• Tidak ada hasil yang ditemukan

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "4 HASIL DAN PEMBAHASAN"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas mengenai pengumpulan data awal pengembangan sistem perpustakaan digital berbasis web, penyusunan instrumen wawancara, wancara dan analisis hasil wawancara mengenai kondisi standar elemen dasar Perpustakaan digital Pustaka Bogor sebagai perpustakaan digital standar lingkup Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Selanjutnya analisis mengenai kondisi obyektif elemen dasar Perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor dan membahas hasil studi kelayakan kondisi elemen dasar perpustakaan digital berbasis web.

Analisis dilakukan dengan membandingkan (benchmarking) antara kondisi standar elemen dasar perpustakaan digital Pustaka Bogor dan kondisi obyektif elemen dasar perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor terhadap kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web. Dari hasil perbandingan tersebut dapat dilihat sejauh mana kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web yang sudah dan belum terpenuhi oleh perpustakaan digital Pustaka Bogor dan perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor. Berdasarkan elemen dasar yang sudah dan belum terpenuhi tersebut, maka dapat diketahui tingkat kelayakan elemen dasar Perpustakaan digital Pustaka Bogor dan Perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor serta memformulasikan saran rekomendasi untuk pengembangannya.

4.1 Pengumpulan Data Awal

Pengumpulan data awal dimaksud adalah kegiatan mengumpulkan data dari berbagai sumber informasi agar tujuan penelitian dapat tercapai. Data awal yang terkumpul adalah (1) sumber informasi dan (2) kondisi ideal elemen dasar pengembangan sistem perpustakaan digital berbasis web.

4.1.1 Sumber Informasi

Sumber informasi yang dijadikan sumber pengumpulan data ideal elemen dasar pengembangan perpustakaan digital berbasis web adalah dari beberapa sumber. Sumber data pertama berupa tempat (place) yaitu lembaga-lembaga standardisasi yaitu ANTA, PPAUME, APJII, IEEE, NISO, serta IFLA. Sumber data kedua berupa kertas (paper) yaitu berupa buku-buku maupun jurnal, dan sumber data ketiga sumber data digital berupa literature offline maupun online. Sumber data keempat berupa orang (person) yaitu para pengelola perpustakaan.

(2)

Data yang diperoleh dari sumber-sumber Informasi tersebut adalah:

a. Australian National Training Authorithy (ANTA) yaitu rekomendasi kompetensi dasar standar (standard core competency) SDM untuk pekerjaan di bidang IT.

b. Pusat Penelitian Antar Universitas Bidang Mikroelektronika (PPAUME) dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) yaitu standar sertifikasi SDM bidang pekerjaan yang terkait dengan internet.

c. Institut of Electrical and Electronics Engeneers (sekarang dikenal dengan istilah Eye-triple-E) yaitu standar infrastruktur jaringan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 ethernet dan berbasis pada teknokogi IEEE 802.11b teknologi wi-fi.

d. National Information Standards Organization (NISO) yaitu standar koleksi digital harus mengacu kepada empat kriteria utama (four core types entities). e. International Federation of Library of Associations and Institutions (IFLA)

yaitu tiga metode utama membangun koleksi digital, dan dari

f. Berbagai data dari berbagai buku dan sumber-sumber literatur offline dan

online, serta dari

g. Pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor untuk indikator elemen dasar lainnya.

4.1.2 Kondisi Ideal Elemen Dasar Perpustakaan Digital Berbasis Web

Kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web adalah kondisi yang sangat sesuai dengan yang dicita-citakan atau diangan-angankan atau dikehendaki. Kondisi ideal diramu berdasarkan sumber-sumber informasi tersebut diatas, yaitu berupa indikator kondisi ideal masing-masing elemen dasar pengembangan perpustakaan digital berbasis web, yaitu:

4.1.2.1 Kondisi Ideal SDM

Berdasarkan standar ANTA, PPAUME, APJII dan sumber-sumber literatur serta hasil wawancara dengan pengelola Perpustakaan digital Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor indikator kondisi ideal SDM perpustakaan digital berbasis

web sebagaimana tertera pada Tabel 5. Kondisi ideal SDM ini belum memasukan

(3)

Tabel 5 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar SDM Perpustakaan Digital Berbasis Web.

1. Memiliki komponen countainers sebagai: 1) Network Administrator, dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras (ANTA: ICAITSO14B)

(2) Administer dan melakukan konfigurasi sistem operasi yang mendukung network (ANTA: ICAITS120A)

(3) Mencari sumber kesalahan di jaringan dan memperbaikinya (ANTA: ICAITS122A)

(4) Mengelola network security (ANTA: ICAITS123A)

(5) Monitor and administer network security (ANTA: ICAITS124A) (6) Memahami routing

2) System Administrator, dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras (ANTA: ICAITSO14B) (2) Melakukan instalasi Microsoft Windows

(3) Melakukan instalasi Linux

(4) Memasang dan menkonfigurasi mail server, ftp server, web server (5) Memahami routing

3) Web Developer/Programer, dengan kompetensi:

(1) Membuat halaman web dengan multimedia (ANTA: ICAMM65DA) (2) CGI Programing

2. Memiliki komponen contents sebagai:

1) Database Administrator (DBA), dengan kompetensi:

(1) Memonitor dan administer sebuah database (ANTA: ICAITS125A) 2) Web Designer/Content Developer, dengan kompetensi:

(1) Kemampuan menangkap digital image (ANTA: ICPMM21CA) (2) Membuat halaman web dengan multimedia (ANTA: ICPMM65DA)

4.1.2.2 Kondisi Ideal Koleksi

Berdasarkan penelusuran sumber-sumber literatur offline dan online serta hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor, indikator kondisi ideal koleksi perpustakaan digital berbasis

web sebagaimana tertera pada Tabel 4.

