• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGANMETODE BRAINSTORMING PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 116260 SIMONIS, AEK NATAS LABUHAN BATU UTARA T.P. 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGANMETODE BRAINSTORMING PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 116260 SIMONIS, AEK NATAS LABUHAN BATU UTARA T.P. 2012/2013."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE BRAINSTORMING PADA MATA PELAJARAN IPA

KELAS V SDN. 116260 SIMONIS AEK NATAS LABUHAN BATU UTARA

T.P 2012/2013

SKRIPSI

OLEH:

PRISTI JANIAR

NIM 109111049

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE BRAINSTORMING PADA MATA PELAJARAN IPA

KELAS V SDN. 116260 SIMONIS AEK NATAS LABUHAN BATU UTARA

T.P 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan

Prasekolah Dan Sekolah Dasar

OLEH:

PRISTI JANIAR

NIM 109111049

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang

telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulisan skripsi ini dapat

selesai dengan baik. Skripsi ini berjudul “Meningkatkan Hasil belajar Siswa

Dengan Metode Brainstorming Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SDN 116260

Simonis Aek Natas Labuhan Batu Utara T.P. 2012/2013”. Penulisan skripsi ini

dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh gelar sarjana pada

program studi PGSD.

Dalam penulisan skripsi ini, Penulis menyadari bahwa banyak kesulitan

yang dihadapi baik dari segi materi maupun ilmu pengetahuan yang terbatas,

namun berkat usaha dan bantuan dari berbagai pihak serta ridho Allah SWT, pada

akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan walaupun masih jauh dari kesempurnaan.

Untuk itu penulis menerima kritik dan saran dari berbagai pihak demi

kesempurnaan skripsi ini.

Dengan ini penulis berkesempatan mengucapkan banyak terima kasih

kepada:

1. Rektor Universitas Negeri Medan Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik

beserta jajarannya.

2. Bapak Drs. Nasrun, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)

UNIMED.

3. Pembantu Dekan I Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Pembantu Dekan II, Bapak

Drs. Aman Simaremare, M.S, dan Pembantu Dekan III Bapak Drs. Edidon

(7)

iii

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD dan Bapak

Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris Jurusan PPSD.

5. Ibu Dra. Syamsuarni, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

dengan penuh kesabaran membimbing dan mengarahkan penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

6. Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd, Bapak Drs. Akden Simanihuruk,

M.Pd, dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed, selaku Dosen penguji yang telah

memberikan kritik, saran, dan masukan kepada penulis.

7. Nur Baek, S.Pd, selaku Kepala SDN 116260 Simonis, Labura yang telah

memeberikan izin untuk melakukan PTK di sekolah tersebut. Dan Bapak/Ibu

guru serta pegawai di SDN 116260 Simonis Labura yang telah memberikan

bantuan dan kerjasamanya selama penulis melakukan penelitian.

8. Sangat teristimewa kedua orang tua penulis, Bapak Efendi dan Ibu Suriami

yang telah dengan sabar dan penuh kasih sayang merawat, menjaga, dan

membesarkan penulis. Serta tak henti-hentinya mendoakan penulis untuk

mencapai cita-citanya. Ini kado untuk kalian dari penulis, berkat perjuangan

kalian yang luar biasa penulis dapat menjalani semua ini dan tidak akan

terlupakan sampai akhir hayat.

9. Teristimewa sekali untuk suami dan anak tercinta , Dianes Pasaribu dan

Nesty Athifah Br.Pasaribu yang telah menemani penulis menjalani hari-hari

bersama baik suka maupun duka, memberikan semangat dan dorongan yang

luar biasa sehingga penulis dapat menjalankan semua dengan baik dan

Insyaallah lancar sampai saat ini. Semoga kedepannya ini menjadi sesuatu

(8)

10. Kakak, abang, dan adik tersayang, Yustika Wiwik, Alm. Eko Syahputra, Edi

Sumitro dan Sulastri Indriani, Lina Febriani, M. Adami terima kasih karena

telah memberikan banyak pengorbanan dan dorongan yang luar biasa untuk

penulis sehingga apa yang kalian harapkan dapat tercapai seperti sekarang ini.

11. Seluruh teman di kelas B reguler angkatan 2009 yang telah berbagi suka dan

dukanya selama mengikuti perkuliahan hingga membantu dan memberikan

motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Khususnya

Khairunnisa Putri, Retno Astuti, Novi Astuti, Akhirawati, Siti Fatimah sari,

Hapsoh Damanik, Lidya Arwy, Muji Rahayu, Dina Tri Hidayati, dan Novida

Afriani Hsb. Kalian semua teman yang luar biasa dan penulis tidak akan

pernah melupakan kebersamaan kita dan Insyaallah harapannya agar kita

semua dapat menjadi guru yang profesional dan dapat diterima PNS tahun

depan. Amin.

Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari

berbagai pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan

Yang Maha Esa membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi

kita semua dapat dijadikan sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan.

Medan, ... ... 2013

Penulis,

(9)

i

ABSTRAK

PRISTI JANIAR. 109111049. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Metode Brainstorming Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SDN 116260 Simonis, Aek Natas Labuhan Batu Utara T.P. 2012/2013. Skripsi. Jurusan PPSD. Program Studi PGSD. FIP-UNIMED Tahun 2013.

Penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru kelas V ditemukan bahwa hasil belajar siswa kelas V SDN 116260 masih rendah. Menurut Nasution, dkk (2007 : 6.22) Metode brainstormingadalah cara mengajar yang dilaksanakan oleh guru dalam kelas dalam melontarkan suatu masalah, kemudian siswa menjawab atau menyatakan pendapat atau komentar sehingga mungkin masalah tersebut menjadi masalah baru atau diartikan pula sebagai suatu cara untuk mendapatkan banyak ide dari seluruh siswa dalam waktu yang singkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode Brainstorming pada pelajaran IPA kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas Kab. Labuhan Batu Utara T.P. 2012/2013.

Penelitian ini menggunakan desain PTK dengan tindakan pembelajaran metode Brainstorming. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas Kab. Labuhan Batu Utara T.P 2012/2013 yang berjumlah 30 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes dan observasi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, yakni siklus I dan siklus II. Data dianalisis dengan menggunakan persentase dan analisis kualitatif.

Berdasarkan analisis data, pada tes awal diperoleh nilai rata-rata hasil belajar sebesar 53,5 dengan tingkat ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal yaitu 7 orang siswa (23,3%). Setelah pelaksanaan siklus I, nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 64,50 dengan tingkat ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal yaitu 17 orang siswa (56,7%). Selanjutnya pada siklus II, nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 76,50 dengan tingkat ketuntasan hasil belajar siswa lebih meningkat yaitu sebanyak 26 orang siswa (86,7%). Berdasarkan temuan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode Brainstorming dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi Sumber Daya Alam kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas Kab. Labuhan Batu Utara T.P. 2012/2013.

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kriteria tingkat keberhasilan siswa dalam %... 36

Tabel 3.2 Kriteria keberhasilan ... 37

Tabel 3.3 Jadwal Penelitian ... 38

Tabel 4.1 Nilai Tes Awal (Pretes) Siswa ... 40

Tabel 4.2 Distribusi Tingkat Hasil Belajar Pre test ... 41

Tabel 4.3 Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Secara Klasikal pada Tes Awal (Pretes) ... 42

Tabel 4.4 Hasil Observasi Mengajar Guru Siklus I... 49

Tabel 4.5 Hasil Observasi Mengajar Guru Siklus I... 51

Tabel 4.6 Hasil Perolehan Nilai Siswa pada Siklus I ... 52

Tabel 4.7 Distribusi Tingkat Hasil Belajar Siklus I... 53

Tabel 4.8. Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Secara Klasikal pada Siklus I (Pos Tes I) ... 54

Tabel 4.9. Hasil Observasi Mengajar Guru Siklus II... 62

Tabel 4.10. Hasil Observasi Siswa dari Aspek Afektif dan Psikomotor Siklus II... 64

