• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gaya Kepemimpinan Perempuan dalam Jabatan Publik (Studi Kasus: Lurah Perempuan di Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gaya Kepemimpinan Perempuan dalam Jabatan Publik (Studi Kasus: Lurah Perempuan di Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur)."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

GAYA KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM

JABATAN PUBLIK (STUDI KASUS: LURAH

PEREMPUAN DI KELURAHAN KESIMAN

KECAMATAN DENPASAR TIMUR)

SKRIPSI

Disusun Oleh:

NI LUH PUTU WIJAYANTI

1221205033

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

(2)

GAYA KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM

JABATAN PUBLIK (STUDI KASUS: LURAH

PEREMPUAN DI KELURAHAN KESIMAN

KECAMATAN DENPASAR TIMUR)

SKRIPSI

Disusun Oleh:

NI LUH PUTU WIJAYANTI

1221205033

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Politik pada Program Studi Ilmu Administrasi Negara

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

(3)
(4)
(5)
(6)

i

GAYA KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM

JABATAN PUBLIK (STUDI KASUS: LURAH

PEREMPUAN DI KELURAHAN KESIMAN

KECAMATAN DENPASAR TIMUR)

SKRIPSI

Disusun Oleh:

NI LUH PUTU WIJAYANTI

1221205033

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Politik pada Program Studi Ilmu Administrasi Negara

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

(7)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama Mahasiswa : Ni Luh Putu Wijayanti NIM : 1221205033

Judul Skripsi : Gaya Kepemimpinan Perempuan dalam Jabatan Publik (Studi Kasus: Lurah Perempuan di Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur)

Skripsi ini telah diajukan dan mendapat persetujuan pembimbing sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan Program Sarjana (S-1) pada program studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana.

Pada Hari : Senin

Tanggal : 8 Agustus 2016 Pukul : 09.00 WITA

Tempat :Ruang Sidang Gedung B FISIP Unud

Pembimbing Pendamping,

I Ketut Winaya, S.Sos, M.AP NIP. 19750401200812 1 001 Pembimbing Utama,

Ni Nyoman Dewi Pascarani, S.S, M.Si NIP. 1982042120102 2 003

Mengetahui

Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara

(8)

iii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

Skripsi yang diajukan oleh:

Nama Mahasiswa : Ni Luh Putu Wijayanti

NIM : 1221205033

Judul Skripsi : Gaya Kepemimpinan Perempuan dalam Jabatan Publik (Studi Kasus: Lurah Perempuan di Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur)

Telah berhasil dipertahankan dihadapan Dewan Seminar dan dinyatakan memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik pada Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana

Pada Hari : Senin

Tanggal : 8 Agustus 2016

Pukul : 09.00 WITA

Tempat : Ruang Sidang Gedung B FISIP Unud

Dewan Seminar Skripsi

Pembimbing Utama,

Ni Nyoman Dewi Pascarani, S.S, M.Si NIP. 1982042120102 2 003

Pembimbing Pendamping,

I Ketut Winaya, S.Sos, M.AP NIP. 19750401200812 1 001

Penguji I,

Tedi Erviantono, S.IP, M.Si NIP. 19760502200912 1 002

Penguji II,

Ni Wayan Supriliyani, S.Sos., M.AP NIP.198104102008122002

Denpasar, 8 Agustus 2016 Dekan,

Dr. Drs. I Gst. Putu Bagus Suka Arjawa, M.Si NIP. 196407081992031003

Penguji III,

(9)

iv

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ni Luh Putu Wijayanti NIM : 1221205033

Program Studi : Administrasi Negara

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai hasil tulisan atau pikiran saya sendiri.

Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil plagiarisme/penjiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut, termasuk pembatalan skripsi dan pencopotan gelar kesarjanaan yang sudah diperoleh.

Denpasar, 8 Agustus 2016 Yang membuat pernyataan,

(10)

v

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkatNya tugas akhir yang berupa skripsi yang berjudul Gaya Kepemimpinan Perempuan dalam Jabatan Publik (Studi Kasus: Lurah Perempuan di Kelurahan Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur) dapat diselesaikan dengan baik. Tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada :

1. Rektor Universutas Udayana Prof.Dr.dr. Ketut Suastika,Sp.PD-KEMD 2. Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana Dr.Drs.

I Gusti Putu Bagus Suka Arjawa, M.Si.

3. Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana Ni Wayan Supriliyani, S.Sos., M.AP dan sekaligus selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Dosen Pembimbing I yakni Ni Nyoman Dewi Pascarani, S.S., M.Si yang dengan sabar selalu membimbing penulis dengan selembar demi selembar dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Dosen Pembimbing II yakni I Ketut Winaya, S.Sos., M.AP yang dengan sabar selalu membimbing dan memberikan gambaran-gambaran dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Tedi Erviantono, S.IP., M.Si, Ni Wayan Supriliyani, S.Sos., M.AP, dan Kadek Wiwin Dwi Wismayanti, SE, M.AP selaku dosen penguji yang telah memberikan bimbingan dan banyak masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Kepada seluruh dosen program studi Ilmu Administrasi Negara yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas pengajaran dan pengetahuan yang diberikan selama perkuliahan.

(11)

vi

selama penulis mengikuti studi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana.

9. Kepada I Wayan Semara Wijaya dan Ni Nengah Nitri selaku kedua Orang Tua, serta Keluarga Besar penulis yang telah memberikan semangat untuk segera menyelesaikan skripsi ini.

10.Kepada I Dewa Ayu Istri Idayati selaku Lurah Kesiman yang telah berbaik hati untuk memberikan berbagai informasi yang penulis perlukan untuk menyelesaikan skripsi ini.

11.Kepada seluruh pegawai/staf, Kepala Lingkungan, dan masyarakat Kelurahan Kesiman selaku informan yang telah berbaik hati memberikan informasi kepada penulis.

12.Teman-teman seperjuangan yaitu Dwi Pebriani, Komang Ariani, Amalika Gitamaharani Arya, Abicatra Rezadana, Aditya Pratama Wisadi, Claudy Iko, Aditya Sujata, Rianita Indah, dan Rima Pranita serta teman-teman pasukAN 12 yang telah membantu, memotivasi, saling mendukung, dan saling mengingatkan dalam menyelesaikan skripsi ini.

13.Seluruh rekan-rekan mahasiswa dan sahabat-sahabat penulis lainya yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan, bantuan, dan perhatiannya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

Atas segala bantuan serta bimbingan tersebut, penulis hanya dapat mengucapkan syukur dan terima kasih semoga Tuhan Yang Maha Esa dapat membalas budi baik Bapak/Ibu/Saudara sekalian. Akhir kata dengan penuh kerendahan hati diharapkan bimbingan dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan materi skripsi ini dan akhirnya skripsi ini dipersembahkan kepada almamater tercinta, semoga bermanfaat bagi semua pihak.

Denpasar, 8 Agustus 2016

(12)

vii

ABSTRAK

Adanya persamaan hak antara laki-laki dan perempuan atau yang sering dikenal dengan istilah emansipasi, tidak semata-mata memuluskan jalan perempuan dalam menjalankan aktifitas dan kegiatan dari profesi yang dijalankan. Terlebih lagi perempuan yang menjalankan profesi sebagai pemimpin atau pejabat publik. Seperti yang dialami oleh lurah perempuan di Kelurahan Kesiman yaitu keterbatasan ruang gerak yang dikarenakan aktifitas kelurahan menyangkut seluruh lapisan masyarakat yaitu pihak-pihak tertentu yang merupakan bagian dari masyarakat Kesiman, sehingga beberapa kegiatan yang membutuhkan koordinasi langsung dengan pihak-pihak terkait tersebut dilaksanakan di luar jam kerja bahkan seringkali di malam hari. Namun, dengan keterbatasan yang dimiliki oleh lurah perempuan tersebut, sebagai pemimpin Kelurahan Kesiman, beliau berhasil memimpin Kelurahannya sehingga mendapat predikat kategori hijau penilaian pelayanan publik dari Ombudsman Republik Indonesia perwakilan Bali. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara aktual bagaimana gaya kepemimpinan lurah perempuan di Kelurahan Kesiman. Penelitian ini melihat gaya kepemimpinan dari dua sisi yang berbeda yaitu gaya kepemimpinan secara umum dan gaya kepemimpinan khas perempuan. gaya kepemimpinan secara umum terdiri dari gaya kepemimpinan otoriter, demokratis, dan laissez-faire. Sedangkan gaya kepemimpinan khas perempuan terdiri dari maskulin-feminim dan transformasional-transaksional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskritif. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan yang digunakan oleh lurah perempuan di Kesiman adalah gaya kepemimpinan demokratis jika dilihat dari sisi gaya kepemimpinan secara umum, dan gaya kepemimpinan maskulin-transformasional jika dilihat dari gaya kepemimpinan khas perempuan.

(13)

viii

ABSTRACT

Equality between men and women or frequently known as emancipation,

not merely pave women’s way when it comes to their job’s activity. Moreover, the women who run the profession as a leader or public official. As experienced by a woman subdistrict head in Kesiman Urban Communities, such as the limited space due to some administrative activities concerning the whole society which involve certain parties that are also part of the Kesiman community, some of those activities that need to be directly coordinated to a certain party need to be done outside work hour, even sometimes late at night. However, with those limitation, as the leader of Kesiman Urban Communities, she mannaged to lead her urban communities and even received green category title of public services by the Ombudsman of Indonesia as the representative of Bali. The purpose of this

research is to know actually how the leadership’s style of the woman subdistrict

head in Kesiman Urban Communities. This research look at the leadership’s from the two sides such as the difference leadership style in general and women's specific leadership style. Leadership style is generally comprised of an authoritarian leadership style , democratic , and laissez-faire. Meanwhile, typical

women’s leadership style consist of masculine-feminine style and

transformational-transactional. The method of this research is qualitative-descriptive. As for the result of the research shows that the leadership style of the

Kesiman’s Subdistrict Head is that she use the democratic leadership style in

general, and masculine-feminine style in women’s typical leadrship style.

