• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jebakan Kemiskinan Nelayan ( Studi Kasus Nelayan di Kampung Kolam Pajak Baru Kelurahan Belawan Bahagia )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Jebakan Kemiskinan Nelayan ( Studi Kasus Nelayan di Kampung Kolam Pajak Baru Kelurahan Belawan Bahagia )"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Pedoman Wawancara Untuk Nelayan Tradisional

JEBAKAN KEMISKINAN NELAYAN

( Studi Kasus Pada Nelayan Kampung Kolam Pajak Baru Kecamatan Medan Belawan )

I. Identitas Diri

Nama :

Jenis Kelamin :

Usia :

Pendidikan Terakhir :

Status Pernikahan :

Agama :

Jumlah Anggota keluarga yang menjadi Tanggungan :

Alamat :

II. Daftar Pertanyaan Umum

1. Pertanyaan yang pertama yakni sudah berapa lama bapak menggeluti profesi sebagai nelayan?

2. Alat tangkap apa yang bapak gunakan ketika pergi melaut/menangkap ikan? 3. Biasanya saat pergi melaut berapa modal yang bapak keluarkan?

4. Apa saja persiapan yang bapak lakukan sebelum pergi melaut?

(2)

7. Berapa penghasilan yang bapak peroleh sebagai seorang nelayan?

III. Daftar Pertanyaan untuk Kemiskinan

1. Biasanya saat memasak bapak menggunakan bahan bakar apa? 2. Dalam seminggu berapa kali bapak mengkonsumsi daging?

3. Dalam satu tahun berapa kali bapak membeli baju/pakaian?

4. Apakah baju/pakaian tersebut dalam keadaan baru ataukah bekas seperti monja? 5. Bagaimana saat bapak mengalami keterbatasan modal?

6. Apakah hal yang bapak lakukan untuk mendapatkan modal? Apakah melakukan peminjaman kepada rentenir atau lembaga keuangan pemberi pinjaman?

7. Pada saat situasi bahan pangan naik apakah hal yang bapak lakukan untuk dapat memenuhi bahan pangan sehari-hari?

8. Jika pendapatan bapak tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar, apakah yang bapak lakukan untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut?

9. Apakah saat ini ada anggota keluarga bapak yakni anak bapak yang telah menikah tetapi tidak bekerja sehingga tinggal bersama dirumah bapak?

IV. Daftar Pertanyaan untuk Kerentanan

1. Bagaimana bapak menghadapi situasi paceklik seperti ombak besar? Apakah dengan kondisi tersebut bapak masih bisa pergi melaut?

(3)

3. Pada bulan berapa saja musim paceklik terjadi?

4. Berapa penghasilan yang bapak dapatkan saat musim paceklik dan bagaimana harga ikan saat musim paceklik terjadi?

5. Jika tidak dapat pergi melaut saat situasi paceklik, bagaimana bapak memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, biaya sekolah anak-anak bapak?

6. Kemudian saat kondisi ikan hasil tangkapan bapak kurang baik, apa hal yang dilakukan oleh toke? Apakah mengembalikanya kembali kepada bapak ataukah ada hal lain?

7. Apakah bapak memiliki pekerjaan lain selain sebagai nelayan? (jika iya maka berlanjut kepertanyaan no.7 jika tidak maka berlanjut kepertanyaan no.10)

8. Jika iya. Apa kah pekerjaan tersebut?

9. Berapa jam bapak bekerja untuk pekerjaan tersebut?

10.Berapa penghasilan yang bapak peroleh dari pekerjaan tersebut?

11.Saat ini adakah keinginan bapak untuk mendapatkan alat tangkap yang lebih baik lagi?

12.Apakah bapak memiliki tabungan?

(4)

V. Daftar Pertanyaan untuk Ketidakberdayaan

1. Bagaimana saat alat tangkap yang bapak miliki rusak sehingga mengharuskan untuk memperbaiki ataupun mengantikannya dengan yang baru. Apakah bapak memiliki sejumlah uang yang disimpan untuk perbaikan tersebut ataukah meminjam kepda rentenir/toke?

2. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan bapak bertahan menjadi seorang nelayan? 3. Saat masa panen berapa penghasilan yang bapak dapatkan dan bagaimana harga ikan saat

panen raya ?