Tabel 4.11. Hasil Perolehan Nilai Siswa pada Siklus II ... 65

Tabel 4.12 Distribusi Tingkat Hasil Belajar Siklus II ... 66

Tabel 4.13. Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Secara Klasikal pada Siklus II (Pos Tes II) ... 67

(11)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Bagan faktor-faktor yang mempengaruhi Hasil Belajar... 14

(12)

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ... 42

Grafik 4.2 Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ... 43

Grafik 4.3 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ... 54

Grafik 4.4 Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ... 55

Grafik 4.5 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II... 67

Grafik 4.6 Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II... 68

Grafik 4.7 Perbandingan Perolehan Nilai Rata-Rata Secara Klasikal ... 73

(13)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ... 78

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ... 83

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 88

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 93

Lampiran 5 Soal Pre tes ... 98

Lampiran 6 Soal Pos Tes I & II ... 101

Lampiran 7 Lembar Obserasi Pelaksanaan Pembelajaran Guru Siklus I ... 105

Lampiran 8 Lembar Obserasi Pelakasanaan Pembelajaran Guru Siklus II.. 106

Lampiran 9 Lembar Obserasi Aktivitas Siswa Siklus I ... 107

Lampiran 10 Lembar Obserasi Aktivitas Siswa Siklus II ... 108

Lampiran 11 Nilai Pretes ... 109

Lampiran 12 Nilai Siklus I ... 110

Lampiran 13 Nilai siklus II ... 111

Lampiran 14 Nama-Nama Siswa kelas IV... 112

Lampiran 15 Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Penelitian... 113

(14)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Identitas Diri

Nama : PRISTI JANIAR

NIM : 109111049

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat Tanggal Lahir : K.Durian, 14 Januari 1991

Agama : Islam

Nama Ayah : Efendi

Nama Ibu : Suriami

Pekerjaan Orangtua : Karyawan Swasta

Alamat : Jln.Delitua Gg.Tanjung No.5 Desa Suka Makmur

Kecamatan Delitua Kabupaten Deli Serdang

Anak ke : 5 dari 5 bersaudara

II. Riwayat Pendidikan

No. Nama Sekolah Tempat Tahun

1. SD Negeri No 104214 Delitua Delitua 1997-2003

2. SMP Negeri 2 Delitua Delitua 2003-2006

3. SMA Swasta UISU Medan Medan 2006-2009

(15)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah

Belajar adalah suatu usaha yang dilaksanakan siswa dalam proses belajar

mengajar yang akan merubah pola berfikirnya dan perilakunya. Sebagai suatu

proses, belajar hampir selalu mendapat tempat yang luas dalam berbagai disiplin

ilmu yang berkaitan dengan upaya kependidikan. Salah satu pendidikan di

Indonesia yang sangat perlu dan penting untuk pengetahuan peserta didik yaitu

Ilmu Pengetahuan Alam.

Hasil belajar memiliki kedudukan yang sangat penting dan tidak dapat

dipisahkan dari proses pembelajaran. Hasil belajar merupakan tolak ukur

keberhasilan suatu proses pembelajaran. Dengan hasil belajar, guru dapat

mengetahui apakah siswa sudah mencapai kompetensi yang sudah ditetapkan.

Hasil belajar merupakan hasil yang telah dicapai seseorang setelah melalui proses

pembelajaran dengan terlebih dahulu diberikan evaluasi setelah proses

pembelajaran berlangsung. Hasil belajar dapat berupa perubahan tingkah laku

yang meliputi ranah kognitif, afektif maupun psikomotorik. Biasanya hasil belajar

dituangkan dalam bentuk angka. Hasil belajar yang tinggi atau rendah

menunjukkan keberhasilan guru dalam menyampaikan materi pelajaran dalam

proses pembelajaran. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hasil belajar

seseorang yaitu kemampuan siswa, kemampuan guru dalam menyampaikan

(16)

Hasil belajar idealnya tidak hanya dalam bentuk pemahaman semata.

