• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERTEMUAN KE-5 COMMUNICATION WARE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERTEMUAN KE-5 COMMUNICATION WARE"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PERTEMUAN KE-5

COMMUNICATION WARE

A.

PENGANTAR

Media transmisi komunikasi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data. Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

Karakteristik media transmisi ini bergantung pada jenis alat elektronika, data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut, tingkat keefektifan dalam pengiriman data, dan ukuran data yang dikirimkan. Jenis media transmisi ada dua, yaitu Guided dan Unguided. Guided transmission media atau media transmisi terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel. Unguided transmission media atau media transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.

B.

TUJUAN PERKULIAHAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai media transmisi komunikasi antar kabel dan nirkabel. Setelah menyelesaikan perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Memahami media kabel.

2. Memahami media nirkabel.

▸ Baca selengkapnya: media penghubung titik koneksi jaringan ke kabel jaringan adalah...

(2)

1. Kabel Jaringan

1.1. Pengertian Kabel Jaringan

Pada dasarnya definisi kabel jaringan cukup sederhana sekali, karena dapat dilihat dari nama-nya yang secara basis memang tak berbeda jauh dengan kabel-kabel pada umumnya. Hanya saja jika dijelaskan dengan lebih spesifik, pengertian kabel jaringan dalam dunia komputer dapat diurai sebagai berikut, Kabel jaringan komputer adalah salah satu perangkat keras komputer berupa kabel yang dirancang khusus dengan kriteria tertentu, serta memiliki peran penting karena bertugas sebagai penghubung

dengan karakteristik yang dikategorikan sebagai media transmisi terarah

(guieded/wireline) dalam suatu jaringan komputer. Adapun maksud dari sebutan ‘media transmisi terarah (guieded/wireline)’ disini yaitu sebuah kondisi dimana gelombang elektromagnetik yang digunakan dipandu sepanjang fisik, yang diwujudkan dengan menggunakan kabel.

(3)

Dalam penggunaannya, kabel jaringan komputer terdiri dari beberapa tipe yang biasanya disesuaikan dengan kebutuhan, kondisi, topologi jaringan, protokol dan ukuran jaringan komputer tertentu. Sebagai contoh, ada kabel jaringan komputer yang digunakan dalam jumlah sedikit (misalnya melalui Ethernet), namun ada pula penggunaan kabel jaringan komputer yang hampir tak terbatas (misalnya melalui interkoneksi internet). Contoh lainnya yakni sebuah kondisi dimana jaringan hanya mengijinkan satu jenis kabel saja yang dapat digunakan, atau ada pula kondisi lainnya yang justru menijinkan penggunaan kabel dengan cara kombinasi lebih dari satu jenis.

Setidaknya ada 3 macam tipe kabel yang masuk dalam kategori kabel jaringan komputer. Untuk memahami apa saja jenis kabel jaringan komputer termasuk bagaimana kriteria dan cara penggunaannya, berikut ini kami hadirkan ulasan lengkapnya untuk Anda :

1. Kabel Coaxial

Ini merupakan kabel jaringan komputer yang memiliki tampilan fisik terdiri dari kawat tembaga sebagai inti, yang dilapisi oleh isolator dalam lalu dikelilingi oleh konduktor luar. Kemudian pembungkusnya menggunakan bahan semacam PVC sebagai lapisan isolator paling luar.

Kabel Coaxial umumnya digunakan sebagai kabel jaringan komputer untuk topologi bus dan ring, tetapi beberapa produk LAN di jaman yang modern ini kebanyakan sudah tidak lagi mendukung koneksi kabel Coaxial. Pasalnya kekurangan yang bisa ditemukan dari kabel jaringan komputer yang satu ini adalah jangkauan dan keandalannya yang sangat terbatas. Terlebih lagi sejak kehadiran kabel Twisted Pair yang dianggap lebih efisien dan fleksibel, alhasil kabel jaringan Coaxial cenderung ditinggalkan.

(4)

2. Kabel Twisted Pair

Ini merupakan kabel jaringan komputer yang memiliki tampilan fisik terdiri dari pasangan-pasangan kabel yang disusun secara berlilitan atau membentuk spiral. Kabel Twisted Pair ini dibagi lagi menjadi 3 jenis yaitu kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), kabel FTP (Foiled Twisted Pair) dan kabel STP (Shielded Twisted Pair).

Meskipun secara umum kabel UTP, FTP dan STP memiliki susunan kabel yang sama, namun terdapat perbedaan material dan bahan pembungkus yang digunakan sehingga memberi dampak yang berbeda pula dari segi kelebihan dan kekurangan yang dimiliki masing-masing kabel.

Kabel UTP sesuai dengan namanya (Unshielded) tidak dibekali dengan lapisan pelindung berupa alumunium foil sehingga rentan terhadap radiasi medan magnet atau voltase yang tinggi. Sementara kabel FTP dan kabel STP dibekali dengan pelindung (Shielded) sehingga memiliki kemampuan lebih untuk bertahan terhadap gangguan interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekeliling kabel.

Adanya perbedaan harga dan material yang digunakan membuat ketiga kabel tersebut memiliki penggemarnya masing-masing ketika digunakan sebagai kabel untuk jaringan komputer. Hanya saja kabel UTP menjadi yang paling populer dibanding kabel FTP dan kabel STP karena harganya lebih murah serta material yang tipis dan lunak sehingga lebih mudah dalam proses instalasinya.

Kelebihan yang dimiliki oleh kabel UTP tersebut tak hanya membuatnya lebih sering digunakan ketimbang kabel FTP dan STP saja, melainkan juga menjadi salah satu faktor kenapa kabel jenis ini lebih populer dibandingkan dua jenis kabel jaringan lainnya seperti kabel Coaxial dan kabel Fiber Optic.

(5)

3. Kabel Fiber Optic

Ini merupakan kabel jaringan komputer yang boleh dikatakan sebagai model yang dibuat dengan teknologi paling baru. Karena lebih canggih ketimbang dua jenis kabel jaringan komputer lainnya (Coaxial dan Twisted Pair), tak aneh jika kabel Fiber Optic memiliki segudang kelebihan yang salah satunya yakni kemampuan dalam hal transfer data yang terbilang sangat cepat.

Kabel Fiber Optic awalnya ditujukan untuk jaringan backbone (Tulang Punggung) seperti yang dapat ditemukan pada instalasi jaringan besar di perusahaan multinasional yang membutuhkan kecepatan lebih dalam dan lebih cepat, atau tempat-tempat besar lainnya yang butuh konsep perancangan jaringan komputer untuk antar lantai atau antar gedung.

Namun seiring dengan kemajuan jaman, belakangan ini penggunaan kabel Fiber Optic untuk jaringan biasa seperti LAN, WAN ataupun MAN sudah jamak ditemukan karena dianggap dapat menyuguhkan performa yang lebih baik dibandingkan kabel jaringan komputer lainnya.

Terlepas dari banyak kelebihan yang dimilikinya, tetap saja kabel jaringan komputer yang satu ini belum mampu mengalahkan tingkat popularitas kabel Twisted Pair karena harga kabel Fiber Optic sendiri cenderung sangat mahal sehingga jarang digunakan pada instalasi jaringan tingkat menengah ke bawah, belum lagi biaya instalasinya yang juga tidak murah karena dibutuhkan penanganan dan peralatan-peraltan yang khusus pula.

1.3. Fungsi Kabel Jaringan

Sesuai dengan pengertiannya, fungsi kabel jaringan komputer yang utama adalah sebagai penghubung antar satu perangkat jaringan ke perangkat jaringan lain

(6)

atau untuk menghubungkan dua atau lebih komputer untuk berbagi sumber daya. Dengan begitu maka dapat disimpulkan bahwa lewat kabel jaringan komputer-lah transmisi data dalam suatu jaringan komputer dapat diaruskan dengan baik dan tepat sasaran, atau dengan kata lain mengemban tugas sebagai media transmisi untuk membangun sebuah jaringan komputer. Baik antara komputer dengan komputer, dari server ke switch/hub dan lain lain, atau antara satu user dengan user lainnya yang berada di dalam satu wilayah lokal.

