Bulletin ensiklopedia KOMANDO akan terbit tiap satu bulan sekali, bila ingin mencantumkan iklan LSO,Komunitas atau event, silahkan hubungi : 085331865675/ 085604310197.KHUSUS LIBURAN ! Bulletin akan tampil dalam bentuk E-Bulletin Via WA, jika ingin mendapatkan E-Bulletin daftarkan diri anda ke CP di atas, ketik : Daftar E-Bulletin/KOMANDO/Jurusan/nama Gratis !
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
Semoga sukses sidang PKL 2016 nya !
Dengan keunggulan Demografi yang dimiliki, Kelak pada tahun 2025 bangsa Indonesia memiliki peluang besar menjadi Macan Asia! negara yang maju dan kuat. akan tetapi...melihat kondisi negeri pada saat ini begitu memiriskan, terutama penyalah gunaan narkoba dan zat adiktif lainnya yang sangat ampuh memporak porandakan generasi bangsa ! Lantas apa kita hanya ingin terdiam? menikmati zona akademisi kampus yang nyaman?...
Oprek KOMANDO sebentar lagi!
Team Redaksi Pelindung Dr.H.M.Lutfi M, M.Ag. Pembina Anwar fuady.MA Pimred Fani Alin K. Redaktur M.Arib Hidayatullah Suherni Barir Lutfi Lubaba Reporter Maulana Arif M. Editor Isafitri Layouter Miftahul Ulum Buletin Ensiklopedia
Edisi Ketiga 29 September 2016
Selamat Datang MABA UIN Malang 2016 semoga Sukses
AYO yang rajin! Besok udah UTS ^-^
Prediksi meningkatnya jumlah pengguna narkoba yang mencapai 4,3 juta di tahun 2015 hingga 5 juta orang pada 2020 atau dalam lima tahun ke depan tentu akan menjadi masalah serius. Terlebih, sampai saat ini, Indonesia sangat minim tempat rehabilitasi yang hanya bisa menampung 18 ribu orang korban penyalahgunaan narkoba.
Kita tahu tiap tahun perkembangan teknolog sangat cepat berkembang, hingga didapati pula penjualan zat haram via online. Mirisnya, anak diera digital saat ini sangat getol sekali dengan dunia maya yang bisa saja tanpa terkontrol oleh siapapun, labilnya psikologi remaja dan lemahnya pengawasan orangtua membuat mereka mudah terjerumus menggunakan narkoba dan zat adiktif lainnya.
Sosiolog Universitas Indonesia (UI), Devi Rahmawati, menyebutkan, usia remaja dan mahasiswa rentan terpapar narkotika karena belum mencapai tingkat kematangan memadai. “Karena cenderung labil, kelompok pelajar dan mahasiswa kerap menjadi pasar empuk bagi pengedar,” ujarnya. Pernyataan tersebut dibenarkan dengan data yang diperoleh dari Komisi perlindungan anak Indonesia (KPAI) bahwa penggunaan narkoba di kalangan pelajar usia anak mencapai 14.000 jiwa. Mereka berada di rentang usia 12-21 tahun
Anak anak pengguna narkoba sangat perlu mendapat penanganan berupa rehabilitasi, Sayangnya sampai saat ini
“
Education is the
most Powerful
weapon which
you can use
to change the world
(Nelson Mandela) Quote Today
Di Jaga kesehatannya ! sebentar lagi outbond, sebentar lagi Psychofunday, sebentar lagi UTS!
Bulletin ensiklopedia KOMANDO akan terbit tiap satu bulan sekali, bila ingin mencantumkan iklan LSO,Komunitas atau event, silahkan hubungi : 085331865675/ 085604310197.KHUSUS LIBURAN ! Bulletin akan tampil dalam bentuk E-Bulletin Via WA, jika ingin mendapatkan E-Bulletin daftarkan diri anda ke CP di atas, ketik : Daftar E-Bulletin/KOMANDO/Jurusan/nama Gratis !
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
Semoga sukses sidang PKL 2016 nya !
Dengan keunggulan Demografi yang dimiliki, Kelak pada tahun 2025 bangsa Indonesia memiliki peluang besar menjadi Macan Asia! negara yang maju dan kuat. akan tetapi...melihat kondisi negeri pada saat ini begitu memiriskan, terutama penyalah gunaan narkoba dan zat adiktif lainnya yang sangat ampuh memporak porandakan generasi bangsa ! Lantas apa kita hanya ingin terdiam? menikmati zona akademisi kampus yang nyaman?...
Oprek KOMANDO sebentar lagi!
Team Redaksi Pelindung Dr.H.M.Lutfi M, M.Ag. Pembina Anwar fuady.MA Pimred Fani Alin K. Redaktur M.Arib Hidayatullah Suherni Barir Lutfi Lubaba Reporter Maulana Arif M. Editor Isafitri Layouter Miftahul Ulum Buletin Ensiklopedia
Edisi Ketiga 29 September 2016
Selamat Datang MABA UIN Malang 2016 semoga Sukses
AYO yang rajin! Besok udah UTS ^-^
Prediksi meningkatnya jumlah pengguna narkoba yang mencapai 4,3 juta di tahun 2015 hingga 5 juta orang pada 2020 atau dalam lima tahun ke depan tentu akan menjadi masalah serius. Terlebih, sampai saat ini, Indonesia sangat minim tempat rehabilitasi yang hanya bisa menampung 18 ribu orang korban penyalahgunaan narkoba.
Kita tahu tiap tahun perkembangan teknolog sangat cepat berkembang, hingga didapati pula penjualan zat haram via online. Mirisnya, anak diera digital saat ini sangat getol sekali dengan dunia maya yang bisa saja tanpa terkontrol oleh siapapun, labilnya psikologi remaja dan lemahnya pengawasan orangtua membuat mereka mudah terjerumus menggunakan narkoba dan zat adiktif lainnya.
Sosiolog Universitas Indonesia (UI), Devi Rahmawati, menyebutkan, usia remaja dan mahasiswa rentan terpapar narkotika karena belum mencapai tingkat kematangan memadai. “Karena cenderung labil, kelompok pelajar dan mahasiswa kerap menjadi pasar empuk bagi pengedar,” ujarnya. Pernyataan tersebut dibenarkan dengan data yang diperoleh dari Komisi perlindungan anak Indonesia (KPAI) bahwa penggunaan narkoba di kalangan pelajar usia anak mencapai 14.000 jiwa. Mereka berada di rentang usia 12-21 tahun
Anak anak pengguna narkoba sangat perlu mendapat penanganan berupa rehabilitasi, Sayangnya sampai saat ini
“
Education is the
most Powerful
weapon which
you can use
to change the world
(Nelson Mandela) Quote Today
Di Jaga kesehatannya ! sebentar lagi outbond, sebentar lagi Psychofunday, sebentar lagi UTS!
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
Semoga sukses sidang PKL 2016 nya !
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
FIGHT AGAINT DRUGS ! yuk join KOMANDO
Belum ada pusat rehabilitasi khusus anak anak." Saat ini belum ada rehabilitasi khusus untuk anak. Oleh sebab itu untuk mewujudkannya dibutuhkan sinergisitas antar-lembaga untuk menyadari pentingnya rehabilitasi narkoba anak,” ujar Komisioner KPAI bidang Narkotika dan Kesehatan Titik Haryati, melalui keterangan tertulis diterima Dream, Senin, 2 Mei 2016
Masa depan bangsa yang besar ini bergantung sepenuhnya pada upaya pembebasan kaum muda dari bahaya narkoba. Narkoba telah menyentuh lingkaran yang semakin dekat dengan kita semua,teman dan saudara kita mulai terjerat oleh narkoba yang sering kali dapat mematikan.Bahkan tidak ada jaminan anak kita kelak di tahun 2020 akan terbebas dari ancaman narkoba, sehingga mari kita cerdas menjadi orang tua baik dalam mengasuh dan mendidik anak.
Negara anti narkoba ter garang!
Iran negara Islam termaju!
Iran tercatat sebagai negara yang mengungkap kasus narkoba
terbanyak di dunia. Sekjen PBB, Ban Ki-moon, menyatakan bahwa Republik Islam Iran memainkan peran penting dalam program pemberantasan narkoba. Hal itu dikemukakan Ban dalam pertemuannya dengan Menteri Dalam Negeri Iran, Mostafa Mohammad Najjar, di sela-sela Konferensi Internasional Pemberantasan Narkoba di Wina, Austria.
Iran juga termasuk negara yang tak kenal kompromi soal
perdagangan narkoba. Pemerintah Iran akan melakukan pemenggalan kepala terhadap terpidana mati kasus narkoba secara terbuka.Disis lain ketegasan itu pula lah yang menjadi salah satu faktor majunya negara tersebut dalam bidang sains “The scientific impact of nations” yang analisisnya menyatakan bahwa Iran merupakan satu-satunya negara Islam yang termasuk dalam 31 besar negara yang paling maju sains-nya di dunia.
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
Semoga sukses sidang PKL 2016 nya !
Selamat PKL 2016 semoga Sukses
FIGHT AGAINT DRUGS ! yuk join KOMANDO
Belum ada pusat rehabilitasi khusus anak anak." Saat ini belum ada rehabilitasi khusus untuk anak. Oleh sebab itu untuk mewujudkannya dibutuhkan sinergisitas antar-lembaga untuk menyadari pentingnya rehabilitasi narkoba anak,” ujar Komisioner KPAI bidang Narkotika dan Kesehatan Titik Haryati, melalui keterangan tertulis diterima Dream, Senin, 2 Mei 2016
Masa depan bangsa yang besar ini bergantung sepenuhnya pada upaya pembebasan kaum muda dari bahaya narkoba. Narkoba telah menyentuh lingkaran yang semakin dekat dengan kita semua,teman dan saudara kita mulai terjerat oleh narkoba yang sering kali dapat mematikan.Bahkan tidak ada jaminan anak kita kelak di tahun 2020 akan terbebas dari ancaman narkoba, sehingga mari kita cerdas menjadi orang tua baik dalam mengasuh dan mendidik anak.
Negara anti narkoba ter garang!
Iran negara Islam termaju!
Iran tercatat sebagai negara yang mengungkap kasus narkoba
terbanyak di dunia. Sekjen PBB, Ban Ki-moon, menyatakan bahwa Republik Islam Iran memainkan peran penting dalam program pemberantasan narkoba. Hal itu dikemukakan Ban dalam pertemuannya dengan Menteri Dalam Negeri Iran, Mostafa Mohammad Najjar, di sela-sela Konferensi Internasional Pemberantasan Narkoba di Wina, Austria.
Iran juga termasuk negara yang tak kenal kompromi soal
perdagangan narkoba. Pemerintah Iran akan melakukan pemenggalan kepala terhadap terpidana mati kasus narkoba secara terbuka.Disis lain ketegasan itu pula lah yang menjadi salah satu faktor majunya negara tersebut dalam bidang sains “The scientific impact of nations” yang analisisnya menyatakan bahwa Iran merupakan satu-satunya negara Islam yang termasuk dalam 31 besar negara yang paling maju sains-nya di dunia.