Tabel 6 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar Koleksi Perpustakaan Digital Berbasis Web.

1. Perpustakaan memiliki bahan dan sumber daya digital fulltext: (1) E- journal

2) E-book 3) E-newspaper 4) E-zines

5) Database online 6) Karya ilmiah digital

2. Perpustakaan memiliki sumberdaya metadata: 1) Katalog

(4)

2) Indeks 3) Abstrak

3. Perpustakaan memiliki bahan-bahan multimedia digital: 1) Images

2) Animation 3) Video 4) Audio

4. Perpustakaan memiliki koleksi alamat web di internet

4.1.2.3 Kondisi Ideal Infrastruktur

Berdasarkan sumber-sumber literatur offline, online dan standar IEEE 802.3 dan IEEE 802.11b serta hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor, indikator kondisi ideal infrastruktur perpustakaan digital berbasis web sebagaimana tertera pada Tabel 7.

Tabel 7 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar Infrastruktur Perpustakaan Digital Berbasis Web.

1. Perpustakaan memiliki komponen perangkat keras (hardware): 1) Computer server 2) Personal computer 3) Hub 4) Router 5) Modem 6) UPS 7) Kabel konektor 8) Instalasi listrik 9) Instalasi jaringan 10) Saluran telpon 11) Printer 12) Scanner

2. Perpustakaan memiliki komponen perangkat lunak: 1) Operating system

2) Database management system 3) Web browser

4) Aplikasi interface 5) Web server

6) Bahasa pemrograman

3. Perpustakaan memiliki jaringan:

1) Local Area Network (IEEE 802.3 dan IEEE 802.11b) 2) Internet

3) Website

4.1.2.4 Kondisi Ideal SOP

Berdasarkan sumber-sumber literatur offline dan online serta hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor,

(5)

indikator kondisi ideal SOP perpustakaan digital berbasis web sebagaimana tertera pada Tabel 8.

Tabel 8 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar SOP Perpustakaan Digital Berbasis Web.

Perpustakaan memiliki:

1. SOP digitalisasi bahan perpustakaan 2. SOP penanganan dokumen digital 3. SOP sistem layanan perpustakaan digital 4. SOP pemeliharaan jaringan

5. SOP pemeliharaan web

4.1.2.5 Kondisi Ideal Manajemen

Berdasarkan standar NISO, IFLA dan sumber-sumber literatur offline dan

online serta hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan

STP Jurluhkan Bogor, indikator kondisi ideal manajemen perpustakaan digital berbasis web sebagaimana tertera pada Tabel 9.

Tabel 9 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar Manajemen Perpustakaan Digital Berbasis Web.

1. Pengembangan koleksi digital berstandar kriteria NISO: 1) Collection (organized groups of object)

2) Object (digital materials)

3) Metadata (information about objects and collections)

4) Initiatives (program or projects to create and manage collection) 2. Pengembangan koleksi digital berstandar metode IFLA:

1) Perpustakaan melaksanakan kegiatan Digitization.: (1) Scanning

(2) Editing (3) Uploading

2) Perpustakaan melaksanakan Acquisition of original digital works. 3) Perpustakaan melaksanakan Acces to external materials.

3. Kegiatan lainnya: 1) Penyimpanan 2) Pendistribusian 3) Pelestarian

4.1.2.6 Kondisi Ideal Anggaran

Berdasarkan sumber-sumber literatur offline dan online serta hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor, indikator kondisi ideal anggaran pengembangan perpustakaan digital berbasis

(6)

Tabel 10 Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar Anggaran Perpustakaan Digital Berbasis Web.

1. Perpustakaan memiliki pendanaan investasi , yaitu:

1) Perangkat keras

2) Perangkat lunak 3) Perangkat jaringan

2. Perpustakaan memiliki pendanaan operasional : 1) Digitalisasi.

2) Acquisition of original digital works.

Indikator kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web selengkapnya terlampir pada Lampiran 15.

4.2 Instrumen Penelitian

Instrumen wawancara (instrumen guide) dan daftar cocok (checklist) kondisi elemen dasar perpustakaan digital berbasis web disusun berdasarkan kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web sebagaimana tersebut di atas. Instrumen tersebut sebagai panduan wawancara pengumpulan data kondisi elemen dasar pengembangan perpustakaan digital berbasis web di Pustaka Bogor dan STP Jurluhkan Bogor. Instrumen wawancara terlampir dalam Lampiran 16.

4.3 Wawancara dan Analisis Hasil Wawancara Mengenai Kondisi Standar Elemen Dasar Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Wawancara dengan dua orang pengelola perpustakaan digital Pustaka Bogor (biodata responden terlampir pada lampiran 17). Wawancara dilakukan untuk membuktikan tingkat kelayakan kondisi standar elemen dasar perpustakaan digital Pustaka Bogor terhadap kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis

web, yaitu tingkat kelayakan: 1) SDM, 2) Koleksi, 3) Infrastruktur, 4) SOP, 5)

Anggaran dan 6) Manajemen. Analisis hasil wawancara tersebut adalah sebagai berikut:

4.3.1 Kondisi SDM

Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi SDM perpustakaan digital Pustaka Bogor, sebagaimana tertera pada Tabel 11

(7)

membuktikan bahwa kondisi SDM yang ada di Perpustakaan Digital Pustaka Bogor telah memenuhi indikator kondisi ideal SDM pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

Tabel 11 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi SDM Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki komponen countainers sebagai: 1) Network Administrator , dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras

(ANTA: ICAITSO14B) -

(2) Administer dan melakukan konfigurasi sistem operasi yang mendukung

network (ANTA: ICAITS120A) -

(3) Mencari sumber kesalahan di jaringan dan memperbaikinya (ANTA: ICAITS122A)

-

(4) Mengelola network security (ANTA: ICAITS123A)

-

(5) Monitor and administer network

security (ANTA: ICAITS124A -

(6) Memahami routing -

2) System Administrator, dengan kompetensi: (1) Menghubungkan perangkat keras

(ANTA: ICAITSO14B) -

(2) Melakukan instalasi Microsoft

Windows -

(3) Melakukan instalasi Linux -

(4) Memasang dan menkonfigurasi mail

server, ftp server, web server -

(5) Memahami routing -

3) Web Developer/Programer dengan kompetensi:

(1) Membuat halaman web dengan

multimedia (ANTA: ICAMM65DA) -

(2) CGI Programing -

2. Memiliki komponen contents sebagai: 1) Database Administrator (DBA), dengan

kompetensi:

(1) Memonitor dan administer sebuah

database (ANTA: ICAITS125A) -

2) Web Designer/Content Developer, dengan kompetensi:

(1) Kemampuan menangkap digital image

(ANTA: ICPMM21CA) -

(2) Membuat halaman web dengan

multimedia (ANTA: ICPMM65DA) -

(8)

4.3.2 Kondisi Koleksi

Koleksi yang dimaksud adalah koleksi digital. Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi koleksi perpustakaan digital Pustaka Bogor sebagaimana tertera pada Tabel 12 membuktikan bahwa kondisi koleksi yang ada di perpustakaan Pustaka Bogor talah memenuhi indikator kondisi ideal koleksi pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

Tabel 12 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi Koleksi Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Bahan dan sumber daya digital fulltext:

1) E- journal -

2) E-book -

3) E-newspaper -

4) E-zines -

5) Database online -

6) Karya ilmiah digital -

2. Sumberdaya metadata:

1) Katalog -

2) Indeks -

3) Abstrak -

3. Bahan-bahan multimedia digital:

1) Images -

2) Animation -

3) Video -

4) Audio -

4. Aneka situs di internet -

Persentase (%) 100 0

4.3.3 Kondisi Infrastruktur

Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi infrastruktur perpustakaan digital Pustaka Bogor sebagaimana tertera pada Tabel 13 membuktikan bahwa kondisi infrastruktur yang ada di perpustakaan digital

(9)

Pustaka Bogor telah memenuhi indikator kondisi ideal infrastruktur pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

Tabel 13 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi Infrastruktur Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki komponen perangkat keras (hardware):

1) 1 set computer server -

2) 4 set personal computer -

3) 1 unit hub -

4) 1 unit router -

5) 1 buah modem -

6) 1 unit UPS -

7) 1 set kabel konektor -

8) 1 set instalasi listrik -

9) 1 set instalasi jaringan -

10) 1 unit saluran telpon -

11) 1 unit printer -

12) 1 unit scanner -

2. Memiliki komponen perangkat lunak:

(1) Operating system -

(2) Database management system -

(3) Web browser - (4) Aplikasi interface - (5) Web server - (6) Bahasa pemrograman - (7) Adobe akrobat - 3. Jaringan:

(1) Local Area Network -

(2) Internet -

(3) Website -

Persentase (%) 100 0

4.3.4 Kondisi SOP

Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi SOP perpustakaan digital Pustaka Bogor, sebagaimana tertera pada Tabel 14 membuktikan bahwa kondisi SOP perpustakaan digital Pustaka Bogor telah memenuhi indikator kondisi ideal SOP pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

(10)

Tabel 14 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi SOP Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

Perpustakaan memiliki:

1. SOP digitalisasi bahan perpustakaan -

2. SOP penanganan dokumen digital. -

3. SOP sistem layanan perpustakaan digital. -

4. SOP pemeliharaan jaringan . -

5. SOP pemeliharaan web. -

Persentase (%) 100 0

4.3.5 Kondisi Manajemen

Data yang diperoleh dari hasil wawancara kondisi manajemen perpustakaan digital Pustaka Bogor, sebagaimana tertera pada Tabel 15 membuktikan bahwa kondisi manajemen yang ada di perpustakaan digital Pustaka Bogor telah memenuhi indikator kondisi ideal manajemen pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

Tabel 15 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi Manajemen Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar kriteria four core types of entities NISO:

1) Collection (organized groups of object) -

2) Object (digital materials) -

3) Metadata (information about objects and collections) - 4) Initiatives (program or projects to create and manage

collection) -

2. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar metode IFLA:

1) Perpustakaan melaksanakan kegiatan Digitization.:

(1) Scanning -

(2) Editing -

(3) Uploading -

2) Perpustakaan melaksanakan Acquisition of original

digital works. -

3) Perpustakaan melaksanakan Acces to external

(11)

3. Melakukan kegiatan lainnya: 1) Penyimpanan - 2) Pendistribusian - 3) Pelestarian - Persentase (%) 100 0 4.3.6 Kondisi Anggaran

Data yang diperoleh dari hasil wawancara kondisi anggaran sebagaimana tertera pada Tabel 16 membuktikan bahwa anggaran yang ada di perpustakaan Pustaka Bogor telah memenuhi indikator kondisi ideal anggaran pengembangan perpustakaan digital berbasis web.

Tabel 16 Hasil Wawancara Kondisi Anggaran Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Pendanaan investasi, yaitu:

1) Perangkat keras -

2) Perangkat lunak -

3) Perangkat jaringan -

2. Pendanaan operasional :

1) Digitalisasi. -

2) Acquisition of original digital works. -

Persentase (%) 100 0

4.3.7 Rekapitulasi Hasil Perbandingan

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi standar elemen dasar Perpustakaan Digital Pustaka Bogor diperoleh rekapitulasi kondisi standar masing-masing elemen dasar sebagaimana tertera pada Tabel 17. Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa semua elemen dasar pengembangan sistem perpustakaan digital berbasis web pada kondisi ideal sebagaimana yang tercantum dalam instrument wawancara sudah 100 % terpenuhi oleh kondisi elemen dasar Perpustakaan Digital Pustaka Bogor.

(12)

Tabel 17 Rekapitulasi Hasil Wawancara Kondisi Standar Elemen Dasar Perpustakaan Digital Pustaka Bogor

No. Elemen Dasar Tingkat Kelayakan Indikator (%)

1. Sumber Daya Manusia 100

2. Koleksi 100

3. Infrastruktur 100

4. SOP 100

5. Manajemen 100

6. Anggaran 100

4.4 Wawancara dan Analisis Hasil Wawancara Mengenai Kondisi Obyektif Elemen Dasar Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Wawancara dengan tiga orang pengelola perpustakaan STP Jurluhkan Bogor, (biodata responden terlampir pada Lampiran 18). Wawancara dilakukan untuk mengetahui kondisi obyektif elemen dasar perpustakaan digital perpustakaan STP Jurluhkan Bogor terhadap kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital, yaitu tingkat kelayakan: 1) SDM 2) Koleksi 3) Infrastruktur 4) SOP 5) Anggaran dan 6) Manajemen. Analisis hasil wawancara tersebut adalah sebagai berikut:

4.4.1 Kondisi SDM

Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi SDM sebagaimana tertera pada Tabel 18 di bawah ini dapat diketahui bahwa SDM perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor memiliki 8 dari 16 kompetensi ideal SDM perpustakaan digital berbasis web dengan kualifikasi SDM sebagaimana tertera dalam Lampiran 19.

Tabel 18 Hasil Wawancara Terhadap Kondisi SDM Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki komponen countainers sebagai: 1) Network Administrator, dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras (ANTA:

(13)

(2) Administer dan melakukan konfigurasi sistem operasi yang mendukung network

(ANTA: ICAITS120A) -

(3) Mencari sumber kesalahan di jaringan dan

memperbaikinya (ANTA: ICAITS122A) - (4) Mengelola network security (ANTA:

ICAITS123A)

-

(5) Memonitor dan administer network security (ANTA: ICAITS124A

-

(6) Memahami routing -

2) System Administrator, dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras (ANTA:

ICAITSO14B) -

(2) Melakukan instalasi Microsoft Windows - (3) Melakukan instalasi Linux -

(4) Memasang dan menkonfigurasi mail server,

ftp server, web server -

(5) Memahami routing -

3) Web Developer/Programer dengan kompetensi: (1) Membuat halaman web dengan multimedia

(ANTA: ICAMM65DA) -

(2) CGI Programing -

2. Memiliki komponen contents sebagai: 1) Database Administrator (DBA), dengan

kompetensi:

(1) Memonitor dan administer sebuah database

(ANTA: ICAITS125A) -

2) Web Designer/Content Developer, dengan kompetensi:

(1) Kemampuan menangkap digital image

(ANTA: ICPMM21CA) -

(2) Membuat halaman web dengan multimedia

(ANTA: ICPMM65DA) -

Persentase (%) 50 50

4.4.2 Kondisi Koleksi

Koleksi dimaksud adalah elemen dasar koleksi digital, data yang diperoleh dari hasil wawancara kondisi koleksi sebagimana tertera pada Tabel 19. Dari tabel tersebut dapat ketahui bahwa perpustakaan STP Jurluhkan Bogor baru memiliki tiga dari 14 jenis koleksi digital. Tiga jenis koleksi tersebut terdiri dari 10 judul karya ilmiah digital fulltext karya ilmiah praktek akhir (KIPA), 3719 cantuman bibliografi dalam online public access catalog (OPAC) dan 6 judul video dalam bentuk digital versatile discs (DVD) sebagaimana terlampir dalam Lampiran 20 s.d 22.

