PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA JASA TRANSPORTASI KERETA API
(Studi Pada PT. Kereta Api Kota Medan)
Disusun Oleh :
RIA ANGGRAINI 060903021
DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ... i
DAFTAR TABEL ... iv
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
KATA PENGANTAR ... x
ABSTRAKSI ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian ... 4
E. Kerangka Teori ... 5
1. Kualitas ... 5
1.1. Pengertian Kualitas ... 5
1.2. Prinsip-Prinsip Kualitas ... 6
1.3. Dimensi Kualitas ... 9
2. Pelayanan ... 10
2.1. Pengertian Pelayanan Publik ... 11
2.2. Bentuk-Bentuk Pelayanan Publik ... 13
2.3. Azas Pelayanan Publik ... 14
3.1. Pengertian Jasa ... 15
3.2. Tingkat Kepentingan Jasa ... 16
3.3. Kualitas Jasa ... 17
4. Pengertian Kepuasan Pelanggan/Pengguna ... …….18
4.1 Pengukuran Kepuasan Pelanggan/Pengguna ... …….19
4.2 Strategi Kepuasan Pelanggan/Penggunan ... ……21
5. Hubungan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasaan Pelanggan/Pengguna ... .. 24
F. Hipotesis Peneliti ... 25
G. Defenisi Konsep ... 26
H. Defenisi Operasional ... 26
BAB II METODOLOGI PENELITIAN ... 32
A. Metodelogi Penelitian ... 32
B. Lokasi Penelitian ... 32
C. Populasi dan Sampel ... 32
D. Teknik Pengumpulan Data ... 34
E. Teknik Penentuan Skor ... 35
BAB III DESKRIPSI LOKASI ….……….39
A. Sejarah Singkat Perkereta Apian ……….39
B. Visi dan Misi Perkereta Apian……….42
C. Logo Perusahaan………..42
D. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas……….44
BAB IV PENYAJIAN DATA………. .48
A. Identitas Responden……….48
B. Variabel X ( Kualitas Pelayanan )………..53
C. Variabel Y ( Kepuasan Pengguna Jasa )……….70
BAB V ANALISIS DATA ………..…82
A. Variabel Peneliti………....82
1. Kualitas Pelayanan……….…82
2. Kepuasan Pengguna Jasa………83
B. Penggaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pngguna jasa Trasportasi Kereta Api Kota Medan………..87
1. Korelasi Product Moment……….87
2. Determinan………...…89
BAB IV PENUTUP………90
A. Kesimpulan………..90
B. Saran………91
DAFTAR TABEL
1. Tabel 1 Identitas Responden Menurut jenis kelamin ... 50
2. Tabel 2 Identitas Responden menurut Usia ... 50
3. Tabel 3 Identitas Responden Menurut Pendidikan ... 51
4. Tabel 4 Identitas Responden Menurut Pekerjaan... 52
5. Tabel 5 Identitas Responden Menurut Menggunakan Kereta Api sebagai Alat Trasnportasi ... 53
6. Tabel 6 Identitas Responden Menurut beberapa menjadi pengguna menjadi pengguna jasa transportasi kereta api ... 54
7. Tabel 7 Identitas Responden Menurut darimana memperoleh informasi atau mengetahui tentang PT.Kereta Api ... 55
8. Tabel 8 Identitas Responden Menurut Apakah pengguna jasa menggunakan alat transportasi lain ... 56
9. Tabel 9 Distribusi jawaban Responden tentang karyawan Kereta Api memiliki panampilan rapid an profsional ... 57
10.Tabel 10 Distribusi jawaban Responden tentang biaya yang diberikan lebih murah dibandingkan alat transportasi lain ... 58
11.Tabel 11 Distribusi jawaban Responden tentang pengguna stasiun yang kokoh ... 59
12.Tabel 12 Distribusi jawaban Responden tentang fasilitas stasiun yang lengkap ... 60
13.Tabel 13 Distribusi Jawaban Ruang tunggu stasiun yang lengkap ... 61
14.Tabel 14 Distribusi Jawaban Responden tentang lokasi stasiun yang mudah dijangkau ... 62
15.Tabel 15 Distribusi Jawaban Responden tentang PT.Kereta Api selalu memberikan perhatian terhadapa pengguna jasa ... 63
17.Tabel 17 Distribusi Jawaban Responden tentangPengguan Jasa
tidak pernah menunggu waktu yang terlalu lama ... 65
18.Tabel 18 Distribusi Jawaban Responden tentang setiap pertanyaan
pengguna jasa jawab dijawab petugas PT.Kereta Api ... 66
19.Tabel 19 Distribusi Jawaban Responden tentang Pihak Kereta Api
bertanggung jawab kelanjaran perjalanan ... 67
20.Tabel 20 Distribusi Jawaban Responden tentangKereta Api
berangkat sesuai dengan jadwalyang telah ditentukan PT,Kereta Api ... 68
21.Tabel 21 Distribusi Jawaban Responden tentang Karyawan Kereta
selalu membantu pengguna jasa ... 69
22.Tabel 22 Distribusi Jawaban Responden tentang Pelyanan yang diberikan
sesuai kebutuhan pengguna jasa ... 70
23.Tabel 23 Distribusi Jawaban Responden tentang memberikan kemudahan
didalam melakukan perjalanan ... 71
24.Tabel 24 Distribusi Jawaban Responden tentang PT.Kereta Api juga
memberikan informasi dengan tulisan ... 72
25.Tabel 25 Distribusi Jawaban Responden tentang PT.Kereta Api juga
meberikan informasi dengan lisan ... 73
26.Tabel 26 Distribusi Jawaban Responden tentang stasiun yang mudah
dijangkau... 74
27.Tabel 27 Distribusi Jawaban Responden tentang Karayawan
bersikap ramah dan sopan ... 75
28.Tabel 28 Distribusi Jawaban Responden tentang lebih mengutamakan
kelemahan penumpang ... 76
29.Tabel 29 Distribusi Jawaban Responden tentang pengguna jasa
merasa aman menggunakan kereta api sebagai alat transportasi ... 77
30.Tabel 30 Distribusi Jawaban Responden tentang lebih mengutamakan
keselamatan penumpang ... 78
31.Tabel 31 Distribusi Jawaban Responden tentang disetiap
32.Tabel 32 Distribusi Jawaban Responden tentang PT.Kereta Api
memberikan informasi terbaru tentang produk atau pun pelayanan ... 80
33.Tabel 33 Distribusi Jawaban Responden tentang PT.Kereta Api
menyediakan kotak saran untuk pengguna jasa menyampaikan
keluhan yang disarankan. pengguna jasa ... 81
34.Tabel 34 Distribusi Jawaban Responden tentang setiap keterlambatan
diberitahukan kepada pengguna jasa ... 82
35.Tabel 35 Distribusi Jawaban Responden tentang Pelanggan ingin
diberlakukan dengan adil, jujur dan penuh hormat ... 83
36.Tabel 36 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan tidak ingin dibeda-
bedakan. ... 84
37.Tabel 37 Distribusi Jawaban Responden tentang antara pengguna j
asa dan pihak kereta api saling menghormati ... 85
38.Tabel 38 Distribusi Jawaban Responden tentang harus ada
saling keterbukaan antara karyawan kereta api dengan pengguna jasa ... 86
39.Tabel 39 Distribusi Jawaban Responden tentang pelangan ingin lokasi
pelayanan yang strategis ... 87
40.Tabel 40 Distribusi Jawaban Responden tentang stasiun yang mudah
dijangkau... 88
41.Tabel 41 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan
ingin pelayanan yang tepat waktu dan efesien ... 89
42.Tabel 42 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggantidakmau
menunggu waktu yang terlalu lama ... 90
43.Tabel 43 Distribusi Jawaban Responden tentang pengguna jasa ingin
pemecahan yang terbaik dalam masalah mereka ... 91
44.Tabel 44 Distribusi Jawaban Responden tentang tidak
memerlukan waktu yang. terlalu lama... 92
45.Tabel 45 Distribusi Jawaban Responden tentang tidak berbelit-belit ... 93
46.Tabel 46 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan ingin
47.Tabel 47 Distribusi Jawaban Responden tentang membantu
pengguna jasa dalam masalahnya ... 95
48.Tabel 48 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan tidak
ingin ada kesalahan didalam pelayanan ... 96
49.Tabel 49 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan dengan
memberikan uang pengguna jasa ingin merasa aman dalam melakukan
perjalanan ... 97
50.Tabel 50 Distribusi Jawaban Responden tentang pengguna jasa
menginginkan yang terbaik ... 98
51.Tabel 51 Distribusi Jawaban Responden tentang pelanggan tidak
menginginkan terjadinya hal yang tidak diinginkan ... 99
52.Tabel 52 Distribusi Jawaban Responden tentang pihak kereta api
harus teliti dalam menjalakan pekerjaan mereka guna untuk keselamtan
pengguna jasa ... . 100
53.Tabel 53 Kategori jawaban untuk variable X………... 106
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 1 : Struktur Organisasi Stasiun Besar Medan ……….. 47
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Daftar kuesioner
Lampiran 2 : Jawaban Responden atas Variabel X
Lampiran 3 : Jawaban Responden atas Variabel Y
Lampiran 4 : Surat Pengajuan Judul Surat Skripsi
Lampiran 5 : Undangan Seminar Proposal Usulan Penelitian Skripsi
Lampiran 6 : Berita Acara Seminar Proposal Usulan Peneliti Skripsi
Lampiran 7 : Daftar Hadir Peserta Seminar Proposal Usulan Peneliti Skripsi
Lampiran 8 : Surat Permohonan Izin Pra Penelitian dari Fisip USU
Lampiran 9 : Surat Izin Pra Penelitian dari PT.Kereta Api ( Persero ) DIVISI REGIONAL - I SUMATERA UTARA
Lampiran 10 : Surat Permohonan Izin Penelitian dari FISIP USU
Lampiran 11 : Surat Izin Penelitian dari PT.Kereta Api ( Persero ) DIVISI REGIONAL - I SUMATERA UTARA
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kehadiran Allah SWT penulis
ucapkan, yang telah memberikan Rahmat dan karunia-Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ Pengaruh kualitas pelayanan terhadap
kepuasan pengguna jasa Kereta Api ( Studi pada PT.Kereta Api Kota Medan )”.
Adapun Skripsi ini disusun sebangai salah satu syarat untuk menyelesaikan
studi SI pada Departemen Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Sumatera Utara.
Dalam proses pengerjakan Skripsi ini , penulis mendapatkan bimbingan dari
berbagai pihak, baik berupa material, spritural , informasi maupun dari segi
administrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Bapak Prof. Dr Badaruddin Selaku Dekan FISIP USU.
2. Bapak Drs. Zakaria Msp Selaku Pembantu Dekan FISIP USU.
3. Bapak Drs. M Husni Thamrin Nasution,Msp selaku Ketua Departemen Ilmu
Administrasi Negara Fisip USU.
4. Ibu Prof . Dr . Erika Revida, Ms Selaku Dosen pembimbing penulis yang
telah banyak mengarahkan dan membimbing dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Seluruh staf pengajar dan Administrasi ( kak mega dan kak dian ) Departemen
Administrasi Negara Universitas Sumatera Utara. Serta seluruh staf
perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera
6. Terima kasih saya ucapkan yang sebesar – besarnya kepada kedua orang tua
saya (Alm Hasbi,SH dan Hasmita Putri Batu Bara) yang membesarkan dan
merawat penulis serta memberikan dukungan baik moril maupun materi. I
LOVE YOU So Much……
7. Terima kasih kepada seluruh pengawai PT.Kereta Api DIVISI REGIONAL –
I SUMATERA UTARA dan NAD yang membantu dan memberikan
dukungan kepada penulis selama melakukan penelitian disana.
8. Untuk abang, kakak dan adik ku makasih atas dukungan kalian semua sampai
akhirnya skripsi ini dapat selesai.
9. Buat teman – teman q yang tersayang pepi, devi, dan wirda makasih atas
dukungan dan doa yang kalian berikan untuk q. Kalian emang teman –teman
yang terbaik yang pernah ada. Kalian slalu ada di saat senang atau pun susah.
I Love yu….
10.Buat vani, citra dan trisna q gak kan melupakan kenangan waktu kita di
samosir banyak yang q dapat di sana yaitu kebersamaan.
11.Buat teman – teman AN’06 Pengalaman luar biasa bisa berteman &
menimbah ilmu bersama – sama . I love u all………
12.Buat ibu dan pak uda makasihnya bangat mungkin selama penulis kuliah da
buat repot.
13.Buat pipi makasih bangetnya udah sabar ngadapi penulis yang suka marah –
marah gak menentu apalagi kalau da ngambek macam anak kecil. Makasih
udah mau dengarin segala unek – unek penulis. Kumpul uangnya pi biar kita
Penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca
untuk menyempurnakan skripsi ini dan juga sebagai masukan bagi penulis.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang membaca.
Medan, Februari 2011
Hormat saya,
ABSTRAKSI
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA JASA TRANSPORTASI KERETA API KOTA MEDAN
Skripsi ini disusun oleh : Nama : Ria Anggraini
Nim : 060903020
Departemen : Ilmu Administrasi Negara Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Pembimbing : Prof. Dr. Erika Revida, Ms
Kereta Api merupakan alat transportasi bagi pengguna jasa di dalam melakukan perjalanan. Tumbuh dan berkembangnya Bisnis Transportasi tidak hanya ditandai dengan banyaknya pengguna jasa akan tetapi dapat dilihat dari pelayanan yang di berikan PT. Kereta Api terhadap pengguna jasa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna jasa transportasi Kereta Api Kota Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan analisa kuantitatif. Dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan observasi.
Berdasarkan hasil koefien korelasi antara kualitas pelayanan dan pengguna jasa adalah 0.30. Nilai berada pada kategori rendah dan berdasarkan hasil koefisien determinan, kepuasan pengguna sebesar 9% ditentukan oleh kualitas pelayanan, sementara 91% lainnya ditentukan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Maka penulis menyimpulkan bahwa rendahnya pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna jasa.
Kata Kunci (Key word): Kualitas Pelayanan, Kepuasan Masyarakat Dan Pengguna
ABSTRAKSI
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA JASA TRANSPORTASI KERETA API KOTA MEDAN
Skripsi ini disusun oleh : Nama : Ria Anggraini
Nim : 060903020
Departemen : Ilmu Administrasi Negara Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Pembimbing : Prof. Dr. Erika Revida, Ms
Kereta Api merupakan alat transportasi bagi pengguna jasa di dalam melakukan perjalanan. Tumbuh dan berkembangnya Bisnis Transportasi tidak hanya ditandai dengan banyaknya pengguna jasa akan tetapi dapat dilihat dari pelayanan yang di berikan PT. Kereta Api terhadap pengguna jasa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna jasa transportasi Kereta Api Kota Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan analisa kuantitatif. Dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan observasi.
Berdasarkan hasil koefien korelasi antara kualitas pelayanan dan pengguna jasa adalah 0.30. Nilai berada pada kategori rendah dan berdasarkan hasil koefisien determinan, kepuasan pengguna sebesar 9% ditentukan oleh kualitas pelayanan, sementara 91% lainnya ditentukan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Maka penulis menyimpulkan bahwa rendahnya pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna jasa.
Kata Kunci (Key word): Kualitas Pelayanan, Kepuasan Masyarakat Dan Pengguna
BAB II
METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian asosiatif Kuantitatif dengan menggunakan analisa data kuantitatif.
Menurut Sugiyono (2006:11) metode asosiatif bertujuan untuk mengetahui
hubungan antara dua variabel atau lebih.
B. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di PT Kereta Api (Persero) Medan dengan alat JL.Stasiun
Kereta Api No.1 Medan
C. Populasi dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk
dipelajari kemudian ditarik kesimpulan ( dalam Sugiyono,2005:90) maka peneliti ini
yang menjadi populasi adalah seluruh pengguna jasa transportasi kereta api Kota
Medan 439 pengguna jasa/hari.
Sampel adalah sebagian dari populasi yang dipergunakan sebagai sumber data.
