• Tidak ada hasil yang ditemukan

Untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan atas tujuan dan kegiatan organisasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan atas tujuan dan kegiatan organisasi"

Copied!
64
0
0

Teks penuh

(1)

Empower Your Auditor

Hakikat Pengendalian

(2)

Hakikat Pengendalian

ƒ

Pengendalian (Controls)

Untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan:

o Preventive o Detective o Corrective o Compensating

ƒ

Pengendalian Intern (Internal Controls)

(3)

3

Hakikat Pengendalian

ƒ Definition of Internal Control

Internal control is a process, effected by an entity’s board of directors, management and other personnel, designed to provide reasonable assurance regarding the achievement of objectives in the following categories:

o Effectiveness and efficiency of operations o Reliability of financial reporting

o Compliance with applicable laws and regulations

ƒ Key Concepts

o Internal control is a process. It is a means to an end, not an end in itself. o Internal control is effected by people. It’s not merely policy manuals and

forms, but people at every level of an organization.

o Internal control can be expected to provide only reasonable assurance, not absolute assurance, to an entity’s management and board.

(4)

Hakikat Pengendalian

ƒ

Pengendalian TI

Untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan atas

teknologi informasi sehubungan dengan tujuan & kegiatan organisasi

o Basic

¾ Management/General

¾ Application

o COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology)

¾ Planning & Organization

¾ Acquistion & Implementation

¾ Delivery & Support

(5)

5

Management Controls Onion

Management Controls Onion

IS Management

System Development Management

Programming Management

Data Management

Quality Assurance Management

Security Management

Operation Management

Application System Control

Top Management

(6)

Empower Your Auditor

Top Management &

Top Management &

IS Management

(7)

7

Top Management & IS Management

Auditor dapat mengevaluasi Top Manajemen dengan

memeriksa sebagaimana baik

mereka melaksanakan

keempat fungsi utamanya :

ƒ

Fungsi Perencanaan

menentukan tujuan fungsi SI dan maksud mencapai tujuan tsb

ƒ

Fungsi Pengorganisasian & Staffing

mendapatkan, mengalokasikan dan mengkoordinasikan sumberdaya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan

ƒ

Fungsi Kepemimpinan

memotivasi, memandu dan mengkomunikasikannya dengan personel

(8)

Top Management & IS Management

ƒ

Fungsi Perencanaan

o

Aktivitas

¾ Kenali peluang dan permasalahan TI

¾ Identifikasi sumber daya yang dibutuhkan

¾ Susun strategi untuk memperoleh sumber daya yang dibutuhkan

o

Jenis-jenis Rencana

¾ Rencana Stratejik

¾ Rencana Operasional

ƒ

Peran Auditor

(9)

9

Top Management & IS Management

ƒ

Fungsi Perencanaan

o Model Perencanaan

¾ Mc Farlan’s Strategic Grid Model

¾ Sullivan’s Infusion-Diffusion Model

o Komite TI

¾ IT Strategic Committee

¾ IT Security Committee

(10)

High

Strategic Organization

(Large) Factory

Organization (Moderate)

Turnaround Organization (Moderate – Large) Support

Organization (Small)

McFarlan’s Strategic Grid Model

(11)

11 (Moderate – Large) Traditional

Organization (Small)

Sullivan’s Infusion-Diffusion Model

(12)

ƒ

Fungsi Pengorganisasian

o

Resourcing

¾ Hardware

¾ Software

¾ Personil

¾ Infrastruktur

o

Staffing

¾ Rekruitment

¾ Pengembangan personil

¾ Pemberhentian personil

o

Sentralisasi vs Desentralisasi

Top Management & IS Management

ƒ

Peran Auditor

o Menanyakan apakah Top

Manajer memiliki pemahamaan

yang bagus atas peran fungsi

SI yang harus dijalankan

dalam perusahaan

(13)

13

Decentralized Intermediate

Centralized

Function Location

Control

Dimension

Option

King’s Centralization & Decentralization Options

(14)

Top Management & IS Management

ƒ

Fungsi

Pengorganisasian

o Fungsi Utama TI

¾ Development

• System Analyst

• Application Programmer • Systems Programmer • Quality Assurance ¾ Administrator

• Data Administrator

• Database Administrator • Security Administrator • Network Administrator ¾ Operator

• Librarian • Data Entry

ƒ

Peran Auditor

o Mengevaluasi apakah

tanggung jawab setiap

posisi pekerjaan yang

terdapat dalam fungsi TI

telah dirumuskan dan

dipahami secara jelas oleh

personel SI

o Mengevaluasi pemisahan

tugas (seperation of

(15)

15

ƒ

Fungsi Kepemimpinan

o Memotivasi personil

¾ There is no one best way of motivating people, the best way depends on individuals and their environmet

o Menyesuaikan style kepemimpinan dengan personel dan

pekerjaan sistem informasi

o Komunikasi yang efektif

ƒ

Peran Auditor

o Mengevaluasi sebagaimana baikanya Top Manajemen

menjalankan fungsi kepemimpinan

(16)

ƒ

Fungsi Pengendalian

o

Pengendalian atas biaya dan manfaat

o

Pengendalian atas aktivitas TI

¾ Standar metode

¾ Standar kinerja

¾ Standar dokumentasi

¾ Project control standards - GANTT Chart, PERT Chart

¾ Post audit standards

o

Pengendalian atas pengguna

¾ Transfer pricing

ƒ

Peran Auditor

o

Mengevaluasi apakah fungsi SI efektif

o

Mengevaluasi sebagaimana baiknya Top Manajemen memonitor fungsi

SI-nya

o

Mengevaluasi standar yang telah ditetapkan untuk pengendalian

aktivitas sistem informasi

o

Mengevaluasi pilihan top manajemen atas pengendalian terhadap

pengguna jasa

(17)

Empower Your Auditor

System Development Management

(18)

System Development Management

ƒ

System Development Life

Cycle (SDLC)

o Perencanaan

¾ Feasibility study (studi Kelayakan)

o Analisa

¾ Requirement definition (definisi kebutuhan)

o Perancangan

¾ Merancang sistem (system design)

o Pengembangan

¾ Pemrograman (programming)

¾ Pembuatan dokumen

¾ Uji penerimaan (acceptance testing)

o Implementasi

¾ Konversi

¾ Operasi dan pemeliharaan

ƒ

Auditor

o Auditor memerlukan model

normatif

o Membandingkan praktik aktual

dengan model untuk

mengidentifikasi

ketidaksesuaian dan untuk

menunjukkan pengendalian

mana yang secara efektif atau

tidak dalam pelaksanaan

(19)

19

System Development Management

ƒ

Bagaimana audit atas pengembangan sistem

o Concurrent Audit

(20)

System Development Management

(21)

21

ƒ

Studi kelayakan

o

Kelayakan dilihat dari aspek:

¾ Technical

¾ Operational

¾ Economic

¾ Behavioral

o

Peran Auditor

¾ Concurrent

Memastikan bahwa pilihan solusi yang ditetapkan oleh stakeholder bermanfaat

Memastikan pendekatan yang memdai telah dipilih dan digunakan untuk analisis kelayakan

¾ Ex Post

Mengevaluasi proses dan pendekatan yang digunakan oleh tim pengembang dalam penilaian kelayakan

Mengevaluasi sebagaimana bagusnya penilaian kelayakan dilakukan

Mengevaluasi dampak dari keputusan yang telah dibuat terhadap kualitas sistem yang dikembangkan

ƒ

Definisi kebutuhan

o

Auditor harus memeriksa dan mengevaluasi

¾ prosedur yang digunakan oleh stakeholder dalam mencapai kesepakatan atas kebutuhan stratejik

¾ Prosedur yang digunakan untuk membantu mengklarifikasi kebutuhan stratejik

Operasional Ekonomi Perilaku

Proses Pengembangan Sistem

Teknologi

Berhenti Mulai

Operasional Ekonomi Perilaku

Proses Pengembangan Sistem

Teknologi

Berhenti Mulai

(22)

ƒ

Perancangan sistem

o Pengumpulan detil kebutuhan – auditor harus mengevaluasi pendekatan yang digunakan untuk mendiskripsikan kebutuhan dan kualitas dokumentasi yang

dibuat atas diskripsi kebutuhan

o Desain alur data dan informasi – auditor harus secara hati-hati mengevaluasi aktivitas yang dilakukan dalam tahap ini untuk menetukan apakah rancangan yang dihasilkan memenuhi kebutuhan yang ditetapkan untuk sistem tsb

o Desain database – auditor harus mengevaluasi keputusan yang diambil dalam menetapkan scope dan struktur database dan auditor harus berusaha

menemukan bukti bahwa suatu tool telah digunakan untuk memfasilitasi proses perancangan dan dokumentasi atas hasil proses rancangan

o Desain interface – auditor mengevaluasi bahwa perancang telah mengikuti

standar perancangan interface yang memadai, dan auditor harus menginvestigasi apakah perancang telah mem-prototype-kan penggunaan interface

o Desain phisikal – auditor harus berusaha mencari bukti bahwa perancang

mengikuti suatu pendekatan terstruktur dalam melakukan perancangan phisikal

o Desain platform – auditor harus memastikan bahwa desain platform atas hardware/system software mendukung sistem aplikasi dikembangkan

(23)

23

ƒ

Pemrograman

o Coding, compiling etc

o Akuisisi atau mengembangkan o Peran auditor

¾ Akuisisi Æ kecukupan spesifikasi kebutuhan yang disediakan untuk vendor; kualitas prosedur yang digunakan untuk mengevaluasi software yang ditenderkan atas fungsionalitasnya, akurasinya dan kelengkapatnya; kualitas dokumentasi; kestabilan vendor dan dukungan vendor

¾ Mengembangkan Æ mengevaluasi prosedur yang dilakukan/diterapkan selama tahap perancangan, coding, compiling, pengujian dan dokumentasi

ƒ

Pembuatan dokumen

o System documentation, user manual o Peran auditor

¾ Auditor harus menilai kualitas rancangan prosedur

¾ Audtor harus mengevaluasi apakah spesifikasi atas minimum prosedur telah dicakup

¾ Memeriksa tim perancang prosedur apakah terdiri atas perwakilan semua grup stakeholder

¾ Mengevaluasi pendekatan yang digunakan untuk menguji prosedur

¾ Mengevaluasi kualitas dokumentasi prosedur

(24)

ƒ

Uji penerimaan

o Unit testing ; System testing; & User testing o Peran auditor :

¾ Mengevaluasi pekerjaan yang dilakukan selama tahap pengujian

penerimaan dengan menanyakan :

• Bagaimana proses pengujian direncanakan • Bagaimana data uji dirancang dan dibuat • Data uji apa yang digunakan

• Hasil uji apa yang diperoleh

• Tindakan apa yang diambil atas error/kelemahan yang

teridentifikasi

• Modifikasi apa yang dibuat atas data uji berdasarkan pengalaman uji sebelumnya

• Bagaimana pengendalian diuji atas data uji dan proses pengujian penerimaan

(25)

25

ƒ

Konversi

o Konversi ke sistem baru dapat dilakukan dengan 3 cara

¾ Abrupt Changeover ,Phased Changeover, & Parallel Changeover

o Perpindahan ke sistem baru dapat melibatkan 4 aktivitas

¾ Pelatihan pengguna

¾ Instalasi hardware & software

¾ Konversi file dan program

¾ Pengoperasian

o Auditor :

