Informasi Dokumen
- Sekolah: Universitas
 - Mata Pelajaran: Teknologi Informasi
 - Topik: Laporan Kerja Praktek Lapangan Pada Divisi Teknologi Dan Informasi Bimbingan Belajar Ganesha Operation
 - Tipe: laporan kerja praktek
 - Tahun: 2015
 - Kota: Bandung
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Laporan ini menguraikan tentang sejarah, visi, misi, dan struktur organisasi Ganesha Operation, serta pembentukan divisi Teknologi dan Informasi. Ganesha Operation didirikan pada 1 Mei 1984 dan telah berkembang pesat dengan 411 outlet di 140 kota di Indonesia. Perusahaan ini berfungsi sebagai jembatan antara Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), memberikan informasi dan metode pembelajaran yang inovatif. Visi perusahaan adalah menjadi lembaga bimbingan belajar terbaik di Indonesia, sementara misinya mencakup peningkatan mutu pendidikan dan budaya belajar siswa.
1.1 Sejarah Perusahaan
Ganesha Operation didirikan untuk mengatasi kesenjangan informasi antara SLTA dan PTN. Sejak tahun 1992, perusahaan ini mulai berekspansi ke luar Bandung. Dengan lebih dari 150.000 siswa setiap tahun, Ganesha Operation telah menghasilkan lebih dari 10.000 lulusan yang diterima di PTN terkemuka. Reputasi yang kuat dan penghargaan TOP BRAND menunjukkan komitmen perusahaan dalam meningkatkan mutu layanan.
1.1.1 Visi & Misi Perusahaan
Visi Ganesha Operation adalah menjadi lembaga bimbingan belajar terbaik dan terbesar di Indonesia. Misi perusahaan mencakup mendidik siswa agar berprestasi di berbagai tingkat, melakukan inovasi dalam pembelajaran, serta meningkatkan mutu pendidikan dan budaya belajar. Hal ini menunjukkan fokus perusahaan pada pengembangan siswa dan kualitas pendidikan.
1.1.2 Logo & Arti Logo Perusahaan
Logo Ganesha Operation memiliki filosofi yang mendalam. Dengan motto 'The King of the Fastest Solution', logo ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam memberikan solusi cepat dan tepat bagi siswa. Simbol Ganesha sebagai Dewa ilmu pengetahuan melambangkan kecerdasan dan kebijaksanaan, mencerminkan tujuan perusahaan dalam mendidik siswa secara efektif.
1.2 Sejarah Divisi Teknologi dan Informasi
Divisi Teknologi dan Informasi Ganesha Operation dibentuk pada awal tahun 2000an untuk mengoptimalkan kinerja perusahaan di bidang teknologi. Divisi ini bertanggung jawab atas pengelolaan multimedia, software, hardware, dan jaringan, serta berfungsi sebagai pusat kontrol untuk semua aspek teknologi yang mendukung kegiatan bimbingan belajar di seluruh Indonesia.
1.3 Struktur Organisasi
Struktur organisasi Ganesha Operation terdiri dari berbagai posisi mulai dari Direktur Utama hingga staff di setiap divisi. Dalam divisi Teknologi dan Informasi, terdapat manajer dan staff yang bertanggung jawab atas teknologi yang digunakan untuk mendukung kegiatan pendidikan. Struktur ini mendukung efisiensi dalam pengelolaan sumber daya manusia dan teknologi.
1.4 Job Description
Setiap posisi di Ganesha Operation memiliki deskripsi pekerjaan yang jelas. Direksi bertanggung jawab untuk memimpin dan mengarahkan perusahaan, sementara manajer TI mengelola staff dan memastikan implementasi visi dan misi perusahaan. Administrasi TI menjembatani kebutuhan staff, dan bagian hardware & multimedia serta jaringan & pengembangan bertanggung jawab atas perangkat dan sistem informasi.
1.5 Sarana & Prasarana Praktek Kerja Lapangan
Sarana yang disediakan selama praktek kerja lapangan termasuk komputer, laptop, dan buku-buku Ganesha Operation. Prasarana seperti ruangan kerja yang luas, meja, kursi, dan pendingin ruangan juga disediakan untuk mendukung kegiatan praktek. Fasilitas ini memastikan kenyamanan dalam melaksanakan tugas selama praktek kerja.
