• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. TEORI DAN KONSEP POLITIK.ppt

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "A. TEORI DAN KONSEP POLITIK.ppt"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)

OLEH:

(2)

Definisi ilmu politik

Dilihat dari sisi pembahasan aspek-aspek yg

terkait dengan politik  sudah sangat tua (SM) 

Pemikiran mengenai negara sudah

dikemukakan para filsuf: Plato,

Aristoteles, Confocius dsb.

Di Indonesia: Negarakertagama

(Majapahit, XIII)

Dilihat sebagai suatu cabang ilmu relatif

(3)
(4)

Political historis

Berasal dari kata polis, artinya negara kota.

(Aristoteles, 384-322 SM). Orang pertama kali yang mengenalkan kata politik dan

(5)

Definisi

Ilmu politik (science politique), negara

menyebabkan ilmu politik menjadi terkait

dengan organisasi dari lembaga yang memiliki sangkut paut dengan masalah hukum. Jean Bodin (1530-1596)

Bahwa semua fungsi pemerintahan dapat

dimasukkan dalam kategori legislatif,

(6)

Ilmu politik adalah suatu disiplin akademis,

dikhususkan

pada

pengambaran,

penjelasan, analisa dan penilaian yang

sistimatis mengenai politik dan kekuasaan.

(

Adam Kuper dan Jessica Kuper

,

Ensiklopedi ilmu-ilmu Sosial, edisi 2,

Machiavelli-world System, Jakarta: PT.

Rajawali Persada, 2000, hal. 796)

Ada lima pandangan mengenai politik

yakni politik adalah:

1.

Usaha yang ditempuh warga negara

(7)

2. Segala hal yang berkaitan dengan

penyelenggaraan negara dan pemerintah,

3. Segala kegiatan yang diarahkan untuk

mencari dan mempertahankan kekuasaan dalam masyarakat,

4. Kegiatan yang berkaitan dengan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan umum dan

5. Sebagai konflik dalam rangka mencari dan

(8)

Dalam bukunya DASAR-DASAR ILMU POLITIK, Prof.

Mariam Budiardjo (ed.,10, 2005: 8)

mengemukakan bahwa politik memiliki bermacam-macam definisi. Lebih jauh ia menjelaskan bahwa politik berkaitan dengan berbagai macam kegiatan seperti pengambilan keputusan (decision making),

penentuan kebijakan-kebijakan publik (public

policies), distribusi sumber-sumber daya. Untuk

melakukan hal-hal tersebut perlu memiliki

kekuasaan (power) dan kewenangan (authority).

(9)

Politik pada dasarnya menyangkut tujuan-tujuan

dari seluruh masyarakat (public goals) dan bukan tujuan pribadi seseorang (private goals).

Lagi pula politik menyangkut kegiatan

berbagai-bagai kelompok termasuk partai politik dan kegiatan orang seorang.

Berdasarkan pengertian-pengertian di atas jelaslah

bahwa pokok-pokok perhatian dalam ilmu politik berkaitan dengan;

1. Negara

2. Kekuasaan

3. Pengambilan keputusan 4. Kebijaksanaan

5. Pembagian (distribution) atau alokasi

(10)

DEFINISI (kebijaksanaan)

Adalah aspek dari semua perbuatan yang

berkenaan dengan usaha kolektif bagi tujuan-tujuan kolektif. (Talcott Parson)

Adalah koordinasi yang dapat dipercaya dari

semua usaha dan pengharapan manusiawi untuk memperoleh tujuan masyarakat. (Karl deutch)

Adalah tindakan yang dijalankan menurut suatu

rencana tertentu, terorganisasi dan terarah, yang secara tekun berusaha menghasilkan,

(11)

Definisi (kekuasaan)

Adalah studi pembentukan dan pembagian

kekuasaan. (Harold lasswell dan abraham kaplan)

Adalah suatu pola yang tetap dari

hubungan-hubungan manusiawi yang meliputi

(12)

Definisi (negara)

Adalah membahas organisasi-organisasi yang

dikenal sebagai negara. (fank J. Goodnow)

Adalah ilmu yang mempelajari kehidupan

(13)

Definisi (konflik dan

kerjasama)

Adalah perbuatan kemasyarakatan yang

(14)

Definisi (pembagian)

Siapa ?????

Memperoleh apa????

Bilamana????

Dengan cara apa????

(15)
(16)

Lanjutan....

Sebelum kita merumuskan apakah politik dapat dikategorikan sebagai suatu ilmu maka kita harus merumuskan terlebih dahulu pengertian ilmu dan syarat-syarat suatu ilmu.

Pengertian Ilmu

Ilmu adalah pengetahuan yang tersusun dan

pengetahuan adalah pengamatan yang tersusun secara sistematis. Jadi ilmu pengetahuan adalah keseluruhan dari pegetahuan yang terkoordinasi mengenai pokok-pokok pikiran tertentu.

Syarat-syarat Ilmu Pengetahuan

RasionalEmpiris

(17)

Obyek studi ilmu politik

Dalam Contemporary Political Science,

terbitan UNESCO 1950, ilmu politik dibagi dalam empat bidang:

Teori politik

Teori politik

Sejarah perkembangan ide-ide politik

Lembaga-Lembaga Politik

UUD

Pemerintah (pusat, daerah, lokal)

Fungsi ekonomi dan sosial dari pemerintahPerbandingan lembaga-lembaga politik

(18)

Partai-Partai Politik

Partai-partai politik

Golongan-golongan dan

asosiasi-asosiasi

Partisipasi warga negara dalam

pemerintahan

Pendapat umum

Hubungan Internasional

Politik Internasional

(19)
(20)
(21)

SOSIAL / SOCIETAS MASYARAKAT

SOSIOLOGI H U K U M

E K O N O M I

P O L I T I K PSIKOLOGI

ANTROPOLOGI

KRIMINOLOGI

PSIKOLOGI SOSIAL

CATATAN :

MASING-MASING ILMU PENGETAHUAN MEMILIKI “FOCUS OF INTEREST”(OBYEK FORMAL) DARI ASPEK TERTENTU YANG BERBEDA, WALAUPUN KESEMUA ILMU PENGETAHUAN TSB DI ATAS MEMILIKI “OBYEK MATERIAL” YANG SAMA YAITU SOSIAL / MASYARAKAT /

SOCIETAS ;

(22)

Lanjutan....

SEJARAH

(23)

FILSAFAT

Filsafat merupakan suatu usaha rasional untuk

menjelaskan persoalan-persoalan yang

bersifat universe (alam semesta), filsafat

berusaha menemukan asas-asal alam

semesta.

(24)

SOSIOLOGI

(25)

ANTROPOLOGI

Anthropologi menyumbang pengertian-pengertian dan teori-teori tentang kedudukan serta peranan satuan-satuan sosial budaya.

(26)

ILMU EKONOMI

Ilmu ekonomi merupakan suatu ilmu sosial yang sering digunakan untuk menyusun perhitungan-perhitungan ke depan, yaitu terutama yang berkaitan dengan usaha manusia untuk mengembangkan serta membagi sumber-sumber yang langka untuk kelangsungan hidupnya. Studi ilmu ekonomi pada dasarnya bersifat planning-oriented, choice-oriented. Planning-oriented

(27)

PSIKOLOGI SOSIAL

Psikologi sosial mempelajari hubungan timbal balik

antara manusia dan masyarakat, khususnya faktor-faktor yang mendorong manusia untuk berperan dalam ikatan kelompok atau golongan. Pendekatan yang digunakan dalam psikologi sosial adalah kehidupan orang perorangan.

Dengan menggunakan pendekatan psikologi sosial,

(28)

ILMU BUMI & ILMU

HUKUM

Faktor-faktor yang berdasarkan geografi, seperti perbatasan, desakan penduduk, daerah pengaruh mempengaruhi politik.

Rudolf Kiellen (1864-1993) menganggap bahwa di samping faktor ekonomi dan anthropologis, ilmu bumi mempengaruhi karakter dan kehidupan nasional dari rakyat dan karena itu mutlak harus diperhitungkan dalam menyusun politik luar negeri dan politik nasional.

Ilmu Hukum

(29)

TEORI POLITIK

1. TEORI

a. GENERALISASI YANG ABSTRAK TENTANG BEBERAPA FENOMENA ; b. GENERALISASI YANG DISUSUN BERDASARKAN KONSEP-KONSEP ;

c. KONSEP LAHIR DALAM PIKIRAN (MIND),KARENANYA BERSIFAT ABSTRAK ; d. KONSEP MERUPAKAN ALAT PENTING UNTUK BERPIKIR, KARENA KONSEP

ADALAH SUATU IDEA ;

2. KONSEP-KONSEP YANG DIBAHAS DALAM TEORI POLITIK ANTARA LAIN :

a. MASYARAKAT ; b. NEGARA ;

c. KEKUASAAN ; d. KEDAULATAN ;

e. LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA ; f. PERUBAHAN SOSIAL ;

g. PERKEMBANGAN POLITIK ; DLL

3. THOMAS JENKIN, MEMBEDAKAN DUA MACAM TEORI POLITIK :

a. TEORI POLITIK YANG MEMPUNYAI DASAR MORAL DAN MENENTUKAN

NORMA-NORMA POLITIK (NORMS FOR POLITICAL BEHAVIOR) ;

1) TEORI INI MASUK GOLONGAN “VALUTIONAL” (MENGANDUNG NILAI) ANTARA LAIN TERDIRI DARI :

a) FILSAFAT POLITIK ;

(30)

TEORI POLITIK (1)

2) TEORI POLITIK VALUTIONAL MEMPUNYAI TUGAS :

a) MENENTUKAN PEDOMAN DAN PATOKAN YANG BERSIAFAT MORAL DAN NORMA

MORAL ;

b) MENCOBA MENGATUR HUBUNGAN MASYARAKAT UNTUK KESEJAHTERAAN,

STABILITAS DAN DINAMIKA MASYARAKAT ;

c) MEMPERJUANGKAN TUJUAN MORAL DAN MENETAPKAN KODE ETIK YANG DIJADIKAN

PEGANGAN DALAM KEHIDUPAN POLITIK ;

d) MENDIDIK WARGA MASYARAKAT MENGENAI NORMA DAN NILAI-NIALI DALAM

MASYARAKAT ;

3) TEORI POLITIK VALUTIONAL INI DIBAGI DALAM TIGA KELOMPOK :

a) FILSAFAT POLITIK (POLITICAL PHILOSOPHY) ; - MENCARI PENJELASAN RASIONAL ;

- MELIHAT HUBUNGAN ANTARA SIFAT DAN HAKEKAT KEHIDUPAN POLITIK DUNIA ;

- PERSOALAN YANG MENYANGKUT ALAM SEMESTA (METAFISIKA DAN

EPISTEMOLOGI) YANG HARUS DIPECAHKAN DULU SEBELUM PERSOALAN DITANGGULANGI ;

CONTOH :

MENURUT PLATO, KEADILAN MERUPAKAN HAKEKAT ALAM

(31)

TEORI POLITIK (2)

b) TEORI POLITIK SISTEMATIS (SYSTEMATIC POLITICAL THEORY) :

MENDASARKAN DIRI ATAS PANDANGAN YANG DITRIMA SAAT ITU

MENCOBA MEREALISASIKAN NORMA-NORMA SUATU PROGRAM POLITIK ;

LANJUTAN FILSAFAT POLITIK DAN MERUPAKAN NORMA-NORMA DALAM KEGIATAN

POLITIK ;

CONTOH :

ABAD XIX, TEORI POLITIK BANYAK MEMBAHAS MENGENAI HAK-HAK INDIVIDU

YANG DIOPERJUANGKAN TERHADAP KEKUASAAN NEGARA ;

c) IDEOLOGI POLITIK (POLITICAL IDEOLOGY) :

BERDASARKAN KEPERCAYAAN ADANYA DAN DAPAT TERCAPAINYA TERTIB SOSIAL

DAN POLITIK YANG IDEAL ;

IDEOLOGI POLITIK (BUKAN HASIL RENUNGAN) MEMPUNYAI TUJUAN UNTUK

MENGGERAKKAN KEGIATAN POLITIK ;

 IDEOLOGI POLITIK MEMPUNYAI UNSUR KEPERCAYAAN YANG DIPEGANG OLEH

SUATU MASYARAKAT (COMMUNITY BELIEF) UNTUK MENGGERAKKAN MANUSIA ;

(32)

TEORI POLITIK (3)

b. TEORI POLITIK YANG MENGGAMBARKAN DAN MEMBAHAS FENOMENA DAN

FAKTA-FAKTA POLITIK TANPA MEMPERSOALKAN NORMA-NORMA ATAU NILAI-NILAI ;

CATATAN : TEORI POLITIK INI DISEBUT “NON VALUTIONAL”, BERSIFAT DESKRIPTIF DAN KOMPARATIF ;

4. TIMBULNYA TEORI POLITIK

a. MANUSIA BERUSAHA MENJELASKAN DAN MENGARTIKAN LEMBAGA KEHIDUPAN

BERSAMA DALAM NEGARA TENTANG :

 KEKUASAAN DAN BATAS KEKUASAN NEGARA ;  TUJUAN SERTA TUGAS NEGARA ;

b. KARENANYA TEORI POLITIK :

 BERHUBUNGAN ERAT DENGAN KEHIDUPAN NEGARA PADA WAKTU TIMBULNYA TEORI

POLITIK ;

 DAPAT MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN POLITIK DAN MENYATUKAN MANUSIA

UNTUK MENGADAKAN PERUBAHAN DALAM KEHIDUPAN NEGARA

 BERMAKSUD DAN BERTUJUAN MEMPERTAHANKAN POLITIK YANG ADA (STATUS QUO)

(33)

Lanjutan...

Hal-hal yang dibahas dalam teori politik antara lain:

MasyarakatKelas sosialNegara

Kekuasaan Kedaulatan

Hak dan KewajibanKemerdekaan

Lembaga-lembaga negara

Perubahan sosial

(34)

Raymond Garfield Gatelli Dalam Bukunya “Political Science”

Membedakan :

1. Teori Politik Konservatif :

 Mempertahankan Kondisi Status Quo ;

 Pendukungnya adalah mereka yang sedang berkuasa dan memperoleh manfaat dan keuntungan dari sistem dan kehidupan politik yang sedang berlangsung ;

 Contoh : inggris abad xviii dimana lembaga-lembaga politiknya sempurna, sesuai keadaan, hingga sulit terjadi perubahan ;

2. Teori Politik Radikal :

 Bertujuan mengadakan perubahan dalam sistem kenegaraan dan kehidupan politik

yang ada ;

 Biasanya ditekan dan dibatasi ruang geraknya oleh penguasa, karena gerakan ini

menyebarluaskan fahamnya untuk mendapat dukungan masyarakat ;

 Apabila teori politik radikal berhasil, cenderung menjadi konservatif,

mempertahankan yang telah dicapai dan tidak menghendaki perubahan (konservatif)

 Pendukung Teori Ini Adalah :

 Orang-orang Yang Tidak Memegang Kekuasaan ;

 Orang-orang Yang Tidak Memperoleh Manfaat Dari Sistem Yang Ada ;

(35)

Konsep Dasar Ilmu

Politik

1. Negara (state)

2. Kekuasaan (power)

3. Pengambilan keputusan (decision making)

4. Kebijakan (policy, beleid)

(36)

NEGARA

Roger F Soltau

: ilmu yg mempelajari

negara, tujuan negara dan lembaga yang

akan melaksanakan tujuan itu; hubungan

antara negara dengan warga negaranya

serta dengan negara lain

J Barents

: mempelajari kehidupan negara

(37)

Lanjutan...

Negara merupakan integrasi dari

kekuasaan politik

Negara adalah merupakan organisasi

pokok dari kekuasaan politik

Negara adalah alat dari masyarakat

(38)

lanjutan……….

SIFAT-SIFAT NEGARA

1. SIFAT MEMAKSA

Agar peraturan perundangan ditaati oleh rakyatnya

2. SIFAT MONOPOLI

Negara mempunyai monopoli dalam menetapkan tujuan bersama dari

masyarakat. Ex: negara menyatakan bahwa suatu aliran kepercayaan atau aliran politik tertentu dilarang karena bertentangan

dengan tujuan masyarakat. 3. SIFAT MENCAKUP SEMUA

(39)

LANJUTAN....

Unsur-Unsur Negara 1. Wilayah

Menempati suatu wilayah dengan batas-batas tertentu

2. Penduduk

3. Pemerintah Mempunyai suatu organisasi yang berwenang untuk merumuskan dan melaksanakan

keputusan-keputusan yang mengikat bagi seluruh rakyat.

