APLIKASI INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN ONLINE SHOP
(Studi Deskr iptif Kualitatif Aplikasi Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasar an Online Shop)
SKRIPSI
Oleh:
ERYTA AYU PUTRI S. 0943010140
YAYASAN KESEJ AHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA
TIMUR FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan segala Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan Rahmad dan Hidayah-Nya, sehingga Penulis dapat menyelesaikan proposal yang berjudul APLIKASI INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN ONLINE SHOP.
Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana, pada program studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.
Dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak - pihak berikut ini :
1. Allah thanks always beside me
2. Kedua orangtua dan keluarga yang tak henti-hentinya memberikan dukungan serta doa.
3. Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku rektor UPN "Veteran" Jawa Timur.
4. Dra. Hj.Suparwati,Msi, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN "Veteran" Jawa Timur.
5. Juwito, S.Sos, M.Si sebagai ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN "Veteran" Jawa Timur.
6. Dra. Diana Amalia, M.Si. sebagai dosen pembimbing penulis. terima kasih atas segala bimbingan dan masukannya.
7. Seluruh dosen program studi Ilmu Komunikasi UPN "Veteran" Jawa Timur.
9. Thanks for My Besties Sanna, Dodie, Rahma, Melati, Vita, Nana, Ijonk, Andyn, ADS, semua yang sudah terlibat dalam pembuatan laporan magang ini. terima kasih atas semuanya.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa penelitian ini jauh dari kesempurnaan. oleh sebab itu, kritik maupun saran selalu penulis harapkan demi tercapainya hal terbaik dari penelitian ini. besar harapan penulis, semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat sekaligus menambah pengetahuan bagi berbagai pihak. Amin
Surabaya, 30 Mei 2013
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... ……. i
DAFTAR ISI ... …... iii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang ... 1
1.2Rumusan Masalah ... 13
1.3Tujuan Penelitian ... 13
1.4 Manfaat Penelitian ... 13
1.4.1 Secara Teoritis ... 13
1.4.2 Secara Empiris ... 13
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 14
2.1 Penelitian Terdahulu ... 14
2.2. Landasan Teori ………... 17
2.2.1.Konsep Internet ... 17
2.2.2 Internet Sebagai Media Komunikasi ……... 18
2.2.3 Pengertian Jejaring Sosial ………... …... 18
2.2.4. Instagram………...………...……… 19
2.2.5 Bisnis Online ... 29
2.2.6 .Komunikasi Pemasaran ... 30
2.2.7 Pemasaran Online ………... 33
2.2.9 Teori Determinisme Teknologi ... 34
2.2.10 Mathematical Theory of Communication ... 37
2.3 Kerangka Berpikir ... 40
BAB III METODOLOGI PENELITIAN………...……....…… 42
3.1 Metode Penelitian ...……… 42
3.2 Lokasi Penelitian ...…...………... 43
3.3 Informan Dan Teknik Penarikan Informan ..…………... 44
3.4 Teknik Pengumpulan Data ...………... 45
3.5 Teknik Analisis Data ………...…... 47
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ……….... 48
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian dan Penyajian Data ………….. 48
4.1.1 Instagram ……..………..…... 48
4.1.2 Fitur di Aplikasi Instagram ……….………..…... 49
4.1.3 Gambaran Komunikasi Pemasaran Media Instagram …... 52
4.1.4 Identitas Informan ………....….. 52
4.2 Penyajian Data dan Analisis Data ……….……... 55
4.3 Aplikasi Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran ... 56
A. Instagram Adalah Media Promosi Online ………. 56
B. Aplikasi Instagram Sebagai Media Komunikasi Online ……… 63
C. Instagram Sebagai Wadah Untuk Mencari Pelanggan ………… 69
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………... 81
5.1 Kesimpulan ……….. 81
5.2 Saran ……….……… 84
DAFTAR PUSTAKA………... 85
ABSTRACT
ERYTA AYU PUTRI, APLIKASI INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN ONLINE SHOP (studi deskriptif kualitatif aplikasi instagram sebagai media komunikasi pemasaran online shop)
The development of the communication technology facilitating the flow of information exchange. Coupled with the presence of its application Instagram has been phenomenal to almost everyone who uses gadgets certainly have Instagram account. Instagram advantages and easy to use application to edit the picture that makes interesting than the original image to make social media is becoming increasingly functions as a medium for doing business.
This study uses Technology Determination Theory and Mathematical Theory of Communication. Method in this research is descriptive qualitative, data analysis techniques in this study is depkriptif method.
Conclusions derived from this study is, Instagram is a social media application that the presence maximized as marketing communication media. Role will involve an Instagram as an effective media campaign that is considered by the informants, who both Instagram as a medium of communication between businesses with consumers. And the last Instagram impact on increasing sales in their business.
ABSTRAKSI
ERYTA AYU PUTRI, APLIKASI INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN ONLINE SHOP (studi deskriptif kualitatif aplikasi instagram sebagai media komunikasi pemasar an online shop)
Berkembangnya teknologi komunikasi semakin mempermudah arus pertukaran informasi. Hadirnya Aplikasi Instagram yang sangat fenomenal hingga hampir setiap orang yang menggunakan gadget pasti memiliki akun Instagram. Kelebihan yang dimiliki Instagram mudah digunakan dan aplikasi untuk edit fotonya yang membuat menarik daripada foto aslinya membuat sosial media ini menjadi bertambah fungsi sebagai media untuk berbisnis.
Penelitian ini menggunakan Teori Determinasi Teknologi dan
Mathematical Theory of Communication . Metode dalam penelitian ini bersifat
deskriptif kualitatif, teknik analisis data dalam penelitian ini adalah metode depkriptif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah,
Instagram merupakan aplikasi media sosial yang kehadirannya semakin
dimaksimalkan sebagai media komunikasi pemasaran. Instagram memberikan peran tersendiri bagi pelaku bisnis yang menggunakan Instagram sebagai media pemasarannya, diantaranya adalah Instagram sebagai media promosi yang dianggap efektif oleh para informan, yang kedua Instagram sebagai media komunikasi antara pelaku bisnis dengan para konsumennya. Dan yang terakhir
Instagram memberikan dampak terhadap peningkatan penjualan pada bisnis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini perkembangan informasi bergerak sangat cepat, dengan adanya perkembangan teknologi informasi serta komunikasi, manusia sudah mudah
melakukan kegiatan berkomunikasi sehingga secara tidak langsung manusia menjadi masyarakat informasi, konsep masyarakat informasi muncul pada tahun
1970-an, di mana saat itu terjadi peralihan dari masyarakat industri menuju masyarakat informasi. Information society atau masyarakat informasi adalah suatu keadaan masyarakat di mana produksi,distribusi dan manipulasi suatu
informasi menjadi kegiatan utama. Menurut William Martin (dalam Syifa,www.geocities.com) masyarakat informasi adalah suatu masyarakat dimana
kualitas hidup, dan juga prospek untuk perubahan sosial dan pembangunan ekonomi, tergantung pada peningkatan informasi dan pemanfaatannya. Sedangkkan menurutilmu komunikasi, Masyarakat informasi adalah Masyarakat
yang menjadikan informasi sebagai komoditas ekonomi yang sangat berharga, berhubungan dengan masyarakat lain dalam sistem komunikasi global,dan
mengakses informasi super highway. (Abrar, 2003)
Dengan adanya teknologi informasi saat ini tidak harus dengan langsung
informasi yang jaringannya tersebar hingga ke seluruh bagian bumi. Internet sebagai salah satu alternativ masyarakat modern sebagai sumber informasi,
internet memudahkan manusia untuk memenuhi kebutuhan informasi dengan mudah .
Dewasa ini manusia lebih sering berkomunikasi melalui internet, karena memudahkan berinteraksi dan bekomunikasi yang tanpa batas, dengan kemudahan tersebut jutaan manusia dari seluruh belahan dunia berinteraksi
menggunakan internet sehingga terbentuknya situs jejaring sosial . Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang
umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan,dll.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Jejaring_sosial) .
Kemunculan situs jejaring sosial ini diawali dari adanya inisiatif untuk menghubungkan orang-orang dari seluruh belahan dunia. Situs jejaring sosial
pertama, yaitu Sixdegrees.com mulai muncul pada tahun 1997. Situs ini memiliki aplikasi untuk membuat profil, menambah teman, dan mengirim pesan. Tahun 1999 dan 2000, muncul situs sosial lunarstorm, live journal, Cyword yang
berfungsi memperluas informasi secara searah. Tahun 2001, muncul Ryze.com yang berperan untuk memperbesar jejaring bisnis. Tahun 2002,
R, YouTube, Myspace hingga akhir tahun 2005, friendster dan Myspace merupa-
kan situs jejaring sosial yang paling diminati.
Memasuki tahun 2006,penggunaan friendster dan Myspace mulai tergeser dengan adanya Facebook. Facebook dengan tampilan yang lebih modern memungkinkan orang untuk berkenalan dan mengakses informasi
seluas-luasnya. Tahun 2009, kemunculan Twitter ternyata menambah jumlah situs sosial bagi anak muda. Twitter menggunakan sistem mengikuti - tidak mengikuti
(follow-unfollow), dimana kita dapat melihat status terbaru dari orang yang kita ikuti (follow). Di tahun keenamnya 2010, facebook tercatat sebagai situs jejaring sosial terbesar . mereka punya 100 juta penguna . facebook didirikan oleh Mark
Zuckerberg .
Saat ini para surfer sedang maraknya menggunakan sosial media Instagram.
Pada awalnya Instagram sendiri berkembang dari aplikasi iPhone untuk berbagi foto hingga sekarang menjadi sebuah perusahaan sosial internet yang berkembang.
iPhone merupakan telepon genggam pintar (smartphone) yang dikeluarkan
oleh Apple Inc. Dari awal Steve Jobs, CEO Apple Inc., ingin memberikan warna
baru pada telepon genggam. Pada presentasi iPhone pertama kali orang dibuat terkesima oleh kemampuan telpon genggam ini karena seluruh pengoperasiannya hanya dengan menggunakan sentuhan. Tidak ada tombol, tidak ada keypad
qwerty yang umum digunakan pada telepon genggam. Disamping itu untuk berpindah dari satu halaman ke halaman lain kita cukup menggesernya
pada saat itu (2007) adalah kemampuan iPhone memutar layar sesuai dengan keadaan pemegangnya. Jika orang memegang secara vertikal (seperti pada logo
di website ini) maka layar iPhone akan sama seperti telepon genggam lainnya, namun jika iPhone digenggam secara horisontal maka secara otomatis layar iPhone akan memanjang sercara horisontal. Kemampuan penyesuaian layar ini
diakibatkan karena pemasangan accelerometer yang memungkinkan iPhone mengetahui apakah layar dipegang secara horisontal atau vertikal.
Selain Instagram pada iPhone, Instagram juga dapat digunakan pada
iPad,iPod Touch dan Android, yang banyak beredar di pasaran, sehingga mudah
para pengguna smart phone selain iPhone menggunakan media Instagram ini.
Secara statistik setelah 10 bulan setelah dikeluarkan, instagram menarik perhatian 7 juta pengguna baru yang telah mengundah 150 juta foto di dalam
instagram. Sedangkan instagram sendiri hanya memiliki 5 staff yang bekerja di dalamnya. Sampai pada saat ini belum ada spam di antara para pengguna, dan aktifitas dari para pengguna pun lebih sering untuk menyukai sebuah foto dan
memberi komentar terhadap foto tersebut. Dari para pengguna yang secara berkelanjutan untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, hubungan
para pengguna pun menjadi lebih erat lagi, terlebih bila mereka tahu bahwa mereka berada di satu lokasi yang sama. Hal inilah yang pada awalnya menjadi permulaan dari komunitas-komunitas Instagram atau lebih sering dikenal dengan
sebutan "iGers". Dengan adanya komunitas tersebut semangat mendapatkan sebuah tanggapan dari pengguna lainnya menjadi hal yang penting ketika
lebih banyak lagi dan memungkinkan para pengguna untuk berpikir bahwa hasil foto mereka lebih artistik daripada sebelumnya. Sampai pada saat ini ada lebih
dari 141 komunitas instagramers di dunia. Komunitas tersebut tidak hanya dikategorikan dari negara-negara saja, melainkan kota-kota besar di sebuah negara. Indonesia pun juga menjadi salah satu negara yang termasuk di dalam
Instagramers.
Setelah sukses menjadi aplikasi yang diminati banyak pengguna, Instagram
menjadi sosial media yang banyak sekali peluang untuk berbisnis para
penggunanya . bisa dimanfaatkan sebagai media komunikasi pemasaran, melalui
share foto-foto produk penjual, dan memiliki banyak follower Instagram memudahkan untuk konsumen melihat produk yang di jual dan dapat langsung memberi komentar di bawah foto yang diminati .
Instagram adalah aplikasi layanan berbagi foto yang memungkinkan
pengguna untuk berfoto dan memberi filter lalu menyebarluaskannya di sosial
media seperti facebook, twitter, dan lainnya.
Semenjak kemunculannya Instagram pada tanggal 6 oktober 2010 di Apple Store aplikasi ini langsung diburu oleh pengguna Apple. Terbukti pada akhir
desember 2010 pengguna instagram telah mencapai 1 juta pengguna dan pada juni 2011 telah mencapat 5 juta pengguna dengan total 150 juta photo pada bulan
agustus 2011.
masanya lebih dikenal dengan sebutan “foto instan”. Instagram juga dapat menampilkan foto-foto secara instan, seperti polaroid di dalam tampilannya.
Sedangkan untuk kata “gram” berasal dari kata “telegram”, dimana cara kerja telegram sendiri adalah untuk mengirimkan informasi kepada orang lain dengan cepat. Sama halnya dengan Instagram yang dapat mengunggah foto
dengan menggunakan jaringan internet, sehingga informasi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan cepat. Oleh karena itulah Instagram berasal
dari “instan-telegram”.
Instagram sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan pengguna
mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai
layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram sendiri. Satu fitur yang unik di Instagram adalah memotong foto menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat
seperti hasil kamera Kodak Instamatic dan Polaroid. Hal ini berbeda dengan rasio aspek 4:3 yang umum digunakan oleh kamera pada peralatan bergerak.
Berdiri pada tahun 2010 perusahaan Burbn, Inc., merupakan sebuah
teknologi startup yang hanya berfokus kepada pengembangan aplikasi untuk telepon genggam. Pada awalnya Burbn, Inc. sendiri memiliki fokus yang
terlalu banyak di dalam HTML5 mobile, namun kedua CEO, Kevin Systrom dan juga Mike Krieger, memutuskan untuk lebih fokus pada satu hal saja. Setelah satu minggu mereka mencoba untuk membuat sebuah ide yang bagus, pada akhirnya
mereka membuat sebuah versi pertama dari Burbn, namun di dalamnya masih ada beberapa hal yang belum sempurna. Versi Burbn yang sudah final, aplikasi yang
dengan fitur-fitur. Sulit bagi Kevin Systrom dan Mike Krieger untuk mengurangi fitur-fitur yang ada, dan memulai lagi dari awal, namun akhirnya mereka hanya
memfokuskan pada bagian foto, komentar, dan juga kemampuan untuk menyukai sebuah foto. Itulah yang akhirnya menjadi Instagram .
Instagram terlihat bertambah fungsi menjadi tempat strategis para pebisnis
untuk memasarkan barang dagangannya . produk jualan onlinenya mulai dari tas,
sepatu, hingga baju fashion.
Tren ini pun banyak dilakukan oleh para perusahaan dunia, bahkan dalam
sebuah studi yang dilakukan oleh Simply Measured, terungkap bahwa 54 persen perusahaan dengan brand ternama dunia kini menggunakan Instagram, jika dibandingkan dengan jejaring sosial lain, Instagram memang masih kalah.
Facebook dan Twitter menjadi akun jejaring sosial wajib. Sedangkan di tempat
selanjutnya, Google+, Pinterest dan Instagram bersaing ketat.
Tingginya minat para pengguna Instagram tersebut cukup mengejutkan. Karena fitur yang dimiliki oleh Instagram tidak selengkap jejaring sosial lain.
Aplikasi Instagram tidak dilengkapi dengan halaman admin, tidak adan profile brand ataupun verifikasi akun.
Namun, terdapat kemudahan utama yang mampu menarik para pengguna
Instagram. Kemudahan tersebut adalah cara sharing secara langsung ke Twitter
Instagram disharing secara langsung ke Twitter. Jumlah tersebut bahkan
mencapai angka 90 persen di Facebook.
Detail akun Instagram selama 3 bulan, brand ternama menggunakan
Instagram :
MTV total followers 994,733 dengan total foto 645 foto, Starbucks Coffee
total followers 876,987 dengan total photos 221 foto, Burberry followers 557,489 total foto 697, Nike 527,300 total foto 437, Gucci total followers 217,349 total
foto 94 .
Data tersebut adalah 5 brand ternama dunia yang kini menggunakan
Instagram sebagai sarana marketing.
Penggunaan Instagram ini terbilang cepat, bahkan tingkat perkembangan
Instagram lebih baik dibanding Google+ ataupun Pinterest. Pada kuartal terakhir,
Instagram memiliki peningkatan sebesar 35 persen. Sedangkan Google+ hanya 5 persen dan Pinterest sebesar 24
persen.(http://www.beritateknologi.com/54-persen-brand-ternama-dunia-kini-gunakan-instagram)
Dari situs-situs jejaring sosial tersebut memungkinkan pengguna berbagi ide, aktivitas, acara, dan ketertarikan di dalam jaringan individunya masing-masing,
tidak hanya untuk bertukar informasi saja, namun juga, foto, ataupun video, bahkan saat ini dengan adanya situs jejaring sosial atau sosial media memudahkan penggunanya sebagai media untuk berbisnis, dalam dunia bisnis
komunikasi antara pelaku bisnis dengan pelanggan, tanpa harus memikirkan waktu dan lokasi . Sekarang ini banyak situs-situs yang melakukan penjualan
barang dan jasa lewat sosial media, sebagai contoh dari penjelasan diatas situs jejaring sosial yang saat ini banyak digunakan adalah Instagram
Instagram sebagai media sosial di dunia maya memang dapat memudahkan
follower (pengikut) untuk mengetahui update terbaru dari akun Instagram yang diikuti nya, jadi meskipun tidak melihat langsung objek foto, jika hasil foto yang
di upload di akun Instagram tersebut menarik dan bagus pasti banyak follower yang men-follow akun Instagram tersebut, namun dalam hal individu atau
pengguna Instagram tidak dapat melihat langsung aktifitas dari masing-masing pengguna, para follower hanya dapat melihat update dari beranda instagramnya . Berbeda dengan beberapa pendapat pengguna bisnis online, yang berjualan lewat
media sosial ini sebagai komunikasi pemasarannya, berjualan lewat Instagram ini tidak sulit, bahkan dalam satu hari dapat terjual hingga 20 tas branded, padahal
para konsumennya sama sekali tidak dapat menyentuh, merasakan dan melihat langsung bagaimana kualitas barang yang dijual secara fisik.
Pelaku bisnis mengaku lebih mudah memasarkan produknya melalui
Instagram karena sasaran pertama adalah orang yang paling dekat dengannya,
bisa juga melalui teman yang awalnya dari mulut ke mulut sambil menunjukan
akun instagram , komunikasi tersebut sangat efektif bagi para penjual, dengan adanya media Instagram semakin mudahnya penjual menunjukkan foto atau calaog barang jualannya . Dalam hal ini secara tidak langsung proses tersebut
komunikasi pemasaran merupakan kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh pembeli dan penjual yang sangat membantu dalam pengambilan keputusan di
bidang pemasaran, serta mengarahkan pertukaran agar lebih memuaskan dengan cara menyadarkan semua pihak untuk berbuat lebih baik. Definisi ini menyatakan bahwa komunikasi pemasaran merupakan pertukaran informasi dua arah antara
pihak-pihak atau lembaga-lembaga yang terlibat dalam pemasaran. Pihak-pihak yang terlibat akan mendengarkan, beraksi dan berbicara sehingga tercipta
hubungan pertukaran yang memuaskan. Nickles (Dharmmesta, 1990 : 56)
kelebihan spesifik dari pemasaran menggunakan media instagram adalah Pasar yang melek teknologi. Salah satu kelebihan berjualan lewat Instagram adalah pengguna Instagram sudah ‘terjamin’ melek teknologi. Artinya, mereka
yang aktif di Instagram pastilah aktif pula di Twitter dan mungkin juga Facebook. Karena itu, sangat tepat bila mempromosikan produk melalui Instagram dan
dibantu jejaring sosial lainnya,Pengguna Instagram pastilah memiliki gadget yang mendukung aplikasi tersebut, yaitu android phones maupun iPhone Ini berarti Instagram memiliki pengguna yang rata-rata kelas
menengah ke atas. Hal ini menguntungkan bagi penjual, karena calon konsumen kemungkinan besar mempunyai ‘kantong’ yang cukup dalam,Display produk
yang simple. Karena Instagram memang digunakan sebagai aplikasi berbagi foto, fitur-fitur yang tersedia di Instagram akan mendukung gambar produk yang di upload di dalamnya,dan di Instagram, kebanyakan fotonya menggunakan
hashtag. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan hashtag agar
Selain memberikan banyak sekali peluang, bisnis ini juga memiliki beberapa resiko yang akan dihadapi oleh pemilik bisnis yang melakukan pemasarannya
melalui Instagram ini. Semakin luas peluangnya, makin ramai persaingannya, bila si pelaku bisnis kurang inovatif dalam menjalankan pemasaran pada produknya tentu ia akan tertinggal atau bahkan produknya sama sekali tidak akan
di tengok oleh calon pembeli. Menerima komplain dari konsumen, menjadi hal yang perlu diperhatikan, cirri dan karakteristik barang, kelebihan-kelebihanya
ukuran (size) dan wrna yang tersedia juga harus dicantumkan, agar konsumen benar-benar tahu barang yang akan dibelinya. Oleh karena itu membangun kepercayaan lewat pengenalan produk secara terperinci sangatlah penting. Selain
itu contact person atau hotline service, agar konsumen lebih yakin dan dapat
berkomunikasi langsung untuk mendapatkan info dan negosiasi lebih lengkap.
Disini lah fungsi dari komunikasi pemasaran, dimana penjual memikirkan
strategi yang baik utuk memasarkan produknya agar ada umpan balik yang bagus dari konsumennya. Dalam berkomunikasi melalui telepon, konsumen dapat menerima informasi secara utuh, sehingga mengurangi resiko terjadinya salah
paham.
Banyak pemasaran beralih menggunakan Instagram, sebagai media
komunikasi pemasaran, karena pengguna aktif Instagram saat ini mencapai 90 juta pengguna, dari banyaknya antusias pengguna Instagram tersebut, maka
Instagram sebagai bagian dari strategi pemasaran mereka, untuk Instagram
membantu memberikan sentuhan pribadi melalui sajian visual yang menarik dan
bervariasi. Dengan demikian, penting untuk media pemasaran mendukung komunitas sebaik mungkin untuk mempertahankan tingkat pertumbuhan bisnis
dan membangun interaksi dengan audiens.
Bukan hanya pengusaha besar yang mempromosikan barang dagangnya
menggunakan Instagram yang dilansir oleh : http://www.beritateknologi.com lewat media Instagram, ibu rumah tangga bernama Nawang Astaning yang
hanya bermodal akun Instagram, kini mendapat tambahan pemasukan untuk kebutuhan sehari-hari dengan penghasilan yang didapat dari usaha ini, bagi dirinya instagram mudah di aplikasikan, tidak perlu banyak membuang waktu
dan tenaga, cukup dengan koneksi internet dan gadget iphone-nya, Nawang dapat langsung memulai berbisnis online shopnya dengan Instagram . melakukan
pemasaran secara online, memang jauh lebih mudah dan lebih dapat dikenal sampai penjuru dunia menggunakan Instagram ini .
Berdasar pada latar belakang diatas, penulis melakukan penelitian berjudul APLIKASI INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN ONLINE SHOP. untuk meneliti bagaimana aplikasi Instagram
sebagai media komunikasi pemasaran online shop.
Bagaimanakah aplikasi Instagram digunakan sebagai media komunikasi
pemasaran online shop ?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana aplikasi
Instagram di gunakan sebagai media komunikasi pemasaran online shop.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Secara Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan atas sumbangan dalam kajian ilmu komunikasi khususnya yang berkaitan dengan
komunikasi pemasaran online shop pada media Instagram.
1.4.2 Secara Pr aktis
Hasil penelitian diharapkan mampu memberikan wawasan serta masukan bagi pengguna media internet dalam melakukan komunikasi pemasaran online
shop pada media Instagram.
