LAMPIRAN 1. INSTRUMEN PENELITIAN PRODUKSI LAMPIRAN 1. INSTRUMEN PENELITIAN PRODUKSI ASIASI
KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN
Tanggal
Tanggal wawancara wawancara ::
Kode :
Kode :
Data
Data demografi demografi ::
Nama (inisial Nama (inisial) ) :: Umur : Umur : Alamat : Alamat : Pendidikan : Pendidikan : Pekerjaan : Pekerjaan : Paritas : Paritas : BB sebelum hamil : BB sebelum hamil : BB
BB saat saat hamil hamil :: BB
BB sesudah sesudah melahirkan melahirkan :: Tinggi
Tinggi badan badan ::
Lembar observasi produksi ASI Lembar observasi produksi ASI
A.
A. Petunjuk pengisian :Petunjuk pengisian :
1.
1. Penilaian berdasarkan keadaan ibu tentang kondisi produksi ASI dan keadaanPenilaian berdasarkan keadaan ibu tentang kondisi produksi ASI dan keadaan bayi yang telah diberi ASI
bayi yang telah diberi ASI 2.
2. Berilah nilai sesuai dengan keadaan ibu dan bayi dengan ketentuan sebagaiBerilah nilai sesuai dengan keadaan ibu dan bayi dengan ketentuan sebagai berikut :
berikut : a.
a. Payudara ibu tegang sebelum disusukan. Hal ini dilakukan dengan caraPayudara ibu tegang sebelum disusukan. Hal ini dilakukan dengan cara palpasi
palpasi daerah daerah payudara payudara untuk untuk mengetahui mengetahui kondisi kondisi kelenjar-kelenjar kelenjar-kelenjar susususu yang penuh berisi ASI. Bila ya, maka nilainya = 1 dan bila tidak maka yang penuh berisi ASI. Bila ya, maka nilainya = 1 dan bila tidak maka nilainya = 0.
b.
b. Terlihat ASI yang merembes dari puting susu. Dilakukan dengan caraTerlihat ASI yang merembes dari puting susu. Dilakukan dengan cara melihat langsung atau dengan memencet puting susu ibu. Bila ya, maka melihat langsung atau dengan memencet puting susu ibu. Bila ya, maka nilainya = 1 dan bila tidak maka nilainya = 0.
nilainya = 1 dan bila tidak maka nilainya = 0. c.
c. Frekuensi menyusu bayi paling sedikit 6 kali dalam sehari. Hal ini dapatFrekuensi menyusu bayi paling sedikit 6 kali dalam sehari. Hal ini dapat ditanyakan pada ibu. Bila ya, (>6x/hari) maka nilai 1 dan bila tidak ditanyakan pada ibu. Bila ya, (>6x/hari) maka nilai 1 dan bila tidak (<6x/hari) maka nilainya = 0.
(<6x/hari) maka nilainya = 0. d.
d. Bayi buang air kecil lebih sering sekitar 6-8 kali sehari. Hal ini dapatBayi buang air kecil lebih sering sekitar 6-8 kali sehari. Hal ini dapat ditanyakan pada ibu, berapa kali mengganti popok dalam sehari. Bila ya, ditanyakan pada ibu, berapa kali mengganti popok dalam sehari. Bila ya, (>6x sehari) maka nilainya = 1 da
(>6x sehari) maka nilainya = 1 da n bila tidak (<6x sehari) nilainya = 0.n bila tidak (<6x sehari) nilainya = 0. e.
e. Kondisi bayi setelah disusui, maka akan tertidur atau tenang selama 2-3Kondisi bayi setelah disusui, maka akan tertidur atau tenang selama 2-3 jam.
jam. Kondisi Kondisi ini ini bisa bisa dilihat dilihat langsung langsung pada pada respon respon bayi bayi dan dan ditanyakanditanyakan kepada ibu tentang respon tersebut. Bila ya, (>2 jam) maka nilainya = 1, kepada ibu tentang respon tersebut. Bila ya, (>2 jam) maka nilainya = 1, bila tidak (<2 jam) maka nilainya = 0
bila tidak (<2 jam) maka nilainya = 0 f.
f. Keluarnya mekonium (faeces berwarna hijau pekat, kental dan lengket)Keluarnya mekonium (faeces berwarna hijau pekat, kental dan lengket) dalam 24 jam pertama.
dalam 24 jam pertama.
