HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA
DI SMA SWASTA PAB VI HELVETIA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
RUDY SAMOSIR NIM: 709141203
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
“Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi
Belajar Siswa Di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
Adapun penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian
persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah banyak mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak , baik dalam bentuk materil maupun moril. Untuk itu dengan
penuh keikhlasan dan kerendahan hati pada kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
ii
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi
Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Juga selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak
memberikan bimbingan dan masukan serta arahan yang terus menerus
kepada saya dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Drs. M. Rusdy Harahap, M. Pd selaku Dosen Pembimbing
Akademik.
6. Seluruh Staf Tata Usaha yang telah membantu melancarkan segala urusan
penyusunan berkas untuk menyusun skripsi ini.
7. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Ekonomi, khususnya Dosen Program
Studi Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
8. Bapak Drs. H. Ahmad Nasution, M. Pd selaku kepala sekolah SMA
Swasta PAB VI Helvetia Medan yang telah membantu dengan
memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian.
9. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus tulusnya kepada
Ayahanda B. Samosir dan Ibundaku T. Br. Manik yang selalu mendukung,
memberikan doa dan dukungan baik berupa materil maupun moril kepada
penulis hingga selesainya penulisan skripsi ini.
10. Untuk adikku Fransiska Samosir, Veronika Samosir dan Ronaldo Samosir
iii
11. Untuk sahabat seperjuanganku Nico Geovani Manurung, Naldo
Sijabat,dan Darwinsyah Hasibuan yang selalu mendukung penulis selama
ini.
12. Kepada seluruh teman-teman ADP B Reguler 2009.
13. Untuk teman-teman CAMPINA yang selalu membantu selama penulis
dalam perkuliahan.
14. Sahabat-sahabat IMATALABE (Eriando Situmorang, Herianto Manurung,
Boni Tamba, SH, Dedy Erik Munte, Rudi Hambali limbong S. Pd,
Lambertus Tamba. S. Pd, Joy Pasaribu, J.P Hendrik Silaban, A. Md, dan
Daniel Sibuea) yang selalu membantu, menghibur dan mendorong penulis
menyelesaikan skripsi ini.
15. Teman-teman PPL SMA/SMK Swasta Satria Darma Perbaungan 2012.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini,
namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi penulisan
maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan masukan yang membangun
dari semua pihak yang berkenan menyumbangkannya.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
seluruh pihak yang membaca skripsi ini.
Medan, Februari 2015 Penulis
iv
ABSTRAK
Rudy Samosir, NIM 709141203. “Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
Penelitian ini dilakukan di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun pembelajaran 2014/2015 dimana populasi yang diambil adalah keseluruhan kelas X yang terdiri dari X-1, X-2, X-3, dengan jumlah siswa 126 orang, dan selanjutnya sampel yang diambil adalah sebanyak 30% dari jumlah populasi yakni sebanyak 38 siswa yang diperoleh dengan tekhnik random sampling, dimana sampel yang dipilih diambil secara acak dan merata pada setiap kelas. Tekhnik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan observasi, wawancara, angket dan studi dokumentasi.
Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan Tehnik korelasi product moment dengan hasil rhitung 0,456 yang selanjutnyadikonsultasikan ke
dalam tabel interprestasi nilai r dimana rtabel yang diperoleh sebesar 0,320
sehingga dapat dinyatakan bahwa hubungan antara variabel X yaitu faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan variabel Y yaitu prestasi belajar siswa dapat dikategorikan kuat. Selanjutnya untuk menguji hipotesis digunakan rumus uji t dimana thitung diperoleh sebesar 3,074 harga ini dibandingkan dengan ttabel pada
taraf signifikansi 95% dan alpha 5% dengan dk= n-2 diperoleh ttabel sebesar 1,68
dengan demikian dapat dikatakan thitung > ttabel yaitu 3,074 > 1,68.