KAJ IAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu
Untuk menunjang penelitan, penulis menemukan jurnal penelitian yang bisa digunakan bahan referensi menyusun penelitian. Dari penelitian terdahulu
yang berjudul “Facebook Tinjauan Komunikasi”. Peneliti ingin meninjau penggunaan jejaring sosial facebook, diliat dari sudut pandang teori komunikasi sebagaimana dijelaskan dalam buku Introduction to communication studies dan A
first Look at Communication Theory. Peneliti menyamakan facebook ini dengan media sosial Instagram, dan dalam jurnal ini menggunakan teori yang sama
digunakan untuk instagram demi menunjang refrensi penulis menyusun penelitian
Teori ini Mathematical Theor y of Communication Mathematical
Theory of Communication (1949), adalah salah satu pelopor teori komunikasi
yang dicetuskan oleh Shannon dan Weaver . Fokus utama teori ini adalah untuk menentukan cara di mana saluran (channel) komunikasi dapat digunakan secara
efisien. Shannon dan Weaver mengindentifikasi tiga level masalah (noise) dalam studi komunikasi. Ketiga hal tersebut adalah :
1. Level A (Masalah Teknis) ibarat sedang berkomunikasi lewat telepon,
gangguan teknis adalah tentang apakah telepon kita berfungsi baik atau tidak.
2. Level B (Masalah Semantik) Gangguan level Semantik adalah sejauh mana
3. Level C (Masalah keefektifan) sedangkan pada level yang ketiga, gangguan masalah ke efektifan adalah persoalan tentang sejauh mana kata-kata atau
komunikasi yang kita lakukan terhadap lawan bicara kita mampu mempengaruhi tingkah laku orang tersebut agar mau melakukan sesuatu sesuai dengan kehendak kita.
Tidak dapat di pungkiri sosial media, Instagram, memberikan kontribusi yang besar terhadap media komunikasi di dunia. Menurut perspektif
Mathematical Theory, maka Instagram dapat mengatasi permasalahan komunikasi
keefektifan (level C), karena dengan Instagram, komunikasi dengan orang lain yang terpaut perbedaan jarak dan waktu dapat teratasi. Dengan adanya postingan
foto dan komentar foto yang jelas, dapat mengikis masalah keefektifan kata-kata atau komunikasi yang kita lakukan yang mampu mempengaruhi tingkah laku
lawan kita agar mengerti pesan yang kita sampaikan sesuai dengan kehendak kita.
maka dapat dikatakan bahwa Instagram dapat menjadi media komunikasi yang efektif ( level C ).
Dan pada jurnal penelitian kedua yang berjudul “Peranan Teknologi Komunikasi Dalam Menciptakan Masyarakat Informasi Di Indonesia”,
Dalam refrensi jurnal tersebut peneliti menggunakan penjelasan bahwa teknologi dapat berperan penting bagi masyarakat Indonesia sebagai masyarakat
untuk kegiatan sosial, pengajaran, dan bisnis, kemampuan pertukaran data digital yang cepat dalam jarak yang jauh.
Sehingga memudahkan berkomunikasi antar manusia satu dengan manusia lainnya meskipun berbeda jarak dan ruang, sama dengan penggunaan Instagram,
adalah sosial media online yang sekarang sudah marak di gunakan masyarakat Indonesia karena keefektifan penggunaanya dan menguntungkan bagi para penggunanya sebagai media pemasaran bisnis online .
Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, bertujuan untuk menggali atau menjelaskan makna dari realitas yang sedang terjadi dan
berupaya menjelaskan permasalahan yang sedang dikaji. Selanjutnya permasalahan tersebut dihubungkan dengan teori-teori yang cocok dengan permasalahan sehingga hubungan keduanya, permasalahan dan teori menjadi
jelas.
Dengan adanya dua jurnal penelitian terdahulu tersebut, penulis ingin meneliti “Aplikasi Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasar an Online
Shop”. Penelitian ini diawali dengan adanya Banyak pemasaran beralih menggunakan Instagram, sebagai media komunikasi pemasaran, karena pengguna
aktif Instagram saat ini mencapai 90 juta pengguna, dari banyaknya antusias pengguna Instagram tersebut, maka banyak pebisnis menggunakan media
Instagram sebagai media komunikasi pemasaran nya,tersebut membentuk suatu
rangkaian komunikasi pemasarran . Penulis tertarik meneliti mengenai peran
sehingga banyak pengguna dan menggunakannya untuk media komunikasi pada bisnis Online shop.
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Konsep Internet
Internet berasal dari kata Interconnection Networking, yang berarti
hubungan dari banyak jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe komunikasi, seperti telepon, satelit dan lainnya.
Internet ialah rangkaian computer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Internet merupakan jaringan global computer dunia, besar dan sangat
luas sekali dimana setiap computer saling terhubung satu sama lainnya dari Negara ke Negara lainnya di seluruh dunia berisi berbagai macam informasi, mulai dari teks, gambar, audio, video, dan lainnya.
Manfaat dari internet banyak sekali, internet dapat bermanfaat jika digunakan dengan baik, untuk mencari informasi edukasi ataupun yang bersifat
positif, dan dapat menjadi buruk jika digunakan dalam hal negative seperti informasi kekerasan, pornografi, segala yang negatif
Internet memungkinkan pengguna komputer di seluruh dunia untuk saling
berkomunikasi dan berbagi informasi dengan cara saling mengirimkan email, menghubungkan komputer satu ke komputer yang lain, mengirim dan menerima file dalam bentuk text, audio, video, membahas topic tertentu pada newsgroup,
2.2.2 Internet Sebagai Media Komunikasi
Saat ini komunikasi antara perusahaan dan pelanggan atau konsumen
menunjukkan kecenderungan yang semakin meningkat. Peningkatan di dorong oleh semakin luasnya penggunaan internet di masyarakat. Konsumen dewasa ini
semakin mengharapkan komunikasi dua arah dengan produsen (perusahaan) dan semakin banyak perusahaan yang menganggap kegiatan ini sebagai bentuk pelayanan kepada konsumen. Konsumen menggunakan internet untuk
mengajukan pertanyaan. Melakukan pemesanan produk serta menyampaikan keluhan kepada perusahaan. Saat ini semakin banyak perusahaan dan konsumen
yang menggunakan internet karena media ini relatif murah dan mudah digunakan (monisan, 2006 : 247-248)
Banyak yang secara terus menerus memanfaatkan Internet untuk mencari
ide-ide inovatif dan baru. Pemakai Internet sering memperoleh ide baru tidak hanya disebabkan oleh kebiasaan penelitiannya di Internet tetapi juga ada nya
suasana kooperatif di antara pemakai internet. Internet sering pula dijadikan forum komunikasi di antara para peminat di bidang masing-masing. Seperti yang terjadi pada media jejaringan sosial seperti instagram.
2.2.3 Pengertian J ejaring Sosial
hari sampai dengan keluarga. Istilah inidiperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari
simpul-simpul (yang umumnyaadalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik sepertinilai, visi, ide, teman, keturunan, dll. (http://www.scribd.com)
Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat
pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai
titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.
Disebut jejaring karena kemampuannya untuk saling terhubung dengan cepat antara satu komunitas dengan komunitas lainnya. Saat ini banyak
bermunculan aplikasi-aplikasi jejaring sosial berasal dari smartphone, yang saat ini marak di gunakan oleh pengguna smartphone mulai dari iPhone, android,
hingga iPad, seperti Tumblr, Instagram, line, whatsapp . dan karena banyaknya pengguna memunculkan ide untuk melakukan bisnis online dengan menggunakan aplikasi - aplikasi tersebut karena mudahnya cara mempromosikan melalui media
internet .
2.2.4 Instagram
Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan
unik di Instagram adalah memotong foto menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak Instamatic dan Polaroid. Hal ini berbeda dengan rasio
aspek 4:3 yang umum digunakan oleh kamera pada peralatan bergerak.
Instagram dapat digunakan di iPhone, iPad atau iPod Touch versi apapun dengan
sistem operasi iOS 3.1.2 atau yang terbaru dan telepon kamera Android apapun
dengan sistem operasi 2.2 (Froyo) atau yang terbaru. Aplikasi ini tersebar melalui Apple App Store dan Google Play.