(14)

Tabel 19 Hasil Wawancara Kondisi Koleksi Digital Perpustakaan Digital Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Bahan dan sumber daya digital fulltext:

1) E- journal -

2) E-book -

3) E-newspaper -

4) E-zines -

5) Database online -

6) Karya ilmiah digital -

2. Sumberdaya metadata:

1) Katalog -

2) Indeks -

3) Abstrak -

3. Bahan-bahan multimedia digital:

1) Images -

2) Animation -

3) Video -

4) Audio -

4. Aneka situs di internet -

Persentase (%) 21,40 78,60

4.4.3 Infrastruktur

Data yang diperoleh dari hasil wawancara dapat diketahui bahwa kondisi infrastruktur yang ada di Perpustakaan STP Jurluhkan Bogor telah memiliki 20 dari 21 komponen. Komponen-komponen elemen infrastruktur tersebut tertera pada Tabel 20.

Spesifikasi komponennya terdiri dari hardware, software dan netware serta konfigurasi jaringan sebagaimana terlampir dalam Lampiran 23 s.d 26.

Tabel 20 Hasil Wawancara Kondisi Infrastruktur Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki komponen perangkat keras (hardware):

1) 1 set computer server -

2) 4 set personal computer -

(15)

4) 1 unit router -

5) 1 buah modem -

6) 1 unit UPS -

7) 1 set kabel konektor -

8) 1 set instalasi listrik -

9) 1 set instalasi jaringan -

10) 1 unit saluran telpon -

11) 1 unit printer -

12) 1 unit scanner -

2. Memiliki komponen perangkat lunak:

1) Operating system -

2) Database management system -

3) Web browser -

4) Aplikasi interface -

5) Web server -

6) Bahasa pemrograman -

3. Jaringan:

1) Local Area Network -

2) Internet -

3) Website -

Persentase (%) 95,20 4,80

4.4.4 Kondisi SOP

Data yang diperoleh dari hasil wawancara kondisi SOP dapat diketahui bahwa di Perpustakaan STP Jurluhkan Bogor belum memiliki SOP sebagaimana tertera pada Tabel 21.

Tabel 21 Hasil Wawancara Kondisi SOP Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

Perpustakaan Memiliki:

1. SOP digitalisasi bahan perpustakaan. - 2. SOP penanganan dokumen digital. - 3. SOP sistem layanan perpustakaan. digital. -

4. SOP pemeliharaan jaringan . -

5. SOP pemeliharaan web. -

(16)

4.4.5 Kondisi Manajemen

Data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi manajemen sebagaimana tertera pada Tabel 22. Dari data tersebut diketahui bahwa kegiatan manajemen perpustakaan digital di Perpustakaan STP Jurluhkan Bogor belum melaksanakan kegiatan-kegiatan pengembangan perpustakaan digital berstandar kriteria NISO .

Manajemen perpustakaan baru melaksanakan kegitan berstandar metode

IFLA dan kegiatan lainnya kecuali acquisition of original digital works, yaitu:

a) Digitization

b) Acces works to external materials c) Penyimpanan

d) Pendistribusian e) Pelestarian

Secara keseluruhan perpustakaan STP Jurluhkan Bogor telah melaksanakan tujuh dari 12 kegiatan manajemen pengembangan perpustakaan digital.

Tabel 22 Hasil Wawancara Kondisi Manajemen Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar kriteria NISO:

1) Collection (organized groups of object) - 2) Object (digital materials) - 3) Metadata (information about objects and collections) - 4) Initiatives (program or projects to create and manage

collection) -

2. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar metode IFLA:

1) Perpustakaan melaksanakan kegiatan Digitization.:

(1) Scanning -

(2) Editing -

(3) Uploading -

2) Perpustakaan melaksanakan Acquisition of original digital works.

- 3) Perpustakaan melaksanakan Acces to external

materials.

(17)

3. Melakukan kegiatan lainnya: 1) Penyimpanan - 2) Pendistribusian - 3) Pelestarian - Persentase (%) 58,30 41,70 4.4.6 Kondisi Anggaran

Anggaran dimaksud adalah anggaran investasi dan operasional untuk pengembangan perpustakaan digital berbasis web. Secara khusus anggaran tersebut belum ada, yang ada adalah anggaran yang terkait dengan pengembangan perpustakaan digital berupa anggaran investasi untuk perangkat keras. Perpustakaan STP Jurluhkan juga belum memiliki pendanaan khusus untk operasional digitalisasi, Acquisition of original digital works, Acces to external

materials, penyimpanan, pendistribusian dan pelestarian.

Data yang diperoleh dari hasil wawancara kondisi anggaran yang tercantum pada Tabel 23 dapat diketahui bahwa anggaran yang ada di Perpustakaan STP Jurluhkan Bogor baru memiliki satu dari sembilan komponen yang terkait pengembangan perpustakaan digital berbasis web. Anggaran tersebut yaitu anggaran pendanaan investasi untuk perangkat keras.

Anggaran investasi untuk perangkat lunak dan jaringan serta anggaran untuk operasional belum tersedia. Selengkapnya anggaran yang ada di perpustakaan STP Jurluhkan Bogor yang bersumber dari APBN enam tahun terakhir terlampir pada Lampiran 27.

