• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) 1. Nama Math Kuliah : Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) 1. Nama Math Kuliah : Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

1. Nama Math Kuliah : Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan

2. Kode / SKS : PIM 3105 / 2-1

3. Prasyarat : Ekologi Perairan

4. Status Math Kuliah : Wajib

5. Deskripsi Singkat Math Kuliah

Mata kuliah Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan adalah mata kuliah yang membahas tentang pengertian dan ruang lingkup ekotoksikologi; jenis-jenis dan sumber bahan toksik di perairan, transformasi fisika, transformasi kimia dan biotransformasi serta pengaruhnya pada komponen ekosistem perairan; uji toksisitas pada organisme akuatik serta manfaatnya dalam pendugaan risiko dan manajemen lingkungan perairan; permasalahan Iingkungan hidup, pengertian dan ruang lingkup pencemaran Iingkungan; ;encemaran air; indikator biologik kualitas air; baku mutu Iingkungan perairan; serta pengendalian pencemaran perairan.

Mata kuliah Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan diampu oleh Tim Pengajar (Team Teaching) yang terdiri dari dua dosen. Mata kuliah yang merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Perikanan Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada ini diselenggarakan di semester satu (gasal) pada setiap tahun akademik. Praktikum dilakukan dengan teknik eksperimen di laboratorium dan/atau observasi atau kunjungan lapangan.

6. Tujuan Pembelajaran

Mahasiswa setelah menempuh mata kuliah Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan diharapkan dapat memahami ilmu yang diperoleh serta mengaplikasikan pada kegiatan manajemen sumberdaya perikanan khususnya dalam

(2)

tambahan wawasan tentang ekotoksikologi serta permasalahan Iingkungan hidup beserta cara-cara penanggulangannya sehingga dapat melakukan pengelolaan sumberdaya perikanan secara rasional dan berkelanjutan.

7. Materi Pembelajaran I. Pendahuluan

A. Toksikologi dan Ekotoksikologi Perairan

B. Bahan Toksik di Perairan

C. Transformasi Bahan Toksik

II. Kerja Bahan Toksik dalam Tubuh Organisme

A. Interaksi Bahan Toksik dalam Tubuh Organisme

B. Kerja Bahan Toksik III. Uji Toksisitas Akuatik

A. Uji Toksisitas

B. Bahan, Alat dan Organisme Uji

C. Tolokukur Subletal

IV. Permasalahan Lingkungan Hidup

A. Masalah Lingkungan Hidup yang Dihadapi Manusia

B. Pencemaran Lingkungan

C. Hukum Termodinamika dan Pencemaran Lingkungan V. Pencemaran Air

A. Air dan Fungsinya

B. Pencemaran Air

C. Bahan Pencemar Perairan

D. Macam-macam Pencemaran Air

E. Pencemaran Air oleh Bahan Kimia VI. Indikator Biologik Kualitas Air

A. Indikator Biologik

(3)

VII. Peraturan Perundang-undangan dan Baku Mutu Lingkungan

A. Peraturan Perundang-undangan

B. Baku Mutu Lingkungan

C. Beban Pencemaran

VIII. Pengendalian Pencemaran Perairan

A. Pengendalian Pencemaran

B. Pengolahan Limbah

7. Kel uaran (Outcome) Pembelajaran Mahasiswa diharapkan mampu:

a) Menjelaskan pengertian toksikologi dan ekotoksikologi perairan, menjelaskan berbagai bahan toksik di perairan, serta memahami proses transformasi bahan toksik dari lingkungan hingga dalam tubuh organisme.

b) Menjelaskan interaksi bahan toksik dalam tubuh organisme serta memahami mekanisme kerja bahan toksik.

c) Menjelaskan dan memahami tentang uji toksisitas akuatik dan tolokukur subletal organisme air yang terpapar bahan toksik.

d) Menjelaskan dan memahami permasalahan lingkungan hidup yang dihadapi manusia baik di tingkat nasional maupun global, memahami pengertian dan penyebab terjadinya pencemaran lingkungan serta memahami keterkaitan Hukum Termodinamika dengan pencemaran lingkungan.

e) Menjelaskan pengertian macam-macam pencemaran air dan macammacam bahan pencemar air serta memahami pengaruhnya terhadap kehidupan.

f) Menjelaskan pengertian indikator biologik, jenis indikator biologik yang baik serta memahami penggunaan berbagai kelompok organisme air sebagai indikator biologik dalam pengukuran dan pemantauan kualitas air.

