BAB II
MULTI LEVEL MARKETING DAN PT. SOPHIE PARIS
2.1 Sejarah Lahirnya Bisnis Multi Level Marketing
Multi Level Marketing adalah industri khusus yang agak berbeda dengan
cara penjualan konvensional. Istilah Multi Level Marketing merujuk kepada sebuah
bisnis di mana pemasaran produk atau jasa dilakukan oleh individu yang independen,
artinya tidak terikat kontrak kerja dengan perusahaan pengelola bisnisnya. Individu
ini lalu membentuk sebuah jaringan kerja untuk memasarkan produk atau jasa. Dari
hasil penjualan pribadi dan jaringannya, setiap bulam perusahaan akan
memperhitungkan bonus atau komisi sebagai hasil usahanya. Individu-individu ini
yang disebut dengan distributor MLM, akan tetapi ada juga yang menyebutnya
sebagai pengusahamandiri/anggota/member/dialer MLM dan lain-lain.
Secara Harfiah, Multi Level Marketing berarti pemasaran banyak tingkat.
Namun, terkadang MLM disebut juga sebagai network marketing atau pemasaran
secara jaringan. Semua artinya sama saja, yaitu pemasaran produk atau jasa oleh
seseorang atau sekelompok orang independen yang membuat jaringan kerjasama
bertingkat yang dijual secara langsung. Oleh karena itu, faktor rekrutmen aggota
terpenting terletak pada berapa besar anggotanya dapat merekrut anggota baru
sebagai basis pendapatan. Semua penghargaan pada anggota diberikan berdasarkan
kemampuan anggota memperluas jaringan dan besarnya nilai penjualan setiap
bulannya.
Multi Level Marketing ini pertama sekali ditemukan oleh dua orang
professor pemasaran dari Universitas Chicago pada tahun 1940-an dengan nama
perusahaan Nutrilite. produk pertamanya yang dijual dari perusahaan Nutrilite adalah
vitamin dan makanan tambahan. Perusahaan Nutrilite ini merupakan salah satu
perusahaan pertama yang menawarkan konsep bisnis Multi Level Marketing.
Wuryando (2010:15-16) mengatakan bahwa dalam perkembangan selanjutnya
perusahaan Nutrilite Product Inc, muncul dengan menggunakan konsep yang sama
yakni menerapkan konsep bisnis Multi Level Marketing yaitu menggunakan cara
penjualan bertingkat, dengan modal yang tidak besar, seorang penjual bisa
mendapatkan penghasilan yang melalui dua cara. Pertama, keuntungan diperoleh dari
setiap produk makanan tambahan uang berhasil dijual kepada konsumen. Kedua,
dalam bentuk potongan harga dari jual produk yang berhasil dijual oleh distributor
yang berhasil direkrut dan dilatih oleh seorang tenaga penjual dari perusahaan.
Rancangan yang dibangun oleh perusahaan ini lama kelamaan menarik
minat Rich de Vos dan Jay andel yaitu dua orang pemuda yang berasal dari Michigan
untuk bergabung sebagai tenaga penjual. Dalam waktu kurang lebih sembilan tahun
perkembangan selanjutnya perusahaan Nutrilite mengalami masalah dari
pemerintahan Amerika. Hingga pada akhirnya perusahaan Amway yang
menggunakan konsep bisnis Multi Level Marketing mengambil alih perusahaan
Nutrilite, serta mendapat pengakuan dari pemerintahan Amerika Serikat pada tahun
1953. Pada saat konsep bisnis Multi Level Marketing mendapat kelegalannya dari
pemerintah Amerika, seorang distributor yang telah cukuo berhasil bernama Dr.
Forrest Shaklee mendirikan perusahaan Multi Level Marketing yang diberi nama
Shaklee yang bergerak dalam bidang kesehatan. Pada tahun 1970-an perusahaan
Amway dan Shaklee melakukan ekspansi ke Negara Inggris.
Sejak terjadinya ekspansi tersebut, Trecy (2007:5) mengatakan bahwa ribuan
perusahan Multi Level Marketing bermunculan dan beberapa perusahaan yang
terkenal seperti Herbalife, dan Neolife masing-masing memiliki 50.000 distributor.
Dalam dunia penjualan langsung, baik di Indonesia maupun di tingkat
internasional, terdapat 3 (tiga) sistem yang telah berjalan sangat lama, yaitu Single
Level Marketing, system Limited Level, dan Multi Level Marketing yang mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut:
• Semuanya sama-sama membuka peluang berpenghasilan bagi siapa saja
yang mau berusaha berdasarkan kerjasama kemitraan
• Landasan bisnisnya sama-sama terdiri dari 3 hal, yaitu merekrut,
Distributor atau Dealer. Semuanya sama-sama mengenakan biaya
pendaftaran keanggotan kepada para Distributor/dealenya dengan nilai
yang pantas.
• Semuanya sama-sama memiliki sejumlah produk (barang atau jasa)
dengan harga yang masuk akal untuk dijual melalui para
Distributor/Dealer sampai ke tangan konsumen. Berdasarkan volume
penjualan yang dicapai, para Distributor/ Dealer memperoleh imbalan
berupa komisi beserta intensif dan berbagai hadiah yang menarik dalam
jumlah yang besar.
• Progaram pemasaran (Marketing Plan) sederhana dan transparan.
Perbedaannya yaitu bisnis ini memperbolehkan pengusaha memuaskan
pelanggan dengan keuntungan lewat jalur yang tidak ada habis-habisnya, sedangakan
dalam bisnis Single Level Marketing pelanggan hanya mendapat keuntungan dari
barang yang mereka jual, sedikit komisi, padahal barang yang mereka jual hanya
anggotaikan selisih keuntungan yang tidak begitu besar. Sistem Multi Level
Marketing tidak banyak berpengaruh kepada biaya produksi dan harga jual produk
yang dipasarkan, sebab yang dikelola sesungguhnya hanyalah biaya pemasaran dan
biayaa produksi. Hal ini disebabkan multi level marketing yang benar dan sah tidak
memasang harga jual yang tinggi atas produk-produknya, karena bagaimanapun
mereka tetap barsaing dan perusahaan yang bukan multi level marketing akan
Keunikan dari multi level marketing ini yaitu pada cara pendistribusian
produknya, Karena produk yang dijual oleh multi level marketing ini tidak dapat di
beli ditempat umum seperti di toko, swalayan, dan tempat lainnya. Dengan demikian
biaya distribusi menjadi lebih rendah.
2.2 Sejarah Multi Level Marketing di Indonesia
Di Indonesia pada tahun 1986, didirikan perusahaan pertama yang
memasarkan produknya dengan cara multi level marketing yaitu PT. Nusantara Sun
Chlorella yang kemudian dikenal dengan nama CNI. Perusahaan ini didirikan di Kota
Bandung (Wuryando 2010), dengan taraf nasional, dengan kata lain perusahaan ini
hanya bergerak di Indonesia saja. Setelah itu bermunculan perusahaan Amway ke
Indonesia dan menjadi perusahaan multi level marketing seperti: Shopie Martin,
Herbalife dan lain-lain.
Dalam perkembangannya di Indonesia, bisnis Multi Level Marketing atau
biasa disebut dengan bisnis jaringan (Networking Marketing) yang ditawrkan
perusahaan MLM mengalami tantangan dari pihak-pihak yang ingin mendapatkan
keuntungan besar dalam waktu yang sangat singkat. Pihak-pihak tersebut mendirikan
perusahaan yang menggunakan konsep kerja yang ada dalam perusahaan MLM,
Perusahaan yang mengatasnamakan MLM tersebut dikenal dengan istilah
money game. Wuryando (2010) mencatat bahwa terdapat 21 (dua puluh satu) lebih
perusahaan money game yang telah terbongkar kecurangannya di Indonesia.
Perusahaan money game ini biasanya menawarkan bisnis Multi Level Marketing
kepada masyarakat dengan tawaran yang memberikan kemewahan dan bonus yang
cukup besar 50%.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pada tahun 1992 didirikan suatu asosiasi
yang melindungi bisnis Multi Level Marketing ini yaitu Asosiasi Penjualan
Langsung Indonesia (APLI) . Seluruh Multi Level Merketing murni harus
mendaftarkan dirinya kepada APLI, hingga tahun 2004 sudah ada 62 Multi Level
Marketing yang tergabung di dalamnya. Pemerintah melaui Menteri Perdagangan
juga mengeluarkan peraturan tertulis yang berlaku di dalam bisnis Multi Level
Marketing ini yaitu dalam SK menprindag No.73.MPP/Kep?3?2000 pada tanggal 20
Maret 2000. Peraturan ini disebut Surat Ijin Usaha Penjualan Langsung (SIUPLI).
