• Tidak ada hasil yang ditemukan

/lɪtrəʧə/ / lɪŋ gwɪstɪks/

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "/lɪtrəʧə/ / lɪŋ gwɪstɪks/"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Umumnya orang beranggapan bahwa belajar sastra Inggris itu sama dengan belajar bahasa Inggris. Itu adalah pemahaman yang salah. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dewasa ini menjadi suatu keharusan agar kita dapat bersaing di era global. Tidak hanya kemampuan berkomunikasi secara lisan dan tulisan saja, namun kita juga harus memiliki kepekaan berbahasa.

Seorang lulusan Program Studi S-1 Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha juga memiliki pengetahuan dalam bidang sastra, linguistik dan budaya, sehingga dapat menggunakan bahasa Inggris secara lebih akurat, efektif dan ekspresif, mengingat bahasa merupakan salah satu produk budaya. Oleh karenanya, penggunaan bahasa sangat erat kaitannya dengan budaya di mana bahasa tersebut menjadi bahasa ibu. Pengetahuan akan hal ini tentu saja sangat penting, baik dalam berinteraksi dengan orang asing yang memiliki latar belakang budaya berbeda, maupun untuk diajarkan kepada pembelajar bahasa Inggris. Belajar di Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha tidak hanya belajar grammar, tetapi juga pengucapan (pronunciation) serta kemampuan-kemampuan dasar berbahasa yang lainnya. Tidak hanya itu, dengan belajar ilmu bahasa (linguistik), mahasiswa juga akan menjadi lebih peka dalam menggunakan serta mencermati penggunaan bahasa, bahkan termasuk bahasa Indonesia.

Program Studi S-1

Sastra Inggris

Fakultas Sastra

/ l ɪ t r ə ʧ ə /

(2)

“Belajar Sastra Inggris

Belajar Bahasa Inggris”

Umumnya orang beranggapan bahwa belajar sastra Inggris itu sama dengan belajar bahasa Inggris. Itu adalah pemahaman yang salah. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dewasa ini menjadi suatu keharusan agar kita dapat bersaing di era global. Tidak hanya kemampuan berkomunikasi secara lisan dan tulisan saja, namun kita juga harus memiliki kepekaan berbahasa.

Gelar Akademik

Sarjana Sastra

8

Semester

144

SKS

Seorang lulusan Program Studi S-1 Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha juga memiliki pengetahuan dalam bidang sastra, linguistik dan budaya, sehingga dapat menggunakan bahasa Inggris secara lebih akurat, efektif dan ekspresif, mengingat bahasa merupakan salah satu produk budaya. Oleh karenanya, penggunaan bahasa sangat erat kaitannya dengan budaya di mana bahasa tersebut menjadi bahasa ibu. Pengetahuan akan hal ini tentu saja sangat penting, baik dalam berinteraksi dengan orang asing yang memiliki latar belakang budaya berbeda, maupun untuk diajarkan kepada pembelajar bahasa Inggris. Belajar di Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha tidak hanya belajar grammar, tetapi juga pengucapan (pronunciation) serta kemampuan-kemampuan dasar berbahasa yang lainnya. Tidak hanya itu, dengan belajar ilmu bahasa (linguistik), mahasiswa juga akan menjadi lebih peka dalam menggunakan serta mencermati penggunaan bahasa, bahkan termasuk bahasa Indonesia.

(3)

Pilihan Konsentrasi Sesuai Minat

Umumnya orang beranggapan bahwa belajar sastra Inggris itu sama dengan belajar bahasa Inggris. Itu adalah pemahaman yang salah. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dewasa ini menjadi suatu keharusan agar kita dapat bersaing di era global. Tidak hanya kemampuan berkomunikasi secara lisan dan tulisan saja, namun kita juga harus memiliki kepekaan berbahasa.

Mahasiswa yang berminat pada eksplorasi karya-karya sastra dapat memilih konsentrasi sastra. Mereka yang tertarik meneliti

gejala-gejala bahasa, pemakaian bahasa serta ilmu bahasa dapat memilih konsentrasi linguistik. Sedangkan konsentrasi linguistik terapan lebih dikhususkan bagi mereka yang tertarik pada dunia pengajaran, mengingat cukup banyaknya lulusan S-1 Sastra Inggris yang bergerak dalam bidang tersebut, seperti menjadi guru bahasa Inggris di sekolah-sekolah maupun kursus-kursus bahasa Inggris, menjadi guru les privat bahasa Inggris, maupun membuka bimbingan belajar. Seorang lulusan Program Studi S-1 Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha juga memiliki pengetahuan dalam bidang sastra, linguistik dan budaya, sehingga dapat menggunakan bahasa Inggris secara lebih akurat, efektif dan ekspresif, mengingat bahasa merupakan salah satu produk budaya. Oleh karenanya, penggunaan bahasa sangat erat kaitannya dengan budaya di mana bahasa tersebut menjadi bahasa ibu. Pengetahuan akan hal ini tentu saja sangat penting, baik dalam berinteraksi dengan orang asing yang memiliki latar belakang budaya berbeda, maupun untuk diajarkan kepada pembelajar bahasa Inggris. Belajar di Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha tidak hanya belajar grammar, tetapi juga pengucapan (pronunciation) serta kemampuan-kemampuan dasar berbahasa yang lainnya. Tidak hanya itu, dengan belajar ilmu bahasa (linguistik), mahasiswa juga akan menjadi lebih peka dalam menggunakan serta mencermati penggunaan bahasa, bahkan termasuk bahasa Indonesia.