(4)

g) Menjelaskan beberapa peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah pengelolaan Iingkungan hidup dan pengendalian pencemaran air serta memahami baku mutu lingkungan dan menghitung beban pencemaran.

h) Menjelaskan serta memahami upaya-upaya pengendalian pencemaran air dan dasar-dasar pengolahan air Iimbah.

9. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan

Minggu

ke: Topik Substansi

Metode Proses Pembelajaran

dan Media 1 Pendahuluan a. Pengantar:

penjelasan sila-

bus, pustaka dan penghi- tungan nilai akhir

b. Pretes

c. Toksikologi dan ekotok-sikologi perairan

d. Bahan toksik di perairan

Metode: ceramah, tanya jawab Media: OHP, white-board, notebook, viewer

2 Lanjutan a. Tranformasi fisik b. Transformasi kimia c. Transformasi biologik

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

3 Kerja Bahan Toksik

a. Interaksi bahan toksik dalam tubuh

b. Kerja bahan toksik

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

4 Uji Toksisitas Akuatik

a. Uji toksisitas b. Bahan dan alat uji c. Organisme uji

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

(5)

9. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (lanjutan) Minggu

ke: Topik Substansi

Metode Proses Pembelajaran

dan Media 5 Lanjutan a. Tolokukur subletal

b. Metoda Tandjung c. Degenerasi dan

kematian sel

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

6 Permasalaha

n Lingkungan Hidup

a. Masalah lingkungan hidup b. Masalah lingkungan global

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: dipping Media: OHP, white-board, notebook, viewer

7 Lanjutan a. Pertumbuhan penduduk

dan peningkatan ekonomi

b. Sumberdaya dan peman- faatannya

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

8 Lanjutan a. Pencemaran lingkungan b. Hukum termodinamika

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

9 Ujian Tengah Semester

10 Pencemaran Air a. Air dan fungsi air b. Pencemaran air

c. Bahan pencemar perairan

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: makalah Media: OHP, white-board, notebook, viewer

(6)

9. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (lanjutan) Minggu

ke: Topik Substansi

Metode Proses Pembelajaran

dan Media

11 Lanjutan a. Macam-macam pence-

maran air

b. Pencemaran air oieh bahan kimia dan bahan toksik

c. Dampak pencemaran ter- hadap ekosistem perairan

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: terjemah Media: OHP, whiteboard, notebook, viewer 12 Indikator Biologik Kualitas Air a. Indikator biologik b. Keunggulan dan kele-

mahan indikator biologik c. Penggunaan

indikator biologik dan kriteria kualitas air

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer 13 Peraturan Perun-dang- undangan a. Perundang-undangan b. Baku mutu Iingkungan c. Beban pencemaran air

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: makalah Media: 01-/P, white-board, notebook, viewer 14 Pengendalian Pencemaran Perairan a. Pengendalian pencemaran b. Dasar-dasar

pengolahan air limbah

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

15 Minggu tenang 16 Ujian Akhir

(7)

9. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (lanjutan) Minggu

ke: Topik Substansi

Metode Proses Pembelajaran

dan Media

11 Lanjutan a. Macam-macam pence-

maran air

b. Pencemaran air oleh bahan kimia dan bahan toksi k

c. Dampak pencemaran ter- hadap ekosistem perairan

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: terjemah Media: OHP, white-board, notebook, viewer 12 Indikator Biologik Kualitas Air a. Indikator biologik b. Keunggulan dan kele-

mahan indikator biologik c. Penggunaan

indikator biologik dan kriteria kualitas air

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

13 Peraturan Perun-dang- undangan

a. Perundang-undangan b. Baku mutu Iingkungan c. Beban pencemaran air

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: makalah Media: OHP, white-board, notebook, viewer 14 Pengendalian Pencemaran Perairan a. Pengendalian pencemaran b. Dasar-dasar

pengolahan air Iimbah

Metode: ceramah, diskusi, tanya jawab Tugas: chapter reading

Media: OHP, white-board, notebook, viewer

15 Minggu tenang 16 Ujian Akhir

(8)

10. Penjabaran Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan 1) Minggu ke-1:

Pertemuan minggu ke-1 dibuka dengan memberikan penjelasan ringkas tentang rencana isi kuliah dan praktikum, kewajiban dan hak mahasiswa, aturan perkuliahan, bobot dan cara penilaian dan ditutup dengan pretes guna identifikasi pengetahuan dasar mahasiswa.