Didalam penelitian ini, penarikan sampel yang digunakan adalah simple random
sampling (sampel acak sederhana) yaitu menentukan sampel tanpa memperhatikan
Dalam penelitian ini, untuk menentukan jumlah sampel yang representatip
penulis menggunakan teknik penarikan sampel berdasarkan rumus Slovin ( dalam
Prasetyo,2005: 136 ) yakni sebagai berkut :
2
e : Prsisi ditetapkan 10% dengan tingkat kepercayaan 90%.
Dari rumus tersebut , maka di ambil sampel dengan jumlah
2
Hasil jumlah sampel yang di dapat tersebut ( 81,44 ) dibulatkan menjadi
82.Jadi jumlah pengguna jasa transporasi kereta api yang di jadikan sampel sebanyak
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Teknik Pengumpulan data primer, adalah pengumpulan data yang
dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data
primer tersebut dilakukan dengan instrumen sebagai berikut :
a. Kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
menyebar daftar pertanyaan dengan pihak-pihak yang terkait.
b. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan pengamatan langsung
terhadap sejumlah acuan yang berkenaan dengan topik penelitian ke
lokasi penelitian.
2. Teknik pengumpulan data sekunder, adalah data yang diperlukan untuk
mendukung data primer. Pada penelitian ini data sekunder yang
diadopsi adalah sebagai berikut :
a. Dokumentasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan
catatan-catatan atau dokumen yang ada di lokasi penelitian serta
sumber-sumber yang relevan dengan objek penelitian.
b. Studi kepustakaan, yaitu teknik pengumpulan data dengan
menggunakan berbagai literatur seperti buku, majalah, jurnal dan
E. Teknik Penentuan Skor
Untuk membantu dalam menganalisa data, maka penelitian ini menggunakan
teknik penentuan skor. Adapun skor yang ditentukan untuk setiap pertanyaan adalah :
Untuk jawaban a diberi skor 5
Untuk jawaban b diberi skor 4
Untuk jawaban c diberi skor 3
Untuk jawaban d diberi skor 2
Untuk jawaban e diberi skor 1
Untuk mengetahui kategori jawaban dari masing-masing variabel apakah
tergolong tinggi, sedang dan rendah maka terlebih dahulu ditentukan skala interval
dengan cara sebagai berikut :
Skor Tertinggi – Skor Terendah
Banyaknya Bilangan
Maka diperoleh :
5-1 5 = 0,80
Sehingga dapat diketahui kategori jawaban responden untuk masing-masing
a. Sangat tinggi = 4,24-5,00
a. Untuk mengetahui koefisien korelasi variabel x terhadap variabel y
digunakan rumus Product Momen (Sugiyono, 2005:212)
Keterangan :
r = koefisien korelasi
x = variabel bebas
y = variabel terikat
N = jumlah sampel
Dari hasil perhitungan tersebut akan memperlihatkan tiga kemungkinan yaitu:
1. Koefisien korelasi yang diperoleh sama dengan nol (r = 0) berarti
2. Koefisien korelasi yang diperoleh positif (r = +) artinya kenaikan
nilai variabel yang lain dan kedua variabel memiliki hubungan
positif.
3. Koefisien korelasi yang diperoleh negatif (r = -) artinya kedua
variabel negatif dan menunjukkan meningkatnya variabel yang satu
diikuti menurunnya variabel yang lain.
Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi, sedang atau rendah antara
kedua variabel berdasarkan nilai r (koefisien korelasi) digunakan penafsiran atau
interpretasi angka sebagai berikut :
Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan
00 – 1,999 Sangat rendah
20 – 0,399 Rendah
40 – 0,599 Sedang
60 – 0,799 Kuat
80 – 1,000 Sangat kuat
Dengan nilai r yang diperoleh maka dapat diketahui apakah nilai r yang
diperoleh berarti atau tidak dan bagaimana tingkat hubungannya melalui tabel
korelasi. Tabel korelasi menentukan batas-batas r yang signifikan, artinya hipotesis
a. Untuk menguji hipotesis, pengaruh antara kualitas pelayanan (x) dan
kepuasan pengguna jasa (y), maka diadakan pengujian dengan rumus
“t” (Sugiyono, 2005:214) yaitu :
t
b. Untuk mengetahui kontribusi kualitas pelayanan terhadap kepuasan
pengguna jasa, digunakan perhitungan determinasi. Perhitungan
dilakukan dengan rumus :
D = (r xy)
2x 100%
Keterangan :
D = Koefisien Determinan
BAB III
DESKRIPSI LOKOSI PENELITIAN A. Sejarah Singkat PerkeretaApian
Dapat dikatakan bahwa secara de-fakto hadirnya kerata api di Indonesia ialah
dengan dibangunnya jalan rel sepanjang 26 km pada lintas Kemijen-Tanggung yang
dibangun oleh NV. Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).
Pembangunan jalan rel tersebut dimulai dengan penyangkulan pertama pembangunan
badan jalan rel oleh Gubernur Jenderal Belanda Mr. L.A.J. Baron Sloet Van De Beele
pada hari Jum’at tanggal 17 Juni 1864. Jalur kereta api lintas Kemijen-Tanggung
mulai dibuka untuk umum pada hari Sabtu, 10 Agustus 1867. Sedangkan landasan
de-jure pembangunan jalan rel di jawa ialah disetujuinya undang-undang
pembangunan jalan rel oleh pemerintah Hindia Belanda tanggal 6 April 1875.
Dengan telah adanya undang-undang pembangunan jalan rel yang dikeluarkan
oleh pemerintah Hindia Belanda dan dengan berhasilnya operasi kereta api lintas
Kemijen-Temanggung (yang kemudian pembangunannya diteruskan hingga ke Solo),
pembangunan jalan rel dilakukan di beberapa tempat bahkan hingga di luar Jawa,
yaitu di Sumatera dan Sulawesi.
Namun sejarah jalan rel di Indonesia mencatat adanya masa yang
memprihatinkan yaitu pada masa pendudukan Jepang. Beberapa jalan rel di pulau
Sumatera dan pulau Sulawesi serta sebagian lintas cabang di pulau Jawa dibongkar
juga disertai dengan dialihkannya sejumlah tenaga kereta api Indonesia ke Myanmar.
Akibat tindakan Jepang tersebut ialah berkurangnya jaringan jalan rel di Indonesia.
Data tahun 1999 memberikan informasi bahwa panjang jalan rel di Indonesia ialah
4615,918 km, terdiri atas Lintas Raya 4292,322 km dan Lintas Cabang 323,596.
Dalam masa perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia peran kereta api
sangatlah besar. Sejarah mencatat peran kereta api dalam distribusi logistik untuk
keperluan perjuangan dari Ciporoyom (Bandung) ke pedalaman Jawa Tengah,
mobilisasi prajurit pejuang di wilayah Jogjakarta-Magelang-Ambarawa. Hijrahnya
pemerintahan republik Indonesia dari Jakarta ke Jogjakarta tahun 1946 tidak lepas
pula dari peran kereta api. Tanggal 3 Januari 1946 rombongan Presiden Soekarno
berhasil meninggalkan Jakarta menggunakan kereta api, tiba di Jogjakarta tanggal 4
Januari 1946 pukul 09.00 disambut oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX.
Sejarah perjuangan Bangsa Indonesia mencatat pengambilalihan kekuasaan
perkereta-apian dari pihak Jepang oleh Angkatan Moeda Kereta Api (AMKA) pada
peristiwa bersejarah tanggal 28 September 1945. Pengelolaan kereta api di Indonesia
telah ditangani oleh institusi yang dalam sejarahnya telah mengalami beberapa kali
perubahan. Institusi pengelolaan dimulai dengan nasionalisasi seluruh perkereta-apian
oleh Djawatan Kereta Api Indonesia (DKARI), yang kemudian namanya dipersingkat
dengan Djawatan Kereta Api (DKA), hingga tahun 1950. Institusi tersebut berubah
menjadi Perusahaan Negara Kereta Api (PNKA) pada tahun 1963 dengan PP. No. 22
tahun 1963, kemudian dengan PP. No. 61 tahun 1971 berubah menjadi Perusahaan
No. 57 tahun 1990 status perusahaan jawatan diubah menjadi perusahaan umum
sehingga PJKA berubah menjadi Perusahaan Umum Kerata Api (Perumka).
Perubahan besar terjadi pada tahun 1998, yaitu perubahan status dari Perusahaan
Umum Kereta Api menjadi PT Kereta Api (persero), berdasarkan PP. No. 19 tahun
1998.
