• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMA SWASTA PAB VI HELVETIA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMA SWASTA PAB VI HELVETIA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

DI SMA SWASTA PAB VI HELVETIA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

RUDY SAMOSIR NIM: 709141203

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

i

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

“Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi

Belajar Siswa Di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.

Adapun penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian

persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan

Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah banyak mendapatkan bantuan dari

berbagai pihak , baik dalam bentuk materil maupun moril. Untuk itu dengan

penuh keikhlasan dan kerendahan hati pada kesempatan ini penulis

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

(5)

ii

4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi

Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Juga selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak

memberikan bimbingan dan masukan serta arahan yang terus menerus

kepada saya dalam penyusunan skripsi ini.

5. Bapak Drs. M. Rusdy Harahap, M. Pd selaku Dosen Pembimbing

Akademik.

6. Seluruh Staf Tata Usaha yang telah membantu melancarkan segala urusan

penyusunan berkas untuk menyusun skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Ekonomi, khususnya Dosen Program

Studi Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri

Medan.

8. Bapak Drs. H. Ahmad Nasution, M. Pd selaku kepala sekolah SMA

Swasta PAB VI Helvetia Medan yang telah membantu dengan

memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian.

9. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus tulusnya kepada

Ayahanda B. Samosir dan Ibundaku T. Br. Manik yang selalu mendukung,

memberikan doa dan dukungan baik berupa materil maupun moril kepada

penulis hingga selesainya penulisan skripsi ini.

10. Untuk adikku Fransiska Samosir, Veronika Samosir dan Ronaldo Samosir

(6)

iii

11. Untuk sahabat seperjuanganku Nico Geovani Manurung, Naldo

Sijabat,dan Darwinsyah Hasibuan yang selalu mendukung penulis selama

ini.

12. Kepada seluruh teman-teman ADP B Reguler 2009.

13. Untuk teman-teman CAMPINA yang selalu membantu selama penulis

dalam perkuliahan.

14. Sahabat-sahabat IMATALABE (Eriando Situmorang, Herianto Manurung,

Boni Tamba, SH, Dedy Erik Munte, Rudi Hambali limbong S. Pd,

Lambertus Tamba. S. Pd, Joy Pasaribu, J.P Hendrik Silaban, A. Md, dan

Daniel Sibuea) yang selalu membantu, menghibur dan mendorong penulis

menyelesaikan skripsi ini.

15. Teman-teman PPL SMA/SMK Swasta Satria Darma Perbaungan 2012.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini,

namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi penulisan

maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan masukan yang membangun

dari semua pihak yang berkenan menyumbangkannya.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

seluruh pihak yang membaca skripsi ini.

Medan, Februari 2015 Penulis

(7)

iv

ABSTRAK

Rudy Samosir, NIM 709141203. “Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

Penelitian ini dilakukan di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun pembelajaran 2014/2015 dimana populasi yang diambil adalah keseluruhan kelas X yang terdiri dari X-1, X-2, X-3, dengan jumlah siswa 126 orang, dan selanjutnya sampel yang diambil adalah sebanyak 30% dari jumlah populasi yakni sebanyak 38 siswa yang diperoleh dengan tekhnik random sampling, dimana sampel yang dipilih diambil secara acak dan merata pada setiap kelas. Tekhnik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan observasi, wawancara, angket dan studi dokumentasi.

Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan Tehnik korelasi product moment dengan hasil rhitung 0,456 yang selanjutnyadikonsultasikan ke

dalam tabel interprestasi nilai r dimana rtabel yang diperoleh sebesar 0,320

sehingga dapat dinyatakan bahwa hubungan antara variabel X yaitu faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan variabel Y yaitu prestasi belajar siswa dapat dikategorikan kuat. Selanjutnya untuk menguji hipotesis digunakan rumus uji t dimana thitung diperoleh sebesar 3,074 harga ini dibandingkan dengan ttabel pada

taraf signifikansi 95% dan alpha 5% dengan dk= n-2 diperoleh ttabel sebesar 1,68

dengan demikian dapat dikatakan thitung > ttabel yaitu 3,074 > 1,68.

Berdasarkan analisis data, dapat diperoleh kesimpulan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015 dapat diterima.

(8)

v

ABSTRACT

Rudy Samosir , NIM 709141203 . " The Relation Of Factors That Cause Learning Difficulties With Learning Achievement on SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during Academic Year 2014/2015" . Thesis. Economic Educational Department , Office Administration Program Educational Studies, Faculty of Economics, State University of Medan 2015.

The goal of this research is to know the relation of factors that cause learning difficulties with learning achievement on SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during Academic Year 2014/2015.

The research was done in high school PAB VI Helvetia Medan where the overall population is taken from classes X consisting of X-1, X-2, X-3, total of students are 126 people, and a further sample was taken is 30% from the total population that is 38 students where it takes from random sampling, which the sample has chosen is take with fairly. Techniques of data collection is by observation , interviews , questionnaires and study of documentation.

The collected data were analyzed by using product moment correlation

technique with results rcount 0,456 and consultation into the interpretation table

where rtable get is 0,320 and then it can be stated there is a positive and significant

relationship between factors that cause learning difficulties with learning achievement of students of class X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during academic year 2014/2015 strong categorized. To test the hypothesis used ttest

where the tcount value is 3,074, this price has to consideration with ttable in

significance level 95% and alpha 5% with dk = n - 2 which its result is 1,68, so it can be results of tcount > ttable is 3,074 > 1,68.

Based on data analysis , it can be concluded about the hypothesis that declare there is a positive and significant relationship between factors that cause learning difficulties with learning achievement of students of class X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan during academic year 2014/2015 acceptable.

(9)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 6

1.3 Pembatasan Masalah ... 6

1.4 Rumusan Masalah ... 7

1.5 Tujuan Penelitian ... 7

1.6 Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1 Kerangka Teoritis ... 8

2.1.1 Pengertian Belajar ... 8

2.1.2 Pengertian Prestasi Belajar... 10

2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 12

2.1.4 Pengertian Kesulitan Belajar ... 14

2.1.5 Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar ... 17

(10)

vii

2.1.7 Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar ... 30

2.2 Penelitian Relevan ... 35

2.3 Kerangka Berfikir ... 36

2.4 Hipotesis Penelitian ... 37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 38

3.1 Lokasi Penelitian... 38

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 38

3.2.1 Populasi Penelitian ... 38

3.2.2 Sampel Penelitian ... 38

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 39

3.3.1 Variabel Penelitian ... 39

3.3.2 Defenisi Operasional ... 40

3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 40

3.4.1 Observasi ... 40

3.4.2 Wawancara ... 40

3.4.3 Angket ... 40

3.4.4 Dokumentasi ... 41

3.5 Uji Instrumen Penelitian ... 41

3.5.1 Uji Validitas ... 41

3.5.2 Uji Reliabilitas ... 42

(11)

viii

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45

4.1 Hasil Penelitian ... 45

4.2 Analisis Data ... 45

4.2.1 Distribusi Frekuensi Jawaban Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar... 45

4.2.2 Prestasi Belajar Siswa ... 49

4.2.3 Validitas ... 50

4.2.4 Reliabilitas ... 52

4.2.5 Perhitungan Koefisien Korelasi Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa ... 52

4.2.6 Analisis Regresi Linier Sederhana ... 54

4.2.7 Uji Hipotesis ... 55

4.3 Pembahasan ... 56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 58

5.2 Saran... 59

(12)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket

Lampiran 2 Tabel Uji Validitas Angket

Lampiran 3 Tabel Data Hasil Angket Responden

Lampiran 4 Perhitungan Uji Realibilitas Angket

Lampiran 5 Daftar Kumpulan Nilai (DKN)

Lampiran 6 Perhitungan Koefisien Korelasi Faktor-Faktor Penyebab

Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar

Lampiran 7 Tabel Harga Kritik r Product Moment

Lampiran 8 Nilai Distribusi t

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan pada saat ini merupakan hal yang sangat penting dan tidak dapat

dipisahkan dari kehidupan manusia. Perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi yang semakin maju menuntut dunia pendidikan untuk melakukan

berbagai upaya penyesuaian guna mampu mempersiapkan peserta didik yang

mampu bersaing serta sanggup menghadapi berbagai tantangan kehidupan yang

semakin banyak dan kompleks.

Perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan di zaman modern sekarang

ini mendorong pendidikan yang diarahkan pada perubahan tingkah laku yang

sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional sebagaimana yang telah diatur dalam

UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab 1, Pasal 1

bahwa: “Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk menjadi manusia yang beriman, berahlak

mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan memiliki keterampilan yang

dibutuhkan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.

Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan memegang peranan yang amat

besar untuk menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa. Karena pendidikan

merupakan wahana untuk meningkatkan dan membentuk manusia yang

(14)

2

perhatian guna peningkatan kualitas pendidikan baik dari tingkat dasar, menengah

dan tingkat perguruan tinggi.

Salah satu lembaga pendidikan yang mempunyai peranan penting dalam

mengembangkan potensi siswa adalah sekolah sebagai salah satu sarana

pendidikan formal yang merupakan tempat pembinaan proses pembelajaran

berlangsung. Namun terdapat masalah yang masih terjadi dalam proses

pembelajaran di sekolah yaitu dimana anak didik kurang didorong untuk

mengembangkan kemampuan berpikir mereka. Proses pembelajaran di dalam

kelas lebih diarahkan pada kemampuan menghafal materi pelajaran dan

mengingat tanpa menghubungkan materi pelajaran dengan kehidupan mereka

sehari-hari.

Pelaksanaan proses belajar baik formal maupun non formal tidak selalu

lancar dan berhasil dengan baik. pelaksanaan belajar siswa yang tidak berhasil

dapat disebabkan oleh adanya suatu hambatan atau gangguan yang kemudian akan

mengakibatkan kesulitan dalam belajar siswa. Seperti yang diketahui bahwa setiap

siswa pasti akan mengalami kesulitan dalam proses belajarnya, tetapi itu semua

dapat diatasi dari bagaimana cara siswa untuk mengatasi kesulitan belajar itu

sendiri.

Kesulitan belajar merupakan suatu kondisi yang dialami siswa yang ditandai

dengan adanya hambatan-hambatan tertentu yang menyebabkan tidak tercapainya

tujuan belajar. Menurut Ahmadi dan Supryono (2004:78) “Kesulitan belajar tidak

hanya disebabkan karena intelegensi yang rendah, tetapi dapat juga disebabkan

(15)

3

dalam diri siswa (internal) maupun dari luar diri siswa (eksternal). Faktor internal

yang dapat menyebabkan kesulitan belajar diantaranya karena faktor kesehatan,

cacat tubuh, intelegensi, bakat, minat, kesehatan mental, dan tipe khusus belajar.

Sedangkan faktor eksternal diantaranya karena lingkungan keluarga, sekolah dan

masyarakat.

Dalam hal ini peneliti melihat bahwa faktor eksternal atau faktor dari luar

sangat berhubungan dengan cara belajar siswa dan prestasi belajar siswa. Faktor

eksternal disini merupakan lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, serta

lingkungan masyarakat. Dimana lingkungan yang baik dan sehat untuk pribadi

siswa akan mendukung keberhasilan belajar siswa, karena lingkungan tersebut

memberikan nilai lebih terhadap cara belajar siswa serta tingkah laku siswa baik

di sekolah, di rumah maupun di masyarakat sehingga siswa dapat memperoleh

pengalaman yang baik untuk belajar. Akan tetapi apabila lingkungan dimana

siswa berada memberikan dampak yang buruk terhadap siswa, maka siswa

tersebut juga akan memperoleh hasil yang buruk dikemudian hari. Walaupun

tidak dapat dipungkiri bahwa hal yang sebaliknya dapat terjadi pada seorang

siswa.

Sebagaimana diketahui bahwa kemampuan setiap siswa itu berbeda-beda,

ada yang tingkat kemampuannya tinggi, ada yang sedang, dan ada yang rendah.

Dengan adanya tingkat kemampuan yang berbeda-beda antara siswa ini sekaligus

mempengaruhi dasar dari kemampuan belajar siswa itu sendiri, sehingga hal ini

(16)

4

belajarnya dan tidak sedikit pula siswa yang mengalami hambatan atau gangguan

dalam belajar sehingga menimbulkan masalah belajar yang serius.

Kurangnya perhatian guru dalam memahami kesulitan belajar yang dialami

siswa dalam pembelajaran berpengaruh besar terhadap prestasi belajar siswa.

Dimana banyak siswa yang tidak dapat merencanakan dan memantau belajarnya

sehingga mengakibatkan siswa-siswa tersebut memperoleh hasil yang rendah.

