• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKURASI DIAGNOSTIK KOMBINASI TOTAL LYMPHOCYTE COUNT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AKURASI DIAGNOSTIK KOMBINASI TOTAL LYMPHOCYTE COUNT"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

AKURASI DIAGNOSTIK KOMBINASI TOTAL

LYMPHOCYTE COUNT (TLC) DAN KADAR

HEMOGLOBIN UNTUK MEMPREDIKSI

IMUNODEFISIENSI BERAT PADA PENDERITA

TERINFEKSI HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS

(HIV) PRA TERAPI ANTIRETROVIRAL

NGAKAN KETUT WIRA SUASTIKA

PROGRAM PASCA SARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2013

(2)

TESIS

AKURASI DIAGNOSTIK KOMBINASI TOTAL

LYMPHOCYTE COUNT (TLC) DAN KADAR

HEMOGLOBIN UNTUK MEMPREDIKSI

IMUNODEFISIENSI BERAT PADA PENDERITA

TERINFEKSI HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS

(HIV) PRA TERAPI ANTIRETROVIRAL

NGAKAN KETUT WIRA SUASTIKA NIM. 1014048208

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCA SARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

PRASYARAT GELAR ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ... iii

PENETAPAN PANITIA PENGUJI ... iv

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ... v

UCAPAN TERIMA KASIH ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

RINGKASAN ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR SINGKATAN ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xviii

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 6 1.3.1 Tujuan Umum ... 6 1.3.2 Tujuan Khusus ... 6 1.4 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

(4)

2.2 Anemia Pada Penderita Terinfeksi HIV ... 7

2.2.1 Epidemiologi ... 7

2.2.2 Etiologi ... 8

2.3 Dampak Anemia Pada Penderita Terinfeksi HIV ... 11

2.3.1 Dampak anemia terhadap kualitas hidup ... 11

2.3.2 Anemia dan survival ... 12

2.4 Eritropoesis dan Hemoglobin ... 14

2.5 Aktivasi Imun Pada Infeksi HIV ... 17

2.6 Akivasi Imun dan Disregulasi Sitokin ... 19

2.7 Abnormalitas Eritropoesis Pada Infeksi HIV .... ... 24

2.7.1 Pengaruh inflamasi/aktivasi imun terhadap eritropoesis ... 25

2.7.2 Apoptosis sel progenitor eritroid, peranan Interferon-γ ... 29

2.7.3 Mekanisme IFN-γ menyebabkan apoptosis sel progenitor eritroid ... 32

2.8 Mekanisme Patogenesis Penurunan Jumlah Sel Limfosit T CD4+ ... 36

2.8.1 Aktivasi imun dan apoptosis sel limfosit T CD4+ (activation-induced cell death/apoptosis) ... 38

2.8.2 Apoptosis sel T CD4+, peranan Fas/APO-1/CD95 ... 41

2.9 Status Imun Pada Penderita Terinfeksi HIV ... 45

2.10 Total Lymphocyte Count (TLC) Sebagai Marker Pengganti (Surrogate Marker) Jumlah Limfosit T CD4+ Dalam Memulai Terapi ARV Pada Daerah Dengan Sumber Daya Terbatas (resource-limited settings) ... 47

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS ... 48

3.1 Kerangka Berpikir ... 48

3.2 Konsep ... 49

3.3 Hipotesis ... 50

BAB IV METODE PENELITIAN ... 51

(5)

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 51

4.3 Ruang Lingkup Penelitian ... 51

4.4 Populasi Penelitian ... 51

4.4.1 Populasi Target ... 51

4.4.2 Populasi Terjangkau ... 51

4.5 Sampel Penelitian ... 52

4.5.1 Teknik pengambilan sampel ... 52

4.5.2 Besar sampel ... 52

4.6 Kriteria Inklusi dan Eksklusi ... 53

4.6.1 Kriteria Inklusi ... 53

4.6.2 Kriteria eksklusi ... 53

4.7 Bahan dan Instrumen Penelitian ... 54

4.8 Alur Penelitian ... 55

4.9 Variabel Penelitian ... 55

4.9.1 Identifikasi variabel ... 55

4.9.2 Definisi operasional variabel ... 56

4.10 Analisis Data ... 60

BAB V HASIL PENELITIAN ... 63

BAB VI PEMBAHASAN ... 79

BAB VII SIMPULAN SARAN ... 98

DAFTAR PUSTAKA ... 99

(6)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Klasifikasi imunologis infeksi HIV menurut WHO ... 46

Tabel 4.1 Variabel dalam uji diagnostik ... 61

Tabel 5.1 Karakteristik Sampel ... 64

Tabel 5.2 Data Parameter Hematologi... 65

Tabel 5.3 Frekuensi Leukopenia, Anemia, dan Trombositopenia ... 66

Tabel 5.4 Klasifikasi Kadar Hemoglobin dan Jumlah Limfosit CD4+ ... 66

Tabel 5.5 Frekuensi Anemia Menurut Klasifikasi Jumlah Limfosit CD4+ ... 68

Tabel 5.6 Korelasi Kadar Hemoglobin dan Parameter Lainnya dengan Jumlah Limfosit CD4+ ... 69

Tabel 5.7 Hasil Analisis Multivariat Regresi Linear Kadar Hemoglobin, Jumlah Limfosit CD4+, Infeksi Tuberkulosis, dan IMT ... 71

Tabel 5.8 Area Under Curve (AUC) TLC dalam Dalam Memprediksi Imunodefisiensi berat ... 75

Tabel 5.9 Analisis tabel 2x2 antara TLC dengan jumlah limfosit CD4+ ... 76

Tabel 5.10 Area Under Curve (AUC) Kombinasi TLC dan Kadar Hemoglobin dalam Dalam Memprediksi Imunodefisiensi berat ... 77

Tabel 5.11 Analisis tabel 2x2 kombinasi TLC dan kadar hemoglobin dengan jumlah limfosit CD4+ ... 78

(7)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kurva Kaplan-Meier waktu kematian pada

penderita terinfeksi HIV dengan hemoglobin normal, anemia ringan, atau anemia berat

dalam penelitian EuroSIDA ... 13

Gambar 2.2 Gambaran proses eritropoesis normal ... 15

Gambar 2.3 Struktur hemoglobin ... 16

Gambar 2.4 Peningkatan aktivitas imun pada kondisi inflamasi mengakibatkan apoptosis sel eritroid progenitor ... 31

Gambar 2.5 Apoptosis (programmed cell death) pada infeksi HIV ... 40

Gambar 2.6 Apoptosis limfosit CD4+ yang dimediasi oleh Fas/APO-1 ... 43

Gambar 2.7 Model bagaimana mekanisme kerja sistem Fas/APO-1 - FasL/APO-1L dalam menimbulkan apoptosis ... 44

Gambar 3.1 Kerangkan Konsep Penelitian ... 49

Gambar 4.1 Alur penelitian ... 55

Gambar 5.1 Frekuensi Anemia Pada Sampel ... 67

Gambar 5.2 Frekuensi Sampel Berdasarkan Jumlah Limfosit CD4+ ... 68

Gambar 5.3 Grafik Scatter plot korelasi kadar hemoglobin dan jumlah limfosit CD4+. ... 69

Gambar 5.4 Kurva ROC variabel TLC dalam memprediksi jumlah Imunodefisiensi berat ... 75

Gambar 5.5 Kurva ROC kombinasi TLC dan Kadar Hemoglobin dalam Memprediksi jumlah Imunodefisiensi berat ... 77

(8)

DAFTAR SINGKATAN

ACD : anemia on chronic disease

AIDS : Acquired immunodeficiency syndrome anti-Fas Mo-Ab : anti-Fas monoclonal antibody

APC : Antigen precenting cell

APO-1 : sel yang mengekspresikan reseptor APO-1 APO-1L : APO-1 ligand

ARV : antiretroviral

BFU-E : burst forming units-erythroid BMMC : bone marrow mononuclear cells CD4+ : Cluster of Diferrentiation 4

CDC : Department of health and human services Centers for Disease Control and Prevention

CFU-E : colony forming units-erythroid ELISA : enzim-linked immunoabsorbent assay FACS : flow cytomery activated cell shorter scan FasL : Fas ligand

Fpn : ferroportin Gp120 : glikoprotein 120

HepC : hepcidin

HIV : Humman Immunodeficiency Virus HLA : Human leucocyte antigen

IFN-γ : Interferon-γ

IL : Interleukin

LH+ : positive likelihood ratio LH- : negative likelihood ratio MCH : Mean corpuscular hemoglobin MCV : Mean corpuscular volume

(9)

MCHC : Mean corpuscular hemoglobin concentration MHC : Major histocompability complex

NPV : Negative predicted value

PBMC : peripheral blood mononuclear cells PPV : Positive predicted value

rhγEpo : recombinant human erythropoietin rhγIFN : recombinant human Interferon-γ SCF : stem cell factors

sTfr : soluble transferin receptor Tat : Trans-Activator transciption

TB : Tuberkulosis

TCR : T- cells receptors TLC : Total lymphocyte count TNF-α : Tumour necrosis factor-α

UNAIDS : Joint United Nations Programme on HIV/AIDS WHO : World Health Organization

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

halaman

Lampiran 1 Informed Concern ... 110

Lampiran 2 Formulir Persetujuan Tertulis ... 112

Lampiran 3 Formulir Penelitian ... 113

Lampiran 4 Daftar penyakit yang digolongkan dalam infeksi opportunistik pada infeksi HIV yang ditetapkan menurut CDC (1999) ... 115

Lampiran 5 Stadium Klinis Infeksi HIV menurut WHO ... 116

Lampiran 6 Data sheet SPSS ... 118

Lampiran 7 Output analisis data SPSS... 123

Lampiran 8 Surat Keterangan Laik Etik (ethical clearance) ... 156

(11)

