Lampiran 1. RPP dan Perangkat Pembelajaran IPS Siklus 1

(1)

83

(2)

Lampiran 1

RPP dan Perangkat Pembelajaran IPS Siklus 1

Nama Sekolah : SD Negeri Sumbung 1

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester : IV/II

MateriPokok : Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahri, dan gelombang air laut)

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan ) Hari, Tanggal : Rabu, 2 Maret 2016

I. Standar Kompetensi

10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan.

II. Kompetensi Dasar

10.1. Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut).

III. Indikator Pertemuan I:

1. Menyebutkan faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik. 2. Menyebutkan manfaat angin bagi kehidupan.

3. Mengidentifikasi pengaruh angin yang merugikan bagi kehidupan. 4. Menyebutkan manfaat datangnya hujan bagi kehidupan.

5. Mengidentifikasi pengaruh hujan yang merugikan bagi kehidupan. Pertemuan 2:

6. Menyebutkan manfaat sinar matahari bagi kehidupan.

7. Mengidentifikasi pengaruh sinar matahari yang merugikan bagi kehidupan.

(3)

8. Menyebutkan manfaat gelombang laut bagi kehidupan.

9. Mengidentifikasi pengaruh gelombang laut yang merugikan bagi kehidupan.

IV. Tujuan Pembelajaran Pertemuan 1:

1. Melalui tanya jawab tentang lingkungan, siswa dapat menyebutkan factor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik dengan benar. 2. Melalui kegiatan diskusi kelompok (group investigation), siswa dapat

menyebutkan berbagai manfaat angin bagi kehidupan dengan benar. 3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi

pengaruh angin yang merugikan bagi kehidupan dengan benar.

4. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menyebtkan berbagai manfaat datangnya hujan bagi kehidupan dengan benar.

5. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menidentifikasi pengaruh hujan yang merugikan bagi kehidupan dengan benar.

Pertemuan 2:

6. Melalui kegiatan diskusi kelompok (group investigation), siswa dapat menyebutkan berbagai manfaat sinar matahari bagi kehidupan dengan benar.

7. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi pengaruh sinar matahari yang merugikan bagi kehidupan dengan benar.

8. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan berbagai manfaat gelombang bagi kehidupan dengan benar.

9. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat mengidenifikasi pengaruh gelombang laut yang merugikan bagi kehidupan dengan benar.

V. Materi Pokok

Faktor-Faktor Penyebab Perubahan Lingkungan Fisik

Ada beberapa faktor yang menyebabkan perubahan lingkungan fisik, antara lain adalah angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut.

(4)

a. Angin

Angin yang bertiup dengan pelan menguntungkan manusia dan makhluk lainnya. Tiupan angin itu dapat membantu mengeringkan pakaian, membantu proses penyerbukan pada tumbuhan, menggerakkan layang-layang, dan menggerakkan perahu layar. Sedangkan angin yang bertiup sangat kencang akan merugikan manusia. Angin kencang itu dapat mengakibatkan naiknya gelombang air laut, merobohkan rumah dan menumbangkan pohon. Angin juga dapat menyebabkan terjadinya erosi. Erosi oleh angin disebut deflasi. Lapisan tanah yang telah menjadi debu mudah terkikis oleh angin. Pada lereng-lereng gunung, tanah dapat longsor karena gerakan pohon-pohon yang terkena angin.

Akan tetapi, tidak selamanya angin kencang merugikan manusia. Angin kencang pun dapat berguna untuk membangkitkan listrik. Jika angin bertiup, kincir angin akan bergerak. Gerakan kincir angin dapat menggerakkan turbin. Gerakan turbin diubah menjadi listrik oleh generator.

Para nelayan memanfaatkan arah angin untuk menangkap ikan. Di malam hari, tekanan udara di darat lebih tinggi dibandingkan dengan di laut. Dengan demikian, angin bertiup dari darat ke laut. Angin ini disebut dengan angin darat. Angin darat inilah yang dimanfaatkan nelayan untuk melaut. Ketika siang hari, tekanan udara di darat lebih rendah dibandingkan dengan di laut. Hal itu menyebabkan angin bertiup dari laut ke darat. Angin ini disebut angin laut. Angin laut membantu nelayan untuk kembali ke darat.

b. Hujan

Hujan dapat kita alami pada bulan-bulan tertentu. Turunnya hujan sangat dinanti-nantikan oleh makhluk hidup di muka bumi ini. Hujan memberi berbagai pengaruh bagi kehidupan. Tanah yang semula kering akan menjadi basah ketika hujan. Selain itu, hujan pun bermanfaat bagi petani untuk mengairi padinya di sawah. Hujan juga dapat membuat udara menjadi lebih segar.

(5)

Hujan juga dapat menyebabkan terjadinya perubahan lingkungan fisik. Curah hujan yang tinggi dan lama menyebabkan sungai tidak mampu menampung air, sehingga air akan meluap kedaratan menjadi banjir, menggenangi dan merusak tanah pertanian, rumah-rumah penduduk, mengakibatkan tanggul-tanggul jebol. Luapan air ini dapat memutuskan jembatan dan mengikis jalan aspal. Selain itu, banjir juga merusak tanah pertanian, daerah resapan, dan bangunan. Tidak hanya itu, banjir juga dapat menyebabkan jatuhnya korban manusia dan hewan.

c. Cahaya Matahari

Matahari merupakan sumber energi terbesar di bumi. Semua makhluk hidup membutuhkannya. Dengan adanya sinar matahari, kita bisa mengalami siang hari. Panas matahari bermanfaat untuk menghangatkan suhu permukaan bumi, mengeringkan pakaian, mengeringkan garam, mengeringkan padi, dan masih banyak kegunaan yang lainnya.

Cahaya matahari berpengaruh terhadap perubahan lingkungan. Adanya hujan dan cahaya matahari yang datang bergantian dapat mengikis batu-batuan menjadi tanah. Cahaya matahari juga membuat tanah menjadi kering. Apabila terkena air hujan, lapisan tanah yang kering tersebut akan menjadi lumpur, kemudian ikut larut bersama hujan. Karena sinar matahari, tanah juga menjadi retak besar dan dalam. Jenis tanah liat mudah sekali retak. Selain itu batu-batuan yan terkena panas dan hujan akan menjadi lapuk.

Pada musim kemarau terjadi kekeringan di mana-mana. Sebagian besar sumber air menjadi berkurang bahkan habis. Keadaan yang demikian jika terjadi dalam waktu yang lama akan banyak merugikan manusia. Kekeringan yang berkepanjangan disebagaian tempat akan mengakibatkan tanah menjadi retak-retak. Selain itu saat musin kemarau juga sering terjadi kebakaran hutan. Cahaya matahari membuat kayu-kayu kering di hutan mudah terbakar. Api cepat menyambar dan akhirnya terjadilah kebakaran hutan. Kebakaran hutan merugikan manusia dan makhluk hidup yang lainnya. Hutan menjadi rusak dan

(6)

tandus. Sumber daya alam menjadi berkurang. Hewan-hewan pun tidak memiliki tempat untuk hidup

d. Gelombang Air Laut

Gelombang air laut terlihat jelas apabila kita pergi ke pantai. Gelombang air laut menambah keindahan pantai. Gelombang air laut terus bergerak naik-turun. Akhirnya, gelombang air laut mencapai daratan atau pecah di pantai. Gelombang air laut dapat menghempaskan benda-benda yang ada di permukaan air ke pantai. Gelombang laut menghantam panatai, menyebabkan pantai menjadi hancur. Lama-kelamaan daratan semakin menyempit, tanah pertanian dan rumah-rumah penduduk semakin terdesak oleh gelombang air laut. Bila pantai itu terdiri dari batu karang yang keras, akan terjadi tebing-tebing yang curam dan membahayakan. Gelombang air laut yang kecil tidak akan membahayakan, tetapi dapat bermanfaat. Contohnya, para peselancar memanfaatkan gelombang air laut ini untuk berselancar. Namun, jika gelombangnya besar, dapat membahayakan manusia. air laut yang besar dapat menenggelamkan benda-benda di sekitarnya. Seperti peristiwa gelombang tsunami yang lalu di Nangroe Aceh Darussalam dan sekitarnya. Gelombang air laut juga dapat dapat mengikis pasir di pantai. Pengikisan pantai oleh air ini disebut abrasi. Abrasi dapat merusak ekosistem pantai.

VI. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Group Investigation Metode Pembelajaran :- Tanya Jawab

- Ceramah Bervariasi - Diskusi Kelompok - Pemberian Tugas

VII. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan 1

1. Kegiatan Awal ( 5 menit )

(7)

- Mengajak semua sisa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk mengawali pelajaran. - Guru memeriksa kehadiran siswa.

- Guru memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran hari itu.

b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

2. Kegiatan Inti ( 55 menit )

a. Eksplorasi

- Tanya jawab dengan anak tentang:

Apakah kalian pernah memperhatikan lingkungan yang ada sekolah maupun di rumah?

Seperti apa lingkungan sekolah mupun rumah yang kalian lihat?

Apakah ada perbedaan kondisi lingkungan tersebut antara hari sebelumnya dan hari berikutnya?

Apa penyebabnya?coba sebutkan!

- guru merespon dan menampung semua jawaban siswa kemudian memberikan aplaus untuk semua jawaban siswa. - Siswa mengamati gambar (gambar angin menumbangkan

pohon) yang dipasang guru di depan kelas.

- Salah satu siswa ditunjuk untuk memberikan pendapat tentang gambar yang dipasang.

- Guru merespon kemudian memberikan aplaus untuk jawaban siswa.

b. Elaborasi

- Guru menyampaikan beberapa subtopik bahasan yang akan dipelajari hari itu, yaitu sebagai berikut:

1) Menyebutkan manfaat angin bagi kehidupan.

2) Mengidentifikasi pengaruh angin yang merugikan bagi kehidupan.

(8)

3) Menyebutkan manfaat hujan bagi kehidupan.

4) Mengidentifikasi pengaruh hujan yang merugikan bagikehidupan.

- Siswa memilih subtopik yang diberikan guru, kemudian siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5-6 siswa.(seleksi topic)

- Siswa mempehatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru tentang cara kerja dalam kelompok. (Merencanakan kerjasama) - Siswa mengerjakan LKS tentang factor-faktor penyebab

perubahan lingkungan fisik yaitu angin dan hujan bersama kelompok,terlampir, (Implementasi)

- Siswa mencari informasi dari buku BSE IPA ntuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016 untuk mendapatkan jawaban dari tugas yang diberikan guru, (Implementasi)

- Siswa berpikir bersama kelompok, berdiskusi dan menyatukan pendapat terhadap informasi yang telah didapat. (Analisis dan Sintesis)

- Ketika siswa melakukan kerja kelompok, guru mengamati dan memberikan bantuan apabila ada siswa ataukelompok yang mengalami kesulitan dalammengerjakan tugasnya.

- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok. (Penyajian hasil akhir)

- Siswa bersama guru membahas jawaban yang diperoleh, kemudian menyimpulkannya.

c. Konfirmasi

- Tanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. - Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman dan memberikan penguatan.

(9)

a. Mengulas kembali materi yang telah dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi.

b. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. Pertemuan 2

A. Kegiatan Awal ( 5 menit )

a. Apersepsi dan motivasi

- Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk mengawali pelajaran. - Guru memeriksa kehadiran siswa.

c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

A. Kegiatan Inti ( 40 menit )

a. Eksplorasi

Siapa yang masih ingat materi sebelumnya di pertemuan satu? Apa saja yang dibahas?

- Guru merespon dan menampung semua jawaban siswa kemudian memberikan aplaus untuk semua jawaban siswa. - Siswa mengamati gambar (gambar lingkungan dan gambar

gelombang air laut menghantam pantai)

b. Elaborasi

- Guru menyampaikan beberapa subtopik bahasan yang akan dipelajari, yaitu sebagai berikut:

(10)

6) Mengidentifikasi pengaruh sinar matahari yang merugikan bagi kehidupan.

7) Menyebutkan manfaat gelombang laut bagi kehidupan. 8) Mengidentifikasi pengaruh gelombang laut yang merugikan

bagi kehidupan.

- Siswa memilih subtopik yang diberikan guru kemudian siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5-6 siswa. (Seleksi topik)

- Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru tentang cara kerja dalam kelompok. (Merencanakan kerjasama) - Siswa mengerjakan LKS tentang faktor-faktor penyebab

perubahan lingkungan fisik yaitu cahaya matahari dan gelombang laut bersama kelompok, terlampir. (Implementasi) - Siswa mencari informasi dari buku BSE IPA untuk SD dan MI

kelas 4 Budi Wahyono, Setyo Nurachmadani Tahun 2008 atau sumber lainnya buku LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016 untuk mendapatkan jawaban dari tugas yang diberikan guru. (Implementasi)

- Siswa berpikir bersama dalam kelompok, berdiskusi dan menyatukan pendapat terhadap informasi yang telah didapat. (Analisis dan sintesis)

- Ketika siswa melakukan kerja kelompok, guru mengamati dan memberikan bantuan apabila ada siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugasnya.

d. Konfirmasi

(11)

- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman dan memberikan penguatan.

3. Penutup ( 25 menit )

- Mengulas kembali materi yang telah dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi.

- Siswa mengerjakan tes formatif secara individu. (Evaluasi) - Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. VIII. Alat/ Bahan dan Sumber Belajar

1. Alat atau bahan

- Gambar lingkungan dan angin menumbangkan pohon - Gambar gelombang air laut yang menghantam pantai. - LKS

2. Sumber Belajar

- BSE IPA untuk SD dan MI kelas 4 Budi Wahyono, Setyo Nurachmadani Tahun 2008

- LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

IX. Penilaian

1. Jenis tes : tertullis

2. Alat tes : LKS, soal evaluasi 3. Bentuk tes : pilihan ganda

(12)

(13)

Lembar Kegiatan Siswa

Pertemuan 1

Petunjuk mengerjakan LKS!

- Perhatikan gambar-gambar pada tiap soal yang ada dibawah ini. - Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.

- Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut kalian bisa mencari materi atau informasi dari buku BSE IPA untuk SD dan MI kelas 4 Budi Wahyono,Setyo Nurachmadani tahun 2008

- Kalian juga bisa mencari materi atau informasi dari sumber-sumber yang lainnya seperti dalam buku LKS IPA untukSD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

1. Perhatikan gambar dibawah ini!

a. Apa gambar yang ada disamping kiri tersebut?

