• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMUNIKASI DIFABEL KORBAN GEMPA BUMI (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Komunikasi Difabel Korban Gempa Bumi Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Perkumpulan SCI Spinal Cord Injury Klaten Terhadap O

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan " KOMUNIKASI DIFABEL KORBAN GEMPA BUMI (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Komunikasi Difabel Korban Gempa Bumi Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Perkumpulan SCI Spinal Cord Injury Klaten Terhadap O"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

KOMUNIKASI DIFABEL KORBAN GEMPA BUMI (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Perkumpulan SCI “Spinal Cord Injury” Klaten Terhadap Orang Difabel

Korban Gempa Bumi 2006 Dalam Meningkatkan Motivasi Diri)

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1

Ilmu Komunikasi

Diajukan Oleh: AYU FAJARNINGRUM

L100110094

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)
(4)
(5)

v MOTTO

Jangan mengandalkan orang lain jika kamu mampu melakukannya

sendiri, Dengan begitu kamu akan tau apa artinya berjuang.

-Penulis-

Terima saja nasibmu hari ini, perjuangkan lagi besok !

-Penulis-

Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara. Bisa jadi anda rasakan

dalam semenit, sejam, sehari, atau setahun. Namun jika menyerah, rasa

sakit itu akan terasa selamanya.

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk Bapak (Alm. Ginanto) dan Ibu

(Sudaryati) tersayang,

Adik-adikku (Nasri Rochani dan Indra Yoga Ananta),

Keluarga Besarku,

Sahabat-sahabatku Rekan Komunikasi UMS Angkatan ‘11

Almamaterku FKI UMS

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan Kehadirat Allah SWT beriring salam kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW, yang telah memberikan segala kenikmatan rahmat, hidayah, karunia dan kelancaran dalam pengerjaan skripsi dengan judul KOMUNIKASI DIFABEL KORBAN GEMPA BUMI (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Perkumpulan SCI

“Spinal Cord Injury” Klaten Terhadap Orang Difabel Korban Gempa Bumi 2006

Dalam Meningkatkan Motivasi Diri) ini dapat terselesaikan.

Skripsi ini mengambil teori analisis deskriptif mengenai komunikasi yang dilakukan oleh orang difabel korban gempa bumi yang menderita patah tulang belakang sehingga menyebabkan kelumpuhan. Disini tujuan peneliti ingin mengetahui dan menjelaskan bagaimana komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh volunteer perkumpulan sci kepada orang difabel.

Penulisan skripsi ini tidak akan dapat berjalan dengan lancar jika tidak disertai dukungan, bimbingan, bantuan serta doa dari berbagai pihak dalam melaksanakan proses penyelesaian skripsi. Maka penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Joko Sutarso, S.E, M.Si selaku pembimbing I, terimakasih atas masukan dan waktunya serta kesabarannya sehingga skripsi ini bisa selesai.

(8)

viii

3. Bapak (Alm. Ginanto), Ibu (Sudaryati), Adik-adikku (Nasri & Indra) atas segala doa, dukungannya serta celotehannya untuk segera menyelesaikan skripsi secepatnya :’) *pelukerat* thank’s for everyting.

4. Perkumpulan Spinal Cord Injury Klaten yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Khususnya untuk Bapak Supriyadi, Mbak Sriyatmi, Bapak Samiyanto, Bapak Maryono dan Bapak Wahyudi.

5. Keluarga besarku, yang selalu memotivasi “kapan lulus?” “kerja dulu, bantu ibumu biayain adek-adekmu”, love you so much.

6. Sahabat-sahabat tersayangku, (soesi, monika, deprot, alipeh, tintin, mb ayuk, meti) untuk support dan guyonannya saat down dan saat seneng-senengnya girls.

7. Motor kesayangan kuh, my soul  yang sedari SMA menemani sampai detik ini, walaupun sering rewel tapi the best, nganter kemana aja hayuk. 8. Teman-teman Ilmu Komunikasi UMS’11, atas kebersamaannya selama

kurang lebih 4 tahun. Terkhusus ( Rita yang baik, Ndaru yang sering jadi kelompok tugas, Wartini temen berjuang skripsi) Thanks so much guys. 9. Seluruh penghuni Kost Lembayung ’14-’15 tercintah, yang selalu

mendukung dan memberi semangat. Ganbatte !!!

10. Penduduk Salma Radio 103.30 FM ’14-‘15 (mas Putra, mas Dd, mas Jo,

(9)

ix

11.Seluruh dosen dan staf Ilmu Komunikasi UMS yang telah berkenan memberikan ilmu pengetahuan.

Penulis berharap semoga apa yang telah dilakukan bisa di terima dan bisa memberikan manfaat untuk semua pihak. Untuk itu saran dan kritik yang membangun penulis harapkan, agar bisa menjadi koreksi.

