BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah Singkat PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)
PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), selanjutnya disebut PTPN III atau
perusahaan, merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak
dalam bidang usaha Agro Bisnis dan Agro Industri Kelapa Sawit dan Karet.
PTPN III merupakan hasil peleburan dari PT. Perkebunan III, IV, dan V sesuai
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 8 tahun 1996 tanggal 14 Februari
1996.
Perusahaan didirikan pada tanggal 11 Maret 1996 dengan dasar hukum
pendirian merujuk pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 8 tahun 1996. Hingga saat
ini, Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan,
terakhir dengan Akta No. 7 tanggal 15 Oktober 2012 dari Nanda Fauz Iwan, SH,
MKn. Akta perubahan ini telah diterima dan dicatat di dalam database Sistem
Administrasi Badan Hukum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia No. AHU-54923.AH.01.02 tahun 2012 tanggal 24 Oktober
2012.
Visi PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)
Menjadi perusahaan agribisnis kelas dunia dengan kinerja prima dan
melaksanakan tata kelola bisnis terbaik.
Misi PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)
1. Mengembangkan industri hilir berbasis perkebunan secara
2. Menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan.
3. Memberlakukan karyawan sebagai aset strategis dan mengembangkannya
secara optimal.
4. Menjadikan perusahaan terpilih yang memberikan imbal hasil terbaik bagi
para investor.
5. Menjadikan perusahaan yang paling menarik untuk bermitra bisnis.
6. Memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan
komunitas.
7. Melaksanakan seluruh aktivitas perusahaan yang berwawasan lingkungan.
Tujuan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan
Perusahaan adalah melakukan usaha di bidang agrobisnis dan agroindustri, serta
optimalisasi pemanfaatan sumber daya Perusahaan untuk menghasilkan barang
dan atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat.
B. Struktur Organisasi
Dengan adanya struktur organisasi, maka pembagian tugas dalam
perusahaan dapat disesuaikan dengan struktur yang ada. Fungsi struktur organisasi
adalah untuk menentukan aktivitas-aktivitas dan memberikan wewenang kepada
masing-masing bagian untuk melaksanakan tugasnya dan melaksanakan tanggung
jawab terhadap masing-masing perusahaan.
Struktur organisasi dapat mencegah terjadinya penyimpangan yang akan
terjadi di dalam menyelesaika tugas dan tanggung jawab. Melalui struktur
Sehingga efisiensi dan efektifitas kerja dapat terwujud melalui kerja sama dengan
koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Struktur
organisasi bagian Hukum PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) dapat dilihat
pada Gambar 2.1
Struktur Organisasi bagian Hukum
Sumber : PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) bagian Hukum (2013) Gambar 2.1 Struktur Organisasi bagian Hukum
Kepala Bagian : Marisi Butar-Butar
Kepala Urusan Hukum : Fahri Hidayat, SH., SpN
Kepala Urusan Pertanahan : Elvin Ginting, S. Sos
Kepala Urusan Keamanan : Drs. Agus Sidauruk
Staf Urusan Kepatuhan : Hendra Kusuma, SH
Staf Urusan Perizinan : Wawan Fahrizal Lubis, SH
Staf Urusan Lingkungan : Imanual K.C. Hakim, SH
Staf Urusan Pertanahan : Khairul Anwar, SH
Staf Urusan Keamanan : Junaidi Sunardi
C. Job Description
Berikut ini adalah uraian tugas dari setiap unit pada bagian Hukum PT.
Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan yang terdiri dari :
1. Kepala Bagian Hukum
a. Mengawasi dan memastikan legalisasi terhadap surat perjanjian telah
terlaksana sesuai dengan prosedur dan peraturan hukum yang berlaku.
b. Mengawasi dan memastikan inventarisasi peraturan perundang-undangan
telah terlaksana dengan baik.
c. Mengawasi dan memastikan terpenuhinya kebutuhan bantuan hukum
untuk kepentingan perusahaan.
d. Mengawasi dan memastikan tepat waktunya pengurusan perizinan di
tingkat perusahaan.
e. Berupaya menumbuhkan kesadaran hukum melalui dilakukannya
sosialisasi kepada seluruh Karyawan Pimpinan di
Bagian/DM/Kebun/Unit.
f. Membantu pelaksanaan kajian rencana jangka panjang perusahaan dari
g. Mendampingi konsultan hukum dalam melaksanakan aktivitasnya di
perusahaan.
h. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
i. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
j. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
k. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE, dan PKB.
l. Melaksanakan dan mematuhi GCG Code of Conduct di semua lini.
2. Kepala Urusan Hukum Perusahaan dan Perizinan
a. Memonitor hasil inventarisasi permasalahan hukum yang sedang
dihadapi Perusahaan baik di tingkat Kepolisian, Kejaksaan, maupun
Pengadilan.
b. Mengkoordinir dan memantau pendampingan Hukum kepada karyawan
PT. Perkebunan Nusantara III yang sedang dalam proses Hukum di
Kepolisian, Kejaksaan, maupun Pengadilan.
c. Mengevaluasi pemeriksaan legalisasi surat perjanjian sehingga sesuai
dengan prosedur dan peraturan hukum yang berlaku.
d. Memeriksa kompilasi dan inventarisasi peraturan perundang-undangan
yang berkaitan dengan seluruh aspek kegiatan operasional perusahaan.
e. Mengevaluasi tugas-tugas rutin dalam hal penilaian aspek hukum proses
f. Mengkoordinir dan menganalisa saran-saran atau kajian atas rencana
jangka panjang perusahaan ditinjau dari aspek hukum dan
perundang-undangan.
g. Memeriksa data yang terkait dengan perizinan dari Bagian, Distrik
Manajer dan Kebun/Unit.
h. Memeriksa pengajuan permohonan izin prinsip dan taksasi biaya
perpanjangan perizinan ke Direksi.
i. Memantau dan mengawasi pengurusan perizinan di Pemerintah Kota
Medan, Tingkat Propinsi dan Tingkat Pusat.
j. Memantau dan mengawasi seluruh kegiatan yang terkait dengan
Pengelolaan Lingkungan Hidup agar sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
k. Melakukan evaluasi terhadap Pemenuhan Kepatuhan
Perundang-Undangan yang terkait dengan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
l. Memantau dan mengawasi pelaksanaan identifikasi awal / tinjauan
lapangan terhadap setiap permasalahan hukum baik yang disampaikan
maupun yang diketahui dari berita di surat kabar.
m. Memantau pemberian bantuan / pendampingan hukum yang dilakukan
Staf Urusan Hukum terhadap masalah Lingkungan Hidup sebelum
adanya Proses Penyelidikan (Polri, Kejaksaan, PPNS).
n. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
o. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
p. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
q. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE, dan PKB.
r. Melaksanakan dan mematuhi GCG Code of Conduct di semua lini.
3. Kepala Urusan Pertanahan
a. Mengkoordinir dan mengelola Administrasi dan Dokumentasi surat-surat
masalah pertanahan secara Up to Date dan berkesinambungan.
b. Mengkoordinir pelaksanaan pengadaan tanah dan penerbitan hak-hak
atas tanah.
c. Melakukan pengawasan terhadap penanganan permasalahan pertanahan
dengan Instansi terkait maupun pihak ketiga lainnya.
d. Memantau dan melakukan pengawasan terhadap proses penerbitan
Sertifikat HGU dan HGB sebagai asset milik Perusahaan.
e. Memeriksa susunan pedoman RKAP, RJP, Laporan Bulanan, Triwulan,
Semester dan Tahunan bidang pertanahan yang dibuat staf urusan.
f. Memeriksa rencana program kerja di bidang Pertanahan dan Rencana
Strategi (Renstra) untuk penanganan masalah pertanahan.
g. Melakukan Evaluasi terhadap Analisa pelaksanaan peraturan di bidang
Pertanahan serta melakukan urusan Dokumentasi dalam rangka tertib
Administrasi di bidang Agraria.
h. Koordinasi dengan Bagian yang terkait baik secara internal maupun
eksternal dalam menangani perkara-perkara pertanahan di dalam dan di
i. Memberikan pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Bagian dalam
langkah pelepasan Asset Perusahaan kepada Pemerintah maupun pihak
ketiga lainnya sesuai prosedur yang berlaku.
j. Memantau persiapan penerbitan surat-surat Edaran, Instruksi dan
ketentuan-ketentuan perusahaan yang berhubunhan dengan Pertanahan.
k. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
l. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
m. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
n. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE, dan PKB.
o. Melaksanakan dan mematuhi GCG Code of Conduct di semua lini.
