PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS
Penulisan Hukum (Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh
Dhikma Heradika E0013127
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017
brought to you by CORE
View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk
i
PERSETUJUAN PEMBIMBING Penulisan Hukum (Skripsi)
PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS
Oleh
Dhikma Heradika E0013127
Disetujui untuk di pertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Surakarta, 31 Mei 2017
Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H. NIP. 196302091988031003
ii
PENGESAHAN PENGUJI Penulisan Hukum (Skripsi)
PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS
Oleh Dhikma Heradika
E0013127
Telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada Hari / Tanggal : Rabu, 19 Juli 2017
DEWAN PENGUJI
1. Dr. Albertus Sentot Sudarwanto S.H.,M.Hum. : ...
Ketua
2. Dr. Pujiyono, S.H., M.H. : ... Sekertaris
3. Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H. : ...
Anggota
Dekan,
iii
NIP. 196011071986011 PERNYATAAN
Nama : Dhikma Heradika NIM : E0013127
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul: PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini di beri tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, 31 Mei 2017 yang membuat pernyataan
Dhikma Heradika NIM. E0013127
iv ABSTRAK
DHIKMA HERADIKA. E0013127. 2017. PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengapa undang-undang arbitrase masih jarang digunakan dalam penyelesaian sengketa bisnis di Indonesia dan untuk mengetahui model pemberdayaan undang-undang arbitrase untuk menyelesaikan sengketa bisnis.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif. Lokasi penelitian yaitu di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Surakarta. Jenis dan sumber data penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi kepustakaan. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukaan bahwa tidak berdayanya Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa dikarenakan beberapa faktor yang diantaranya adalah Belum terkomunikasikannya keberadaan UU Arbitrase dan APSdikalangan pelaku bisnis sebagai sarana menyelesaikan sengketa diluar pengadilan; Substansi UU Arbitrase dan APS yang belum bekerja secara optimal; Keterbatasan struktur hukum UU Arbitrase dan APS yang dalam hal ini adalah BANI sebagai institusi swasta; dan Kesulitan dalam mempertemukan kehendak para pihak apabila sudah masuk dalam tahap. Model pemberdayaan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa dapat dilakukan dengan sosialisasi UU Arbitrase dan APS. Selain itu pemberdayaan UU Arbitrase dan APS dapat dilakukan dengan memberdayakan Akta Kompromis apabila timbul sengketa agar lebih memberdayakan pelaku bisnis supaya tidak ada ketergantungan dengan lembaga litigasi.
Kata Kunci : Pemberdayaan, Undang-Undang Arbitrase, Penyelesaian Sengketa Bisnis.
v
ABSTRACT
DHIKMA HERADIKA. E0013127. 2017. EMPOWERMENT RULES OF ARBITRATION AS MODELS OF DISPUTE SETTLEMENT OF BUSINESS. Faculty of Law University of Sebelas Maret.
This study aims to determine why the law of arbitration is still rarely used in the settlement of business disputes in Indonesia and to know the empowerment model legislation arbitration to resolve business disputes.
This study is a descriptive empirical law research. This research location is in the Indonesian Chamber of Commerce and Industry (KADIN) Surakarta. The type and source of research data included primary data and secondary data. The technique of collecting data through interviews and literature study. Technique of data analysis is conducted qualitatively.
Based on research results showed that lackness of Law No. 30 of 1999 on Arbitration and Alternative Dispute Resolution due to several factors including the existence of yet terkomunikasikannya Arbitration Act and APSdikalangan businesses as a means of resolving disputes outside the court; Substance Arbitration Act and APS are not yet working optimally; Limitations of the legal structure of the Arbitration Act and APS which in this case is BANI as private institutions; and difficulty in meeting the will of the parties when they entered the stage. Empowerment model Act Number 30 of 1999 on Arbitration and Alternative Dispute Resolution can be done with the socialization of the Arbitration Act and APS. Besides empowering the Arbitration Act and APS can be done by empowering deed of compromise when disputes arise so that empower businesses so there is no dependence on the institution of litigation.
vi MOTTO
Bismillahirrahmanirrahim....