4. Apakah saat bapak tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar untuk keluarga bapak melakukan peminjaman baik kepada toke ataupun rentenir? (jika iya maka berlanjut kepertanyaan no.3 jika tidak maka cukup sampai di pertanyaan no.4)

5. Jika iya, bagaimana perjanjian bapak dalam hal pelunasan hutang tersebut?

VI.Daftar pertanyaan untuk Kadar Isolasi

1. Apakah bapak mengetahui kemana ikan hasil tangkapan bapak itu dipasarkan? 2. Apakah bapak mendapatkan informasi mengenai naik/turunnya harga ikan?

3. Apakah bapak mempunyai akses informasi terhadap naik/turunnya harga ikan? 4. Bagaimana system membeli ikan yang dilakukan oleh toke kepada bapak?

VII. Daftar pertanyaan untuk kelemahan fisik

(5)

7. Biaya pengobatan berasal dari mana? Apakah dari tabungan ataukah menggunakan bantuan dari program pemerintah seperti Kartu Indonesia Sehat?

8. Saat bapak sakit dan tidak dapat pergi melaut, hal apa yang bapak lakukan selama tidak melaut?

VIII. Strategi Aktif dan Pasif Rumahtangga Nelayan Dalam Mengatasi Kemiskinan

1. Bagaimana peranan anggota keluarga seperti istri atau anak guna membantu perekonomian keluarga?

2. Apakah saat ini anggota keluarga bapak juga bekerja ? seperti istri dan anak-anak bapak? 3. Saat menghadapi masa paceklik dengan penghasilan yang tidak pasti. Apakah bapak dan

anggota keluarga lain melakukan kombinasi pekerjaan?

4. Apakah bapak dan anggota keluarga memanfaatkan sumber daya lain seperti tanaman atau pertanian guna membantu perekonomian keluarga?

5. Kemudian saat penghasilan tidak menentu apakah bapak dan istri menekan jumlah pengeluaran rumah tangga seperti: pengeluaran sandang, pangan, pendidikan dan sebagainya?

IX. Pertanyaan untuk strategi dalam hal jaringan sosial dan perluasan wilayah tangkapan Rumahtangga Nelayan Dalam Mengatasi Kemiskinan

1. Apakah bapak pernah melakukan pinjaman pada bank jika bapak mengalami kekurangan uang?

(6)

3. Apakah bapak mendapatkan bantuan dari sanak saudara atau keluarga dalam hal pemenuhan kebutuhan hidup?

4. Apakah bapak mengetahui bantuan dana dari program pemerintah seperti bantuan langsung tunai (BLT) atau pun program lainnya?

5. Apakah bapak mengetahui adanya program bantua dari lembaga swasta untuk rumahtangga nelayan?

6. Apakah bapak pernah berhutang ke warung saat ekonomi sulit?

(7)

Pedoman Wawancara Untuk Nelayan Buruh

JEBAKAN KEMISKINAN NELAYAN

( Studi Kasus Pada Nelayan Kampung Kolam Pajak Baru Kecamatan Medan Belawan )

I. Identitas Diri

Nama :

Jenis Kelamin :

Usia :

PendidikanTerakhir :

Status Pernikahan :

Agama :

Jumlah Anggota keluarga yang menjadi Tanggungan :

Alamat :

II. Daftar Pertanyaan Umum

1. Pertanyaan yang pertama yakni sudah berapa lama bapak menggeluti profesi sebagai nelayan?

2. Alat tangkap apa yang bapak gunakan ketika pergi melaut/menangkap ikan? 3. Biasanya saat pergi melaut berapa modal yang dikeluarkan?

4. Apa saja persiapan yang bapak lakukan sebelum pergi melaut?

(8)

6. Berapa jam bapak bekerja dalam sehari sebagai seorang buruh nelayan? 7. Berapa penghasilan yang bapak dapatkan sebagi seorang nelayan?

III.Daftar Pertanyaan untuk Ketidakberdayaan 1. Berapa jumlah anggota dalam satu kapal?

2. Bagaimana sistem pembagian hasil yang dilakukan oleh bapak dan toke? 3. Bagaimana sistem pembagian hasil tersebut menurut bapak?

4. Jika terjadi kerusakan pada alat tangkap maupun alat bantu penangkapan ikan bagaimana ganti rugi perbaikan yang dilakukan oleh toke?

5. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan bapak bertahan menjadi seorang nelayan?

