Pentingnya Membela Negara Ditinjau Dari
Berbagai Aspek Kehidupan
BELA NEGARA
Tujuan Pembelajaran :
Pentingnya membela negara di tinjau dari berbagai aspek kehidupan.
1.Historis
2.Geografis
3.Kondisi Demografis
4.SDA(Sumber Daya Alam)
5.IPTEK(Ilmu Pengetahuan dan Teknologi)
1. HISTORIS
A. ALASAN
Alasan Pentingnya usaha membela negara ditinjau dari aspek historis:
1) Penjajahan di Indonesia
Indonesia dijajah oleh belanda sekitar 350 tahun dan oleh jepang dijajah selama 3,5 tahun.
2) Yang dirasakan oleh rakyat Indonesia
Yang dirasakan Rakyat Indonesia Diantaranya:
2. Kelaparan
3. Adanya kerja paksa seperti rodi dan romusha
4. Batin Tertekan
5. Kesehatan yang minim
3) Penyebab Indonesia Dijajah
1. Sumber Daya Alam yang melimpah seperti rempah-rempah
misalnya cengkeh, lada, pala. 2. Terlalu mudah di bodoh-bodohi karena pada saat itu, rakyat
Indonesia berpendidikan minim bahkan ada yang tidak berpendidikan. 3. Mudah dipengaruhi. 4. Usaha Pembelaan Negara. 5. Partisipasi rakyat Indonesia dalam usaha membela negara dengan cara membentuk organisasi-organisasi, contoh organisasi yang
dibentuk :
Organisasi Perlawanan Rakyat (OPR)
Pasukan Gerilya Desa (PAGERDESA)
Organisasi Keamanan Desa (OKD)
6. Selain itu, usaha pembelaan negara juga dapat dilakukan melalui perlawanan-perlawanan penjajah. Contohnya :
Perlawanan Ambarawa.
Perlawanan Bandung Lautan Api.
Perlawanan ini bertujuan untuk mempertahankan wilayah indonesia agar tidak dikuasai oleh negara lain.
Kita sebagai masyarakat perlu mengambil kesimpulan, dengan adanya alasan usaha bela negara ditinjau dari aspek historis ini diharapkan, agar masyarakat dapat mengambil contoh yang baik dalam melangkah ke depan.
3. DEMOGRAFIS
Indonesia memiliki jumlah penduduk sebesar 245 juta jiwa,
menjadikan negara ini negara dengan penduduk terbanyak ke-4 di dunia dan memiliki beragam bahasa daerah, suku bangsa dan kebudayaan.
A. MASALAH
Dari segi kependudukan, Indonesia masih menghadapi beberapa masalah besar antara lain :
1. Penyebaran penduduk tidak merata, sangat padat di Jawa - sangat jarang di Kalimantan dan Irian. 2. Piramida penduduk masih sangat melebar, kelompok balita dan remaja masih sangat besar. 3. Angkatan kerja sangat besar, perkembangan lapangan kerja yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah penambahan angkatan kerja setiap tahun. 4. Distribusi Kegiatan Ekonomi masih belum merata, masih
terkonsentrasi di Jakarta dan kota-kota besar dipulau Jawa. 5. Pembangunan Infrastruktur masih tertinggal; belum mendapat perhatian serius. 6. Indeks Kesehatan masih rendah; Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi masih tinggi.
PENDUDUK
KERUGIAN
B. KEUNTUNGAN
Indonesia merupakan negara yang kaya akan kebudayaan, antara lain:
1. Beragam bahasa yang dimiliki. 2. Beragam suku yang dimiliki. 3. Beragam tarian-tarian daerah. 4. Beragam kesenian-kesenian tradisional.
C. KERUGIAN
Dampak Ledakan Penduduk antara lain :
1. Jumlah pengangguran semakin meningkat.
2. Kekurangan pangan yang menyebabkan kelaparan dan gizi rendah. 3. Kebutuhan pendidik, kesehatan dan perumahan sukar diperoleh. 4. Terjadinya polusi dan kerusakan lingkungan.
5. Tingkat kemiskinan semakin meningkat.
6. Munculnya daerah pemukiman kumuh (slum area) 7. Meningkatnya Investor yang datang.
D. SOLUSI
Usaha yang harus dilakukan pemerintah untuk mengatasi ledakan penduduk, antara lain :
1. Memperluas lapangan kerja melalui industrialisasi. 2. Melaksanakan program Keluarga Berencana (KB).
3. Meningkatkan produksi pangan sesuai kebutuhan penduduk. 4. Melaksanakan program transmigrasi.
5. Menambah sarana pendidikan dan perumahan sederhana.
E. KESIMPULAN
masyarakat untuk ikut serta mewujudkan suatu usaha bela negara sesuai dengan nilai yang terkandung dalam Pancasila dan UUD 1945.
4. SDA (SUMBER DAYA ALAM)
A. PENGERTIAN
Sumber daya alam atau yang dapat disingkat SDA adalah semua kekayaan bumi yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan hidup manusia agar hidup lebih sejahtera.
B. MACAM-MACAM SDA
Sumber daya alam dapat dibedakan berdasarkan jenis, sifat, dan potensi.
a. Berdasarkan jenis :
Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut :
1. Sumber daya alam hayati / biotik
adalah sumber daya alam yang berupa makhluk hidup.
contoh : tumbuhan, hewan, mikro organisme, manusia dan lain-lain 2. Sumber daya alam non hayati / abiotik
adalah sumber daya alam yang berupa benda mati.
contoh : bahan tambang, air, udara, batuan, dan lain-lain
b. Berdasarkan sifat :
Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibagi 3, yaitu sebagai berikut :
1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable)
yaitu sumber daya alam yang dapat digunakan berulang-ulang kali dan dapat dilestarikan.
contoh : minyak bumi, batubara, timah, gas alam, dan barang tambang lainnya.
