• Tidak ada hasil yang ditemukan

Istilah unit pengelolaan (UP) bisa dipertukarkan dengan konsesi, wilayah izin, dll. Ini hanya merujuk ke wilayah di

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Istilah unit pengelolaan (UP) bisa dipertukarkan dengan konsesi, wilayah izin, dll. Ini hanya merujuk ke wilayah di"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Prosedur percontohan untuk penyerahan laporan penilaian Nilai

Konservasi Tinggi (NKT) atau Pendekatan Nilai Konservasi

Tinggi-Stok Karbon Tinggi (NKT-SKT) yang mencakup lebih dari satu

wilayah kepentingan (AOI)

1

Pendahuluan

Biaya evaluasi laporan Skema Lisensi Penilai (ALS) didasarkan pada waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk mengevaluasi penilaian yang dilakukan di satu wilayah kepentingan (AOI). Di bawah ini adalah definisi AOI dari manual Pendekatan NKT-SKT

(awalnya dari Set Alat Pendekatan SKT) kemudian diadaptasikan di manual Pendekatan NKT. Definisi ini mengasumsikan bahwa AOI adalah wilayah pengembangan utama yang dikelilingi oleh daerah penyangga yang luas.

Dari manual Penilaian Pendekatan NKT-SKT (2017): AOI… harus mencantumkan konsesi1 dan lanskap yang lebih luas yang bersebelahan dengan konsesi. Batasan AOI harus diselaraskan dengan batasan administratif atau alami, contohnya daerah tangkapan hidrologi atau unit lanskap lainnya. Lanskap yang lebih luas dapat ditentukan dengan (a) mengidentifikasi Daerah Aliran Sungai (DAS) atau unit lahan geografis yang terdiri dari klaster ekosistem yang saling berinteraksi; (b) memilih ukuran unit yang mencakup konsesi perkebunan dan daerah penyangga area sekitarnya (contohnya, 50.000 atau 100.000 ha); atau (c) menggunakan radius 5 km dari konsesi.

Dari manual Penilaian NKT(2019):AOI adalah unit pengelolaan (UP) 2 dan lanskap lebih luas di 1 Atau “wilayah pengembangan”

2 Istilah unit pengelolaan (UP) bisa dipertukarkan dengan konsesi, wilayah izin, dll. Ini hanya merujuk ke wilayah di

ID Dokumen ALS_01_H BAHASA INDONESIA

Tanggal 8 Jan 2020

Definisi

Laporan penilaian NKT atau Pendekatan NKT-SKT yang mencakup lebih dari satu wilayah kepentingan (AOI) adalah

laporan penilaian gabungan. Prosedur ini menetapkan laporan gabungan apa yang masuk kualifikasi untuk diserahkan kepada ALS. Di kasus lainnya, laporan terpisah harus diserahkan kepada ALS untuk setiap AOI.

Prosedur percontohan mulai berlaku pada 27 Desember 2019. Prosedur ini akan diaplikasikan ke penilaian apa pun yang dimulai sesudah tanggal mula ini. Sesudah dokumen ini diterbitkan, laporan apa pun yang diserahkan kepada ALS yang mencakup lebih dari satu AOI, dan/atau beragam wilayah pengembangan akan dievaluasi berdasarkan kerangka waktu yang lebih panjang yang diterbitkan di dalam prosedur ini. Para penilai akan diminta untuk mendaftarkan penilaian mereka yang sedang berjalan atau baru saja diselesaikan yang dimulai sebelum tanggal mula prosedur ini.

(2)

sekeliling atau bersebelahan dengan UP. Lanskap yang lebih luas mungkin akan ditentukan dengan mengidentifikasi satu atau gabungan dari fitur sosial atau lingkungan yang berhubungan dengan dan melampaui batasan UP, seperti DAS atau unit lahan geografis yang terdiri dari klaster ekosistem yang saling berinteraksi, dan lahan masyarakat.

2

Tantangannya

Selama beberapa tahun terakhir ini, HCV Network ALS telah mengevaluasi laporan penilaian dengan hasil yang merupakan gabungan dari beragam AOI (tidak berdekatan). Menghasilkan keluaran dari lebih dari satu AOI di dalam satu laporan tidaklah mudah karena laporan ini lebih panjang dan rumit dibandingkan dengan laporan standar dengan satu AOI. Laporan ini mencantumkan AOI tidak berdekatan dari beragam lokasi (dan cakupan geografis), di bawah beragam kepemilikan, dan sering kali dengan karakteristik biofisika dan/atau sosio-kultural yang berbeda-beda. Dengan

mempertimbangkan tantangan-tantangan ini, Sekretariat HCV Network mengembangkan prosedur untuk mengevaluasi laporan gabungan (lebih dari satu AOI) untuk menghindari tantangan biaya dan kerangka waktu di masa mendatang.

Tabel di bawah ini menunjukkan contoh skenario yang terjadi pada praktiknya dan ini dirujuk dalam pengembangan prosedur percontohan ini:

Tabel 1 Skenario Produksi

Skenario Produksi Hubungannya

dengan definisi AOI

Bagaimana cara hasil penilaian seharusnya diserahkan kepada ALS?

1. Satu wilayah pengembangan berdekatan (yaitu konsesi, unit pengelolaan) yang dikelilingi oleh lanskap lebih luas yang ditetapkan.

Satu AOI Satu laporan tunggal diserahkan mengikuti prosedur standar ALS.

2. Lebih dari satu wilayah pengembangan tidak berdekatan (contoh, tiga wilayah pengembangan seluas 5.000 ha), semua berjarak 10 km dari satu sama lain.

Satu AOI Satu laporan penilaian tunggal

diserahkan mengikuti prosedur standar ALS dapat diterima sampai total maksimal 20.000 ha wilayah

pengembangan, dengan semua wilayah pengembangan berjarak 10 km dari satu sama lain.

3. Lebih dari satu wilayah pengembangan tidak berdekatan ukuran medium hingga besar (masing-masing

Lebih dari satu AOI dan kemungkinan saling

tumpang-Hasil dari beberapa AOI dapat

diserahkan kepada ALS di dalam laporan gabungan jika memenuhi kriteria. Total wilayah pengembangan yang dinilai

bawah suatu bentuk kepemilikan, hak sewa, hak eksplorasi, dll. dari organisasi yang meminta penilaian. Ini adalah wilayah di mana kegiatan produksi komoditas saat ini dan/atau yang diajukan sedang dilaksanakan atau akan dilaksanakan.

(3)

>50 ha) berjarak 10 km dari satu sama lain.

tindih tidak boleh melebihi 100.000 ha dengan semua wilayah pengembangan berjarak 10 km dari satu sama lain.

4. Lebih dari satu wilayah pengembangan ukuran kecil yang tidak berdekatan (masing-masing ≤ 50 ha) yang

dikelola/dimiliki oleh petani skala kecil dan atau

perusahaan terkait yang berjarak 10 km dari satu sama lain.

Lebih dari satu AOI dan kemungkinan saling tumpang-tindih

Hasil dari beberapa AOI dapat

diserahkan kepada ALS di dalam laporan gabungan jika memenuhi kriteria Total wilayah pengembangan yang dinilai tidak boleh melebihi 50.000 ha dengan semua wilayah pengembangan berjarak 10 km dari satu sama lain.

5. Lebih dari satu pertanian kecil yang dikelola oleh petani skala kecil independen di dalam "lanskap yang lebih luas".

HVCRN tidak merekomendasikan penggunaan penilai berlisensi dan jaminan kualitas ALS untuk petani skala kecil independen kecuali operasi mereka memiliki risiko tinggi

3

Prosedur untuk laporan penilaian gabungan

Prosedur ini telah diubah beberapa kali, tapi bagaimana prosedur ini akan bekerja di tataran

praktiknya masih belum dapat diketahui secara pasti karena adanya variasi skenario di mana penilai dan perusahaan mungkin akan menggabungkan hasil penilaian dari beragam wilayah. Oleh karena itu, ALS akan menguji coba prosedur ini sampai satu tahun untuk mengevaluasi beragam

kasus/skenario yang diserahkan untuk dievaluasi. Periode percontohan ini akan memungkinkan ALS untuk menguji templat yang diadaptasikan dan menyesuaikan kerangka waktu dan biaya agar sesuai dengan kerja yang diperlukan untuk mengevaluasi laporan gabungan. Harap dicatat: perusahaan dan penilai harus memeriksa apakah persyaratan skema sertifikasi yang relevan juga akan memengaruhi dan bagaimana hasil penilaian dari beragam situs dapat digabungkan.

Prosedur ini terdiri dari:

• Kriteria penerimaan laporan penilaian gabungan oleh ALS

• Proses prapemeriksaan untuk menentukan apakah hasil penilaian lolos kualifikasi untuk diserahkan sebagai laporan gabungan

• Biaya dan kerangka waktu untuk laporan penilaian gabungan

• Panduan untuk penilai (mengenai prosedur ini dan penyesuaian di templat laporan) • Panduan untuk anggota Panel Kualitas (penyesuaian di prosedur evaluasi laporan)

3.1

Kriteria penerimaan laporan penilaian gabungan

Penyerahan laporan penilaian gabungan dapat dilakukan karena beberapa alasan kuat, terutama di kasus ketika laporan gabungan akan mengurangi repetisi dan meningkatkan efisiensi. Hasil penilaian gabungan di dalam satu laporan penilaian dapat diserahkan kepada ALS untuk dievaluasi jika

(4)

skenario produksi memenuhi setidaknya empat dari enam kriteria berikut ini:

ALS TIDAK akan menerima hasil gabungan jika wilayah pengembangan: ▪ Terletak di pulau yang berbeda

▪ Terletak lebih dari 10 km dari satu sama lain

▪ Memiliki wilayah gabungan total lebih dari 50.000 ha atau 100.000 ha (lihat skenario produksi 3 dan 4 di Tabel 1)

▪ Jika satu wilayah pengembangan lebih besar dari 50.000 ha

3.2

Prapemeriksaan sebelum penyerahan

Penilai harus melengkapi survei prapemeriksaan untuk menentukan apakah prosedur laporan penilaian dapat diaplikasikan. Harus dicatat jika sesudah penyerahan laporan staf ALS menentukan bahwa kriteria ini tidak terpenuhi, penilai akan dihubungi dan harus menyiapkan dan menyerahkan laporan terpisah.