Applied Linguistics (Linguistik Terapan)

Literature (Sastra)

(4)

Sejak berdirinya pada tahun 1966, Program Studi S-1 Sastra Inggris telah menghasilkan tidak kurang dari 2.500 sarjana yang diakui berkualitas tinggi, dan telah bekerja di berbagai bidang. Pengembangan dan revisi kurikulum dilakukan secara berkala untuk memberikan bekal lebih kepada para lulusan, sehingga mereka menjadi lulusan yang siap pakai. Diadakannya mata kuliah pilihan yang tidak berkaitan langsung dengan sastra, linguistik, maupun linguistik terapan dimaksudkan agar mahasiswa memiliki wawasan dan keterampilan serta kemampuan, baik dalam bidang keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, bercakap-cakap, membaca maupun menulis, juga memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang kesekretariatan, pariwisata, bisnis, dan lain-lain, yang dapat menunjang kariernya.

Kegiatan belajar-mengajar tidak hanya dilakukan di kelas dalam bentuk kuliah dan ceramah, tetapi juga dengan praktik, seperti praktik memasak di pantry. Selain itu, agar mahasiswa dapat lebih memahami budaya asing yang tengah mereka pelajari, mereka juga melakukan peragaan/simulasi dari aktivitas budaya yang mereka pilih sendiri, misalnya dalam bentuk permainan, peragaan tradisi minum teh maupun menyiapkan hidangan khas Inggris atau Amerika untuk kemudian dinikmati bersama.

Mereka yang memilih konsentrasi applied linguistics akan melakukan kegiatan magang mengajar di lembaga kursus atau sekolah yang mereka pilih. Selanjutnya, proses magang tersebut didokumentasikan dan dievaluasi dalam bentuk laporan yang dapat

dikembangkan untuk dijadikan bahan penulisan tugas akhir mereka.

Kemampuan Ditunjang Keterampilan

Kemampuan Keterampilan Wawasan Praktik, peragaan, simulasi Kuliah dan ceramah di kelas Magang

(5)

Universitas Kristen Maranatha adalah kampus yang memiliki predikat sangat baik. Sewaktu interview dengan pihak perusahaan tempat saya bekerja sekarang, mereka sempat menyebutkan bahwa beberapa staf terbaik perusahaan di bidang IT, teknik, dan lain-lain, juga berasal dari Maranatha. Senang dan bangga mendengarnya. Apa yang saya pelajari selama kuliah, sungguh sangat bermanfaat dalam pekerjaan saya sebagai pramugari. Kemampuan berkomunikasi, menganalisa, dan menyelesaikan masalah selama

penerbangan dengan ditunjang bahasa Inggris yang baik dan benar, mengantarkan saya pada karier penerbangan yang cemerlang. Saya dapat mengunjungi kota-kota di berbagai negara, mendapatkan posisi sebagai pegawai tetap dan Senior Flight Attendant, dan mendapatkan kepercayaan dalam penerbangan VVIP bersama kepala negara dan jajaran menteri.

Saya sungguh sangat menikmati masa-masa kuliah di Fakultas Sastra. Mata kuliah tiap semester diatur sangat terstruktur, menjamin kualitas pelajaran yang baik. Hal yang paling mengesankan adalah dosen-dosen yang profesional dan selalu siap membantu setiap mahasiswa. Pilihan saya untuk kuliah S-1 di Universitas Kristen Maranatha adalah keputusan yang tepat.

Meity Sumolang

Alumnus angkatan 2005 Senior Flight Attendant

(6)

Sarana Penunjang

Pengajar native speaker

Laboratorium Bahasa Terkomputerisasi

Ruang Audiovisual

Ruang Multimedia

Ruang Teaching Workshop

Ruang Business Workshop

1

4

2

5

3

6

Selain mata kuliah-mata kuliah utama, juga diadakan mata kuliah-mata kuliah pilihan yang tidak langsung berkaitan dengan bahasa Inggris, sastra, maupun linguistik bahasa Inggris, namun sangat menunjang karier para lulusan. Jenis mata kuliah pilihan yang ditawarkan sesuai dengan tren yang ada pada suatu saat. Oleh karenanya, jenis mata kuliah pilihan dapat berubah-ubah, mengikuti tren itu.