¾ gangguan yanng dapat terjadi dan berisiko pada pengemanan aset, integritas data, efektivitas dan efisien sistem

¾ Indikasi permasalah dengan penerimaan user

¾ Seringkali trade-off dibuat antara integritas data pada sistem baru dan kebutuhan untuk segera menjalankan sistem

¾ Perencanaan yang hati-hati atas aktivitas yang dilakukan selama tahap konversi. Pengendalian untuk mematikan pengamanan aset, integritas data, efektivitas dan efisiensi sistem harus dirancang dan diimplementasikan

ƒ

Operasi dan pemeliharaan

o Tiga tipe perubahan yang dapat terjadi :

¾ Perbaikan (repair maintenance) – kekeliruan logik

¾ Penyesuaian (adaptive maintenance) – perubahan dalam lingkungan sistem dan pengguna

¾ Penyempurnaan (perfective maintenance) – meningkatkan efisiensi pemrosesan o Auditor harus mengevaluasi keberadaan proses perubahan yang formal Æ untuk

mengidentifikasi, & mencatat perubahan; dan otorisasi dan pengendalian implementasi

(26)

Empower Your Auditor

Programming Management

(27)

27

Programming Management

o Karakteristik utama program yang berkualitas tinggi

¾ Berfungsi dengan benar dan lengkap

¾ Mempunyai interface pengguna yang berkualitas tinggi

¾ Bekerja secara efektif

¾ Didesain dan didokumentasikan dengan baik

¾ Mudah dipelihara

¾ Tahan terhadap kondisi yang tidak normal

PLANNING

(28)

Programming Management

ƒ

Planning

ƒ Teknik estimasi biaya

• Algorithmic Models • Expert Judgment • Analogy

• Top-down Estimation • Bottom-up Estimation

ƒ Aspek yang harus

diperhatikan

• Design Approach

• Implementation Approach • Integration & Testing

Approach

• Project Team Organization

ƒ Peran Auditor

ƒ Auditor harus mengevaluasi apakah sifat dan sejauh mana/seluas apa perencanaan dilakukan pada

software yang dikembangkan atau diakuisisi.

ƒ Auditor harus mengevaluasi

(29)

29

Programming Management

ƒ

Design

ƒ Pendekatan desain berdasarkan bahasa pemrograman

• Programer berusaha untuk menspesifikasikan struktur dan operasi program yang akan memenuhi kebutuhan yang telah diidentifikasi

selama tahap perancangan sistem pemrosesan informasi pada

pengembangan sistem

ƒ Peran Auditor

ƒ Akan mencari tahu apakah programer telah menggunakan suatu tipe pendekatan yang sistematik untuk perancangan

ƒ Auditor bisa mendapatkan bukti atas praktik-praktik perancangan yang digunakan dengan melakukan

ƒ Interviu – menentukan apakah programer telah memahami perlunya suatu pendekatan perancangan yang sistematik

ƒ Observasi – menetukan apakah programer menggunakan

pendekatan sistematik untuk merancang program

(30)

Programming Management

ƒ

Coding

ƒ dilakukan saat software yang dikembangkan/diakuisisi dimodifikasi.

ƒ Programer menulis dan mendokumentasikan source code kedalam bahasa

pemrograman untuk mengimplementasikan rancangan program

ƒ Implementasi modul dan strategi integrasi

• Auditor harus berusaha mencari bukti pada tingkat perhatian apa yang

dilakukan oleh manajemen pemrograman dalam memilih strategi

implementasi dan integrasi modul

• Auditor dapat melakukan interviu dan memeriksa dokumentasi program

ƒ Strategi coding

ƒ mekanisme “GO TO” - 3 struktur pengendalian dasar dalam coding

• Simple sequence SEQUENCE

• Selection based on a test IF-THEN-ELSE

• Conditional Repetition DO-WHILE

Peran auditor

• Harus berusaha menemukan bukti untuk menentukan apakah

manajemen pemrograman memastikan bahwa konvensi pemrograman yang terstruktur diikuti oleh programer