……… b. Sebutkan manfaat angin bagi

kehidupan?

- ……….

a. Apa gambar yang ada di samping kiri tersebut?

……… ………

b. Sebutkan pengar angin yang dapat merugikan kehidupan?

(14)

- ……….

……… b. Sebutkan manfaat dari datangnya

bagi kehidupan?

- ……….

……… b. Sebutkan pengaruh datangnya hujan

yang dapat merugikan kehidupan?

- ……….

(15)

Pertemuan 2

- Kalian juga bisa mencari materi atau informasi dari sumber-sumber yang lainnya seperti dalam buku LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

……… b. Sebutkan manfaat cahaya matahari

bagi kehidupan?

- ……….

……… ………

b. Sebutkan pengaruh cahaya matahari yang dapat merugikan kehidupan?

(16)

- ……….

……… b. Sebutkan manfaat gelombang laut

bagi kehidupan?

- ……….

……… b. Sebutkan pengaruh dari gelombang laut yang dapat merugikan kehidupan?

- ……….

(17)

Jawaban Lembar Kegiatan Siswa

Pertemuan 1

1)

a. Gambar kincir angin

b. Manfaat dari angin untuk kehidupan

- Tiupan angin itu dapat membantu mengeringkan pakaian - Membantu proses penyerbukan pada tumbuhan

- Menggerakkan layang-layang dan menggerakkan perahu layar.

- Membangkitkan listrik, Jika angin bertiup kincir angin akan bergerak kemudian gerakan kincir angin dapat menggerakkan turbin. Gerakan turbin diubah menjadi listrik oleh generator.

- Para nelayan memanfaatkan arah angin untuk menangkap ikan.

2)

a. Gambar angin yang merobohkan tanaman

b. Pengaruh angin yang dapat merugikan bagi kehidupan

- Angin kencang itu dapat mengakibatkan naiknya gelombang air laut - Merobohkan rumah dan menumbangkan pohon.

- Angin juga dapat menyebabkan terjadinya erosi.

- Lapisan tanah yang telah menjadi debu mudah terkikis oleh angin. - Pada lereng-lereng gunung, tanah dapat longsor karena gerakan

pohon-pohon yang terkena angin.

3)

a. Gambar hujan

b. Manfaat datangnya hujan bagi kehidupan

- Tanah yang semula kering akan menjadi basah ketika hujan - Bermanfaat bagi petani untuk mengairi padinya di sawah. - Hujan juga dapat membuat udara menjadi lebih segar.

(18)

4)

a. Gambar pemukiman atau rumah penduduk yang terkena banjir b. Pengaruh datangnya hujan yang dapat merugikan bagi kehidupan

- Curah hujan yang tinggi dan lama menyebabkan sungai tidak mampu menampung air, sehingga air akan meluap kedaratan menjadi banjir. - Banjir akan menggenangi dan merusak tanah pertanian, rumah-rumah

penduduk, serta mengakibatkan tanggul-tanggul jebol.

- Luapan air dapat memutuskan jembatan dan mengikis jalan aspal. - Banjir juga merusak tanah pertanian, daerah resapan, dan bangunan.

(19)

Pertemuan 2

1)

a. Gambar pemandangan yang terkena sinar matahari b. Manfaat dari cahaya matahari untuk kehidupan

- Dengan adanya sinar matahari, kita bisa mengalami siang hari.

- Panas matahari bermanfaat untuk menghangatkan suhu permukaan bumi

- Untuk mengeringkan pakaian, mengeringkan garam, mengeringkan padi.

2)

a. Gambar tanah yang retak-retak

b. Pengaruh cahaya matahari yang dapat merugikan bagi kehidupan - Cahaya matahari membuat tanah menjadi kering dan retak-retak. - Batu-batuan yang terkena panas akan menjadi lapuk.

- Pada musim kemarau terjadi kekeringan di mana-mana. Sebagian besar sumber air menjadi berkurang bahkan habis.

- Selain itu saat musin kemarau juga sering terjadi kebakaran hutan. Cahaya matahari membuat kayu-kayu kering di hutan mudah terbakar. Api cepat menyambar dan akhirnya terjadilah kebakaran hutan.

- Kebakaran hutan merugikan manusia dan makhluk hidup yang lainnya. Hutan menjadi rusak dan tandus. Sumber daya alam menjadi berkurang. Hewan-hewan pun tidak memiliki tempat untuk hidup

3)

a. Gambar gelombang laut atau orang yang sedang berselancar b. Manfaat dari gelombang laut untuk kehidupan

(20)

- Gelombang air laut yang kecil tidak akan membahayakan, tetapi dapat bermanfaat. Contohnya, para peselancar memanfaatkan gelombang air laut ini untuk berselancar.

4)

a. Gambar rumah penduduk yang hancur karena gelombang pantai yang besar

b. Pengaruh gelombang laut yang dapat merugikan bagi kehidupan

- Gelombang air laut dapat menghempaskan benda-benda yang ada di permukaan air ke pantai.

- Gelombang laut menghantam pantai, menyebabkan pantai menjadi hancur.

- Lama-kelamaan daratan semakin menyempit, tanah pertanian dan rumah-rumah penduduk semakin terdesak oleh gelombang air laut. - Gelombang air laut juga dapat dapat mengikis pasir di pantai dan dapat

(21)

(22)

Lampiran 2

Kisi-kisi Pengukuran Instrumen Penelitian Siklus 1

Kisi-kisi Soal Evaluasi Siswa Siklus 1 Standar

Kompetensi

Dasar Indikator siklus 1

Nomor item 10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruh-nya terhadap daratan. 10.1 Mendeskripsi-kan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut). 1. Menyebutkan faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik.

1, 17

2. Menyebutkan manfaat angin bagi kehidupan.

5, 10, 11

3. Mengidentifikasi pengaruh angin yang merugikan bagi kehidupan.

14, 18

4. Menyebutkan manfaat hujan bagi kehidupan.

2, 7

5. Mengidentifikasi pengaruh hujan yang merugikan bagi kehidupan.

3, 19

6. Menyebutkan manfaat sinar matahari bagi kehidupan

6, 8, 15

7. Mengidentifikasi pengaruh sinar matahari yang merugikan bagi kehidupan

9, 12

8. Menyebutkan manfaat

gelombang laut bagi kehidupan

4, 16

9. Mengidentifikasi pengaruh gelombang laut yang merugikan bagi kehidupan

(23)

Soal Evaluasi Siklus I

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d sesuai dengan pilihan jawaban yang benar!

1. Dibawah ini yang merupakan faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik adalah…

a. Angin, hujan, dan cahaya matahari b. Angin, hujan, dan cuaca

c. Angin, hujan, dan suhu udara d. Angin, hujan, dan erosi

2. Hujan memberikan berbagai pengaruh bagi kehidupan, salah satu manfaat dari datangnya hujan bagi petani adalah untuk……

a. Membuat tanah menjadi subur

b. Mengisi waduk yang berada di sawah c. Membasahi tanamannya

d. Mengairi padinya di sawah

3. Curah hujan yang tinggi dan lama menyebabkan sungai tidak mampu menampung air, sehingga air akan meluap ke daratan menjadi….

a. Ombak besar c. Tsunami

b. Gelombang laut besar d. Banjir

4. Gelombang air laut yang kecil tidak membahayakan tetapi bermanfaat. Biasanya digunakan oleh para peselancar untuk….

a. Bermain speedboot c. Naik perahu kecil

b. Memancing ikan d. Berselancar

5. Tidak selamanya angin kencang merugikan manusia. Angin kencang dapat digunakan untuk…….

a. Mengeringkan pakaian b. Menumbangkan pohon besar c. Penyerbukan pada tumbuhan d. Membangkitkan listrik

(24)

6. Matahari merupakan sumber energi terbesar di bumi. Salah satu manfaat sinar matahari adalah untuk menghangatkan suhu di….

a. Permukaan bumi c. Permukaan tanah

b. Permukaan laut d. Dalam ruangan

7. Datangnya hujan dapat membuat suhu menjadi……

a. Lembab c. Tidak segar

b. Dingin d. Lebih segar

8. Ibu rumah tangga biasanya memanfaatkan sinar matahari untuk…..

a. Mengeringkan padi c. Mengeringkan pakaian

b. Berjemur dipantai d. Mengeringkan garam

9. Adanya sinar matahari yang sangat panas menyebabkan batu-batuan mudah terkikis dan menjadi…..

a. Hancur c. Lapuk

b. Rusak d. Tandus

10. Angin yang bertiup dengan pelan menguntungkan manusia dan mahklik lainnya. Salah satu maanfaat angin bagi mahkluk hidup adalah membantu penyerbukan pada….

a. Tumbuhan c. Hewan

b. Manusia d. Serangga

11. Para nelayan memanfaatkan arah angin untuk... a. Menangkap ikan

b. Memancing ikan

c. Menggerakkan kapal berangkat melaut d. Menggerakkan kapal untuk pulang melaut

12. Pada musim kemarau, sinar matahari yang sangat panas mengakibatkan tanah menjadi…..

a. Retak-retak c. Keras

b. Tandus d. Berdebu

13. Gelombang air laut dapat mengikis pasir di pantai. Pengikisan pantai oleh air laut disebut…

(25)

b. Erosi d. Abrasi

14. Angin dapat menyebabkan terjadinya erosi. Erosi oleh angin disebut….

a. Abrasi c. Erosi

b. Reboisasi d. Deflasi

15. Panas dari sinar matahari dimanfaatkan oleh para petani untuk……. a. Mengeringkan garam c. Mengeringkan pakaian b. Mengeringkan ikan laut d. Mengeringkan padi

16. Gelombang air laut dapat menghempaskan benda-benda yang ada di………. a. Sebrang pantai

b. Permukaan pantai ke pantai

c. Pemukiman penduduk dekat pantai d. Dalam pantai ke pinggir pantai

17. Salah satu penyebab perubahan lingkungan fisik adalah…..

a. Gelombang laut c. Cuaca

b. Ombak besar d. Suhu udara

18. Padal lereng-lereng gunung, tanah dapat longsor disebabkan oleh… a. Pohon terlalu sedikit

b. Pohon terlalu banyak

c. Gerakan pohon-pohon yang terkena hujan d. Gerakan pohon-pohon yang terkena angin

19. Hujan deras membuat air sungai meluap dan terjadi banjir. Di bawah ini yang merupakan dampak dari banjir adalah…

a. Merusak pemandangan sungai

b. Merusak keindahan di pedesaan dan perkotaan c. Merusak tanah pertanian dan rumah-rumah penduduk d. Merusak taman kota

20. Daratan menyempit dan rumah penduduk yang berada disekitar pantai menjadi rusak. Hal ini disebabkan karena samakin terdesak oleh….

a. Pengunjung pantai c. Air laut

(26)

Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus I 1. A 11. A 2. D 12. A 3. D 13. D 4. D 14. D 5. D 15. D 6. A 16. C 7. D 17. A 8. C 18. D 9. C 19. C 10. A 20. B

(27)

Lampiran 3

Lembar Observasi Pelaksanaan Tindakan Model Group Investigation Guru Kelas 4 siklus 1

Kisi-kisi Lembar Observasi Mengajar Guru

No Aspek Yang Diamati Nomor Item

1 Pra pembelajaran 1,2

2 Kegiatan awal pembelajaran 3,4,5,6

3 Kegiatan inti 7,8,9,10,11,12,13,14,

15,16,17,18,19,20, 21

4 Kegiatan akhir pembelajaran/

(28)

Hasil Observasi Mengajar Guru Siklus I Pertemuan I

Nama Guru : Sri Mulyani, A.Ma

Nama SD : SD Negeri Sumbung 1

Kelas/Semester : IV/II

Konsep :Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan

lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

Hari/Tanggal : Rabu, 2 Maret 2016

Petunjuk : Berilah tanda check (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap aspek yang diamati!

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak

I Pra Pembelajaran

1 Mempersiapkan ruang kelas yang akan digunakan untuk

proses pembelajaran. √

2 Mempersiapkan alat dan media pembelajaran yaitu berupa gambar-gambar, buku paket dan LKS. √ II Kegiatan Awal Pembelajaran

3 Mengajak siswa berdoa sesuai dengan agama dan

kepercayaan masing-masing. √

4 Memeriksa kehadiran siswa. √

5 Memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran. √ 6 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan

pembelajaran yang akan dilakukan. √

III Kegiatan Inti Pelajaran

7 Kegiatan eksplorasi sesuai dengan apa yang

direncanakan dalam RPP. √

8 Memberikan reward setelah siswa menjawab

(29)

9 Menunjukkan gambar (gambar angin menumbangkan

pohon) pada siswa. √

10 Memberikan kesempatan pada siswa untuk memberikan pendapatnya tentang gambar yang telah ditunjukkan guru.

√

11 Menyampaikan 4 subtopik bahasan yang akan dipelajari pada siswa dengan pokok bahasan mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

√

12 Memberi kesempatan pada siswa untuk memilih subtopik yang akan dipelajari dalam kelompok. √ 13 Membagi siswa dalam 4 kelompok, setiap kelompok

terdiri dari 5-6 siswa. √

14 Memberikan penjelasan tentang cara kerja dalam

kelompok √

15 Memberikan tugas pada siswa untuk mengerjakan LKS secara kelompok tentang faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik yaitu angin dan hujan.

√

16 Mengarahkan siswa supaya menggunakan buku paket sebagai sumber belajar untuk melakukan investigation. √ 17 Mengamati dan memberikan bantuan ketika siswa

melakukan kerja kelompok. √

18 Meminta semua kelompok untuk mempresentasikan

hasil kerja kelompok secara bergantian. √

19 Membahas dan menyimpulkan materi bersama dengan

siswa. √

20 Melakukan tanya jawab dengan siswa tentang materi

yang belum dimengerti oleh siswa. √

21 Meluruskan kesalahan pemahaman siswa terhadap

(30)

IV Kegiatan Akhir Pembelajaran/Penutup

22 Mengulas kembali materi yang telah dipelajari. √ 23 Menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan

selanjutnya. √

(31)

Hasil Observasi Mengajar Guru Siklus I Pertemuan 2

Konsep :Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan

lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

Hari/Tanggal : Kamis, 3 Maret 2016

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak

1 Mempersiapkan ruang kelas yang akan digunakan

untuk proses pembelajaran. √

2 Mempersiapkan alat dan media pembelajaran yaitu berupa gambar-gambar, buku paket dan LKS. √ II Kegiatan Awal Pembelajaran

