DIRECTORY
PERALATAN PENELITIAN LAUT DALAM
PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM
CTD PROFILER SBE 19
plus
LAB. ELEKTRONIK KR. BARUNA JAYA VIICTD Underwater dan Deck Unit
Spesifikasi Sensor :
- Kedalaman: 0 –7000 m - Temperatur: -5 –35°C - Konduktivitas: 0 –9 S/m - Salinitas- Densitas - Turbiditas
Kegunaan :
- Merekam profil; Suhu, Salinitas, Densitas, Dan Turbiditas hingga kedalaman 2000 m.
Output :
- Stratifikasi/struktur lapisan, Sirkulasi, Karakteristik massa air, Percamuran, Topografi dinamik, Arus geostropik, dan Validasi pemodelan.
CTD PROFILER SBE 19
plus
V2
LAB. ELEKTRONIK KR. BARUNA JAYA VII
CTD Under water and Rosete Sampler
CTD Deck Unit and Display
Spesifikasi Sensor:
- Kedalaman: 0 –7000 m - Temperatur: -5 –35°C - Konduktivitas: 0 –7 S/m - Salinitas- Densitas
- Oksigen terlarut: 0 –15 ml/l - pH: 0 –14 pH
- Klorofil-a - PAR
- Turbiditas
- Transmissometer: 0 –100%
Kegunaan :
- Untuk penelitian Oseanografi Laut Dalam.
Output:
- Stratifikasi struktur lapisan, Sirkulasi, Karakteristik massa air, Percampuran,
Topografi dinamik, Arus geostropik, Klorofil-a Karakteristik underwater optic, Kesuburan perairan.
CTD PROFILER ALEC ASTD 687
LAB. OSEANOGRAFI FISIKA
Spesifikasi Sensor:
- Kedalaman 0 –600 m - Temperatur -3 - 45°C- Conduktivitas - 0,5 –70 mS/cm - Salinitas 2 –42 PSU
- Klorofil 0 –400 ppb - Turbiditas 0 –1000 FTU
Kegunaan:
- Digunakan untuk penelitian oseanografi pesisir.
Output:
- Stratifikasi/struktur lapisan, Sirkulasi, Karakteristik massa air, Percamuran, Kesuburan perairan.
ELECTRO-MAGNETIC CURRENT METER
LAB. OSEANOGRAFI FISIKA
Rekam data Arus (Mooring)
Infinity - EM
Spesifikasi Sensor :
- Kecepatan Arus 0 –500 cm/s - Arah Arus 0-360°
- Temperatur -3 –45 °C
Kegunaan :
- Digunakan untuk penelitian, Oseanografi, Biologi, Perikanan, Estuary, Debit Sungai, Teknik Pantai, dan Energi terbarukan.
Output :
- Pola Arus perairan Teluk Ambon, Arus kawasan wisata, Arus pelabuhan, Energi Arus Pasut.
ACOUSTIC DOPPLER CURRENT PROFILE
LAB. OSEANOGRAFI FISIKA
ADCP Teledyne RDI 300 khZ
Instalasi Sensor
Spesifikasi Sensor:
- Kisaran Kedalaman 110 m - Sudut Beam 20°
- Konfigurasi 4 beam
- Kisaran Kecepatan ± 5 m/s dan ±20 m/s
- Temperatur -5 - 45°C.
Kegunaan :
- Menunjang Penelitian Oseanografi; Fisika, Kimia, Biologi, Perikanan, Teknik pantai, dan Energi terbarukan
Output :
- Sirkulasi Arus perairan Teluk, Turbelensi, Percampuran, dan Energi arus Pasut.
JARING BONGO
LAB. BIOLOGI PERIKANAN LAUT DALAM
Operasi jaring Bongo Pemasangan
Spesifikasi :
- Panjang jaring 3,3 m
- Diameter mulut jaring 0,65 m - Ukuran mata jaring 0,5 mm.
Kegunaan :
- Penelitian perikanan oseanografi
Output
- Memperoleh sampel larva ikan kedalaman 500 m hingga ke permukaan laut.
ISAACS-KIDD MID-WATER TRAWL
LAB. BIOLOGI PERIKANAN LAUT DALAM
Menurunkan IKMT Net Luas target dan sebaran larva
dideteksi dengan Simrad EK500
Spesifikasi :
- Panjang jaring 6,5 m - Lebar mulut jaring 2 m - Tinggi mulut jaring 1,3 m - Ukuran mata jaring 0,5 mm.
Output :
- Memperoleh sampel larva perikanan pelagis termasuk jenis sidat.
- Memperoleh sampel ikan laut dalam.
Ikan Laut Dalam
BOX CORER
LAB. GEOLOGI DAN MATERIAL LAUT DALAM
Operasi Box Corer Box Corer
Spesifikasi :
- Panjang box 35 cm - Lebar box 35 cm - Tinggi box 35 mm.
Kegunaan :
- Penelitian Geologi Laut
Output
- Memperoleh sampel sedimen perairan Natuna,
Barat Sumatera, Laut Banda Selatan, Teluk Ambon, dll.
O V E N W I S D
LAB. GEOLOGI DAN MATERIAL LAUT DALAM
Spesifikasi :
- Suhu pemanas Maksimum 300 –1200°C
Kegunaan:
- Pengeringan dan pengabuan Sedimen - Isolasi,
Output:
PLANKTON NET
LAB. LINGKUNGAN
Nama alat : Jaring NORPAC
Specifikasi : Diameter bukaan mulut jaring 45 cm, ukuran mata jaring 330 mikron