Berdiri pada tahun 2010 perusahaan Burbn, Inc., merupakan sebuah teknologi startup yang hanya berfokus kepada pengembangan aplikasi
untuk telepon genggam. Pada awalnya Burbn, Inc. sendiri memiliki fokus yang terlalu banyak di dalam HTML5 mobile, namun kedua CEO, Kevin Systrom dan juga Mike Krieger, memutuskan untuk lebih fokus pada satu hal saja. Setelah satu
minggu mereka mencoba untuk membuat sebuah ide yang bagus, pada akhirnya mereka membuat sebuah versi pertama dari Burbn, namun di dalamnya masih ada
beberapa hal yang belum sempurna. Versi Burbn yang sudah final, aplikasi yang sudah dapat digunakan di dalam iPhone, yang dimana isinya terlalu banyak dengan fitur-fitur. Sulit bagi Kevin Systrom dan Mike Krieger untuk mengurangi
fitur-fitur yang ada, dan memulai lagi dari awal, namun akhirnya mereka hanya memfokuskan pada bagian foto, komentar, dan juga kemampuan untuk menyukai
sebuah foto. Itulah yang akhirnya menjadi Instagram.
menampilkan foto-foto secara instan, seperti polaroid di dalam tampilannya. Sedangkan untuk kata “gram” berasal dari kata “telegram”, dimana cara
kerja telegram sendiri adalah untuk mengirimkan informasi kepada orang lain dengan cepat. Sama halnya dengan Instagram yang dapat mengunggah foto dengan menggunakan jaringan internet, sehingga informasi yang ingin
disampaikan dapat diterima dengan cepat. Oleh karena itulah Instagram berasal dari instan-telegram.
Peraturan di dalam Instagram, Sebagai tempat untuk mengundah foto-foto dari masyarakat umum, ada beberapa peraturan tersendiri dari Instagram, agar para pengguna tidak mengundah foto-foto yang tidak sesuai dengan peraturan.
Peraturan yang paling penting di dalam Instagram adalah dimana mereka sangat melarang keras untuk foto-foto yang berbau pornografi, dan juga mengundah foto
pengguna lain tanpa meminta ijin terlebih dahulu. Bila ada salah satu foto dari akun yang terlihat sama oleh pengguna lainnya, makan pengguna tersebuk memiliki hak untuk menandai foto tersebut dengan bendera atau melaporkannya
langsung kepada Instagram.
Menandai Foto Dengan Bendera, Menandai foto dengan sebuah bendera
berfungsi bila pengguna merusak kerja sama dalam pengaduan penggunaan
Instagram. Hal ini termasuk bila sebuah foto mengandung unsurpornografi,
ancaman, foto curian atau peniruan. Dalam menandai sebuah foto dengan bendera
(flagging) informasi mengenai pihak yang telah menandainya akan tetap dijaga kerahasiaannya. Para pengguna lainnya juga dapat melaporkan foto terlebih
Berikut Contoh icon Instagram :
Cotoh foto yang di upload Instagram :
Keunggulan dan kelebihan dari fitur-fitur Instagram adalah :
1. Pengikut ( Follower )
Sistem sosial di dalam Instagram adalah dengan menjadi mengikuti akun
komunikasi antara sesama pengguna Instagram sendiri dapat terjalin dengan memberikan tanda suka dan juga mengomentari foto-foto yang telah diunggah
oleh pengguna lainnya. Pengikut juga menjadi salah satu unsur yang penting, dimana jumlah tanda suka dari para pengikut sangat mempengaruhi apakah foto tersebut dapat menjadi sebuah foto yang populer atau tidak. Untuk menemukan
teman yang ada di dalam Instagram. Juga dapat menggunakan teman-teman mereka yang juga menggunakan Instagram melalui jejaring sosial
seperti Twitter dan juga Facebook.
2. Mengunggah Foto
Kegunaan utama dari Instagram adalah sebagai tempat untuk mengunggah
dan berbagi foto-foto kepada pengguna lainnya. Foto yang hendak ingin diunggah dapat diperoleh melalui kamera iDevice ataupun foto-foto yang ada di album foto
di iDevice tersebut.
3. Kamera
Foto yang telah diambil melalui aplikasi Instagram dapat disimpan di
dalam iDevice tersebut. Penggunaan kamera melalui Instagram juga dapat langsung menggunakan efek-efek yang ada, untuk mengatur pewarnaan dari foto
diputar arahnya sesuai dengan keinginan para pengguna. Foto-foto yang akan diunggah melalui Instagram tidak terbatas atas jumlah tertentu, melainkan
Instagram memiliki keterbatasan ukuran untuk foto. Ukuran yang digunakan di dalam Instagram adalah dengan rasio 3:2 atau hanya sebatas berbentuk kotak saja. Para pengguna hanya dapat mengunggah foto dengan format itu saja, atau harus
menyunting foto tersebut dulu untuk menyesuaikan format yang ada. Setelah para pengguna memilih sebuah foto untuk diunggah di dalam Instagram, maka
pengguna akan dibawa ke halaman selanjutnya untuk menyunting foto tersebut.
4. Efek Foto
Pada versi awalnya, Instagram memiliki 15 efek-efek yang dapat digunakan oleh para pengguna pada saat mereka hendak menyunting sebuah foto.
Efek tersebut terdiri dari: X-Pro II, Lomo-fi, Earlybird, Sutro, Toaster, Brannan, Inkwell, Walden, Hefe, Apollo, Poprockeet, Nashville, Gotham, 1977, dan Lord
Kelvin. Namun tepat pada tanggal 20 September yang lalu Instagam telah menambahkan 4 buah efek terbaru yaitu; Valencia, Amaro, Rise, Hudson dan telah menghapus 3 efek, Apollo, Poprockeet, dan Gotham dari dalam fitur
tersebut.
Di dalam pengaplikasian efek sekalipun para pengguna juga dapat
satu titik pada sebuah foto, dan sekelilingnya menjadi buram. Dalam penggunaannya aplikasi Tilt-Shift memiliki 2 bentuk, yaitu persegi panjang dan
juga bulat. Kedua bentuk tersebut dapat diatur besar dan kecilnya, juga titik fokus yang diinginkan. Tilt-shift juga mengatur rupa foto disekeliling titik fokus tersebut, sehingga para pengguna dapat mengatur tingkat buram pada sekeliling
titik fokus di dalam foto tersebut.
5. J udul foto
Setelah foto tersebut disunting, maka foto akan dibawa ke halaman
selanjutnya, dimana foto tersebut akan diunggah ke dalam Instagram sendiri ataupun ke jejaringan sosial lainnya. Dimana di dalamnya tidak hanya ada pilihan untuk mengunggah pada jejaringan sosial atau tidak, tetapi juga untuk
memasukkan judul foto, dan menambahkan lokasi foto tersebut. Sebelum mengunggah sebuah foto, para pengguna dapat memasukkan judul untuk
menamai foto tersebut sesuai dengan apa yang ada dipikiran para pengguna. Judul-judul tersebut, para pengguna dapat menyinggung pengguna Instagram lainnya dengan mencantumkan akun dari orang tersebut. Para pengguna juga
dapat memberikan label pada judul foto tersebut, sebagai tanda untuk mengelompokkan foto tersebut di dalam sebuah kategori.
6 . Arroba
Seperti Twitter dan juga Facebook, Instagram juga memiliki fitur yang
manambahkan tanda arroba (@) dan memasukkan akun Instagram dari pengguna tersebut. Para pengguna tidak hanya dapat menyinggung pengguna lainnya di
dalam judul foto, melainkan juga pada bagian komentar foto. Para pengguna dapat menyinggung pengguna lainnya dengan memasukkan akun Instagram dari pengguna tersebut. Pada dasarnya dalam menyinggung pengguna yang lainnya,
yang dimaksudkan adalah untuk berkomunikasi dengan pengguna yang telah disinggung tersebut.
7. Label Foto
Sebuah label di dalam Instagram adalah sebuah kode yang memudahkan para pengguna untuk mencari foto tersebut dengan menggunakan “kata kunci”. Dengan demikian bila para pengguna memberikan label pada sebuah foto, maka
foto tersebut dapat lebih mudah untuk ditemukan. Label itu sendiri dapat digunakan di dalam segala bentuk komunikasi yang bersangkutan dengan foto itu
sendiri. Para pengguna dapat memasukkan namanya sendiri, tempat dimana mengambil foto tersebut, untuk memberitakan sebuah acara, untuk menandakan bahwa foto tersebut mengikuti sebuah lomba, atau untuk menandakan bahwa foto
tersebut dihasilkan oleh anggota komunitas instagram. Foto yang telah diunggah, dapat dimasukkan label yang sesuai dengan informasi yang bersangkutan dengan
8. Geotagging
Setelah memasukkan judul foto tersebut, bagian selanjutnya adalah bagian
Geotag, Bagian ini akan muncul ketika para pengguna iDevice mengaktifkan GPS mereka di dalam iDevice mereka tersebut. Dengan demikian
iDevice tersebut dapat mendeteksi lokasi dimana para pengguna Instagram tersebut berada.
Geotagging sendiri adalah identifikasi metadata geografis dalam sebuah
media situs ataupun foto. Dengan geotagging para penguna dapat terdeteksi dimana mereka telah mengambil foto tersebut atau dimana foto tersebut telah
diunggah.
9. J ejar ingan Sosial
Dalam membagi foto tersebut, para pengguna juga tidak hanya dapat membaginya di dalam Instagram saja, melainkan foto tersebut dapat dibagi juga
melalui jejaring sosial lainnya seperti Facebook, Twitter, Foursquare, Tumblr, Flickr, dan juga posterous, yang tersedia di halaman untuk membagi foto
tersebut.
10. Tanda Suka
Instagram juga memiliki sebuah fitur tanda suka yang dimana fungsinya
sama seperti apa yang ada di dalam Facebook, yaitu sebagai penanda bahwa pengguna yang lain menyukai foto yang telah diundah oleh pengguna yang lain.
Instagram, hal itulah yang menjadi faktor khusus yang mempengaruhi apakah foto tersebut popular atau tidak. Namun dalam hal ini tentu saja, jumlah pengikut juga
menjadi salah satu unsur yang penting. Bila sebuah foto tersebut menjadi popular, maka secara langsung foto tersebut akan masuk ke dalam halaman popular tersendiri.
11. Popular
Bilamana sebuah foto masuk ke dalam halaman popular, yang dimana
tempat tersebut menjadi sebuah kumpulan dari foto-foto popular dari seluruh dunia pada saat itu. Secara tidak langsung foto tersebut akan menjadi suatu hal
yang dikenal oleh masyarakat mancanegara, sehingga jumlah pengikut pun juga dapat bertambah lebih banyak juga. Foto-foto yang berada di halaman popular tersebut pun tidak akan seterusnya berada di halaman tersebut, melainkan dengan
berjalannya waktu akan ada foto-foto popular baru lagi yang masuk ke dalam daftar halaman tersebut.
12. Publikasi Organisasi
Di dalam Instagram juga banyak organisasi-organisasi yang
mempublikasikan produk mereka. Contohnya saja seperti Starbucks, Red Bull,
Burberry, ataupun Levi’s. Banyak dari produk-produk tersebut yang sudah
menggunakan media sosial untuk memperkenalkan produk-produk terbarunya kepada masyarakat, hal ini dikarenakan agar mereka tidak harus mengeluarkan biaya sepersenpun untuk melakukan promosi tersebut. Tidak hanya itu saja, tetapi
para kustomer mereka. Hal ini juga dimanfaatkan oleh para produk-produk tersebut, untuk mendapatkan konsumer lebih banyak lagi, terlebih lagi bila
mereka ingin mendekati kustomer yang belum pernah menggunakan produk mereka. Lebih banyak lagi organisasi yang menggunakan Instagram sebagai sebuah media informasi kepada masyarakat luas.
( http://id.wikipedia.org/wiki/Instagram )
2.2.5 Bisnis Online
Bisnis online adalah bisnis dengan menggunakan media internet sebagai media pemasaran suatu produk atau jasa. Produk yang dipasarkan berupa produk
barang, produk digital dan jasa. Contoh produk barang adalah pakaian, makanan, elektronik dan lain-lain. Sedangkan untuk produk digital adalah e-book, video,
audio, dan software. Untuk jenis jasa dapat berupa desain grafis, jasa pemasangan iklan, jasa penerjemah dan lain sebagainya.
Untuk jenis produk berupa barang, maka akan memakai jasa pihak ketiga
sebagai kurir misalnya TIKI untuk mengantar produk tersebut ke alamat pembeli sedangkan untuk produk digital, pembeli cukup menggunakan akses internet
2.2.6 Komunikasi Pemasaran
Komunikasi pemasaran ialah semua elemen dari pemasaran yang memberi
arti dan mengkomunikasikan nilai kepada konsumen dan stakeholder sebuah perusahaan. (Warren J. Keegan et.al (1995), marketing 2nd ed., Prntiehall inc., Englewood Clioffs, New Jersey.)
Komunikasi pemasaran adalah istilah yang digunakan untuk menerangkan arus informasi tentang produk dari pemasar sampai kepada konsumen. Mode
komunikasi konvensional merupakan dasar bagi komunikasi pemasaran. Model ini memiliki beberapa unsur yaitu :
1) Sumber Informasi. Sumber informasi ini adalah pemasar baik perusahaan
ataupun organisasi (pelaku bisnis).
2) Kode Program. Proses pembentukan pesan atau ide kedalam bentuk yang
dapat dipahami dan diharapkan dapat mempengaruhi penerima. Dalam tahap ini mencerminkan strategi kreatif atau saran penjualan, janji yang dibuat perusahaan tentang produk atau perusahaan.
3) Pesan. Pesan adalah pelaksanaan strategi kreatif. Pesan dapat diungkapkan dengan berbagai macam cara, meliputi kata-kata ( lisan atau tertulis ),
diagram, gambar, dan dramatisasi dalam berbagai bentuk. Misal presentasi penjualan, label kemasan, iklan yang didesain untuk di media.
4) Media. Salauran yang digunakan untuk mengkomunikasikan pesan, seperti
radio, televisi, media cetak, telepon, faksimili, dan hubungan langsung antara wiraniaga dan konsumen, atau kata-kata yang diucapkan oleh
5) Penguraian Kode. Penafsiran pesan oleh penerima. Pesan yang sama dapat ditafsirkan berbeda oleh penerima yang beragam, yang mempunyai
pengalaman, pengetahuan, dan lingkungan masing-masing.
6) Penerima. Pihak yang menerima pesan, perusahaan, konsumen atau steakholder.
7) Umpan balik. Respons penerima terhadap pesan, yang diharapkan oleh pemasar akan dapat mengubah sikap atau perilaku atau permintaan
informasi yang lebih rinci. 1. Mengerti / tidak mengerti 2. Suka / tidak suka
3. Percaya / tidak percaya 4. Beli / tidak membeli
Pemasaran modern memerlukan lebih dari sekedar pengembangan produk yang baik, penetapan harga yang menarik, dan ketersedian bagi konsumen sasaran. Pelaku bisnis juga harus berkomunikasi dengan konsumen, dan subyek
yang dikomunikasikan harus membuka peluang. Terdapat empat media komunikasi yang digunakan oleh pemasar untuk menyampaikan esan, yaitu :
1. Periklanan
Setiap harinya konsumen mendaatkan berbagai pesan periklanan melalui surat kabar, majalah, radio, televisi, dan media lain.konsumen menghimpun
informasi dari iklan tersebut dalam proses pembelian, terutama untuk mempelajari alternatif yang ada dan menghimpun informasi sebagai bahan evaluasi.
Terdapat dua manfaat dari respons langsung yaitu, menyampaikan pesan secara langsung, dan memberikan metode bagi konsumen untuk merepon pesan.
Misalnya, pengiriman surat penawaran, katalog, penawaran, via telepon, penjualan langsung, dan belanja via internet.
3. Publisitas
Yakni upaya pemasar untuk mempengaruhi opini publik tentang produk mereka melalui media cetak secara grafis dalam bentuk press release yang dikenal
dengan sebutan publisitas pemberitaan, laporan, dan ulasan tentang produk yang dimuat dalam majalah, surat kabar, dan yang ditanyangkan melalui siaran televisi merupakan bentuk publisitas.
4. Personal Selling
Merupakan media respons langsung yang efektif karena disampaikan
secara langsung dalam pertemuan tatap muka antara wiraniaga yang mewakili perusahaan dan konsumen sebagai pihak yang membutuhkan produk barang dan jasa.
pemasaran memfasilitasi proses pertukaran dan pengembangan hubungan
dengan konsumen, dengan cara mengamati secara cermat. kebutuhan dan keinginan konsumen yang dilanjutkan dengan mengembangkan suatu produk (product), yang memuaskan kebutuhan konsumendan menawarkan produk
tersebut pada harga (price) tertentu serta mendistribusikannya agar tersedia di tempat-tempat (place), yang menjadi pasar bagi produk yang bersangkutan. untuk
menciptakan kesadaran dan keterkaitan konsumen kepada produk bersangkutan (Morrison, 2007 ). adapun unsur-unsur pemasaran dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Produk : Produk atau jasa yang ditawarkan melalui media Instagram 2. Harga : Informasi mengenai harga produk ataujasa yang ditawarkan
melalui sosial media Instagram.