Dan Kamipun telah menurunkan bebanmu darimu, yang memberatkan punggungmu, dan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu.
Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.
(Qs : Al-Insyirah :2-6)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.
vii
PERSEMBAHAN
Bismillahirrahmanirrahim....
Dengan segala puji syukur dan kerendahan hati, Saya mempersembahkan Karya (Skripsi) ini kepada:
1. Allah Azza Wa Jalla, Dzat yang Maha Sempurna yang tak henti-hentinya memberikan segala kemudahan dan Nikmat-NikmatNya kepadaku;
2. Nabi Muhammad SAW, yang menjadi suri tauladan untuk seluruh umatnya, termasuk penulis;
3. Almarhum Bapak Indu Haryanto yang sangat dirindukan penulis dan Ibu Kustantini yang tiada henti bekerja keras demi gelar sarjana anak-anaknya khususnya penulis;
4. Keluarga besarku yang selalu memberikan dukungan serta doa kepada penulis;
viii
KATA PENGANTAR
Penulis mengucapkan puji syukur Alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT Tuhan semesta alam, karena atas kehadirat dan segala nikmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum (skripsi) dengan judul :
PEMBERDAYAAN UNDANG-UNDANG ARBITRASE SEBAGAI
MODEL PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS DI INDONESIA. Sholawat dan Salam tak pernah lupa penulis panjatkan pada Junjungan Besar Nabi Muhammad SAW yang kita tunggu-tunggu syafaatnya di Yaumul Qiyamah kelak.
Penulisan hukum (skripsi) ini membahas tentang pemberdayaan undang-undang arbitrase sebagai model penyelesaian sengketa bisnis di Indonesia. Penulis dalam penelitian hukum ini akan memaparkan mengapa undang-undang arbitrase masih belum banyak digunakan dalam penyelesaian sengketa bisnis dan model pemberdayaan undang-undang arbitrase untuk menyelesaikan sengketa bisnis di Indonesia. Latar belakang penulis mengangkat penulisan hukum ini karena keingintahuan penulis mengapa Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengekta yang sudah di sahkan sejak hampir 20 tahun silam masih belum banyak digunakan para pelaku bisnis sebagai alternatif penyelesaian sengketa bisnis diantara mereka. Yang lebih menjadi kepirhatinan lagi fenomena sekarang ini budaya gugat-menggugat sudah menjadi sesuatu yang awam bagi para pelaku bisnis dalam menjalankan usahanya. Hal tersebut berakibat menumpuknya perkara yang masuk di pengadilan. Banyaknya jumlah perkara yang masuk di pengadilan berakibat lamanya para pihak yang mengajukan perkara untuk memperoleh putusan berkekuatan hukum tetap terlebih lagi dengan upaya hukum yang disediakan sebagai sarana. Selain itu kualitas putusan yang ditetapkan hakim-hakim di pengadilan juga belum dapat menyelesaikan masalah diantara para pihak karena kualitas putusan tentu terpengaruh oleh banyaknya perkara yang masuk. Pemerintah sebenarnya sudah menyediakan sarana melalui UU Arbitrase dan APS sebagai alternatif penyelesaian sengketa bisnsis diantara para pelaku bisnis sekarang ini namun sangat memprihatinkan. Arbitrase yang memiliki banyak keunggulan dan
ix
mencerminkan efektifitas serta kecepatan yang menjadi keunggulan penyelesaian arbitrase dan menjadi daya tarik para pelaku bisnis internasional sekarang ini masih belum di respon positif oleh para pelaku bisnis di Indonesia.
Penulis menyadari bahwa Penulisan Hukum (skripsi) ini tidak terlepas dari kekurangan, kendala dan hambatan. Penulisan ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya berkat bimbingan, saran , dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, dengan kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan kepada penulis selama masa studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
3. Bapak Pranoto, S.H., M.H. selaku Ketua Bagian Hukum Perdata.
4. Prof. Dr. Adi Sulistiyono, S.H., M.H. yang dalam kepada yang teramat terpelajar selaku Dosen Pembimbing yang selalu sabar dan meluangkan waktu, pikiran dan tenaga memberikan segala pengarahan dan bimbingannya serta motivasi sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini dengan baik dan tepat pada waktunya. 5. Dosen-dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama penulis menempuh studi.
