• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tupoksi Dinkes Sinjai

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tupoksi Dinkes Sinjai"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

1 KEDUDUKAN DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SINJAI

Dalam Peraturan Bupati Sinjai Nomor 27 tahun 2012 pasal 1 tentang

Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan

Kabupaten Sinjai (Lembaran Berita Daerah Nomor 27 tahun 2012), Dinas

Kesehatan Kabupaten Sinjai mempunyai kedudukan:

1) Dinas Kesehatan, adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai.

2) Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai.

3) Unit Pelaksana Teknis Dinas yang selanjutnya disingkat UPTD, adalah

Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai.

a. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Bupati Sinjai Nomor 27 Tahun 2012 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Sinjai Tugas pokok Dinas

Kesehatan Kabupaten Sinjai sebagai berikut:

a) Menyelenggarakan sebagian kewenangan kabupaten dalam bidang

kesehatan

b) Melaksanakan tugas pembantuan

c) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh bupati

kepadanya

Dalam melaksanakan tugas pokoknya, Dinas Kesehatan Kabupaten

Sinjai mempunyai fungsi:

a) Pelaksanaan perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan

meliputi pendekatan peningkatan (promotif), pencegahan

(preventif), pengobatan (kuratif), dan pemulihan

(2)

2

b) Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka upaya pengembangan

kesehatan rujukan

c) Pelaksanaan bimbingan dan pengendalian usaha pelayanan

kesehatan masyarakat dan Keluarga Berencana

d) Pelaksanaan bimbingan, pengawasan dan pengendalian terhadap

mutu dan keamanan obat tradisional, makanan, minuman, kosmetik

dan alat kesehatan

e) Pemberian izi praktek dokter, pendirian apotek dan toko obat

f) Pemberian izi Balai Pengobatan dan Rumah Bersalin

g) Pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas

h) Penyelenggaraan kegiatan ketatausahaan, urusan rumah tangga dan

perlengkapan, pengadaan dan pemeliharaan inventaris, serta

keamanan ketertiban dan kebersihan kantor

i) Pengkoordinasian kegiatan dalam arti membina hubungan

kerjasama dengan dinas/ lembaga teknis daerah lainnya atau dengan

pihak ketiga dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat.

Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut, kepala dinas

dibantu oleh Sekretariat, empat Sub Dinas, UPTD dan Kelompok Jabatan

Fungsional, yang beradasarkan pada Peraturan Bupati nomor 27 tahun 2012.

 Tugas dan Fungsi Sekretariat adalah sebagai berikut:

(1) Sekretariat, mempunyai tugas menyelenggarakan sebagian tugas

Dinas Kesehatan meliputi urusan program, keuangan, umum dan

(3)

3

(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Sekretariat mempunyai fungsi :

a. Merencanakan kebijakan operasional di Sekretariat berdasarkan

kebijakan umum Kepala Dinas Kesehatan dan Renstra Dinas

Kesehatan sebagai pedoman kerja;

b. Melakukan koordinasi teknis dengan unit kerja lain terkait dengan

program pelayanan administrasi perkantoran, peningkatan sarana

dan prasarana aparatur serta pengembangan sistem perencanaan,

pelaporan kinerja dan keuangan;

c. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan tentang program

pelayanan administrasi perkantoran, peningkatan sarana dan

prasarana aparatur serta pengembangan sistem perencanaan,

pelaporan kinerja dan keuangan untuk menunjang kelancaran

pelaksanaan tugas;

d. Membagi tugas dan mengendalikan seluruh kegiatan di Sekretariat

agar sesuai dengan rencana yang ditetapkan;

e. Mengarahkan disposisi dan perintah lisan/tertulis pimpinan

kepada bidang yang bersangkutan sesuai tugas pokoknya agar

dapat diselesaikan secara proporsional dan profesional;

f. Mengkoordinasikan penyiapan bahan dan materi penyusunan

Rencana Strategis (RENSTRA) SKPD, Rencana Kerja (RENJA)

SKPD, KUA-PPAS, RKA-SKPD, DPA-SKPD, RKAP-SKPD dan

(4)