1. Kelebihan Jaringan Kabel

a) Relatif lebih murah biayanya b) Tingkat Keamanan lebih tinggi

c) Performa/Stabilitas jaringan lebih tinggi yaitu transmisi data 10 s/d 100 Mbps.

d) Realibilitas

e) Delay atau waktu koneksi anatr komputer cepat sehingga transmisi data cepat

2. Kelemahan Jaringan Kabel

a) Kurang flexibel jika ada ekspansi b) Mobilitas yang kurang

c) Membutuhkan tempat dan lokasi jaringan permanen d) Membutuhkan biaya perawatan ruting

e) Penggunaan Terbatas pada satu tempat yang terjangkau dengan kabel f) Waktu instalasi relatif lebih lama

(7)

2. Jaringan Nirkabel

2.1. Pengertian Jaringan Nirkabel

Wireless atau wireless network merupakan sekumpulan komputer yang saling terhubung antara satu dengan lainnya sehingga terbentuk sebuah jaringan komputer dengan menggunakan media udara/gelombang sebagai jalur lintas datanya. Pada dasarnya wireless dengan LAN merupakan sama-sama jaringan komputer yang saling terhubung antara satu dengan lainnya, yang membedakan antara keduanya adalah media jalur lintas data yang digunakan, jika LAN masih menggunakan kabel sebagai media lintas data, sedangkan wireless menggunakan media gelombang radio/udara. Penerapan dari aplikasi wireless network ini antara lain adalah jaringan nirkabel diperusahaan, atau mobile communication seperti handphone, dan HT. Perangkat Jaringan Nir Kabel (wireless).

2.2 Perangkat Jaringan Nir Kabel (wireless)

Pemanfaatan perangkat jaringan wireless(Nirkabel) semakin meluas dan diminati oleh banyak pengguna jaringan. Hal ini karena jaringan wireless terlihat lebih praktis karena tidak memerlukan banyak kabel dalam jaringan, Berikut perangkat- perangkat Jaringa wireless:

(8)

Access Point merupakan alat terpenting dalam membangun jaringan wireless maupun jaringan Hot spot. Pada dasarnya access point merupaakan hub untuk wirelass dan bridge untuk jaringan LAN UTP.oleh karena itu,biasanya pada access point terdapat port untuk konektor RJ-45.

b) Wireless adapter untuk PC

Wireless adapter untuk PC pada umumnya menggunakan slot PCI.selain wireless adpter slot PCI,untuk computer desktop bias kita pasang dengan menggunakan card PCMCIA.namun demikian,untuk memasangnya di perlukan lagi suatu holder untuk card tersebut,sehingga akan membutuhkan lebih banyak biaya dalam operasionalnya.

c) USB Wireless Adaptor

Termasuk perangkat baru dan praktis pada teknologi WIFI. Alat ini mengambil power 5V dari USB port. Untuk kemudahan USB WIFI adapter dengan fleksibel ditempatkan bagi notebook dan PC. Tetapi pada perangkat USB WIFI Adapter memiliki batasan. Sebaiknya mengunakan USB port 2.0 karena kemampuan sistem WIFI mampu mencapai data rate 54Mbps. Bila anda memerlukan kepraktisan, penambahan perangkat Wireless USB adaptor adalah pilihan yang tepat, karena bentuknya yang praktis dan dapat dilepas. Tetapi perlu diingatkan bahwa dengan supply power kecil dari USB port alat juga memilki jangkauan lebih rendah, selain bentuk antenna yang ditanam didalam cover plastik akan menghambat daya pancar dan penerimaan pada jenis perangak ini.

(9)

d) Mini PCI bus adapter

Perangkat miniPCI bus untuk WIFI notebook berbentuk card yang ditanamkan didalam case notebook. Berbeda dengan card yang digunakan pada computer dengan PCI interface. PCImini bus adalah slot PCI yang disediakan pada notebook dan pemakai dapat menambahkan perangkat seperti WIFI adaptor didalam sebuah notebook. Umumnya perangkat hardware dengan miniPCI bus tidak dijual secara umum, tetapi model terbaru seperti pada Gigabyte GN-WIAG01 dengan kemampuan WIFI Super G sudah dijual bebas untuk upgrade Wireless adaptor bagi sebuah notebook.

Perangkat mini PCI untuk wireless nantinya diberikan 2 buah socket antena dan terhubung dengan antena di sisi layar sebuah notebook. Untuk keterangan dimana perangkat ini dipasang, dapat dilihat pada gambar menginstall Mini PCI bus.

2.3Perkembangan Jaringan Nirkabel (wireless)

Teknologi Wireless berkembang sangat pesat sesuai dengan perkembangan jamannya. Beberapa contoh perkembangan WiFi adalah seperti berikut ini :

a) WiFi 802.11g.

- WiFi seri 802.11g mempunyai karakteristik sebagai berikut : - Approximate max reach (dependent on many factors) 100 Meters ,

- Maximum throughput 54 Mbps Typical Frequency bands 2.4 GHz,

- Application Wireless LAN

b) WiMAX 802.16-2004.