3. Sumber daya alam yang tidak terbatas jumlahnya / unlimited contoh : sinar matahari, arus air laut, udara, dan lain lain.
c. Berdasarkan potensi :
Menurut potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, antara lain :
1. Sumber daya alam materi; merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serat kapas, rosela, dan sebagainya.
2. Sumber daya alam energi; merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun, sinar matahari, energi pasang surut laut, kincir angin, dan lain-lain.
3. Sumber daya alam ruang; merupakan sumber daya alam yang berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.
C. MANFAAT SDA
Sumber daya alam memiliki banyak manfaat, diantaranya :
1. Sebagai bahan baku untuk perindustrian negara. 2. Menambah penghasilan bagi negara. 3. Memenuhi kebutuhan manusia seperti sandang, pangan dan papan, dsb.
D. CARA MEMANFAATKANNYA
Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut :
1. Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dengan hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara.
2. Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).
serta pendaurulangan (recycling).
4. Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara damai dengan alam.
E. USAHA UNTUK MENJAGA DAN MEMANFAATKANNYA
Usaha-usaha yang dilakukan untuk menjaga kelestarian potensi alam dunia, yaitu :
1. Meningkatkan pemanfaatan sumber-sumber energi yang tidak akan-akan habis-habis sebagai pengganti minyak bumi atau batu bara, misalnya penggunaan energi sinar matahari, angin, geothermal, tenaga air, pasang air laut, dan sebagainya.
2. Melakukan daur ulang (recylcling), sehingga pengambilan sumber daya alam dapat diperkecil, misalnya daur ulang terhadap barang-barang bekas, seperti besi, alumunium, kertas, plastik, dan lain-lain. 3. Melakukan pengawetan terhadap sumber daya alam berupa kayu. Sebelum digunakan hendaknya diwajibkan untuk diawetkan terlebih dahulu agar daya tahan penggunaan kayu untuk bahan bangunan dapat di hemat karena kayu yang digunakan telah dapat dipakai dipakai dalam jangka waktu yang lebih lama.
F. HAMBATAN PEMANFAATAN SDA
Dikarenakan Indonesia masih merupakan Negara berkembang, Indonesia masih mengalami berbagai macam hambatan-hambatan dalam proses pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya Alam. Terutama dalam segi kesiapan Sumber Daya Manusia Indonesia yang masih kurang.
Berikut ini adalah hambatan-hambatan umum yang dihadapi
Indonesia dalam pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya Alam. 1. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang Sumber Daya Alam.
2. Mahalnya sarana dan prasarana untuk pengolahan SDA. 3. Kerjasama dengan perusahaan asing yang merugikan. 4. Transportasi ke daerah SDA terbatas mengingat Indonesia merupakan kepulauan.
5. SDM yang belum memenuhi kualifikasi.
Sumber daya alam adalah semua kekayaan bumi yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan hidup manusia agar hidup lebih sejahtera . Didalam pengelolaan sumber daya alam harus
memperhatikan kaidah-kaidah atau peraturan-peraturan yang berlaku agar sumber daya alam dapat bermanfaat dalam jangka waktu yang lama. Kesadaran dari setiap individu agar mengelola sumber daya alam secara baik dan benar akan memberikan manfaat yang
menguntungkan bagi kehidupan manusia dan mencegah terjadinya penurunan pengelolaan dari sumber daya alam tersebut.
5. IPTEK (ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI)
A. PENGERTIAN
IPTEK adalah suatu ilmu yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan manusia.
Ilmu pengetahuan adalah suatu pemahaman tentang suatu
pengetahuan yang memiliki fungsi untuk mencari, menyelidiki, dan menyelesaikan suatu hipotesis.
B. KERUGIAN
Kerugian dari IPTEK antara lain :
1. Sering disalahgunakan untuk hal-hal yang negatif.
2. Membuat individu menjadi sulit bersosialisasi di lingkungan masyarakat.
3. Membuat masyarakat menjadi lalai dalam menjalankan tugasnya. 4. Masyarakat menjadi tidak peduli pada lingkungan sekitarnya.
Adapun solusi yang dapat di dikembangkan dalam meminimalisir dampak negatif dari perkembangan teknologi informasi adalah sebagai berikut:
1. Masyarakat harus diberikan pemahaman tentang cara menggunakan teknologi informasi dengan baik dan tidak melanggar etika.
Sehingga teknologi informasi dapat dimanfaatkan dengan semestinya.
2. Pemerintah harus membuat suatu peraturan yang tegas terhadap setiap pelanggaran penggunaa teknologi informasi yang merugikan orang lain dan negara.
3. Masyarakat juga harus di beri penyuluhan untuk menggunakan teknologi yang di kuasai untuk menjalin hubungan yang lebih intents dengan teman atau orang-orang yang sebelumnya telah di kenal didunia nyata. Jangan terobsesi untuk mencari teman-teman baru di Facebook, twitter , atau social media yang lain karena
kecenderungan yang terjadi, mereka yang hanya anda kenal didunia maya tidak akan memberikan nilai persahabatan yang mutualisme atau saling mensupport antara satu dan yang lain didunia nyata.
D. MANFAAT IPTEK
Manfaat IPTEK diantaranya : 1. Mempermudah komunikasi.
2. Memperluas wawasan dan pengetahuan bangsa. 3. Mempermudah pembelajaran, dan
4. Memajukan negara dari setiap sektor industri.
E. KESIMPULAN