(31)

31

Programming Management

ƒ

Testing

o Program yang dikembangkan/diakuisisi

Æ

dievaluasi

untuk

menentukan apakah program memenuhi kebutuhan yang telah

dispesifikasikan

o Untuk mengidentifikasi adanya erro

r pada rancangan

atau

coding

program

o Langkah pengujian

¾

Memilih batasan pengujian

¾

Menentukan tujuan pengujian

¾

Memilih pendekatan pengujian

¾

Mengembangkan pengujian

¾

Melakukan dan menilai pengujian

(32)

Programming Management

ƒ

Unit Testing

o Analysis Test

¾ Desk Checking

¾ Structured Walk-Through

¾ Design & Code Inspections o Dynamic Analytic Test

¾ Black Box Testing

¾ White Box Testing

ƒ

Integration Testing

ƒ

System Testing

o Function Test

o Performance Test o Acceptance Test o Installation Test

ƒ

Peran Auditor

o

Unit testing

Æ

Auditor dapat

melakukan interviu, observasi,

dan pemeriksaan dokumen

untuk mengevaluasi

sebagaimana bagusnya

pengujian dilakukan

o

Integration testing

Æ

umumnya dilakukan hanya

ketika program yang besar dan

kompleks dikembangkan

(33)

33

Programming Management

ƒ

Operation & Maintenance

o Program menjadi bagian operasional saat program direlease untuk penggunaan operasi keseharian

o Tipe pemeliharaan yang perlu dilakukan agar program tetap beroperasi :

¾ Perbaikan

¾ Penyesuaian

¾ Penyempurnaan

o Peran auditor

¾ Penggunaan operasional atas programÆ apakah kinerja dimonitor secara memadai

¾ Mengevaluasi prosedur yang digunakan untuk melakukan pemeliharaan atas program

¾ Memastikan efektivitas dan ketepatan waktu pelaporan kebutuhan

pemeliharaan dan memastikan pemeliharaan dilakukan dengan

pengendalian yang memadai

¾ Berusaha menemukan bukti bahwa manajemen telah mengimplementasikan suatu sistem reviu dan memberikan/melimpahkan tanggungjawab untuk memonitor status program di operasional

(34)

Programming Management

ƒ

Pengendalian pemrograman

o Monitoring kemajuan dibandingkan dengan rencana untuk menjamin efisiensi dan ketepatan waktu, misalnya Work Breakdown Structure, Gantt Charts, Program Evaluation & Review Techniques (PERT)

o Pengendalian akses untuk menjamin autentikasi,

akurasi dan kelengkapan, misalnya Program Library Software

ƒ

Peran Auditor

o Mengevaluasi apakah sifat dari dan sejauh mana

aktivitas pengendalian dilakukan secara memadai

terhadap beberbagai tipe software yang

dikembangkan dan di akuisisi

o Mengumpulkan bukti atas apakah prosedur

pengendalian yang dijalankan dapat diandalkan

(35)

35

Programming Management

ƒ

Sejumlah aspek pengendalian

o

Pekerjakan hanya staf programer yang berkualitas tinggi

o

Lakukan pemisahan fungsi seoptimal mungkin

o

Buat standar metode dan kinerja

o

Batasi kewenangan programer

o

Pelihara log manual dan machine log atas aktivitas programer

o

Mintakan jasa konsultan independen untuk menilai pekerjaan

pemrograman

(36)

Empower Your Auditor

Data Management

(37)

37

Data Management

ƒ

Tujuan Data Management

o Sharability

¾ Setiap pengguna berhak mengakses dan menggunakan data yang sama

o Availability

¾ Setiap pengguna dapat mengakses dan menggunakan data pada setiap saat, dimanapun dan dalam form yang mereka inginkan

o Evolvalibity

¾ Data dan definisi data dapat dimodifikasi untuk merespon kebutuhan stakeholder

o Integrity

¾ Data harus otentik, akurat dan lengkap

Sharing

Sumber daya

Konflik antar

Pengguna

Perlu Dilakukan

Mediasi

(38)

Data Administrator (DA) & Database Administrator (DBA)

Determining programmer requirement for database tools; determining database optimization tools; testing & evaluating programmer & database optimization tools.