Tabel 23 Hasil Wawancara Kondisi Anggaran Perpustakaaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Indikator Kondisi Ideal Ya Tidak

1. Memiliki pendanaan investasi, yaitu:

1) Perangkat keras -

2) Perangkat lunak -

3) Perangkat jaringan -

2. Memiliki pendanaan operasional :

1) Digitalisasi. -

(18)

3) Acces to external materials. - 4) Penyimpanan - 5) Pendistribusian - 6) Pelestarian - Persentase (%) 11,11 88,89

4.4.7 Rekapitulasi Hasil Perbandingan

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap kondisi obyektif elemen dasar Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor diperoleh rekapitulasi kondisi obyektif masing-masing elemen dasar sebagaimana tertera pada Tabel 24. Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa semua elemen dasar pengembangan sistem perpustakaan digital berbasis web pada kondisi ideal segaimana tercantum dalam instrument wawancara belum 100 % terpenuhi oleh kondisi elemen dasar Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor.

Tabel 24 Rekapitulasi Hasil Wawancara Kondisi Obyektif Elemen Dasar Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

No. Elemen Dasar Kondisi Elemen Dasar (%)

1. Sumber Daya Manusia 50,00

2. Koleksi 21,40

3. Infrastruktur 95,20

4. SOP 0,00

5. Manajemen 58,30

6. Anggaran 11,11

4.5 Hasil Studi Kelayakan Kondisi Elemen Dasar Perpustakaan Digital Berbasis Web.

Studi kelayakan pengembangan sistem perpustakaan digital berbasis web dilakukan berdasarkan analisis hasil perbandingan (benchmarking) hasil wawancara kondisi obyektif elemen dasar perpustakaan STP Jurluhkan Bogor dan kondisi standar perpustakaan digital Pustaka Bogor terhadap kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital berbasis web. Dari perbandingan tersebut dapat dilihat sejauh mana kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital yang sudah terpenuhi

(19)

oleh perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor dan perpustakaan digital Pustaka Bogor.

Tujuannya perbandingan adalah untuk membuktikan kelayakan elemen dasar perpustakaan digital Pustaka Bogor dan untuk mengetahui tingkat kelayakan pengembangan perpustakaan digital berbasis web di perpustakaan STP Jurluhkan Bogor serta memformulasikan saran rekomendasi untuk pengembangannya. Hasil perbandingan selengkapnya tercantum pada Tabel 25 s.d. 31, sedangkan hasil rekapitulasi perbandingan tingkat kelayakan elemen dasar perpustakaan digital berbasis web Pustaka Bogor dan perpustakaan digital STP Bogor tercantum dalam Tabel 29.

4.5.1 Kondisi SDM

Analisis elemen dasar SDM dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 25, diperoleh persentase tingkat kelayakan SDM Pustaka Bogor terpenuhi 100%, sedangkan STP Jurluhkan Bogor baru mencapai 50% meliputi sebagai Network

Administrator dengan kompetensi menghubungkan perangkat keras dan

melakukan konfigurasi sistem operasional yang mendukung network. Sebagai

System Administrator dengan kompetensi menghubungkan perangkat keras dan

melakukan instalasi Microsoft Window. Sebagai Web Development Programer

dengan kompetensi membuat halaman web dengan multimedia. Dan sebagai Data Base Administrator (DBA) dengan kompetensi memonitor dan administrator

sebuah data base. Serta sebagai Web Designer/Content Developer dengan kompetensi kemampuan menangkap digital image dan membuat halaman web dengan multimedia. Hal ini berarti masih diperlukan penyempurnaan 50 % lagi untuk mencapai kriteria yang ideal.

Tabel 25 Hasil Perbandingan (Benchmark) SDM Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Elemen

Dasar Indikator Elemen Dasar Ideal

Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak SDM 1. Komponen Countainers:

1) Sebagai Network Administrator dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras

(ANTA: ICAITSO14B) - -

(2) Administer dan melakukan

(20)

mendukung network (ANTA: ICAITS120A)

(3) Mencari sumber kesalahan di jaringan dan memperbaikinya (ANTA: ICAITS122A)

- -

(1) Mengelola network security (ANTA:

ICAITS123A) - -

(5) Monitor and administer network

security (ANTA: ICAITS124A - -

(6) Memahami routing - -

2) Sebagai System Administrator, dengan kompetensi:

(1) Menghubungkan perangkat keras

(ANTA: ICAITSO14B) - -

(2) Melakukan instalasi Microsoft

Windows - -

(3) Melakukan instalasi Linux - -

(4) Memasang dan menkonfigurasi mail

server, ftp server, web server - -

(5) Memahami routing - -

3) Sebagai Web Developer/Programer dengan kompetensi:

(1) Membuat halaman web dengan

multimedia (ANTA: ICAMM65DA) - -

(2) CGI Programing - -

2. Komponen Contents:

1) Sebagai Database Administrator (DBA), dengan kompetensi:

(1) Memonitor dan administer sebuah

database (ANTA: ICAITS125A) - -

2) Sebagai Web Designer/Content Developer, dengan kompetensi:

(1) Kemampuan menangkap digital

image (ANTA: ICPMM21CA) - -

(2) Membuat halaman web dengan

multimedia (ANTA: ICPMM65DA) - -

Persentase Tingkat Kelayakan (%) 100 50,00

4.5.2 Kondisi Koleksi

Analisis elemen dasar koleksi dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 26, diperoleh persentase tingkat kelayakan koleksi Pustaka Bogor terpenuhi 100%, sedangkan STP Jurluhkan Bogor hanya mencapai 21.4% yang meliputi indikator karya ilmiah digital, katalog dan video. Hal tersebut berarti 79.6% elemen dasar koleksi belum terpenuhi.

(21)

Tabel 26 Hasil Perbandingan (Benchmark) Koleksi Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

4.5.3 Kondisi Infrastruktur

Analisis elemen dasar terkait dengan infrastruktur dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 27, diperoleh persentase tingkat kelayakan infrastruktur Pustaka Bogor terpenuhi 100%, dan STP Jurluhkan Bogor diperoleh prosentase tingkat kelayakan 95,3%, yang berarti bahwa hampir semua indikator elemen dasar ideal sudah terpenuhi, kecuali 1 unit computer server.

Tabel 27 Hasil Perbandingan (Benchmark) Infrastruktur Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor Elemen

Dasar Indikator Elemen Dasar Ideal

Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak

Infra-struktur

1. Komponen perangkat keras (hardware)

minimal:

1) 1 set computer server - -

2) 4 set personal computer - -

3) 1 unit hub - -

4) 1 unit router - -

5) 1 buah modem - -

6) 1 unit UPS - -

Elemen

Dasar Indikator Elemen Dasar Ideal

Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak

Koleksi 1. Bahan dan sumber daya digital fulltext:

1) E- journal - -

2) E-book - -

3) E-newspaper - -

4) E-zines - -

5) Database online

6) Karya ilmiah digital - -

2. Sumberdaya metadata:

1) Katalog - -

2) Indeks - -

3) Abstrak - -

3. Bahan-bahan multimedia digital:

1) Images - -

2) Animation - -

3) Video - -

4) Audio - -

4. Aneka situs di internet - -

(22)

7) 1 set kabel konektor - -

8) 1 set instalasi listrik - -

9) 1 set instalasi jaringan - -

10) 1 unit saluran telpon - -

11) 1 unit printer - -

12) 1 unit scanner - -

2. Komponen perangkat lunak:

1) Operating system - -

2) Database management system - -

3) Web browser - -

4) Aplikasi interface - -

5) Web server - -

6) Bahasa pemrograman - -

3. Jaringan:

1) Local Area Network - -

2) Internet - -

3) Website - -

Persentase Tingkat Kelayakan 100 95,20

4.5.4 Kondisi SOP

Analisis elemen dasar infrastruktur dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 28, diperoleh persentase tingkat kelayakan SOP Pustaka Bogor terpenuhi 100%, sedangkan STP Jurluhkan masih 0 %. Hal ini berarti semua Standard

Operation Procedure (SOP) yang meliputi konversi dokumen, upload ke web,

pengolahan dokumen digital, sistem pelayanan pustakaan digital, pemeliharaan jarigan dan pemeliharaan web semuanya belum dimiliki oleh STP Jurluhkan Bogor, sehingga perlu dilengkapi.

Tabel 28 Hasil Perbandingan (Benchmark) SOP Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Elemen

Dasar Indikator Elemen Dasar Ideal

Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak

SOP Perpustakaan memiliki:

1) SOP konversi dokumen. - -

2) SOP upload ke web. - -

3) SOP pengolahan dokumen digital. - - 4) SOP sistem layanan perpust. digital. - - 5) SOP pemeliharaan jaringan . - -

6) SOP pemeliharaan web. - -

(23)

4.5.5 Kondisi Manajeman

Analisis elemen dasar manajemen dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 29, diperoleh persentase tingkat kelayakan manajemen Pustaka Bogor terpenuhi 100%, sedangkan STP Jurluhkan baru mencapai 58,3%. Hal ini berarti yang sudah terpenuhi elemen scanning, editing, uploading, penyipanan, pendistribusian, pelestarian, sedangkan 41,7% belum terpenuh oleh STP Jurluhkan, sehingga perlu dilengkapi.

Tabel 29 Hasil Perbandingan (Benchmark) Manajemen Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor Elemen

Dasar

Indikator Elemen Dasar Ideal Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak

Mana-jemen

1. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar kriteria NISO:

1) Collection (organized groups of

object) - -

2) Object (digital materials) - - 3) Metadata (information about objects

and collections) - -

4) Initiatives (program or projects to

create and manage collection) - -

4. Memiliki pengembangan koleksi digital berstandar metode IFLA:

1) Perpustakaan melaksanakan kegiatan Digitization.: (1) Scanning - - (2) Editing - - (3) Uploading - - 2) Perpustakaan melaksanakan

Acquisition of original digital works. -

- 3) Perpustakaan melaksanakan Acces to

external materials. -

-

5. Melakukan kegiatan lainnya: - -

1) Penyimpanan - -

2) Pendistribusian - -

3) Pelestarian - -

Persentase Tingkat Kelayakan 100 58,30

4.5.6 Kondisi Anggaran

Analisis elemen dasar anggaran dari beberapa indikator sebagaimana Tabel 30, diperoleh persentase tingkat kelayakan koleksi Pustaka Bogor terpenuhi 100%, sedangkan STP Jurluhkan hanya mencapai 11,11 %. Hal ini berarti hanya

(24)

anggaran perangkat keras, yang sudah dimiliki STP Jurluhkan Bogor, sehingga elemen dasar lain sebanyak 88,89 % perlu dilengkapi.