B.
B. Lembar observasi dan kuesioner produksi ASI pada hari keduaLembar observasi dan kuesioner produksi ASI pada hari kedua Kode
Kode Responden
Responden Aspek Aspek yang yang dinilai dinilai Ya Ya TidakTidak Kode Kode Keadaan payudara ibu tegang sebelum bayi
Keadaan payudara ibu tegang sebelum bayi menyusui.
menyusui.
Terlihat ASI merembes dari puting susu ibu Terlihat ASI merembes dari puting susu ibu saat dipencet dengan tangan.
saat dipencet dengan tangan.
Frekuensi menyusu bayi dalam sehari 6-8 Frekuensi menyusu bayi dalam sehari 6-8 kalikali sehari
sehari
Frekuensi BAK bayi 6-8 kali sehari Frekuensi BAK bayi 6-8 kali sehari
Bayi tidur / tenang setiap selesai menyusu. Bayi tidur / tenang setiap selesai menyusu. Keluar mekonium dalam 24 jam pertama. Keluar mekonium dalam 24 jam pertama.
LAMPIRAN 2. INSTRUMEN PENELITIAN IMD
FORMULIR LEMBAR OBSERVASI INISIASI MENYUSU DINI
Berilah tandachecklist (√) pada setiap komponen yang dinilai
Prosedur IMD Ya Tidak
Segera setelah lahir dan menangis, bayi diletakkan di perut ibu, Kemudian seluruh tubuh bayi dikeringkan termasuk kepala dengan secepatnya kecuali kedua tangannya.
Tali pusat dipotong, lalu diikat.
Verniks (zat lemak putih) yang melekat di tubuh bayi sebaiknya tidak dibersihkan karena zat ini membuat nyaman kulit bayi. Tanpa dibedong, bayi langsung ditengkurapkan di dada atau perut ibu dengan kontak kulit bayi dan kulit ibu.
Ibu dan bayi diselimuti bersama-sama. Jika perlu, ba yi diberi topi untuk mengurangi pengeluaran panas dari kepalanya.
Jika belum menemukan puting payudara ibunya dalam satu jam, biarkan kulit bayi tetap bersentuhan dengan kulit ibunya sampai berhasil menyusu pertama.
Keterangan :
Ya : dilakukan Tidak : tidak dilakukan
Pengukuran IMD dengan mengobservasi tindakan penolong persalinan yang yang mengizinkan bayi manjalani IMD sesuai prosedur atau tidak, dengan kriteria : Jika dari semua prosedur dilakukan berarti tindakan IMD dilakukan dengan tepat, namun jika ada salah satu tahapan prosedur yang tidak dilakukan berarti tindakan IMD dilakukan dengan tidak tepat.
Medan, 2013
Observer
LAMPIRAN 3. INSTRUMEN PENELITIAN ASUPAN GIZI SAAT HAMIL
DAFTAR KUESIONER ASUPAN GIZI SAAT HAMIL
Nama Responden : ... ... Nomor Responden : ... ... Tanggal wawancara : ... Pewawancara : ... Berilah tandachecklist (√) pada setiap komponen yang dinilai I. Pola dan kebiasaan makan
Kebiasaan makan
1. Pada saat hamil dan menyusui berapa kali biasanya ibu makan dalam sehari : Saat hamil : 1. 2 kali
2. 3 kali
3. Lebih 3 kali
No. Pola makan Ya Tidak
1. Setiap waktu makan apakah ibu langsung nafsu untuk makan
2. Apakah ibu menghabiskan setiap porsi makanan yang dimakan
3. Apakah ibu merasa kenyang dengan menghabiskan 1 porsi makanan
Apakah ibu memiliki keinginan untuk makan kembali walaupun sudah menghabiskan satu porsi
Apakah ibu selalu nafsu untuk memakan cemilan berat/ringan
Apakah ibu selalu merasakan ket idak-nyamanan setelah makan
2. Saat menyusui 1. 2 kali 2. 3 kali
3. Lebih 3 kali
II. Pantangan makan pada saat hamil
1. Apakah ibu melakukan pantangan makanan tertentu pada waktu hamil (seperti nenas, buah durian, buah tebu dan sebagainya)?