3. Promosi : Penyampaian informasi mengenai produk atau jasa yang
ditawarkan melalui Instagram.
4. Distribusi : Instagram sebagai tempat berkomunikasi antara penjual dan pembeli.
2.2.7 Pemasaran Online
Pemasaran online dilakukan melalui system komputer online interaktif, yang menhubungkan pembeli dan penjual secara elektronik.
Ada dua jenis saluran pemasaran online :
1. Layanan Online Komersial , internet layanan yang menawarkan informasi dan layanan pemasaran online kepada pelanggan yang
membayar biaya bulanan seperti America online, compuserve dan prodigy.
2. Internet, web global jaringan komputer yang luas dan berkembang
2.2.8 Pemasaran Online Sosial Media
Tidak bisa disangkal lagi, media sosial adalah salah satu strategi marketing
yang sangat berharga untuk promosi pemasaran online. apalagi, hal ini bisa dilakukan dengan gratis. Banyak merek dan produsen yang telah diuntungkan dari keberhasilan kampanye media sosial. Tujuan umum dari media sosial adalah
membangun hubungan dengan pelanggan yang berharga, mencapai loyalitas para pelanggan terhadap merk, membangun komunitas, hingga melakukan riset pasar,
dan lain-lain.
Selain efisien biaya dan waktu, mempromosikan produk melalui sosial media sangat menguntungkan bagi para pelaku bisnis dan mudah digunakan.
Seperti sosial media Instagram .
2.2.9 Teori Deter minisme Teknologi
Teori Determinisme teknologi di cetuskan pertama kali oleh Marshall Mc Luhan dengan pernyataannya berupa “ the medium is message “ artinya bahwa
dampak yang paling penting dari media komunikasi ialah bahwa media komunikasi mempengaruhi kebiasaan persepsi dan berpikir kita ( Severin dan
Tankard, 2005 : 536 )
Mc Luhan menggolongkan sejarah kehidupan manusia ke dalam empat periode :
a. The Tribal Age ( Era Suku atau Purba )
pada era prba atau era suku zaman dahulu, manusia hanya mengandalkan
mendasarkan diri pada narasi, cerita, dongeng tuturan, dan sejenisnya. Jadi,telinga adalah “raja” ketika itu, “hearing is believing”. Dan kemampuan visual manusia
belum banyak diandalkan dalam komunikasi. Era primitif ini kemudian tergusur dengan di temukannya alphabet atau huruf.
b. The Literate age ( Era Literal atau huruf )
semenjak ditemukannya alphabet atau huruf, maka ccara manusia
berkomunikasi banyak berubah. Indera penglihatan kemudian menjadi dominan di era ini, mengalihkan indera pendengaran. Manusia berkomunikasi tidak lagi mengandalkan tuturan, tapi lebih kepada tulisan.
c. The Print Age ( Era Cetak )
Sejak ditemukannya mesin cetak menjadikan alphabet semakin menyebarluas ke penjuru dunia. Kekuatan kata – kata melalui mesin cetak tersebut semakin merajalela. Kehadiran mesin cetak, dan kemudian media cetak,
menjadikan manusia lebih bebas lagi untuk berkomunikasi.
d. The Electronic age ( era elektronik )
Era ini juga menandai di temukannya berbagai macam alat atau teknologi komunikasi. Telegram, telpon, radio, film, televise, VCR, Fax, komputer, dan
Internet. Manusia kemudian menjadi hidup di dalam apa yang di sebut sebagai
untuk bersentuhan dengan manusia yang lainnya, kapan saja, di mana saja, seketika itu juga.
Mc Luhan berpendapat, transisi antar periode tadi tidaklah bersifat gradual atau evolusif, akan tetapi lebih di sebabkan oleh penemuan teknologi komunikasi.
Teori Determinisme teknologi menjelaskan bahwa teknologi media
membentuk individu bagaimana cara berpikir dan berperilaku dalam masyarakat. Tekonologi tersebut akhirnya mengarahkan manusia untuk bergerak dari satu
abad teknologi ke abad teknologi lain. ( Nurudin, 2003 : 174 )
Bahkan Mc luhan ( Lister et al, 2003 : 75 ) menyatakan media telah menjadi “the extension of man” atau perpanjangan atas mata, telinga dan sentuhan
manusia yang menembus batasan waktu dan tempat.
Dalam teori ini Mc Luhan berpikir bahwa budaya kita di bentuk melalui
bagaimana cara kita berkomunikasi adapun tahapan – tahapannya adalah berikut ini :
1. Penemuan dalam bidang teknologi komunikasi menyebabkan perubahan budaya.
2. Perubahan dalam jenis komunikasi akhirnya akan membentuk cara interaksi
manusia yang baru.
3. Manusia membentuk peralatan untuk dan akhirnya peralatan untuk
Menurut Mc Luhan, penemuan dalam teknologi komunikasi membuat dunia yang tadinya terdiri dari negara-negara dan bangsa-bangsa yang terpisah akan
berpindah menjadi sebuah “desa dunia” atau biasa yang disebut “global village”. ( Severin dan Tankard, 2005 : 536 )
2.2.10 Mathematical Theory of Communication
Mathematical Theory of Communication (1949), adalah salah satu pelopor
teori komunikasi yang dicetuskan oleh Shannon dan Weaver, dan juga dianggap sebagai salah satu teori komunikasi yang tertua. Teori ini juga salah satu contoh
yang paling jelas dari mahzab proses, yaitu aliran yang melihat komunikasi sebagai transmisi pesan.
Fokus utama teori ini adalah untuk menentukan cara di mana saluran (channel) komunikasi dapat digunakan secara efisien. Mereka mencetuskan teori
yang memungkinkan mereka mendekati masalah bagaimana mengirim sejumlah informasi yang maksimum melalui saluran yang ada, dan bagaimana mengukur
Shannon dan Weaver mengindentifikasi tiga level masalah (noise) dalam studi komunikasi. Ketiga hal tersebut adalah :
1. Level A (Masalah Teknis) ibarat sedang berkomunikasi lewat telepon, gangguan teknis adalah tentang apakah telepon kita berfungsi baik atau tidak. Jika telepon yang kita gunakan sinyalnya tidak jelas atau putus-putus, sehingga suara
kita tidak terdengar dengan jelas atau putus-putus, sehingga suara kita tidak terdengar dengan jelas oleh lawan bicara kita, maka hal ini termasuk ke dalam
gangguan (noise) teknis
2. Level B (Masalah Semantik) Gangguan level Semantik adalah sejauh mana
kata-kata komunikasi yang kita lakukan melalui telepon tadi dapat di pahami atau ditangkap sesuai apa yang kita maksudkan. Mungkin secara teknis, suara kita
sudah dapat di dengar dengan cukup jelas oleh lawan biacara kita, tapi belum tentu apa maksud dari pembicaraan atau dari kata-kata kita dipahami atau ditangkap secara baik oleh lawan bicara kita itu.
3. Level C (Masalah keefektifan) sedangkan pada level yang ketiga, gangguan
masalah ke efektifan adalah persoalan tentang sejauh mana kata-kata atau komunikasi yang kita lakukan terhadap lawan bicara kita mampu mempengaruhi tingkah laku orang tersebut agar mau melakukan sesuatu sesuai dengan kehendak
Tidak dapat di pungkiri sosial media, Instagram, memberikan kontribusi yang besar terhadap media komunikasi di dunia. Menurut perspektif
Mathematical Theory, maka Instagram dapat mengatasi permasalahan komunikasi
keefektifan (level C), karena dengan Instagram, komunikasi dengan orang lain yang terpaut perbedaan jarak dan waktu dapat teratasi. Dengan adanya postingan
foto dan komentar foto yang jelas, dapat mengikis masalah keefektifan kata-kata atau komunikasi yang kita lakukan yang mampu mempengaruhi tingkah laku
lawan kita agar mengerti pesan yang kita sampaikan sesuai dengan kehendak kita.
Sehingga kita dapat memanfaatkan fasilitas Instagram, sebagai media komunikasi pemasaran bisnis onlineshop. Kemudahan dan kemurahan serta
jangkauan yang luas dirasa dapat menjadi media komunikasi pemasaran yang efisien, apalagi pada saat ini Instagram sangat populer di seluruh kalangan. Ketika
postingan foto produk oleh penjual di posting di Instagram dengan tampilan yang menarik, dapat memberikan pengaruh seperti yang di inginkan user terhadap pengguna Instagram lainnya, maka dapat dikatakan bahwa Instagram dapat
2.3 Kerangka Berpikir
Sosial media merupakan salah satu media yang saat ini sering digunakan oleh manusia untuk berinteraksi dengan sesamanya, contohnya Instagram, beberapa sosial media saat ini sedang populer di Indonesia, aplikasi Instagram ini salah satunya yang sedang diminati oleh para pengguna sosial media.
Semenjak kemunculannya Instagram pada tanggal 6 oktober 2010 di Apple Store aplikasi ini langsung diburu oleh pengguna Apple. Terbukti pada akhir desember 2010 pengguna instagram telah mencapai 1 juta pengguna dan pada juni 2011 telah mencapai 5 juta pengguna dengan total 150 juta photo pada bulan agustus 2011. Dan pada saat ini, Berdasarkan data terbaru yang dilansir oleh
Instagram Presss Center, Pew Internet and American Life Project, dan
Populagram; Instagram tercatat memiliki 100 juta pengguna aktif setiap bulannya. Menariknya, ada 40 juta foto yang diupload ke server Instagram setiap harinya dengan kucuran 8500 like per detik dan 1000 komentar per detiknya. Karena itu semakin banyak yang menggunakan Instagram, semakin banyak orang ingin memiliki sosial media Instagram ini untuk memposting fotonya.
Fenomena yang marak terjadi saat ini para pengguna menggunakan fasilitas aplikasi Instagram sebagai sarana untuk melakukan komunikasi pemasaran produk pada online shop.
Instagram atau yang lebih populer dikenal dengan sebutan IG adalah
sebuah aplikasi foto dari smartphone iphone yang sekarang semakin populer
karena kegunaannya yang banyak menarik pengguna untuk menggunakan aplikasi ini sekarang menjadi jejaring sosial yang sedang popular di gunakan oleh para pecinta gadget smartphone, sekarang tidak hanya untuk iphone saja tetapi,
Android, iPad, iPod touch sudah bisa menggunakan menggunakan aplikasi ini.
Meskipun Instagram ini masi baru tapi pengguna aplikasi ini melebihi 7
juta pengguna, dan memposting foto mereka disetiap mereka melakukan kegiatan. Teknologi informasi sekali lagi menunjukkan ke ajaibannya, dengan bertambah
banyaknya pengguna Instagram dari tahun ke tahun membuat media jejaring sosial tersebut di gunakan sebagai bisnis online demi efisiensi komunikasi pemasaran yang mudah sampai kepada konsumen yang dituju.
Komunikasi menggunakan Instagram ini tidak hanya membawa dampak pada perluasan jaringan informasi namun juga dapat mempengaruhi kebiasaan
persepsi dan berpikir penggunanya. IG yang mulanya hanya di gunakan sebagai aplikasi posting foto, dan situs pertemanan untuk mendapatkan komen dari foto yang di postingnya kini sudah bertambah fungsi menjadi media komunikasi online
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yakni penelitian yang memberikan gambaran atas uraian suatu keadaan sejernih mungkin, tanpa adanya perlakuan terhadap objek yang di teliti ( kountur, 2003 : 53 ). Metode ini
merupakan suatu metode yang berupaya memberikan gambaran tentang suatu fenomena tertentu secara terperinci, sehingga akhirnya diperoleh pemahaman
yang lebih jelas tentang fenomena yang sedang diteliti.
Pendekatan yang di gunakan ialah pendekatan kualitatif, yaitu suatu pendekatan yang tidak menggunakan statistic dan menggunakan angka-angka
tertentu. Hasil dari penelitian kualitatif ini tidak dapat digeneralisasikan (membuat kesimpulan yang berlaku umum) atau bersifat universal. Jadi, hanya dapat berlaku
pada siruasi dan keadaan yang sesuai dengan situasi dan keadaan dimana penelitian yang serupa dilakukan ( kountur, 2003 : 29)
Terdapat beberapa factor pertimbangan dalam menggunakan deskriptif
kualitatif, yaitu pertama metode deskriptif kualitatif akan lebih mudah menyesuaikan bila dalam penelitian ini kenyataannya ganda. Kedua, metode deskriptif kualitatif menyajikan secara langsung hubungan antara peneliti dengan
menyesuaikan diri dengan banyak pengaruh terhadap pola-pola nilai yang dihadapi ( moleong,2002 : 33)
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif bertujuan untuk
menggali atau menjelaskan makna dari realitas yang sedang terjadi. Dalam penelitian ini, akan digali tentang :
a. Peran Instagram sebagai media komunikasi bisnis online.
b. Sistem pemasaran yang digunakan dalam aplikasi sosial media Instagram.
c. Peran Instagram sebagai media yang digunakan untuk melakukan komunikasi
pemasaran online.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di wilayah kota Surabaya, karena kota Surabaya adalah salah satu kota besar yang maju, berkembang dan mengikuti perkembangan zaman. Selain itu, di Surabaya banyak pebisnis online shop
3.3 Infor man dan Teknik Penarikan Infor man
Dalam penelitian ini yang menjadi informan atau obyek penelitian adalah
owner dari pemilik online shop di Surabaya yang menggunakan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran online shop .
Kriteria narasumber yang digunakan dalam penelitian ini memiliki cirri-ciri sebagai berikut :
a. Owner berusia 20 - 35 tahun. Pemilihan usia ini berdasarkan usia
kematangan seorang melakukan usaha dengan pemanfaatan media
online dengan benar .
b. Pengguna aktif Instagram.
c. Bertempat tinggal di Surabaya
d. Pengguna Instagram sebagai media komunikasi pemasaran bisnis
online.
Berdasarkan pra penelitian, peneliti mendapatkan 3 narasumber yang memiliki criteria yang dibutuhkan yaitu :
1. Nawang ( 35 tahun ), ibu rumah tangga Surabaya
2. Agung ( 23 tahun ), pegawai swasta Surabaya
Dengan demikian penelitian ini memilih informan dari berbagai macam jenis pekerjaan guna memudahkan peneliti untuk mengetahui fungsi Instagram
sebagai media pemasaran dari berbagai macam latar pekerjaan owner olshop tersebut.
3.4 Teknik Pengumpulan data
Berdasarkan bentuk penelitian kualitatif dan jenis sumber data yang dimanfaatkan, maka teknik pengumpulan data penelitian ini sebagai berikut :
1. Observasi Dengan Pengamatan Berperan Serta
Teknik yang digunakan dalam menggali data dari sumber data yang
berupa peristiwa, tempat, lokasi dan benda, serta rekaman gambar. Teknik observasi berperan serta ialah terbukanya kesempatan bagi peneliti untuk mengambil bagian nyata dalam kegiatan kelompok, atau bahkan mengikuti
peristiwa yang tak dapat dilakukan bagi proses penelitian atau kegiatan ilmiah lainnya. Keuntungan lainnya yang dimiliki, yaitu kesempatan untuk menangkap
realitas dari pandangan seorang yang memang benar-benar terlibat dalam kasus yang sedang diteliti dalam penelitian tentang kebahasaan, teknik observasi ini turut melibatkan peneliti dalam bercakap-cakap atau berbicara dan menyimak
2. Studi Kepustakaan
Metode ini dilakukan untuk mendapatkan data-data sekunder yang
mendukung seperti pelaku usaha dan teknologi informasi, khususnya yang berkaitan dengan sosial media Instagram. Dalam melakukan pendokumentasian
digunakan pedoman dokumentasi yang memuat garis-garis besar atau kategori yang akan dicari datanya.
3. Wawancara Mendalam ( In Depth Interview )
Dalam pernyataan Susan Stainback (1988 : 35 ) menyampaikan bahwa : “ interviewing provide the researcher a means to gain a deeper understanding of
how the participant interpret a situation or phenomenon than can be gained
through observation”. ( “wawancara membuktikan jika peneliti dapat menerima
pengertian mendalam mengenai bagaimana partisipan menginterpretasikan situasi
dan fenomena, daripada hanya melalui observasi”)
Selain itu, wawancara terdiri atas orang-orang yang di anggap mengetahui,
memahami permasalahan yang terjadi sesuai substansi penelitian sehingga dapat menghasilkan data berupa bahasa, tulisan, ataupun visual yang memungkinkan narasumber mendefinisikan dirinya sendiri dan lingkungannya dengan
menggunakan istilah-istilah mereka sendiri.
Melalui wawancara maka peneliti mampu memperoleh data yang tidak
3.5 Teknik Analisis Data
Patton mengungkapkan bahwa analisi data adalah proses mengatur urutan
data, me