4. Kepala Urusan Keamanan
a. Mengevaluasi pelaksanaan kebijakan sistem keamanan di Kebun/Unit
maupun Kantor Direksi.
b. Mengevaluasi program pembinaan dan peningkatan kualitas sumber daya
manusia dalam bidang keamanan secara bertahap dan berkelanjutan.
c. Mengevaluasi biaya keamanan internal dan eksternal Kantor Direksi,
Distrik, Kebun/Unit.
d. Memeriksa draf RKAP urusan keamanan yang dibuat staf urusan
e. Mengevaluasi tindak lanjut laporan permasalahan yang ada di
Kebun/Unit yang berkaitan dengan pengamanan dengan berkordinasi
dengan pihak Polri dan TNI setempat.
f. Mengevaluasi laporan bulanan yang mencakup kerugian akibat
pencurian, biaya keamanan dan korban tindak kekerasan.
g. Mengevaluasi tindak lanjut kebutuhan dan jumlah tenaga pengamanan di
Kantor Direksi, Distrik, Kebun/Unit.
h. Menjamin terciptanya hubungan dan kerja sama yang baik serta
berkordinasi dengan perwira keamanan, aparat keamanan, masyarakat
dan instansi terkait lainnya yang berhubungan dengan keamanan.
i. Mengevaluasi kebijakan-kebijakan sebagai usaha peningkatan situasi
keamanan dan ketertiban perusahaan dalam jangka pendek maupun
panjang.
j. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
k. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
l. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
m. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE, dan PKB.
n. Melaksanakan dan mematuhi GCG Code of Conduct di semua lini.
5. Staf Urusan Hukum
a. Melakukan inventarisasi permasalahan hukum yang sedang dihadapi
b. Melakukan pendampingan Hukum kepada karyawan PT. Perkebunan
Nusantara III yang sedang dalam proses Hukum di Kepolisian,
Kejaksaan, maupun Pengadilan.
c. Memberikan pendapat Hukum Due Diligencedan Legal Opinian atas
Permasalahan Hukum yang terjadi di perusahaan.
d. Melaksanakan tugas-tugas rutin di bidang Hukum dan membantu
pelaksanaan kajian posisi Perusahaan saat ini dan akan datang.
e. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
f. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
g. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
h. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
i. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
6. Staf Urusan Kepatuhan
a. Melakukan pemeriksaan terhadap legalisasi surat perjanjian sehingga
terlaksana sesuai dengan prosedur dan peraturan hukum yang berlaku.
b. Melakukan kompilasi dan inventarisasi peraturan perundang-undangan.
c. Melaksanakan tugas-tugas rutin dalam hal penilaian aspek hukum proses
pelelangan.
d. Melaksanakan monitoring dan evaluasi sistem manajemen PTPN III.
f. Mendampingi konsultan hukum dalam melaksanakan aktivitas
perusahaan.
g. Membantu pelaksanaan kajian posisi perusahaan pada masa kini dan
masa yang akan datang.
h. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
i. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
j. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
k. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
l. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
7. Staf Urusan Perizinan
a. Mengumpulkan data yang terkait dengan perizinan dari Bagian, Distrik
Manager dan Kebun/Unit.
b. Melakukan pengajuan permohonan izin prinsip dan taksasi biaya
perpanjangan izin ke Direksi.
c. Melakukan pengurusan perizinan di Pemerintah Kota Medan, Tingkat
Propinsi dan Tingkat Pusat.
d. Mengkompilasi Peraturan Daerah yang sesuai dengan kegiatan usaha
perusahaan.
e. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
f. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
g. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
h. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
i. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
8. Staf Urusan Lingkungan
a. Melakukan inventarisasi terhadap peraturan perundang-undangan
yang mengatur tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.
b. Melakukan monitoring terhadap proses kegiatan yang terkait dengan
Pengelolaan Lingkungan Hidup agar sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
c. Membuat laporan terhadap hasil monitoring dan laporan hasil evaluasi
yang dilakukan.
d. Melakukan evaluasi terhadap Pemenuhan Kepatuhan
Perundangan-Undangan yang terkait dengan Pengelolaan Lingkungan
Hidup.
e. Melakukan peninjauan lapangan dalam rangka identifikasi awal
terhadap setiap permasalahan hukum baik yang disampaikan maupun
yang diketahui dari berita di surat kabar.
f. Memberikan pendapat hukum yang terkait dengan Pengelolaan
Lingkungan Hidup.
g. Melakukan bantuan / pendampingan hukum terhadap masalah
Lingkungan Hidup sebelum adanya Proses Penyelidikan (Polri,
h. Melakukan sosialisasi Peraturan yang mengatur tentang Pengelolaan
Lingkungan Hidup.
i. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
j. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
k. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
l. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
m. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
9. Staf Urusan Pertanahan
a. Mengelola Administrasi dan Dokumentasi surat-surat masalah
pertanahan secara Up to Date dan berkesinambungan Urusan
Pertanahan.
b. Mengurus pengadaan tanah dan penerbitan hak-hak atas tanah.
c. Mengurus penanganan permasalahan pertanahan dengan Instansi terkait
maupun pihak ketiga lainnya.
d. Mengurus dan bertanggung jawab dalam proses penerbitan Sertifikat
HGU dan HGB sebagai asset milik Perusahaan.