6. Bapak Dr. Pujiyono, S.H., M.H. selaku Dosen sekaligus Narasumber Penulis yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan seputar arbitrase kepada penulis serta kemurahan hati beliau yang senantiasa meluangkan waktunya kepada penulis untuk membantu penulis menyelesaikan penulisan hukum ini di tengah-tengah kesibukan beliau.
x
7. Almarhum Bapak Indu Haryanto dan Ibu Kustantini orang tuaku yang teramat tercinta, yang telah sekuat tenaga mendidik penulis hingga tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan pekerja keras serta menjadi motivasi penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum ini.
8. Staff dan Karyawan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu penulis selama masa studi.
9. Kawan-kawanku di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang menemaniku selama masa studi.
10. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu disini yang telah membantu penulis hingga terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini, apabila ada kekurangan maka hal tersebut tidak lepas dari keterbatasan penulis dalam mengkaji penelitian ini. Semoga penulisan skripsi ini bermanfaat dan menambah ilmu khususnya di bidang Ilmu Hukum dan dapat dijadikan sebagai sumber bagi peneliti selanjutnya.
Surakarta, 31 Mei 2017 Penulis,
Dhikma Heradika NIM. E0013127
xi DAFTAR ISI PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i PENGESAHAN PENGUJI ... ii PERNYATAAN ... iii ABSTRAK ... iv ABSTRACT ... v MOTTO ... vi PERSEMBAHAN ... vii
KATA PENGANTAR ... viii BAB I ... Error! Bookmark not defined. PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined. A. Latar Belakang ... Error! Bookmark not defined. B. Rumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined. C. Tujuan Penelitian ... Error! Bookmark not defined. D. Manfaat Penelitian ... Error! Bookmark not defined. E. Metode Penelitian... Error! Bookmark not defined. F. Sistematika Penulisan Hukum ... Error! Bookmark not defined. BAB II ... Error! Bookmark not defined. TINJAUAN PUSTAKA ... Error! Bookmark not defined. A. Kerangka Teori... Error! Bookmark not defined. 1. Tinjauan tentang Pemberdayaan... Error! Bookmark not defined. 2. Tinjauan tentang Efektifitas Hukum ... Error! Bookmark not defined. 3. Tinjauan tentang Sengketa ... Error! Bookmark not defined. 4. Tinjauan tentang Arbitrase ... Error! Bookmark not defined. B. Kerangka Pemikiran ... Error! Bookmark not defined. BAB III ... Error! Bookmark not defined. PEMBAHASAN ... Error! Bookmark not defined.
xii
A. Penyebab Undang-Undang Arbitrase Jarang Digunakan dalam
Penyelesaian Sengketa Bisnis... Error! Bookmark not defined. 1. Belum Ada Sosialisasi Mengenai UU Arbitrase dan APS ... Error! Bookmark not defined.
2. Substansi Undang-Undang yang Mengakibatkan UU Arbitrase dan APS belum Bekerja Secara Optimal ... Error! Bookmark not defined. 3. Keterbatasan Struktur Hukum UU Arbitrase dan APS Error! Bookmark not defined.
4. Budaya Pelaku Bisnis Menggunakan Jalur Litigasi dalam Penyelesaian Sengketa Bisnis ... Error! Bookmark not defined. B. Model Pemberdayaan Undang-Undang Nomer 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa Error! Bookmark not defined.
1. Sosialisasi UU Arbitrase dan APS ... Error! Bookmark not defined. 2. Memberdayakan Akta Kompromis ... Error! Bookmark not defined. BAB IV ... Error! Bookmark not defined. PENUTUP ... Error! Bookmark not defined. A. Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined. B. Saran ... Error! Bookmark not defined. DAFTAR PUSTAKA ... Error! Bookmark not defined.
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Bagan Teknik Analisis Data ... 14 Gambar 2. Kerangka Pemikiran... 45 Gambar 3. Pertumbuhan Jumlah Perkara SIAC... 50