Suatu proses pembelajaran dikatakan berhasil jika kompetensi yang telah

ditetapkan dapat dicapai oleh semua siswa yang mengikuti proses pembelajaran.

Artinya ada perubahan prilaku pada diri siswa baik dalam bentuk kognitif, afektif

maupun psikomotorik kearah yang lebih baik dari pada sebelum siswa

memperoleh pembelajaran. Karena belajar itu adalah dari tidak tahu menjadi tahu,

dari buruk menjadi baik, dan dari tidak bisa menjadi bisa.

Mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) lebih dikenal dengan

sebutan “Sains” mencakup pengetahuan tentang fakta atau prinsip yang diperoleh

melalui kajian sistematik, Sains lebih bermakna sebagai sebuah cara berpikir dari

pada satu kumpulan pengetahuan. Di dalam Peraturan Menteri Pendidikan

Nasional (Permendiknas) No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Pendidikan

Dasar dan Menengah, dituliskan bahwa IPA berhubungan dengan cara mencari

tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA bukan hanya penguasaan

kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau

prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.

Salah satu tujuan dari pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam adalah untuk

membantu siswa agar dapat menguasai pengetahuan tentang keteraturan Ilmu

Pengetahuan Alam dalam bentuk fakta-fakta, konsep-konsep dan generalisasi ini

diharapkan siswa mampu memahami fenomena alam yang ada di sekitar. Dengan

penguasaan keteraturan Ilmu Pengetahuan Alam, siswa diharapkan pula untuk

dapat melakukan pengontrolan agar terhindar dari gejala alam yang merugikan

(17)

Dasar IPA diperoleh melalui fakta yang dilakukan oleh panca indera dan

pengalaman sensori secara langsung. Fakta-fakta merupakan informasi yang

sangat diperlukan untuk membentuk bagian utama keteraturan Ilmu Pengetahuan

Alam yang disebut konsep atau generalisasi. Tanpa adanya sejumlah fakta yang

mencukupi sangat sulit bagi seorang siswa untuk melihat adanya keteraturan alam.

Akhirnya konsep dan generalisasi hanya akan menjadi hafalan, kurang memiliki

makna dan kurang memiliki hubungan dengan pengalaman. Tanpa adanya

pengalaman langsung yang cukup, akan sulit bagi siswa untuk memahami suatu

konsep materi pokok dengan baik.

Menurut hasil observasi dan wawancara awal kepada guru yang dilakukan

penulis dengan wali kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas Kab. Labuhan

Batu Utara T.P 2012/2013, bahwa masalah yang dihadapi yaitu sekitar 70% siswa

dari jumlah keseluruhan siswa kelas V mengalami kegagalan dalam pencapaian

nilai kelulusan hasil belajar IPA atau tidak mencapai Kriteria Ketuntasan

Minimum (KKM). Ini berarti, hanya 30% siswa yang mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimum (KKM). Sehingga jelas bahwa hasil belajar IPA siswa

rendah.

Beberapa faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa adalah

penggunaan metode yang belum tepat dalam pelaksanaan pembelajaran yang

terjadi di kelas. Salah satunya yaitu ceramah sehingga tidak menarik perhatian

peserta didik yang membuat mereka bosan.

Masalah lain yang penulis temukan berdasarkan pengamatan yang telah

dilakukan beberapa waktu lalu, ketertarikan siswa dalam belajar IPA kurang

karena menganggap bahwa materi pembelajaran IPA sulit. Dalam pengajaran guru

(18)

pembelajaran yang berlangsung menggunakan metode ceramah sehingga siswa

banyak yang tidak memperhatikan guru saat menerangkan pembelajaran bahkan

ada siswa yang meletakkan wajahnya di mejanya dan memejamkan matanya dan

ada juga yang bercerita-cerita dengan teman sebangkunya dan ada juga yang

jalan-jalan. Apabila di tegur oleh guru siswa diam dan kembali lagi ribut.