AKURASI DIAGNOSTIK KOMBINASI TOTAL

LYMPHOCYTE COUNT (TLC) DAN KADAR

HEMOGLOBIN UNTUK MEMPREDIKSI

IMUNODEFISIENSI BERAT PADA PENDERITA

TERINFEKSI HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS

(HIV) PRA TERAPI ANTIRETROVIRAL

Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister

Pada Program Magister, Program Studi Ilmu Biomedik, Program Pascasarjana Universitas Udayana

NGAKAN KETUT WIRA SUASTIKA NIM. 1014048208

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(12)

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL 24 JUNI 2013

Mengetahui Pembimbing I

Prof. Dr. dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI NIP 194812281979032001

Pembimbing II

Dr. dr. Ketut Suega, SpPD-KHOM NIP 195704061983121001

Ketua Program Studi Ilmu Biomedik Program Pascasarjana

Universitas Udayana

Prof. Dr.dr.Wimpie Pangkahila, Sp.And. FAACS NIP 194612131971071001

Direktur Program Pascasarjana

Universitas Udayana

Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, SpS (K) NIP 195902151985102001

(13)

Tesis Ini Telah Diuji Pada Tanggal 24 Juni 2013

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor

Universitas Udayana, No: 881/UN14.4/HK/2013 Tanggal 11 Juni 2013

Ketua : Prof. Dr. dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI

Anggota :

1. Dr. dr. Ketut Suega, SpPD-KHOM

2. Prof. Dr. dr. Nyoman Mangku Karmaya, M.Repro 3. Prof. dr. N. Tigeh Suryadhi, MPH, PhD

(14)

UCAPAN TERIMA KASIH

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia-Nya, tesis ini dapat diselesaikan.

Pada kesempatan ini ijinkanlah penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Prof. DR. dr. K. Tuti Parwati Merati, SpPD-KPTI, pembimbing utama yang telah memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran dalam penyelesaian tesis ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada DR. dr. Ketut Suega, SpPD-KHOM, pembimbing II yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran kepada penulis.

Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof. DR.dr. I Made Bakta, SpPD-KHOM atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana yang dijabat Prof. DR. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K) serta Ketua Program Studi Ilmu Biomedik Prof. Dr.dr.Wimpie Pangkahila, Sp.And. FAACS atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pasca sarjana Universitas Udayana. Tidak lupa penulis pula penulis mengucapkan terima kasih pada Prof. DR. dr. Ketut Suastika, SpPD-KEMD, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana atas ijin yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan Program Magister. Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada dr. Ketut Agus Somia, SpPD-KPTI; dr. Made Susila Utama, SpPD-KPTI; dr. A.A.A Yuli Gayatri, SpPD; dr. Dewi Dian Sukmawati, SpPD, staf Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi, Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam FK Unud/RSUP Sanglah atas masukan, bimbingan, dorongan, dan bantuannya dalam penyusunan Tesis ini. Kepala Poliklinik VCT dan semua staf yang telah memberikan bantuan selama melakukan penelitian. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis, yaitu Prof. dr. N. Tigeh Suryadhi,

(15)

MPH, PhD; Prof. Dr. dr. Nyoman Mangku Karmaya, M.Repro; DR. dr. Ida Sri Iswari, SpMK, M.Kes, yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus disertai penghargaan kepada seluruh guru-guru yang telah membimbing penulis, mulai dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Juga penulis ucapkan terima kasih kepada Ayah dan almarhum Ibu yang telah mengasuh dan membesarkan penulis. Seluruh Keluarga Besar Residen Interna atas kerjasama yang baik selama ini.

Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini.

Denpasar, April 2013

Referensi

Dokumen terkait

"alam reaksi tipe %%' transfer energi dari f!t!sensiti0er untuk !ksigen menghasilkan keadaan singlet ecited !ksigen' tepat disebut singlet !ksigen.

Dalam penilaian ini, pendekatan perhitungan HHI yang digunakan ialah besaran data impor dalam perhitungan nilai HHI untuk produk biji kedelai, produk soybean meals,

Mengidentifikasi kontribusi kurikulum/mata kuliah terhadap terciptanya kompetensi manajer proyek konstruksi yang diperlukan pada pendidikan Program Pascasarjana, Program

Sand Patch Method Sand Patch Method Indra Jaya Pandia, Adina Sari Lubis, Andy Putra Rambe 2 111. Sengon Sengon Yudhi Arnandha, Iman Satyarno,

Tujuan penelitian ini adalah sebagai tero- bosan dalam perancangan dan penyampaian pesan persuasif kampanye penanggulangan Covid-19 di Kota Surakarta, bermuatan budaya lokal

Rencana Program Investasi Jangka Menengah Bidang Cipta Karya atau disingkat sebagai RPIJM Cipta Karya adalah dokumen rencana dan program pembangunan infrastruktur

Kami melihat bahwa industri rekreasi di Jakarta masih prospektif. Hal ini disebabkan pertumbuhan penduduk Jakarta dan tempat-tempat rekreasi dan budaya yang

Teknik pada penelitian ini dengan menguji (menganalisis) perubahan organoleptik (rasa, aroma, warna, tekstur) dan kadar protein pada permen jelly. Dalam penelitian ini,