Hal ini tidak dapat dibiarkan begitu saja, karena dapat membawa dampak

besar terhadap prestasi belajar yang diperoleh oleh siswa dan tidak tercapainya

tujuan pembelajaran. Oleh karena itu perlu adanya usaha untuk mencari faktor

penyebab kesulitan belajar siswa sehingga diperoleh jalan untuk memecahkannya

sehingga siswa dapat memperoleh hasil yang lebih baik lagi. Penyebab kesulitan

belajar itu dapat diketahui apabila guru telah memahami kesulitan yang dialami

oleh siswa dan dengan segera guru membimbing siswa untuk dapat

menyelesaikan masalah kesulitan belajarnya.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di SMA Swasta

PAB VI Helvetia Medan, siswa kelas X masih banyak yang merasa kesulitan

dalam proses belajar mengajar. Peneliti menemukan berbagai masalah ketika

siswa mengikuti pelaksanaan pembelajaran diantaranya kurangnya pemahaman

siswa terhadap materi yang disampaikan, siswa cenderung mengerjakan tugas

rumah (PR) di sekolah sebelum dimulainya pelajaran. Ukuran ruangan yang tidak

terlalu luas yang membuat jarak siswa yang satu dengan yang lain terlalu dekat

sehingga proses belajar menjadi terganggu, ketersedian alat/media yang masih

(17)

5

proses belajar siswa dan teknik pembelajaran yang masih tergantung kepada guru

(teaching oriented), sementara itu siswa terlihat pasif, sehingga tidak terjadi dialog

antara guru dengan siswa. Selain itu berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM) yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 70, sebanyak 84 siswa (66,67%)

yang telah memenuhi KKM sedangkan 42 siswa (33,33%) tidak memenuhi KKM

yang ditetapkan oleh pihak sekolah.

Melihat kondisi di atas peneliti menduga masih besarnya tingkat kesulitan

belajar yang dialami oleh siswa yang disebabkan oleh faktor eksternal

mengakibatkan siswa menjadi kurang terdorong untuk memecahkan suatu

masalah dalam belajar dan siswa menjadi tidak dapat dengan optimal menerima

pelajaran. Selain itu pentingnya sarana serta prasarana yang perlu dilengkapi oleh

pihak sekolah akan sangat membantu siswa di dalam menerima pembelajaran di

sekolah.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas muncullah ketertarikan peneliti

untuk mengadakan penelitian terhadap faktor–faktor yang menyebabkan kesulitan

belajar pada siswa dengan judul “Hubungan Faktor-Faktor Penyebab

(18)

6

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi identifikasi

masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesulitan dalam belajar

siswa.

2. Kurang optimalnya penanganan kesulitan belajar yang di alami oleh

siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran

2014/2015.

3. Usaha-usaha untuk menangani kesulitan belajar yang terjadi pada siswa

SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

4. Masih rendahnya prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia

Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

1.3 Pembatasan Masalah

Sehubungan dengan keterbatasan yang dimiliki oleh peneliti dan untuk

mencegah penafsiran yang berbeda-beda mengenai masalah yang akan diteliti

untuk itu peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini, yaitu pada

“Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar yaitu “Faktor-Faktor Eksternal dan Hubungannya

Dengan Prestasi Belajar Siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun

(19)

7

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah ada hubungan antara faktor-faktor

penyebab kesulitan belajar yaitu faktor eksternal dengan prestasi belajar siswa di

SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.

1.5 Tujuan Penelitian

Setiap penelitian mempunyai tujuan sebagai arah yang ingin dicapai.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan

faktor-faktor penyebab kesulitan belajar yaitu faktor-faktor eksternal dengan prestasi belajar

siswa di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Menambah wawasan peneliti sebagai calon pendidik dalam mendidik

siswa pada masa yang akan datang.

2. Bahan masukan dan juga menjadi sumbangan pikiran bagi Universitas

Negeri Medan dan sebagai bahan referensi bagi peneliti berikutnya

dalam meneliti masalah yang sama.

3. Sebagai bahan masukan bagi sekolah dan guru untuk dapat

memperhatikan dan memahami faktor penyebab kesulitan belajar

siswa terutama yang berasal dari luar dan dapat mencari solusi untuk

(20)

59

58 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang diperoleh, maka peneliti

dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil perhitungan Korelasi Product Moment diperoleh rhitung = 0,456 dan

rtabel = 0,320 atau rhitung>rtabel dan ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan

yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab kesulitan belajar

dengan prestasi belajar siswa kelas X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan

Tahun Pembelajaran 2014/2015.

2. Prestasi belajar siswa kelas X SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan

dikategorikan baik dengan rata-rata keseluruhan nilai responden adalah 75,81.