6. Saat masa panen berapa penghasilan yang bapak dapatkan dan bagaimana harga ikan saat panen raya ?

7. Apakah saat bapak tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar untuk keluarga bapak melakukan peminjaman baik kepada toke ataupun rentenir? (jika iya maka berlanjut kepertanyaan no.7 jika tidak maka cukup sampai di pertanyaan no.8)

8. Jika iya, bagaimana perjanjian bapak dalam hal pelunasan hutang tersebut?

IV.Daftar Pertanyaan untuk Kemiskinan

(9)

3. Dalam satu tahun berapa kali bapak membeli baju/pakaian?

4. Apakah baju/pakaian tersebut dalam keadaan baru ataukah bekas seperti monja?

5. Bagaimana saat bapak mengalami keterbatasan modal?

6. Apakah hal yang bapak lakukan untuk mendapatkan modal? Apakah melakukan peminjaman kepada rentenir atau lembaga keuangan pemberi pinjaman?

7. Pada saat situasi bahan pangan naik apakah hal yang bapak lakukan untuk dapat memenuhi bahan pangan sehari-hari?

8. Jika pendapatan bapak tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar, apakah yang bapak lakukan untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut?

9. Apakah saat ini ada anggota keluarga bapak yakni anak bapak yang telah meikah tetapi tidak bekerja sehingga tinggal bersama dirumah bapak?

V. Daftar Pertanyaan untuk Kerentanan

1. Bagaimana bapak menghadapi situasi paceklik seperti ombak besar? Apakah dengan kondisi tersebut bapak masih bisa pergi melaut?

2. Jika tidak dapat pergi melaut saat situasi paceklik, bagaimana bapak memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, biaya sekolah anak-anak bapak?

3. Pada bulan berapa saja musim paceklik terjadi?

(10)

5. Jika tidak dapat pergi melaut saat situasi paceklik, bagaimana bapak memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, biaya sekolah anak-anak bapak?

6. Kemudian saat kondisi ikan hasil tangkapan bapak kurang baik, apa hal yang dilakukan oleh toke? Apakah mengembalikanya kembali kepada bapak ataukah ada hal lain?

7. Apakah bapak memiliki tabungan?

8. Apakah bapak memiliki pekerjaan lain selain sebagai nelayan? (jika iya maka berlanjut kepertanyaan no.8 jika tidak maka berlanjut kepertanyaan no.13)

9. Jika iya. Apa kah pekerjaan tersebut?

10.Berapa jam bapak bekerja untuk pekerjaan tersebut?

11.Berapa penghasilan yang bapak peroleh dari pekerjaan tersebut?

12.Saat ini adakah keinginan bapak untuk mendapatkan alat tangkap dan alat bantu tangkap sendiri?

13.Apakah saat menjelang hari-hari besar bapak selalu membeli pakaian yang baru? Jika iya, apakah uang tersebut berasal dari tabungan ataukah bapak dapatkan dengan cara meminjam kepada rentenir?

VI.Daftar pertanyaan untuk Kadar Isolasi

1. Apakah bapak mengetahui kemana ikan hasil tangkapan bapak itu dipasarkan?

2. Apakah bapak mendapatkan informasi mengenai naik/turunnya harga ikan? 3. Apakah bapak mempunyai akses informasi terhadap naik/turunnya harga ikan?

(11)

1. Apakah dalam seminggu ini ada anggota keluarga yang sakit? 2. Kemudian jika saat sakit biasanya di bawa berobat kemana?

3. Biaya pengobatan berasal dari mana? Apakah dari tabungan ataukah menggunakan bantuan dari program pemerintah seperti Kartu Indonesia Sehat?

(12)

Pedoman wawancara untuk Anggota Keluarga Nelayan

JEBAKAN KEMISKINAN NELAYAN

( Studi Kasus Pada Nelayan Kampung Kolam Pajak Baru Kecamatan Medan Belawan )

I. Identitas Diri

Nama :

Jenis Kelamin :

Usia :

PendidikanTerakhir :

Status Pernikahan :

Agama :

Jumlah Anggota keluarga yang menjadi Tanggungan :

Alamat :

II. Daftar Pertanyaan Untuk Kemiskinan

1. Pertanyaan yang pertama yakni berapa jumlah seluruh anggota keluarga yang bekerja dalam keluarga ini termasuk kepala keluarga?

2. Berapa rata-rata penghasilan keseluruhan keluarga bapak/ibu perbulan?

3. Berapa jumlah keseluruhan pengeluaran keluarga bapak/ibu dalam hal ini termasuk.

(13)

- Pekerjaan - Pendidikan

- Transportasi

- Biaya kemasyarakatan - Hutang

- Arisan - dll

4. Biasanya saat memasak bapak/ibu menggunakan bahan bakar apa? 5. Dalam seminggu berapa kali bapak mengkonsumsi daging?

6. Dalam satu tahun berapa kali bapak/ibu membeli baju/pakaian?

7. Apakah baju/pakaian tersebut dalam keadaan baru ataukah bekas seperti monja? 8. Bagaimana kondisi pendidikan anak-anak bapak/ibu?

9. Apakah bapak/ibu menerima kiriman uang dari anak?

(14)

III.Daftar Pertanyaan untuk Ketidakberdayaan

1. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan bapak/ibu bertahan dengan kondisi seperti ini?

2. Apa yang bapak/ibu lakukan untuk menghadapi situasi paceklik seperti ombak besar yang menyebabkan terganggunya aktivitas untuk pergi melaut?

3. Ketika harga ikan turun, apakah bapak/ibu tetap menjualnya dengan harga yang rendah tersebut ataukah mengkomsumsinya saja?

4. Apakah bapak/ibu menerima bantuan dari lembaga pemerintah seperti Raskin, KIS maupun dana bergulir dan program lain yang berasal dari pemerintah?

5. Kemudian apakah ada program-program pemberdayaan yang bapak/ibu ikuti guna untuk menunjang pendapatan bapak/ibu.

6. Jika mengetahui apa-apa saja yang menjadi persyaratan program tersebut?

IV.Daftar pertanyaan untuk Kerentanan

1. Apakah bapak/ibu memiliki tabungan?

2. Bentuk tabungan nya apakah dalam bentuk perhiasan atau uang tunai atau bentuk lain?

V. Daftar pertanyaan untuk Kadar Isolasi

(15)

VI.Daftar pertanyaan untuk kelemahan fisik

1. Apakah dalam seminggu ini ada anggota keluarga yang sakit?

2. Kemudian jika saat sakit biasanya di bawa berobat kemana?

3. Biaya pengobatan berasal dari mana? Apakah dari tabungan ataukah menggunakan bantuan dari program pemerintah seperti Kartu Indonesia Sehat?

(16)

Tabel 14

Kondisi Sosial Ekonomi Informan

No Nama Pendidikan

Rp. 2.000.000 Pancing

cumit dan Jaring ikan tradisional (istri bapak H.P (kiriman dari anak)

Rp. 1.000.000 Jaring ikan pemilik boat dan pancing cumit milik pribadi 500.000 (ibu sumiyem)

(17)

5 Anwar

Rp. 3.000.000 Jaring Ikan Dibiayai oleh

Rp. 3.000.000 Jaring ikan Dibiayai oleh (istri bapak Nazri) bapak nazwri) + Rp.

(18)

sekolah

9 Sabbanudi n

SD - Nelayan

Pekerja

20 Tahun

Rp, 3.000.000 Pukat Cerut Dibiayai oleh toke

Menyewa Terbuat dari kayu

Papan

10

Br Saragih (istri bapak Sabbanudin)

(19)

SD (istri bapak sulaiman )

Gambar

Tabel 14

Referensi

Dokumen terkait

Prototipe I ini terdiri dari sepe- rangkat permainan edukatif pada ma- teri hukum gravitasi Newton sebagai permainan yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran di

Dengan demikian pada sistem penilaian ini harus diperhatikan hal-hal sebagai berikut: (1) Semua komponen indikator pencapaian kompetensi dijadikan acuan untuk

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Arslan & Zaman (2014) yang mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan yang baik akan menimbulkan minat

Penjelasan Label Yang Dihasilkan Pelabelan yang digunakan dalam Aplikasi Pelabelan Buku Berbasis Website ini terdiri dari Kode Label, Judul Buku, Pengarang Buku, dan

Dependability: Validasi yang kedua adalah dependability (kebergantungan), merupakan kriteria dalam penelitian kualitatif yang digunakan untuk memantapkan data dari waktu

Menghargai kerja individu dan kelompok serta mempunyai kepedulian yang tinggi dalam menjaga keselarasan lingkungan sosial, lingkungan kerja dan

dengan masalah yang mungkin timbul di rumah saat pasien sudah keluar dari Rumah

Model penilaian suatu saham menyatakan bahwa nilai intrinsik suatu saham adalah nilai sekarang dari penjumlahan arus kas yang diterima pemegang saham di masa datang. Arus