Determining end-user requirement for database tools, testing & evaluating end-user database tools Making Database

Available to Users

Implementing retirement schema Specifying retirement policies

Retiring Data

Specifying new internal schema definition; altering database to conform with new schema

Specifying new conceptual & external schema definition; advising user to conform with new definition Redefining /

Restructuring Data

Preparing programs to create data; assistance in populating database

Specifying data collection procedures and validation & editing criteria

Creating Data

Specifying internal schema (computer -oriented) definition

Strategic data planning; determining user needs; specifying

conceptual & external schema (user-oriented) definition

Defining Data

Tanggung Jawab DBA Tanggung Jawab DA

Fungsi

(39)

39

Monitoring programmer patterns of

database use; collecting performance statistic; tuning the database

Monitoring end-user patterns of database use

Monitoring Operations

Implementing database controls; assisting programmers to design & implement application controls

Developing and promulgating organization-wide standards; assisting end-user to formulate application controls

Maintaining

Database Integrity

Answering programmer queries;

educating programmers; establishing & promulgating

low-level policy information; providing internal schema information

Answering end-user queries; educating end-user; establishing & promulgating high-level policy information; providing conceptual & external schema information Informing & Servicing

User

Tanggung Jawab DBA Tanggung Jawab DA

Fungsi

Data Administrator (DA) & Database Administrator (DBA)

(40)

Database Definition – Schemas & Mapping

External Schema 1

External Schema 2

External Schema 3

Conceptual Schema

Internal Schema

Stored Database Individual user view

of the database

Total logical view of the database

Total storage structure of the database

Instances of the database definition

(41)

41

External Schema

Conceptual Schema

Internal Schema

Person

(empno) has

Dept. (depno)

paid

to Salary belongs

to has

Person (empno)

10 character

Dept. (depno)

6 character

Salary

12 numeric

Person (empno)

has belongs to

Person

(empno) Salary

(42)

Pengendalian atas integritas database:

o Pengendalian definisi

o Pengendalian eksistensi

o Pengendalian akses

o Pengendalian update

o Pengendalian concurrency

o Pengendalian kualitas

(43)

Empower Your Auditor

Quality Assurance Management

(44)

Quality Assurance Management

ƒ

Mengapa Perlu Quality Assurance ?

o Semakin banyak organisasi yang menghasilkan safety-critical systems

o Pengguna semakin menuntut perangkat lunak yang berkualitas tinggi untuk mendukung pekerjaannya

o Organisasi menjalankan proyek sistem informasi yang ambisius sehingga dituntut jaminan kualitas yang semakin kuat

o Organisasi semakin memperhatikan kelangsungan hidupnya apabila

mereka menghasilkan dan menjual perangkat lunak yang tidak sempurna o Pengendalian yang tidak memadai atas produksi, implementasi, operasi

dan pemeliharaan perangkat lunak dapat mengakibatkan biaya tinggi

(45)

45

ƒ

Fungsi Quality Assurance

o

Mengembangkan sasaran kualitas bagi keseluruhan fungsi

sistem informasi dan membantu pengembangan sasaran kualitas

bagi sistem informasi tertentu

o

Mengembangkan, menyebarluaskan, dan memelihara standar

sistem informasi

o

Memonitor ketaatan terhadap standar

o

Mengidentifikasi area yang memerlukan peningkatan

o

Memberikan laporan kepada manajemen

o

Memberikan pelatihan kepada personil sistem informasi yang lain

mengenai standar dan prosedur kualitas

(46)

Karakteristik Kualitas Perangkat Lunak – ISO 9126

Kemampuan dari suatu software untuk bisa bekerja dalam berbagai hardware dan software yang tersedia

Portability

Tingkatan usaha yang diperlukan untuk memodifikasi software

Maintainability

Tingkat sumber daya yang digunakan oleh software dalam melakukan tugasnya

Efficiency

Tingkat kemampuan dari software untuk dapat digunakan oleh user

Usability

Tingkatan performa minimum dari suatu software selama kurun waktu tertentu

Reliability

Tingkatan yang harus dipenuhi oleh suatu software dalam mengakomodasi kebutuhan dari user software tersebut harus jelas

Functionality

Uraian Karakteristik

(47)

Empower Your Auditor

Security Management

(48)

Security Management

A

A

set dinyatakan

set dinyatakan

secure

secure

apabila kerugian yang diperkirakan akan

apabila kerugian yang diperkirakan akan

terjadi akibat kemungkinan ancaman dalam batas waktu tertentu

terjadi akibat kemungkinan ancaman dalam batas waktu tertentu

masih dalam tingkat yang dapat diterima

masih dalam tingkat yang dapat diterima

Aset

Hardware

Facilities

Documentation

Supplies

Mainframes, minis, micros

Peripherals online/offline

(49)

49

Security Management

Implementing security program

Prepare Project Plan

Identify Assets of threats

Asses Exposure

Adjust Controls

Applications Software

Systems Software

Who Values

How Lost

Loss Period

Asset Age

Source

Statistical History

Estimation :

Managements

Users

IT Functions

Identify current controls

Asses the reliability of

controls

Evaluate the probability that

a threat will successful

Assess the resulting loss

Is exposure level is still acceptable

Identify new controls

(50)

Security Management

Jenis-jenis Ancaman

Energy Variations

Structural Damage

Water Damage

Fire

Damage Hacking

Virus & Worms

Misuse of Software

Data & Services

(51)

51

Security Management

ƒ

Disaster Recovery Plan

o Emergency Plan

o Backup Plan

¾ Cold Site Æ Hanya fasilitas, tanpa hardware & software

¾ Hot Site Æ Semua hardware & software, data, perlengkapan

¾ Warm Site ÆFasilitas dan sejumlah hardware utama

¾ Reciprocal ÆPertukaran antara dua atau kebih organisasi

o Recovery Plan

¾ Test Plan

(52)

Empower Your Auditor

Operation Management

(53)

53

Operation Management

ƒ

Computer Operation Controls

ƒ

Network Operation Controls

ƒ

Data Preparation and Entry

ƒ

Production Controls

ƒ

File Library

ƒ

Documentation and Program Library

ƒ

Help Desk / Technical Support

ƒ

Capacity Planning and Performance Monitoring

(54)

Operation Management – Computer Operation Controls

ƒ

Operation Controls

o Menentukan fungsi yang harus dilakukan oleh operator dan

fasilitas operasi otomasi

ƒ

Scheduling Controls

o Menentukan bagaimana pekerjaan dijadualkan dalam platform

hardware atau software

ƒ

Maintenance Controls

(55)

55

Maintenance Controls Graph

Frequency of Maintenance

Total Cost of Maintenance

Cost of Preventive Maintenance

Cost of Remedial Maintenance

Cost

Trade-off between preventive & remedial maintenance

(56)

Operation Management – Network Operation Controls

LAN Controls

File Server Physical

Barrier

(57)

57

WAN Controls

N.C.T

Network Control Terminal

(58)

Operation Management – Data Preparation & Entry

ƒ

Desain dokumen sumber

ƒ

Penyimpanan dokumen sumber

ƒ

Desain screen input

ƒ

Desain area entri data

o Pencahayaan pada area keyboard – memadai dan tidak menyilaukan o Akustik pada lingkungan kerja – tidak terlalu sunyi atau gaduh

o Layout lingkungan kerja – tidak semrawut

(59)