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ... iv

MOTTO... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL ... xii

ABSTRAKSI... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat penelitian ... 6

E. Landasan Teori ... 6

1. Komunikasi ... 6

2. Komunikasi Interpersonal ... 10

3. Klasifikasi dan Paradigma Difabel... 23

4. Motivasi... 27

5. Komunikasi Interpersonal dalam meningkatkan motivasi diri ... 30

F. Kerangka Pemikiran ... 31

G. Metode Penelitian... 31

BAB II DESKRIPSI SUBJEK ... 41

A. Orang Difabel dengan Spinal Cord Injury ... 41

B. Payung Hukum dan Hak Difabel ... 42

C. Sejarah Berdirinya SCI (Spinal Cord Injury) ... 46

D. Program Kegiatan SCI (Spinal Cord Injury) ... 49

(11)

xi

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN... 52

A. Pembahasan ... 52

1. Analisis Komunikasi Interpersonal ... 52

2. Analisis Motivasi ... 61

3. Analisis Diri Korban SCI ... 63

B. Frekuensi Pertemuan ... 67

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 71

A. Kesimpulan ... 71

B. Saran ... 74

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Model Komunikasi Harold Laswel ... 7

Gambar 2 Hubungan komunikasi Diadik Triadik ... 19

Gambar 3 Hubungan satu dengan orang tiga ... 23

Gambar 4 Kerangka Pemikiran ... 31

Gambar 5 Hasil Pola Komunikasi Perkumpulan SCI ... 65

(13)

xiii ABSTRAK

Ayu Fajarningrum, L100110094, KOMUNIKASI DIFABEL KORBAN GEMPA BUMI (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Volunteer Perkumpulan SCI “Spinal Cord Injury” Klaten Terhadap Orang Difabel Korban Gempa Bumi 2006 Dalam Meningkatkan Motivasi Diri) Skripsi, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi Dan Informatika, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2016.

Komunikasi merupakan salah satu kebutuhan yang terpenting bagi manusia untuk bertahan di lingkungannya. Maka dari itu komunikasi merupakan hal yang mutlak untuk behubungan pada sesama. Terutama komunikasi antar pribadi (interpersonal) menjadi kebutuhan yang penting bagi manusia untuk menjaga keharmonisan hubungan antar sesama manusia.

Subjek dalam penelitian ini adalah Volunteer dan Korban. Sedangkan objek penelitian adalah SCI komunikasi interpersonal yang dilakukan anggota volunteer terhadap orang difabel dengan patah tulang bagian belakang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh para volunteer terhadap korban patah tulang belakang, sehingga bisa menumbuhkan rasa percaya diri dan timbul motivasi diri sehingga mau melanjutkan hidupnya. Teori yang di adopsi yaitu teori komunikasi interpersonal, diri (self) dan motivasi. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif. Peneliti sebelumnya telah melakukan observasi dan wawancara mendalam.

(14)

ABSTRACT

Ayu Fajarningrum, L100110094, Difabel Communication of earthquake (Descriptive Qualitative Study Of Interpersonal Communication On Volunteer Of SCI Klaten Toward Difabel Earthquake Victims Year 2006 On Increasing Self-Motivation). Undergraduate Thesis, Communication Science Study Program, Communication and Technology Information Faculty, Muhammadiyah University Of Surakarta, 2016.

Communication is important things in human being life. Here, communication become absolute thing to communicate each other’s especially interpersonal communication. Actually Interpersonal communication is the important needs for keeping human being relationship.

The subject of this research is volunteer and victims. While, the object of this research is volunteer group of SCI which was used interpersonal communication with difabel of SCI. The purpose of the research is to know how interpersonal communication doing by volunteer toward the difabel SCI it would build a self-confident and motivation in continuing future life. The writer adopts interpersonal communication, self and motivation. The type of this research is descriptive qualitative. On the other hand. The writer had done depth observation and interview.

The result of this research show that interpersonal communication is positive. All the indicator in the theory could be show. On the first time, victims did not a self-confidence until they persuade by volunteer with family and social approach, then found other friends with the same life, confert and motive, so they can survive from life until know.

Keyword : Interpersonal Communication, Self, Motivation, Difabel.

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil yang diperoleh, penelitian dengan menerapkan model pembelajaran Cooperative tipe TPS ( Think-Pair-Share ) pada siswa kelas V SD Negeri 3 Karangwangi dapat

(3) Mengetahui terdapat peningkatan atau tidak kemampuan penalaran matematika setelah diterapkannya pendekatan konstruktivisme pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Plered.

39/per/M.KUKM/XII/2007 tentang Pedoman Pengawasan Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Unit Jasa Keuangan Syariah Koperasi pasal 16, bahwa “penilaian kesehatan KJKS dan UJKS

Banyaknya pusat fashion busana, graha fashion busana, dan butik fashion busana di Surakarta yang semakin mendukung kota Surakarta menjadi kota yang selalu berkembang

Dengan hak bebas ro;'ra1ti non-eksklusif ini Universitas Sebelas l4aret berhalt menyimpan, mengalihmediakan, mengelolanya dalam benruk pangkalan data (database),

DESIGNING ENGLISH WRITING INSTRUCTIONAL MATERIALS USING ENGLISH MOVIES FOR SENIOR HIGH SCHOOL GRADE TEN..

Motor diesel adalah motor bakar torak yang berbeda dengan motor bensin. Proses penyalaannya bukan menggunakan loncatan bunga api listrik. Pada waktu torak hampir

Berdasarkan fokus masalah pada BAB I serta hasil pembahasan pada BAB IV dan BAB V maka peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa penelitian mengenai “Identifikasi