ABSTRAK
O.K. Saidin*)
Syamsul Rizal**)
Joice Jesica***)
Sepeda Motor merupakan salah satu alat transportasi yang sangat vital, karena dengan memiliki dan menggunakan sepeda motor dapat mendukung kebutuhan aktifitas manusia. Masyarakat melakukan berbagai transaksi antara lain jual beli yang meliputi apa saja, baik telah ada pada saat perjanjian jual beli maupun yang belum ada. Terhadap barang yang belum ada karena belum produksi, maka calon pembeli dapat melakukan pemesanan terlebih dahulu pada perwakilan produsen dengan menyebutkan dengan rinci tentang jenis dan warna barang yang diinginkannya dengan disertai sejumlah uang sebagai tanda jadi yang nantinya akan diperhitungkan sebagai harga barang yang akan dibeli. Permasalahan dalam skripsi ini adalah bagaimana pelaksanaan perjanjian jual beli sepeda motor secara indent pada perusahaan, bagaimana upaya indentor agar perusahaan memenuhi hak indentor, bagaimana tanggung jawab perusahaan dalam hal sepeda motor yang diterima indentor tidak sesuai yang dipesan dan diterima melewati waktu yang diperjanjikan.
Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode telaah pustaka (library research) dan penelitian lapangan (field research) untuk menelaah data primer dan data sekunder yang berhubungan dengan permasalahan dalam skripsi ini.
Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan, maka dapat ditarik kesimpulan, adanya kesepakatan antara perusahaan dengan indentor yang diwujudkan dalam Surat Pesanan Kendaraan (SPK), dilaksanakan pemenuhan syarat sahnya kontrak, pelaksanaan prestasi sampai berakhirnya kontrak. Setelah ditandatanganinya Surat Pesanan Kendaraan (SPK) sampai ketika diserahkannya sepeda motor yang dipesan tersebut kepada indentor, melakukan perbaikan terhadap kerusakan yang terjadi pada sepeda motor yang dibeli indentor. Bagi perusahaan penjual sepeda motor sebaiknya Surat Pesanan Kendaraan (SPK) dirumuskan dengan lebih baik lagi, misalnya penambahan klausul-klausul dalam SPK mengenai kepastian jangka waktu penyerahan dan tanggung jawab penjual terhadap sepeda motor yang diserahkannya kepada indentor agar dapat melindungi dan mengakomodir hak dan kewajiban para pihak khususnya indentor.
Kata kunci : Tanggung Jawab, Perjanjian Jual Beli, Indent __________________________
* Dosen Pembimbing I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara ** Dosen Pembimbing II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara *** Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara