AMELIA FITRIANI
ARDIYANTO
ASRORI
BAYU PANJI SINATRA
DEWI FATIMAH
PENGARUH PERDAGANGAN INTERNASIONAL
TERHADAP PRODUKSI, KONSUMSI,DAN
PENGARUH-PENGARUH PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
PENGARUH TERHADAP KONSUMSI
PENGARUH TERHADAP PRODUKSI
Digolongkan menjadi 3 kelompok:
Pengaruh penting terhadap konsumsi masyarakat adalah bergesernya garis consumption possibility frontier ( CPF ) ke atas . ini berarti bahwa karena perdagangan, masyarakat bisa berkonsumsi dalam jumlah yang lebih besar dari pada sebelum ada perdangan.
PENGARUH TERHADAP KONSUMSI
Dalam permasalahan kita akan perkenalkan konsep dan pengaruh lain
yang sering di sebut dengan nama
transformasi
dan
demonstration
effects.
Konsep Transformasi mencakup :
1.
Transformasi melalui
produksi
, yaitu memasukkan sumber –
sumber ekonomi ( input ) ke dalam pabrik – pabrik dan proses
produksi lain untuk menghasilkan barang – barang akhir ( output).
2.
Transformasi melalui
perdagangan
, yaitu menukarkan suatu
sedangkan
Demonstration effects
atau “ pengaruh percontohan “
memiliki 2 sifat, yaitu :
Positive
dan
Negative
Demonstration effects yang bersifat positif
adalah perubahan
pola dan kecendrungan berkonsumsi yang mendorong
kemauan untuk berproduksi lebih besar.
Demontrasi effect yang bersifat
negative
adalah apabila
dibukanya hubungan dengan luar negeri menimbulkan pola
dan kebiasaan kunsumsi asing yang tidak sesuai dengan tahap
perkembangan perekonomian tersebut.
06/04/18
Perdagangan luar negeri mempunyai pengaruh yang
kompleks terhadap sektor produksi didalam negeri.
Secara umum kita bisa menyebutkan empat macam
pengaruh yang bekerja melalui adanya :
a) Spesialisasi produksi
b) Kenaikan “investasi surplus”
c) “vont for surplus”
d) Kenaikan produktivitas.
06/04/18
SPESIALISASI PRODUKSI
Kita telah melihat bahwa perdagangan internasional
mendorong masing – masing Negara kearah
spesialisasi dalam produksi barang di mana Negara
tersebut memiliki keunggulan komparatifnya.
Yang perlu diingat di sini adalah bahwa spesialisasi itu
sendiri tidak membawa manfaat kepada masyarakat
kecuali apabila disertai kemungkinan menukarkan
hasil produksinya dengan barang-barang lain yang
Ada tiga keadaan yang membuat spesialisasi dan perdagangan tidak selalu bermanfaat bagi suatu Negara.
Ketiga keadaan ini berkaitan dengan kemungkinan spesialisasi produksi yang terlalu jauh, Ketiga keadaan ini adalah :
1. Ketidakstabilan pasar luar negeri.
2. Keamanan Nasional
3. Dualisme
06/04/18
Perdagangan meningkatkan pendapatan riil masyarakat. Dengan pendapatan riil yang lebih tinggi berarti Negara tersebut mampu untuk menyisihkan dana sumber-sumber ekonomi yang lebih besar bagi investasi (inilah yang disebut “Investible Suplus”). Investasi yang lebih tinggi berarti laju pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Jadi perdagangan bisa mendorang laju pertumbuhan ekonomi.
VENT FOR SURPLUS
Konsep ini aslinya berasal dari Adam Smith. Menurut Smith, perdagangan luar negeri membuka daerah pasar baru yang lebih luas bagi hasil-hasil dalam negeri. Produksi dalam negeri yang semula terbatas karena terbatasnya pasar didalam negeri, sekarang bisa diperbesar lagi.Sumber-sumber ekonoomi yang semula menganggur (surplus) sekarag memperoleh saluran (vent) untuk bisa dimanfaatkan, karena adanya daerah pasar yang baru.
06/04/18
PRODUKTIFITAS
Pengaruh yang sangat penting dari perdagangan luar negeri terhadap sektor produksi adalah berupa peningkatan produktivitas dan efesiensi pada
umumnya. Kita bisa membedakan tiga sumber utama dari peningkatan
produktivitas dan efesiensi yang timbul oleh adanya pedagangan luar negeri.
1.Economic of Scale. 3. Rangsangan Persaingan.
PENGARUH TERHADAP DISTRIBUSI PENDAPATAN
• Apakah pengaruh dibukanya hubungan internasional terhadap distribusi
pendapatan?
• Ada dua sudut pandang yang mempunyai kesimpulan yang bertolak
belakang satu sama lain. Sudut pandang yang pertama adalah dari kaum Neoklasik dan sudut pandang yang kedua adalah dari golongan yang tidak percaya akan kebenaran teori Neoklasik (termasuk di sini golongan ekonom yang tidak tergolong radikal, tetapi anti Neoklasik, seperti Gunnar Myrdal).
• Menurut kaum Neoklasik hubungan luar negeri mempunyai pengaruh
lebihmeratakan ditribusi pendapatan didalam negeri dan antar Negara. Menurut mereka, hubungan luar negeri mempengaruhi distribusi pendapatan lewat dua saluran utama, yaitu saluran perdagangan dan saluran aliran modal.