Tabel 30 Hasil Perbandingan (Benchmark) Anggaran Perpustakaan Digital Pustaka Bogor dengan Perpustakaan Digital STP Jurluhkan Bogor

Elemen

Dasar Indikator Elemen Dasar Ideal

Pustaka STP

Ya Tidak Ya Tidak Anggaran 1. Pendanaan investasi, yaitu:

1) Perangkat keras - -

2) Perangkat lunak - - -

3) Perangkat jaringan - - -

2. Pendanaan operasional :

1) Digitalisasi. - -

2) Acquisition of original digital works. - - 3) Acces to external materials. - -

4) Penyimpanan - -

5) Pendistribusian - -

6) Pelestarian - -

Persentase Tingkat Kelayakan 100 11,11

4.5.7 Rekapitulasi k Kondisi Elemen Dasar

Hasil rekapitulasi perbandingan tingkat kelayakan elemen dasar perpustakaan digital Pustaka Bogor dan perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor terhadap kondisi ideal elemen dasar tercantum dalam Tabel 31.

Tabel 31 Rekapitulasi Hasil Studi Kelayakan Kondisi Ideal Elemen Dasar Perpustakaan Digital Berbasis Web.

No. Elemen Dasar Tingkat Kelayakan (%)

Pustaka STP

1 Sumber Daya Manusia 100 50,00

2 Koleksi 100 21,40

3 Infrastruktur 100 95,20

4 SOP 100 0,00

5 Manajemen 100 58,30

(25)

Berdasarkan analisis hasil wawancara, perbandingan dan rekapitulasi hasil perbandingan tersebut di atas menunjukkan bahwa semua kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital terpenuhi 100 % oleh kondisi elemen dasar perpustakaan Pustaka Bogor. Kondisi tingkat kelayakan tersebut membuktikan bahwa kondisi elemen dasar perpustakaan Pustaka Bogor sudah layak dalam mengembangkan perpustakaan digital berbasis web.

Sedangkan di Perpustakaan STP Jurluhkkan menunjukkan bahwa semua kondisi ideal elemen dasar perpustakaan digital belum terpenuhi 100 %. Kondisi tingkat kelayakan yang demikian menunjukkan bahwa kondisi elemen dasar perpustakaan STP Jurluhkan Bogor belum 100 % layak dalam mengembangkan perpustakaan digital berbasis web.

4.6 Rekomendasi Untuk Perpustakaan Digital Berbasis Web STP Jurluhkan Bogor

Berdasarkan hasil dan pembahasan yang mencakup hasil wawancara, analisis hasil wawancara dan hasil perbandingan serta rekapitulasi hasil perbandingan tingkat kelayakan kondisi obyektif elemen dasar perpustakaan digital STP Jurluhkan Bogor semua indikator elemen dasarnya tidak memenuhi kondisi elemen dasar yang ideal. Untuk dapat memenuhi kondisi elemen dasar yang ideal tersebut, maka direkomendasikan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk memenuhinya sebagaimana Tabel 32:

Gambar

Tabel 5  Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar SDM Perpustakaan  Digital Berbasis Web.
Tabel 7  Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar Infrastruktur Perpustakaan   Digital Berbasis Web
Tabel 8  Indikator Kondisi Ideal Elemen Dasar  SOP  Perpustakaan   Digital Berbasis Web
Tabel 11  Hasil Wawancara  Terhadap Kondisi  SDM Perpustakaan  Digital  Pustaka Bogor
+7

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi ini menganalisa sebuah novel karya Jane Austen yang berjudul Pride and Prejudice. Novel ini bercerita tentang Elizabeth Bennet. Novel ini menarik untuk dianalisa

Pengujian kinerja traktor tangan Huanghai DF-12L dengan berbagai campuran bahan bakar dalam mengolah tanah pada penelitian ini dilakukan di lahan kering (lahan

Kepolisian.. Keberadaan pelatihan di lingkungan kepolisian merupakan suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Pelatihan dalam pembahasan ini adalah pelatihan dalam penggunaan kekuatan

Konsep audio yang nanti penulis gunakan adalah dengan menggunakan H4n audio recorder portable, H4n ini sangat mudah dibawa dan penggunaannya, saya rasa cukup tepat mengingat

pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :Web company profile Praktis Wedding Organizer Klaten yang dibuat dapat memberikan informasi profil usaha

Dari hasil perhitungan SPSS diperoleh R square sebesar 0,305 alias 30,5% hal tersebut menerangkankan jika terdapat pengaruh Disiplin Kerja dan Lingkungan Kerja secara

Belajar merupakan proses mengasimilasikan dan menghubungkan pengalaman baru atau bahan baru dari pelajaran yang sedang dibahas dengan pengetahuan yang sudah dimiliki oleh

menjelaskan anatomi histologi gigi geligi, morfologi gigi sulung dan permanen, anomali gigi, menjelaskan radiografi dasar serta menjelaskan material wax kedokteran gigi