WiMax versi 802.16-2004 mempunyai karakteristik sebagai berikut : - Approximate max reach (dependent on many factors) 8 Km,

(10)

- Maximum throughput 75 Mbps (20 MHz band), - Typical Frequency bands 2-11 GHz,

- Application Fixed WirelessBroadband c) WiMAX 802.16e.

WiMax versi 802.16emempunyai karakteristik sebagai berikut : - Approximate max reach (dependent on many factors) 5 Km,

- Maximum throughput 30 Mbps (10 MHz band),

- Typical Frequency bands 2-6 GHz , - Application PortableWirelessBroadband

d) CDMA2000 1x EV-DO.

CDMA2000 1xEV-DO mempunyai karakteristik sebagai berikut : - Approximate max reach (dependent on many factors) 12 Km,

- Maximum throughput 2.4 Mbps (higher for EV-DV),

- Typical Frequency bands 400,800,900,1700,1800,1900,2100 MHz

- Application Mobile Wireless Broadband.

e) WCDMA/ UMTS

WCDMA/ UMTS mempunyai karakteristik sebagai berikut :

- Approximate max reach (dependent on many factors) 12 Km

- Maximum throughput 2 Mbps (10+ Mbps fpr HSDPA)

- Typical Frequency bands 1800,1900Mobile Wireless Broadband100 MHz.

- Application MobileWirelessBroadband

Dari keterangan di atas dapat dilihat bahwa dari waktu ke waktu wireless mengalami perkembangan. Perkembangan ini tentunya membawa berbagai kemudahan bagi masyarakat maupun perusahaan. WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas.

Dengan kemampuan WiMAX dapat melayani pelanggannya dengan area yang lebih luas dan tingkat kompatibilitas lebih tinggi. WiMAX salah satu teknologi yang

(11)

melakukan aktivitas. Sementara media wireless selama ini sudah terkenal sebagai media yang paling ekonomis dalam mendapatkan koneksi Internet.

Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) merupakan standar industri yang bertugas menginterkoneksikan berbagai standar teknis yang bersifat global menjadi satu kesatuan. WiMAX dan WiFi dibedakan berdasarkan standar teknik yang bergabung didalamnya. WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI HiperLAN yang merupakan standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan ETSI HiperMAN. Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, yaitu Eropa dan sekitarnya. Untuk dapat membuat teknologi ini digunakan secara global, maka diciptakan WiMAX.

2.4 Kelebihan dan Kekurangan Wireless

a) Kelebihan Wireless, sebagai mana di bawah ini :

- Pembagunan jaringan yang cepat.

- Mudah dan murah untuk direlokasi.

- Biaya pemeliharaannya murah.

- Infrastruktur berdimensi kecil.

- Mudah untuk dikembangkan.

- Sumber-sumber file bisa pindahkan dengan mudah tanpa menggunakan

media kabel.

- Mudah sekali untuk di-setup, dan juga handal sehingga cocok untuk pemakaian di kantor maupun di rumah.

b) Kekurangan wireless, dimana ada kelebihan tentunya pasti ada kekurangannya, antara lain :

- Keamanan atau kerahasiaan data data rentan. - Interferensi gelombang radio.

- Delay (kelambatan) yang besar. - Biaya peralatan rata-rata mahal.

(12)

- Kualitas sinyalnya dipengaruhi oleh keadaan udara maupun cuaca, artinya kualitas dari koneksinya saat cuaca bagus akan berbeda, saat kualitas koneksi cuaca buruk (kalau dipakai diluar gedung/ruangan) dan dipengaruhi juga oleh batas-batas dinding gedung atau ruangan.

- Mahal dalam investasinya, kalau dibanding dengan menggunakan media kabel.

- Kemungkinan penyadapan koneksinya lebih besar terjadi, jika dibandingkan dengan menggunakan media kabel.

2.5 Perinsip kerja wireless

Cara kerja wireless ini disebabkan karena komputer mempunyaii built transreceiver seperti wakly-talky. Transreceiver yang disebut dengan adapter wireless. Adaptor wireless melakukan sejumlah pekerjaan. Yang pertama, mendeteksi apakah terdapat jaringan wireless disekitar komputer melalui radio dan juga tuning menghubungkan penerima untuk mendeteksi setiap ada sinyal yang masuk. Setelah ada sinyal terdeteksi, untuk menghubungkannya yaitu melalui sign dan otentikasi pengguna. Apapun data yang dikirimkan dari komputer atau melalui laptop/notebook diubah melalui adaptor wireless, dari bentuk digital (0s & 1s) menjadi sinyal radio (bentuk analog).