(14)

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI... ii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI... iii

HALAMAN PERNYATAAN... iv

1.6 Sistematika Penulisan... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka... 9

2.2 Kerangka Konseptual... 12

(15)

x

2.2.1.1 Pengertian Pemimpin dan Kepemimpinan…... 12

2.2.1.2 Fungsi Kepemimpinan... 14

2.2.1.3 Teori Kepemimpinan... 14

2.2.1.4 Gaya Kepemimpinan... 15

2.2.2 Konsep Perempuan... 21

2.2.3 Konsep Jabatan Publik... 23

2.3 Kerangka Berpikir... 26

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian... 27

3.2 Sumber Data... 27

3.3 Unit Analisis... 28

3.4 Teknik Penentuan Informan... 28

3.5 Teknik Pengumpulan Data... 29

3.6 Teknik Analisis Data... 31

3.7 Teknik Penyajian Data... 32

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian... 33

4.1.1 Sejarah Singkat Berdirinya Kelurahan Kesiman... 33

4.1.2 Letak Geografis Kelurahan Kesiman... 34

4.1.3 Kondisi Demografi Kelurahan Kesiman... 36

4.1.4 Struktur Organisasi Kelurahan Kesiman... 41

4.1.5 Profil Lurah Kesiman... 42

4.2 Hasil Temuan dan Analisa... 43

(16)

xi

4.2.2 Gaya Kepemimpinan Lurah Perempuan di Kelurahan

Kesiman... 51 4.2.3 Analisa Hasil Temuan... 64 BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan... 73 5.2 Saran... 74 DAFTAR PUSTAKA

(17)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Kelurahan Kesiman Tahun 2015... 36 Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kelurahan

Kesiman Tahun 2015... 37 Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Usia dan Pendidikan di

Kelurahan Kesiman Tahun 2015………... 38

Tabel 4.4 Jumlah Penduduk Berdasarkan Kewarganegaraan di

Kelurahan Kesiman Tahun 2015………... 39

Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Berdasarkan Etnis di Kelurahan Kesiman

Tahun 2015………... 39

Tabel 4.6 Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama di Kelurahan

(18)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Gaya Kepemimpinan Khas Perempuan... 19

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir………... 26

(19)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

(20)

xv

DAFTAR SINGKATAN

LPM : Lembaga Pemberdayaan Masyarakat PKK : Pembina Kesejahteraan Keluarga KBBI : Kamus Besar Bahasa Indonesia PNS : Pegawai Negeri Sipil

IPDN : Institut Pemerintahan Dalam Negeri

STPDN : Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri

JCI : Junior Chamber International

PBB : Perserikatan Bangsa-Bangsa SKPD : Satuan Kerja Perangkat Daerah LKP : Laporan Kerja Pegawai

STT : SekaaTeruna Teruni

WA : What’s App

(21)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

Pada sistem penilaian berbasis penalti, siswa akan lebih berhati-hati dalam menjawab butir soal yang dianggap sukar, bahkan cenderung tidak menjawab butir soal

Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap AMIU bedasarkan sumber air baku menunjukkan kualitas kimia air tersebut telah memenuhi syarat kualitas air minum karena dari semua

Pendidikan tertinggi yang ditamatkan Penduduk usia 15 tahun ke atas di Jawa Timur tahun 2013 yang tertinggi adalah tamatan SD yaitu sebesar 29 persen dan yang terendah adalah

Oleh karena itu perubahan RPJMD Kota Bekasi Tahun 2013-2018 disusun sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) yang

Penentuan segala aspek dalam dalam perencanaan dan perancangan Gedung Program Studi Teknik Perkapalan menggunakan standar ideal sebuah bangunan perkuliahan bagi

Kisi-kisi soal Ujian Kompetensi Tulis : No Kategori Jumlah Soal Tingkat Kompetensi 1 Kardiovaskular  22 Penyakit Jantung lskemik (angina pektoris. stabil, sindroma koroner akut,

Hasil temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi belajar mempunyai hubungan yang rendah dengan hasil belajar matematika siswa kelas VIII di SMP Negeri

Pengujian ini dapat dilakukan pemisahan secara manual, yaitu menggunakan tangan, maupun secara mekanik, yaitu menggunakan alat pemisah benih atau seed divider, dan