4 serta LKPJ dan LPPD berdasarkan bahan dan materi dari unit kerja

terkait sesuai metodologi dan ketentuan yang berlaku;

g. Mengkoordinasikan dan menyelia penyajian informasi manajemen

kesehatan skala Kabupaten;

h. Mengkoordinasikan dan menyelia penelitian kelengkapan SPP-LS,

SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, SPP-LS Gaji dan tunjangan/tambahan

penghasilan PNS serta verifikasi SPP sesuai ketentuan yang

berlaku;

i. Mengkoordinasikan dan menyelia pengelolaan surat menyurat dan

kearsipan, pengadaan dan pendistribusian alat tulis kantor (ATK),

barang perlengkapan dan peralatan kantor serta pengadaan bahan

pustaka;

j. Mengkoordinasikan dan mengarahkan pelaksanaan pemeliharaan,

perawatan, perbaikan dan usulan penghapusan barang inventaris,

penggunaan sarana dan fasilitas kantor, pengaturan perjalanan

dinas, pemeliharaan kebersihan, perawatan dan pengamanan

kantor serta lingkungannya;

k. Mengkoordinasikan penyiapan penyelenggaraan upacara, rapat

dinas dan penerimaan tamu;

l. Mengkoordinasikan penyusunan bahan pemberitaan yang

berkaitan dengan kebijakan Kepala Dinas Kesehatan dan kegiatan

Dinas Kesehatan, mendokumentasikan berita dan

penyelenggaraan hubungan masyarakat serta pendokumentasian

(5)

5

m. Menyelia penyelesaian administrasi pegawai Dinas Kesehatan

meliputi Kenaikan Pangkat, Kenaikan Gaji Berkala, Bezetting,

DUK, DP–3 dan administrasi kepegawaian lainnya;

n. Memberikan usul dan saran kepada Kepala Dinas Kesehatan

selaku atasan langsung melalui pengkajian yang analitis dan

sistematis sebagai bahan pertimbangan pembuatan kebijakan dan

penyelesaian suatu permasalahan;

o. Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang

berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja;

p. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Sekretariat kepada Kepala

Dinas Kesehatan baik secara lisan maupun tertulis;

q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung berkaitan

dengan tugas pokok organisasi guna mendukung kinerja

organisasi. .

A. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan sub bagian

umum dan kepegawaian sebagai acuan Kerja;

b. Menyediakan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain

terkait dengan kegiatan umum dan kepegawaian;

c. Menyediakan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan

umum dan kepegawaian untuk menunjang kelancaran

(6)

6

d. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi

kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan

bahan penyelesaian kegiatan umum dan kepegawaian;

e. Melaksanakan pengelolaan surat menyurat dan kearsipan sesuai

ketentuan yang berlaku;

f. Melaksanakan pengadaan serta mendistribusikan kebutuhan alat

tulis kantor (ATK), barang perlengkapan dan peralatan kantor;

g. Melaksanakan pemeliharaan, perawatan, perbaikan dan

mengusulkan penghapusan barang inventaris sesuai ketentuan

yang berlaku;

h. Mengatur penggunaan sarana dan fasilitas kantor;

i. Mengatur perjalanan dinas sesuai ketentuan yang berlaku;

j. Menyelenggarakan kebersihan, perawatan dan pengamanan

kantor serta lingkungannya;

k. Menyiapkan penyelenggaraan upacara, rapat dinas dan

penerimaan tamu;

l. Melaksanakan pengadaan bahan pustaka;

m. Menyusun bahan pemberitaan yang berkaitan dengan kebijakan

Kepala Dinas Kesehatan dan kegiatan Dinas Kesehatan serta

mendokumentasikan berita;

n. Menyiapkan penyelenggaraan jumpa pers dan hubungan

masyarakat;

o. Menghimpun dan mendokumentasikan peraturan

(7)

7

p. Menyelesaikan administrasi pegawai Dinas Kesehatan meliputi

Kenaikan Pangkat, Kenaikan Gaji Berkala, Bezetting, DUK, DP–3

dan administrasi kepegawaian lainnya;

q. Memberikan usul dan saran kepada Sekretaris selaku atasan

langsung melalui telaahan staf yang terinci sebagai bahan

pertimbangan penyelesaian suatu masalah;

r. Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang

berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja;

s. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian kepada Sekretaris baik secara lisan maupun tertulis;

t. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung berkaitan

dengan tugas pokok organisasi guna mendukung kinerja

organisasi.

B. Sub Bagian Program, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan sub bagian

program sebagai acuan Kerja;

b. Menyediakan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain

terkait dengan kegiatan perencanaan dan pelaporan;

c. Menyediakan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan

perencanaan dan pelaporan untuk menunjang kelancaran

pelaksanaan tugas;

d. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi

kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan

(8)

8

e. Menyiapkan bahan dan materi penyusunan Rencana Strategis

(RENSTRA) setiap 5 (lima) tahun sesuai metodologi dan ketentuan

yang berlaku;

f. Menyiapkan bahan dan materi penyusunan Rencana Kerja

(RENJA) setiap tahun sesuai metodologi dan ketentuan yang

berlaku;

g. Menyiapkan bahan dan materi penyusunan KUA-PPAS setiap

tahun sesuai ketentuan yang berlaku;

h. Menyusun RKA-SKPD, DPA-SKPD, RKAP-SKPD dan

DPPA-SKPD berdasarkan bahan dan materi dari unit kerja terkait sesuai

metodologi dan ketentuan yang berlaku;

i. Menyiapkan bahan dan materi penyusunan LAKIP setiap tahun

sesuai ketentuan yang berlaku;

j. Menyiapkan bahan dan materi untuk penyusunan LKPJ dan LPPD

sesuai data dan kinerja yang dicapai setiap tahun;

k. Menyusun laporan kinerja bulanan, triwulanan dan tahunan

berdasarkan bahan dan materi dari unit kerja terkait sesuai

metodologi dan ketentuan yang berlaku;

l. Melaksanakan pengelolaan Sistem Informasi Manajemen

Kesehatan (SIMKES) skala Kabupaten;

m. Menyusun profil bidang kesehatan skala Kabupaten;

n. Memberikan usul dan saran kepada Sekretaris selaku atasan

langsung melalui telaahan staf yang terinci sebagai bahan

(9)

9

o. Menilai kinerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang

berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja ;

p. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Sub Bagian Program

kepada Sekretaris baik secara lisan maupun tertulis;

q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung berkaitan

dengan tugas pokok organisasi guna mendukung kinerja

organisasi.

C. Sub Bagian Keuangan, mempunyai tugas :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan sub bagian

keuangan sebagai acuan Kerja;

b. Menyediakan bahan koordinasi teknis dengan unit kerja lain

terkait dengan keuangan;

c. Menyediakan bahan perumusan kebijakan teknis tentang kegiatan

keuangan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

d. Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya, konsultasi

kepada atasan, minta masukan dari bawahan guna mendapatkan

bahan penyelesaian kegiatan keuangan;

e. Melakukan penelitian kelengkapan SPP-LS yang disampaikan

bendahara pengeluaran dan diketahui/disetujui oleh PPTK sesuai

ketentuan yang berlaku;

f. Meneliti kelengkapan SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU dan SPP-LS Gaji

dan tunjangan PNS serta penghasilan lainnya sesuai dengan

ketentuan Perundang-undangan yang diajukan oleh Bendahara

(10)

10

g. Melakukan verifikasi SPP sesuai ketentuan yang berlaku;

h. Menyiapkan SPM sesuai ketentuan yang berlaku;

i. Melakukan Verifikasi harian atas penerimaan sesuai ketentuan

yang berlaku;

j. Melaksanakan Akuntansi SKPD sesuai ketentuan yang berlaku;

k. Menyiapkan Laporan Keuangan SKPD;

l. Memberikan usul dan saran kepada Sekretaris selaku atasan

langsung melalui telaahan staf yang terinci sebagai bahan

pertimbangan penyelesaian suatu masalah;

m. Menilai kinerja kerja bawahan melalui mekanisme penilaian yang

berlaku untuk mengetahui pencapaian prestasi kerja;

n. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Sub Bagian Keuangan

kepada Sekretaris baik secara lisan maupun tertulis;

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung berkaitan

dengan tugas pokok organisasi guna mendukung kinerja

organisasi.

 Tugas dan Funfsi Bidang Bina Pelayanan Kesehatan adalah :

(1) Bidang Bina Pelayanan Kesehatan, mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan yang meliputi

pelayanan kesehatan dasar dan rujukan, pembiayaan dan

jamkesmas, penunjang pelayanan kesehatan dan perizinan.