Mata kuliah-mata kuliah pilihan yang selama ini sudah diadakan di antaranya adalah:

Mata Kuliah Pilihan

• Japanese Culinary

• Finance for Non-financial Managers • Advertising

• Entrepreneurship

• Basic Principles of Marketing

• Public Relations Communication • Retorika Visual

• Classroom Management • Cross-cultural Understanding • Creative Writing

(7)

• Mata kuliah khas dengan kompetensi bahasa dan budaya Inggris. • Terdapat mata kuliah-mata kuliah pilihan yang mengikuti tren. • Beragam kegiatan kemahasiswaan untuk pengembangan soft skill.

• Didukung oleh pengajar native speaker, dan lulusan dalam maupun luar negeri yang berkualitas.

• Peluang belajar di luar negeri dalam program student exchange dan program beasiswa.

MENGAPA S-1 Sastra Inggris Universitas Kristen Maranatha?

Partnership

Lulusan program studi ini memiliki kemampuan, terutama dalam tata bahasa (grammar), pengucapan (pronunciation), dan percakapan (conversation), ditambah dengan kompetensi budaya. Hal ini membuat mereka diminati dan dapat bekerja di berbagai bidang yang membutuhkan kompetensi ini. Mereka dapat bekerja di perusahaan-perusahaan yang menggunakan bahasa Inggris, juga dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.

Prospek Karier

• Pengajar bahasa Inggris (kursus, privat, sekolah) • Pengelola/pemilik bimbingan belajar • Pramugari • Penyiar Radio/TV • Sekretaris • Tenaga follow-up • Liaisons officer • Penulis/editor majalah • Penerjemah lisan (interpreter) • Penerjemah tertulis (translator) • Copywriter

(8)

Umumnya orang beranggapan bahwa belajar sastra Inggris itu sama dengan belajar bahasa Inggris. Itu adalah pemahaman yang salah. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dewasa ini menjadi suatu keharusan agar kita dapat bersaing di era global. Tidak hanya kemampuan berkomunikasi secara lisan dan tulisan saja, namun kita juga harus memiliki kepekaan berbahasa.

Seorang lulusan Program Studi S-1 Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha juga memiliki pengetahuan dalam bidang sastra, linguistik dan budaya, sehingga dapat menggunakan bahasa Inggris secara lebih akurat, efektif dan ekspresif, mengingat bahasa merupakan salah satu produk budaya. Oleh karenanya, penggunaan bahasa sangat erat kaitannya dengan budaya di mana bahasa tersebut menjadi bahasa ibu. Pengetahuan akan hal ini tentu saja sangat penting, baik dalam berinteraksi dengan orang asing yang memiliki latar belakang budaya berbeda, maupun untuk diajarkan kepada pembelajar bahasa Inggris. Belajar di Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Kristen Maranatha tidak hanya belajar grammar, tetapi juga pengucapan (pronunciation) serta kemampuan-kemampuan dasar berbahasa yang lainnya. Tidak hanya itu, dengan belajar ilmu bahasa (linguistik), mahasiswa juga akan menjadi lebih peka dalam menggunakan serta mencermati penggunaan bahasa, bahkan termasuk bahasa Indonesia.

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Jl. Prof. drg. Surya Sumantri No. 65 Bandung - 40164, Jawa Barat, Indonesia Telp: +62 22-201 2186 / 200 3450, ext. 7363 Fax: +62 22-201 5154

Email: info@maranatha.edu www.maranatha.edu

Facebook: Universitas Kristen Maranatha Official Instagram: MaranathaChristianUniversity Twitter: @ukm_official Admissions Telp: +62 22-201 2186 / 200 3450, ext. 7210 / 7211 Fax: +62 22-200 5914 Email: admission@maranatha.edu Facebook: Maranatha PMB Twitter: @Maranatha_PMB pmb.maranatha.edu

Referensi

Dokumen terkait

Next, we insert observations for the correspon- dences of the current image into the bundle block of oriented images, together with orientation parameters for the newly ori- ented

[r]

 Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau buku-buku penunjang

Kaltim Tahun Anggaran 2012, menyatakan bahwa pada tanggal 12 Maret 2012 pukul 11.59 Wita tahapan pemasukan/upload dokumen penawaran ditutup sesuai waktu pada aplikasi SPSE

Remembering engages other parts of the brain – our imagination and visual sense – which can come to our exam when we’re trying to recall facts.. Because the complex structure

YOGYAKARTA TENTANG PENGANGKATAN DOSEN PENASEHAT AKADEMIK BESERTA MAHASISWA YANG DIBIMBING PROGRAM STUDI S.1 IKOR FAKULTAS IIMU.. KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI

The higher concentration of NaNO 3 solution increased the amount of ion adsorbed ono the copolymer, however the higher temperature the amount of ion adsorbed by the copolymer

Silase dibuat dengan mencacah bahan hijauan menjadi ukuran yang kecil-kecil, kemudian menyimpannya kedalam ruang kedap udara.Pencacahan dilakukan untuk mendapatkan