Waktu yang tersisa digunakan untuk memberikan materi tentang toksikoiogi dan ekotoksikologi serta bahan-bahan toksik di perairan. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah dan tanya jawab di kelas. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

2) Minggu ke-2:

Pertemuan minggu ke-2 diisi dengan materi melanjutkan materi minggu ke-1 yaitu transformasi fisik, kimia dan biologi bahan toksik. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

3) Minggu ke-3:

Pertemuan minggu ke-3 diisi dengan menjelaskan interaksi bahan toksik dalam tubuh serta kerja bahan toksik di lingkungan dan dalam tubuh organisme. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

4) Minggu ke-4:

Pertemuan minggu ke-4 menjelaskan tentang uji toksisitas akuatik, bahan dan alat yang umum digunakan dalam uji toksisitas, serta organisme uji yang direkomendasikan dalam uji toksisitas. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

(9)

5) Minggu ke-5:

Pertemuan minggu ke-5 diisi penjelasan tentang tolokukur subletal, metoda tanjung serta degenerasi dan kematian sel akibat bahan toksik. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading, Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

6) Minggu ke-6:

Pertemuan minggu ke-6 berisi penjelasan tentang tiga masalah utama di bidang lingkungan hidup serta masalah lingkungan global. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas clipping, Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

7) Minggu ke-7:

Pertemuan minggu ke-7 berisi penjelasan tentang pertumbuhan penduduk bumi dan Indonesia, peningkatan ekonomi, serta sumberdaya dan pemanfaatannya. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

8) Minggu ke-8:

Pertemuan minggu ke-8 diisi dengan penjelasan tentang pencemaran lingkungan, macam-macam pencemaran lingkungan serta Hukum Termodinamika dan kaitannya dengan pencemaran lingkungan. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

(10)

10) Minggu ke-10:

Pertemuan minggu ke-10 diisi dengan penjelasan tentang air dan fungsi air bagi kehidupan, pencemaran air serta macam-macam bahan pencemar perairan. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas pembuatan makalah dengan topik tentang pencemaran air. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

11) Minggu ke-11:

Pertemuan minggu ke-11 diisi dengan materi macam-macam pencemaran air, pencemaran air oleh bahan pencemar kimia dan dampak pencemaran terhadap ekosistem perairan. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas menerjemahkan pokok bahasan atau subpokok bahasan tertentu pada sumber bacaan yang relevan dengan isi mata kuliah. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

12) Minggu ke-12:

Pertemuan minggu ke-12 berisi penjelasan tentang indikator biologik, keunggulan dan kelemahan indikator biologik, penggunaan indikator biologik dan kriteria kualitas air. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer

13) Minggu ke-13:

Pertemuan minggu ke-13 berisi materi kuliah tentang perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah pengelolaan Iingkungan hidup dan pengendalian pencemaran air, baku mutu Iingkungan serta beban pencemaran air. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas pembuatan makalah tentang pengelolaan lingkungan perairan. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer

(11)

14) Minggu ke-14:

Pertemuan minggu ke-14 berisi penjelasan tentang prinsip-prinsip pengendalian pencemaran serta dasar-dasar pengolahan limbah balk secara fisika, biologi maupun kimia. Kuliah disampaikan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab di kelas. Pada akhir kuliah diberikan tugas chapter reading. Media pembelajaran menggunakan OHP, whiteboard, notebook dan viewer.

15) Minggu ke-15: minggu tenang (persiapan ujian akhir semester).

16) Minggu ke-16: Ujian Akhir Semester.

11. Evaluasi

Evaluasi dilakukan dengan cara memberi nilai masing-masing tugas dan ujian dan kegiatan praktikum dengan bobot nilai tertentu. Pada minggu pertama kuliah (awal semester) mahasiswa diberi informasi menyeluruh tentang semua kegiatan dan tugas-tugas yang diberikan dalam semester tersebut. Komponen evaluasi meliputi nilai quiz dan tugas, praktikum, ujian tengah semester dan ujian akhir semester dengan bobot:

quiz dan tugas = 10%

praktikum = 20%

ujian tengah semester = 30% ujian akhir semester = 40%

Total = 100%

Contoh-contoh: A. Pretes:

1) Tuliskan perbedaan antara toksik, toksikologi dan ekotoksikologi ! 2) Tuliskan yang Saudara ketahui tentang toksisitas dan uji toksisitas ! 3) Apa yang Saudara ketahui tentang LC50 dan LD50?

4) Mengapa dapat terjadi pencemaran lingkungan ?

(12)

B. Quiz:

1) Sebutkan jenis-jenis organisme air yang baik digunakan dalam uji toksisitas ! 2) Apakah perbedaan antara pengolahan Iimbah primer dan pengolahan Iimbah

sekunder ! C. Tugas:

Buat makalah tentang pencemaran air. Makalah dibuat 5-10 halaman pada kertas A4 dengan diketik rapi, spasi 1,5, tipe dan ukuran huruf standar, berjarak 4-4-3-3 cm dari tepi. Tugas dikumpulkan pada waktu hari dan jam kuliah minggu depan. Keterlambatan pengumpulan makalah akan dikenai sanksi pengurangan nilai makalah.

D. Ujian Tengah Semester:

UJIAN TENGAH SEMESTER II TAHUN AKADEMIK 2002/2003

Mata Ujian : Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan (PIM 3105) Hari/tanggal : Sabtu, 12 April 2003

Waktu : 60 menit (09.00-10.00 WIB) Dosen : Drs. Namastra Probosunu, M.Si.

Drs. Suwarno Hadisusanto, M.S.

Kerjakan soal-soal berikut dengan singkat dan tepat di kertas yang telah disediakan: 1. Jelaskan yang Saudara ketahui tentang ekotoksikologi, toksik, toksikan, dan

pengaruh toksik !

2. Macam tanggapan anggota populasi organisme air terhadap suatu konsentrasi bahan toksik tidak selalu sama, jelaskan pendapat Saudara ! 3. Jelaskan pengertian ED50, EC50, LD50, LC50, dan SC !

4. Jelaskan tiga macam permasalahan utama di bidang Iingkungan hidup yang harus dihadapi manusia sekarang ini !

5. Jelaskan keterkaitan Hukum Termodinamika dengan Iimbah dan pencemaran air !

(13)

E. Ujian Akhir Semester:

UJIAN AKHIR SEMESTER II TAHUN AKADEMIK 2002/2003

Mata Ujian : Ekotoksikologi dan Pengendalian Pencemaran Perairan (PIM 3105)

Hari/tanggal: Sabtu, 14 Juni 2003

Waktu : 90 menit (11.00-12.30 WIB) Dosen : Drs. Namastra Probosunu, M.Si.

Drs. Suwarno Hadisusanto, M.S.

Kerjakan soal-soal berikut dengan singkat dan tepat di kertas yang telah disediakan: 1. Tuliskan contoh dampak pencemaran logam berat terhadap kehidupan biota

air !

2. Jelaskan yang Saudara ketahui tentang indikator biologik dan keunggulan penggunaan indikator biologik dalam pemantauan kualitas air dibandingkan dengan pengukuran fisiko-kimia !

3. Jelaskan pengertian swa penahiran (self purification) serta sifat sinergistik, antagonistik dan karsinogenik bahan pencemar dalam ekosistem perairan ! 4. Tuliskan pengertian Saudara tentang baku mutu air dan kaitannya dengan

peruntukan air dalam badan air !

5. Perhatikan contoh data hasil uji toksisitas berikut ini: Konsentrasi (ppm) Mortalitas ikan (ekor) 0,0 0,0 10,0 3,0 15,0 4,5 20,0 5,5 25,0 7,0 30,0 10,0 Berdasarkan data konsentrasi bahan pencemar dan mortalitas ikan pada jam ke-96 di atas, hitung nilai LC50-ke-96 jam bahan pencemar dengan catatan pada setiap variasi konsentrasi bahan pencemar digunakan 10 ekor hewan uji. Saudara dapat menggunakan pendekatan rumus regresi linier sederhana atau grafik ekstrapolasi di atas "kertas grafik" yang Saudara buat sendiri !

(14)

12. Bahan Pustaka

Ariens, E.J., Mutschler, E., dan A.M. Simons, 1986. Toksikologi Umum: Pengantar. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Benson-Evans, K. and Williams, P.F., 1975. Algae and Bryophytes, dalam Ecological Aspect of Used-Water Treatment, C. R. Curd and H.A. Hawkes (ed.). Academic Press, London.

Boudou, A. and F. Ribeyre, eds., 1989. Aquatic Ecotoxicology: Fundamental Concepts and Methodologies. Vol. II. CRC Press, Boca Raton, Florida.

Butler, G.C., ed., 1978. Principles of Ecotoxicology. Scope 12. John Wiley & Sons, Chichester.

Conell, D.W. dan G.J. Miller, 1995. Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran. Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta.

Dix, H. M., 1981. Environmental Pollution: Atmosphere, Land, Water and Noise. John Wiley & Sons, Chichester.

Ellenberg, H., 1991. Biological Monitoring, Signals from the Environment. Vieweg, Braunschweig.

Hubert, J.J., 1980. Bioassay. Kendall/Hunt, Dubuque, Iowa.

Jackson, M.T., 1950. Water: Life Blood of the Land. In The Environmental Challenge. W.H. Johnson and W.C. Steere (eds.). Holt, Rinehart and Winston, New York. Johnson, W.W. and M.T. Finley, 1980. Handbook of Acute Toxicity of Chemicals to

Fish and Aquatic Invertebrates. United States Department of the Interior Fish and Wildlife Service/Resource Publication 137, Washington DC.

Lucky, Z. and Hoffman, G.L., 1977. Methods for the Diagnosis of Fish Diseases. Franklin, Cairo.

Ndriagu, J.O. and J.S.S. Lakshminarayana, eds., 1989. Aquatic Toxicology and Water Quality Management. Vol. 22, John Wiley & Sons, New York.

Nickless, G., 1975. Detergents. In Chemistry and Pollution. F.R. Benn and C.A. McAuliffe (eds.). The MacMillan Press, London.

Probosunu, N., 1999. Pengantar Pengendalian Pencemaran Perairan. Fakultas Pertanian UGM. Diktat Kuliah.

Ramade, F., 1987. Ecotoxicology. John Wiley & Sons, Chichester.

Rand, G.M. and S. M. Petrocelli, 1985. Fundamentals of Aquatic Toxicology. Hemisphere, Washington.

Sudarmadji, 1997. Baku Mutu Lingkungan. Bahan Ajar Kursus Dasar-Dasar Pengendalian Pencemaran Lingkungan. Badan Pengendalian Dampak Lingkungan - Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Universitas Gadjah Mada.

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, secara tidak langsung, guru harus lebih profesional, inovatif, perspektif, dan proaktif dalam kelas, yang salah satunya dengan cara memberikan suatu

Berdasarkan hasil pengujian pengelompokkan menggunakan algoritma greedy, proses pengelompokkan peserta KKN menggunakan sistem informasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) masuk

Just connect the iPad to your computer (either by Wi-Fi Sync or USB cable, as page 12 describes), click the iPad icon in the iTunes window, and then click the Info tab at the top

Perkolasi, adalah ekstraksi dengan pelarut yang selalu baru sampai sempurna (exhaustive extraction) yang umumnya dilakukan pada temperatur ruangan.. Refluks, adalah ekstraksi

Nurhaida Nurdin, ananda sampaikan rasa hormat dan terimakasih yang tak terhingga serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala kasih sayang, pengertian serta dukungan

Hasil dari analisa tersebut menunjukkan bahwa proses pembasahan dari kondisi inisial ke kondisi jenuh, nilai derajat kejenuhannya bertambah 33.799%, tegangan air pori berkurang

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta di bagian perawatan Lantai VA, Lantai VC, Lantai IVA, Lantai IVC dan Emergency dilakukan pada bulan