• Tidak ada hasil yang ditemukan

213822872 Laporan mekanisasi pertanian. docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "213822872 Laporan mekanisasi pertanian. docx"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

(1)

Daftar isi ………... 1 - 3

Bab I Motor bakar,system pendinginan dan pelumasan ………. . 4

I.Pendahuluan ………. 4

1.1Latar belakang ……… 4 - 5 1.2.Tujuan………5

II.Tinjauan Pustaka………. 5 - 7 III.Metodologi……….. 7

3.1 Waktu dan tempat……… 7

3.2 Alat dan Bahan………. 7

3.3 Prosedur Kerja……….. 7

IV.Hasil Dan Pembahasan……… 7

4.1.Hasil……… 7 - 10 a.Gambar Dan Nama alat Pada motor bakar……… 7 - 8 b.Gambar dan fungsi alat pada system pelumasan dan pendinginan...8 - 10 4.2 Pembahasan……… 10 - 17 V.Penutup……… 18

5.1 Kesimpulan………. 18

Bab II Traktor Pertanian Dan Peralatan Pengolah Tanah………. 19

I.Pendahuluan………. 19

1.1Latar belakang ………... 19 - 20 1.2.Tujuan……… 21

II.Tinjauan Pustaka………. 21 - 26 III.Metodologi………. 27

3.1 Waktu dan tempat……….. 27

3.2 Alat dan Bahan……….. 27

3.3 Prosedur Kerja……… 27 - 28 IV.Hasil Dan Pembahasan……… 29

(2)

4.2 Pembahasan……… 30 - 44

V.Penutup……… 45

5.1 Kesimpulan……… 45 - 46 Bab III.Peralatan Dan Kapasitas Pemanenan 1 dan 2………47

I.Pendahuluan……….47

1.1Latar belakang ……… 47

1.2.Tujuan……… 47

II.Tinjauan Pustaka……… 47

III.Metodologi……… 48

3.1 Waktu dan tempat………48

3.2 Alat dan Bahan ……… 48

3.3 Prosedur Kerja……… 48

IV.Hasil Dan Pembahasan……… 48

4.1.Hasil……… 48 - 49 4.2 Pembahasan……… 49 - 53 Bab IV. Peralatan Pasca Panen……… 54

I.Pendahuluan………. 54

1.1Latar belakang ……… 54

1.2.Tujuan……… 54

II.Metodologi……… 55

2.1 Waktu dan tempat……… 55

2.2. Alat dan bahan………. 55

III.Hasi l Dan Pembahasan……… 55

3.1.Hasil………. 55 - 56 3.2 Pembahasan……… 56 - 64 IV.Penutup……… 65

4.1 Kesimpulan……… 64 – 65 Bab V. Analisis ekonomi alsintan……… 66

(3)

1.1Latar belakang ……… 66

1.2.Tujuan……… 66

II.Tinjauan Pustaka ……… 66 - 67 II.Metodologi……… 67

2.1 Waktu dan tempat……… 67

2.2. Alat dan bahan………. 67

III.Hasi l Dan Pembahasan……… 68

3.1.Hasil………. 68 - 69 3.2 Pembahasan……… 69 - 75 IV.Penutup……… 75

4.1 Kesimpulan……… 75 - 76

(4)

BAB I

Motor Bakar,Sistem Pendinginan Dan pelumasan

I.PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pada tahun 1876 Dr. Nickolas Otto mebuat konstruksi motor pembakarandalam 4 langkah yang menggunakan bahan bakar bensin menggunakan penyalaan api. Pada tahun 1892 seorang insinyur muda berkewarganegaraan german yang bernama Dr. Rudolf Diesel berhasil membuat motor penyalaan kompresi menggunakann bahan bakar serbuk batu bara menggunakan prinsip penyalaan bahan bakar dan udara. Dengan perkembangan sistem pompa injeksi bahan bakar yang benar-benar dapat disebut “mini” oleh seorang penemu yang berkewarganegaraan german bernama Robert Bosch pada tahun 1927 membebaskan motor diesel dari masalah memakan tempat. Sistem injeksi pompa Robert Bosch yang ukurannya mini dari karburator, beratnya ringan dan govemer yang menyatu (built-in) sehingga tidak ada lagi system pengabutan udara yang banyak makan tempat untuk kompresor, pipa-pipa dan pengontrol klep. Pompa injeksi motor diesel dapat diatur sesuai pembebanan, kondisi kecepatan motor dapat atau lebih baik dari karburator motor bensin.

(5)

Sistem Pendinginan Air adalah suatu sistem pendinginan yang digunakan untuk menyerap panas yang dihasilkan dari panas pembakaran pada ruang bakar, dengan media air yang disirkulasi oleh pompaSsistem Pendinginan Mesin berfungsi untuk mengurangi keausan komponen-komponen mesin melalui penyerapan panas agar tidak terjadi over heating (panas berlebihan). karena over heating dapat mengakibatkan pemuaian serta tingkat gesekan yang lebih besar.

