• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PROSES PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III PROSES PERANCANGAN"

Copied!
74
0
0

Teks penuh

(1)

20  

A. Konsep Kreatif 1. Konsep Kreatif Perancangan

Konsep merupakan ide abstrak yang dapat digunakan untuk menggadakan klasifikasi atau penggolongan yang pada umumnya dinyatakan dengan suatu istilah atau rangkaian kata (Soedjadi, 2000:14). Sedangkan kreatif adalah kemampuan mengembangkan atau menciptakan ide dan cara baru yang berbeda dari sebelumnya.

Dalam perancangan infografis perusahaan bus Batik Solo Trans, sebagai pendukung promosi perusahaan diperlukan pendekatan kepada target audience utama agar memasang iklan pada bus Batik Solo Trans. Maka dari itu diperlukan pendekatan promosi dengan konsep kreatif yang dikemas dalam bentuk infografis. Infografis berasal dari kata informasi yang digabung dengan grafis. Maknanya tidak lain adalah representasi grafis dari informasi. Pada kenyataannya, dalam membuat sebuah infografis seorang perancang perlu memiliki kemampuan dan pengetahuan desain grafis (Inigopatria, 2014:22). Istilah infografis belakangan ini meraih popularitas berdasarkan peningkatan penggunaan grafis dalam pemasaran online beberapa tahun terakhir. Infografis dicirikan dengan ilustrasi yang mudah dipahami, tipografi besar, orientasi memanjang, menampilkan berbagai fakta. Infografis merupakan salah satu cara penyampaian informasi yang lebih efektif (Lankow, Ritchie, Crooks, 2004:12).

(2)

Di dalam infografis, visual yang ditampilkan biasanya berupa grafis vektor dan sangat meminimalisir adanya gambar asli atau live shot. Namun ada pula yang menggabungkan antara keduanya grafis vektor dan gambar live shot.

Perancangan yang akan dihasilkan adalah informasi-informasi berisi tentang Batik Trans Solo koridor 2 yang dibentuk dengan desain infografis sebagai media penyampaian informasi tersebut serta akan dikemas dengan marketing kit agar memudahkan calon klien. Dari hasil perancangan tersebut akan diadakan sosialisasi ke perusahaan-perusahaan dengan mempresentasikan tentang bus Batik Solo Trans koridor 2.

2. Strategi Kreatif Perancangan

Strategi adalah langkah-langkah atau kebijakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Strategi kreatif adalah kebijakan yang akan dilakukan terhadap paduan kreatif, terdiri dari isi pesan dan bentuk pesan, yang disusun berdasarkan target audience-nya karena pada dasarnya target audience-lah yang menentukan isi dan bentuk pesan iklan yang akan disampaikan (Ahmad S Adnanputra, 1981:13).

Strategi kreatif untuk perancangan pendukung promosi perusahaan Batik Solo Trans ini adalah dengan menggunakan informasi-informasi yang dikemas dengan visual grafis daripada hanya menggunakan tulisan yang terkadang membuat audience merasa bosan dan juga memasang beberapa pada fasilitas yang ada di armada Batik Solo Trans.

(3)

Infografis yang akan disampaikan disini antara lain seputar data penumpang, latar belakang penumpang, fasilitas yang didapat, sejarah dari Batik Solo Trans serta tata cara beriklan di Batik Solo Trans. Dengan infografis ini dimaksud memberikan kemudahan kepada calon pemasang iklan untuk mengetahui seluk beluk Batik Solo Trans khususnya koridor 2. Perancangan ini diharapkan investor agar memasangkan iklan produk atau jasanya di bus Batik Solo Trans.

Melalui gaya desain infografis vector art dengan penggunaan warna yang hemat serta meminimalkan konten ini untuk memancing pembaca agar berminat melihat dan memperhatikan untuk apa infografis ini dibuat.

Media yang digunakan untuk mengimpletasikan karya tersebut antara lain: a. Poster, ini akan diberikan pada saat akan atau sedang melakukan

sosialisasi ke perusahaan, agar calon klien dapat mengetahui maksud dan tujuan sosialisasi diadakan. Penempatan poster ini ditentukan tempat yang akan dikunjungi oleh perusahaan.

b. Marketing Kit, dapat memberikan informasi secara lengkap kepada calon klien tanpa ada satupun informasi yang terlewat. Marketing kit ini juga dapat dibawa oleh calon klien sebagai bahan pertimbangan. Marketing kit dapat berupa sebuah buku yang memuat materi presentasi secara urut yang dikemas dalam bentuk infografis sehingga presentasi pun dapat lebih meyakinkan.

c. Web banner, dengan menampilkan iklan bentuk infografis pada sebuah blog atau website. Selain pada website dan blog dapat

(4)

mensosialisasikan lewat media sosial, karena media sosial sekarang ini mengalami peningkatan penggunanya. Hampir seluruh masyarakat Indonesia menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dengan sesama sehingga media sosial dapat dijadikan media penyampaian infografis tersebut.

d. Video presentasi, adalah video berdurasi sekitar dua menit yang akan ditampilkan saat presentasi. Video yang dibuat dengan animasi motion graphic infografis ini sebagai pelengkap presentasi.

Untuk karya pendukung dalam perancangan infografis Batik Solo Trans, akan memuat contoh jika produk atau jasa dari klien diletakan di fasilitas armada, seperti handgrip, kursi, televisi, papan poster, serta beberapa merchandise yang akan diberikan kepada klien.

(5)

3. Elemen Layout

Pengertian layout menurut Surianto Rustan adalah sebuah tahapan mengorganisir ruang pada media dengan menata elemen-elemen layout sehingga pesan-pesan yang ingin disampaikan dapat ditangkap dan dipahami oleh pengguna, dan ditata dengan rapi untuk mempermudah pengguna berpindah dari bagian satu ke bagian lain dengan mudah dan cepat dan juga dapat menarik perhatian. (Rustan, 2009:18)

Menyusun layout adalah pekerjaan yang sangat menentukan. Sebuah ide, copywrite, ataupun elemen-elemen yang bagus akan gagal bila disusun dan disajikan dengan layout yang kurang tepat.

Tata letak dalam infografis mengacu pada susunan elemen visual dan konten yang akan dibuat. Ketika membuat infografis harus memiliki cerita sendiri. Oleh karena itu, diperlukan memilih tata letak yang paling sesuai cerita. Menggunakan tata letak yang tepat akan memastikan pembacaan yang baik dan menyampaikan pesan yang tepat.

(6)

Adapun beberapa jenis layout sebagai berikut : a. Layout

Layout ada beberapa jenis antara lain: 1) Mondrian Layout

Penyajian iklan yang mengacu pada bentuk-bentuk square/ landscape/ portrait. Masing-masing bidangnya sejajar dengan bidang penyajian serta memuat gambar/copy yang saling berpadu sehingga membentu suatu komposisi yang konseptual.

Gambar 13: Contoh Mondrian Layout (Sumber: http://www.ronallman.com)

(7)

2) Silhouette Layout

Sajian iklan yang berupa gambar ilustrasi atau teknik fotografi di mana hanya ditonjolkan bayangannya saja. Penyajian bisa berupa Text-Rap/ warna spot color yang berbentuk gambar ilustrasi atau pantulan sinar seadanya dengan teknik fotografi.

Gambar 14: Contoh Silhouette Layout (Sumber: http://www.ronallman.com)

(8)

3) Picture Window Layout

Tata letak iklan dimana produk yang diiklankan ditampilkan secara close up. Bisa dalam bentuk produknya itu sendiri atau bisa juga menggunakan model.

Gambar 15: Contoh Picture Window Layout (Sumber: http://www.ronallman.com)

(9)

4) Copy Heavy Layout

Tata letaknya mengutamakan bentuk copywriting (naskah iklan) atau dengan kata lain komposisi layput-nya didominasi dengan penyajian teks.

Gambar 16: Contoh Copy Heavy Layout (Sumber: http://www.ronallman.com)

(10)

5) Sircus Layout

Penyajian iklan yang tata letaknya tidak mengacu pada ketentuan baku, komposisi gambar visualnya, bahkan kadang-kadang teks dan susunannya tidak beraturan.

Gambar 17: Contoh Sircus Layout

(11)

Untuk penerapan layout yang digunakan dalam perancangan infografis Batik Solo Trans adalah menggunakan mondrian layout. Dalam penempatan kontennya akan tetap ada perubahan jika media yang digunakan berbeda. Adapun tata layout dalam perancangan infografis Batik Solo Trans contohnya sebagai berikut :

Tampilan Layout Perancangan

(12)

Berikut elemen layout yang digunakan dalam perancangan infografis Batik Solo Trans sebagai pendukung promosi :

1) Headline

Headline sering disebut judul. Hal ini merupakan bagian penting dari suatu media promosi yang dipakai sebagai penangkap perhatian utama yang umumnya ditulis dengan huruf besar dibanding dengan tulisan yang lainnya dan ditulis menggunakan kata yang singkat, informatif, komunikatif. Untuk headline dalam perancangan infografis Batik Solo Trans adalah “Ngiklan di Batik Solo Trans? Kenapa tidak?”. Headline ini bermaksud mengajak perusahaan untuk beriklan di Batik Solo Trans, penggunaan kata bahasa jawa “Ngiklan” yang berarti beriklan dimaksudkan agar terlihat beda dan mudah diingat audiens. Penggunaan font dalam headline adalah “Dimbo Regular” Berikut adalah tulisan headline dalam perancangan infografis Batik Solo Trans:

Ngiklan di Batik Solo Trans?

Kenapa tidak?

(13)

2) Subheadline

Subheadline adalah sub judul. Subheadline dalam perancangan infografis Batik Solo Trans berupa ilustrasi infografis yang berisi keuntungan-keuntungan yang didapat jika beriklan di Batik Solo Trans. Berikut adalah subheadline:

(14)

3) Bodycopy

Bodycopy adalah bagian penjelas headline. Bodycopy merupakan teks iklan yang mengulas uraian pesan-pesan yang hendak disampaikan kepada publik. Untuk bodycopy pada percancangan infografis Batik Solo Trans adalah kalimat “Mari bersama Batik Solo Trans meningkatkan promosi perusahaan Anda, tanpa menimbulkan limbah visual sehingga lingkungan tetap terjaga.” Bodycopy disini bermaksud menambah menyakinkan target audience.

Adapun sebagai berikut :

Bodycopy dalam perancangan infografis Batik Solo Trans

4) Baseline

Baseline adalah unsur yang lainnya dan biasanya ditempatkan dibagian keseluruhan (biasanya dicantumkan nama perusahaan dan mungkin juga selogan dan alamat perusahaan). Sama halnya baseline dalam perancangan infografis Batik Solo Trans menggunakan alamat, nomor telepon serta alamat email. Adapun sebagai berikut :

(15)

b. Typography

Pengertian typography adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari secara khusus tentang huruf (Hendy Y, 2009:98). Dalam pemilihan tipografi perancangan infografis Batik Solo Trans memerlukan kriteria antara lain, jenis font yang simpel, mudah dibaca dari kejauhan, dan tidak terlalu resmi namun juga tidak terlalu non resmi.

Perancangan infografis Batik Solo Trans menggunakan jenis font : 1) Dimbo Regular

A B C D E F G H J K L M N O P Q R S T U

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 . , ? ! % & ; :

Alasan penggunaan font ini karena “Dimbo Regular” mudah dibaca dengan jelas dari kejauhan dan jenis yang tidak terlalu resmi. “Dimbo Regular” ini digunakan untuk headline pada perancangan infografis Batik Solo Trans.

(16)

2) Century Gothic

A B C D E F G H J K L M N O P Q R S T U

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 . , ? ! % & ; :

A B C D E F G H J K L M N O P Q R S T U

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 . , ? ! % & ; :

Alasan penggunaan font ini karena “Century Gothic” terlihat simpel dan bisa untuk segala usia. Dalam penggunaannya di perancangan infografis Batik Solo Trans “Century Gothic” akan menggunakan style bold agar tidak terkesan terlalu tipis. “Century Gothic” style bold ini digunakan untuk subheadline dan bodycopy pada perancangan infografis Batik Solo Trans. Sedangkan “Century Gothic” style regular akan digunakan untuk baseline.

(17)

c. Warna

Pada perancangan infografis Batik Solo Trans akan menggunakan dominan warna biru, deep yellow, dan merah. Ketiga warna tersebut merupakan bagian dari warna bus Batik Solo Trans.

C M Y K R G B 1 13 99 0 254 215 4 C M Y K R G B 0 88 71 0 238 70 73 C M Y K R G B 67 1 2 0 21 191 236

(18)

Keterangan warna : 1) Warna deep yellow

Deep yellow adalah warna kuning gelap atau kuning orange. Orange adalah warna hangat, flamboyan dan menantang. Pengaruh psikologis dari warna oranye memberikan vitalitas, inspirasi dan antusiasme. Pemilihan warna ini untuk perancangan infografis Batik Solo Trans bertujuan untuk menambah minat audiens untuk memasang iklan di Batik Solo Trans.