e. Menyusun dan membuat pedoman RKAP, RJP, Laporan Bulanan,
Triwulan, Semester dan Tahunan.
f. Menghimpun dan mengelola data serta menyusun rencana program kerja
g. Menghimpun peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan
bidang Pertanahan.
h. Melakukan Analisa terhadap pelaksanaan peraturan di bidang Pertanahan
serta melakukan urusan Dokumentasi dalam rangka tertib Administrasi
di bidang Agraria.
i. Menciptakan suatu Rencana Strategi (Renstra) untuk penanganan
masalah pertanahan.
j. Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait maupun Pihak Ketiga
lainnya dalam menempuh proses penyelesaian masalah-masalah
penggarapan tanah.
k. Bersama-sama dengan Bagian yang terkait baik secara internal maupun
eksternal dalam menangani perkara-perkara pertanahan di dalam dan di
luar peradilan.
l. Memberikan pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Urusan
dan mengurus pelepasan Asset Perusahaan kepada Pemerintah maupun
pihak ketiga lainnya sesuai prosedur yang berlaku.
m. Mempersiapkan penerbitan surat-surat Edaran, Instruksi dan ketentuan-
ketentuan perusahaan yang berhubungan dengan Pertanahan.
n. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
o. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
p. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
q. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
r. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
10. Staf Urusan Keamanan
a. Membuat draf RKAP urusan keamanan untuk ditetapkan sebagai RKAP
perusahaan.
b. Menindaklanjuti laporan permasalahan yang ada di Kebun/Unit
yang berkaitan dengan pengamanan serta berkordinasi dengan pihak
Polri dan TNI setempat.
c. Membuat laporan bulanan yang mencakup kerugian akibat pencurian,
biaya kemanan dan korban tindak kekerasan.
d. Menindaklanjuti kebutuhan dan jumlah pengamanan di Kantor Direksi,
Distrik, Kebun/Unit.
e. Menciptakan hubungan dan kerja sama yang baik serta berkordinasi
dengan aparat keamanan, masyarakat dan instansi terkait lainnya yang
berhubungan dengan keamanan.
f. Melaksanakan usaha-usaha untuk meningkatkan situasi keamanan dan
ketertiban dalam jangka pendek maupun panjang berdasarkan dengan
kebijakan yang ditetapkan perusahaan.
g. Melaksanakan Pembinaan personil pengamanan dan admi pengamanan.
h. Melakukan koordinasi dengan personil keamanan internal dan eksternal
perusahaan.
i. Memantau pelaksanaan tugas-tugas karyawan dilingkup urusan
j. Menjamin terlaksananya program Transformasi Bisnis di PTPN-III.
k. Menjamin SMPN3 dipahami, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh
jajarannya.
l. Menjamin bahwa seluruh kegiatan sudah menerapkan Manajemen
Risiko.
m. Melaksanakan tugas sesuai IK, SI, SE dan PKB.
n. Melaksanakan dan mematuhi GCG dan Code of Conduct di semua lini.
D. Jaringan Kegiatan
PTPN III adalah salah satu dari 14 BUMN Perkebunan yang bergerak
dalam bidang perkebunan, pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan.
Perusahaan memiliki 11 (sebelas) pabrik kelapa sawit dengan kapasitas olah
sebesar 555 ton tandan buah segar per jam dan 8 (delapan) pabrik karet dengan
kapasitas olah sebesar 200 ton karet kering per hari. Produk utamanya antara lain
Minyak Kelapa Sawit (CPO), Inti Kelapa Sawit (Kernel) dan Karet. Kegiatan
perusahaan antara lain mencakup budi daya dan pengolahan tanaman kelapa sawit
dan karet.
E. Kinerja Kegiatan Terkini
Selain kegiatan usaha Agro Industri dan Agro Bisnis Kelapa Sawit serta
Karet, PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) juga melakukan kegiatan-kegiatan
yang lain, seperti bakti sosial donor darah SPBUN, 50 karyawan berangkat
umroh ke tanah suci, meresmikan pengerasan jalan Dua Nagori, yaitu Nagori
F. Rencana Kegiatan
PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) juga mengupayakan
kegiatan-kegiatan lain seperti pengusahaan budi daya tanaman meliputi pembukaan dan
pengelolaan lahan, pembibitan, penanaman serta pemeliharaan dan pemungutan
hasil tanaman, proses produksi hasil tanaman menjadi barang setengah jadi atau
barang jadi serta produk turunannya, menyelenggarakan kegiatan perdagangan
serta pemasaran berbagai hasil produksi serta pengembangan usaha bidang