Perkembangan dalam dunia kereta api di Indonesia terus berlangsung, begitu
pula dengan teknologinya. Tanggal 31 Juli 1995 diluncurkan KA Argo Bromo
(dikenal juga sebagai KA JS 950) Jakarta-Surabaya dan KA Argo Gede (JB 250)
Jakarta-Bandung. Peluncuran kedua kereta api tersebut mendandai apresiasi
perkembangan teknologi kereta api di Indonesia dan sekaligus banyak dikenal
sebagai embrio teknologi nasional. Saat ini selain kedua KA “Argo” tersebut di atas,
telah beroperasi pula KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, KA Argo Wilis, KA
Argo Muria.
Kemampuan dalam teknologi perkereta-apian di Indonesia juga terus
berkembang baik dalam prasarana jalan rel maupun sarana kereta apinya. Dalam
rancang bangun, peningkatan dan perawatan kereta api, perkembangan kemampuan
tersebut dapat dilihat di PT. Inka (Industri kereta Api) di Madiun, dan balai Yasa
B. Visi dan Misi PerkeretaApian
Visi Perusahaan Perkereta Apian
“ Menjadi penyedia jasa pekereteapiaan terbaik yang fokus pada pelayanan
pelanggan dan memenuhi harapan stakeholders”.
Misi Perusahaan Perkereta Apian
“ Menyelenggarakan bisnis perkeretaapian dan disnis usaha penunjangnya,
melalui praktek bisnis dan model organisasi terkait untuk memberikan nilai
tambah yang tinggi bagi stakeholders dan kelestriaan lingkungan berdasarkan
empat pilar utama ;
a. Keselamatan
b. Ketepatan waktu
c. Pelayanan dan
d. Kenyamanan.
Logo dengan warna orange berupa gambar mirip angka 2, dengan kemiringan
70 derajat dan warna dasar putih yang menampakkan bagian depan kereta api
kecepatan tinggi dengan arah yang saling berlawanan, serta di bagian bawah tertulis
“KERETAPI” warna biru.
Gambar lambang menyiratkan sifat: tegas, pasti, tajam, gerak horisontal, juga
bolak-balik. Dua garis lurus dengan ujung lengkung meruncing, dengan arah
berlawanan, selain menggambarkan arah bolak-balik perjalanan kereta api, juga
melambangkan pelayanan (memberi dan menerima).
Gaya Gambar :
Lugas, langsung, tajam, teknis, selaras dengan staf teknis kereta api. Ujung
garis tajam tapi melengkung untuk menyiratkan arah/kecepatan (aerodinamis), tetapi
cenderung agak tumpul melengkung, tidak terlampau tajam, agar memberi kesan
aman (sesuatu bentuk yang terlampau runcing lebih memberi kesan ancaman, rasa
sakit dan agresivitas, asosiatif kepada senjata tajam, duri dan semacamnya.
Sifat Gambar :
Sifat gambar lebih lugas, obyektif, rasional karena bentuk geometrisnya yang
dominan dan bersifat maskulin. Kesan sangat modern, teknis, jelas terlihat
D. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
Struktur organisasi perusahaan merupakan mekanisme kerja, standarnisasi
dalam pembuatan tim keputusan atau ukuran suatu kerja mencapai tujuan perusahaan
yang telah itetapkan.Struktur organisasi disusun untuk membantu mencapai tujuan
organisasi agar lebih efektif.
Tujuan oganisasi akan menentukan seluruh tugas pekerjaan, hubungan antara
tugas pekerjaan, hubungan anatara tugas, batas wewenang dan tanggung jawab agar
seluruh unsur dapat berkerja sesuai dengan bidangnya masaing – masing. Atas dasar
kegiatan – kegiatan itu selanjutnya akan dapat disusun pola tetap hubungan diantara
bidang – bidang para pelaksana yang memiliki kedudukan , wewenang dan tanggung
jawab tertentu dan ini semua akan menghailkan kerangka organisasi. Seperti
halnyaperusahaan – perusahaan pada umum nya. PT.Kereta Api juga memiliki
struktur organisasi. Hal ini sesuai dengan tugas dan tanggung jawab.
Struktur organisasi ini akan mempermudah kinerja PT.Kereta Api dalam
menjalankan fungsi dan kegiatan opperasional . Adapun fungsi dari tugas masing –
masing bagian dalam srtuktur organisasi PT.Kereta Api ( persero ) Kota Medan dapat
diuraikan sebangai berikut :
1. KSB
Tugas dari KSB yang menguasai atau untuk sementara menguasai atau
untuk sementara menguasai dan disamping itu juga bertanggung jawab
atau urusan langsir seluas – luasnya.
2. Wakil KSB
3. PBB
Tugas dari PBB bendahara stasiun mengatur pemerimaan dan
penggeluaran stasiun.
4. TUKDR
Tugas dari TUKDR mengatur , mengerjakan administrasi stasiun.
5. KONDUKTOR
Tugas dari Konduktor Pimpinan yang diserahkan dan kekuasaan
sepenuhnya atas kereta api di luar stasiun.
6. OA
Tugas dari OA Kepala lokal order administrasi melayani penjualan
karcis.
7. PPKA
Tugas PPKA memerima dan memberangkatkan kereta api.
8. PORTIR
Tugas dari PORTIR yang menjaga pintu keluar masuk penumpang /
pengguna jasa.
9. JJR
Tugas dari JJR menyusun rangkaian kereta api sesuai dengan
kebutuhan (melepas dan merangkai)
10.PJL
Tugas dari PJL untuk mengamankan perlintasan sebing antara jalan rel
11.MATERIL
Tugas dari MATERIL mencatat situasi kereta api / gerbong
BAB IV PENYAJIAN DATA
Pada bab ini akan dipaparkan hasil-hasil penelitian yang berupa data primer
yang diperoleh peneliti di lapangan. Data primer ini diperoleh melalui penyebaran
kuesioner penelitian kepada 100 pengguna jasa trasportasi kereta api Medan dari total
439 pengguna jasa trasportasi kereta api.
Adapun penyajian data berisikan data identitas responden beserta data
variabel penelitian. Penyajian data mengenai identitas responden adalah untuk
mengetahui spesifikasi atau ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh responden, seperti usia
dan jenis kelamin. Sedangkan penyajian data tentang variabel penelitian adalah untuk
menjawab permasalahan penelitian.
A. Identitas Responden
Data identitas responden yang akan disajikan mencakup jenis kelamin, usia,
pendidikan terakhir, pekerjaan, lama menjadi pengguna jasa trasportasi kereta api
Kota Medan. Berdasarkan hasil yang diperoleh dilapangan, maka identitas responden
dapat diuraikan sebagai berikut. Berdasarkan jenis kelamin, data responden dapat
Tabel 1 Identitas Responden Berdasarkan Jenis Kelamin.
No. Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
1 Laki-Laki 44 44
2 Perempuan 56 56
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Peneliti 2010
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa mayoritas dari responden
berjenis kelamin perempuan sebanyak 56 orang atau sejumlah 56% sedangkan
responden laki-laki berjumlah sebanyak 44 orang atau 44%.
Tabel 2 Identitas Responden Berdasarkan Usia.
No. Usia Jumlah Persentase
Sumber : Hasil Peneliti 2010
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa dari 100 responden dari segi
usia, mayoritas dari responden adalah 18-25tahun, dengan persentase sebesar (44%)
dan selanjutnya responden yang berusia 26-35tahun sebanyak 27 orang (27%), usia
≤17 tahun sebanyak 17 orang (17%), usia 36-45tahun sebanyak 8 orang (8%) dan
usia ≤ 45 tahun sebanyak dua orang dengan persentase sebesar 2%.
Tabel 3 Identitas Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir.
No. Pendidikan Terakhir Jumlah Persentase
Dari tabel diatas terlihat bahwa mayoritas responden memiliki pendidikan
terakhir SLTA yakni sebanyak 64 orang atau sebesar 64%. Data selanjutnya yakni
sekitar 14 orang (14%) responden memiliki pendidikan terakhir SD - SMP. Sebelas
orang (11%) terakhirnya Diploma dan sisanya sebanyak sebelas orang (11%)
responden memiliki S1 – S2 .