2) Warna Merah

Merah adalah warna yang semangat, beraktifitas penuh, berenergi, agresif, dan berani. Warna merah mewakili semua segmen baik anak muda maupun orang tua. Warna merah secara psikologi memberi kesan bersemangat, enerjik, dinamis, komunikatif, aktif, kegembiraan, dan mewah. Kekontrasan warana ini, cukup baik sehingga mudah dilihat. Pemilihan warna merah pada perancangan infografis Batik Solo Trans bertujuan memberi kesan positif dan energi kepada calon klien. 3) Warna Biru

Menunjukkan kedamaian, pencapaian diri, kesederhanaan, kesempurnaan, persatuan. Warna ini menyiratkan profesionalisme, kematangan, serius, integritas, ketulusan dan ketenangan. Biru juga diasosiasikan dengan otoritas dan kesuksesan meski terkesan konservatif. Warna biru yang digunakan pada perancangan ini bermaksud memberi kepercayaan terhadap perusahaan lain dalam berbisnis.

(19)

4. Referensi Perancangan

Referensi perancangan yang digunakan dalam perancangan infografis ini adalah infografis dengan warna senada, ilustrasi simpel, namun tetap terlihat menarik. Dengan gaya infografis yang seperti ini akan memudahkan para investor untuk memahami dan mengingat perancangan yang dibuat.

Gambar 18: Referensi Perancangan (Sumber: www.houseofinfographics.com)

(20)

Gambar 19: Referensi Perancangan (sambungan) (Sumber: www.houseofinfographics.com)

(21)

Gambar 20: Referensi Perancangan (Sumber: www.pinterest.com)

(22)

Gambar 21: Referensi Perancangan (sambungan) (Sumber: www.pinterest.com)

(23)

5. Prediksi Biaya a. Poster

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak poster iklan Batik Solo Trans b) Ukuran : 21 x 29,7 cm

c) Jenis Kertas : Art paper 150 gr tanpa laminasi d) Jumlah cetak : 50 Eksemplar

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kertas art paper 150 gr ukuran A3+ per satuan adalah Rp1.700,- . Dalam kertas A3+ dapat memuat 2 buah poster. Total biaya cetak poster adalah Rp1.700,- x 25 = Rp 42.500,-

b) Biaya pasca cetak poster yaitu biaya finishing potong. Biaya finishing per potong adalah Rp1.000,- . Minimal biaya potong adalah Rp15.000,- Total biaya finishing adalah Rp15.000,-

Jadi total biaya keseluruhan untuk poster adalah Rp42.500,- + Rp15.000,- = Rp57.500,-

b. Brosur

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak brosur iklan Batik Solo Trans b) Ukuran : 21 x 29,7 cm

c) Jenis Kertas : Art paper 150 gr tanpa laminasi d) Jumlah cetak : 50 Eksemplar

(24)

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kertas art paper 150 gr ukuran A3+ per satuan bolak balik adalah Rp3.200,- . Dalam kertas A3+ dapat memuat 2 buah brosur. Total biaya cetak brosur adalah Rp3.200,- x 25 = Rp80.000,-

b) Biaya pasca cetak brosur yaitu biaya finishing potong dan lipat. Finishing potong Rp15.000,- dan biaya lipat Rp10.000,- Total biaya finishing adalah Rp25.000,-

Jadi total biaya keseluruhan untuk brosur adalah Rp80.000,- + Rp25.000,- = Rp105.000,-

c. Kartu nama

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak kartu nama b) Ukuran : 8,89 x 10,8 cm

c) Jenis Kertas : Art cartoon 230 gr laminasi doff d) Jumlah cetak : 100 Eksemplar

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kartu nama 1 box isi 100 eksemplar adalah Rp17.000,- untuk 2 muka, ditambah laminasi doff bolak balik Rp 45.000,- . Dikarenakan kartu nama ini lipat 2 jadi biaya di kalikan 2. Total biaya cetak kartu nama adalah (Rp17.000,- + Rp45.000,-) x 2 = Rp 124.000,-Jadi total biaya keseluruhan untuk kartu nama adalah Rp124.000,-