2.3 PT. Sophie Martin sebagai bagian dari MLM 2.3.1 Sejarah PT.Sophie Martin di Indonesia
Sophie Martin pertama kali didirikan oleh pasangan suami istri berkebangsaan
Perancis, yaitu pasangan Bruno Hassan dan Sophie Martin. Pada tahun 1987 mereka
Pada awal mulanya mereka tidak berniat lama untuk tinggal di Indonesia. Namun
Bruno dan Sophie bukan pasangan yang hanya terpaku pada pekerjaan biasa saja,
mereka melihat peluang kerja yang menjanjikan. Sophie adalah seorang yang piawai
merancang tas, sementara Bruno, dengan skill marketingnya yang tinggi, jeli
mencium peluang bisnis untuk memasarkan keterampilan istrinya.
Mereka membuka usaha Sophie Martin yang pada tahun 1994 telah
diperkenalkan di Indonesia. Nama Sophie Martin diambil dari nama pemilik
perusahaan ini. Sophie lahir di Paris pada tahun 1969. Ia menyelesaikan pendidikam
di Academic Des Beaux Art Paris, kemudian memulai karirnya dengan bekerja pada
ayahnya yang merupakan seorang importir tas Italia yang terkenal sejak tahun
1970-1990. Karir Sophie semakin berkembang ketika bergabung dengan Christian Dior
selama dua tahun sebagai seorang desainer handbag.
Keahlian Sophie dalam mendesain produk fashion terutama tas dan didukung
kepiawaian Bruno Hasson dalam meletakkan dasar-dasar manajemen menjadikan
Sophie Martin berkembang pesat dalam waktu kurang lebih sepuluh
tahun.Perusahaan ini tmbuh menjadi Perusahaan ini tumbuh menjadi perusahaan
penyedia produk fashion yang mempunyai peranan penting di Indonesia. Sophie
Martin didirikan pada 21 Juli 1994, terdaftar dalam APLI (Asosiasi Penjualan
Langsung Indonesia) dengan nama PT. Sophie Martin Indonesia dan member ID
0025/09/98. Klasifikasinya adalah produk fashion dan kosmetik. Pada awal pendirian
HERO I lantai 3 Jl. Gatot Subroto Kav. 64 No. 177 A Jakarta Selatan. Sophie Martin
tidak memiliki pabrik. Perusahaan ini menggunakan sistem subkontrak dengan
menjalin kerja sama dengan beberapa perajin tas dari berbagai wilayah di Jabotabek
untuk pengerjaan produksinya. Kualitas produk senantiasa dijaga oleh Sophie Martin
dengan melakukan quality control yang cukup ketat secara periodik, mulai dari
kontrol hard copy (seperti bahan baku dan pola) sampai kontrol ke pabrikan. Saat ini
PT. Sophie Martin Indonesia memiliki jaringan pemasaran dengan lebih dari 900.000
anggota (member), 400 unit pusat bisnis (Business Centre) yang tersebar di seluruh
Indonesia, serta empat cabang/perwakilan di luar negeri, yaitu:
1. Filipina
Sophie Paris Filipina Inc. (SPFI) didirikan pada tahun 2003 melalui
kesepakatan kerja sama antara Sophie Martin Indonesia dan sebuah
perusahaan local di Filipina. SPFI terletak di Shaw Boulevard
Mandaluyong Manila. SPFI mempunyai 39 karyawan yang dikelola oleh
Bapak Guillaume Ricard yang bekerja keras untuk dapat melayani 50
Business Centre (BC) beserta 80.000 membernya.
2. Australia
3. Singapura
Sophie Martin hadir di Singapura sejak Januari 2007. Ada tiga Business
Centre (BC) yang memberikan pelayanan kepada para member di
Singapura dan Malaysia
4. Brunei Darussalam
Sophie Martin Brunei telah dibuka sejak Juli 2007. Ada dua Business
Centre (BC) yang membeli produk Sophie Martin dari Indonesia dan
menjualnya di Brunei.
Perusahaan Sophie Martin memiliki tiga nilai (value), yaitu:
1. Tim kerja yang professional
Tim kerja yang profesional yang bekerja dengan komitmen sesuai
potensi dan keahliannya untuk menciptakan produk berkualitas dan
memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan.
2. Semangat untuk maju
Sophie Martin didukung oleh sumber daya manusia yang profesional,
dan semangat tinggi untuk maju menjadi perusahaan Multi Level
3. Inovasi terdepan
Sebagai leader dalam bisnis MLM fashion, Sophie selalu melakukan
inovasi baru untuk menciptakan peluang bisnis dan produk berkualitas
untuk kepuasan pelanggan. Perusahaan Sophie Martin sukses
membangun industri fashion melalui Multi Level marketing (MLM) di
Indonesia karena selalu fokus mengelola bisnisnya dan konsisten
melakukan beberapa strategi marketing, diantaranya:
1. Menerbitkan katalog setiap dua bulan sekali
2. Menampilkan produk yang terbaik pada setiap katalognya
3. Design yang trendi
4. Harga yang kompetitif dan terjangkau
5. Mengadakan promosi pada setiap penerbitan
6. Fashion show oleh Business Center (BC) setiap enam bulan sekali
7. Acara mall to mall
8. Memberikan sponsorship
Produk Sophie Martin yang merupakan produk fashion meliputi tas, pakaian,
aksesoris dan kosmetik serta produk perawatan kulit. Produk-produk tersebut telah
memikat dan melekat kuat di hati masyarakat Indonesia mulai dari ibu-ibu,
professional muda, remaja hingga anak-anak. Produk tas menyumbang sebesar 60 %
dari total penjualan dalam satu tahun terakhir ini, sementara pakaian menyumbang
2.3.2 Sophie Martin berubah menjadi Sophie Paris pada Katalognya
Seiring dengan perkembangan, Sophie Martin mengadakan
perubahanbesarpada merknya, yaitu menjadi Sophie Paris. Jika dulu, katalog berjudul
Sophie Martin, maka saat ini nama katalog tersebut berubah menjadi Sophie Paris.
Nama Sophie Martin sendri dipakai menjadi salah satu merk disamping Son, IN2(XS)
dan Sophie Kids.
2.3.3 Visi Dan Misi PT.Sophie Paris 2.3.3.1 Visi Sophie Paris
Visi Sophie Paris adalah menjadi perusahaan Multi Level Marketing (MLM)
fashion nomor satu di Asia yang didukung oleh Sumber daya Manusia (SDM)
profesional.
2.3.3.2 Misi Sophie Paris
Misi Sophie Paris adalah menjadi terkenal di seluruh Asia dan tetap menjadi
leader member/karyawan secara berkesinambungan di bidang Multi Level Marketing.
2.3.4 Keanggotaan PT. Sophie Paris
Untuk dapat menjadi anggota dari SMI ( Sophie Martin Indonesia) atau yang
kini berubah nama menjadi Sophie Paris, seseorang harus berusia minimal 17 tahun,
halaman depan serta NPWP ( nomor pokok wajib pajak)/ jika ada. Kemudian
formulir yang telah diisi dengan lengkap tersebut diberikan kepada BC atau business
center terdekat. Bienvenue Sophie Kit Adalah kit yang diberikan kepada member
baru Sophie Paris sebagai modal awal dan petunjuk untuk menjalankan bisnis Sophie
Paris. BSK atau Bienvenue Sophie Kit terdiri dari Katalog13
Selain itu, masih banyak lagi keuntungan yang ditawarkan oleh Sophie Paris
untuk menambah kepuasaan bagi para anggotanya, salah satunya adalah keuntungan
finansial, antara lain:
, Formulir Pendaftaran
Member, Surat "Bienvenue Sophie", Kartu member sophie, 3 Buku Panduan, Hadiah
spesial member baru (tidak selalu ada setiap bulan), Success Kit, Buku daftar
member, Kartu Presentasi Rendez-vous, Daftar alamat BC. Keanggotaan dalam bisnis
MLM Sophie Paris ini berlaku untuk seumur hidup tanpa biaya tahunan dan peringkat
kita tidak akan pernah turun, walaupun kita tidak aktif transaksi selama 10 tahun, kita
sebagai anggota bisa setiap saat mengambil barang Sophie dengan diskon 30% dan
bonus tetap diperhitungkan. Di Sophie Paris juga kita tidak hanya terpaku pada satu
cabang BC atau bussiness center tapi bisa mengambil barang di BC mana saja
diseluruh Indonesia. Ketentuan bonus dan lainnya berlaku sama. Apabila posisi kita
masih downline, tidak terjadi kemungkinan posisi kita bisa lebih dari pada upline
kita, karena di Sophie semua prestasi individu sangat dihargai.