3. Dengan menggunakan uji t diperoleh thitung sebesar 3,074 sementara ttabel pada

taraf signifikan 95 % atau alpha 5% dengan derajat kebebasan (dk = N - 2

maka 38 - 2 = 36) adalah 1,68, sehingga hipotesis yang menyatakan

“Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara faktor-faktor penyebab

kesulitan belajar siswa dengan prestasi belajar siswa di SMA Swasta PAB VI

(21)

59

58 5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis membuat beberapa saran

sebagai berikut:

1. Bagi pihak sekolah, khususnya guru bidang studi ekonomi diharapkan agar

melakukan upaya untuk lebih memperhatikan kesulitan belajar yang dialami

siswa dan dapat mencari solusi agar prestasi siswa dapat lebih ditingkatkan

lagi.

2. Bagi siswa, jika ingin memiliki prestasi belajar yang lebih baik maka siswa

harus mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya kesulitan belajar yang

dialami.

3. Untuk peneliti lain, diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan

masukan untuk penelitian lanjutan dengan menambah variabel yang lebih

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu dan Widodo Supryono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Andriani, Zulfa. 2011. Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Ekonomi dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A. 2010/2011. UNIMED.

Arief, Meizuvan Khoirul, dkk. 2012. Identifikasi Kesulitan Belajar Fisika pada siswa RSBI : Studi kasus di RSMABI se kota Semarang. MK Arief / UNNES Physics Education Journal Vol. 1 No. 2.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta: Rineka Cipta.

Dalyono, M. 2009. Psikologi Pendidikan. Jakarta. Rineka Cipta.

Djamarah, S.B. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Hakim, Thursan. 2000. Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara.

Hamalik, Oemar. 2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.

Hendra. 2008. Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Bidang Studi Ekonomi Dengan Prestasi Siswa Kelas XI SMA PAB Sampali T.A 2007/2008. UNIMED

Khafid, Muhammad. 2007. Faktor–faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Akuntansi. Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 2, No.1.

Maas, Markus. 2004. Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Akutansi Siswa IPS SMAK BPK PENABUR Sukabumi. Jurnal Pendidikan Penabur No.03 / Th.III.

Makmun, Abin Syamsudin. 2000. Psikologi Pendidikan Perangkat Sistem Pengajaran Modul. Bandung: Remaja Rosdakarya.

(23)

Marsita, Resti Ana. 2010. Analisis Kesulitan Belajar Kimia Siswa SMA Dalam Memahami Materi Larutan Penyangga Dengan Menggunakan Two-Tier Multiple Choice Diagnostic Instrument. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol . 4, No.1.

Mulyadi. 2008. Diagnosis Kesulitan Belajar dan Bimbingan Terhadap Kesulitan Belajar Khusus. Yogyakarta : Nuha Litera.

Purwanto, Ngalim. 2006. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Remaja Rosdakarya

Rusmawan. 2013. Faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar IPS Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, Th. XXXII, No. 2.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Suryabrata, Sumadi. 1997. Psikologi Pendidikan. Jakarta : CV. Rajawali

Syah, Muhibbin. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada

Tu’u, Tulus. 2004. Peran Disiplin Pada Perilaku Dan Prestasi Siswa. Jakarta : Grasindo.

Yulinda, Erma Suryani. 2010. Kesulitan Belajar. Magistra No. 73 Th. XXII September 2010. ISSN 0215-9511

Gambar

Tabel  Uji Validitas Angket

Referensi

Dokumen terkait

[r]

The aim of this study are to analyze the text of female sexuality articles that realized in the women magazines (i.e. vocabulary, grammar, cohesion and text

linearitas data variabel Perilaku kepemimpinan kepala madrasah terhadap

3 Kesempatan yang diberikan perusahaan kepada karyawan untuk mengerjakan sesuatu yang lain dari waktu ke waktu. 4 Kesempatan yang diberikan perusahaan kepada karyawan menjadi

[r]

Jumlah telur per hari yang diletakkan imago betina pada daun cabai dengan perlakuan cendawan endofit lebih rendah dibandingkan dengan kontrol dari hari ke-1 sampai hari ke-6

Berdasarkan temuan yang diperoleh dari penelitian, dilakukan pengolahan dan analisis data serta pembahasan terhadap masalah penelitian. Kemudian diperoleh beberapa

Menurut teori ini, faktor-faktor di dalam lingkungan (misalnya, karsinogen dari industri cahaya matahari, trauma dan infeksi) dapat membawa perubahan dalam proses