Tabel 4 Identitas Responden Berdasarkan Pekerjaannya.
No. Pekerjaan Jumlah Persentase
1 Pelajar 13 13
2 Mahasiswa 33 33
3 Pegawai Negeri Sipil 9 9
4 Pegawai Swasta 27 27
5 Lainnya 18 18
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Peneliti2010
Dari tabel diatas dapat kita ketahui bahwa sebagian besar responden
mahasiswa yaitu sebanyak 33 orang atau dengan persentase sebesar 33%. Kemudian
sebanyak 27 orang atau sebesar 27% responden memiliki pekerjaan pegawai swasta.
18 orang atau sebesar 18% responden memiliki pekerjaan lainya. 13 orang atau
sebesar 13% responden berasal dari kalangan pelajar dan sebanyak 9 orang atau
sebesar 9% berasal dari Pengawai Negeri Sipil. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa
sebagian besar pengguna jasa transportasi kereta api adalah berasal dari kalangan
Tabel 5 Identitas Responden Berdasarkan Mengapa Menggunakan Kereta Api
1 Pelayanan yang amah dan
sopan
10 10
2 Lokasi mudah di jangkau. 30 30
3 Keamanan pengguna jasa
terjamin.
17 17
4 Fasilitas dan biaya yang
murah.
38 38
5 Lainnya 5 5
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Peneliti 2010
Dari tabel diatas terlihat bahwa mayoritas responden menggunakan jasa
traspotasi kereta api yakni 38 orang (38%) memilikih naik kereta api yakni 38 orang
atau (38%) memilih naik kereta api di karenakan fasilitas dan biaya yang murah,30
orang (30%) responden menaiki kereta api karena lokasi yang di jangkau,17 orang
(17%) mnggunakan kereta api sebagai alat transfortasi di karenakan keamanan
pengguna jasa lebih terjamin 10 orang (10% ) pengguna jasa memilah kereta api
sebagai alat transfortasi karena pelayanan yang ramah dan cepat dan 5 orang (5%)
memilih lain-lain.
Berdasarkan uraian di atas terlihat bahwa pengguna jasa menggunakan kereta
Tabel 6 Identitas Responden Berdasarkan Lama Menjadi Pengguna Jasa Trasportasi Kereta Api.
No. Lama menjadi pengguna
jasa trasportasi kereta api Jumlah Persentase
1 ≤ 1 tahun 14 14
2 1 – 2 tahun 46 46
3 2 – 5 tahun 29 29
4 Lebih dari 5 tahun 20 20
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Peneliti 2010
Dari data diatas, dapat dilihat bahwa mayoritas masyarakat yang digunakan
sebagai responden menjadi pengguna jasa kereta api 1 – 2 tahun dengan jumlah
46orang atau sebesar 46%. Kemudian 29 responden atau 29% selama 2-5 tahun..
Sebanyak 20 orang atau sebesar 20% menjadi pengguna jasa selama lebh bari 5
tahun dan sebanyak 14orang atau sebesar 14% responden menjadi pengguna jasa
kereta api≤ 1 tahun
Tabel 7 Identitas Responden Berdasarkan Darimana Memperoleh Informasi Atau Mengetahui Tentang PT.Kereta Api.
No. Dari mana memferoleh
imformasi tentang kereta api Jumlah Persentase
1 Keluaraga/kerabat 74 74
2 Pamplet 2 2
3 Majalah / Koran 16 16
4 Televisi 8 8
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Peneliti2010
Dari data diatas, dapat dilihat bahwa manyoritas masyarakat memperoleh
imformasi atau mengetahui tentang PT.Kereta Api 74 orang atau (74%) responen
tentang PT.Kereta Api melalui Majalah/Koran,8 orang (8%) responden tentang
PT.Kereta Api melalui televise dan 2 orang (2%)responden mengetahui tentang
PT.Kereta Api melalui pamplet.
Tabel 8 Identitas Responden Berdasarkan Apakah Pengguna Jasa Menggunakan Alat Transportasi Lain.
Sumber : Hasil Peneliti 2010
Dari data diatas, dapat dilihat mayoritas masyarakat mengunakan alat
trasportasi lain sebanyak 52 orang atau (52%) responden menggunakan jasa
trasportasi lai,kemudian 48 orang atau (48%) tidak menggunakan alat transpotasi
lainselain kereta api.
B. Penyajian Data Tentang Kualitas Pelayanan PT.Kereta Api Kota Medan (Variabel X).
Untuk mengukur variabel kualitas pelayanan PT Kereta Api Kota
Medan(Persero) peneliti menggunkan 5 indikator yang kemudian disajikan menjadi
26 pernyataan. Pada setiap pernyataan terdapat 5 jawaban, dimana responden
diharuskan menentukan jawaban mereka atau memilih salah satu dari pilihan jawaban
yang telah disediakan oleh peneliti.
Berdasarkan jawaban responden dari hasil penyebaran kuesioner maka
1. Bukti Langsung
Tabel 9 Distribusi Jawaban Responden Tentang Karyawan Kerata Api Memiliki Penampilan Rapi Dan Profesional.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 23 23
2 Setuju 56 56
3 Biasa Saja 19 19
4 Kurang Setuju 2 2
5 Tidak Setuju 0 0
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Respon dari penguna jasa ranspotasi kereta api Medan (Persero) adalah setuju
mengenai penampilan karyawan kereta api yang rapi dan profesional. Hal tersebut
berarti bahwa karyawan bank sudah memiliki penampilan yang rapi dan profesional
didalam pemberian pelayanan kepada pengguna jasa.
Berdasarkan hasil kuesioner terdapat sebanyak 56 orang atau sebesar (56%)
menyatakan setuju mengenai penampilan karyawan kereta api yang rapi dan
profesional, 23 orang atau sebesar (23%) menyatakan sangat setuju. Kemudian
selebihnya sebanyak sembilan belas atau sebesar (19%) menyatakan biasa saja. Dua
orang atau sebesar (2%) menyatakan kurang setuju. Ini berarti bahwa karyawan telah
memiliki penampilan yang rapi dan profesional didalam memberikan pelayanan
Tabel 10 Distribusi Jawaban Responden Tentang Biaya Yang Diberikan Lebih Murah Dibandingkan Alat Trasportasi Lain.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 54 54
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan bahwa biaya yang
diberikan PT.Kereta Api sangat murah. Dari hasil kuesioner sebanyak 54 orang
(54%) menyatakan sangat setuju, 34 orang atau sebanyak (34%) menyatakan setuju
dan 12 orang atau sebanyak ( 12%) menyatakan biasa saja.
Tabel 11 Distribusi Jawaban Responden Tentang Bangunan Stasiun Yang Kokoh.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 10 10
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan bangunan stasiun yang
kokoh. Dari hasil kuesioner sebanyak 65 orang (65%) menyatakan setuju, 23 orang
atau sebanyak (23%) menyatakan biasa saja dan 10 orang atau sebanyak (10%)
Tabel 12 Distribusi Jawaban Responden Tentang Fasilitas Stasiun Yang Lengkap.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 7 7
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan fasilitas yang lengkap. Dari
hasil kuesioner sebanyak 58 orang (58%) setuju, 28 orang atau sebanyak (28%)
menyatakan biasa saja dan 7 orang atau sebanyak (7% ) menyatakan sangat setuju, 6
orang atau sebanyak (6% )kurang setuju dan 1 orang atau (1%) menyatakan tidak
setuju.
Tabel 13 Distribusi Jawaban Responden Tentang Ruang Tunggu Stasiun Yang Lengkap.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 5 7
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan ruang tunggu stasiun yang
lengkap. Dari hasil kuesioner sebanyak 61 orang (61%) setuju, 28 orang atau
sebanyak (28%) menyatakan biasa saja, 6 orang atau sebanyak (6%) menyatakan
kurang setuju, 5 orang atau sebanyak (5%) sangat setuju dan 1 orang atau (1%)
Tabel 14 Distribusi Jawaban Responden Tentang Lokasi Stasiun Yang Mudah Dijangkau.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 5 5
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lokasi stasiun yang mudah
di jangkau. Dari hasil kuesioner sebanyak 59 orang (59%) setuju, 32 orang atau
sebanyak (28%) menyatakan biasa saja, 5 orang atau sebanyak (6%) menyatakan
setuju, 5 dan 4 orang atau (4%) menyatakan kurang setuju
2. Keadaan
Tabel 15 Distribusi Jawaban Responden Tentang PT.Kereta Api Selalu Memberikan Perhatian Terhadap Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 2 2
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lokasi stasiun yang mudah
di jangkau. Dari hasil kuesioner sebanyak 58 orang (58%) setuju, 21 orang atau
kurang setuju, 2 orang atau (2%) menyatakan sangat setuju dan 1 orang atau (1%)
menyatakan kurang setuju.