Berdasarkan analisis data, dapat diperoleh kesimpulan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015 dapat diterima.
v
ABSTRACT
Rudy Samosir , NIM 709141203 . " The Relation Of Factors That Cause Learning Difficulties With Learning Achievement on SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during Academic Year 2014/2015" . Thesis. Economic Educational Department , Office Administration Program Educational Studies, Faculty of Economics, State University of Medan 2015.
The goal of this research is to know the relation of factors that cause learning difficulties with learning achievement on SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during Academic Year 2014/2015.
The research was done in high school PAB VI Helvetia Medan where the overall population is taken from classes X consisting of X-1, X-2, X-3, total of students are 126 people, and a further sample was taken is 30% from the total population that is 38 students where it takes from random sampling, which the sample has chosen is take with fairly. Techniques of data collection is by observation , interviews , questionnaires and study of documentation.
The collected data were analyzed by using product moment correlation
technique with results rcount 0,456 and consultation into the interpretation table
where rtable get is 0,320 and then it can be stated there is a positive and significant
relationship between factors that cause learning difficulties with learning achievement of students of class X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during academic year 2014/2015 strong categorized. To test the hypothesis used ttest
where the tcount value is 3,074, this price has to consideration with ttable in
significance level 95% and alpha 5% with dk = n - 2 which its result is 1,68, so it can be results of tcount > ttable is 3,074 > 1,68.
Based on data analysis , it can be concluded about the hypothesis that declare there is a positive and significant relationship between factors that cause learning difficulties with learning achievement of students of class X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during academic year 2014/2015 acceptable.
vi
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 6
1.3 Pembatasan Masalah ... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 7
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1 Kerangka Teoritis ... 8
2.1.1 Pengertian Belajar ... 8
2.1.2 Pengertian Prestasi Belajar... 10
2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 12
2.1.4 Pengertian Kesulitan Belajar ... 14
2.1.5 Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar ... 17
vii
2.1.7 Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar ... 30
2.2 Penelitian Relevan ... 35
2.3 Kerangka Berfikir ... 36
2.4 Hipotesis Penelitian ... 37
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 38
3.1 Lokasi Penelitian... 38
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 38
3.2.1 Populasi Penelitian ... 38
3.2.2 Sampel Penelitian ... 38
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 39
3.3.1 Variabel Penelitian ... 39
3.3.2 Defenisi Operasional ... 40
3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 40
3.4.1 Observasi ... 40
3.4.2 Wawancara ... 40
3.4.3 Angket ... 40
3.4.4 Dokumentasi ... 41
3.5 Uji Instrumen Penelitian ... 41
3.5.1 Uji Validitas ... 41
3.5.2 Uji Reliabilitas ... 42
viii
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45
4.1 Hasil Penelitian ... 45
4.2 Analisis Data ... 45
4.2.1 Distribusi Frekuensi Jawaban Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar... 45
4.2.2 Prestasi Belajar Siswa ... 49
4.2.3 Validitas ... 50
4.2.4 Reliabilitas ... 52
4.2.5 Perhitungan Koefisien Korelasi Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa ... 52
4.2.6 Analisis Regresi Linier Sederhana ... 54
4.2.7 Uji Hipotesis ... 55
4.3 Pembahasan ... 56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 58
5.2 Saran... 59
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket
Lampiran 2 Tabel Uji Validitas Angket
Lampiran 3 Tabel Data Hasil Angket Responden
Lampiran 4 Perhitungan Uji Realibilitas Angket
Lampiran 5 Daftar Kumpulan Nilai (DKN)
Lampiran 6 Perhitungan Koefisien Korelasi Faktor-Faktor Penyebab
Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar
Lampiran 7 Tabel Harga Kritik r Product Moment
Lampiran 8 Nilai Distribusi t
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan pada saat ini merupakan hal yang sangat penting dan tidak dapat
dipisahkan dari kehidupan manusia. Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang semakin maju menuntut dunia pendidikan untuk melakukan
berbagai upaya penyesuaian guna mampu mempersiapkan peserta didik yang
mampu bersaing serta sanggup menghadapi berbagai tantangan kehidupan yang
semakin banyak dan kompleks.
Perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan di zaman modern sekarang
ini mendorong pendidikan yang diarahkan pada perubahan tingkah laku yang
sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional sebagaimana yang telah diatur dalam
UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab 1, Pasal 1
bahwa: “Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk menjadi manusia yang beriman, berahlak
mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan memiliki keterampilan yang
dibutuhkan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.
Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan memegang peranan yang amat
besar untuk menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa. Karena pendidikan
merupakan wahana untuk meningkatkan dan membentuk manusia yang
2
perhatian guna peningkatan kualitas pendidikan baik dari tingkat dasar, menengah
dan tingkat perguruan tinggi.
Salah satu lembaga pendidikan yang mempunyai peranan penting dalam
mengembangkan potensi siswa adalah sekolah sebagai salah satu sarana
pendidikan formal yang merupakan tempat pembinaan proses pembelajaran
berlangsung. Namun terdapat masalah yang masih terjadi dalam proses
pembelajaran di sekolah yaitu dimana anak didik kurang didorong untuk
mengembangkan kemampuan berpikir mereka. Proses pembelajaran di dalam
kelas lebih diarahkan pada kemampuan menghafal materi pelajaran dan
mengingat tanpa menghubungkan materi pelajaran dengan kehidupan mereka
sehari-hari.
Pelaksanaan proses belajar baik formal maupun non formal tidak selalu
lancar dan berhasil dengan baik. pelaksanaan belajar siswa yang tidak berhasil
dapat disebabkan oleh adanya suatu hambatan atau gangguan yang kemudian akan
mengakibatkan kesulitan dalam belajar siswa. Seperti yang diketahui bahwa setiap
siswa pasti akan mengalami kesulitan dalam proses belajarnya, tetapi itu semua
dapat diatasi dari bagaimana cara siswa untuk mengatasi kesulitan belajar itu
sendiri.
Kesulitan belajar merupakan suatu kondisi yang dialami siswa yang ditandai
dengan adanya hambatan-hambatan tertentu yang menyebabkan tidak tercapainya
tujuan belajar. Menurut Ahmadi dan Supryono (2004:78) “Kesulitan belajar tidak
hanya disebabkan karena intelegensi yang rendah, tetapi dapat juga disebabkan
3
dalam diri siswa (internal) maupun dari luar diri siswa (eksternal). Faktor internal
yang dapat menyebabkan kesulitan belajar diantaranya karena faktor kesehatan,
cacat tubuh, intelegensi, bakat, minat, kesehatan mental, dan tipe khusus belajar.
Sedangkan faktor eksternal diantaranya karena lingkungan keluarga, sekolah dan
masyarakat.
Dalam hal ini peneliti melihat bahwa faktor eksternal atau faktor dari luar
sangat berhubungan dengan cara belajar siswa dan prestasi belajar siswa. Faktor
eksternal disini merupakan lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, serta
lingkungan masyarakat. Dimana lingkungan yang baik dan sehat untuk pribadi
siswa akan mendukung keberhasilan belajar siswa, karena lingkungan tersebut
memberikan nilai lebih terhadap cara belajar siswa serta tingkah laku siswa baik
di sekolah, di rumah maupun di masyarakat sehingga siswa dapat memperoleh
pengalaman yang baik untuk belajar. Akan tetapi apabila lingkungan dimana
siswa berada memberikan dampak yang buruk terhadap siswa, maka siswa
tersebut juga akan memperoleh hasil yang buruk dikemudian hari. Walaupun
tidak dapat dipungkiri bahwa hal yang sebaliknya dapat terjadi pada seorang
siswa.
Sebagaimana diketahui bahwa kemampuan setiap siswa itu berbeda-beda,
ada yang tingkat kemampuannya tinggi, ada yang sedang, dan ada yang rendah.
Dengan adanya tingkat kemampuan yang berbeda-beda antara siswa ini sekaligus
mempengaruhi dasar dari kemampuan belajar siswa itu sendiri, sehingga hal ini
4
belajarnya dan tidak sedikit pula siswa yang mengalami hambatan atau gangguan
dalam belajar sehingga menimbulkan masalah belajar yang serius.