3 Mengajak siswa berdoa sesuai dengan agama dan

kepercayaan masing-masing. √

4 Memeriksa kehadiran siswa. √

5 Memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran. √ 6 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan

pembelajaran yang akan dilakukan. √

7 Kegiatan eksplorasi sesuai dengan apa yang

direncanakan dalam RPP. √

8 Memberikan reward setelah siswa menjawab

(32)

9 Menunjukkan gambar (gambar lingkungan dan gambar

gelombang air laut) pada siswa. √

10 Memberikan kesempatan pada siswa untuk memberikan pendapatnya tentang gambar yang telah ditunjukkan guru.

√

11 Menyampaikan 4 subtopik bahasan yang akan dipelajari pada siswa dengan pokok bahasan mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

√

12 Memberi kesempatan pada siswa untuk memilih subtopik yang akan dipelajari dalam kelompok. √ 13 Membagi siswa dalam 4 kelompok, setiap kelompok

terdiri dari 5-6 siswa √

14 Memberikan penjelasan tentang cara kerja dalam

kelompok. √

15 Memberikan tugas pada siswa untuk mengerjakan LKS secara kelompok tentang faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik yaitu cahaya matahari dan gelombang laut.

√

16 Mengarahkan siswa supaya menggunakan buku paket sebagai sumber belajar untuk melakukan investigation. √ 17 Mengamati dan memberikan bantuan ketika siswa

melakukan kerja kelompok. √

18 Meminta semua kelompok untuk mempresentasikan

hasil kerja kelompok secara bergantian. √

19 Membahas dan menyimpulkan materi bersama dengan

siswa. √

20 Melakukan tanya jawab dengan siswa tentang materi

(33)

21 Meluruskan kesalahan pemahaman siswa terhadap

materi. √

IV Kegiatan Akhir Pembelajaran/Penutup

22 Mengulas kembali materi yang telah dipelajari. √ 23 Memberikan evaluasi pada siswa secara individu dan

menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.

√

(34)

Lampiran 4

Lembar Observasi Pelaksanaan Tindakan Model Group Investigation Siswa Kelas 4 Siklus 1

Kisi-kisi Lembar Observasi Belajar Siswa

No Aspek yang diamati Nomor Item

1 Pra pembelajaran 1, 2

2 Kegiatan awal pembelajaran 3, 4, 5, 6

3 Kegiatan inti pelajaran 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20,

21 4 Kegiatan akhir pembelajaran/

penutup

22, 23

Keterangan :

1. Skor 1 jika pernyataan tersebut dilakukan oleh kurang dari 10% seluruh siswa

2. Skor 2 jika pernyataan tersebut dilakukan oleh tidak kurang dari 11% tidak lebih dari 40% seluruh siswa.

Skor 4 jika pernyataan tersebut dilakukan oleh tidak kurang dari 71% tidak lebih dari 100% seluruh siswa.

(35)

Konsep : Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

Hari/Tanggal : Rabu, 2 Maret 2016

No Aspek yang Diamati Skor

1 2 3 4

1 Siswa menempati tempat duduknya masing-masing. √

2 Mempersiapkan alat tulis. √

II Kegiatan Awal Pembelajaran

3 Siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan

masing-masing. √

4 Absensi siswa. √

5 Siswa siap untuk mengikuti pelajaran. √

6 Siswa memperhatikan penjelasan guru ketika menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

√

7 Siswa mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan guru

dengan benar . √

8 Siswa merasa senang setelah guru memberikan reward. √ 9 Siswa mengamati gambar (gambar angin

menumbangkan pohon) yang dipasang guru di depan kelas.

(36)

10 Siswa memberikan pendapatnya ketika diberi

kesempatan oleh guru. √

11 Siswa memperhatikan dengan serius ketika guru menyampaikan 4 subtopik bahasan yang akan dipelajari dengan pokok bahasan mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

√

12 Siswa memilih subtopik yang akan dipelajari dalam

kelompok. √

13 Siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok

14 Siswa meperhatikan penjelasan dari guru tentang cara

kerja dalam kelompok. √

15 Siswa mengerjakan LKS bersama kelompok tentang faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik yaitu angin dan hujan.

√

16 Siswa menggunakan buku paket sebagai sumber belajar

untuk melakukan investigation bersama kelompok. √

17 Siswa merasa terbimbing. √

18 Semua kelompokmempresentasikan hasil kerja

kelompoknya. √

19 Adanya interaksi positif diantara siswa dan guru. √ 20 Siswa tidak menemui kesulitan dalam pembelajaran

ketika mengerjakan LKS bersama kelompok. √

21 Penjelasan dapat dengan mudah dimengerti oleh siswa. √ IV Kegiatan Akhir Pembelajaran/Penutup

22 Siswa mampu menyampaikan kembali materi yang

telah dipelajari bersama kelompok. √

23 Siswa memberikan respon positif terhadap apa yang

(37)

Total 62

Keterangan :

(38)

Hasil Observasi Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 2

Nama Guru : Sri Mulyani,A.Ma

Konsep : Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut)

Hari/Tanggal : Kamis, 3 Maret 2016

No Aspek yang Diamati Skor

1 2 3 4

1 Siswa menempati tempat duduknya masing-masing. √

2 Mempersiapkan alat tulis. √

II Kegiatan Awal Pembelajaran

3 Siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan

masing-masing. √

4 Absensi siswa. √

5 Siswa siap untuk mengikuti pelajaran. √

6 Siswa memperhatikan penjelasan guru ketika menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

√

7 Siswa mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan guru

dengan benar . √

8 Siswa merasa senang setelah guru memberikan reward. √ 9 Siswa mengamati gambar (gambar angin

(39)

kelas.

10 Siswa memberikan pendapatnya ketika diberi

kesempatan oleh guru. √

11 Siswa memperhatikan dengan serius ketika guru menyampaikan 4 subtopik bahasan yang akan dipelajari dengan pokok bahasan mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut).

√

12 Siswa memilih subtopik yang akan dipelajari dalam

kelompok. √

13 Siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok

14 Siswa meperhatikan penjelasan dari guru tentang cara

kerja dalam kelompok. √

15 Siswa mengerjakan LKS bersama kelompok tentang faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik yaitu mataharidan gelombang laut.

√

16 Siswa menggunakan buku paket sebagai sumber belajar

untuk melakukan investigation bersama kelompok. √

17 Siswa merasa terbimbing. √

18 Semua kelompokmempresentasikan hasil kerja

kelompoknya. √

19 Adanya interaksi positif diantara siswa dan guru. √ 20 Siswa tidak menemui kesulitan dalam pembelajaran

ketika mengerjakan LKS bersama kelompok. √

21 Penjelasan dapat dengan mudah dimengerti oleh siswa. √ IV Kegiatan Akhir Pembelajaran/Penutup

22 Siswa mampu menyampaikan kembali materi yang

telah dipelajari bersama kelompok. √

(40)

disampaikan guru.

Total 69

Keterangan :

Boyolali, 3 Maret 2016

Lampiran 5

RPP dan Perangkat Pembelajaran IPS Siklus 2

(41)

Pertemuan 1

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/ II

Materi Pokok : Menjelaskan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor). Alokasi Waktu : 2 x 35 menit ( 1 x pertemuan )

Hari, Tanggal : Rabu, 16 Maret 2016

10.2. Menjelaskan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

III. Indikator Pertemuan 1:

1. Menyebutkan dampak atau akibat dari erosi 2. Menyebutkan dampak atau akibat dari abrasi 3. Menyebutkan dampak atau akibat dari banjir 4. Menyebutkan dampak atau akibat dari longsor IV. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1:

1. Melalui kegiatan diskusi kelompok (group investigation), siswa dapat menyebutkan dampak atau akibat dari erosi dengan benar.

2. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan dampak aau akibat dari abrasi denan benar.

3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan dampak atau akibat dari banjir dengan benar.

(42)

4. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan dampak atau akibat dari longsor dengan benar.

V. Materi Pokok

Pengaruh Perubahan Lingkungan Fisik Terhadap Daratan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor)

a. Erosi

Erosi adalah pengikisan tanah oleh air. Tanah yang terkikis merupakan tanah yang berada di lapisan atas. Padahal lapisan permukaan atas tanah banyak mengandung unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan. Pengaruh bencana yang diakibatkan oleh erosi antara lain sebagai berikut:

- Tanah yang terkena erosi menjadi tandus dan tidak subur lagi karena lapisan tanah paling atas (humus) yang berperan menghisap dan menampung air terkuras habis oleh air hujan.

- Di musim kemarau tanaman yang tumbuh di tanah yang gundul/gersang akan mati kekeringan.

- Akibat hilangnya humus yang berperan menghisap dan menyimpan air hujan sudah tidak ada lagi, maka air hujan dari daerah pegunungan akan cepat meluncur deras ke daerah-daerah yang lebih rendah. Sehingga mengngakibatkan tanah longsor atau banjir, karena sungai tidak lagi mampu menampung air.

- Erosi yang tidak terkendai menyebabkan endapan lumpur akan lebih banyak, sehingga waduk, danau, dan bendungan cepat menjadi dangkal. Akibatnya dapat mengurangi peranan waduk atau danau dalam menampung air sehingga berakibat pada pertanian dan pembangkit listrik tenaga air (PLTA)

b. Abrasi

Salah satu faktor penyebab terjadinya perubahan bentuk pantai yaitu gelombang laut. Kekuatan gelombang laut yang besar dapat mengakibatkan pantai mengalami abrasi. Dewasa ini pantai-pantai banyak mengalami abrasi. Salah satu penyebabnya adalah hilangnya tumbuhan bakau atau mangrove.

(43)

Abrasi adalah pengikisan pantai oleh gelombang air laut. Abrasi terjadi karena di pantai tidak terdapat pemecah gelombang air laut. Abrasi akan menimbulkan kerusakan pada ekosistem pantai. Jika dibiarkan, maka ekosistem pantai akan menjadi punah. Abrasi juga menyebabkan berkurangnya luas daratan. Deburan ombak yang terus menerus menghantam pesisir pantai menyebabkan daratan terus terkikis. Abrasi akan terjadi dengan cepat jika tidak ada penahan ombak.

Penahan ombak alami adalah hutan bakau dan hutan pantai. Namun, akibat pertambahan penduduk yang cepat dan kebutuhan tempat tinggal yang bertambah, hutan-hutan di daerah pantai telah habis. Selain itu, lingkungan di sekitar pesisir pantai pun berubah. Hal ini dapat mempercepat proses abrasi yang terjadi di daerah pantai.

c. Banjir

Jika musim hujan datang, banjir sering terjadi terutama di daerah perkotaan. Banjir terjadi karena hujan yang terus-menerus dan saluran air yang tersumbat. Banjir dapat merusak ekosistem sawah sehingga para petani gagal panen. Banjir mengakibatkan sumber daya alam menjadi berkurang. Selain kerusakan lingkungan, banjir juga menimbulkan berbagai penyakit.

Beberapa perbuatan yang dapat menyebabkan banjir adalah sebagai berikut.

- Membuang sampah ke sungai yang menyebabkan aliran air menjadi tersumbat.

- Membuat bangunan dari tembok tanpa menyediakan peresapan air. - Penebangan pohon yang tidak terkendali.

d. Longsor

Longsor adalah peristiwa turunnya permukaan tanah dan bebatuan di lereng gunung atau bukit. Longsor sering terjadi saat musim hujan yang berkepanjangan. Pohon-pohon yang ada di lereng gunung banyak yang ditebang. Sehingga tanah tidak mampu lagi menahan jumlah air yang terlalu banyak. Akibatnya, tanah yang berada di lereng itu bergerak

(44)

turun. Longsor mengakibatkan tanah dan makhluk hidup yang tinggal di sana menjadi rusak. Longsor dapat merobohkan bangunan rumah yang ada di sekitarnya dan membahayakan nyawa manusia.

VI. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Group Investigation

Metode Pembelajaran : Tanya jawab, ceramah bervariasi, diskusi kelompok, pemberian tugas

- Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masinguntuk mengawali pelajaran. - Guru memeriksa kehadiran siswa.

a. Eksplorasi

Saat ini di daerah kita masih sering terjadi hujan. Apakah kalian masih ingat materi pelajaran minggu lalu tentang hujan? Sebutkan beberapa akibat dari datangnya hujan?

- salah satu anak diminta untuk menuliskan jawabannya di papan tulis.

- Guru merespon dan memberikan aplaus untuk jawaban siswa. b. Elaborasi

- Guru menyampaikan beberapa subtopik bahasan yang akan dipelajari hari itu, yaitu sebagai berikut:

(45)

2) Menyebutkan dampak atau akibat dari abrasi 3) Menyebutkan dampak atau akibat dari banjir 4) Menyebutkan dampak atau akibat dari longsor

- Siswa memilih subtopik yang diberikan guru, kemudian siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5-6 siswa. Guru harus memperhatikan dan mengarahkan siswa supaya tidak ramai saat pembentukan kelompok. (Seleksi topik)

- Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru tentang cara kerja dalam kelompok. (Merencanakan kerjasama) - Siswa mengerjakan LKS tentang pengaruh atau dampak dari

erosi, abrasi, banjir, dan longsor bersama kelompok, terlampir. (Implementasi)

- Guru mendampingi siswa selama mengerjakan LKS, mengamati setiap siswa dan memberikan bantuan pada siswa yang mengalami kesulitan dalam kerja kelompok.

- Siswa mencari informasi dari buku BSE IPA untuk SD dan MI Kelas 4 pengarang Budi WAhyono, Setyo Nurachmadani tahu 2008 atau sumber lain dari buku LKS IPA untukSD dan MI kelas 4 Waldjinah, DewiRetnaningati penerbit SBI tahun 2016 untuk melakukan investigation. (Implementasi)

- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok.(Penyajian hasil akhir)

- Guru memberikan reward berupa bintang agar siswa termotivasi dan berani memberikan pertanyaan atau masukan bagi kelompok yang sedang presentasi.

(46)

c. Konfirmasi

b. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. VIII. Alat/ Bahan dan Sumber Belajar

1. Alat atau bahan - LKS

- Poster tentang erosi, abrasi, banjir, longsor - Buku BSE

2. Sumber Belajar

- BSE IPA untuk SD dan MI Kelas 4 pengarang Budi WAhyono, Setyo Nurachmadani tahu 2008

- Buku LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

(47)

1. Jenis tes : tertulis

4. Penilaian hasil : N = jumlah soal benar X 5

(48)

Siklus 2 Pertemuan I

- Kalian juga bisa mencari materi atau informasi dari sumber-sumber yang lainnya seperti dalam buku LKS IPA untukSD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

……… b. Sebutkan dampak atau akibat dari

erosi?

- ……….

- ………..

………

b. Sebutkan dampak atau akibat dari abrasi?

(49)

- ……….

……… b. Sebutkan dampak atau akibat

terjadinya banjir?

- ……….

- ………

- ……….

……… b. Sebutkan dampak atau akibat

terjadinya longsor?

- ……….

(50)

Siklus 2 Pertemuan 1

1)

a. Gambar hutan yang tandus b. Dampak atau akibat dari erosi

- Tanah yang terkena erosi menjadi tandus.

- Di musim kemarau tanaman yang tumbuh di tanah yang gundul/gersang akan mati kekeringan.

- Akibat hilangnya humus mengakibatkan tanah longsor atau banjir - Erosi yang tidak terkendali menyebabkan endapan lumpur menjadi

lebih banyak.

2)

a. Gambar jalan rusak terkena ombak pantai b. Dampak atau akibat dari abrasi

- Menimbulkan kerusakan pada ekosistem pantai dan punah. - Abrasi menyebabkan berkurangnya luas daratan.

- Deburan ombak yang menghantam pesisir pantai menyebabkan daratan terkikis.

3)

a. Gambar rumah tenggelam karena banjir b. Dampak atau akbibat terjadinya banjir

- Merusak ekosistem sawah. - Petani gagal panen.

- Sumber daya alam menjadi berkurang. - Menimbulkan kerusakan lingkungan. - Menyebabkan timbulnya berbagai penyakit.

(51)

4)

a. Gambar desa terkena tanah longsor b. Dampak atau akibat terjadinya longsor

- Longsor mengakibatkan tanah rusak dan mahkluk hidup yang tinggal disana menjadi rusak.

- Merobohkan bangunan rumah yang ada disekitarnya. - Membahayakan nyawa manusia.

(52)

Pertemuan 2

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/ II

Materi Pokok : Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit ( 1 x pertemuan ) Hari, Tanggal : Kamis, 17 Maret 2016

10.3. Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

III. Indikator Pertemuan 2:

1. Mengidentifikasi cara pencegahan erosi 2. Mengidentifikasi cara pencegahan abrasi 3. Mengidentifikasi cara pencegahan banjir 4. Mengidentifikasi cara pencegahan longsor IV. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 2:

1. Melalui kegiatan diskusi kelompok (group investigation), siswa dapat mengidentifikasi cara pencegahan erosi dengan tepat.

2. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat siswa dapat mengidentifikasi cara pencegahan abrasi dengan tepat.

3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat siswa dapat mengidentifikasi cara pencegahan banjir dengan tepat.

(53)

4. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat siswa dapat mengidentifikasi cara pencegahan longsor dengan tepat.

V. Materi Pokok

Cara Pencegahan Perubahan Lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor) a. Erosi

Pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah erosi adalah melakukan reboisasi dan penghijauan. Reboisasi adalah menanami kembali hutan-hutan gundul dengan tumbuhan yang sesuai. Penghijauan adalah menanami daerah-daerah kosong dan tidak termanfaatkan.

Selain itu, dapat juga dilakukan dengan pengendalian aliran air sungai dengan membuat waduk atau bendungan, membuat terasering di lahan miring dan mencegah penebangan secara liar dan berlebih. Dengan cara tersebut, kamu dapat mencegah dan mengurangi erosi tanah.

b. Abrasi

Agar abrasi tidak terus terjadi, yang harus kita lakukan adalah mencari pencegahannya.

Bagaimana cara mencegahnya? Hal yang dapat dilakukan untuk mencegah abrasi, yaitu: (1) Mengembalikan keadaan lingkungan pantai pada keadaan semula seperti adanya hutan bakau dan hutan pantai. Mengembalikan keadaan lingkungan pantai dapat dengan cara reboisasi dan penghijauan. (2) Jika daerah pantai tersebut merupakan pusat kehidupan manusia maka harus dibuat daerah penahan dan pemecah ombak, seperti batu-batu besar, dinding, atau beton.

c. Banjir

Hal-hal yang dapat kamu lakukan untuk mencegah banjir antara lain: (1) Membuang sampah pada tempat yang benar dan telah disediakan. (2) Menyediakan lahan kosong untuk ditanami tanaman. Tanah tersebut berfungsi sebagai daerah peresapan air. (3) Tidak menebang pohon secara besar-besaran dan tanpa kontrol agar tempat peresapan dan cadangan air tetap terjaga.

(54)

d. Longsor

Pencegahan longsor dapat dilakukan sebagai berikut. (1) Jangan membiarkan tanah yang miring menjadi gundul atau tidak ada tumbuhannya. (2) Lakukanlah reboisasi dan penghijauan. (3) Jika tanah miring dijadikan lahan pertanian, buatlah sengkedan (terasering). Sistem tersebut dapat mencegah terjadinya longsor

VI. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Group Investigation

Metode Pembelajaran : Tanya jawab, ceramah bervariasi, diskusi kelompok, pemberian tugas

- Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, untuk mengawali pelajaran. - Guru memeriksa kehadiran siswa.

a. Eksplorasi

Apakah kalianmasih ingat materi yang dibahas minggu lalu? Apa saja materi yang dibahas?

- Guru merespon dan menampung semua jawaban siswa kemudian memberikan aplaus untuk semua jawaban siswa. - Siswa mengamati poster berisi gambar erosi, gambar abrasi,

(55)

b. Elaborasi

- Guru menyampaikan beberapa subtopik bahasan yang akan dipelajari, yaitu sebagai berikut:

1) Mengidentifikasi cara pencegahan erosi 2) Mengidentifikasi cara pencegahan abrasi 3) Mengidentifikasi cara pencegahan banjir 4) Mengidentifikasi cara pencegahan longsor

- Siswa memilih subtopik yang diberikan guru kemudian siswa bergabung dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5-6 siswa. Guru harus memperhatikan dan mengarahkan siswa supaya tidak ramai saat pembentukan kelompok. (Seleksi topik)

- Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru tentang cara kerja dalam kelompok. (Merencanakan kerjasama) - Siswa mengerjakan LKS tentang cara pencegahan erosi, abrasi, banjir, dan longsor bersama kelompok, terlampir. (Implementasi)

- Guru mendampingi siswa selama mengerjakan LKS, mengamati setiap siswa dan memberikan bantuan pada siswa yang mengalami kesulitan dalam kerja kelompok.

- Siswa mencari informasi dari buku Buku Sains 4 untuk kelas 4 Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah, halaman 149-151, pengarang Purwo Susanto dkk, penerbit CV. Sahabat atau sumber lain dari buku BSE IPA untuk SD dan MI Kelas 4 pengarang Rositawaty dan Aris Muharam, halaman 158-163, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional Tahun 2008 untuk melakukan investigation. (Implementasi)

(56)

- Guru memberikan reward berupa bintang agar siswa termotivasi dan berani memberikan pertanyaan atau masukan bagi kelompok yang sedang presentasi.

c. Konfirmasi

b. Siswa mengerjakan tes formatif secara individu. ( Evaluasi ) c. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. VIII. Alat/ Bahan dan Sumber Belajar

1. Alat atau bahan - LKS

- Poster tentang erosi, abrasi, banjir,longsor. - Buku BSE

2. Sumber Belajar

- BSE IPA untuk SD dan MI Kelas 4 pengarang Budi WAhyono, Setyo Nurachmadani tahu 2008

- Buku LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

(57)

4. Penilaian hasil : N = jumlah soal benar X 5

Boyolali, 17 Maret 2016

- Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut kalian bisa mencari materi atau informasi dari buku BSE IPA untuk SD dan MI Kelas 4 pengarang Budi WAhyono, Setyo Nurachmadani tahu 2008 atau sumber lain dari buku LKS IPA untuk SD dan MI kelas 4 Waldjinah, Dewi Retnaningati penerbit SBI tahun 2016

(58)

……… b. Sebutkan cara pencegahan terjadinya

erosi?