13
1.Diskon belanja 30% langsung waktu belanja
2.Bonus Belanja Sendiri (BBS) [3% s.d.5%] x 60% x belanja bulanan transfer bank
3.Bonus Bulan Madu (BBM) Rp25rb syarat: downline yg baru gabung berbelanja
Rp500rb di bulan pertama transfer bank
4.Bonus Pendekatan (PDKT) [3% s.d. 5%] x 60% x belanja bulanan downline
Presiden transfer bank
5.Bonus Barang (saat ada promo, dll) diambil di BC (business centre) tempat
daftar
Untuk menjadi seorang anggota atau member yang sukses, ada dua tingkatan
yang dan persyaratan yang harus dilewati. Setiap orang yang menjadi member
memiliki kesempatan yang sama untuk mencapainya asalkan sesuai dengan
persyaratan dari masing-masing tingkat. Pada dasarnya tingkat yang lebih tinggi
akan memberikan penghasilan yang lebih besar. Berikut ini adalah tingkatan
keanggotaan dalam PT. Sophie Paris mulai dari yang paling rendah sampai tingkat
1. Peringkat Presiden
Peringkat pertama di Sophie Paris adalah Presiden (diakses pada tanggal
13/02/2014, pukul 21.54)
PERINGKAT PRESIDEN : dengan mendaftar sebagai member Sophie Paris, maka peringkat pertama adalah PRESIDEN. Anggota akan
mendapatkan satu buah kartu Ekslusif (Member Card Sophie) yang masa
berlakunya seumur hidup, sehingga kartu keanggotaan tersebut tidak ada
perpanjangan atau bayar administrasi tahunan dan berlaku di seluruh Counter
BC resmi (Bussines Centre) Sophie Paris di seluruh Indonesia. Dengan kartu
keanggotaan ini, anggota akan mendapatkan banyak sekali keuntungan,
antara lain :
a. DISKON LANGSUNG 30% dengan menunjukkan Kartu Member ketika
berbelanja di Sophie Paris maka akan mendapatkan diskon langsung sebesar
b. BONUS BELANJA SENDIRI (BBS), sebagai member, anggota bisa
mendapatkan banyak keuntungan. Semakin banyak anggota berbelanja,
semakin besar BBS yang akan diterima.
c. BONUS BULAN MADU (BBM) : Rp. 25.000,- / orang , bila anggota
mengajak temannya bergabung sebagai member di Sophie Paris, maka
anggota akan mendapatkan Bonus Bulan Madu sebesar Rp. 25.000,-/orang.
Bonus akan didapatkan apabila member baru tersebut berbelanja Rp.
500.000,- (HK) dalam satu bulan pertama sejak terdaftar sebagai member.
d. BONUS PENDEKATAN (PDKT) : dengan bergabung sebagai member
Sophie Paris, anggota langsung berperingkat Presiden serta mendapatkan
semua keuntungan di atas. Di Sophie Paris, anggota bisa berkarir lebih tinggi
dan akan mendapatkan keuntungan yang jauh lebih besar lagi dengan syarat
yang sangat mudah, apabila setiap anggota bisa membina dan bekerja sama
dengan member di bawahnya langsung.
e. BONUS ROYALTI : Bonus ini akan didapatkan apabila sudah berada di
peringkat Franchise sampai Executive Franchise. Untuk mendapatkan bonus
2. PERINGKAT FRANCHISE
Peringkat kedua di Sophie Paris adalah Franchise (diakses pada tanggal
13/02/2014, pukul 22.11)
Syarat naik peringkat menjadi Franchise:
a. Total Pembelanjaan Sendiri (TPS) dalam 1 bulan sebesar Rp. 4.000.000,-
(HK)
b. Total Pembelanjaan Group (TPG) dalam 1 bulan sebesar Rp. 6.000.000,-
(HK)
c. Total Pembelanjaan Group Akumulasi (TPGA) dalam 3 bulan berturut-turut
d. Apabila posisi anda Presiden dan salah satu downline anda naik peringkat
menjadi Franchise, maka secara otomatis anda juga akan menjadi Franchise.
