• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Derajat Desentralisasi, dan Derajat Kontribusi BUMD terhadap Alokasi Belanja Modal pada Provinsi Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Derajat Desentralisasi, dan Derajat Kontribusi BUMD terhadap Alokasi Belanja Modal pada Provinsi Sumatera Utara"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Bastian, Indra, 2006. Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Diaz, Sanita, 2015. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus terhadap Belanja Modal Pada Kota Di Pulau Sumatera. Skripsi. Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Sumatera Utara. Medan.

Erlina, 2011. Metodologi Penelitian : Untuk Akuntansi, USU PRESS, Medan.

Ghozali, Imam, 2005. Aplikasi Bisnis dan Multivariat dengan Program SPSS, Badan Penerbitan Universitas Diponegoro, Semarang.

Hadi, Syamsul, 2006. Metodologi Penelitian Kuantitatif Untuk Akuntansi & Keuangan, Cetakan Pertama, Ekonisia, Yogyakarta.

Halim, Abdul, 2004. Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Haryuli, Oviliza, 2014. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus,Derajat Desentralisai, dan Derajat Kontribusi BUMD Terhadap Alokasi Belanja Modal Pada Kepulauan Riau. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Riau, Pekanbaru.

Khoiriah, Ummu, 2010. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Dana Bagi Hasil terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal pada Pemerintah Kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara. Skripsi. Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Sumatera Utara. Medan.

Mahmudi. 2007. Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah,Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Mardiasmo, 2002. Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah, Andi Offset, Yogyakarta.

(2)

Nordiawan, Deddi. 2006. Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat. Jakarta.

Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Republik Indonesia No. 32/2004 tentang Pemerintah Daerah.

---. 2004. Undang-Undang Republik Indonesia No. 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah, 2010. Metodologi Penelitian, Andi Offset, Yogyakarta.

Saragih, J. P. 2003. Desentralisasi Fiskal dan Keuangan Daerah dalam Otonomi. Bandung: Ghalia Indonesia.

Sistiana, Makmur. 2014. The Degree of Fiscal Desentralization of Kabupaten/Kota. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, Vol. 12, No. 4, Januari 2014: 277-286.

Situngkir, Anggiat. 2009. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal. Skripsi.Universitas Sumatera Utara. Medan.

Soekarwo, 2003. Berbagai Permasalahan Keuangan daerah, Edisi 1, Airlangga University Press, Surabaya.

Sugiyono, 2007. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Penerbit Alfabeta Bandung.

Tarigan, Veby V. 2015. Pengaruh Pendapatan Asli daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Dana Bagi Hasil terhadap Belanja Langsung Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Sularso, Havid dan Yanuar E. Restianto. 2011. Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Alokasi Belanja Modal dan Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/kota di Jawa Tengah.Media Riset Akuntansi, Vol 1, No.2, Agustus 2011.

Syaiful, 2006. Pengertian dan Perlakuan Akuntansi Belanja Barangdan Belanja Modal dalam Kaidah Akuntansi Pemerintahan.

(3)

Yovita, Farah Marta, 2011. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, dan Dana Alokasi Umum Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.

Referensi

Dokumen terkait

Dari tabel di atas tersirat bahwa parameter batasan dan persyaratan operasi sebagian besar sudah dilaksanakan pada kegiatan pengendalian terhadap persiapan sarana

Dalam pembahasan masalah ini yang akan dibahas adalah mengenai cara pembuatan dari mulai menentukan struktur navigasi, membuat peta navigasi, membuat disain antarmuka,

Peningkatan penggunaan konsentrasi plasticizer pada edible film berpengaru h nyata (α=0,05) terhadap kadar air, ketebalan, kecerahan (L*), kelarutan, transmisi uap

[r]

Pada saat ini yang bersangkutan menjabat sebagai Kepala Seksi Penerapan Teknologi Florikultura dan Pemberdayaan di Subdirektorat Florikultura, Direktorat Buah

SURAT KUASA PENGAMBILAN IJAZAH. Yang bertandatangan di bawah

2) Surat permohonan Aktif studi diajukan minimal dua minggu sebelum

Ketidakmampuan pihak reasuradur untuk memenuhi kewajiban pembayaran klaim ( schedule f) 0 4 Jumlah dana yang diperlukan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin