• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Silabus Bahasa Indonesia Kelas 4 SD” SILABUS-B-Indonesia-4-soalujian.net.zip – ed 267 times – 655 KB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan " “Silabus Bahasa Indonesia Kelas 4 SD” SILABUS-B-Indonesia-4-soalujian.net.zip – ed 267 times – 655 KB"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

16. SILABUS Nama Sekolah : ... Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia. Kelas/Semester : IV ( empat ) / II (dua) Alokasi waktu : 10 X 35 menit

Tema : Tanah Baru, Tanah Harapan

I. Standar Kompetensi :

6. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dengan berbalas pantun dan bertelepon

7. Memahami teks melalui membaca intensif, membaca nyaring dan membaca pantun.

8. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara tertulis dalam bentuk karangan, pengumuman dan pantun anak.

II. Kompetensi Dasar

7.1 Menemukan kalimat utama pada tiap-tiap paragraf melalui membaca intensif 8.3 Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan,

ketekunan, kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun.

7.3 Membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat. 6.1 Berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat.

8.3 Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan,

ketekunan, kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun.

7.1 Menemukan kalimat utama pada tiap paragraf dengan membaca intensif. 7.3 Membaca pantun anak

secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat.

Tema:

Bersekolah Itu Penting 6.1 Berbalas pantun

(2)

III. Materi Pokok/Pembelajaran

 Bacaan dengan judul “Ayo Bertransmigrasi”.  Pantun anak

IV. Kegiatan Pembelajaran Menulis:

 Menemukan ciri-ciri pantun

 Melengkapi pantun dengan mencocokkan pasangannya  Melengkapi pantun rumpang dengan pemikiran sendiri  Membuat 2 pantun degan tema dunia anak

 Membukukan pantun karya siswa dalam satu kelas Membaca:

Bagian pertama

 Membaca teknis bacaan tersebut

 Menjawab pertanyaan bacaan dan pertanyaan pikiran

 Mencari pokok pikiran pada tiap-tiap paragraf dalam bacaan

 Menuliskan kembali isi bacaan dengan mengembangkan pikiran pokok yang telah dibuat dengan bahasanya sendiri

 Membacakan ringkasan di depan kelas

 Menilai penampilan teman-teman yang membacakan ringkasan Bagian kedua

 Tanya jawab tentang pantun

 Menyusun pantun acak menjadi pantun yang benar  Melengkapi pantun rumpang

 Membuat pantun berpasangan

 Membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat Berbicara:

 Tanya jawab tentang bagian-bagian pantun

 Setelah dibagi menjadi 2 kelompok, siswa membaca pantun secara berbalasan  Membuat pantun berdasarkan ciri-ciri pantun

 Membaca pantun yang telah dibuat

 Membaca pantun yang dibuat sendiri secara berbalasan  Melengkapi pantun yang rumpang dan membaca berbalasan V. Indikator

Membaca:

 Mampu menemukan pokok pikiran dalam bacaan

 Mampu menceritakan kembali isi bacaan dengan denagn runtut Menulis:

 Mampu membuat pantun dengan tema dunia anak (persahabatan, ketekunan, kepatuhan, dll.)

Membaca:

 Mampu menyusun pantun acak dan melengkapi pantun rumpang.  Mampu membuat pantun secara berpasangan

 Membaca pantun secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat Berbicara:

 Mampu membuat pantun berdasarkan ciri-ciri pantun

(3)

 Mampu berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat. VI. Penilaian

 tertulis  unjuk kerja  produk

VII. Alokasi Waktu o 10 X 35 menit. VIII. Sumber Belajar

(4)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PELAJARAN XVI

Sekolah Dasar :

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/semester : IV/2

Alokasi Waktu : 10 × 35 (6 × pertemuan) Minggu 15,16

I. Tema : Bersekolah Itu Penting II. Standar Kompetensi : 6. Berbicara:

Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dengan berbalas pantun dan bertelepon.

7. Membaca:

Memahami teks melalui membaca intensif, membaca nyaring dan membaca pantun.

8. Menulis

Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara tertulis dalam bentuk karangan, pengumman dan pantun anak. III. Kompetensi Dasar :

Berbicara:

6.1 Berbalas pantun dengan lafal dan informasi yang tepat. Indikator

a. Siswa mampu terbalas pantun yang telah dibuat berpasangan Membaca:

7.1 Menemukan kalimat utama pada tiap paragraf dengan membaca intensif. 7.3 Membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat. Indikator

a Siswa mampu menemukan kalimat utama yang terdapat dalam paragraf. b. Siswa mampu membuat ringkasan dari bacaan.

c. Siswa mampu menceritakan kembali secara lisan.

d. Siswa mampu membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat.

Menulis:

8.3 Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan, ketekunan, kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun.

Indikator

a. Siswa mampu melengkapi bagian rumpang pada pantun.

b. Siswa mampu membuat pantun dengan tema persahabatan/ketekunan kepatuhan/keluarga.

(5)

IV. Kegiaan Pembelajaran: Bagian I

1. Membaca

Pertemuan pertama:

a. Siswa diminta membuka buku Sasebi halaman 165.

b. Siswa diminta membaca dengan lafal dan intonasi yang tepat bacaan ”Ayo, Bertransmigrasi”.

c. Siswa diminta menemukan kalimat utama dalam bacaan. d. Siswa diminta membuat ringkasan bacaan.

Pertemuan kedua:

a. Siswa diminta membuka buku Sasebi halaman 168. b. Tanya jawab tentang pantun

c. Menyusun pantun acak menjadi pantun yang benar d. Melengkapi pantun rumpang

e. Membuat pantun berpasangan

f. Membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang Bagian II

2. Menulis

Pertemuan ketiga:

a. Siswa diminta membuka buku Sasebi halaman 166. b. Siswa diminta membaca contoh pantun.

c. Siswa diminta melengkapi pantun yang rumpang.

d. Siswa diminta membaca pantun yang telah tersusun dengan lafal dan intonasi yang benar.

8.3 Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan,

ketekunan, kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun.

7.2 Menemukan kalimat utama pada tiap paragraf dengan membaca intensif. 7.3 Membaca pantun anak

secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat.

Tema:

(6)

Pertemuan keempat:

a. Siswa diminta membuka buku Sasebi halaman 167.

b. Siswa diminta membuat pantun dengan tema dunia anak seperti contoh. c. Siswa diminta membacakan pantun yang telah dibuat kepada teman

kelompoknya. Pertemuan kelima:

a. Siswa diminta membuka buku Sasebi halaman 169.

b. Siswa diminta melengkapi teka-teki yang berhubungan dengan transmigrasi. c. Siswa diminta melengkapi kalimat dengan tanda aposisi (dua koma yang

mengapit keterangan tambahan) Bagian III

3. Berbicara

Pertemuan keenam:

a. Siswa diminta membuat pantun secara berpasangan.

b. Siswa diminta berbalas pantun dengan berpasangan dari pantun yang telah dibuat bersama.

V. Alat dan Sumber Bahan 1. Alat : Kartu kata

2. Sumber : Buku Pelajaran Bahasa Indonesia “Saya Senang Berbahasa Indonesia” Penerbit Erlangga, Jakarta, halaman 165-170.

VI. Penilaian

Penilaian dilakukan untuk mengetahui kompetensi siswa apakah setelah proses pemberian pengalaman belajar kepadanya, peserta didik miliki kompetensi dasar sebagaimana ditetapkan dalam rancangan pembelajaran.

Untuk itu dilakukan penilaian dengan teknik dan alat penilaian sebagai berikut:

Kompetensi Dasar Indikator Teknik

Penilaian

Alat Penilaian

Membaca:

7.1 Menemukan

kalimat utama pada tiap paragraf dengan membaca intensif.

7.3 Membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat.

a Siswa mampu menemukan kalimat utama yang terdapat dalam paragraf. b. Siswa mampu

membuat ringkasan dari bacaan.

c. Siswa mampu menceritakan kembali secara lisan.

a. Siswa mampu membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi

(7)

yang tepat. Menulis:

8.2 Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan, ketekunan,

kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun.

.

a. Siswa mampu menyusun kalimat acak menjadi pantun yang sistematis. b. Siswa mampu

membuat pantun dengan tema persahabatan/keteku nan/ kepatuhan/keluarga. Tes tertulis Nontes (produk) Soal tes Perintah untuk membuat pantun.

6.1 Berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat.

a. Siswa mampu terbalas pantun yang telah dibuat secara lisan.

Nontes

(kinerja) Perintah untuk berbalas pantun dengan temannya.

Adapun alat penilaian dan kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut. 1. Aspek membaca dengan indikator:

a. Siswa mampu menemukan kalimat utama yang terdapat dalam paragraf.

Soal tes: Bukalah buku Sasebi halaman 170, bacalah teks no.1. Tulislah kalimat utama yang terdapat pada tiap paragraf!

Kriteria penilaian: tiga kalimat utama benar = A (9-10) dua kalimat utama benar = B (7-8) satu kalimat utama benar = C (5-6) tidak ada yang benar = D (3-4) b. Siswa mampu membuat ringkasan dari bacaan

Alat Penilaian Kriteria Skor

Buatlah ringkasan bacaan teks dalam buku Sasebi hal.170 no 1.

a.Pokok-pokok pikiran lengkap, disusun dalam wacana lengkap dan sistematis.

b.Pokok-pokok pikiran lengkap,

disusun dalam wacana kurang lengkap tetapi sistematis sistematis.

c.Pokok-pokok pikiran lengkap,

disusun dalam wacana kurang lengkap dan tidak sistematis.

d. Pokok-pokok pikiran tidak lengkap, disusun dalam wacana kurang lengkap dan tidak sistematis.

Baik sekali (9-10) Baik (7-8)

Sedang (5-6)

Kurang (3-4)

c. Siswa mampu menceritakan kembali bacaan secara lisan.

Alat Penilaian Kriteria Skor

Ceritakan secara lisan ringkasan teks dalam buku Sasebi hal.170 no 1.

a.Meceritakan dengan lengkap dan runtut menggunakan bahasa yang baik dan benar

b.Meceritakan dengan lengkap dan

Baik sekali (9-10)

(8)

runtut tetapi terdapat beberapa kesalahan berbahasa

c.Meceritakan dengan lengkap, tetapi tidak runtut dan terdapat beberapa kesalahan berbahasa .

d.Ceritanya tidak lengkap dan tidak runtut dan terdapat banyak kesalahan berbahasa

Sedang (5-6)

Kurang (3-4)

c. Siswa mampu membaca pantun anak secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat.

Alat Penilaian Kriteria Skor

Bacalah pantun yang telah kamu buat (pada aspek menulis) dengan lafal dan intonasi yang tepat!

a. Dapat membaca dengan lafal dan intonasi yang tepat.

b. Dapat membaca dengan sedikit kesalahan.

c. Beberapa kesalahan tampak menonjol.

d. Tidak dapat membaca dengan lafal dan intonasi yang tepat

Baik sekali (9-10) Baik (7-8) Sedang (5-6) Kurang (3-4)

2. Aspek menulis dengan indikator:

a. Siswa mampu melengkapi bagian rumpang pada pantun.

Soal tes: Lengkapilah pantun rumpang berikut ini sehingga menjadi benar! Air panas jangan diminum _____________________

_____________________ _____________________ Tidak baik sering melamun Kalau kamu sering marah ______________________ Teman karib bisa hilang

b. Siswa mampu membuat pantun dengan tema persahabatan/ketekunan kepatuhan/keluarga.

Alat Penilaian Kriteria Skor

Buatlah dua buah pantun dengan tema

keluarga/persahabatan.

a.Pantun sesuai dengan ciri-ciri pantun, sistematis, dan bermakna.

b. Pantun sesuai dengan ciri-ciri pantun, sistematis, dan kurang bermakna. c. Pantun sesuai dengan ciri-ciri pantun,

tidak sistematis, dan kurang bermakna.

d. Pantun tidak sesuai dengan ciri-ciri pantun, tidak sistematis, dan kurang bermakna. Baik sekali (9-10) Baik (7-8) Sedang (5-6) Kurang (3-4)

3. Aspek berbicara dengan indikator:

a. Siswa mampu terbalas pantun yang telah dibuat berpasangan.

Alat Penilaian Kriteria Skor

Hafalkan pantun yang telah kamu buat (aspek menulis) dan ucapkan berbalasan dengan temanmu

a. Melafalkan benar, intonasi tepat. b. Melafalkan benar, intonasi kurang

tepat.

c. Beberapa kesalahan tampak menonjol.

(9)

d. Tidak dapat melafalkan dengan benar dan intonasi tidak tepat

Kurang (3-4)

Mengetahui, _____, __________

Kepala Sekolah Guru kelas 4

____________ _______________

KUNCI JAWABAN

1. a. Paragraf 1: Transmigrasi adalah program pemerintah untuk memindahkan penduduk.

Paragraf 2: Tujuan program ini adalah untuk mengurangi kemiskinan dan kepadatan penduduk.

Paragraf 3 : Dasar hukum yang digunakan program ini adalah UU RI No. 3 Th.1973 dan PP No. 42 Th.1973.

b. – c. –

2. a. Contoh melengkapi pantun:

Air panas jangan diminum Kalau kamu kurang darah Lekas angkat dari tungku Semangat jadi berkurang Tidak baik sering melamun Kalau kamu sering marah Lebih bnaik membaca buku Teman karib bisa hilang b.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Penelitian yang dilakukan oleh Bontis, Keow dan Richardson (2000) pada beberapa industri di Malaysia menunjukkan adanya proses transformasi organisasi dari perusahaan konvensional

• Untuk memperkenalkan tari tradisional Sunda pada anak-anak, yaitu dengan membuat sebuah buku cerita bergambar mengenai tari Sunda yang menarik. perhatian

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Apa saja bentuk-bentuk pelanggaran tata tertib sekolah di SMP Negeri 1 Pakis?, (2) Apa saja penyebab pelanggaran

Data yang diukur adalah tekanan darah sistol (mmHg) dan tekanan darah diastol (mmHg) pada 30 subjek penelitian, sebelum dan 15 menit sesudah minum 3 buah kapsul serbuk

pre-test kelompok kontrol terdapat 5 siswa dalam kategori rendah, setelah. dilakukan post-test diperoleh hasil masih tetap sama yaitu 5 siswa

Dalam fase usia 8-11 tahun ini, pada dasarnya antusiasme anak-anak sangat tinggi dalam mempelajari hal baru, terlebih jika dilakukan dengan cara yang menarik dan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi administrasi personalia pada perusahaan penyedia jasa pekerja pada PT. Surya Wahana Perkasa