Kurangnya perhatian guru dalam memahami kesulitan belajar yang dialami
siswa dalam pembelajaran berpengaruh besar terhadap prestasi belajar siswa.
Dimana banyak siswa yang tidak dapat merencanakan dan memantau belajarnya
sehingga mengakibatkan siswa-siswa tersebut memperoleh hasil yang rendah.
Hal ini tidak dapat dibiarkan begitu saja, karena dapat membawa dampak
besar terhadap prestasi belajar yang diperoleh oleh siswa dan tidak tercapainya
tujuan pembelajaran. Oleh karena itu perlu adanya usaha untuk mencari faktor
penyebab kesulitan belajar siswa sehingga diperoleh jalan untuk memecahkannya
sehingga siswa dapat memperoleh hasil yang lebih baik lagi. Penyebab kesulitan
belajar itu dapat diketahui apabila guru telah memahami kesulitan yang dialami
oleh siswa dan dengan segera guru membimbing siswa untuk dapat
menyelesaikan masalah kesulitan belajarnya.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di SMA Swasta
PAB VI Helvetia Medan, siswa kelas X masih banyak yang merasa kesulitan
dalam proses belajar mengajar. Peneliti menemukan berbagai masalah ketika
siswa mengikuti pelaksanaan pembelajaran diantaranya kurangnya pemahaman
siswa terhadap materi yang disampaikan, siswa cenderung mengerjakan tugas
rumah (PR) di sekolah sebelum dimulainya pelajaran. Ukuran ruangan yang tidak
terlalu luas yang membuat jarak siswa yang satu dengan yang lain terlalu dekat
sehingga proses belajar menjadi terganggu, ketersedian alat/media yang masih
5
proses belajar siswa dan teknik pembelajaran yang masih tergantung kepada guru
(teaching oriented), sementara itu siswa terlihat pasif, sehingga tidak terjadi dialog
antara guru dengan siswa. Selain itu berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum
(KKM) yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 70, sebanyak 84 siswa (66,67%)
yang telah memenuhi KKM sedangkan 42 siswa (33,33%) tidak memenuhi KKM
yang ditetapkan oleh pihak sekolah.
Melihat kondisi di atas peneliti menduga masih besarnya tingkat kesulitan
belajar yang dialami oleh siswa yang disebabkan oleh faktor eksternal
mengakibatkan siswa menjadi kurang terdorong untuk memecahkan suatu
masalah dalam belajar dan siswa menjadi tidak dapat dengan optimal menerima
pelajaran. Selain itu pentingnya sarana serta prasarana yang perlu dilengkapi oleh
pihak sekolah akan sangat membantu siswa di dalam menerima pembelajaran di
sekolah.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas muncullah ketertarikan peneliti
untuk mengadakan penelitian terhadap faktor–faktor yang menyebabkan kesulitan
belajar pada siswa dengan judul “Hubungan Faktor-Faktor Penyebab
6
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesulitan dalam belajar
siswa.
2. Kurang optimalnya penanganan kesulitan belajar yang di alami oleh
siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran
2014/2015.
3. Usaha-usaha untuk menangani kesulitan belajar yang terjadi pada siswa
SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
4. Masih rendahnya prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia
Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
1.3 Pembatasan Masalah
Sehubungan dengan keterbatasan yang dimiliki oleh peneliti dan untuk
mencegah penafsiran yang berbeda-beda mengenai masalah yang akan diteliti
untuk itu peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini, yaitu pada
“Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar yaitu “Faktor-Faktor Eksternal dan Hubungannya
Dengan Prestasi Belajar Siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun
7
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah ada hubungan antara faktor-faktor
penyebab kesulitan belajar yaitu faktor eksternal dengan prestasi belajar siswa di
SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
1.5 Tujuan Penelitian
Setiap penelitian mempunyai tujuan sebagai arah yang ingin dicapai.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan
faktor-faktor penyebab kesulitan belajar yaitu faktor-faktor eksternal dengan prestasi belajar
siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Menambah wawasan peneliti sebagai calon pendidik dalam mendidik
siswa pada masa yang akan datang.
2. Bahan masukan dan juga menjadi sumbangan pikiran bagi Universitas
Negeri Medan dan sebagai bahan referensi bagi peneliti berikutnya
dalam meneliti masalah yang sama.
3. Sebagai bahan masukan bagi sekolah dan guru untuk dapat
memperhatikan dan memahami faktor penyebab kesulitan belajar
siswa terutama yang berasal dari luar dan dapat mencari solusi untuk
59
58 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang diperoleh, maka peneliti
dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari hasil perhitungan Korelasi Product Moment diperoleh rhitung = 0,456 dan
rtabel = 0,320 atau rhitung>rtabel dan ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan
yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar
dengan prestasi belajar siswa kelas X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan
Tahun Pembelajaran 2014/2015.
2. Prestasi belajar siswa kelas X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan
dikategorikan baik dengan rata-rata keseluruhan nilai responden adalah 75,81.
3. Dengan menggunakan uji t diperoleh thitung sebesar 3,074 sementara ttabel pada
taraf signifikan 95 % atau alpha 5% dengan derajat kebebasan (dk = N - 2
maka 38 - 2 = 36) adalah 1,68, sehingga hipotesis yang menyatakan
“Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab
kesulitan belajar siswa dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI
59
58 5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis membuat beberapa saran
sebagai berikut:
1. Bagi pihak sekolah, khususnya guru bidang studi ekonomi diharapkan agar
melakukan upaya untuk lebih memperhatikan kesulitan belajar yang dialami
siswa dan dapat mencari solusi agar prestasi siswa dapat lebih ditingkatkan
lagi.
2. Bagi siswa, jika ingin memiliki prestasi belajar yang lebih baik maka siswa
harus mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya kesulitan belajar yang
dialami.
3. Untuk peneliti lain, diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan
masukan untuk penelitian lanjutan dengan menambah variabel yang lebih
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu dan Widodo Supryono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Andriani, Zulfa. 2011. Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Ekonomi dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A. 2010/2011. UNIMED.
Arief, Meizuvan Khoirul, dkk. 2012. Identifikasi Kesulitan Belajar Fisika pada siswa RSBI : Studi kasus di RSMABI se kota Semarang. MK Arief / UNNES Physics Education Journal Vol. 1 No. 2.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta: Rineka Cipta.
Dalyono, M. 2009. Psikologi Pendidikan. Jakarta. Rineka Cipta.
Djamarah, S.B. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Hakim, Thursan. 2000. Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara.
Hamalik, Oemar. 2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.
Hendra. 2008. Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Ekonomi Dengan Prestasi Siswa Kelas XI SMA PAB Sampali T.A 2007/2008. UNIMED
Khafid, Muhammad. 2007. Faktor–faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Akuntansi. Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 2, No.1.
Maas, Markus. 2004. Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Akutansi Siswa IPS SMAK BPK PENABUR Sukabumi. Jurnal Pendidikan Penabur No.03 / Th.III.
Makmun, Abin Syamsudin. 2000. Psikologi Pendidikan Perangkat Sistem Pengajaran Modul. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Marsita, Resti Ana. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Kimia Siswa SMA Dalam Memahami Materi Larutan Penyangga Dengan Menggunakan Two-Tier Multiple Choice Diagnostic Instrument. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol . 4, No.1.
Mulyadi. 2008. Diagnosis Kesulitan Belajar dan Bimbingan Terhadap Kesulitan Belajar Khusus. Yogyakarta : Nuha Litera.
Purwanto, Ngalim. 2006. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Remaja Rosdakarya
Rusmawan. 2013. Faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar IPS Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, Th. XXXII, No. 2.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Suryabrata, Sumadi. 1997. Psikologi Pendidikan. Jakarta : CV. Rajawali
Syah, Muhibbin. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Tu’u, Tulus. 2004. Peran Disiplin Pada Perilaku Dan Prestasi Siswa. Jakarta : Grasindo.
Yulinda, Erma Suryani. 2010. Kesulitan Belajar. Magistra No. 73 Th. XXII September 2010. ISSN 0215-9511