3.3

Biaya dan kerangka waktu

Penilaian gabungan lebih panjang dan lebih rumit; membutuhkan lebih banyak waktu dan sumber daya untuk evaluasi. Oleh karena itu, biaya laporan penilaian gabungan lebih tinggi dibandingkan dengan laporan standar. Penyerahan ulang laporan gabungan akan dikenakan biaya 75% dari biaya evaluasi awal.

Tabel ini menunjukkan biaya evaluasi berdasarkan estimasi waktu yang dibutuhkan untuk mengevaluasi laporan:

Setidaknya 4 dari Kriteria berikut harus terpenuhi (merah berarti diwajibkan)

1. Semua wilayah pengembangan terletak di dalam wilayah biogeografis yang koheren, seperti kawasan ekologi atau lanskap, dengan catatan hasil penilaian di batas-batas biogeografis utama tidak dapat digabungkan kecuali batas-batas ini berhubungan secara fungsional, contohnya secara fungsi hidrologi

2. Terdapat satu kepemilikan (oleh satu perusahaan induk) dan/atau kesepakatan berdasarkan kontrak untuk semua wilayah pengembangan

3. Terdapat tanggung jawab pengelolaan bersama untuk semua wilayah pengembangan.

4. Wilayah pengembangan dikarakterisasi oleh konteks sosial, ekonomi, dan kultural yang serupa atau berhubungan

5. Sebagian besar pemangku kepentingan lokal di beragam AOI menggunakan bahasa yang sama. 6. Kegiatan penilaian dilaksanakan dan laporan diserahkan kepada ALS sepanjang periode waktu

yang berdekatan (dalam kurun waktu 2 tahun). Ini untuk memastikan hasilnya adalah hasil terbaru.

(5)

Tabel 2 Biaya untuk evaluasi laporan ALS

Kategori laporan Karakteristik Biaya Evaluasi Kerangka waktu

Laporan NKT standar Satu AOI dengan wilayah

pengembangan inti atau beberapa wilayah pengembangan berdekatan di dalam lanskap yang lebih luas

$3,645 - $4,500 Paling lama 55 hari untuk evaluasi pertama dan paling lama 40 hari untuk penyerahan ulang.

Laporan NKT gabungan: lebih dari satu wilayah

pengembangan dengan AOI yang saling tumpang tindih

• Memenuhi kriteria di atas

$6,500 Paling lama 75

hari untuk evaluasi pertama dan paling lama 50 hari untuk penyerahan ulang.

Laporan Pendekatan NKT-SKT standar

Satu AOI dengan wilayah pengembangan inti atau beberapa wilayah pengembangan yang berdekatan di dalam lanskap yang lebih luas

$6,500 Paling lama 75

hari untuk evaluasi pertama dan paling lama 40 hari untuk penyerahan ulang.

Laporan Pendekatan NKT-SKT gabungan: lebih dari satu wilayah pengembangan dengan AOI yang tumpang tindih

• Memenuhi kriteria di atas

$8,500 Paling lama 100

hari untuk evaluasi pertama dan paling lama 70 hari untuk penyerahan ulang.

Gambar

Tabel di bawah ini menunjukkan contoh skenario yang terjadi pada praktiknya dan ini dirujuk dalam  pengembangan prosedur percontohan ini:
Tabel ini menunjukkan biaya evaluasi berdasarkan estimasi waktu yang dibutuhkan untuk  mengevaluasi laporan:
Tabel 2 Biaya untuk evaluasi laporan ALS

Referensi

Dokumen terkait

Dari penelitian ini di dapatkan hasil bahwa Total Quality Management ditinjau dari aspek kepuasan pelanggan, pemberdayaan karyawan, manajemen berdasarkan fakta dan

Anggraini (2017) melakukan penelitian tentang user experience dan user interface dengan menggunakan metode User-Centered Design pada website kampus akakom, dalam penelitian

Setiap dokter tamu berhak untuk memilih tetapi tidak memiliki hak untuk dipilih pada berbagai jabatan staf medis, memiliki hak bicara pada pertemuan staf medis, berpartisipasi aktif

Berbeda dengan konsep diatas, khusus dalam penghitungan laba kena pajak, penghasilan yang diterima atau diperoleh dapat dikurangkan dengan biaya-biaya untuk mendapatkan, menagih,

Pola pengobatan pada terapi pasien hepatitis B non-komplikasi yang dirawat di R.S Panti Rapih Yogyakarta periode Januari – Juni 2007 berdasarkan kelas terapi,

[r]

Semen Padang dengan pengangkutan rata-rata 3-4 kali sebulan dengan bobot 5000 ton, yang diangkut dengan kapal kemudian dialirkan ke silo melalui pipa imlet 10 inch sepanjang 60

Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang 3