4. Kedaulatan

(40)

LANJUTAN………

Tujuan dan Fungsi Negara

Negara dapat dipandang sebagai

asosiasi manusia yang hidup dan

bekerjasama untuk mengejar

beberapa tujuan bersama.

Tujuan terakhir setiap negara ialah

(41)

Kekuasaan

Harold D. Laswell dan A. Kaplan berpendapat

bahwa “ilmu politik mempelajari

pembentukan dan pembagian kekuasaan”. Sedangkan Deliar Noer mengatakan bahwa “ilmu politik memusatkan perhatian pada masalah kekuasaan dalam kehidupan

(42)

lanjutan...

Sumber kekuasaan:

1. Kekerasan fisik (ex: polisi dan penjahat) 2. Kedudukan (ex: komandan dan

bawahannnya)

3. Kekayaan(ex: pengusaha kaya yang mempengaruhi politikus)

(43)

lanjutan…………..

Diantara banyak bentuk kekuasaan, ada suatu

bentuk yang penting yaitu kekuasaan politik

Kekuasaan politik merupakan kemampuan untuk

mempengaruhi kebijaksanaan umum

(pemerintah) baik terbentuknya maupun akibat-akibatnya sesuai dengan tujuan-tujuan

(44)

Lanjutan....

Untuk menggunakan kekuasaan politik harus

ada:

(45)

Kebijakan

Hoogerwerf (2007) mendeskripsikan

kebijakan pemerintah sebagai obyek dari

ilmu politik, menceritakan bagaimana proses terbentuknya sebuah kebijakan, serta

mempelajari asal muasal dan dampak dari kebijakan umum.

David Easton (1971), berpendapat bahwa

(46)

Lanjutan....

Pengambilan keputusan

Joyce Mitchell: politik adalah pengambilan

kpts kolektif atau pembuatan kebijakan umum utk seluruh masy.

Karl W Deutch: politik adalah pengambilan

(47)

Lanjutan...

Kebijakan Umum

David Easton: studi mengenai

terbentuknya kebijakan umum

Hoogerwerf: obyek dari IP adalah

(48)

Alokasi

Harold D. Laswell (1959), mendeskripsikan

“politik adalah masalah siapa mendapat apa, kapan dan bagaimana”

David Easton (1965), mengatakan bahwa

“sistem politik adalah keseluruhan dari

interaksi-interaksiyang mengatur pembagian nilai-nilai secara autoritatif (berdasarkan

(49)

Lanjutan...

Distribusi dan alokasi: pembagian dan

penjatahan dr nilai2 (values) dlm

masyarakat

Harold Laswell: Politik adalah masalah

siapa mendapat apa, kapan dan bagaimana

(

who gets what, when, and how

)

David Easton: sistem politik adalah

(50)

Referensi

Dokumen terkait

Maka, dapat disimpulkan bahwa ekonomi Islam secara teoritis merupakan suatu ilmu yang berkaitan dengan permasalahan aktivitas manusia dalam sebuah usaha perolehan material

Pelajaran ekonomi yang dipelajari di sekolah merupakan ilmu yang erat kaitannya dengan kehidupan manusia di dunia ini, berbagai masalah sosial dan masalah yang berkaitan

Ilmu Ekonomi : Ilmu untuk mengatur rumahtangga (secara harfiah).Ilmu ekonomi adalah : Ilmu yang mempelajari usaha-usaha manusia dalam memenuhi kebutuhannya yang tidak

Dunia sosial dibentuk melalui praktik-praktik sosial agen manusia (individu dan kolektif) dari posisi sosial tertentu (dalam lingkup kelas dan arena), yang ditopang oleh

Sondang Siagian mendefinisikan administrasi sebagai "keseluruhan proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik(FISIPOL) seperti di Universitas Gajah Mada, yogyakarta.Disini Ilmu politik menjadi jurusan tersendiri, dengan nama Ilmu Pemerintahan.Selain itu

1) Ilmu politik disebut sebagai ilmu pengetahuan sosial paling tua karena ilmu ini berkumpul dan berkembang sejak peradaban Yunani Kuno. Ilmu ini juga dikembangkan di

Mata kuliah ini mengajarkan berbagai konsep dasar dan teori-teori ilmu sosial terutama yang terkait dengan perspektif sosiologi, antropologi, politik, ekonomi, psikologi sosial,