• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPUTUSAN WALIKOTA TANJUNGPINANG NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG TIM PENDISTRIBUSIAN KARTU KEPESERTAAN JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT TAHUN 2013 WALIKOTA TANJUNGPINANG, Menimbang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KEPUTUSAN WALIKOTA TANJUNGPINANG NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG TIM PENDISTRIBUSIAN KARTU KEPESERTAAN JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT TAHUN 2013 WALIKOTA TANJUNGPINANG, Menimbang"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN WALIKOTA TANJUNGPINANG

NOMOR 31 TAHUN 2013

TENTANG

TIM PENDISTRIBUSIAN KARTU

KEPESERTAAN JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT TAHUN 2013

WALIKOTA TANJUNGPINANG,

Menimbang

:

a.

bahwa untuk melaksanakan pendistribusian Kartu

Kepesertaan Jamkesmas yang dikirim oleh Direktorat

Jenderal

Bina

Upaya

Kesehatan

Kementerian

Kesehatan Republik Indonesia, perlu ditetapkan Tim

Pendistribusian

Kartu

Kepesertaan

Jamkesmas

Tahun 2013;

b.

bahwa

berdasarkan

pertimbangan

sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkan Tim

Pendistribusian

Kartu

Kepesertaan

Jaminan

Kesehatan Masyarakat Tahun 2013 dalam suatu

Keputusan Walikota;

Mengingat

:

1.

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang

Pokok-Pokok

Kepegawaian

(Lembaran

Negara

Republik

Indonesia

Tahun

1974

Nomor

55,

Tambahan Lembaran Negara Indonesia Nomor 3041)

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang

Pokok-Pokok

Kepegawaian

(Lembaran

Negara

Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

(2)

2.

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2001 tentang

Pembentukan Kota Tanjungpinang (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 85,Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4112);

3.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

4.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Pembendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia

Tahun

2004

Nomor

5,

Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

5.

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang

Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab

Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);

6.

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4844);

7.

Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan

Keuangan

Antara

Pusat

dan

Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

8.

Undang–Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang

Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

(3)

9.

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang

Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

10.

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan

Peraturan

Perundang-Undangan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5234);

11.

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996

tentang

Tenaga

Kesehatan

(Lembaran

Negara

Republik

Indonesia

Tahun

1996

Nomor

49,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 3637);

12.

Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005

tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4578);

13.

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007

tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara

Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4737);

14.

Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007

tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4741);

15.

Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang

Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara

serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon

(4)

16.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun

2009 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan

Pemerintah Daerah;

17.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun

2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 694);

18.

Peraturan

Menteri

Kesehatan

Nomor

903/MENKES/PER/V/2011

tentang

Pedoman

Pelaksanaan

Program

Jaminan

Kesehatan

Masyarakat (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2011 Nomor 336);

19.

Keputusan Walikota Tanjungpinang Nomor 84

Tahun

2013

tentang

Penetapan

Bendahara

Pengeluaran dan Bendahara Penerima pada Satuan

Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah

Kota Tanjungpinang Tahun Anggaran 2013;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan

:

KESATU

:

Membentuk Tim Pendistribusian Kartu Kepesertaan

Jamkesmas dengan susunan keanggotaan sebagaimana

tercantum dalam Lampiran I Keputusan ini.

KEDUA

: Tim sebagaimana dimaksud dalam diktum

KESATU,

mempunyai tugas sebagaimana tercantum dalam

Lampiran II Keputusan ini

KETIGA

:

Tim Pendistribusian sebagaimana dimaksud dalam

diktum

KESATU

, diberikan honorarium yang dibebankan

pada DIPA Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Upaya

Kesehatan Kermenterian Kesehatan RI Tahun anggaran

2013

Nomor

024.04.1.466080/2013

tanggal

05

(5)

KEEMPAT

:

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Tanjungpinang

pada tanggal 21 Januari 2013

WALIKOTA TANJUNGPINANG

ttd

H. LIS DARMANSYAH

Salinan keputusan ini disampaikan kepada Yth:

1.

Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan;

2.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang;

(6)

LAMPIRAN I :

SURAT KEPUTUSAN WALIKOTA KOTA TANJUNGPINANG

NOMOR 31 TAHUN 2013

TENTANG PENDISTRIBUSIAN

KARTU KEPESERTAAN JAMINAN

KESEHATAN MASYARAKAT

TAHUN 2013

TIM PENDISTRIBUSIAN KARTU KEPESERTAAN JAMINAN

KESEHATAN MASYARAKAT TAHUN 2013

NO NAMA JABATAN DALAM KEPANITIAAN

1 H. LIS DARMANSYAH PENGARAH

2 Dr. H. SYAFRIAL EVI, MS, S.Sos. MM KOORDINATOR

3 H. AHMAD YANI, S.Sos., MM., M. Kes KETUA TIM

4 Drs. Ec. HERY PUTRA, MM. ANGGOTA TIM

5 R. KHAIRANI., S.Sos., MM. ANGGOTA TIM

6 Dr. RAJA LISA RIANTUTI PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

7 Drg. SY. DAFIANY, Sp.Pros PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

8 Drg. DEWI ANDRIANI PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

9 Dr. DELVI ATRIANI PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

10 Dr. ANLIN NOVITA PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

11 Dr. DAHNI RIANTIKA PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI

12 H. LUKMAN, S.E ANGGOTA

13 SRI LINGGAWATI, S. Sos ANGGOTA

14 BOBI WIRA, S. STP ANGGOTA

15 RIWAYAT, S. Sos ANGGOTA

16 MUSTAFA ANGGOTA

17 RIAMA SARAGIH ANGGOTA

18 ERWAN BUSRONI, SKM ANGGOTA

19 NASIR ANGGOTA

26 NURHIDAYU, AMK ANGGOTA

27 AL ATIKA, AMK ANGGOTA

28 Ketua LPM Kecamatan Tanjungpinang Barat ANGGOTA

29 Ketua LPM Kecamatan Tanjungpinang Timur ANGGOTA

30 Ketua LPM Kecamatan Tanjungpinang Kota ANGGOTA

31 Ketua LPM Kecamatan Bukit Bestari ANGGOTA

WALIKOTA TANJUNGPINANG

ttd

(7)

LAMPIRAN II :

SURAT KEPUTUSAN WALIKOTA KOTA TANJUNGPINANG

NOMOR 31 TAHUN 2013

TENTANG PENDISTRIBUSIAN

KARTU KEPESERTAAN JAMINAN

KESEHATAN MASYARAKAT

TAHUN 2013

RINCIAN TUGAS TIM PENDISTRIBUSIAN KARTU KEPESERTAAN

JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT TAHUN 2013

JABATAN DALAM KEPANITIAAN URAIAN TUGAS

PENGARAH 1. Memberikan arahan dan masukan tentang

pendistribusian kartu Jaminan Kesehatan

Masyarakat.

KOORDINATOR 1. Mengkoordinasi kegiatan pendistribusian

kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat.

KETUA TIM 1. Membentuk Panitia Penerima Barang (Kartu

Kepesertaan Jamkesmas) di Dinas Kesehatan

Kota Tanjungpinang yang bertugas

memeriksa dan menerima kartu serta

membuat Berita Acara Penerima barang.

2. Menyerahkan Kartu Kepesertaan Jamkesmas

kepada Kepala Puskesmas selaku

Penanggung Jawab Pendistribusian Kartu

Kepesertaan Jamkesmas yang dibentuk oleh

Walikota

3. Melakukan monitoring pendistribusian Kartu

Kepesertaan Jamkesmas

4. Menerima tanda terima kartu asli dari

peserta yang diserahkan oleh Kepala

Puskesmas sebagai Penanggung Jawab

distribusi

5. Menerima dan menyimpan kartu yang tidak

dapat ditemukan pesertanya, karena antara

lain meninggal dunia, pindah alamat yang

tidak diketahui alamat barunya, salah nama,

salah alamat dan melaporkannya ke

Direktorat Jenderal Bina upaya Kesehatan

Kementerian Kesehatan

6. Melaporkan seluruh hasil pendistribusian

Kartu Kepesertaan Jamkesmas kepada

Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan

Kementerian Kesehatan

ANGGOTA TIM 1. Membantu Ketua Tim dalam pendistribusian

(8)

PENANGGUNG JAWAB DISTRIBUSI 1. Menerima Kartu Kepesertaan Jamkesmas

dari dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang

2. menandatangani Tanda Terima Kartu

Kepesertaan Jamkesmas yang diterima dari

dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang

3. Mendistribusikan seluruh Kartu Kepesertaan

Jamkesmas kepada peserta dengan cara :

a) mendistribusikan langsung kepada

peserta Jamkesmas;

b) mengirim surat kepada

Lurah/Kepala Desa agar

memberitahukan kepada para

peserta Jamkesmas yang berhak

menerima untuk mengambil Kartu

Kepesertaan Jamkesmas ke

Puskesmas setempat (dilampiri

daftar nama peserta Jamkesmas di

masing-masing Kelurahan)

4. Membuat tanda terima Kartu Kepesertaan

Jamkesmas yang ditandatangani oleh peserta

atau anggota keluarga.

5. Menyerahkan tanda terima Kartu Kepesertaan

Jamkesmas asli dari peserta kepada Kepala

Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang untuk

diteruskan kepada Direktorat Jenderal Bina

Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan

ANGGOTA 1. Membantu mengkoordinasikan pengambilan

Kartu Kepesertaan Jamkesmas kepada

masyarakat sesuai kuota yang telah

ditetapkan;

2. Membantu mensosialisasikan pelaksanaan

pendistribusian Kartu Kepesertaan Jamkesms

kepada Masyarakat;

3. Membantu mengawasi pendistribusian Kartu

Kepesertaan Jamkesmas agar tepat sasaran

WALIKOTA TANJUNGPINANG

ttd

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pendapat di atas, langkah-langkah pembelajaran berbasis masalah dalam penelitian ini terdiri dari lima fase, yaitu (1) mengorientasi siswa pada masalah,

Adapun metode analisis dilakukan dengan studi kepustakaan terutama mempelajari buku-buku literatur yang berkaitan dengan sistem pengendalian internal piutang usaha, survei pada

transciption levels based on Sokal prognostic score in chronic phase chronic myeloid leukemia (CML) patients receiving Imatinib treatment.. Methods: cross-sectional study

Jejak historis dari pendirian masjid menurut Shihab dalam bukunya Membumikan Al- Qur’an juga menjelaskan peran dan fungsi masjid pada zaman Rasulullah SAW

Dengan memanjatkan Puji Syukur kehadirat Tuhan YME sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Aplikasi Psikologi Berbasis Web Untuk Menentukan Jenis

Skripsi ini berjudul “Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas dan Leverage Terhadap Voluntary Disclosure Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek

KETEPATAN PENGAKUAN PENDAPATAN DALAM HUBUNGANNYA DENGAN KEWAJ ARAN PEKYAJ I AN LAPORAN KEUANGAN PADA PT... Ar s ono

Disisi lain, masyarakat juga menganggap kebakaran pada lahan gambut dapat memperbaiki sifat fisik tanah gambut, yaitu tanah menjadi padat sedangkan pengaruh pada sifat