• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEADAAN GEOGRAFI Geographical Condition

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEADAAN GEOGRAFI Geographical Condition"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

(1)

Bab I │ Keadaan Geografi I - 1

Letak Geografis

Kota Magelang merupakan salah satu daerah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah yang terletak di tengah-tengah wilayah Kabupaten Magelang, sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Secang, sebelah timur dengan Kecamatan Tegalrejo, sebelah selatan dengan Kecamatan Mertoyudan dan sebelah barat dengan Kecamatan Bandongan.

Kota Magelang terletak antara 110o 12' 30” dan 110o 12' 52” Bujur Timur dan antara 7o 26 '18” dan 7o 30' 9” Lintang Selatan.

Kota Magelang terletak di ketinggian 380 meter di atas permukaan laut.

Luas Wilayah

Luas wilayah Kota Magelang 18,12 Km2, 24,038 Ha merupakan luas hutan negara yaitu luas Gunung Tidar. Gunung Tidar terletak di tengah-tengah Kota Magelang dan merupakan pusat pendidikan Akademi Militer.

Kota Magelang yang hanya mempunyai luas wilayah 18,12 Km2, terdiri dari 3 kecamatan dan 17 Kelurahan.

Curah Hujan

Menurut Badan Pengelolaan Sumber Daya Air (BPSDA), curah hujan rata-rata di Kota Magelang tahun 2010 berkisar 13,28 mm dan hari hujan terbanyak tercatat pada bulan Januari sebesar 27 hari.

Geographical Location

Magelang City as one of municipalities in Central Java is located between other dictrict from Magelang Regency such as Secang at North side, Tegalrejo at East side, Mertoyudan at South side and Bandongan district at West side.

Magelang city is stretches along the equator between 110o 12' 30” to 110o 12' 52” East Longitude and 7o 26 '18” to 7o 30' 9” South latitude.

Magelang City is located 380 m level on the surface.

Land

Total area of Magelang City is 18.12 Km2, with 24,038 hectares is forest country area. Mount Tidar located at middle of Magelang city and center education of military academy.

Area of Magelang city just 18,12 Km2, There were consisting of 3 district and 17 urban village.

Rainfalls

According to Water Resource Management Service in Magelang City, the average of rainfalls were 13,28 mm and the highest number of raindays were registered of 27 day at January.

KEADAAN GEOGRAFI

Geographical Condition

Bab I │ Keadaan Geografi I - 2

MAGELANG UTARA

Luas wilayah 6,128 km2 Terdiri dari 5 Kelurahan yaitu Potrobangsan, Wates, Kedungsari, Kramat Selatan dan Kramat Utara

MAGELANG TENGAH

Luas wilayah 5,104 km2

Terdiri dari 6 Kelurahan yaitu Kemirirejo, Cacaban, Magelang, Panjang, Gelangan dan Rejowinangun Utara

MAGELANG SELATAN

Luas wilayah 6,888 km2 Terdiri dari 6 Kelurahan yaitu Jurangombo Selatan, Jurangombo Utara, Magersari, Rejowinangun Selatan, Tidar Utara dan Tidar Selatan

Daerah Datar (2-5%) Kawasan Gunung Tidar

Gb.1 Luas Daerah Kota Magelang Menurut Kecamatan

(2)

Bab I │ Keadaan Geografi I - 3

Kecamatan/Kelurahan Luas / Area Persentase

District/Urban Village (Km2) (%) Magelang Selatan 6,888 38,01 1. Jurangombo Selatan 2,264 12,49 2. Jurangombo Utara 0,575 3,17 3. Magersari 1,377 7,60 4. Rejowinangun Selatan 0,433 2,39 5. Tidar Selatan 1,269 7,00 6. Tidar Utara 0,97 5,35 Magelang Tengah 5,104 28,17 1. Kemirirejo 0,88 4,86 2. Cacaban 0,826 4,56 3. Magelang 1,246 6,88 4. Panjang 0,345 1,90 5. Gelangan 0,814 4,49 6. Rejowinangun Utara 0,993 5,48 Magelang Utara 6,128 33,82 1. Potrobangsan 1,299 7,17 2. Wates 1,173 6,47 3. Kedungsari 1,334 7,36 4. Kramat Selatan 1,458 8,05 5. Kramat Utara 0,864 4,77 Jumlah / Total 18,120 100

Tabel 1.1. Luas Daerah Kota Magelang Menurut Kecamatan, 2010

Magelang City Areas by Distric, 2010

Sumber: Bagian Tata Pemerintahan, Setda Kota Magelang

Government Structure in Setda Magelang City

Bab I │ Keadaan Geografi I - 4 Ibukota Kabupaten/Kota Regency/City Jarak (Km) Distance Ibukota Kabupaten/Kota Regency/City Jarak (Km) Distance

Kab. Kebumen 87 Kab. Blora 222

Kab. Cilacap 181 Kab. Rembang 169

Kab. Purwokerto 136 Kab. Pati 150

Kab. Wonosobo 62 Kab. Kudus 126

Kab. Temanggung 22 Kab. Jepara 145

Kota Salatiga 52 Kab. Semarang 75

Kab. Klaten 72 Kab/Kota Pekalongan 175

Kota Surakarta 109 Kab. Tegal 240

Kab. Sragen 136 Kab. Brebes 253

Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Magelang

BPS – Statistic of Magelang City

Tabel 1.2. Jarak Ibukota Kota Magelang ke Ibukota Kabupaten/Kota di Jawa Tengah

(3)

Bab I │ Keadaan Geografi I - 5

Bulan / Month Curah Hujan / Rainfalls

(mm)

Hari Hujan / Raindays

(hari) 1. Januari / January 245 27 2. Februari / February 615 22 3. Maret / March 242 19 4. April / April 321 20 5. Mei / May 246 21 6. Juni / June 153 12 7. Juli / July 237 13 8. Agustus / August 134 11 9. September/ September 215 22 10. Oktober / October 372 22 11. November / November 102 19 12. Desember / December 140 21 Jumlah / Total 3.022 229 Rata-rata / Rate 251,83 19,08

Sumber: Badan Pengelolaan Sumber Daya Air Water Resource management Service

Tabel 1.3. Curah dan Hari Hujan Menurut Stasiun CBS 90, 2010

Number of rainfalls and Raindays by CBS 90 Station, 2010

Bab I │ Keadaan Geografi I - 6 Bulan / Month 2008 2009 2010 1. Januari / January 14,67 24,31 9,07 2. Februari / February 19,41 21,10 27,95 3. Maret / March 29,67 29,33 12,74 4. April / April 18,00 32,65 16,05 5. Mei / May 23,40 23,94 11,71 6. Juni / June 6,20 10,13 12,75 7. Juli / July - - 18,23 8. Agustus / August - - 12,18 9. September/ September 0,18 - 9,77 10. Oktober / October 20,38 7,11 16,91 11. November / November 35,52 10,78 5,37 12. Desember / December 22,13 14,47 6,67 Jumlah / Total 189,56 173,82 159,41 Rata-rata / Rate 15,80 14.49 13,28

Sumber: Badan Pengelolaan Sumber Daya Air Water Resource management Service

Tabel 1.4. Rata-rata Curah Hujan Per Hari di Kota Magelang (mm), 2010

(4)

Bab I │ Keadaan Geografi I - 7 Bulan / Month 2008 2009 2010 1. Januari / January 0,58 0,84 0,87 2. Februari / February 0,61 0,71 0,79 3. Maret / March 0,87 0,55 0,61 4. April / April 0,50 0,57 0,67 5. Mei / May 0,32 0,52 0,68 6. Juni / June 0,17 0,27 0,40 7. Juli / July - - 0,42 8. Agustus / August - - 0,35 9. September/ September 0,37 - 0,73 10. Oktober / October 0,68 0,29 0,71 11. November / November 0,77 0,60 0,63 12. Desember / December 0,48 0,55 0,68 Jumlah / Total 5,35 4,90 7,54 Rata-rata / Rate 0,45 0,41 0,63

Sumber: Badan Pengelolaan Sumber Daya Air Water Resource management Service

Tabel 1.5. Rata-rata Hari Hujan di Kota Magelang (hari), 2010

(5)

Bab II │ Pemerintahan II - 1

Wilayah Administrasi

Kota Magelang terbagi dalam 3 kecamatan 17 kelurahan dan 190 RW dan 1.014 RT, seluruh

kelurahan sudah merupakan desa

swasembada.

DPRD

Pemilihan Umum yang dilaksanakan tanggal 9 Juni 2010 di Kota Magelang menghasilkan 7 kursi untuk Parta Demokrat, 5 kursi untuk PDI-P, Partai Golkar dan PAN dengan 3 kursi, PKB dan PKS dengan 2 kursi, serta masing-masing 1 kursi untuk PPP, PDS dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia.

Catatan Sipil

Jumlah akte yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil Kota Magelang pada tahun 2010 sebesar 3.646 buah untuk akte kelahiran dan 118 buah untuk akte kematian.

Sementara itu untuk akte perkawinan bagi penduduk non muslim yang dikeluarkan Dinas Kependudukan & Pencatatan Sipil pada keadaan yang sama sebanyak 153 buah

Administration area

Magelang City devided into 3 district, 17 urban village and 190 RW ang 1.014 RT, All urban village are self supporting village.

Parliament of Region Representatif

General elections which is held on June 9th 2010 in Magelang bring on seven seats for Democrats, five seats for PDI-P, Golkar and PAN with three seats, PKB and PKS with two seats, and one seat each for the PPP, PDS and PKPI..

Civil Registration

The number of certificates which were issued by civil registration of Magelang City in 2010 amounted 3.646 pieces for birth certificate and 118 pieces for death certificate.

In the same time, the number of marriage certificate for moslem citizen was issued at 153 cases.

PEMERINTAHAN

Government

Bab II │ Pemerintahan II - 2

Jumlah akte kelahiran yang dikeluarkan oleh DISPENDUKCAPIL tahun 2010 mengalami kenaikan sebanyak 668 akte (22,43%) dibandingkan dengan jumlah akte kelahiran yang dikeluarkan pada tahun 2009.

Sedangkan jumlah akte kematian yang

dikeluarkan oleh DISPENDUKCAPIL

berkurang sebanyak 38 akte (24,36%), akte perkawinan bertambah 39 akte (34,21%) dan akte perceraian bertambah 8 akte (88,89%).

Pada tahun 2010 terdapat 3 (tiga) pengesahan anak yang tercatat di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang.

. . .

The number of birth certificates issued by Civil

Registration of Magelang City

in 2010 increased by 668 certificates (22,43%) compared with the number issued in 2009.

While the number of death certificates

decreased 38 certificates (24,36%), marriage

certificates increased 39 (34,21%) and the

divorce certificates increased 8 certificates

(88,89%).

In 2010 there are 3 (three) legalization of

children registered in the Office of Civil

Registration Magelang.

Gb.2 Banyak Akte Kelahiran, Kematian, Perkawinan & Perceraian yang Dikeluarkan DISPENDUKCAPIL Tahun 2010

Pic.2 Number of Birth, Death, Marriage & Divorce Issued by Civil registration in 2010

2.978 3.646

Akte

KELAHIRAN

2 0 0 9 2 0 1 0 156 118

Akte

KEMATIAN

2 0 0 9 2 0 1 0 114 153

Akte

PERKAWINAN

2 0 0 9 2 0 1 0 9 17

Akte

PERCERAIAN

2 0 0 9 2 0 1 0

(6)

Bab II │ Pemerintahan II - 3 Kecamatan/kelurahan District Luas (km2) Area Jumlah RW RT Magelang Selatan 6,888 70 323 1. Jurangombo Selatan 2,264 9 46 2. Jurangombo Utara 0,575 8 37 3. Magersari 1,377 13 73 4. Rejowinangun Selatan 0,433 15 67 5. Tidar Selatan 1,269 12 45 6. Tidar Utara 0,97 13 55 Magelang Tengah 5,104 73 397 1. Kemirirejo 0,88 9 57 2. Cacaban 0,826 12 74 3. Magelang 1,246 13 52 4. Panjang 0,345 8 59 5. Gelangan 0,814 10 64 6. Rejowinangun Utara 0,993 21 91 Magelang Utara 6,128 47 294 1. Potrobangsan 1,299 7 64 2. Wates 1,173 12 80 3. Kedungsari 1,334 10 58 4. Kramat Selatan 1,458 10 52 5. Kramat Utara 0,864 8 40 Jumlah/Total 18,12 190 1.014

Tabel 2.1. Klasifkasi Tingkat Pembangunan Kelurahan, 2010

Urban Village Classification, 2010

Sumber: Bagian Tata Pemerintahan, Setda Kota Magelang Government Structure in Setda Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 4

Fraksi/Fraction Banyak Anggota DPRD

Number of Parliament

1. Partai Demokrat 7

2. PDI-Perjuangan 5

3. Partai Golongan Karya 3

4. Partai Persatuan Pembangunan 1

5. Partai Damai Sejahtera 1

6. Partai Kebangkitan Bangsa 2

7. Partai Amanat Nasional 3

8. Partai Keadilan Sejahtera 2

9. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia 1

Jumlah / Total 25

Tabel 2.2. Banyaknya Anggota DPRD Kota Magelang, 2010

Number of Parliament of Region Representatif in Magelang City, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

(7)

Bab II │ Pemerintahan II - 5

Bulan / Month Panitia

Musyawarah Panitia Panitia Khusus Gabungan Panitia Khusus Anggaran 1. Januari 1 5 - - 2. Februari 1 2 3 - 3. Maret 1 - 9 - 4. April 1 - 10 - 5. Mei 4 - 19 - 6. Juni 1 - 21 - 7. Juli 4 5 16 - 8. Agustus 2 6 3 - 9. September 1 2 2 - 10. Oktober 2 1 21 - 11. November 3 3 6 - 12. Desember 2 5 1 1 Jumlah / Total 23 29 111 1

Tabel 2.3. Banyaknya Kegiatan Persidangan Kepanitiaan DPRD, 2010

Number of Meeting Committee Parliament of Region Representatif, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

Parliament of Region Representatif of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 6 Bulan/ Month Fraksi-Fraksi / Fraction Jumlah Totals Partai

Golkar PDI -P FKP PAN Demokrat

1. Januari 1 1 1 1 1 5 2. Februari 2 2 2 2 2 10 3. Maret - - - 0 4. April 3 3 3 3 3 15 5. Mei 3 3 3 3 3 15 6. Juni 2 2 2 2 2 10 7. Juli 2 2 2 2 2 10 8. Agustus 3 3 3 3 3 15 9. September 1 1 1 1 1 5 10. Oktober - - - - - 0 11. November 5 5 5 5 5 25 12. Desember 1 1 1 1 1 5 Jumlah / Total 23 23 23 23 23 115

Tabel 2.4. Banyaknya Kegiatan Persidangan Fraksi-Fraksi DPRD, 2010

Number of Meeting Parliament of Region Representatif Parliament, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

(8)

Bab II │ Pemerintahan II - 7

Bulan / Month Rapat Paripurna Rapat Paripurna

Istimewa Jumlah/ Totals 1. Januari 1 - 1 2. Februari 4 - 4 3. Maret - - 0 4. April 4 - 4 5. Mei 4 - 4 6. Juni 3 1 4 7. Juli 6 - 6 8. Agustus 5 1 6 9. September 5 - 5 10. Oktober - - 0 11. November 5 11 16 12. Desember 3 - 3 Jumlah / Total 40 13 53

Tabel 2.5. Banyaknya Kegiatan Rapat Paripurna DPRD, 2010

Number of Comprehension meeting activity of Parliament, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

Parliament of Region Representatif of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 8

Bulan/Month

Komisi - Komisi Gabungan

Komisi Jumlah Totals A B C D I II III 1. Januari 2 3 1 - - - - - 6 2. Februari - - - - - - 0 3. Maret 1 1 3 - - - - - 5 4. April 1 2 2 - - - - - 5 5. Mei - - - - - 1 1 6. Juni - - 1 - - - - 1 2 7. Juli 10 7 5 - - - - 1 23 8. Agustus 5 2 2 - - - - 1 10 9. September 1 - - - - - 1 10. Oktober 3 1 1 - - - - - 5 11. November 2 2 5 - - - - 2 11 12. Desember 4 7 6 - - - - - 17 Jumlah / Total 28 26 26 0 0 0 0 6 86

Tabel 2.6. Banyaknya Kegiatan Persidangan Komisi-Komisi/Gabungan Komisi DPRD, 2010

Number of Meeting Parliament of Region Representatif by Commission, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

(9)

Bab II │ Pemerintahan II - 9

Bulan / Month Rapat Pimpinan

1. Januari 1 2. Februari 1 3. Maret 1 4. April 5. Mei 6. Juni 1 7. Juli 8. Agustus 1 9. September 1 10. Oktober 1 11. November 1 12. Desember 1 Jumlah / Total 9

Tabel 2.7. Banyaknya Kegiatan Rapat Pimpinan DPRD, 2010

Number of The Parliament Leaders Meeting, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

Parliament of Region Representatif of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 10

Bulan / Month Rapat

Pleno/Koordinasi Rapat Kerja Jumlah/Totals

1. Januari 2 1 3 2. Februari 2 3 5 3. Maret - - 0 4. April 1 2 3 5. Mei 2 - 2 6. Juni 2 - 2 7. Juli - - 0 8. Agustus - - 0 9. September - - 0 10. Oktober - - 0 11. November - 3 3 12. Desember - 2 2 Jumlah / Total 9 11 20

Tabel 2.8. Banyaknya Kegiatan Rapat di DPRD, 2010

Number of Meeting Parliament of Region Representatif, 2010

Sumber: DPRD Kota Magelang

(10)

Bab II │ Pemerintahan II - 11

Akte Perkawinan Akte Kelahiran

Bulan Marriage Certificated Birth Certificated

Month

WNA WNI Jumlah WNA WNI Jumlah

Totals Totals 1. Januari - 17 17 - 256 256 2. Februari - 14 14 - 219 219 3. Maret - 8 8 - 214 214 4. April - 10 10 - 237 237 5. Mei 1 11 12 - 260 260 6. Juni - 16 16 - 288 288 7. Juli - 21 21 - 270 270 8. Agustus 1 7 8 - 200 200 9. September - 11 11 - 188 188 10. Oktober - 18 18 - 295 295 11. November - 13 13 - 270 270 12. Desember - 5 5 - 949 949 Jumlah Total 2010 2 151 153 - 3.646 3.646 2009 - 112 112 - 2.978 2.978

Tabel 2.9. Banyaknya Akte Perkawinan dan Kelahiran yang Dikeluarkan DISPENDUKCAPIL Kota Magelang, 2010

Marriage and Birth Certificate of Civil Registration in Magelang City, 2010

Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang

Civil Registration of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 12 Bulan Month Akte Kematian Death Certificated

Surat Kenal Lahir

Birth Letter

WNA WNI Jumlah Totals WNA WNI Jumlah Totals

1. Januari - 6 6 - - - 2. Februari - 7 7 - - - 3. Maret - 9 9 - - - 4. April 1 10 11 - - - 5. Mei - 10 10 - - - 6. Juni - 12 12 - - - 7. Juli - 8 8 - - - 8. Agustus - 13 13 - - - 9. September - 11 11 - - - 10. Oktober - 14 14 - - - 11. November - 9 9 - - - 12. Desember - 8 8 - - - Jumlah Total 2010 1 117 118 - - - 2009 - 156 156 - - -

Tabel 2.10. Banyaknya Akte Kematian dan Surat Kenal lahir yang Dikeluarkan DISPENDUKCAPIL Kota Magelang, 2010

Death Certificated and Birth Letter in Magelang City, 2010

Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang

(11)

Bab II │ Pemerintahan II - 13

Uraian 2009 2010

1. Akte Kelahiran/ Birth 2.978 3.646

2. Akte Kematian/ Death 156 118

3. Akte Perkawinan/ Marriage 114 153

4. Akte Perceraian 9 17

5. Akte Pengakuan Anak - -

6. Akte Pengesahan Anak - 3

Jumlah / Total 3.257 3.937

Tabel 2.11. Jumlah Akte Kelahiran,Kematian,Perkawinan,Perceraian & Pe- ngakuan Anak yang Dikeluarkan DISPENDUKCAPIL, 2010

Certificate of Birth, Death, Marriage, Disvorce and Children Ratification, 2010

Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang

Civil Registration of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 14

Kecamatan/Kelurahan

District / Urban Village

Sertifikat Baru Jumlah Totals New Certificate HM HGB HP HPL WAKAF Magelang Selatan 229 1 0 0 0 230 1. Jurangombo Selatan 43 - - - - 43 2. Jurangombo Utara 12 - - - - 12 3. Magersari 20 1 - - - 21 4. Rejowinangun Selatan 60 - - - - 60 5. Tidar Selatan 34 - - - - 34 6. Tidar Utara 60 - - - - 60 Magelang Tengah 206 6 0 0 0 212 1. Kemirirejo 19 4 - - - 23 2. Cacaban 28 - - - - 28 3. Magelang 32 - - - - 32 4. Panjang 48 - - - - 48 5. Gelangan 15 - - - - 15 6. Rejowinangun Utara 64 2 - - - 66 Magelang Utara 266 0 3 0 1 270 1. Potrobangsan 72 - - - - 72 2. Wates 34 - - - 1 35 3. Kedungsari 43 - - - - 43 4. Kramat Selatan 102 - 3 - - 105 5. Kramat Utara 15 - - - - 15 Jumlah / Total 701 7 3 0 1 712

Tabel 2.12. Sertifikat Baru yang dikeluarkan Kantor Pertanahan, 2010

Number of New Certificates by Land Office of Magelang City, 2010

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang

(12)

Bab II │ Pemerintahan II - 15

Lama / Old Baru / New

Kecamatan/Kelurahan

District / Urban Village

Luas Penggunaan Used Luas Penggunaan Used Areas (m2) Areas (m2) Magelang Selatan

Jurangombo Utara 3.050 sawah 3.050 perumahan

Jurangombo Selatan 3.650 sawah 3.650 perumahan

830 sawah 830 perumahan

Magersari - - - -

Tidar Utara 70 sawah 70 rumah tempat tinggal

785 sawah 785 hotel 60 sawah 60 hotel 235 sawah 235 hotel 360 sawah 360 hotel 3.050 sawah 3.050 hotel 2.990 sawah 2.990 hotel 670 tegalan 670 hotel 1.100 tegalan 1.100 hotel

Tidar Selatan 3.235 sawah 3.235 gudang PT Jarum

1.225 sawah 1.225 gudang PT Jarum

2.670 sawah 2.670 gudang PT Jarum

1.575 sawah 1.575 home industri

455 sawah 455 gudang

2.212 sawah 2.212 gudang

1.016 sawah 1.016 gudang

141 sawah 141 jalan

Tabel 2.13. Jumlah Perubahan Status Tanah yang Tercatat di BPN, 2010

Number of The Registered Land Status Amandement at BPN, 2010

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang

Land Office of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 16

Lama / Old Baru / New

Kecamatan/Kelurahan

District / Urban Village

Luas Penggunaan Used Luas Penggunaan Used Areas (m2) Areas (m2) Rejowinangun Selatan - - - - Magelang Tengah Magelang - - - - Kemirirejo - - - - Cacaban - - - -

Rejowinangun Utara 324 pekarangan 324 rumah tempat tinggal

Panjang 70 tegalan 70 rumah tempat tinggal

80 pekarangan 80 rumah tempat tinggal

Gelangan 5.150 sawah 5.150 perumahan

46 tegalan 46 rumah tempat tinggal

3.118 sawah 3.118 perumahan

894 sawah 894 rumah tempat tinggal

Magelang Utara

Wates 538 tegalan 538 rumah tempat tinggal

66,5 pekarangan 66,5 mushola

288 tegalan 288 rumah tempat tinggal

Potrobangsan 210 tegalan 210 tower seluler

1.370 sawah 1.370 rumah tempat tinggal

Tabel 2.13. Lanjutan

Continued

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang

(13)

Bab II │ Pemerintahan II - 17

Lama / Old Baru / New

Kecamatan/Kelurahan

District / Urban Village

Luas Penggunaan Used Luas Penggunaan Used Areas (m2) Areas (m2)

Kedungsari 332 sawah 332 rumah tempat tinggal

2.365 sawah 2.365 perumahan

711 sawah 711 rumah tempat tinggal

Kramat Utara - - - -

Kramat Selatan 8.080 sawah 8.080 perumahan

5.913 sawah 5.913 perumahan

180 sawah 180 rumah tempat tinggal

Jumlah / Total 59.115 59.115

Tabel 2.13. Lanjutan

Continued

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang

Land Office of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 18

Kecamatan/Kelurahan

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli

District / Urban Village

Magelang Selatan 1. Jurangombo Selatan - - - 1 - 1 - 2. Jurangombo Utara - - - 1 - - - 3. Magersari - - - - - - - 4. Rejowinangun Selatan - - - - - - - 5. Tidar Selatan - - - 3 - - - 6. Tidar Utara - - - 1 - 8 - Magelang Tengah 1. Kemirirejo - - - - - - - 2. Cacaban - - - - - - - 3. Magelang - - - - - - - 4. Panjang - - - 2 - - - 5. Gelangan 1 - - 2 - 1 - 6. Rejowinangun Utara Magelang Utara 1. Potrobangsan 1 - - - - - - 2. Wates - - - 2 - 1

-

3. Kedungsari - - - 1 - 1 - 4. Kramat Selatan 1 - - 1 - 1 - 5. Kramat Utara - - - - - - - Jumlah Total 2010 3 0 0 14 0 13 0 2009 7 0 10 0 0 11 0

Tabel 2.14. Banyak Surat Keputusan Perubahan Penggunaan Tanah, 2010

Number of Resolution Letter The Change of Using Land, 2010

Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang

(14)

Bab II │ Pemerintahan II - 19

Kecamatan/Kelurahan

Agst Sept Okt Nov Des Jumlah

District / Urban Village

Magelang Selatan 1. Jurangombo Selatan - - - - - 2 2. Jurangombo Utara - - - - - 1 3. Magersari - - - - - 0 4. Rejowinangun Selatan - - - - - 0 5. Tidar Selatan - - 5 - - 8 6. Tidar Utara - - - - - 9 Magelang Tengah 1. Kemirirejo - - - - - 0 2. Cacaban - - - - - 0 3. Magelang - - - - - 0 4. Panjang - - - - - 2 5. Gelangan - - - - - 4 6. Rejowinangun Utara - - 1 - - 1 Magelang Utara 1. Potrobangsan - - - - - 1 2. Wates - - 1 - - 4 3. Kedungsari - - 1 - - 3 4. Kramat Selatan - - - - - 3 5. Kramat Utara - - - - - 0 Jumlah Total 2010 0 0 8 0 0 38 2009 0 0 4 0 0 32 Tabel 2.14. Lanjutan Continued Sumber: Kantor Pertanahan Kota Magelang Land Office of Magelang City Bab II │ Pemerintahan II - 20 Unit Kerja/ Work Unit Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total 1. Sekretaris Daerah - - - 2. Ass. Sekretaris Daerah 2 - 2

3. Staf Ahli Walikota 2 - 2

4. Bagian Tata Pemerintahan 9 8 17

5. Bagian Hukum 7 7 14

6. Bagian Organisasi 5 8 13

7. Bagian Umum 25 26 51

8. Bagian Perlengkapan 31 5 36

9. Bagian Perekonomian 3 9 12

10. Bagian Kesejahteraan Masyarakat 12 5 17

11. Bagian Pembangunan 5 6 11

12. Bagian Humas, Protokol & Santel 15 8 23

SEKRETARIAT DPRD 13. Sekretariat DPRD 18 8 26 Tabel 2.15. Banyaknya PNS Daerah Otonom di Lingkungan Pemerintah

Kota Magelang, 2010

Number of Civil Servants by Work Unit and Sex in Magelang City, 2010

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

(15)

Bab II │ Pemerintahan II - 21

Unit Kerja/ Work Unit Laki-laki Perempuan Jumlah

Male Female Total

DINAS-DINAS

14. Dinas Pekerjaan Umum 72 11 83

15. Dinas Kesehatan 71 212 283

16. Dinas Pendidikan + Unit Sekolah 1.012 1.377 2.389 17. Dinas Pertanian, Peternakan & Perikanan 44 23 67

18. Dinas Koperasi, Perindag 24 23 47

19. Dinas Naker, Trans dan Sosial 24 22 46

20. Dinas Hub, Komunikasi & Informatika 76 11 87

21. DPPKD 44 38 82

22. Dinas Kependudukan dan Capil 16 19 35

23. Dinas Kebersihan, taman & Tata Kota 119 14 133

24. Dinas Pemuda, OR, Bud & Par 27 12 39

25. Dinas Pengelolaan Pasar 66 19 85

KELURAHAN Tabel 2.15. Lanjutan Continued Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang BKD of Magelang City Bab II │ Pemerintahan II - 22 Unit Kerja/ Work Unit Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total LEMBAGA TEKNIS DAERAH 26. Badan Perencana Pembangunan Daerah 23 13 36

27. Inspektorat 17 17 34

28. Badan Kepegawaian Daerah 28 25 53

29. RSUD Tidar 146 300 446

30. Badan Pemberdayaan Masy, Pr & KB 30 24 54

31. Badan Kesbangpollinmas 25 9 34

32. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 8 8 16

33. Kantor Lingkungan Hidup 12 8 20

34. Kantor Perpustakaan, Arsip & Dok 8 14 22

35. Kantor Litbang & Statistik 12 3 15

36. Kantor Satpol PP 40 7 47

37. Kantor Penanaman Modal 4 10 14

KECAMATAN 38. Kecamatan Magelang Selatan 15 6 21

39. Kecamatan Magelang Tengah 12 8 20

40. Kecamatan Magelang Utara 11 6 17

KELURAHAN

Tabel 2.15. Lanjutan

Continued

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

(16)

Bab II │ Pemerintahan II - 23

Unit Kerja/ Work Unit Laki-laki Perempuan Jumlah

Male Female Total

KELURAHAN

KELURAHAN

41. Kelurahan Jurangombo Selatan 8 5 13

42. Kelurahan Jurangombo Utara 9 3 12

43. Kelurahan Tidar Selatan 6 5 11

44. Kelurahan Tidar Utara 7 6 13

45. Kelurahan Magersari 8 5 13

46. Kelurahan Rejowinangun Selatan 7 7 14

47. Kelurahan Rejowinangun Utara 6 5 11

48. Kelurahan Kemirirejo 9 4 13

49. Kelurahan Gelangan 3 8 11

50. Kelurahan Cacaban 11 4 15

51. Kelurahan Magelang 7 5 12

52. Kelurahan Panjang 8 2 10

53. Kelurahan Kramat Utara 8 4 12

54. Kelurahan Kramat Selatan 6 5 11

55. Kelurahan Kedungsari 7 6 13 56. Kelurahan Potrobangsan 7 5 12 57. Kelurahan Wates 6 4 10 Jumlah/Total 2010 2.243 2.412 4.655 2009 2.235 2.358 4.593 Tabel 2.15. Lanjutan Continued Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang BKD of Magelang City Bab II │ Pemerintahan II - 24 Unit Kerja/ Work Unit Golongan/ Group Jumlah I II III IV Total 1. Sekretaris Daerah - - - - - 2. Ass. Sekretaris Daerah - - - 2 2

3. Staf Ahli Walikota - - - 2 2

4. Bagian Tata Pemerintahan - 5 12 - 17

5. Bagian Hukum - - 13 1 14

6. Bagian Organisasi - 5 7 1 13

7. Bagian Umum 6 26 18 1 51

8. Bagian Perlengkapan 4 18 13 1 36

9. Bagian Perekonomian - 2 9 1 12

10. Bagian Kesejahteraan Masyarakat 1 3 12 1 17

11. Bagian Pembangunan - 4 6 1 11

12. Bagian Humas, Protokol & Santel 1 8 13 1 23

SEKRETARIAT DPRD 13. Sekretariat DPRD 5 3 14 4 26 Tabel 2.16. Banyaknya PNS Daerah Otonom di Lingkungan Pemerintah

Kota Magelang Menurut Unit Kerja dan Golongan, 2010

Number of Civil Servants by Work Unit and Group in Magelang City, 2010

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

(17)

Bab II │ Pemerintahan II - 25

Unit Kerja/ Work Unit

Golongan/ Group Jumlah

I II III IV Total

DINAS-DINAS

14. Dinas Pekerjaan Umum 9 24 45 5 83

15. Dinas Kesehatan 7 95 164 17 283

16. Dinas Pendidikan & Unit Sekolah 60 282 893 1.154 2.389 17. Dinas Pertanian, Peternakan & Perikanan 1 14 47 5 67

18. Dinas Koperasi, Perindag - 9 30 8 47

19. Dinas Naker, Trans dan Sosial 2 10 29 5 46

20. Dinas Hub, Komunikasi & Informatika 8 33 42 4 87

21. DPPKD 1 26 50 5 82

22. Dinas Kependudukan dan Capil - 10 21 4 35

23. Dinas Kebersihan, taman & Tata Kota 52 42 35 4 133

24. Dinas Pemuda, OR, Bud & Par 2 4 26 7 39

25. Dinas Pengelolaan Pasar 27 32 21 5 85

Tabel 2.16. Lanjutan Continued Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang BKD of Magelang City Bab II │ Pemerintahan II - 26 Unit Kerja/ Work Unit Golongan/ Group Jumlah I II III IV Total LEMBAGA TEKNIS DAERAH 26. Badan Perencana Pembangunan Daerah 1 7 22 6 36

27. Inspektorat 1 4 21 8 34

28. Badan Kepegawaian Daerah 1 14 33 5 53

29. RSUD Tidar 21 200 201 24 446

30. Badan Pemberdayaan Masy, Pr & KB - 12 37 5 54

31. Badan Kesbangpollinmas - 10 21 3 34

32. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu - 3 8 5 16

33. Kantor Lingkungan Hidup - 6 13 1 20

34. Kantor Perpustakaan, Arsip & Dok - 12 9 1 22

35. Kantor Litbang & Statistik 1 3 9 2 15

36. Kantor Satpol PP 4 27 15 1 47

37. Kantor Penanaman Modal - - 13 1 14

KECAMATAN 38. Kecamatan Magelang Selatan - 6 13 2 21

39. Kecamatan Magelang Tengah 1 2 16 1 20

40. Kecamatan Magelang Utara - 6 9 2 17 Tabel 2.16. Lanjutan

Continued

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

(18)

Bab II │ Pemerintahan II - 27

Unit Kerja/ Work Unit

Golongan/ Group Jumlah

I II III IV Total

KELURAHAN

41. Kelurahan Jurangombo Selatan 2 3 8 - 13

42. Kelurahan Jurangombo Utara - 5 7 - 12

43. Kelurahan Tidar Selatan 1 3 7 - 11

44. Kelurahan Tidar Utara 1 4 8 - 13

45. Kelurahan Magersari 1 2 10 - 13

46. Kelurahan Rejowinangun Selatan 1 4 9 - 14

47. Kelurahan Rejowinangun Utara - 4 7 - 11

48. Kelurahan Kemirirejo 3 3 7 - 13

49. Kelurahan Gelangan - 3 8 - 11

50. Kelurahan Cacaban 1 3 11 - 15

51. Kelurahan Magelang 1 3 8 - 12

52. Kelurahan Panjang 1 1 8 - 10

53. Kelurahan Kramat Utara 1 2 9 - 12

54. Kelurahan Kramat Selatan - 3 8 - 11

55. Kelurahan Kedungsari 1 3 9 - 13 56. Kelurahan Potrobangsan 2 3 7 - 12 57. Kelurahan Wates - 4 6 - 10 Jumlah/Total 2010 232 1.020 2.097 1.306 4.655 2009 201 989 2.094 1.309 4.593 Tabel 2.16. Lanjutan Continued Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang BKD of Magelang City Bab II │ Pemerintahan II - 28 Unit Kerja/ Work Unit Tingkat Pendidikan/Education Jumlah Total S3 S2 SI/ D4 D3 DI/ DII SMA SMP SD 1. Sekretaris Daerah - - - - - - - - - 2. Ass. Sekretaris Daerah - - 2 - - - - - 2 3. Staf Ahli Walikota - 2 - - - - - - 2 4. Bagian Tata Pemerintahan - 3 8 - - 5 1 - 17 5. Bagian Hukum - 1 12 - - 1 - - 14 6. Bagian Organisasi - 2 7 1 - 2 1 - 13 7. Bagian Umum - 2 11 3 - 23 4 8 51 8. Bagian Perlengkapan - 1 7 1 - 13 8 6 36 9. Bagian Perekonomian - 3 7 1 - 1 - - 12 10. Bagian Kesejahteraan Masyarakat - - 7 - - 7 1 2 17 11. Bagian Pembangunan - 1 3 3 - 3 1 - 11 12. Bagian Humas, Protokol & Santel - - 7 3 - 10 3 - 23 SEKRETARIAT DPRD 13. Sekretariat DPRD - 1 14 1 - 4 3 3 26

Tabel 2.17. Banyaknya PNS Daerah Otonom menurut Unit Kerja dan Tingkat

Pendidikan, 2010

Number of Civil Servants by Work Unit and Education, 2010

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

(19)

Bab II │ Pemerintahan II - 29

Unit Kerja/ Work Unit

Tingkat Pendidikan/Education Jumlah

S3 S2 SI/

D4 D3

DI/

DII SMA SMP SD Total

DINAS-DINAS 14. DPU - 4 21 4 - 34 9 11 83 15. Dinas Kesehatan - 10 75 77 16 93 8 4 283 16. Dinas Pendidikan &

Unit Sekolah - 43 1.478 125 426 221 68 28 2.389 17. Dinas Pertanian, Pe-

ternakan&Perikanan - 4 25 8 - 24 3 3 67 18. DISKOPERINDAG - - 22 6 - 14 2 3 47 19. DISNAKERTRANSOS - 3 23 2 1 12 3 2 46 20. DISHUBKOMINFO - 4 18 12 1 36 6 10 87 21. DPPKD - 8 28 8 1 28 7 2 82 22. DISPENDUKCAPIL - 1 18 3 - 11 1 1 35 23. Dinas Kebersihan,

taman & Tata Kota

- 2 19 3 - 37 21 51 133 24. DISPORABUDPAR - 1 21 3 1 12 - 1 39 25. Dinas Pengelolaan Pasar - 4 15 4 - 25 25 12 85 Tabel 2.17. Lanjutan Continued

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

BKD of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 30

Unit Kerja/ Work Unit

Tingkat Pendidikan/Education Jumlah

S3 S2 SI/

D4 D3

DI/

DII SMA SMP SD Total

LEMBAGA TEKNIS 26. BAPPEDA - 9 19 2 - 3 1 2 36 27. Inspektorat - 2 22 2 - 6 1 1 34 28. BKD - 6 21 5 - 19 1 1 53 29. RSUD Tidar - 25 83 210 4 100 14 10 446 30. BPMPKB - 2 22 4 - 21 2 3 54 31. Badan Kesbangpollin- mas - 2 13 3 - 10 2 4 34 32. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu - 3 9 3 - 1 - - 16 33. Kantor Lingkungan Hidup - 1 7 2 - 8 1 1 20 34. Kantor Perpustakaan,

Arsip & Dok -

- 7 7 - 8 - - 22 35. Kantor Litbang &

Statistik 1 4 5 1 - 3 1 - 15 36. Kantor Satpol PP - 3 3 1 - 29 6 5 47 37. Kantor Penanaman Modal - 1 5 2 - 6 - - 14 KECAMATAN 38. Magelang Selatan - 2 9 3 - 5 1 1 21 39. Magelang Tengah - 2 5 2 - 10 1 - 20 40. Magelang Utara - 1 7 2 - 7 - - 17

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

BKD of Magelang City

Tabel 2.17. Lanjutan

(20)

Bab II │ Pemerintahan II - 31

Unit Kerja/ Work Unit

Tingkat Pendidikan/Education Jumlah Total S3 S2 SI/ D4 D3 DI/ DII SMA SMP SD KELURAHAN 41. Jurangombo Selatan - - 4 2 - 5 1 1 13 42. Jurangombo Utara - - 3 1 - 6 - 2 12 43. Tidar Selatan - - 1 1 - 8 1 - 11 44. Tidar Utara - - 4 - - 8 - 1 13 45. Magersari - - 3 2 - 6 1 1 13 46. Rejowinangun Selatan - - 4 - - 8 2 - 14 47. Rejowinangun Utara - - 6 - - 4 1 - 11 48. Kemirirejo - - 3 1 - 6 1 2 13 49. Gelangan - - 3 1 - 6 1 - 11 50. Cacaban - - 5 1 - 8 1 - 15 51. Magelang - 1 2 - - 8 - 1 12 52. Panjang - - 1 1 - 7 - 1 10 53. Kramat Utara - - 5 3 - 3 - 1 12 54. Kramat Selatan - - 4 1 - 5 - 1 11 55. Kedungsari - 1 4 - - 6 1 1 13 56. Potrobangsan - - 3 1 - 6 2 - 12 57. Wates - - 3 1 - 5 1 - 10 Jumlah/Total 2010 1 165 2.143 533 450 957 219 187 4.655 2009 1 150 2.005 538 514 970 227 188 4.593 Tabel 2.17. Lanjutan Continued

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Magelang

BKD of Magelang City

Bab II │ Pemerintahan II - 32

Pemilihan Umum Jumlah Pemilih Jumlah Pemilih yang

Menggunakan Suaranya

Pemilihan Gubernur 2008 93.260 64.502

Pemilihan Legislatif 2009 93.640 70.866

Pemilihan Presiden 2009 93.330 72.751

Pilkada 2010 93.850 67.370

Tabel 2.18. Jumlah Pemilih Pada Pemilu 2008 – 2010 Number of Voters of the Election

Sumber: KPU Kota Magelang

Gubernur 2008 Legislatif 2009 Presiden 2009 Pilkada 2010 69,16 % 75,68 % 77,95 % 71,78 % Gb.3 Persentase Jumlah Pemilih yang Menggunakan Suaranya Pic. 3 Percentage Number of Voters Who Attend the Election

(21)

Bab III │ Penduduk III - 1

Penduduk

Jumlah penduduk Kota Magelang hasil registrasi tahun 2010 sebesar 128.197 jiwa (versi Dispendukcapil) terdiri dari laki-laki 63.185 jiwa dan perempuan 65.012 jiwa. Jumlah rumah tangga 38.490 rumah tangga dengan rata-rata anggota rumah tangga 3 jiwa.

Keluarga Berencana

Peserta KB di Kota Magelang pada tahun 2010 mencapai 14.033 peserta aktif, pada keadaan yang sama peserta KB baru tercatat sebesar 1.401 peserta. Suntik merupakan metode kontrasepsi yang paling diminati peserta KB aktif maupun Peserta KB baru.

Tenaga Kerja

Berdasarkan catanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang, menurut mata pencaharian, jumlah buruh/karyawan di Kota Magelang mencapai 110.003 jiwa (86 persen) dari jumlah penduduk keseluruhan. Persentase terbesar dari berturut-turut adalah bekerja disektor lain-lain (sesuai SIAK) 46,6 persen, buruh industri 20,23 persen dan 11,9 persen sebagai Pengusaha.

Population

Based on registration, the total population of Magelang City were recorded at 128.197 (Dispendukcapil version) persons, they are consisted of 63.185 persons male and 65.012 persons females. Number of household 38.490, with number of household members are 3 person per household averagelly.

Family Planning

The number of family planning acceptor in 2010 amounted to 14.033 active persons, in the same number of new family planning acceptor were recorded at 1.401 persons. Injection as the contraception method that was the most interested by active and new family planning members.

Man Power

Based on data from Civil Registration of Magelang City, number of employees in Magelang City reached 110.003 people or 86 percent total population. Mostly of employees work in other sector (based on SIAK criteria) , industry worker 46,6 percent and 11,9 as businessman.

PENDUDUK

Population

Bab III │ Penduduk III - 2 Kabupaten / Kota Regency / City Jenis Kelamin Sex Tahun / Year 2007 2008 2009 2010 1.Kebumen Laki-Laki/Male 622.094 626.923 631.679 635.584 Perempuan/Female 609.778 614.514 619.177 623.363 Jumlah/Total 1.231.872 1.241.437 1.250.856 1.258.947 Laju Pertumbuhan 0,78 0,78 0,76 0,65 2.Purworejo Laki-Laki/Male 383.230 383.834 384.953 343.644 Perempuan/Female 395.282 396.560 397.709 351.783 Jumlah/Total 778.512 780.394 782.662 695.427 Laju Pertumbuhan 0,27 0,24 0,29 -11,15 3.Wonosobo Laki-Laki/Male 393.155 395.946 398.933 385.113 Perempuan/Female 385.462 388.280 390.915 372.965 Jumlah/Total 778.617 784.226 789.848 758.078 Laju Pertumbuhan 0,60 0,72 0,72 -4,02 4.Temanggung Laki-Laki/Male 353.371 357.299 360.112 366.698 Perempuan/Female 355.972 358.966 361.975 363.757 Jumlah/Total 709.343 716.265 722.087 730.455 Laju Pertumbuhan 0,85 0,98 0,81 1,16

Tabel 3.1.

Pertumbuhan & Jumlah Penduduk di Wilayah Eks Karesidenan Kedu, 2010

Growth and Total Population in Ex Kedu United Stated, 2010

Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Magelang BPS-Statistic of Magelang City

(22)

Bab III │ Penduduk III - 3 Kabupaten / Kota Regency / City Jenis Kelamin Sex Tahun / Year 2007 2008 2009 2010 5.Magelang Laki-Laki/Male 594.270 602.276 608.710 593.949 Perempuan/Female 594.488 602.698 608.962 587.967 Jumlah/Total 1.188.758 1.204.974 1.217.672 1.181.9 16 Laju Pertumbuhan 0,75 1,36 1,05 -2,94

6.Kota Magelang Laki-Laki/Male 58.680 60.988 61.349 61.776

Perempuan/Female 62.330 63.639 64.255 64.667

Jumlah/Total 121.010 124.627 125.604 126.443

Laju Pertumbuhan 1,99 2,99 0,78 0,67

Tabel 3.1.

Lanjutan

Continued

Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Magelang BPS-Statistic of Magelang City

Bab III │ Penduduk III - 4 B P S sensus DISPENDUKCAPIL registrasi penduduk D A S A R H U K U M

1. UU No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik.

2. PP No. 51 Tahun 1999 tentang

Penyelenggaraan Statistik.

3. Perpres No. 86 Tahun 2007 tentang

Organisasi BPS.

1. UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan.

2. PP No. 37 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan.

3. Perpres No. 25 Tahun 2008 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil. 4. Perda No. 7 Tahun 2008 tentang

Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan.

A. Dalam Sensus, yang dimaksud penduduk dalam suatu wilayah ketika pencacahan adalah:

- Tinggal di suatu wilayah secara menetap atau sudah 6 bulan atau lebih. - Tinggal kurang dari 6 bulan tetapi

bermaksud menetap.

- Sedang bepergian ke wilayah lain kurang dari 6 bulan dan tidak bermaksud menetap di wilayah lain.

- Bertempat di wilayah tersebut dengan mengontrak/sewa/kost untuk bekerja atau sekolah, yang kemungkinan akan pindah lagi karena berbagai alasan.

- Anggota Korps Diplomatik Indonesia (Duta besar, konsul dan perwakilan Indonesia lainnya yang berstatus diplomat).

B. Yang tidak termasuk penduduk suatu wilayah dalam pencacahan adalah:

- Tamu yang tengah berkunjung (kurang dari 6 bulan) dan tidak bermaksud menetap. - Tengah bepergian ke wilayah lain selama 6

bulan atau lebih.

- Sudah pindah dan bermaksud untuk menetap di wilayah tujuan meskipun belum 6 bulan meninggalkan tempat tinggal. - Sudah bertempat tinggal di wilayah lain

dengan mengontrak/sewa/kost, meskipun sewaktu-waktu libur kembali (berkunjung) ke rumah keluarga atau orang tuanya. - Anggota Korps Diplomatik Negara Asing

dan anggota rumah tangganya yang tinggal di Indonesia

A. Dalam Registrasi Penduduk, yang dimaksud penduduk dalam suatu wilayah ketika pencacahan adalah:

- Penduduk adalah WNI dan Orang Asing

yang bertempat tinggal di Indonesia (UU No. 23/2006 Pasal 1 ayat 2).

- WNI dan Orang Asing tinggal tetap,

sebagai penduduk wajib memiliki NIK (sesuai dengan UU No. 23/2006 Pasal 13).

- Registrasi Penduduk berdasar asas

domisili atau tempat tinggal penduduk sesuai dengan KTP dan KK yang dimiliki (PP No. 37/2007 Pasal 38 ayat 3 dan Perpres No. 25/2008 Pasal 3 ayat 1).

- Penduduk Pindah Datang yang

membawa Surat Keterangan Pindah dari daerah asal dan sudah

mencatatkan biodatanya dalam KK baru sesuai domisili di wilayah yang baru. B. Yang tidak termasuk penduduk suatu

wilayah dalam registrasi penduduk adalah:

- WNI atau Orang Asing yang tidak

mencatatkan biodatanya berdasarkan domisilinya sesuai Perpres No. 25/2008 Pasal 4.

- Penduduk Pindah Datang yang belum

mencatatkan biodatanya di wilayah yang baru.

- Penduduk Pindah Datang yang tidak

membawa Surat keterangan Pindah dari daerah asal.

- WNI atau Orang Asing yang memiliki

KTP atau KK dobel, harus dikonfirmasi untuk menentukan domisili pilihan (dobel KTP/KK dideteksi dengan

database dari program SIAK).

K O N S E P & D E F IN IS I P E N D U D U K

(23)

Bab III │ Penduduk III - 5 K O N S E P & D E F IN IS

I C. Perlakuan khusus: - Seseorang yang tinggal di suatu wilayah

kurang dari 6 bulan dan tidak bermaksud untuk menetap, tetapi telah meninggalkan rumahnya 6 bulan atau lebih (telah tinggal di tempat lain sebelumnya), dicatat dimana ia ditemukan saat pencacahan.

- Kepala rumah tangga yang biasanya bekerja di tempat lain tetapi pulang secara periodik 9kurang dari 6 bulan), tetap dicatat sebagai kepala rumah tangga di tempat tinggal anggota rumah tangga.

- Orang Asing yang memiliki Izin Tinggal

Terbatas tapi belum merubah kependudukan menjadi Izin Tinggal Tetap.

C. Perlakuan khusus:

- Registrasi Penduduk Rentan

Administrasi Kependudukan seperti korban bencana alam, bencana sosial, orang terlantar dan komunitas terpencil tetap di data (UU No. 23/2006 Pasal 25). K E L E B IH A

N Tidak hanya dilakukan pendataan penduduk tetapi

juga pendataan perumahan (kondisi lantai rumah, luas bangunan, penerangan, sumber utama air minum, fasilitas telepon, internet, status kepemilikan rumah, dll).

Mampu mengupdate database kependudukan, karena menggunakan aplikasi SIAK murni Depdagri yang dilakukan melalui pelayanan pendaftaran penduduk setiap hari (kelahiran, kematian, pindah datang dan pindah keluar).

K E K U R A N G A N

Data statistik penduduk bersifat dinamis (setiap hari berubah) sehingga sensus maupun survei tidak mampu menyajikan data setiap saat.

- Belum semua Kabupaten/Kota di Indonesia melaksanakan registrasi penduduk dengan aplikasi SIAK murni Depdagri.

- Validitas data statistik penduduk sangat ditentukan kesadaran penduduk untuk melaporkan peristiwa kependudukan (lahir, mati, pindah datang dan pindah keluar). - Tidak mendata perumahan sebagaimana

yang dilakukan dalam sensus.

K O N S E P & D E F IN IS I B P S DISPENDUKCAPIL

Bab III │ Penduduk III - 6

Penduduk Kota Magelang berdasarkan perhitungan BPS tahun 2010 mengalami kenaikan sebesar 839 jiwa dari jumlah penduduk tahun 2009 (naik 0,67%).

Jumlah tersebut terdiri dari kenaikan penduduk laki-laki sebanyak 427 jiwa (0,70%) dan penduduk wanita 412 jiwa (0,64%).

Jumlah penduduk produktif Kota Magelang tahun 2010 (usia 15-64) sebanyak 88.220 jiwa (69,77%) dengan rasio ketergantungan sebesar 43,33.

Magelang City residents based on the calculation of BPS in 2010 increased by 839 people from the number in 2009 (0,67%).

This amount consisted of an increase in male population 427 people (0,70%) and female population (412 people (0,64%).

The population of productive age (age 15-64) in Magelang City is 88.220 people (69,77%) with dependency ratio 43,33.

Gb.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur (versi BPS), 2010

Pic.4 Number of Population Based on Age Group (BPS version), 2010

LAKI-LAKI

Male

PEREMPUAN

Female 1000 2000 3000 4000 5000 6000 6000 5000 4000 3000 2000 1000 10 - 14 15 - 19 5 - 9 0 - 4 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+ 7000 7000

(24)

Bab III │ Penduduk III - 7

Secara umum, piramida penduduk dapat dibedakan menjadi 3 bentuk yaitu:

1. Bentuk piramida ekspansif jika sebagian besar penduduk dalam kelompok umur muda. Bentuk ini melebar di bagian bawah dan semakin meruncing di bagian atasnya. Hal ini menunjukkan banyaknya tingkat kelahiran.

2. Bentuk piramida konstruktif jika sebagian besar penduduk dalam kelompok umur dewasa. Bentuk ini dicirikan mengecil di kelompok umur muda, melebar di kelompok umur dewasa, dan mengecil kembali di kelompok tua. Kondisi ini menunjukkan adanya penurunan yang cepat terhadap tingkat kelahiran dan rendahnya tingkat kematian penduduk.

3. Bentuk piramida stasioner terjadi jika jumlah penduduk pada tiap kelompok umur (muda, dewasa, dan tua) relatif seimbang.

In general, the population pyramid can be divided into devided into 3 forms:

1. Expansive pyramid shape if the majority of the population in younger age groups. This form is wiidened at the bottom and more tapered at the top. This shows the number of birth rates.

2. Pyramid shape constructive, if the majority of the population in the adult age group. This form is characterized by decreases in the younger age group,widened at the adult age group, and shrink back in the old group. These conditions indicate a rapid decline of birth rates and and low death rate of the population.

3. Stationary pyramid shape occurs when the total population in each age group (young, adult and old) are relatively balanced.

Gb.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur (versi Dispendukcapil), 2010

Pic.4 Number of Population Based on Age Group (Dispendukcapil version), 2010

PEREMPUAN

Female

LAKI-LAKI

Male 1000 2000 3000 4000 5000 6000 6000 5000 4000 3000 2000 1000 10 - 14 15 - 19 5 - 9 0 - 4 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+

Bab III │ Penduduk III - 8

Kecamatan/Kelurahan

District /Urban Village

Jumlah Penduduk Luas

Daerah Area (Km2) Kepadatan Penduduk Population Density L P L+P Magelang Selatan 20.774 21.211 41.985 6,888 6.095 1. Jurangombo Selatan 3.207 3.343 6.550 2,264 2.893 2. Jurangombo Utara 2.066 2.128 4.194 0,575 7.294 3. Magersari 4.226 4.295 8.521 1,377 6.188 4. Rejowinangun Selatan 4.429 4.495 8.924 0,433 20.610 5. Tidar Selatan 2.786 2.821 5.607 1,269 4.418 6. Tidar Utara 4.060 4.129 8.189 0,970 8.442 Magelang Tengah 24.093 24.832 48.925 5,104 9.586 1. Kemirirejo 3.020 3.182 6.202 0,880 7.048 2. Cacaban 3.918 4.156 8.074 0,826 9.775 3. Magelang 3.870 4.006 7.876 1,246 6.321 4. Panjang 3.250 3.445 6.695 0,345 19.406 5. Gelangan 3.949 3.973 7.922 0,814 9.732 6. Rejowinangun Utara 6.086 6.070 12.156 0,993 12.242 Magelang Utara 18.318 18.969 37.287 6,128 6.085 1. Potrobangsan 4.248 4.535 8.783 1,299 6.761 2. Wates 4.367 4.449 8.816 1,173 7.516 3. Kedungsari 3.591 3.646 7.237 1,334 5.425 4. Kramat Selatan 3.816 4.025 7.841 0,864 9.075 5. Kramat Utara 2.296 2.314 4.610 1,458 3.162 Jumlah / Total 2010 63.185 65.012 128.197 18,120 7.075 2009 64.467 66.221 130.688 18,120 7.212

Tabel 3.2 Kepadatan Penduduk Kota Magelang, 2010

Population Density of Magelang City, 2010

Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang

Gambar

Tabel 2.18.     Jumlah Pemilih Pada Pemilu 2008 – 2010  Number of Voters of the Election
Tabel 3.1.       Lanjutan                            Continued
Tabel 3.2          Kepadatan Penduduk Kota Magelang, 2010                               Population Density of Magelang City, 2010
Tabel 3.3    Banyaknya Rumah Tangga & Rata-Rata Anggota RT, 2010         Number of Households and Average of Household Member, 2010
+7

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi dengan judul

Selain itu kajian mengenai struktur naratifnya, pada penelitian kali ini dilakukan dari enam aspek, yaitu insiden, alur (plot), tokoh dan penokohan, latar, tema, dan

Rancangan pengkajian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 2 faktor yaitu: MPHP (Tanpa MPHP dan Dengan MPHP) serta pemberian bahan

Tujuan aplikasi ini adalah untuk memberikan kemudahan dalam pengiriman kisi-kisi soal, approval kisi-kisi soal, pemberitahuan jadwal uji kompetensi

Setelah membaca cerita, siswa mampu menceritakan kegiatan yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari sesuai sila ketiga pancasila dengan benar.. Setelah bereksplorasi,

Pusat pendapatan merupakan suatu unit organisasi atau pusat pertanggungjawaban yang prestasi manajernya dinilai berdasarkan pendapatan yang dihasilkan. Manajer di

Gerakan dari Hukum Humaniter saat ini dengan tiga arus utama, Konvensi Den Haag, Konvensi Jenewa, dan PBB, bersatu dalam kerja sama interaksi dan dukungan

[r]