Tabel 16 Distribusi Jawaban Responden Tentang PT.Kereta Api Menyelesaikan Pelayanan Dengan Tepat Waktu.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 3 3
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lokasi stasiun yang mudah
di jangkau. Dari hasil kuesioner sebanyak 41 orang (41%) setuju, 39 orang atau
sebanyak (39%) menyatakan biasa saja, 13 orang atau sebanyak (13%) menyatakan
kurang setuju, 3 orang atau (3%) menyatakan sangat setuju dan 1 orang atau (1%)
menyatakan kurang setuju.
Tabel 17 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pengguna Jasa Tidak Pernah Menunggu Terlalu Lama.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 20 20
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan pengguna jasa tidak pernah
orang atau sebanyak (25%) menyatakan setuju, 20 orang atau sebanyak (20%)
menyatakan sangat setuju, 9 orang atau (9%) menyatakan kurang setuju dan 4 orang
atau (4%) menyatakan kurang setuju.
Tabel 18 Distribusi Jawaban Responden Tentang Setiap Pertanyaan Pengguna Jasa Dapat Dijawab Petugas Kereta Api.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 13 13
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan setiap pertanyaan
pengguna jasa dapat di jawab petugas kereta api. Dari hasil kuesioner sebanyak 44
orang (44%) setuju, 42 orang atau sebanyak (42%) menyatakan biasa saja, 13 orang
atau sebanyak (13%) menyatakan sangat setuju, dan 1 orang atau (1%) menyatakan
kurang setuju.
Tabel 19 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pihak Kereta Api Bertanggung Jawab Terhadap Kelancaran Perjalanan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 8 8
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan pihak kereta api
bertanggung jawab terhadap kelancaran perjalanan. Dari hasil kuesioner sebanyak 71
orang atau (70%) setuju, 20 orang atau sebanyak (20%) menyatakan biasa saja, 8
orang (8%) sangat setuju dan 1 orang atau (1 % ) menyatakan kurang setuju.
Tabel 20 Distribusi Jawaban Responden Tentang Kereta Api Berangkat Sesuai Dengan Jadwal Yang Telah Ditentukan Pihak Kereta Api.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 14 14
2 Setuju 62 62
3 Biasa Saja 20 20
4 Kurang Setuju 4 4
5 Tidak Setuju 0 0
Jumlah 100 100
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan kereta api berangkat sesuai
denga jadwal yang telah ditentukan pihak kereta api. Dari hasil kuesioner sebanyak
64 orang (64%) setuju, 20 orang atau sebanyak (20% )menyatakan biasa saja, 14
orang atau sebanyak (14% )menyatakan sangat setuju, 4 orang atau (4% )menyatakan
3. Daya Tangkap
Tabel 21 Distribusi Jawaban Responden Tentang Karyawan Kereta Api Selalu Membantu Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 2 2
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan karyawan kereta api selalu
membantu pengguna jasa. Dari hasil kuesioner sebanyak 48 orang (48%) setuju, 45
orang atau sebanyak 45% menyatakan biasa saja, 4 orang atau sebanyak (4%)
menyatakan kurang setuju dan 1 orang atau (1%) menyatakan kurang setuju.
Tabel 22 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelayanan Yang Diberikan Sesuai Dengan Kebutuhan Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 4 4
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan pelayanan yang diberikan
sesuai dengan kebutuhan penggun jasa . Dari hasil kuesioner sebanyak 58 orang
(58%) setuju, 35 orang atau sebanyak 35% menyatakan biasa saja, 5 orang atau
sebanyak (5%) menyatakan kurang setuju dan 4 orang atau (4%) menyatakan sangat
Tabel 23 Distribusi Jawaban Responden Tentang Memberikan Kemudahan Didalam Melakukan Perjalanan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 23 23
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan memberikan kemudahan
didalam melakukan perjalanan . Dari hasil kuesioner sebanyak 44orang (44%) setuju,
32borang atau sebanyak (32%) menyatakan biasa saja, 23 orang atau sebanyak (23%)
menyatakan sangat setuju dan 1 orang atau (1%) menyatakan kurang setuju.
Tabel 24 Distribusi Jawaban Responden Tentang PT.Kereta Api Juga Memberikan Informasi Dengan Tulisan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 7 7
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan PT.Kereta Api juga
memberikan informasi dengan tulisan. Dari hasil kuesioner sebanyak 50orang (50%)
setuju, 37 orang atau sebanyak (37%) menyatakan biasa saja, 7 orang atau sebanyak
Tabel 25 Distribusi Jawaban Responden
Tentang PT.Kereta Api Juga Memberikan Informasi Dengan Lisan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 4 4
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan PT.Kereta Api juga
memberikan informasi dengan lisan. Dari hasil kuesioner sebanyak 54orang (54%)
setuju, 37 orang atau sebanyak (37%) menyatakan biasa saja, 4 orang atau sebanyak
(4%) menyatakan sangat setuju, 4 orang atau (4 %) kurang setuju dan 1 orang atau
(1% )menyatakan tidak setuju.
Tabel 26 Distribusi Jawaban Responden Tentang Stasiun Yang Mudah Dijangkau.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 6 6
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan stasiun yang mudah di
jangkau. Dari hasil kuesioner sebanyak 51orang (51%) biasa saja, 35 orang atau
sebanyak (35%) menyatakan setuju, 8 orang atau sebanyak (8%) menyatakan sangat
4. Jaminan
Tabel 27 Distribusi Jawaban Responden Tentang Karyawan Bersikap Ramah Dan Sopan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 7 6
Sumber : Hsil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan berpenampilan. Dari hasil
kuesioner sebanyak 49 orang (49%) setuju, 32 orang atau sebanyak (32%)
menyatakan biasa saja, 8 orang atau sebanyak (8%) menyatakan kurang setuju, 7
orang atau (7%) sangat setuju dan 4 orang atau (4%) menyatakan tidak setuju.
Tabel 28 Distribusi Jawaban Responden Tentang Lebih Menggutamakan Keselamatan Penumpang.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 18 18
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lebih menggutamakan
keselamata penumpang. Dari hasil kuesioner sebanyak 53 orang (53%) setuju, 22
orang atau sebanyak (22%) menyatakan biasa saja, 18 orang atau sebanyak (18%)
menyatakan sangat setuju, 6 orang atau (6%) kurang setuju dan 1 orang atau (1%)
Tabel 29 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pengguna Jasa Merasa Aman Menggunakan Kereta Api Sebangai Alat Trasportasi.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 21 21
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan pengguna jasa meraa
amam menggunakan kereta api sebangai alat trasportasi. Dari hasil kuesioner
sebanyak 52 orang (52%) setuju, 21 orang atau sebanyak (21%) menyatakan sangat
setuju, 15 orang atau sebanyak (15%) menyatakan biasa saja, 11 orang atau (11%)
menyatakan kurang setuju dan 1 orang atau (1%) menyatakan tidak setuju.
Tabel 30 Distribusi Jawaban Responden Tentang Lebih Menggutamakan Keselamatan Penumpang.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 16 16
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lebih menggutamakan
keselamatan penumpang. Dari hasil kuesioner sebanyak 49 orang (49%) setuju, 25
orang atau sebanyak (25%) menyatakan biasa saja, 16 orang atau sebanyak (16%)
Tabel 31 Distribusi Jawaban Responden Tentang Disetiap Daerah Dilengkapi Dengan Stasiun – Stasiun.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 34 34
Sumber :Hasil penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan lebih menggutamakan
keselamatan penumpang. Dari hasil kuesioner sebanyak 49 orang (49%) setuju, 25
orang atau sebanyak (25%) menyatakan biasa saja, 16 orang atau sebanyak (16%)
menyatakan sangat setuju, dan 10 orang atau (10%) menyatakan kurang setuju.
