menggunakan media
gambar dalam penyampaian materi pembelajaran yang bertujuan mendorong
permasalahan-6
permasalahan yang terkandung dalam contoh-contoh gambar yang disajikan
(Slavin,2009).
3) Isis Draw adalah sebuah program atau software untuk windows dalam menggambar struktur dan reaksi kimia (Farida Simornagkir,2011).
4) Materi pokok Hidrokarbon adalah materi yang membahas tentang
senyawa-senyawa yang mengandung unsur hidrogen dan karbon. Baik itu
penggolongannya, tata nama hidrokarbon, hubungan titik didih senyawa
dengan masssa molekul relatifnya dan strukturnya, keisomeran hidrokarbon
55
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan tujuan penelitian dan hasil analisis data penelitian maka dapat
disimpulkan sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non
Examples dengan program Isis Draw terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon di kelas X SMA Negeri 3 Tebing Tinggi. Hal
tersebut sesuai dengan uji hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel (10,97 > 1,758)
pada α = 0,05. Sehingga dapat dikatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima.
2. Terdapat korelasi yang positif dan signifikan antara aktivitas belajar siswa
dengan hasil belajar siswa untuk kelas eksperimen yang menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program Isis
Draw, dan Kontribusi aktivitas siswa terhadap hasil belajar kimia siswa adalah 87,98% .
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas
maka peneliti menyarankan hal-hal berikut :
1. Bagi guru diharapkan dapat memperbaiki model pembelajaran di sekolah
sehingga dapat mengacu peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah
khususnya dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Examples
Non Examples dengan program Isis Draw.
2. Bagi peneliti berikutnya, dapat melakukan penelitian dengan menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe Examples Non Examples dengan program
Isis Draw untuk pokok bahasan yang berbeda dan dengan sampel yang berbeda agar dapat dilakukan perbandingan dalam meningkatkan hasil belajar
56
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi VI, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta
Dahar, R. W., (1989), Teori – Teori Belajar, Erlangga, Jakarta.
Dimyati dan Mudjiono, (2006), Belajar dan Pembelajaran, Rineka Cipta, Jakarta.
Djamarah, S,B, dan Zain,A., (2006), Strategi Belajar Mengajar, Rhineka Cipta, Jakarta.
Farida , (2011), Makalah Isis Draw,(http://faridasimorangkir.blogspot.com /2011/06/isis-draw.html). (diakses 13 Januari 2015)
Irawanti, A. P., (2013), Keefektifan Model Examples Non Examples
Terhadap Hasil Belajar Materi Pengelolaan Sumber Daya Alam pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 1 Toyareka Purbalingga, Skripsi, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Isjoni, (2012), Cooperative Learning Efektifitas Pembelajaran Kelompok, Alfabeta, Bandung.
Justiana, Sandri dan Muchtaridi, (2009), Kimia 1, Yudistira, Jakarta.
Kunandar, (2007), Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses Dalam Sertifikasi Guru, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Lie, A., (2003), Cooperative Learning Mempraktikan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas, PT Gramedia, Jakarta.
Nurjannah, (2011), Makalah Isis Draw, http://nurjannahsipahutar.blogspot.com /2011/06/makalah-isis-draw.html.(di akses 10 Januari 2015).
Prasetyo, H.T. (2009), Efektivitas Metode Pembelajaran Direct Instruction Yang Disertai Dengan Media Komputer Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Reaksi Redoks Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Kartasura Sukoharjo Tahun Pelajaran 2008/2009., Skripsi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
57
Safitri, R. D. N., (2014), Pengaruh Model Example Non Non Example Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Biologi Siswa Di MAN Yogyakarta II, Skripsi, Universitas Islam Negeri Sunan
Kalijaga, Yogyakarta.
Sagala, S., (2005), Konsep dan Makna Pembelajaran, Penerbit Alfabeta, Bandung.
Santoso, R. E. B., (2011), Model Pembelajaran Example Non Example, http://ras- eko.blogspot.com/2011/05/model-pembelajaran-
example-nonexample.html.(Diakses27/01/15.)
Sardinian, (2006), Interaksi dan Motivasi Belajar dan Mengajar, Rajawali Pers, Jakarta.
Silitonga, P.M., (2007), Statistik, FMIPA UNIMED, Medan.
Slavin, E. R., (2009), Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik, Nusa Media, Bandung.
Sudjana, (2009), Penilaian Hasil Belajar Mengajar, Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sumarno, A., (2011), Model Pembelajaran Kooperatif, http://elearning.unesa. ac.id/-myblog/alim-sumarno/model pembelajarankooperatif. (di akses 25 Desember 2014).
Sunarya, Yayan dan Setiabudi, Agus, (2007), Mudah dan Aktif Belajar Kimia, Setia Purnama, Bandung.
Sutresna, Nana, (2007), Cerdas Belajar Kimia untuk Kelas X, Grafindo, Bandung.
Suprijono, A., (2012), Cooperative Learning, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Surakhmad, W., (2004), Interaksi Belajar Mengajar, Tarsito, Bandung.
Suyanti, R., (2010), Srategi Pembelajaran Kimia, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Syah, F. F. (2013), Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran TAI dengan SEM Berfasilitasi LKS terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XI SMAN 1 Pekalongan, Skripsi, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
58
Tim Pendidikan Kimia, (2008), Dasar – dasar Pendidikan MIPA, FMIPA Unimed, Medan.