1. Ya
2. Tidak (langsung ke no 3)
2. Siapa yang menganjurkan ibu untuk berpantang? 1. Paraji / dukun beranak
2. Orang tua / nenek 3. Kemauan sendiri
III. Pantangan makan pada saat bersalin dan menyusui
3. Apakah ibu melakukan pantangan makan sehabis melahirkan ini? 1. Ya
2. Tidak
4. Siapa yang menganjurkan anda untuk berpantang? 1. Paraji / dukun beranak
2. Orang tua / nenek 3. Kemauan sendiri
5. Berapa lama ibu melakukan pantangan? 1. 1 – 6 bulan
2. 1 – 7 bulan 3. 7 – 12 bulan
6. Apakah ibu yakin dan percaya bahwa billa berpantang, kesehatan ibu akan cepat pulih dan kesehatan anak terjamin?
1. Tidak 2. Ya
FORMULIR FREKUENSI KONSUMSI BAHAN MAKANAN IBU SAAT HAMIL ( food frequency quetioner)
Nama Responden : ... ... Nomor Responden : ... ... Tanggal wawancara : ... Pewawancara : ...
Berilah tandachecklist (
√) pada setiap komponen yang dinilai
No Bahan makanan Frekuensi konsumsi Lebih dari 1x /hari 1x /har i 3-6x /mingg u 1-2x /mingg u 1x /bula n Tidak perna h I Sumber lemak
Lemak / gajih dan minyak Mentega Buah alpukat Santan Coklat Kacang tanah Kacang kedelai Kacang hijau II Sumber karbohidrat Beras putih Jagung Oat Serealia Umbi-umbian Tepung Gula Madu Buah pisang Kurma
No Bahan makanan Frekuensi konsumsi Lebih dari 1x /hari 1x /hari 3-6x /minggu 1-2x /minggu 1x /bulan Tidak pernah
III Sumber protein a. Daging sapi b. Ayam c. Telur d. Hati sapi/ayam e. Ikan f. Susu g. Ikan asin h. Tempe i. Tahu IV Buah- buahan a. Jeruk b. Jambu biji c. Mangga V Penghambat penyerapan a. Teh b. Kopi
FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM Waktu makan (Jam) Nama makanan
Bahan makanan Jumlah
yang dimakan
Jenis banyaknya
URT gr
Penilaian :
Jenis pangan yang menjadi sumber energi (lemak, karbohidrat dan protein) yang dihitung menggunakan daftar komposisi bahan makanan (DKBM) kemudian dianalisis kecukupannya dengan angka kecukupan gizi (AKG) yang sesuai bagi ibu hamil dalam menghasilkan energi (AKE) dalam satuan satuan kalori.
LAMPIRAN 4. INSTRUMEN PENELITIAN TINGKAT KECEMASAN
SKALA KECEMASAN TAILOR MANIFEST ANXIETY SCALE (T-MAS) YANG DIMODIFIKASI DISESUAIKAN DENGAN KEADAAN IBU
PASCA PERSALINAN
Petunjuk umum pengisian kuesioner
1. Bacalah pertanyaan yang diberikan dengan baik sehingga dimengerti
2. Isilah seluruh item pertanyaan dengan jujur dan tanpa bantuan orang lain untuk menjawab pertanyaan.
3. Berilah tandachecklist (
√) pada setiap komponen yang dipilih.
4. Jika ingin mengganti jawaban, cukup dengan mencoret jawaban pertama dengan tanda (=), kemudian beri tanda (
√) pada jawaban terakhir.
5. Jika mengalami kesulitan untuk menjawab, dapat menanyakan langsung pada peneliti.
Penilaian :
No. Skor Kategori
1. <6 Cemas ringan
2. 7-12 Cemas sedang
3. 13-18 Cemas berat
4. 19-24 Panik
No. Pertanyaan Ya Tidak Score
1. Selama proses persalinan saya merasa cemas karena sakit luar biasa sehingga ingin segera diakhiri dengan tindakan operasi/vakum atau pemberian obat-obatan penghilang rasa sakit.
No. Pertanyaan Ya Tidak Score 2. Selama proses persalinan tubuh saya berkeringat
walaupun hari tidak panas / ruangan ber-AC
3. Saya merasa jantung saya berdebar-debar dan nafas tersengal-sengal selama proses persalinan.
4. Persalinan ini merupakan beban yang berat sehingga saya berfikir tidak akan sanggup menghadapinya.
5. Saya benar-benar merasakaan kelelahan yang luar biasa setelah persalinan ini
6. Kelelahan saya setelah persalinan membuat saya tidak selera makan dan tidak sanggup melakukan aktifitas seperti sebelum hamil.
7. Saya merasa cemas sehingga saya lebih sensitif / peka daripada kebanyakan orang.
8. Hubungan saya dengan suami saya sebelum persalinan kurang harmonis.
9. Selama kehamilan saya selalu mendapatkan perlakuan kasar dari suami saya dan mengalami kekerasan dalam rumah tangga.
10. Saya takut jika jenis kelamin bayi saya yang lahir tidak sesuai dengan keinginan suami saya.
11. Pada saat persalinan saya tidak mendapatkan dukungan penuh dari suami saya.
12. Selama kehamilan, persalinan dan setelah bersalin saya tidak mendapatkan dukungan dari keluarga saya.
13. Saya khawatir setelah melahirkan kasih sayang suami saya kepada saya akan berkurang.
No. Pertanyaan Ya Tidak Score
14. Saya memikirkan keadaan keuangan keluarga selama selama saya bersalin.
15. Saya cemas terhadap penampilan fisik saya akan berubah jelek akibat kehamilan dan persalinan ini. 16. Saya merasa takut walaupun tidak jelas apa yang saya
takuti.
17. Saya sering menangis sendiri walaupun tidak jelas apa yang menyebabkan saya sedih.
18. Saya bingung jika bayi saya menangis karena tidak tahu apa yang dia inginkan.
19. Saya khawatir jika bayi saya tidak mau menyusu
20. Saya cemas jika bayi saya menangis sedangkan ASI saya tidak keluar.
21. Saya khawatir kelelahan saya setelah persalinan membuat saya tidak mampu mengurus bayi saya.
22. Saya sering merasa cemas jika bayi saya kelaparan dan kekurangan gizi
23. Saya takut tidak dapat menjalani peran saya sebagai ibu dengan baik.
24. Saya cemas karena tidak mampu membiayai kehidupan bayi saya nanti dengan memberikan gizi yang baik dan biaya pendidikan yang baik.
LAMPIRAN 5. MASTER DATA Kode
Resp Umur Pddkn Pekerjaan par itas
Produksi ASI
Total Hasil IMD Asupan Gizi Ting. Kecemasan A1 A2 A3 A4 A5 A6 1 1 2 0 1 0 1 1 0 1 1 4 0 0 0 0 2 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 3 1 0 1 1 3 1 2 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 4 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 4 0 0 0 2 5 1 3 1 0 0 1 1 0 0 1 3 1 0 1 0 6 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 7 1 2 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 8 0 2 0 0 1 1 0 1 1 1 5 0 1 0 1 9 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 2 10 1 2 0 1 0 1 1 0 0 1 3 1 0 1 1 11 1 2 0 0 0 0 0 1 1 0 2 1 1 1 1 12 1 2 0 1 0 1 1 0 1 1 4 0 0 0 1 13 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 3 1 1 0 0 14 1 2 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 1 1 0 15 1 2 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 16 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 17 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 2 1 1 0 2 18 2 2 0 1 0 1 1 0 1 1 4 0 0 1 2 19 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 5 0 0 0 0 20 1 3 1 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 21 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 1 0 0 22 1 2 2 0 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 1
Lanjutan Master Data
Kode
Resp Umur Pddkn Pekerjaan par itas
Produksi ASI
Total Hasil IMD Asupan Gizi Ting. Kecemasan A1 A2 A3 A4 A5 A6 23 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 3 1 1 1 2 24 1 3 0 1 0 1 1 0 0 1 3 1 0 1 1 25 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 26 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 27 1 3 1 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 1 2 28 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 29 1 2 0 1 0 1 1 0 0 1 3 1 1 0 2 30 1 3 2 0 0 1 0 0 0 1 4 0 0 0 0 31 1 2 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 32 1 2 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 33 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 3 1 1 1 2 34 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 3 1 0 1 0 35 1 2 1 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 1 36 1 2 0 1 0 1 1 0 0 1 3 1 0 1 1 37 1 2 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 38 1 2 0 0 0 1 1 1 1 1 5 0 0 1 2 39 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 1 0 2 40 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 41 1 2 0 1 0 0 1 1 1 1 4 0 0 0 0 42 1 2 0 1 0 1 0 1 0 1 3 1 0 0 0 43 1 3 1 1 0 1 1 0 0 0 3 1 0 0 0 44 2 2 0 1 0 1 1 0 0 1 3 1 1 1 1
Lanjutan Master Data
Kode
Resp Umur Pddkn Pekerjaan par itas
Produksi ASI
Total Hasil IMD Asupan Gizi Ting. Kecemasan A1 A2 A3 A4 A5 A6 45 1 2 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 1 1 1 46 1 2 0 1 0 1 0 1 0 1 3 1 0 1 0 47 1 2 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 1 48 1 2 0 0 0 1 1 0 0 1 3 1 1 0 2 49 1 3 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 50 1 3 2 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 51 1 2 0 0 0 1 1 0 0 1 3 0 0 1 0 52 1 2 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 1 0 1 53 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 3 1 0 1 1 54 1 2 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 55 1 2 0 0 0 1 1 1 1 1 5 0 0 1 0 56 1 2 0 0 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 57 1 3 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 0 1 0 58 1 2 0 0 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 2 59 1 2 2 1 0 1 1 0 0 0 3 1 0 1 1 60 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 1 0 2 61 1 2 0 0 0 0 1 1 0 1 3 1 0 1 0 62 1 2 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 1 0 63 2 2 0 1 0 1 0 1 0 0 3 1 0 1 0 64 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 1 65 1 2 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 1 1 0 66 1 2 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 1
Lanjutan Master Data
Kode
Resp Umur Pddkn Pekerjaan par itas
Produksi ASI
Total Hasil IMD Asupan Gizi Ting. Kecemasan A1 A2 A3 A4 A5 A6 67 1 3 2 1 0 0 1 1 0 1 3 1 0 0 0 68 1 2 0 0 0 1 1 1 1 1 5 0 0 1 0 69 1 2 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 1 0 70 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 71 1 2 0 1 0 1 1 0 0 0 3 0 0 0 1 72 1 2 2 1 0 0 1 1 0 1 3 1 1 1 1 73 1 2 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 74 1 2 0 0 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 75 1 2 0 0 0 1 0 1 0 1 3 1 1 0 1 76 2 2 1 1 0 1 0 0 1 0 2 1 0 0 1 77 1 2 0 0 0 0 1 1 0 1 3 1 1 1 0 78 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 79 1 2 2 0 0 1 1 0 0 0 3 1 0 0 0 80 1 2 0 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 81 1 2 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 82 1 2 0 0 0 1 1 0 0 1 3 1 0 1 1 83 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 0 84 1 2 2 0 1 1 1 1 0 1 5 0 1 0 0 85 1 2 0 0 0 1 1 0 0 1 3 1 1 0 1 86 1 2 0 1 0 1 0 0 1 0 2 1 0 1 1 87 1 3 0 1 1 1 1 1 0 1 5 0 0 1 0 88 1 2 0 0 0 1 1 1 0 1 4 0 1 1 0
Lanjutan Master Data Kode
Resp Umur Pddkn Pekerjaan par itas
Produksi ASI
Total Hasil IMD Asupan Gizi Ting. Kecemasan A1 A2 A3 A4 A5 A6 89 1 3 2 1 0 1 1 1 0 1 4 0 0 0 1 90 1 2 0 0 0 1 1 0 0 1 3 1 0 0 1 91 1 2 0 0 0 1 0 0 1 0 2 1 0 0 0 92 1 2 0 0 1 1 1 1 0 1 5 0 0 0 0 93 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 5 0 0 0 0 94 1 2 0 0 2 1 1 1 0 1 5 0 1 0 1
LAMPIRAN 6 Analisis Univariat Frequency Table
Umur Ibu
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid < 20 tahun 9 9.6 9.6 9.6 20-35 tahun 81 86.2 86.2 95.7 > 35 tahun 4 4.3 4.3 100.0 Total 94 100.0 100.0 Pendidikan Ibu
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid SD 1 1.1 1.1 1.1 SMP 17 18.1 18.1 19.1 SMA 64 68.1 68.1 87.2 perguruan tinggi 12 12.8 12.8 100.0 Total 94 100.0 100.0 Pekerjaan Ibu
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid ibu rumah tangga 79 84.0 84.0 84.0
wiraswasta 6 6.4 6.4 90.4
karyawan 9 9.6 9.6 100.0
Total 94 100.0 100.0
Paritas Ibu
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid primipara 48 51.1 51.1 51.1
multipara 46 48.9 48.9 100.0
produksi ASI
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid cukup 56 59.6 59.6 59.6 tidak cukup 38 40.4 40.4 100.0 Total 94 100.0 100.0 IMD
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid tepat 71 75.5 75.5 75.5
tidak tepat 23 24.5 24.5 100.0 Total 94 100.0 100.0
asupan gizi saat hamil
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid cukup 57 60.6 60.6 60.6
kurang 37 39.4 39.4 100.0 Total 94 100.0 100.0
tingkat kecemasan ibu
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid cemas ringan 54 57.4 57.4 57.4
cemas sedang 27 28.7 28.7 86.2 cemas berat 13 13.8 13.8 100.0 Total 94 100.0 100.0
LAMPIRAN 7 Analisis Bivariat Crosstabs
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
IMD * produksi ASI 94 100.0% 0 .0% 94 100.0%
asupan gizi saat
hamil * produksi ASI 94 100.0% 0 .0% 94 100.0%
tingkat kecemasan
ibu * produksi ASI 94 100.0% 0 .0% 94 100.0%
IMD * produksi ASI
Crosstab
produksi ASI Total cukup tidak cukup cukup
IMD tepat Count 50 21 71
% within IMD 70.4% 29.6% 100.0%
tidak tepat Count 6 17 23
% within IMD 26.1% 73.9% 100.0% Total Count 56 38 94 % within IMD 59.6% 40.4% 100.0% Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 14.179(b) 1 .000 Continuity Correction(a) 12.398 1 .000 Likelihood Ratio 14.213 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear
Association 14.028 1 .000
N of Valid Cases 94
a Computed only for a 2x2 table
asupan gizi saat hamil * produksi ASI
Crosstab
produksi ASI Total cukup tidak cukup cukup asupan gizi
saat hamil
cukup Count 41 16 57
% within asupan
gizi saat hamil 71.9% 28.1% 100.0%
kurang Count 15 22 37
% within asupan
gizi saat hamil 40.5% 59.5% 100.0%
Total Count 56 38 94
% within asupan
gizi saat hamil 59.6% 40.4% 100.0%
Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 9.179(b) 1 .002 Continuity Correction(a) 7.922 1 .005 Likelihood Ratio 9.211 1 .002
Fisher's Exact Test .005 .002
Linear-by-Linear
Association 9.081 1 .003
N of Valid Cases 94 a Computed only for a 2x2 table
tingkat kecemasan ibu * produksi ASI
Crosstab
produksi ASI Total cukup tidak cukup cukup tingkat kecemasan
ibu
cemas ringan Count 40 14 54
% within tingkat
kecemasan ibu 74.1% 25.9% 100.0%
cemas sedang Count 10 17 27
% within tingkat
kecemasan ibu 37.0% 63.0% 100.0%
cemas berat Count 6 7 13
% within tingkat kecemasan ibu 46.2% 53.8% 100.0% Total Count 56 38 94 % within tingkat kecemasan ibu 59.6% 40.4% 100.0% Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Pearson Chi-Square 11.381(a) 2 .003 Likelihood Ratio 11.498 2 .003 Linear-by-Linear
Association 7.667 1 .006
N of Valid Cases
94
a 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5.26. tingkat kecemasan ibu * produksi ASI Crosstabulation