5. Empati
Tabel 32 Distribusi Jawaban Responden Tentang PT.Kereta Api Memberikan Informasi Terbaru Tentang Produk Atau Pun Pelayanan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 4 4
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan PT.Kereta Api
memberikan informasi terbaru dengan produk atau pun pelayanan. Dari hasil
kuesioner sebanyak 45 orang (45%) setuju, 37 orang atau sebanyak (37%)
menyatakan biasa saja, 14 orang atau sebanyak (14%) menyatakan kurang setuju, dan
Tabel 33 Distribusi Jawaban Responden Tentang PT.Kereta Api Menyediakan Kotak Saran Untuk Pengguna Jasa Menyampaikan Keluhan Yang Dirasakan Pengguna jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 14 14
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan menyediakan kotak saran
untuk pengguna jasa . Dari hasil kuesioner sebanyak 45 orang (45%) setuju, 33 orang
atau sebanyak (33%) menyatakan biasa saja, 14 orang atau sebanyak (14%)
menyatakan sangat setuju, 6 orang atau (6%) menyatakan kurang setuju dan 2 orang
(2%) menyatakantidak setuju.
Tabel 34 Distribusi Jawaban Responden Tentang Setiap Keterlambatan Diberitahukan Kepada Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Setuju 6 6
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Dari data diatas, mayoritas responden menyatakan setiap keterlambatan
diberitahukankepada pengguna jasa. Dari hasil kuesioner sebanyak 42 orang (42%)
biasa saja, 38 orang atau sebanyak (38%) menyatakan setuju, 13 orang atau sebanyak
C. Penyajian Data Tentang Kepuasan Pengguna Jasa Tranportasi Kereta Api Kota Medan ( Variabel Y )
Tabel 35 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Ingin Diperlakuka Dengan Adil, Jujur Dan Penuh Hormat.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 19 19
2 Puas 53 53
3 Cukup Puas 28 28
4 Kurang Puas 0 0
5 Tidak Puas 0 0
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Pelanggan ingin ingin diperlakukan adil, jujur dan penuh hormat dalam
melakukan berbangai pelayanan mutlak dan wajib diberikan oleh pihak kereta api
kepada pengguna jasa / penumpang. Dilihat dari jawaban responden sebanyak 53
orang responden ( 53 % ) puas dan sebanyak 28 orang responden (28%) menyatakan
cukup puas. Maka dapat di simpulkan ppengguna jasa transportasi kereta api merasa
puas dengan pelanggan ingin diperlakukan dengan adil , jujur , dan penuh hormat.
Kemudian dari table diatas juga dapat diketahui bahwa sebanyak 19 orang responden
(19 %) sangat puas.
Bentuk rasa adil, jujur, dan penuh hormat diberikan pihak kereta api kepada
pengguna jasa seperti tidak ada perbedaan antara pengguna jasa yang antara yang satu
dengan yang lain , adanya saling keterbukaan dan saling menghormati antara
Tabel 36 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Tidak Ingin Dibeda – Bedakan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 5 5
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa tidak ingin dibeda – bedakan anatara pengguna yang satu
dengan yang lain nya. Dilihat dari jawaban responden 58 orang resonden atau (58 %)
menyatakan puas dengan tidak dibeda – bedakan antara pengguna jasa yang satu
dengan yang lain nya. 32 orang responden atau ( 32 %) menyatakan biasa saja , 5
orang responden atau (5% ) menyatakan kurang puas.
Tabel 37 Distribusi Jawaban Responden Tentang Antara Pengguna Jasa Dan Pihak Kereta Api Saling Menghormati.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 7 7
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Antara pengguna jasa dan pihak kereta api saling menghormati.Dilihat dari
jawaban responden 46 orang resonden atau (46%) menyatakan puas dengan tidak
dibeda – bedakan antara pengguna jasa yang satu dengan yang lain nya. 32 orang
responden atau ( 32 %) menyatakan biasa saja , 5 orang responden atau (5% )
Tabel 38 Distribusi Jawaban Responden Tentang Harus Ada Saling Keterbukaan Antara Karyawan Kereta Api Dengan Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 5 5
Antara pengguna jasa dan pihak kereta api harus ada saling keterbukaan.
Dilihat dari jawaban responden 59 orang resonden atau (59%) menyatakan cukup
puas dengan adanya saling keterbukaa antara karyawan kereta api dan pengguna jasa.
29 orang responden atau ( 29 %) menyatakan puas , 7 orang responden atau (7% )
menyatakan kurang puas dan 5 orang responden menyatakan puas. Dari table di atas
dapat lihat antara pengguna jasa dan kereta api saling terbuka satu sama lain.
Tabel 39 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Ingin Lokasi Pelayanan Yang Strategis.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 4 4
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa ingin lokasi pelayaan yang strategias. Dilihat dari jawaban
responden 55 orang resonden atau (55%) menyatakan cukup puas dengan lokasi
pelayanan yang disediakan pihak kereta api. 33 orang responden atau ( 33 %)
orang responden atau (4%) menyatakan sangat puas. Dari table di atas dapat di lihat
pengguna jasa sudah merasa cukup puas dengan lokasi pelayaan yang disediakan
pihak kereta api.
Tabel 40 Distribusi Jawaban Responden Tentang Stasiun Mudah Dijangkau.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 9 9
Pengguna jasa ingin stasiun yang mudah da jangkau. Dilihat dari jawaban
responden 61 orang resonden atau (61%) menyatakan cukup puas dengan stasiun
yang mudah dijangkau. 30 orang responden atau ( 30 %) menyatakan puas dan 9
orang responden atau (9%) menyatakan sangat puas.
Tabel 41 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Ingin Pelayanan Yang Tepat Waktu Dan Efisien.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 5 5
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa ingin pelayanan yang cepat dan efisin. Dilihat dari jawaban
responden 51 orang resonden atau (51%) menyatakan puas dengan pelayanan yang
atau ( 44 %) menyatakan cukup puas dan 5 orang responden atau (5%) menyatakan
sangat puas.
Tabel 42 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Tidak Mau Menunggu Waktu Yang Terlalu Lama.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 6 6
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa tidak mau menunggu waktu yang terlalu lama. Dilihat dari
jawaban responden 51 orang resonden atau (51%) menyatakan puas tidak menunggu
waktu yang terlalu lama oleh pihak kereta api. 43 orang responden atau ( 43 %)
menyatakan cukup puas dan 6 orang responden atau (6%) menyatakan sangat puas.
Tabel 43 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Ingin Pemecahan Yang Terbaik Dalam Masalah Mereka.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 3 3
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa ingin pemecahan yang terbaik dalam masalah mereka. Dilihat
dari jawaban responden 53 orang resonden atau (53%) menyatakan cukup puas
dengan pemecahan masalah yang terbaik dalam masalah pengguna jasa. 31 orang
puas, 3 orang responden ( 3%) menyatakan sangat puas dan 2 orang responden
menyatakan tidak puas.
Tabel 44 Distribusi Jawaban Responden Tentang Tidak Memerlukan Waktu Yang Lama.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 5 5
Pengguna jasa tidak ingin memerlukan waktu terlalu lama dalam pelayanan.
Dilihat dari jawaban responden 37 orang resonden atau (37%) menyatakan cukup
puas, 34 orang responden atau (34%) menyatakan puas dengan pengguna jasa tidak
perlu memerlukan waktu yang terlalu lama di dalam pelayanan, 24 orang responden
atau (24 %) menyatakan kurang puas dan 5 orang responden menyatakan sangat puas
dengan pengguna jasa tidak memerlukan waktu yang terlalu lama.
Tabel 45 Distribusi Jawaban Responden Tentang Tidak Berbelit – Belit.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 6 6
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa tidak berbelit – belit dalam pelayanan. Dilihat dari jawaban
responden atau (44%) menyatakan puas dengan pelayanan yang tidak berbelit – belit
dan 6 orang responden atau (6 %) menystsksn cukup puas.