(25)

d. Kupon diskon

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak kupon diskon b) Ukuran : 8,89 x 5,4 cm c) Jenis Kertas : Art cartoon 230 gr d) Jumlah cetak : 50 Eksemplar 2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kertas art cartoon 230 gr ukuran A3+ per satuan satu muka adalah Rp 2.200,- . Dalam kertas A3+ dapat memuat 24 kupon diskon. Total biaya cetak kupon diskon adalah Rp 2.200,- x 3 = Rp 6.600,-

b) Biaya pasca cetak kupon diskon yaitu biaya finishing potong. Biaya finishing potong adalah Rp 5.000,-

Jadi total biaya keseluruhan untuk kupon diskon adalah Rp11.600,- e. Buku Presentasi

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak buku presentasi b) Ukuran : 20 x 20 cm

c) Jenis Kertas : Art paper 150 gr bolak balik d) Jumlah halaman : 14 halaman

(26)

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kertas art paper 150 gr ukuran A3+ per satuan dua muka adalah Rp3.200,- . Dalam kertas A3+ dapat memuat 4 halaman buku bolak balik. Total biaya cetak 1 buku presentasi adalah Rp3.200,- x 4 = Rp12.800,- Untuk 50 buku adalah Rp12.800,- x 50 = Rp640.000,-

b) Biaya pasca cetak buku presentasi yaitu biaya finishing potong dan dan jilid. Biaya finishing potong Rp15.000,- dan biaya jilid Rp5.000,- x 50 = Rp250.000,- Total biaya finishing adalah Rp265.000,-

Jadi total biaya keseluruhan untuk buku presentasi adalah Rp640.000,- + Rp265.000,- = Rp905.000,-

f. Folder

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak folder (map) b) Ukuran : 23 x 31,7 cm c) Jenis Kertas : Art cartoon 230 gr d) Jenis laminasi : laminasi doff e) Jumlah halaman : 2 halaman f) Jumlah cetak : 50 Eksemplar

(27)

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak kertas art cartoon 230 gr ukuran A3+ per satuan satu muka adalah Rp 2.200,- . Dalam kertas A3+ dapat memuat 1 folder. Total biaya folder adalah Rp 2.200,- x 2 x 50 = Rp220.000,-

b) Biaya laminasi per lembar Rp3.000,- , jadi total biaya laminasi adalah Rp3.000,- x 50 = Rp150.000,-

c) Biaya pasca cetak folder yaitu biaya finishing potong, lipat, dan tempel. Total biaya finishing adalah Rp15.000,-

Jadi total biaya keseluruhan untuk folder adalah Rp150.000,- + Rp15.000,- = Rp165.000,-

g. X-Banner

1) Spesifikasi Pekerjaan

a) Jenis pekerjaan : Cetak x-banner b) Ukuran : 160 x 60 cm c) Jenis Kertas : Frontlite d) Jumlah cetak : 5

2) Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak

a) Biaya cetak x-banner persatuan Rp50.000,- Jadi total biaya keseluruhan untuk folder adalah Rp50.000,- x 5 = Rp250.000,-

(28)

h. Video presentasi

1) Biaya bakar CD @50 x Rp5.000,00 = Rp250.000,- 2) Biaya cetak cover CD @50 x Rp3.000 = Rp150.000,- 3) Biaya tempat CD @50 x 2.000 = Rp100.000,-

Total biaya keseluruhan untuk video presentasi adalah Rp500.000,-

Total biaya keseluruhan

Jenis Barang Harga

Poster Rp 57.500,- Brosur Rp 105.000,- Kartu nama Rp 124.000,- Kupon diskon Rp 11.600,- Buku Presentasi Rp 905.000,- Folder Rp 165.000,- X-banner Rp 250.000,- Video Presentasi Rp 500.000,- TOTAL Rp 2.118.100,-

Biaya Desain 30% dari total Rp 635.430,-

(29)

6. Proses pra produksi hingga pasca produksi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, proses adalah rangkaian tindakan, pembuatan, atau pengolahan yang menghasilkan produk.

Dalam perancangan infografis Batik Solo Trans juga memerlukan proses. Untuk memudahkan dan memahami proses perancangan diberikan gambaran melalui bagan sebagai berikut:

Survey Penyusunan Data Penyusunan Konsep Kreatif

Rencana Perancangan Visualisasi Karya

Bagan 2: Bagan proses pra produksi hingga pasca produksi

a. Survey

Survey adalah turun langsung ke lapangan untuk melakukan sebuah pengamatan. Survey yang sudah dilaksanakan penulis adalah wawancara dengan direktur PT Bengawan Solo Trans, melihat lokasi kantor dan fasilitas bus, serta mengamati secara langsung penumpang Batik Solo Trans. Penulis memerlukan waktu selama seminggu untuk melakukan survey.

b. Penyusunan Data

Saat melakukan survey diperoleh beberapa data secara essay setelah itu dilakukan penyusunan data dengan pembuatan tabel, peringkasan data yang di dapat. Penyusunan data ini bertujuan agar memudahkan penulis dalam membuat perancangan.

(30)

c. Penyusunan Konsep Kreatif

Untuk menghasilkan sebuah karya diperlukan konsep kreatif, dalam perancangan Batik Solo Trans ini menggunakan konsep desain infografis, yang memuat semua data yang diperoleh dari perusahaan.

d. Membuat Rencana Perancangan

Perencanaan perancangan meliputi rencana yang akan dilakukan agar pesan tersampaikan kepada target audience, dalam perancangan ini akan membuat marketing kit dan desain alat promosi lainnya yang sesuai dengan target audience. Serta menemtukan ukuran media, format media, dan element layout.

e. Visualisasi Karya

Visualisasi karya adalah perwujudan karya atau pembuatan karya dari semua media terpilih melalui pentahapan layout. Proses visualisasi karya akan memerlukan beberapa software antara lain: Adobe Illustrator CS6, Adobe InDesign CS6, Adobe Photoshop CS6, dan Adobe After Effect CS6.

(31)

B. Target Audience

Target audience adalah pengetahuan tentang konsumen, atau seluk beluk

konsumen. Berbagai hal yang berkaitan dengan konsumen. Target audience dari

perancangan infografis perusahaan bus Batik Solo Trans ini dibagi menjadi 2

yaitu:

1. Khalayak Sasaran Primer

Target audience primer merupakan target utama strategi promosi. Target audience primer untuk perancangan infografis Batik Solo Trans adalah perusahaan-perusahaan yang berada di wilayah Surakarta dan sekitarnya. Klien investor yang mempunyai produk atau jasa sesuai dari segi target pasar bus Batik Solo Trans.

2. Khalayak Sasaran Sekunder

Target audience sekunder merupakan target tambahan di luar target audience utama atau primer, dimana target audience ini mempunyai minat untuk membeli produk dari perusahaan pemasang iklan. Para target audience sekunder ini dapat dilihat dari segi:

a. Demografis

1) Jenis Kelamin : Perempuan dan Laki-laki 2) Usia : 20 sampai 30 tahun

3) Pendidikan : Semua kalangan pendidikan 4) Agama : Semua Kepercayaan

(32)

b. Geografis

Seluruh masyarakat yang berada di wilayah Surakarta dan sekitarnya c. Psikografi

Perusahaan bus Batik Solo Trans membidik target pemasaran kepada para penumpang bus Batik Solo Trans yang memiliki minat dengan produk atau jasa yang diiklankan.

(33)

C. Visualisasi Karya Perancangan

Visualisasi karya adalah perwujudan karya atau pembuatan karya dari semua media terpilih melalui pentahapan layout.

1. Utama a. Poster

Poster adalah iklan atau pengumuman yang diproduksi secara massal. Poster pada umumnya dibuat dengan ukuran besar di atas kertas untuk di display kepada khalayak.(Adi Kusrianto, 2007:338)

(34)

Ukuran : 21 x 29,7 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan infografis vector art bus tentang manfaat beriklan di bus Batik Solo Trans, menampilkan pula kalimat ajakan dan informasi kantor.

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

Realisasi : Cetak digital

Placement : Ditempel di papan dalam tiap bus Batik Solo Trans dan di dalam folder marketing kit untuk dibawa saat mempresentasikan ke klien

(35)

b. Marketing Kit

Marketing Kit adalah alat yang digunakan oleh perusahaan untuk memberi informasi, mengenalkan dan memasarkan suartu produk atau jasa kepada para masyarakat atau konsumen. Marketing kit berfungsi untuk memberi informasi dan menarik calon klien.