Dalam belajar IPA siswa kurang aktif dalam mencari sumber lain selain

buku pegangan siswa yang diberikan sekolah, guru, serta kurang lengkapnya alat

peraga dalam mendukung PBM (Proses Belajar Mengajar). Keadaan ini tentu

akan menghambat pencapaian tujuan umum pendidikan.

Dalam hal ini materi pembelajaran IPA terlalu luas, sementara jam

pembelajaran yang tercantum dalam jadwal pembelajaran kurang untuk

menyampaikan materi tersebut. Sehingga hasil ketuntasan belajar siswa tidak

tercapai sesuai dengan yang di inginkan. Metode Brainstorming ini merupakan

metode yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyatakan

pendapat atau ide serta gagasan terhadap masalah yang dilontarkan oleh guru

mengenai materi yang diajarkan. Sehingga dengan metode ini diharapkan para

siswa terus berpikir aktif dalam proses pembelajaran yang diikuti.

Berdasarkan hal yang dipaparkan di atas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan

Metode Brainstorming pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SDN 116260 Simonis,

(19)

1.2.

Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka identifikasi masalah

penelitian ini adalah :

1. Hasil belajar IPA (SAINS) peserta didik rendah.

2. Ketertarikan siswa dalam belajar IPA kurang.

3. Siswa menganggap pelajaran IPA sulit

4. Dalam pengajaran guru cenderung menggunakan metode yang monoton

5. Dalam belajar IPA siswa kurang aktif

6. Materi pembelajaran IPA terlalu luas.

1.3.

Batasan Masalah

Masalah dalam penelitian ini dibatasi hanya pada kegiatan meningkatkan

Hasil Belajar Siswa dengan Metode Brainstorming pada Mata Pelajaran IPA

materi Sumber Daya Alam di Kelas V SDN 116260 Simonis, Aek Natas, Labuhan

Batu Utara T.P 2012/2013.

1.4.

Rumusan Masalah

Sesuai dengan judul, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

“Apakah dengan menggunakan metode Brainstorming dapat meningkatkan hasil

belajar IPA siswa kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas Kab. Labuhan

(20)

1.5.

Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah

untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode

Brainstormingpada pelajaran IPA kelas V SDN 116260 Simonis Kec. Aek Natas

Kab. Labuhan Batu Utara T.P 2012/2013.

1.6.

Manfaat Penelitian

Adapun hasil-hasil dari pelaksanaan penelitian ini, diharapkan dapat

memberikan manfaat yaitu :

1. Bagi mahasiswa calon guru, dapat menerapkan metode Brainstorming untuk

meningkatkan hasil belajar IPA siswa di masa yang akan datang.

2. Bagi guru, dapat memperoleh keterampilan baru yaitu dengan menerapkan

metode Brainstorming sebagai alternatif dalam mengembangkan dan

menggunakan pembelajaran yang aktif.

3. Bagi siswa, dapat menjadi bahan masukan dan menambah keterampilan

belajar yang lebih efektif untuk meningkatkan hasil belajar.

4. Bagi sekolah, dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah yang

(21)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan yang telah dikemukakan pada bab-bab sebelumnya

serta analisis yang telah ada, maka penelitian memperoleh kesimpulan sebagai

berikut:

1. Pembelajaran IPA dengan menggunakan metode Brainstorming dapat

melatih siswa untuk Menanggapi masalah dengan mengemukakan

pendapat, komentar, mengajukan pertanyaan, atau mengemukakan

masalah baru, belajar dan melatih merumuskan pendapatnya dengan

bahasa dan kalimat yang baik dan berpartisipasi aktif, dan berani

mengemukakan pendapatnya dengan baik. Karena metode Brainstorming

ini merupakan metode yang membuat siswa menerima pelajaran yang

disampaikan guru. Metode Brainstorming merupakan suatu metode dalam

pembelajaran yang aktif.

