• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Emas Rakyat di Desa Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Tinjauan Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Emas Rakyat di Desa Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN SOSIAL DAN EKONOMI KELUARGA

PENAMBANG EMAS DI TAMBANG EMAS

RAKYATDI DESA HUTABARGOT

KECAMATAN HUTABARGOT

KABUPATEN MANDAILING NATAL

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memenuhi Gelar Sarjana Sosial

Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial Universitas Sumatera Utara

110902022

SANDI AJIBAH

DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL

Nama : Sandi Ajibah

Nim : 110902022

ABSTRAK

Tinjauan Kondisi Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Rakyat Illegal Di Desa Hutabargot Nauli, Kecamatan Hutabargot, Kabupaten Mandailing Natal. Skripsi ini Terdiri Dari 6 BAB, 112 Halaman, dan 5 Tabel.

Kehidupan yang modern dan maju seperti sekarang ini, banyak cara masyarakat untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. Di Indonesia Pertambangan telah banyak dilakukan baik perusahaan dan perorangan, pertambangan sering kali menjadi perbincangan yang hangat, di karenakan adanya sumber daya alam yang bisa dijadikan alat untuk mengahasilkan uang demi kelangsungan hidup masyarakat Indonesia. Indonesia yang kaya akan sumber daya alam sering dibuat sebagai tempat investasi oleh Negara asing dan banyak pula masyarakat Indonesia yang tergantung kehidupannya di pertambangan ini. Di pasal 23 ayat 3 UUD 1945 menegaskan bahwa “ Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat “. Dari penjelasan tersebut mengatakan bahwa segala sesuatu di berikan untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia.

(3)

Dari data yang telah dikumpulkan dan telah di analisis dapat disimpulkan bahwa keadaan gambaran kondisi sosial dan ekonomi penambang emas di Desa Hutabargot Nauli, Kecamatan Hutabargot, Kabupaten Mandailing Natal cukup merubah kehidupan dan pendapatan masyarakat dengan adanya pertambangan emas rakyat ini. Hal ini lah yang membuat pertambangan emas rakyat yang berstatus illegal ini masih berlanjut sampai dengan hari ini, karena dengan adanya pertambangan rakyat ini pendapatan masayarakat di Desa Hutabargot Nauli meningkat dan membuat masyarakat bisa memenuhi kebutuhan sosial dan ekonominya.

(4)

University of North Sumatera,

Faculty of Social Sciences and Political Science,

The Science Department of Social Welfare.

Name : Sandi Ajibah,

NIM : 110902022

Abstract

Overview of social and economic conditions in the mines of gold mining families of illegal people in the village Hutabargot nauli, kecamatan Hutabargot , kabupaten Mandailing Natal. This thesis consists of 6 CHAPTER, 112 Pages, and 5 tables.

Modern life and advanced as today, many ways to meet the economic needs of society. Mining in Indonesia have been carried out both companies and individuals, mining is often a warm conversation, in because of the natural resources that can be used as a tool to make money for the survival of Indonesian society. Indonesia is rich in natural resources are often created as a place for investment by foreign countries and many Indonesian communities that depend on mining life. In article 23, paragraph 3 of the 1945 Constitution states that "Earth, water and natural resources contained there in shall be controlled by the state and used for the greatest prosperity of the people". The explanation, say that everything is given to the welfare of Indonesian society.

So is the case in this study, which was conducted in an illegal mine in the village Hutabargot nauli, kecamatan Hutabargot , kabupaten Mandailing Natal. This research uses descriptive studies that aim to describe the picture of social and economic conditions gold mining, both based on indicators of social and economic indicators, the study was conducted at the location of the gold mining illegal status in the village Hutabargot nauli, kecamatan Hutabargot , kabupaten Mandailing Natal. Doing a way to take the main informant amounting to 5 people from artisanal mining workers who are married, and 1 (one) additional informants from artisanal mining financier. The data collect were done by observation, interviews, and documentation in the form of photos and data obtained in the field field. While the method of data analysis is qualitative to describe explanation of the social and economic situation of gold miners from the data that has been collected. From the data that has been collected and analyzed it can be concluded that the state of social and economic picture of the gold miners in the Village Hutabargot Nauli, Kecamatan Hutabargot , Kabupaten Mandailing Natal enough to change the lives and incomes in the presence of this gold mining. This is what makes gold mining illegal status is still continuing to this day, because of the presence of these artisanal mining society in rural incomes increased Hutabargot nauli and make public can meet social and economic needs.

(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur ku ucapkan kepada Allah swt dan kepada Nabi

besar junjungan kita Nabi Muhammad saw yang telah meberikan nikmat dan

kesempatan untuk menyelesaika skripsi ini dengan baik. Dan berkat kesehatan

dan rezeki yang telah diaberikan tiada berhenti saya ucapkan syukur atas semua

nikmat dan karunianya.