59

Operation Management – Production Controls

ƒ

Penerimaan dan pengiriman input dan output

o

Kertas & bentuk elektronik

ƒ

Penjadualan kerja

o

Manual atau otomatis

ƒ

Manajemen kesepakatan tingkat layanan dengan pengguna

o

Service level

o

Cost

o

Pinalti

ƒ

Harga transfer

o

Billing & collection

ƒ

Akuisisi perlengkapan komputer

(60)

Operation Management – File Library

ƒ

Empat fungsi yang terkait:

o Media penyimpan harus ditempatkan dalam fasilitas yang aman o Hanya digunakan dengan tujuan yang terotorisasi

o Dipelihara dengan urutan yang baik

o Ditempatkan pada lokasi yang memadai dan pemindahan dari dan ke fasilitas harus dikendalikan

ƒ

Penyimpanan media penyimpan

ƒ

Penggunaan media penyimpan

ƒ

Pemeliharaan dan penghancuran media penyimpan

(61)

61

Operation Management – Documentation & Program Library

ƒ

Pustakawan dokumen

o Mengelola dokumentasi yang mendukung fungsi sistem informasi o Mengelola persediaan perangkat lunak

ƒ

Beberapa permasalahan:

o Tanggung jawab atas dokumentasi biasanya tersebar di lingkungan

organisasi

o Dokumentasi dalam bentuk dan lokasi yang beragam

o Kesulitan untuk memastikan bahwa dokumentasi tetap up-to-date dan hanya dapat diakses oleh pengguna yang terotorisasi

(62)

Operation Management – Helpdesk/Technical Support

ƒ

Syarat yang kritikal

o

Personil yang kompeten dan dapat dipercaya

(63)

63

ƒ

Menilai apakah profil kinerja mengindikasikan aktivitas

yang tidak terotorisasi

ƒ

Menentukan apakah kinerja sistem pada tingkatan yang

dapat diterima dibandingkan dengan yang diinginkan

pengguna

ƒ

Menentukan kebutuhan pengguna akan perangkat keras

dan perangkat lunak baru

(64)

Operation Management – Management of Outsourced Operations

ƒ

Empat aspek pengendalian yang harus menjadi fokus

manajemen:

o

Evaluasi terus menerus atas kemampuan finansial vendor

o

Memastikan ketaatan kepada kontrak

o

Memastikan secara terus menerus pegendalian yang memadai

atas operasi vendor

Referensi

Dokumen terkait

National Household Health Survey (NHHS) 1995, and extended analysis of data Core and Module National Socio Economy Survey (SUSENAS) 1998. The information was about

Skripsi yang berjudul Representasi “Kehidupan Sosial Masyarakat Indonesia Dalam Lirik Lagu Iwan Fals” (Analisis Semiotika Lirik Lagu Iwan Fals yang berjudul ‘Ujung Aspal

Kotamadya Daerah Tk.II Pematang Siantar dari 4 (empat) Kecamatan menjadi 6..

1. Ayahanda Sudarman dan Ibunda Arbiah atas doa dan dorongannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adikku tercinta Maulana dan Azza Iifana yang selalu

Sumber: Data anak putus sekolah di MI Mathla’ul Anwar Kota Jawa Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran tahun 2016.. 9 Tabel tersebut di atas sejalan dengan hasil interview

Berdasarkan hasil-hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model diklat partisipatif-kolaboratif yang dapat meningkatkan kompetensi Guru Biologi SMA adalah pada tahap

Model ini mempunyai tujuan untuk memaksimumkan pendapatan dari semua spesies hewan yang ada dalam ranch. Dalam model ini dapat diketahui banyaknya hewan optimal yang harus

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan komunikasi ekspresif pada anak dengan autisme di SLB “X” Bandung dalam cara yang dapat dipahami orang lain