produksi ASI Total kurang cukup kurang tingkat kecemasan
ibu
cemas berat Count
7 6 13
% within tingkat
kecemasan ibu 53.8% 46.2% 100.0%
cemas ringan Count 14 40 54
% within tingkat
kecemasan ibu 25.9% 74.1% 100.0%
Total Count 21 46 67
% within tingkat
tingkat kecemasan ibu * produksi ASI Crosstabulation
produksi ASI Total kurang cukup kurang tingkat kecemasan
ibu
cemas sedang Count
17 10 27
% within tingkat
kecemasan ibu 63.0% 37.0% 100.0%
cemas ringan Count 14 40 54
% within tingkat kecemasan ibu 25.9% 74.1% 100.0% Total Count 31 50 81 % within tingkat kecemasan ibu 38.3% 61.7% 100.0% Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 7.690(b) 1 .006 Continuity Correction(a) 6.569 1 .010 Likelihood Ratio 7.830 1 .005
Fisher's Exact Test .007 .005
Linear-by-Linear
Association 7.608 1 .006
N of Valid Cases 94
a Computed only for a 2x2 table
LAMPIRAN 8
Analisis Multivariat (Logistic Regression) Case Processing Summary
Unweighted Cases(a) N Percent Selected Cases Included in Analysis 94 100.0
Missing Cases 0 .0
Total 94 100.0
Unselected Cases 0 .0
Total 94 100.0
a If weight is in effect, see classification table for the total number of cases. Dependent Variable Encoding
Original Value Internal Value
cukup 0
tidak cukup 1
Categorical Variables Codings
Frequency Parameter coding (1) (2) (1) tingkat kecemasan ibu cemas ringan 54 1.000 .000 cemas sedang 27 .000 1.000 cemas berat 13 .000 .000 asupan gizi saat
hamil cukup 57 1.000 kurang 37 .000 IMD tepat 71 1.000 tidak tepat 23 .000 Block 0: Beginning Block
Classification Table(a,b)
Observed Predicted
produksi ASI
Percentage Correct cukup tidak cukup cukup
Step 0 produksi ASI cukup 56 0 100.0
tidak cukup 38 0 .0
Overall Percentage 59.6
a Constant is included in the model. b The cut value is .500
Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Lower Upper Lower Upper Lower Upper
Step 0 Constant -.388 .210 3.404 1 .065 .679
Variables not in the Equation
Score df Sig.
Step 0 Variables imd(1) 14.179 1 .000
asugi(1) 9.179 1 .002
tikec 11.381 2 .003
tikec(1) 11.078 1 .001
tikec(2) 7.989 1 .005
Overall Statistics 29.044 4 .000
Block 1: Method = Backward Stepwise (Likelihood Ratio)
Omnibus Tests of Model Coefficients
Chi-square df Sig. Step 1 Step 32.788 4 .000 Block 32.788 4 .000 Model 32.788 4 .000 Model Summary Step -2 Log likelihood
Cox & Snell R Square
Nagelkerke R Square
1 94.055(a) .294 .398
a Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than .001.
Hosmer and Lemeshow Test
Step Chi-square df Sig.
Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test
produksi ASI = cukup
produksi ASI = tidak
cukup Total Observed Expected Observed Expected Observed Step 1 1 26 26.997 4 3.003 30 2 10 8.872 3 4.128 13 3 10 10.400 7 6.600 17 4 7 4.112 1 3.888 8 5 0 3.805 12 8.195 12 6 3 1.813 11 12.187 14 Classification Table(a) Observed Predicted produksi ASI Percentage Correct cukup tidak cukup cukup Step 1 produksi ASI cukup 53 3 94.6
tidak cukup 15 23 60.5
Overall Percentage 80.9
a The cut value is .500
Variables in the Equation
a Variable(s) entered on step 1: imd, asugi, tikec.
Model if Term Removed
Variable Model Log Likelihood Change in -2 Log Likelihood df Sig. of the Change Step 1 imd -52.961 11.867 1 .001 asugi -52.796 11.537 1 .001 tikec -50.782 7.508 2 .023
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
95.0% C.I.for EXP(B) Lower Upper Lower Upper Lower Upper Lower Upper Step 1(a) imd(1) -2.085 .655 10.146 1 .001 .124 .034 .448 asugi(1) -1.741 .546 10.158 1 .001 .175 .060 .511 tikec 7.038 2 .030 tikec(1) -.454 .740 .376 1 .540 .208 .149 2.710 tikec(2) 1.115 .807 1.909 1 .167 3.051 .627 14.843 Constant 2.084 .785 7.044 1 .008 8.038