(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

(11)

11

a. Menyusun rencana kegiatan dibidang tugasnya berdasarkan

rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran

pelaksaaan tugas Dinas sesuai dengan ketentuan Peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

b. Menyusun program perencanaan, pengawasan dan

pemeliharaan teknis dibidang tugasnya untuk bahan

koordinasi intern Bidang untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

c. Mengkoordinir para Kepala Seksi dalam merumuskan program

dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan

ketentuan Peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Melakukan koordinasi yang diperlukan dengan dengan Bidang

lainnya dalam hal kenyamanan dan keterpaduan tugas untuk

kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan

Peraturan perundang-undangan yang berlaku;

e. Menyusun langkah teknis operasional dibidang tugasnya

sesuai kebutuhan dan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku untuk menunjang kelancaran

pelaksanaan tugas;

f. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang

tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku

g. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang

(12)

12 dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;

h. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan

agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

i. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan

agar sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan

terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam

menilai peningkatan karier bawahan

j. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan,

pembiayaan dan jamkesmas, penunjang pelayanan kesehatan

dan perizinan;

k. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan;

l. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh

Kepala Dinas.

A. Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan, mempunyai

tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar

dan Rujukan sebagai penjabaran lebih lanjut dari program kerja

Bidang Bina Pelayanan Kesehatan agar dapat digunakan

(13)

13

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

kegiatan peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan peningkatan Pelayanan Kesehatan

Dasar dan Rujukan;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar dan

(14)

14

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program dan pembinaan peningkatan Pelayanan

Kesehatan Dasar dan Rujukan;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan Pelayanan Kesehatan

Dasar dan Rujukan;

m. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan upaya kesehatan

pada daerah perbatasan, terpencil, rawan skala kabupaten;

n. Melaksanakan kegiatan registrasi, akreditasi, sertifikasi

Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan sesuai peraturan

perundang-undangan;

o. Melaksanakan kegiatan kajian lapangan/visitasi sarana

kesehatan meliputi praktek berkelompok, klinik

umum/spesialis, klinik dokter keluarga/dokter gigi keluarga,

kedokteran komplementer;

p. Melaksanakan pengelolaan data bidang Pelayanan Kesehatan

Dasar dan Rujukan;

q. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan

r. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

s. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

(15)

15

t. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Pelayanan

Kesehatan Dasar dan Rujukan dan Institusi baik secara lisan

maupun tertulis kepada Kepala Bidang;

u. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

B. Seksi Pembiayaan dan Jamkesmas, mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Pembiayaan dan Jamkesmas

sebagai penjabaran lebih lanjut dari program kerja Bidang Bina

Pelayanan Kesehatan agar dapat digunakan sebagai acuan

kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

(16)

16

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

kegiatan Pembiayaan dan Jamkesmas;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan Pembiayaan dan Jamkesmas;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

Pembiayaan dan Jamkesmas;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan Pembiayaan dan Jamkesmas;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program Pembiayaan dan Jamkesmas;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan Pembiayaan dan

Jamkesmas;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang Pembiayaan dan

Jamkesmas;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

Pembiayaan dan Jamkesmas

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Pembiayaan dan

Jamkesmas baik secara lisan maupun tertulis kepada Kepala

(17)

17

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

C. Seksi Penunjang Pelayanan Kesehatan dan Perijinan, mempunyai

tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Penunjang Pelayanan

Kesehatan dan Perijinan sebagai penjabaran lebih lanjut dari

program kerja Bidang Bina Pelayanan Kesehatan agar dapat

digunakan sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

(18)

18

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan Penunjang Pelayanan Kesehatan dan

Perijinan;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

Penunjang Pelayanan Kesehatan dan Perijinan;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan Penunjang Pelayanan Kesehatan dan

Perijinan;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program Penunjang Pelayanan Kesehatan dan

Perijinan;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan Penunjang Pelayanan

Kesehatan dan Perijinan berupa pemberian rekomendasi ijin

atau perijinan bidang kesehatan terhadap sarana dan prasarana

kesehatan pemerintah, swasta dan masyarakat, profesi

kesehatan dan sarana kesehatan tertentu sesuai ketentuan

berlaku;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang Penunjang Pelayanan

Kesehatan dan Perijinan;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

Penunjang Pelayanan Kesehatan dan Perijinan

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

(19)

19

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Penunjang

Pelayanan Kesehatan dan Perijinan dan Institusi baik secara

lisan maupun tertulis kepada Kepala Bidang;

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

 Tugas dan Fungsi Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan

Lingkungan adalah :

(1) Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan,

mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan

meliputi pengendalian penyakit menular, Pengamatan Penyakit,

Imunisasi dan Kesehatan Matra,dan Penyehatan Lingkungan;

(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan

mempunyai fungsi :

a. Menyusun program kerja Bidang Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan sebagai penjabaran lebih lanjut dari

Rencana Strategis Dinas Kesehatan agar dapat digunakan

sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

(20)

20

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai dengan

bidang tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaannya yang menjadi tanggung

jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Merumuskan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan bidang

pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan secara rinci

dan jelas guna memudahkan operasionalisasi dan

penyelenggaraan lebih lanjut;

h. Menyiapkan bahan guna menyusun kebijakan Pemerintah

Daerah yang berupa Peraturan Daerah, Peraturan Bupati,

Keputusan Bupati, dan Keputusan Kepala Dinas Kesehatan

sesuai kewenangan dan ketentuan perundang-undangan yang

berlaku;

i. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang terinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian

(21)

21

j. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

k. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Bidang Pengendalian

Penyakit dan Penyehatan Lingkungan baik secara lisan

maupun tertulis kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

A. Seksi Pengendalian Penyakit Menular, mempunyai tugas :

a. Menyusun dan mengkoordinasikan rencana kegiatan Seksi

Pengendalian Penyakit Menular sebagai penjabaran lebih lanjut

dari program kerja Bidang Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan agar dapat digunakan sebagai acuan

kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan untuk ditindaklanjuti;

c. Membagi tugas atau kegiatan kepada bawahan lingkup Seksi

Pengendalian Penyakit Menular sesuai dengan bidang tugas

masing-masing agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan agar dalam

melaksanakan tugas sesuai dengan kebijakan dan ketentuan

(22)

22

e. Memeriksa, mengecek, mengoreksi dan mengontrol hasil kerja

bawahan guna penyempurnaan lebih lanjut;

f. Melakukan koordinasi dengan lintas program dan lintas

sektor/lembaga terkait lainnya serta melakukan konsultasi pada

atasan dan meminta masukan pada bawahan untuk

penyelesaian tugas yang menjadi tanggungjawabnya;

g. Menghimpun dan mempelajari peraturan

perundang-undangan, kebijakan teknis, pedoman, petunjuk teknis serta

bahan lainnya yang berhubungan dengan Pengendalian

Penyakit Menular sebagai landasan kerja;

h. Menyiapkan bahan dan konsep penyusunan kebijakan,

pedoman, petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan kegiatan

peningkatan Pengendalian Penyakit Menular;

i. Melaksanakan bimbingan teknis, supervisi, monitoring dan

evaluasi yang berkaitan dengan kegiatan Pengendalian

Penyakit Menular;

j. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang

berhubungan dengan kegiatan Pengendalian Penyakit Menular

dan menyiapkan bahan untuk pemecahan masalah;

k. Melaksanakan pengelolaan data kegiatan Pengendalian

Penyakit Menular;

l. Membuat laporan bulanan, laporan triwulan dan laporan

(23)

23

m. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

n. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kerjanya;

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi;

B. Seksi Pengamatan Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan Matra,

mempunyai tugas :

a. Menyusun dan mengkoordinasikan rencana kegiatan Seksi

Pengamatan Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan Matra sebagai

penjabaran lebih lanjut dari program kerja Bidang

Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan agar dapat

digunakan sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan untuk ditindaklanjuti;

c. Membagi tugas atau kegiatan kepada bawahan lingkup Seksi

Pengamatan Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan Matra sesuai

dengan bidang tugas masing-masing agar dapat diselesaikan

secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan agar dalam

melaksanakan tugas sesuai dengan kebijakan dan ketentuan

(24)

24

e. Memeriksa, mengecek, mengoreksi dan mengontrol hasil kerja

bawahan guna penyempurnaan lebih lanjut;

f. Melakukan koordinasi dengan lintas program dan lintas

sector/lembaga terkait lainnya serta melakukan konsultasi pada

atasan dan meminta masukan pada bawahan untuk

penyelesaian tugas yang menjadi tanggungjawabnya;

g. Menghimpun dan mempelajari peraturan

perundang-undangan, kebijakan teknis, pedoman, petunjuk teknis serta

bahan lainnya yang berhubungan dengan Pengamatan

Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan Matra sebagai landasan

kerja;

h. Menyiapkan bahan dan konsep penyusunan kebijakan,

pedoman, petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan kegiatan

peningkatan Pengamatan Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan

Matra;

i. Melaksanakan bimbingan teknis, supervisi, monitoring dan

evaluasi yang berkaitan dengan kegiatan Pengamatan Penyakit,

Imunisasi dan Kesehatan Matra;

j. Melaksanakan pengamatan dan penanggulangan Kejadian Luar

Biasa (KLB) penyakit dan bencana;

k. Menyelenggarakan pengamatan penyakit di unit pelayanan

kesehatan dasar dan rujukan, baik pemerintah maupun swasta;

l. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang

(25)

