6
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Nama Mata Kuliah : Geometrik Jalan Raya 2. Jumlah SKS : 2 sks
3. Semester : 4
4. Sifat Mata Kuliah : Wajib 5. Prasyarat : Tidak ada 6. Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata kuliah ini akan memberikan pengetahuan tentang konsep teoritis dan kemampuan merencanakan Geometrik Jalan Raya beserta bagian-bagiannya, masing-masing disesuaikan dengan tuntutan serta sifat-sifat lalu lintas untuk memperoleh moda layanan transportasi yang memenuhi syarat aman, nyaman dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi dengan berpedoman pada ketentuan/ persyaratan disain yang berlaku.
7. Tujuan Pembelajaran
Mahasiswa dapat memahami tentang perencanaan geometrik jalan raya beserta bagian-bagiannya, serta mampu mendesain geometrik jalan khususnya jalan antar kota sesuai standar yang berlaku
8. Outcome Pembelajaran
a. Knowledge and Understanding
i. Mengerti dan memahami konsep dasar perencanaan geometrik jalan raya, yakni: klasifikasi jalan, penampang melintang jalan, kriteria perencanaan, alinyemen horizontal, alinyemen vertical, stationing serta galian dan timbunan. ii. Mahasiswa mengerti berbagai pertimbangan yang harus diperhatikan dalam
perencanaan geometric jalan raya. b. Intelectual Skills
i. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep perencanaan geometric jalan raya. ii. Mahasiswa mampu mendesain geometric jalan raya, khususnya geometrik jalan
raya antar kota
iii. Mahasiswa mampu menganalisis dan mencari pemecahan terhadap berbagai persoalan yang berkaitan dengan pengolahan citra digital
7 c. Practical Skills
Praktikal skill akan didapatkan mahasiswa melalui tugas desain geometrik jalan raya yang diberikan selama pembelajaran.
d. Managerial Skills and Attitude
i. Mahasiswa dapat mempergunakan aplikasi komputer (khususnya aplikasi spreadsheet, seperti Ms. Excel) untuk mendukung proses pembelajaran ke arah life long learning
ii. Mahasiswa mendapatkan pengalaman bekerja dalam suatu tim untuk mencapai tujuan tertentu
iii. Mahasiswa mendapatkan pengalaman mempimpin suatu diskusi, melakukan presentasi, dan mengemukakan pendapat
9. Materi Pembelajaran
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Tahapan Perencanaan Teknik Jalan
1.2. Ruang Lingkup Perencanaan Geometrik Jalan 1.3. Klasifikasi Jalan
BAB 2 PENAMPANG MELINTANG JALAN 2.1. Jalur Lalu Lintas
2.2. Bahu Jalan 2.3. Median
2.4. Trotoar (Side Walk) 2.5. Saluran Samping
2.6. Talud / Kemiringan Lereng 2.7. Kereb
2.8. Pengaman Tepi
2.9. Daerah Manfaat Jalan (Damaja) 2.10. Daerah Milik Jalan (Damija)
2.11. Daerah Pengawasan Jalan (Dawasja)
BAB 3 PARAMETER PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN 3.1. Kendaraan Rencana
8 3.3. Volume Lalu Lintas
3.4. Kapasitas
3.5. Tingkat Pelayanan Jalan 3.6. Kondisi Lingkungan 3.7. Pertimbangan Ekonomi
3.8. Pertimbangan Keselamatan Lalu Lintas BAB 4 JARAK PANDANG
4.1. Pengertian
4.2. Jarak Pandang Henti (Jh) 4.2. Jarak Pandang Mendahului (Jd)
4.3. Ketinggian Mata Pengemudi dan Halangan BAB 5 PENENTUAN TRASE JALAN
5.1. Faktor Topografi 5.2. Faktor Geologi
5.3. Faktor Tata Guna Lahan 5.4. Faktor Lingkungan BAB 6 ALINYEMEN HORIZONTAL
6.1. Konsep Dasar Perencanaan Tikungan 6.2. Perencanaan Bentuk Tikungan
6.2.1. Perencanaan Tikungan Full Circle
6.2.2. Perencanaan Tikungan Spiral Circle Spiral (SCS) 6.2.3. Perencanaan Tikungan Spiral Spiral (SS) 6.3. Pencapaian Superelevasi
6.4. Landai Relatif 6.5. Diagram Superlevasi 6.5. Pelebaran di Tikungan
6.6. Daerah Bebas Samping di Tikungan
6.5. Pedoman Umum Perancanaan Alinyemen Horizontal 6.6. Tikungan Gabungan
BAB 7 ALINYEMEN VERTIKAL
7.1. Kelandaian pada Alinyemen Vertikal 7.2. Lengkung Vertikal
7.2.1 Lengkung Vertikal Cembung 7.2.2 Lengkung Vertikal Cekung
9 7.2.3 Panjang Minimum Lengkung Vertikal 7.3. Pedoman Umum Perencanaan Alinyemen Vertikal BAB 8 KOORDINASI ALINYEMEN
BAB 9 PENETAPAN STASIUN (STATIONING) BAB 10 GALIAN DAN TIMBUNAN
10. Jadwal Kegiatan Mingguan Minggu Ke- Topik (Pokok Bahasan) Metode Pembelajaran Estimasi Waktu (Menit) Media 1 1.1. Tahapan Perencanaan Teknik Jalan 1.2. Ruang Lingkup Perencanaan Geometrik Jalan 1.3. Klasifikasi Jalan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis
2 2.1. Jalur Lalu Lintas 2.2. Bahu Jalan 2.3. Median 2.4. Trotoar (Side Walk) 2.5. Saluran Samping 2.6. Talud / Kemiringan Lereng 2.7. Kereb 2.8. Pengaman Tepi 2.9. Daerah Manfaat Jalan (Damaja) 2.10. Daerah Milik Jalan (Damija) 2.11. Daerah Pengawasan Jalan (Dawasja) Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 3 3.1. Kendaraan Rencana 3.2. Kecepatan Rencana Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis
10 3.3. Volume Lalu Lintas 3.4. Kapasitas 3.5. Tingkat Pelayanan Jalan 3.6. Kondisi Lingkungan 3.7. Pertimbangan Ekonomi 3.8. Pertimbangan Keselamatan Lalu Lintas 4 4.1. Pengertian 4.2. Jarak Pandang Henti (Jh) 4.2. Jarak Pandang Mendahului (Jd) 4.3. Ketinggian Mata Pengemudi dan Halangan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 5 5.1. Faktor Topografi 5.2. Faktor Geologi 5.3. Faktor Tata Guna Lahan 5.4. Faktor Lingkungan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 6 6.1. Konsep Dasar Perencanaan Tikungan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 7 6.2. Perencanaan Bentuk Tikungan 6.2.1. Perencanaan Tikungan Full Circle 6.2.2. Perencanaan Tikungan Spiral Circle Spiral (SCS) 6.2.3. Perencanaan Tikungan Spiral Spiral (SS) Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis
11 9 6.3. Pencapaian Superelevasi 6.4. Landai Relatif 6.5. Diagram Superlevasi 6.5. Pelebaran di Tikungan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 10 6.5. Pedoman Umum Perancanaan Alinyemen Horizontal 6.6. Tikungan Gabungan Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 11 7.1. Kelandaian pada Alinyemen Vertikal 7.2. Lengkung Vertikal Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 12 7.2.1 Lengkung Vertikal Cembung 7.2.2 Lengkung Vertikal Cekung Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 13 7.2.3 Panjang Minimum Lengkung Vertikal 7.3. Pedoman Umum Perencanaan Alinyemen Vertikal Ceramah, Diskusi Kelas 1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 14
Koordinasi Alinyemen Ceramah, Diskusi Kelas
1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis 15 Penetapan Stasiun
(Stationing)
Galian dan Timbunan
Ceramah, Diskusi Kelas
1 x 2 x 50’ Notebook, LCD, Papan Tulis
12 11. Evaluasi hasil pembelajaran
Evaluasi hasil pembelajaran pada mata kuliah geometrik jalan raya ini dilakukan dengan berbagai macam cara sebagai berikut :
1. Penilaian terhadap PR, quiz, dan tugas 2. Mengadakan ujian tengah semester 3. Mengadakan ujian akhir semester Pembobotan komponen penilaian
Komponen Bobot
PR, Quiz, Tugas 20%
Diskusi penyelesaian masalah 5% Ujian Tengah Semester 35% Ujian Akhir Semester 40% Ketentuan skor untuk penilaian akhir
No Nilai Mahasiswa Skor
1 A 80 – 100
2 B 65 – 79
3 C 55 – 64
4 D 45 – 54
5 E < 45
12. Bahan, sumber informasi dan referensi Sumber informasi
Konsultasi langsung atau melalui e-mail
Mahasiswa didorong untuk mempergunakan kemajuan teknologi informasi (internet, email, newsgroup, perpustakaan online dsb) untuk mendapatkan bahan-bahan penunjang
Referensi
1. “A Policy on Geometric Design of Highway and Streets,” American Association of State Highway and Transportation Officials, Washington, D.C., 1984
13
2. “A Policy on Geometric Design of Highway and Streets,” American Association of State Highway and Transportation Officials, Washington, D.C., 1990
3. “MKJI, (Manual Kapasitas Jalan Indonesia),” Departemen Umum, Direktorat Bina Jalan Kota, Jalan – No. 036/T/BM/1997, Februari, 1997
4. “Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan Raya (Standard spesification for geometric design of rural highways)” Direktorat Jenderal Bina Marga, Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik, No. 13/1970
5. “Spesifikasi Standar untuk Perencanaan Geometrik Jalan Luar Kota, (Rancangan Akhir),” Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Sub Direktorat Perencanaan Teknis Jalan, Bipran Bina Marga, Desember 1990
6. “Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota,” Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Jalan – No.038/T/BM/1997, September, 1997
7. Hadiwardoyo, S.P., Perencanaan Geometrik jalan, Laboratorium Jalan dan Survey Fakultas Teknik Universitas Indonesia, edisi I, 1995.
8. Hendarsin, Shirley L. Penuntun Praktis Perencaan Teknik Jalan Raya, Politeknik Negeri Bandung, Bandung, 2000
9. Institute of Transportation Engineers, 1992, Traffic Engineering Handbook, 4 th edition, Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Jersey
10. Meyer, Carl F., Route Surveying and Design, 4th ed. International Textbook Company, Pensylvania, 1971
11. Sidharta S.K, dkk. Rekayasa Jalan Raya, Universitas Gunadharma, Jakarta, 1997 12. Sukirman, S. Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan, NOVA, Bandung, 1994