1.6 Lokasi & Waktu Praktek Kerja Lapangan
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di kantor pusat Ganesha Operation di Bandung selama satu bulan, dari 27 Juli hingga 29 Agustus 2015. Kegiatan berlangsung setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00, dengan waktu istirahat satu jam. Lokasi yang strategis memudahkan akses dan interaksi dengan staff lainnya.
II. PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Selama praktek kerja lapangan, penulis terlibat dalam kegiatan di divisi Teknologi dan Informasi, khususnya dalam Public Relations. Kegiatan ini mencakup kegiatan rutin dan insidentil yang bertujuan untuk memahami lebih dalam tentang manajemen komunikasi dan interaksi dengan siswa. Penulis juga membantu dalam pembuatan program kerja dan aktivitas yang berjalan.
2.1 Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
Kegiatan yang dilakukan selama praktek kerja lapangan mencakup perkenalan lingkungan kerja, pengarahan penggunaan media sosial, dan rapat evaluasi divisi. Kegiatan rutin meliputi interaksi di media sosial, sedangkan kegiatan insidentil dilakukan berdasarkan kebutuhan tertentu. Penulis mencatat dan menganalisis interaksi yang terjadi di media sosial Ganesha Operation.
2.2 Deskripsi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
Kegiatan rutin yang dilakukan penulis meliputi monitoring interaksi di media sosial, mencatat respon publik, dan membuat konten untuk media sosial. Kegiatan insidentil mencakup perkenalan dengan staff dan rapat evaluasi. Aktivitas ini memberikan pengalaman langsung dalam mengelola komunikasi dan membangun citra perusahaan.
2.3 Deskripsi Bagian / Divisi Tempat Praktek Kerja Lapangan
Divisi Public Relations di Ganesha Operation berperan penting dalam membangun hubungan positif dengan publik. Tugasnya mencakup penyampaian informasi, monitoring opini publik, dan tanggung jawab sosial. Penulis terlibat dalam kegiatan komunikasi yang bertujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi siswa dan masyarakat.
2.4 Analisis Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
Kegiatan praktek kerja lapangan memungkinkan penulis untuk menerapkan teori yang dipelajari di kampus. Penulis berperan sebagai penghubung antara perusahaan dan siswa, serta membantu dalam membangun citra positif Ganesha Operation melalui media sosial. Kegiatan ini memberikan wawasan tentang pentingnya komunikasi dalam organisasi.
2.5 Analisis Pelayanan Perusahaan Kepada Mahasiswa Praktek Kerja Lapangan
Selama praktek, penulis merasakan pelayanan yang baik dari Ganesha Operation. Pihak perusahaan memberikan sambutan hangat dan bimbingan yang memadai. Fasilitas yang disediakan juga mendukung kelancaran tugas penulis. Suasana kerja yang kolaboratif membuat penulis merasa nyaman dan termotivasi dalam menjalankan tugas.
III. PENUTUP
Laporan ini menyimpulkan bahwa Ganesha Operation telah berhasil menerapkan konsep Revolusi Belajar dalam kegiatan pembelajaran. Divisi Teknologi dan Informasi berperan penting dalam mengelola komunikasi dan informasi yang mendukung kegiatan bimbingan belajar. Penulis merekomendasikan agar perusahaan terus mempertahankan kinerja dan inovasi dalam pelayanan kepada siswa.
3.1 Simpulan
Ganesha Operation telah mengoptimalkan penggunaan teknologi untuk mendukung kegiatan pembelajaran. Dengan divisi Teknologi dan Informasi, perusahaan mampu menjangkau siswa dengan lebih efektif melalui media sosial. Pengelolaan komunikasi yang baik menjadi aset penting dalam membangun citra positif perusahaan.
3.2 Saran
Penulis menyarankan agar Ganesha Operation terus meningkatkan kinerja humas dan memanfaatkan teknologi untuk memperkuat hubungan dengan siswa. Selain itu, penting untuk menjaga komunikasi yang baik antara staff dan manajemen guna meningkatkan efektivitas kerja di divisi Teknologi dan Informasi.
Referensi Dokumen
- Handbook Of Public Relations ( Ardianto, Elvinaro )
 - Human Relations & Public Relations ( Effendy )
 - Komunikasi Massa ( Elvinaro Ardianto, Lukiati Komala, dan Siti Karlinah )
 - Kewirausahaan SMK X ( Khalia, B Mudia )
 - CSR Communications A Framework for PR Practitioners ( Ujang Rusdianto )