1) Folder

Ukuran : 23 x 31,7 cm Bahan : Art cartoon 230 gr

Ilustrasi : Menampilkan vector art bus, headline, dan informasi kantor

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(36)

2) Brosur

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Brosur adalah bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yg disusun secara bersistem; cetakan yg hanya terdiri atas beberapa halaman dan dilipat tanpa dijilid; Selebaran cetakan yg berisi keterangan singkat, tetapi lengkap (tentang perusahaan atau organisasi).

(37)

Ukuran : 21 x 29,7 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan informasi-informasi mengenai Batik Solo Trans, antara lain : rute dan halte favorit, data penumpang, testinomi penumpang, informasi kontak, dan manfaat beriklan di Batik Solo Trans Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic

Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk dimasukan dalam folder marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(38)

3) Buku presentasi

Buku presentasi adalah sebuah kumpulan informasi yang dijadikan satu dan dijilid, berguna mempermudah perusahaan menyampaikan tujuan kepada klien, serta mempermudah klien memahami maksud perusahaan. a) Halaman cover depan dan cover belakang

(39)

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan headline, ilustrasi bus Batik Solo Trans, dan informasi kontak perusahaan Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic

Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(40)

b) Halaman 1

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan manfaat beriklan di Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(41)

c) Halaman 2

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan sejarah Batik Solo Trans Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(42)

d) Halaman 3

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan rute Batik Solo Trans koridor 2 Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic

Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(43)

e) Halaman 4

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan rute favorit Batik Solo Trans koridor 2

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(44)

f) Halaman 5

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan data penumpang tahun 2014 bus Batik Solo Trans koridor 2

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(45)

g) Halaman 6

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan data penumpang tahun 2015 bus Batik Solo Trans koridor 2

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(46)

h) Halaman 7

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan data penumpang tahun 2016 bus Batik Solo Trans koridor 2

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(47)

i) Halaman 8

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan fasilitas yang ada di bus Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(48)

j) Halaman 9

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan harga iklan pada media televisi di bus Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(49)

k) Halaman 10

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan harga iklan pada eksterior dan interior bus Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(50)

l) Halaman 11

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan Alur Penayangan iklan di Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(51)

m) Halaman 12

Ukuran : 20 x 20 cm Bahan : Art paper 150 gr

Ilustrasi : Menampilkan contact person yang dapat dihubungi jika tertarik memasang iklan di Batik Solo Trans

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Square

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk di jilid dan masukan dalam folder

marketing kit dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(52)

4) Kartu nama

Kartu Nama adalah sebuah kartu yang menyampaikan informasi tentang sebuah perusahaan ataupun individu yang disampaikan hanya sebagai pengingat dalam sebuah perkenalan formal.

Ukuran : 8,89 x 10,8 cm

Bahan : Art cartoon 210 gr laminasi doff

Ilustrasi : Menampilkan informasi perusahaan dan rute perjalanan.

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Illustrator CS6 Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk dimasukan dalam folder marketing kit

dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(53)

5) Kupon diskon

Kupon diskon adalah salah satu bentuk promosi agar calon klien mau menggunakan produk atau jasa perusahaan.

Ukuran : 8,89 x 5,4 cm Bahan : Art cartoon 210 gr

Ilustrasi : Menampilkan informasi pemberian diskon Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

Realisasi : Cetak digital

Placement : Untuk dimasukan dalam folder marketing kit

dan dibawa pada saat presentasi kepada calon klien.

(54)

c. X-banner

X-banner adalah media yang digunakan untuk menyampaikan informasi, berbentuk banner dengan konstruksi penyangga berbentuk "X" sehingga banner bisa berdiri sendiri.

(55)

Ukuran : 160 x 60 cm

Bahan : Frontlite

Ilustrasi : Menampilkan ilustrasi bus Batik Solo Trans, headline, dan informasi perusahaan.

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

Realisasi : Digital Printing

Placement : Untuk diletakan di kantor dan di tempat presentasi atau sebuah bazzar

(56)

d. Web Banner

Web banner adalah bagian yang tidak bergerak dalam dokumen Web sekalipun kita menggulung scrollbar sampai ke akhir dokumen. Banner juga bisa diartikan sebagai tulisan besar untuk mempromosikan sesuatu.

1) Web banner wide skyscraper

Ukuran : 600 x 160 px

Bahan : Digital

Ilustrasi : Menampilkan ilustrasi bus dan headline Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

(57)

2) Web banner medium rectangle

Ukuran : 300 x 250 px

Bahan : Digital

Ilustrasi : Menampilkan ilustrasi bus Batik Solo Trans dan headline

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

(58)

3) Web banner half page ad

Ukuran : 300 x 600 px

Bahan : Digital

Ilustrasi : Menampilkan ilustrasi bus Batik Solo Trans dan headline

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

(59)

4) Web banner leaderboard

Ukuran : 728 x 90 px

Bahan : Digital

Ilustrasi : Menampilkan ilustrasi bus Batik Solo Trans dan headline

Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Illustrator CS6

(60)
(61)

Ukuran : 1080 x 920 px

Bahan : Video

Ilustrasi : Menampilkan informasi Batik Solo Trans Tipografi : Dimbo Regular dan Century Gothic Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe After Effect CS6

Placement : Untuk dimasukkan dalam CD dan

(62)

2. Pendukung

a. Contoh pengaplikasian iklan pada media Batik Solo Trans 1) Handgrip

Ukuran : 12 x 6,5 cm Bahan : Akrilik dan stiker Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan dipasangkan pada

(63)

2) Kursi

Ukuran : 35 x 30 cm

Bahan : Oscar

Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan dipasangkan pada

(64)

3) Kaca belakang luar

Ukuran : 63 x 155 cm

Bahan : Stiker

Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan dipasangkan pada

(65)

4) Kaca samping dalam

Ukuran : 25 x 185 cm

Bahan : Stiker

Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan dipasangkan pada

(66)

5) Televisi

Ukuran : 18 inch

Bahan : Gambar atau video Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan ditayangkan pada

(67)

6) Papan akrilik atau pembatas akrilik

Ukuran : 42 x 59 cm

Bahan : Stiker atau artpaper Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai contoh jika iklan dipasangkan pada

(68)

7) Jam Dinding

Bahan : Stiker atau artpaper Ukuran : 17 x 17 cm

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai merchandise yang diberikan kepada

(69)

8) Polo Shirt

Bahan : Polo dan bordir Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai merchandise yang diberikan kepada

(70)

9) Topi

Bahan : Topi dan bordir Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai merchandise yang diberikan kepada

(71)

10) Cover CD dan tempat CD

Bahan : Stiker atau artpaper Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

(72)

11) Paperbag

Ukuran : 31 x 23 cm

Bahan : Artcartoon

Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

(73)

12) Mug

Ukuran : 20 x 8 cm

Bahan : Keramik

Format Desain : Landscape

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai merchandise yang akan diberikan

(74)

13) Kipas

Ukuran : 16 x 16 cm

Bahan : Artcartoon

Format Desain : Potrait

Software graphic : Adobe Photoshop CS6

Placement : Sebagai merchandise yang akan diberikan

Gambar

Gambar 13: Contoh Mondrian Layout  (Sumber: http://www.ronallman.com)
Gambar 14: Contoh Silhouette Layout  (Sumber: http://www.ronallman.com)
Gambar 15: Contoh Picture Window Layout  (Sumber: http://www.ronallman.com)
Gambar 16: Contoh Copy Heavy Layout  (Sumber: http://www.ronallman.com)
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengalisis penerapan media sosial KPU Kota Surabaya dalam sosialisasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur tahun 2018. Hal ini

Dengan demikian, sebagai guru praktikan, penulis memberikan pembelajaran kosakata dan percakapan bahasa Mandarin bidang restoran kepada para staff karyawan restoran

Analisis perencanaan menjabarkan mengenai pelaku-pelaku yang beraktivitas pada Rumah Sakit Khusus Paru Daerah Istimewa Yogyakarta didukung dengan unsur-unsur lain

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah Bauran Pemasaran Politik yang terdiri dari produk, promosi, harga, dan penempatan mempengaruhi Keputusan Memilih Gus

Luasan kawasan Benteng Vasternburg yang lebih dari 30.000m² dengan. dominasi area terbuka di tengah kepadatan kawasan perkotaan menjadikan

In the process, government and civil society initiatives are then collaborated in the draft of Acceleration of Gender Mainstreaming National Strategy through the GRPB in

peningkatan lingkungan kerja yang dirasakan tenaga ahli konsultan dalam suatu perusahaan berbanding lurus dengan ketahanan kerjanya. Dimana semakin bertambah baik

Bagi pelamar yang berusia Iebih dan 35 (tiga puluh lima) tahun dan setinggi-tingginya 40 (empat puluh) tahun pada tanggal 1 Januari 2010 tahun yang bekerja pada pelayanan