2. Pembelajaran dengan menggunakan metode Brainstorming dapat

meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Hal ini dapat

dilihat dari data hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti. Dimana

pada saat pretes ketuntasan belajar siswa secara klasikal hanya sebanyak 7

orang siswa (23,3%), namun setelah dilaksanakannya siklus I dengan

menggunakan metode Brainstorming ketuntasan belajar siswa secara

klasikal mengalami peningkatan sebesar 33,4% yaitu menjadi (56,7%)

atau sebanyak 17 siswa. Pada siklus II juga terjadi peningkatan ketuntasan

belajar siswa secara klasikal sebesar 30% yaitu menjadi (86,7%) atau

(22)

sebanyak 26 siswa karena guru telah melakukan tindakan siklus I dan

siklus II sehingga siswa sudah dapat menyelesaikan soal-soal dari pos tes

yang telah diberikan pada siklus I dan siklus II.

3. Dengan demikian, metode Brainstorming merupakan salah satu alternatif

yang dapat digunakan untuk memperbaiki proses pembelajaran.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat penulis berikan berdasarkan hasil penelitian yang

telah dilakukan adalah:

1. Diharapkan kepada guru-guru agar menggunakan metode Brainstorming

sebagai alternatif untuk memperbaiki proses pembelajaran karena melalui

metode Brainstorming ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa

khususya pada pelajaran IPA pada materi Sumber Daya Alam.

2. Kepada kepala sekolah SD Negeri 116260 Simonis Aek Natas Labuhan

Batu Utara, agar mengkoordinasikan pelaksanaan pembelajaran dengan

menggunakan metode Brainstorming untuk meningkatkan hasil belajar

siswa.

3. Kepada peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian yang sejenis secara

(23)

76

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi dkk. 2010.Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

______________2009. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

Aqib, Zainal, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru SD, SLB dan TK. Bandung: Yrama Widya

Daryanto. 2010. Belajar dan Mengajar. Bandung: Yrama Widya.

Damyanti. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Pasca Sarjana UNIMED

Hamdani. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia

Kunandar. 2012. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers

Nasution, Noehi, dkk. 2007. Materi Pokok Pendidikan IPA di SD. Jakarta: Universitas Terbuka

Nurani, Yuliani. 2003. Strategi Pembelajran. Jakarta : Universitas Terbuka

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta

Sadirman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

_______. 2010. Metode dan Teknik Pembelajran Partisipatif. Bandung : Falah Production.

Sudijono, Anas.2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo.

(24)

77

Syah, Muhibin. 2010. Psikiologi Pendidikan. Bandung : Rosdakarya

Affandy. 2008. http//affandy.ss.blog.plasa.com/2008/06/28/Brainstorming/ Diakses tanggal 15 Juni 2012.

Gambar

Gambar 2.1 Bagan faktor-faktor yang mempengaruhi Hasil Belajar.............
Grafik 4.1 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ..........................

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai Kawasan Fungsi Lindung seharusnya Dataran Tinggi Dieng merupakan wilayah yang harus dilindungi dari kegiatan produksi dan kegiatan manusia lainnya yang

Data yang disembunyikan harus dapat diekstrasi kembali seperti proses pada gambar 1 Karena tujuan steganografi adalah pesan rahasia yang tersembunyi, maka pesan rahasia

Penelitian ini bertujuan (1) mengembangkan aplikasi mobile kamus istilah jaringan pada platform android, (2) mengetahui kualitas aplikasi yang dikembangkan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi keragaman morfometrik (panjang cangkang, panjang ligamen, tebal cangkang, tinggi cangkang kanan dan kiri,

Media dekak FPB merupakan alat yang digunakan oleh guru dalam menyampaikan materi tentang faktor pesekutuan terbesar. Media dekak FPB ini mampu membantu siswa

Nilai bobot basah dan kering akar kedelai pada pola tanam monokultur memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan pola tanam agroforestri

11 FREDDY SIAGIAN, S.Kom SMA NEGERI 17 SURABAYA UTARA SMP TARUNA JAYA I SURABAYA JL.. WIJAYA KUSUMA NO.48 SURABAYA ,

[r]