• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Arus Puncak Ekspirasi pada Perokok Ringan dan Perokok Sedang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Arus Puncak Ekspirasi pada Perokok Ringan dan Perokok Sedang"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ii

ABSTRAK

Beberapa tahun terakhir pemerintah terus aktif melakukan penyuluhan mengenai bahaya merokok. Ini disebabkan oleh tingginya jumlah perokok aktif yang ada di Indonesia. Meskipun para pengguna rokok ini mengetahui adanya bahaya merokok, namun hal ini tidak membuat mereka berhenti untuk mengkonsumsi rokok. Salah satu dari bahaya merokok tersebut adalah kerusakan pada sistem pernafasan. Oleh sebab itu, penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membuktikan adanya perbedaan arus puncak ekspirasi pada perokok ringan dan perokok sedang.

Penelitian ini menggunakan cross sectional study. Subjek penelitian ini merupakan perokok aktif berusia 19 tahun sampai dengan 22 tahun dan terdaftar sebagai mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (n=40). Dengan metode acak sederhana, subjek dibagi menjadi dua kelompok yaitu perokok ringan (n=20) dan perokok sedang (n=20). Subjek yang telah dibagi menjadi dua kelompok tersebut melakukan tes Arus Puncak Ekspirasi menggunakan Peak Flow Meter. Hasil penilaian tersebut kemudian diolah menggunakan program SPSS For Windows.

Pada hasil penilaian APE didapatkan 13 orang memiliki hasil normal dan 7 orang tidak normal pada kelompok perokok ringan, sedangkan pada kelompok perokok sedang terdapat 5 orang memiliki nilai normal dan 15 orang memiliki nilai tidak normal. Hasil analisa menunjukkan adanya perbedaan Arus Puncak Ekspirasi yang signifikan (p <0.05) antara kelompok perokok ringan dan kelompok perokok sedang.

(2)

iii

ABSTRACT

The last few years, the government continues to actively carry out counseling on the dangers of smoking. This is caused by the high number of active smokers in Indonesia. Although the smokers is aware of the dangers of smoking, but this didn’t make them stop to consume cigarettes. One of the dangers of smoking is the damage in the respiratory system. Therefore, the purpose of this research was to prove the difference in peak expiratory flow on the light smokers and moderate smokers.

This research using a cross sectional study. Subjects of this research are active smokers aged 19 to 22 years and enrolled as a student at the Faculty of Medicine, University of North Sumatra (n = 40). With the simple random method, subjects were divided into two groups: light smokers (n = 20) and moderate smokers (n = 20). The subjects that have been divided into two groups took a peak expiratory flow test by using the Peak Flow Meter. Results of the research are then processed by using SPSS for Windows.

The results of this research shows that 13 peoples have normal PEF and 7 peoples have abnormal PEF on the group of light smokers, while moderate smokers group shows that 5 peoples have normal value and 15 peoples have abnormal value. The result of analysis shows the difference of Peak Expiratory Flow were significantly (p <0.05) between group of light smokers and moderate smokers group.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam teori ekonomi, setiap proses produksi mempunyai landasan teknis yang disebut fungsi produksi. Fungsi produksi adalah suatu fungsi atau persamaan yang menunjukkan hubungan

This paper demonstrates for the first time the potential of explicitly modelling the individual roof surfaces to reconstruct 3-D prismatic building models using spaceborne

GAJI YANG DIBAYARKAN KEPADA PEMILIK/ORANG YANG MENJADI TANGGUNGANNYA JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YANG DIBAYARKAN KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA SEHUBUNGAN

While in image matching method, filtering DSM to obtain DTM using LIDAR processing approach in photogrammetric processes, especially when meet heavy forestry area,

Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi;. Membandingkan

[r]

*Note : Jika anda menghapus salah sat u TUJUAN, maka Sasar an, Indikator Ker ja, Rencana Kiner ja dati tahun 2013 s.d 2018 yang ber kaitan dengan TUJUAN ter sebut akan ikut

• Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah akan sulit tercapai tanpa adanya dukungan personel yang memadai baik dalam jumlah maupun standar kompetensi yang diperlukan untuk