Pertambangan emas rakyat bukanlah suatu hal yang baru di Indonesia.

Banyak pertambangan emas rakyat yang berstatus illegal di Indonesia, dan

masyarakat terlibat dalam hal pertambangan tersebut. Semua hal itu dilakukan

masyarakat semata-mata hanya untuk memenuhi kebutuhan sosial dan ekonomi

keluarganya, dimana pendidikan yang rendah, alat tradisional yang digunakan,

semua hanya untuk menari uang demi kelangsungan hidup manusia.

Dalam hal ini, seharusnya pemerintah daerah lebih mengawasi jalannya

pertambangan emas rakyat ini. Dikarenakan banyaknya permasalahan sosial dan

ekonomi terjadi dipertambangan ini. Menurut makna Pasal 33 ayat 3 yaitu bahan

galian untuk kesejahteraan rakyat semata, dengan cara dijual langsung guna

memperoleh manfaat secara ekonomi demi kemandirian bangsa. Dalam proses

pertambangan ini seharusnya pemerintah memberlakukan izin sesuai prosedur

yang berlaku, apabila pertambangan ini mensejahterakan masyarakat udah

seharusnyalah pemerintah memberikan izin pengelolaan pertambangan secara

resmi. Karena menurut Pasal 33 ayat 3 UUD 1945 merupakan landasan teori

(6)

Indonesia. Dalam tataran implementasinya, diperlukan instrumen organik agar

bahan galian yang terkandung di dalam bumi Indonesia dapat diambil manfaatnya

untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Indonesia.

Pembahasan tentang gambaran kondisi sosial dan ekonomi masyarakat

penambang emas inilah yang dibahas dalam skripsi ini melalui penelitian dengan

judul “ Tinjauan Sosial dan Ekonomi Penambang Emas di Tambang Emas Rakyat

Illegal di Desa Hutabargot Nauli, Kecamatan Hutabargot, Kabupaten Mandailing

Natal”. Penelitian ini akan menjawab bagaimana gambaran kondisi sosial dan

ekonomi para penambang emas di Desa Hutabargot Nauli.

Pada kesempatan ini, Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada

semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini, dan secara khusus

Penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fisip USU.

2. Ibu Hairani S.Sos., M.SP selaku Ketua Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Husni Thamrin S.Sos., M.SP selaku dosen pembimbing yang telah

bersedia membimbing dan memberi dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. Seluruh staf-staf Pembantu Dekan I,II,III.

5. Kepada kedua orang tuaku, Bapak H. Sehrul Machfuddin dan Mama Hj.

Lisdawati Nasution. Orang tua yang selalu kubanggakan dan sebagai contoh

buatku. Orang tua yang telah memberikan dukungan sejak aku lahir sampai

(7)

menjalani semua keperluanku. Memberikan arahan dan motivasi untuk

kehidupanku dan selalu ada disetiap langkahku emnuntun agar menjadi orang

yang baik dan sukses dalam kehidupan. Ayah merupakan sosok yang selalu

memberikanku arahan untuk terus maju mengejar cita-cita dan keinginanku.

Ibu sosok yang selalu mengerti dan selalu memberikan perhatian dan kasih

sayangnya. Terimakasih Ayah dan Ibu yang selalu mendukung dan

memberikan yang terbaik tanpa Ayah dan Ibu, aku tidak akan bisa seperti ini.

Sampai kapanpun aku akan selalu menyayangi kalian.

6. Untuk kedua saudaraku, Ahmad afandi Amd, dan Bobi Akbar kalian adalah

alasan untuk aku tetap berjuang meraih mimpi dan masa depan yang lebih

baik, agar menjadi contoh sebagai abang kalian. Terima kasih untuk

adek-adekku, tetap berjuang dan bekerjasama dalam meraih kesuksesan dan mimpi

bersama.

7. Kepada keluarga Besar Alm. Djidin selaku Kakek yang sangat kusayangi dan

kubanggakan, dan tidak lupa kepada adek- adek Kakek, Kakek Zainal, Kakek

Derun, Kakek Suban, Kakek Sudjono.

8. Kepada Bapak Prof. Dr. Paham Ginting, SE., M.S. selaku teman Kakek Drs.

Sudjono M.M dosen UPI YAI di Jakarta yang telah meberikan arahan masuk

di Universitas Sumatera Utara, dan tidak lupa kepada Ibu Maria Kaban selaku

teman dari orang tua terima kasih atas semua dukungannya.

9. Kepada seluruh Dinas Kesbang Linmas Mandailing Natal yang telah

(8)

10.Kepada Dinas Kecamatan Hutabargot yang telah memberikan data-data untuk

keperluan penelitian.

11.Kepada Kepala Desa Hutabargot Nauli yang telah memberikan data-data

untuk keperluan penelitian ini.