Konversi sinyal data digital kebentuk analog disebut dengan “modulasi”. Sinyal data digital ditumpangkan ke gelombang radio analog. Beberapa prinsip kerja wireless yang berbeda untuk melakukan hal ini, sehingga bagian data digital akan lebih banyak dapat dibawa oleh gelombang radio analog. Teknik yang dipakai untuk modulasi menentukan kecepatan dari transfer data jaringan wireless. Lalu sinyal radio yang disalurkan biasanya mempunyai frekuensi lebih dari 2,4 GHz diterima oleh sebuah router wireless ataupun sebuah wireless adapter.

Cara kerja dari wireless selanjutnya adalah proses sebaliknya saat menerima informasi pada komputer melalui jaringan wireless. Kali ini router menerima data digtal dari internet dan juga memodulasi kedalam bentuk analog. Lalu kemudian

(13)

D. UJI PEMAHAMAN PERTANYAAN:

1. Jelaskan Pengertian Secara Umum jaringan kabel adalah !. 2. Apa yang anda ketahui tentang jenis-jenis kabel jaringan ?.

3. Kabel jaringan komputer yang memiliki tampilan fisik terdiri dari kawat tembaga sebagai inti, yang dilapisi oleh isolator dalam lalu dikelilingi oleh konduktor luar adalah ?

4. Kabel jaringan komputer yang memiliki tampilan fisik terdiri dari pasangan-pasangan kabel yang disusun secara berlilitan atau membentuk spiral, adalah.?

5. Kabel jaringan komputer yang boleh dikatakan sebagai model yang dibuat dengan teknologi paling baru adalah ?.

6. Jelaskan fungsi utama pada kabel jaringan komputer ?.

7. Sebutkan kelebihan dan kelemahan dari kabe jaringan yang anda ketahui..? 8. Jelaskan pengertian dari jaringan nirkabel..?

9. Pemanfaatan perangkat jaringan wireless(Nirkabel) semakin meluas dan diminati oleh banyak pengguna jaringan, sebutkan perangkat apa saja yang ada pada jaringan wireless.? 10. Sebutkan kelebihan dan kelemahan dari jaringan wireless yang anda ketahui.?

E. DAFTAR PUSTAKA

1. Syafrizal, Merwin. 2005. Pengatar Jaringan Komputer, Yogyakarta: Andi 2. Edi, Viktor Haryanto. 2012, Jaringan Komputer. Yogyakarta: Andi. 3. Singal, TL. 2010, Wireless Comunication. New Delhi: Tata McGraw Hill 4. https://id.wikipedia.org/wiki/jarigan komputer

Referensi

Dokumen terkait

WirelessLAN adalah teknologi jaringan yang tidak menggunakan perangkat kabel sebagai media pengantar data yang umum dijumpai dalam sebuah jaringan komputer.. Teknologi ini

Kabel UTP berfungsi sebagai penghubung antar perangkat jaringan sedangkan konektor RJ45 untuk menghubungkan kabel jaringan UTP/STP dengan port yang menggunakan port RJ- 45

antarmuka/pelantara antara pemakai aplikasi dan Pemakai Program Aplikasi Sistem Operasi Perangkat Keras Komputer.. Fungsi

Fungsi kabel UTP yaitu dapat digunakan sebagai kabel untuk jaringan Local Area Network (LAN) pada sistem network/jaringan komputer, dan umumnya kabel UTP memiliki

Perangkat keras jaringan komputer yang umum digunakan utama dalam mengimplementasikan ujian berbasis online antara lain : Hub/Switch, LAN Card, Kabel UTP dan Modem2. Sedangkan

b. Melakukan Instalasi Jaringan. Pada aktivitas ini dilakukan pemasangan perangkat jaringan dan pembuatan kabel jaringan yang sekaligus sebagai media penghubung antara perangkat

KUNCI FUNGSI UTAMA FUNGSI DASAR Mengelola jaringan komputer sesuai dengan kebutuhan pengguna Merencanakan jaringan komputer Mensurvei kebutuhan jaringan Mengumpulkan

KUNCI FUNGSI UTAMA FUNGSI DASAR Mengelola jaringan komputer sesuai dengan kebutuhan pengguna Merencanakan jaringan komputer Mensurvei kebutuhan jaringan Mengumpulkan