Hal ini terjadi karena penjualan downline menjadi bagian dari TPG anda.
Di Sophie Paris kita sebagai anggota diberikan pelatihan untuk sukses dalam
mengembangkan bisnis ini, yaitu:
1. Menghadiri Training Rendez-Vous di BC atau Kantor Pusat di minggu
pertama Anda menjadi member
berkenalan dengan Upline/BC serta Assistem BC, catat no telp/Hp.
tanyakan/catat informasi penting yang ada di counter BC
mempelajari materi awal menjalankan Bisnis Sophie Martin
2. Menetapkan Target Pribadi dan Target kepada Downline anda
tentukan target penjualan katalog perbulan
tentukan target naik menjadi Franchise
tentukan target mengadakan Rendez-Vous Sophie Paris
tentukan omzet dan rekrut setiap bulan
3. Membuat Agenda Rencana Kerja
Sesuaikan agenda rencana kerja Anda dengan event kantor pusat dan BC
4. Mengadakan acara Rendez-Vous Sophie Paris
Ajak semua teman, sahabat, kolega Anda sebanyak-banyaknya yang belum
menjadi member untuk mempromosikan katalog dan produk
5. Menjalin komunikasi dan duplikasi terhadap downline
memastikan tutup TPS / NBF
melengkapi data jaringan
memberikan informasi program-program terbaru di Sophie Paris
2.3.4 Produk PT.Sophie Paris
Sophie Paris merupakan perusahaan dengan tas sebagai keunggulannya. Tas
merupakan produk fashion pertama yang diproduksi oleh PT Sophie Paris Indonesia.
Produk ini dirancang dan dikembangkan oleh Sophie Martin, seorang wanita
berkebangsaan Perancis, yang namanya digunakan sebagai brand PT Sophie Martin
Indonesia.
Tas-tas Sophie Paris disukai masyarakat Indonesia karena memiliki desain
praktis dan fashionable, serta kualitas yang terjaga rapi, sehingga produk ini sejak
awal terlihat berbeda dari tas lokal umumnya. Harga tas Sophie Paris cukup
terjangkau, disesuaikan dengan target pasar PT Sophie Paris Indonesia, yakni
menengah ke bawah. Kehadiran tas Sophie menjadi alternatif utama kaum menengah
ke bawah bagi kebutuhan dan keinginan mereka akan produk bagus dan berkualitas
Sophie Paris tidak lagi bekerja sendiri dalam mendesain tas. Saat ini PT.
Sophie Paris Indonesia memiliki 17 desainer sehingga terdapat kurang lebih 350 item
di setiap katalog baru dan 75 % diantaranya merupakan hasil rancangan terbaru.
Proses produksi tas dilakukan dengan kontrol kualitas yang ketat. Dalam hal ini,
PT.Sophie Paris memiliki tim inspeksi untuk mengontrol kualitas produk.
Perusahaan ini juga menjaga kualitas bahan baku yang hingga saat ini masih diimpor
dari Korea, Cina, Jepang dan Perancis.
Tidak hanya tas, seiring berkembangnya jaman, dan semakin majunya
teknologi, serta semakin meningkatnya pola dan gaya hidup manusia, sehingga
membuat para pengrajin yang bekerja di Sophie Paris pun semakin berinovasi untuk
menciptakan barang-barang yang disukai masyarakat, ataupun permintaan pasar yaitu
seperti, dompet, sepatu, sandal, garment ( baju dan celana) untuk dewasa dan
Tabel 2.1
Produk-produk PT. Sophie Paris
Tas Casteron
Tas Ernee Tas Blanzy
Tas
Casaperta Sepatu Carol Sepatu Caprise
Sandal Smartslim Purple
Koshize Blush On Pink
Sophie Body Mist Party Girl
Naturally French Body Scrub Oat Milk
Koshize Satinlips Fierce Coral
Delight
Lightening Mask Mascara Defining
Black
Compact Powder
(Sumber:http://www.sophiemartinindonesia.com/category/tas/sepatu/sandal/dompet/