- ……….

……… ………....

b. Sebutkan cara pencegahan terjadinya abrasi?

- ……….... - ……….... - ………....

……… b. Sebutkan cara pencegahan terjadinya

banjir?

- ……….... - ……….... - ………....

(59)

……… b. Sebutkan pencara pencegahan

terjadinya longsor?

- ………... - ………... - ………...

1)

a. Gambar orang menanam pohon b. Cara mencegah terjadinya erosi

- Melakukan reboisasi. - Melakukan penghijauan.

- Pengendalian aliran air sungai dengan membuat waduk atau bendungan.

- Membuat lahan terasering dilahan miring. - Mencegah penebangan hutan secara liar.

2)

(60)

b. Cara mencegah terjadinya abrasi

- Mengembalikan keadaan lingkungan pantai pada keadaan semula seperti adanya hutan bakau.

- Mengembalikan keadaan lingkungan pantai dengan reboisasi dan penghijauan.

- Membuat daerah penahan dan pemecah ombak seperti batu-batu besar.

3)

a. Gambar anak membuang sampah b. Cara mencegah terjadinya banjir

- Membuang sampah pada tempatnya.

- Menyediakan lahan kosong untuk ditanami. - Tidak menebang pohon secara besar-besaran. - Membersihkan saluran air.

4)

a. Gambar sawah dibuat terasering b. Cara mencegah terjadinya longsor

- Tidak membiarkan tanah yang miring menjadi gundul. - Melakukan reboisasi.

- Melakukan penghijauan Pada lahan miring dibuat terasering.

(61)

Lampiran 6

Kisi-kisi Pengukuran Instrumen Penelitian Siklus 2

Kisi-kisi Soal Evaluasi Siswa Siklus II Standar

Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Siklus II Nomor Item 10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan 10.2 Menjelaskan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

1. Menyebutkan dampak atau akibat erosi.

1, 8, 19

2. Menyebutkan dampak atau akibat abrasi.

11, 18

3. Menyebutkan dampak atau akibat banjir.

4, 17, 20

4. Menyebutkan dampak atau akibat longsor. 5, 6, 2 10.3 Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor). 5. Mengidentifikasi cara pencegahan erosi. 9, 14, 15 6. Mengidentifikasi cara pencegahan abrasi. 3, 10 7. Mengidentifikasi cara pencegahan banjir. 7, 13 8. Mengidentifikasi cara pencegahan longsor. 12, 6

(62)

Soal Siklus II

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d sesuai dengan pilihan jawaban yang benar!

1. Erosi merupakan pengikisan tanah oleh air. Sehingga tanah yang terkena erosi menjadi…

a. Kering c. Subur

b. Lapuk d. Tandus

2. Longsor sering terjadi pada musim….

a. Hujan c. Dingin

b. Kemarau d. Salju

3. Pencegahan abrasi dapat dilakukan dengan cara… a. Menambah volume air

b. Menghancurkan terumbu karang c. Mencabuti rumput liar

d. Menanam pohon bakau

4. Selain kerusakan lingkungan, banjir juga dapat menimbulkan…..

a. Abrasi c. Berbagai penyakit

b. Korosi d. Pekerjaan baru

5. Selain merusak tanah, longsor juga dapat mengakibatkan….. a. Bangunan rumah yang ada disekitarnya roboh

b. Penduduk pergi meninggalkan desa c. Harta benda rusak tertimbun tanah d. Tanah menjadi tandus

6. Longsor merupakan peristiwa turunnya permukaan tanah dan bebatuan di lereng gunung atau bukit yang mengakibatkan….

a. Tanah dan mahkluk hidup yang tinggal di sana menjadi rusak b. Menjadi tontonan bagi penduduk kota

(63)

d. Tanah menjadi tandus

7. Untuk mencegah banjir dengan tidak menebang pohon di hutan. Hal ini dilakukan supaya….

a. Tidak merusak hutan

b. Tempat peresapan air terjaga c. Tempat cadangan air terjaga

d. Tempat peresapan air dan cadangan air terjaga

8. Karena erosi lapisan tanah paling atas (humus) yang berperan menghisap dan menampung air akan….

a. Terkuras habis oleh air hujan b. Bertambah banyak

c. Bercampur dengan lumpur d. Larut bersama hujan

9. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya erosi adalah…..

a. Menebang pohon yang masih muda saja b. Menebang pohon yang tua

c. Mengambil sampah di hutan d. Reboisasi dan terasering

10. Untuk mencegah terjadinya abrasi, sebaiknya derah pantai yang menjadi pusat kehidupan manusia harus dibuat daerah penahan dan pemecah ombak seperti…..

a. Batu-batu besar c. Pagar dari semen

b. Pagar dari besi d. kerikil kecil banyak

11. Berkurangnya luas daratan merupakan dampak dari….

a. Erosi c. Banjir

b. Abrasi d. Longsor

12. Untuk menahan longsor, tanah miring yang dijadikan lahan pertanian sebaiknya dibuat….

a. Terasering c. Berliku-liku

(64)

13. Untukmencegah banjir kita perlu menyediakan lahan kosong untuk ditamani. Tanah tersebut berfungsi sebagai…..

a. Penyedia humus c. Penahan banjir

b. Daerah peresapan air d. Penahan tanaman

14. Pencegahan erosi dapat dilakukan dengan melakukan penghijauan. Maksud dari penghijauan adalah…..

a. Menanami kembali hutan gundul dengan tumbuhan yang sesuai b. Menanami daerah-daerah kosong dan tidak termanfaatkan c. Tanah yang miring dibuat sengkedan atau terasering d. Lahan yang kosong ditanami sayuran

15. Untuk mencegah terjadinya erosi adalah dengan melakukan reboisasi. Maksud dari reboisasi adalah…..

a. Menanami kembali hutan gundul dengan tumbuhan yang sesuai b. Menanami daerah-daerah kosong dan tidak termanfaatkan c. Tanah yang miring dibuat sengkedan atau terasering d. Lahan yang kosong ditanami sayuran

16. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya longsor adalah a. Tidak membiarkan tanah yang miring menjadi gundul b. Tanah yang miring harus ditanami sayuran

c. Membiarkan tanah yang miring gundul d. Mengambil rumput di hutan

17. Banjir sering terjadi di daerah….

a. Daerah terpencil c. Pedesaan

b. Perkotaan dan pedesaan d. Perkotaan

18. Abrasi akan terjadi dengan cepat apabila…. a. Tidak ada penahan ombak

b. Tidak ada kerikil-kerikil kecil dipantai c. Pantai banyak pengunjung