12.Kepada Pemilik Tambang Emas Hanapi Lubis, terima kasih teman atas

bantuan informasinya untuk memenuhi penelitian dalam mengerjakan skripsi

yang saya jalani. Dan para pegawai tambang yang telah memberikan

informasi saya ucapkan terimaksih.

13.Untuk Pacar saya Erni Agustina Harahap S.Pd terima kasih sayang atas

bantuannya dan dukungannya untuk menyelesaikan skripsi ini. Aku sayang

kamu.

14.Untuk Teman-teman di Kesos 2011 terima kasih atas kebersamaannya semoga

suatu hari nanti kita semua menjadi orang yang sukses. Amin ya Allah swt.

15.Untuk Teman-teman satu perjuangan Mahasiswa dari Mandailing Natal saya

ucapkan terima kasih.

16. Dan tidak lupa saya ucapkan terima kasih untuk kakak dan abang yang ada di

Pusaka Indonesia. Untuk semua pengalaman dan dukungan saya ucapkan

(9)

Dengan segala kerendahan hati Penulis menyadari masih terdapat

kekurangan di dalam skripsi ini. Untuk itu sangat diharapkan saran dan kritik

guna menyempurnakannya. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi kita.

Medan, Mei 2015

Penulis

(10)

DAFTAR ISI

1.3 TujuandanManfaatPenelitian ... 8

1.3.1 TujuanPenelitian ... 8

1.3.2 ManfaatPenelitian ... 8

1.4 SistematikaPenulisan ... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sosial dan Ekonomi ... 11

2.3.3 Gejala-gejala Kemiskinan ... 25

2.3.4 Ciri-ciri Kemiskinan ... 27

2.4 Kesejahteraan Sosial ... 28

2.5 Pertambangan Rakyat ... 30

(11)

2.7 Defenisi Konsep ... 35

2.8 Defenisi Operasional ... 36

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian ... 39

3.2 Lokasi Penelitian ... 39

3.3 Subjek Penelitian... 40

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 41

3.5 Teknik Analisis Data ... 42

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Mayarakat dan Desa Hutabargot Nauli………….. 43

4.1.1 Sejarah Singkat Desa Hutabargot Nauli……….. .. 43

4.2 Letak Geografis……….. . 44

4.3 Struktur Organisasi Pemerintahan……….. . 46

4.4 Sarana Umum……….. 48

4.5 Keadaan Penduduk……… . 49

4.6 Gambaran Umum Lokasi Pertambangan Emas Rakyat Illegal di Desa Hutabargot Nauli……… . 52

BAB V ANALISIS MASALAH 5.1 Uraian Tahapan Pengumpulan Data……….. .. 55

5.1.1 Study Kepustakaan……… .. 55

5.1.2 Penjajakan Lokasi Penelitian………... ... 56

5.1.3 Permohonan Izin Penelitian ... 57

5.1.4 Penentuan Subjek Penelitian……… ... 57

5.1.5 Pelaksanaan Pengumpulan Data………. .... 57

5.1.6 Penyajian dan analisis Data………. .... 59

(12)

6.1.1 Kesimpulan……… ... 89

6.1.2 Saran………. ... 91

DAFTAR PUSTAKA

DOKUMENTASI FOTO

(13)

DAFTAR TABEL

TABEL JUDUL HALAMAN

4.2 Luas Desa/Kelurahan di Kecamatan Hutabargot……….44

4.3 Komposisi Penduduk Desa Hutabargot Nauli…………...50

4.4 Komposisi Penduduk Desa Hutabargot Nauli

Menurut Kelompok Umur………..50

4.5 Komposisi Penduduk Desa Hutabargot Nauli

Menurut Tingkat Pendidikan……….52

5.1 Perbandingan Kondisi Sosial dan Ekonomi Penambang

Emas di Tambang Emas Rakyat Illegal Dengan Standar

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Three types of cores were studied: cores in which Aporrectodea nocturna, an anecic earthworm was introduced (treatment 1), cores in which Allolobophora chlorotica, an endogeic

memiliki sifat dan ruang lingkup pekerjaan yang sama menjadi beberapa paket, baik pada saat penyusunan anggaran, penyusunan Rencana Umum Pengadaan, maupun pada

Inoculation with Å313 also caused discoloration and shrinkage of roots at all three cell densities tested which indicates that observations on developing root systems is one suit-

Dörnyei and associates argued that integrative and instrumental orientations are unable to capture learners’ fluctuations and complexity of motivation as the

a. Pembinaan GTK PAUD dan Dikmas, Ditjen GTK, Kemdikbud menerima usulan peserta pemilihan Guru TK berprestasi Pemenang I Tingkat Provinsi disertai dengan berkas

5 Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi purin dapat menyebabkan asam urata. 6 Durian dan alpukat mengandung

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa keyakinan konsumen terhadap keputusan pembelian mempunyai pengaruh yang lebih besar / dominan dibanding pengaruh sikap