Tabel 46 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Ingin Diperlakukan Seperti Raja Yang Ingin Selalu Dilayani Dan Diperhatikan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 8 8
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa ingin diperlakukan seperti raja yang ingin selalu dilayani dan
diperhatikan. Dilihat dari jawaban responden 53 orang resonden atau (53 %)
menyatakan cukup puas, 39 orang responden atau (39%) menyatakan puas dan 8
orang responden ( 8%) menyatakan cukup puas.
Dari table diatas dapat dilihat mengguna jasa sudah merasa cukup puas
dengan pelayanan yang diberikan pihak kereta api kepada pengguna jasa.
Tabel 47 Distribusi Jawaban Responden Tentang Membantu Pengguna Jasa Dalam Masalahnya.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 6 6
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa ingin pihak kereta api membantu pengguna jasa dalam
menyatakan puas, 41 orang responden atau (41%) menyatakan cukup puas, 12orang
responden ( 8%) menyatakan kurang puas dan 6 orang atau ( 6%) menyatakan sangat
puas.
Tabel 48 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Tidak Ingin Ada Kesalahan Didalam Pelayanan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 5 5
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa tidak ingin ada kesalahan didalam pelayanan. Dilihat dari
jawaban responden 57 orang resonden atau (57 %) menyatakan puas, 38 orang
responden atau (41%) menyatakan cukup puas, 5 orang responden ( 5%) menyatakan
sangat puas.
Dari tabel di atas jelas PT.Kereta Api lebih menggutamakan kepentingan
pengguna jasa dalam pelayanan dan PT.Kerta Api melayani pengguna jasa sesua
dengan kebutuhan pengguna jasa.
Tabel 49 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Dengan Memberikan Uang Pengguna Jasa Ingin Merasa Aman Dalam Melakukan Perjalanan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 13 13
Pengguna jasa ingin dengan memberikan uang pengguna jasa ingin merasa
amam didalam melakukan perjalanan . Dilihat dari jawaban responden 54 orang
resonden atau (54 %) menyatakan puas, 33 orang responden atau (33%) menyatakan
cukup puas, dan 13 orang responden ( 13%) menyatakan sangat puas.
Dari tabel di atas jelas pengguna jasa lebih puas menggunakan kereta api
sebagai alat trasportasi karna rasa amam dalam melakukan perjalanan yang diberikan
PT.Kereta Api kepada pengguna jasa.
Tabel 50 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pengguna Jasa Menginginkan Yang Terbaik.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 17 17
2 Puas 50 50
3 Cukup Puas 33 33
4 Kurang Puas 0 0
5 Tidak Puas 0 0
Jumlah 100 100
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa meninginkan yang terbaik. Dilihat dari jawaban responden 55
orang resonden atau (55%) menyatakan puas, 33 orang responden atau (33%)
menyatakan cukup puas, dan 17 orang responden ( 17%) menyatakan sangat puas.
Dari tabel di atas jelas PT.Kereta Api sudah memberikan yang terbaik kepada
Tabel 51 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pelanggan Tidak Menginginkan Terjadinya Hal Yang Tidak Di inginkan.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 13 13
Sumber :Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa tidak menginginkan terjadi hal yang tidak di inginkan. Dilihat
dari jawaban responden 55 orang resonden atau (55%) menyatakan puas, 32 orang
responden atau (32%) menyatakan cukup puas, dan 13 orang responden ( 13%)
menyatakan sangat puas.
Dari tabel di atas jelas PT.Kereta Api lebih mengutamakan keselamatan
pengguna jasa dalam melakukan perjalanan dan tidak meninginginkan sesuatu al
yang terjadi didalam perjalanan.
Tabel 52 Distribusi Jawaban Responden Tentang Pihak Kereta Api Harus Teliti Dalam Menjalankan Pekerjaan Mereka Guna Untuk Keselamatan Pengguna Jasa.
No. Kategori Jumlah Persentase
1 Sangat Puas 17 17
Sumber : Hasil Penelitian 2010
Pengguna jasa mengingikan PT.Kereta Api harus lebih teliti dalam
menjalankan pekerjaan mereka guna untuk keselamatan pengguna jasa. Dilihat dari
PT.Kereta Api lebih teliti dalam menjalankan pekerjaan mereka , 28 orang responden
atau (28%) menyatakan cukup puas, dan 17orang responden ( 17%) menyatakan
BAB V ANALISIS DATA
Setelah data diperoleh dalam peneitian ini , maka selanjutnya akan
diklasifikasikan masing – masing data berdasarkan nilai – nilai jawaban responden
pada tabel sebelumnya ( bab IV ) . Pengklasifikasian ini didasarkan pada data yang
diperoleh dari kuesioner yakni variabel kualitas pelayanan ( X ) dan variadel
kepuasan pengguna ( Y ) , dan juga pengaruh yang diberikan oleh kualitas
pelayanan ( X ) tersebut terhadap kepuasan pengguna jasa trasportasi kereta api ( Y )
pada PT. Kereta Api Kota ( Persero ) Medan.
A. Variabel Peneliti
1. Kualitas Pelayanan
Berdasarkan indikator yang digunakan untuk mengukur bagaimana kuaitas
pelayanan yang diberikan oleh pihak kereta api, maka dari hasil penelitian yang
diperoleh dapat dijelaskan bahwa kualitas pelayanan yang diberikan cukup baik hal
ini dibuktkan dari beberapa pertanyaan yang ada didalam kuesioner yang ditanggapi
“ cukup setuju “ oleh para responden.
I : R______ . Jumlah internal
I : kelas interval
R : nilai tertinggi di kurangi nilai terendah
I : 116 – 65
5
Maka interval untuk variable x adalah
Tabel 53 : Kategori jawaban untuk Varabel X
NO Interval Frekuensi (%)
Dari table diatas bahwa 46 responden jawabannya berada pada interval 87 – 97
(kategori sedang). 38 responden berada pada varibel 98 – 108 (kategori tinggi) 10
respondem berada pada interval 76 – 86 (Kategori rendah) 4 responden berada pada
interval 109 – 119 (kategori sangat tinggi) dan 2 responden berada pada variabel 65 –
75 (kategori sangat rendah). hal ini menunjukkan pengaruh kwalitas pelayanan di PT.
Ketera Api Kota Medan. Sudah berjalan cukup baik dan teratur.:
2. Kepuasan Pengguna Jasa
Dari Indikator yang ada, untuk menilai bagaiman kepuasan pengguna jasa
PT.Kereta Api Kota Medan yang meliputi pelanggan ingin diperlakukan dengan adil ,
dan pihak kereta api harus saling menghormati dan harus saling ada keterbukaan
antara karyawan kereta apidengan pengguna jasa.
Dilihat dari indikator pelanggan ingin diperlakukan dengan adil, jujur dan penuh
hormat bahwa pihak kereta api dapat dilihat dari table 35. bahwa sebanyak 53
responden (53.1) menyatakan puas.
Dari indikator pelanggan tidak ingin dibeda-bedakan dapat diliat dari table 26. 58
responden (58.1) menyatakan puas dengan tidak dibeda-bedakan antara para
pengguna jasa dan yang satu dengan pengguna yang lain.
Dari indicator antara pengguna jasa dan pihak kereta api harus saling menghormati
dapat dilihat di table 37. 46 responden (46.1) menyatkan cukup puas tentang harus
ada saling keterbukaan antara karyawan kereta api dengan pengguna jasa.
Apabila dilihat dari indicator pelanggan ingin lokasi pelayanan yang strategis, stasiun
mudah dijangkau, pelanggan ingin pelayanan tepat waktu dan ofisien. Dapat dilihat
dari tabel 39. 55 responden (55.1.) menyatakan cukup puasdengan lokasi pelayanan,
61 responden (61.1) menyatakan cukup puas dengan stasiun yang mudah dijangkau
dapat dilihat dari tabel 40.
Dari indikator pelanggan ingin pelayanan yang tepat waktu dan efisien. 51 responden
(51.1) menyatakan setuju dengan pelayanan yang tepat dan efisien. Yang diberikan
pihak kereta api dengan pengguna jasa dapat dilihat dari tabel 41.
Dari indikator pelanggan tidak menunggu waktu yang terlalu lama. Pelanggan ingin
pemecahan yang terbaik dalam masalah mereka. Tidak memelurkan waktu yang
terlalu lama, tidak berbelit-belit, pelanggan ingin diberlakukan seperti raja yang