25 dan Kesehatan Matra dan menyiapkan bahan untuk pemecahan

masalah;

m. Melaksanakan pengelolaan data kegiatan Pengamatan

Penyakit, Imunisasi dan Kesehatan Matra;

n. Membuat laporan mingguan, bulanan, laporan triwulan dan

laporan tahunan program Seksi Pengamatan Penyakit,

Imunisasi dan Kesehatan Matra;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kerjanya;

q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

C. Seksi Penyehatan Lingkungan, mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Penyehatan Lingkungan

sebagai penjabaran lebih lanjut dari program kerja seksi

Penyehatan Lingkungan agar dapat digunakan sebagai acuan

kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

(26)

26

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Mencari, mengumpulkan, mengolah data dan menganalisa

serta melakukan interpretasi data yang berhubungan dengan

Penyehatan Lingkungan untuk melalukan kegiatan selanjutnya;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan pembinaan dan

kegiatan peningkatan Penyehatan Lingkungan;

i. Menyiapan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

Peningkatan Penyehatan Lingkungan;

j. Melakukan upaya upaya terciptanya pengembangan

perumusan program peningkatan Penyehatan Lingkungan;

k. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

tekhnis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Penyehatan Lingkungan;

l. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

(27)

27

m. Menginventarisasi permasalahan permasalahan yang

berhubungan dengan Penyehatan Lingkungan serta

menyiapkan bahan pemecahan masalah;

n. Pembinaan pelaksanaan pengawasan / inspeksi sanitasi

terhadap mutu sarana air bersih/air minum;

o. Pembinaan pelaksanaan pengawasan perumahan,

pembangunan sarana sanitasi dasar (Jamban Keluarga, Tempat

Pembuangan Sampah, Saluran Pembuangan Air Limbah );

p. Mengkoordinir Pengawasan Kualitas Lingkungan ( Air,

Makanan dan Tanah );

q. Melakukan Pembinaan dan Pengawasan Sanitasi

Tempat-Tempat Umum ( TTU ) , Tempat-Tempat Pengolahan Makanan ( TPM ),

Tempat Pengolahan Pestisida ( TPP ) dan Perumahan serta

Tempat Pembuangan Sampah Akhir ( TPA );

r. Mengkoordinasikan upaya pengembangan wilayah sehat

( Desa Sehat, Kecamatan Sehat dan Kabupaten Sehat );

s. Melakukan Koordinasi lintas Program dan sektor terkait sesuai

dengan bidang tugasnya;

t. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

sesuai dengan bidang tugasnya;

u. Melakukan pemeriksaan Cholinestrase darah penjamah

pestisida;

v. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan seksi Penyehatan

(28)

28 kegiatan yang telah dilaksanakan untuk dipergunakan sebagai

bahan pertanggung jawaban.

 Tugas dan Fungsi Bidang Bina Kesehatan Masyarakat adalah :

(1) Bidang Bina Kesehatan Masyarakat, mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan meliputi kesehatan

keluarga, Perbaikan Gizi dan upaya kesehatan berbasis masyarakat

dan promkes.

(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Bidang Bina Kesehatan Masyarakat mempunyai fungsi :

a. Menyusun program kerja Bidang Bina Kesehatan Masyarakat

sebagai penjabaran lebih lanjut dari Rencana Strategis Dinas

Kesehatan agar dapat digunakan sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai dengan

bidang tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat

dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaannya yang menjadi tanggung

jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

(29)

29

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Merumuskan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan

bidang Bina Kesehatan Masyarakat secara rinci dan jelas guna

memudahkan operasionalisasi dan penyelenggaraan lebih

lanjut;

h. Menyiapkan bahan guna menyusun kebijakan Pemerintah

Daerah yang berupa Peraturan Daerah, Peraturan Bupati,

Keputusan Bupati, dan Keputusan Kepala Dinas Kesehatan

sesuai kewenangan dan ketentuan perundang-undangan

yang berlaku;

i. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang terinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian

suatu masalah;

j. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

k. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Bidang Bina

Kesehatan Masyarakat baik secara lisan maupun tertulis

kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

(30)

30 A. Seksi Kesehatan Keluarga, mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Kesehatan Keluarga

sebagai penjabaran lebih lanjut dari program kerja Bidang

Bina Kesehatan Masyarakat agar dapat digunakan sebagai

acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi

pelaksanaan kegiatan peningkatan Kesehatan Keluarga;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk

teknis pembinaan dan kegiatan peningkatan Kesehatan

(31)

31

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Kesehatan Keluarga;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan peningkatan Kesehatan Keluarga;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Kesehatan Keluarga;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Kesehatan

Keluarga;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan

Kesehatan Keluarga;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Kesehatan Keluarga;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian

suatu masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Kesehatan

Keluarga dan Institusi baik secara lisan maupun tertulis

kepada Kepala Bidang;

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

(32)

32

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Gizi sebagai penjabaran

lebih lanjut dari program kerja Bidang Bina Kesehatan

Masyarakat agar dapat digunakan sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi

pelaksanaan kegiatan peningkatan Gizi;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk

teknis pembinaan dan kegiatan peningkatan Gizi;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Gizi;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

(33)

33

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Gizi;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Gizi;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan Gizi;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Gizi;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian

suatu masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Gizi dan

Institusi baik secara lisan maupun tertulis kepada Kepala

Bidang;

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

C. Seksi Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat dan Promkes,

mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Upaya Kesehatan Berbasis

Masyarakat dan Promkes sebagai penjabaran lebih lanjut dari

program kerja Bidang Bina Kesehatan Masyarakat agar dapat

(34)

34

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi

tanggung jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi

pelaksanaan kegiatan peningkatan Upaya Kesehatan Berbasis

Masyarakat dan Promkes;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk

teknis pembinaan dan kegiatan peningkatan Upaya

Kesehatan Berbasis Masyarakat dan Promkes;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat dan

(35)

35

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan peningkatan Upaya Kesehatan Berbasis

Masyarakat dan Promkes;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Upaya Kesehatan Berbasis

Masyarakat dan Promkes;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Upaya

Kesehatan Berbasis Masyarakat dan Promkes;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan Upaya

Kesehatan Berbasis Masyarakat dan Promkes;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat dan

Promkes;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan

staf yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian

suatu masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Upaya

Kesehatan Berbasis Masyarakat dan Promkes dan Institusi

baik secara lisan maupun tertulis kepada Kepala Bidang;

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

(36)

36

 Tugas dan Fungsi Bidang Bina Pelayanan Farmasi dan Perbekalan

Kesehatan adalah :

(1) Bidang Bina Pelayanan Farmasi dan Perbekalan Kesehatan,

mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan

meliputi pengawasan obat, makanan dan minuman, perbekalan

kesehatan dan pengujian.

(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Bidang Bina Pelayanan Farmasi dan Perbekalan Kesehatan

mempunyai fungsi:

a. Menyusun program kerja Bidang Pelayanan Farmasi dan

Perbekalan Kesehatan sebagai penjabaran lebih lanjut dari

Rencana Strategis Dinas Kesehatan agar dapat digunakan

sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai dengan

bidang tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan

akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaannya yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

(37)

37

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi tanggung

jawabnya;

g. Merumuskan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan bidang

Pelayanan Farmasi dan Perbekalan Kesehatan secara rinci dan

jelas guna memudahkan operasionalisasi dan penyelenggaraan

lebih lanjut;

h. Menyiapkan bahan guna menyusun kebijakan Pemerintah

Daerah yang berupa Peraturan Daerah, Peraturan Bupati,

Keputusan Bupati, dan Keputusan Kepala Dinas Kesehatan

sesuai kewenangan dan ketentuan perundang-undangan yang

berlaku;

i. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan staf

yang terinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah;

j. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

k. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Bidang Pelayanan

Farmasi dan Perbekalan Kesehatan baik secara lisan maupun

tertulis kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris;

l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

(38)

38 A. Seksi Pengawasan Obat, Makanan dan Minuman, mempunyai

tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Pengawasan Obat, Makanan

dan Minuman sebagai penjabaran lebih lanjut dari program

kerja Bidang Bina Kesehatan Masyarakat agar dapat digunakan

sebagai acuan kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi tanggung

jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

kegiatan peningkatan Pengawasan Obat, Makanan dan

Minuman;

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan peningkatan Pengawasan Obat,

(39)

39

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Pengawasan Obat, Makanan dan Minuman;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan peningkatan Pengawasan Obat, Makanan

dan Minuman;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Pengawasan Obat, Makanan

dan Minuman;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Pengawasan

Obat, Makanan dan Minuman;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan

Pengawasan Obat, Makanan dan Minuman;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Pengawasan Obat, Makanan dan Minuman;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan staf

yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Pengawasan

Obat, Makanan dan Minuman dan Institusi baik secara lisan

(40)

40

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

B. Seksi Perbekalan Kesehatan, mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Perbekalan Kesehatan sebagai

penjabaran lebih lanjut dari program kerja Bidang Bina Farmasi

dan Perbekalan Kesehatan agar dapat digunakan sebagai acuan

kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi tanggung

jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

(41)

41

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan peningkatan Perbekalan Kesehatan;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Perbekalan Kesehatan;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan peningkatan Perbekalan Kesehatan;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Perbekalan Kesehatan;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Perbekalan

Kesehatan;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan

Perbekalan Kesehatan;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Perbekalan Kesehatan;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan staf

yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Perbekalan

Kesehatan dan Institusi baik secara lisan maupun tertulis

(42)

42

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

kinerja organisasi.

C. Seksi Pengujian, mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Pengujian sebagai penjabaran

lebih lanjut dari program kerja Bidang Bina Farmasi dan

Perbekalan Kesehatan agar dapat digunakan sebagai acuan

kerja;

b. Menjabarkan perintah atasan yang berupa disposisi maupun

petunjuk lisan guna dilakukan tindak lanjut penyelesaiannya;

c. Mendistribusikan pekerjaan kepada bawahan sesuai bidang

tugasnya agar dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat;

d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada bawahan sesuai

dengan bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya;

e. Memeriksa hasil kerja bawahan melalui pemantauan

pelaksanaan kerja agar diketahui tingkat pemahaman dan

kedisiplinannya;

f. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan lembaga lain,

konsultasi kepada atasan minta masukan dari bawahan guna

mendapatkan bahan penyelesaian tugas yang menjadi tanggung

jawabnya;

g. Menyiapkan konsep kebijakan teknis dan strategi pelaksanaan

(43)

43

h. Menyiapkan konsep petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis

pembinaan dan kegiatan peningkatan Pengujian;

i. Menyiapkan bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

peningkatan Pengujian;

j. Melakukan upaya-upaya terciptanya keterpaduan dan

sinkronisasi kegiatan peningkatan Pengujian;

k. Melakukan upaya-upaya tercapainya pengembangan

perumusan program peningkatan Pengujian;

l. Melaksanakan kegiatan pengelolaan peningkatan Pengujian;

m. Melaksanakan pengelolaan data bidang peningkatan

Pengujian;

n. Melakukan hubungan kerja dengan komponen dan instansi

teknis terkait dalam perumusan program dan kegiatan

peningkatan Pengujian;

o. Memberikan usul dan saran kepada atasan melalui telaahan staf

yang rinci sebagai bahan pertimbangan penyelesaian suatu

masalah dan pengambilan keputusan;

p. Menilai prestasi kerja bawahan melalui mekanisme penilaian

yang berlaku sebagai cerminan penampilan kinerjanya;

q. Melaporkan pelaksanaan tugas kegiatan Seksi Pengujian dan

Institusi baik secara lisan maupun tertulis kepada Kepala

Bidang;

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung

berkaitan dengan tugas pokok organisasi guna mendukung

(44)

44

 Tugas dan Fungsi Kelompok Jabatan Fungsional adalah :

Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Adapun jenis penelitian ini adalah bersifat deskriftif dan yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah warga masyarakat di Kecamatan Bilah barat.Adapun

Teknologi saat ini berkembang pesat dalam dunia Pendidikan, ini menciptakan peluang baru untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa di semua level pendidikan. Salah satunya adalah

Dari hasil uji validitas pada tabel 1, dapat dijelaskan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua item dalam indikator

Penemuan teknologi SEMS memberikan pilihan baru yang lebih baik sebagai terapi drainase bilier baik temporer maupun paliatif karena memberikan tingkat kesuksesan yang

Pengembangan produk tidak hanya berarti produk tersebut diperbaharui, disempurnakan atau menambah variasi saja, tetapi bisa juga menambah produk baru yang sama

Karena gerak parabola terbentuk dari dua buah jenis gerak, yaitu GLBB pada sumbu Y dan GLB Karena gerak parabola terbentuk dari dua buah jenis gerak, yaitu GLBB pada sumbu Y dan

Tangan kiri masih memainkan pola ritmik yang sama dengan penambahan not pada ketukan 4 dan 5 sehingga membentuk interval kuart atau