1.2 Tujuan dan Kegunaan

Tujuan dari praktikum Penganalan Motor Bakar ini adalah untuk mengetahui dan mengenal motor bakar (empat tak dan mesin motor dua tak).Praktikum Pengenalan Motor Bakar dilakukan karena sangat berguna bagi praktikan untuk dapat membedakan bagian-bagian motor bakar dan fungsinya

II. TINJAUAN PUSTAKA

Motor bakar adalah salah satu fasilitas keteknikan yang banyak dipakai di suatu usaha tani sebagai penggerak untuk berbagai keperluan. Dengan demikian, pengelolaannya termasuk dalam tanggung jawab seorang sarjana teknik pertanian.Sedangkan traktor adalah mesin pertanian yang paling banyak penerapannya untuk berbagai keperluan di suatu usaha tani yang pengelolaannya juga termasuk dalam lingkup tanggung jawab sarjana teknik pertanian.Dengan demikian pengetahuan dasar mengenai traktor tentu perlu dibekalkan kepada seorang calon sarjana teknik pertanian (Arismunandar, 2005).

(6)

energi panas tersebut dialirkan ke konstruksi mesin melalui media penghubung (Okasatria, 2002).

Motor pembakaran dalam adalah suatu motor bakar dimana proses pembakaran atau perubahan energi panas dilakukan didalam konstruksi mesin itu sendiri, dan tempat terjdi proses pembakaran itu disebut ruang bakar (combustion chamber) (Okasatria, 2002). Sistim yang ada pada sebuah motor terdiri atas sistem bahan bakar, sistim pelumasan, dan sistim pendingin. Motor dibedakan dari proses kerjanya yaitu motor empat (4) takt dan motor 2 takt. Sedangkan berdasarkan penyalaan bahan bakarnya motor juga dibedakan menjadi 2 yaitu motor bensin dan motor diesel. Motor bensin dan motor diesel bekerja dengan torak bolak balik (naik turun pada motor gerak). Keduanya bekerja pada prinsip 4 langkah dan prinsip ini umumnya digunakan pada teknik mobil. Untuk motor dengan penyalaan busi disebut motor bensin dengan menggunakan bahan bakar bensin(premium), sedangkan untuk motor diesel menggunakan bahan bakar solar atau minyak diesel (Anonim, 2010).

Mesin diesel adalah sejenis mesin pembakaran dalam; lebih spesifik lagi, sebuah mesin pemicu kompresi, dimana bahan bakardinyalakan oleh suhu tinggi gas yang dikompresi, dan bukan oleh alat berenergi lain (seperti busi). Mesin diesel sulit untuk hidup pada saat mesin dalam kondisi dingin.Beberapa mesin menggunakan pemanas elektronik kecil yang disebut busi menyala (spark/glow plug) di dalam silinder untuk memanaskan ruang bakar sebelum penyalaan mesin.Lainnya menggunakan pemanas "resistive grid" dalam "intake manifold" untuk menghangatkan udara masuk sampai mesin mencapai suhu operasi.Setelah mesin beroperasi pembakaran bahan bakar dalam silinder dengan efektif memanaskan mesin (Anonim, 2010). Untuk aplikasi generator listrik, komponen penting dari mesin diesel adalah governor, yang mengontrol suplai bahan bakar agar putaran mesin selalu para putaran yang diinginkan. Mesin diesel modern menggunakan pengontrolan elektronik canggih mencapai tujuan ini melalui elektronik kontrol modul (ECM) atau elektronik kontrol unit (ECU) - yang merupakan "komputer" dalam mesin (Anonim, 2010).

(7)

tenaga yang digunakan pada pekerjaan-pekerjaan pertanian dapat dibagi menurut sumbernya ialah Tenaga manusia, Tenaga hewan ,Tenaga mesin dan Tenaga alam (Okasatria,2002).

III. METODOLOGI 3.1. Waktu dan Tempat

Praktikum Motor Bakar dilaksanakan Pada hari Kamis tanggal 18 di Laboratorium Teknologi Industri Pertanian, , Universitas Bengkulu.

3.2. Alat dan Bahan

Pada pelaksanaan praktikum Pengenalan Motor Bakar ini, alat dan bahan yang digunakan yaitu kamera dan alat tulis menulis.

3.3. Prosedur Percobaan

Prosedur percobaan praktikum ini adalah : 1. Menjelaskan tentang motor bakar

2. Pengenalan bagian-bagian motor bakar dan fungsinya 3. Pengenalan prinsip kerja motor bakar

4. Mengambil gambar dan mencatat bagian-bagiannya.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil

a.Gambar Dan Nama alat Pada motor bakar

(8)

Piston Karburator

b.Gambar dan fungsi alat pada system pelumasan dan pendinginan

Fungsi Komponen-komponen Sistem Pendinginan Mesin :

radiator

(9)

radiator cap

Tutup radiator berfungsi untuk menaikkan dan menstabilkan tekanan air dalam sistem pendinginan (mengatur tekanan air)

reservoir

(10)

thermostat

Kipas Pendingin (fan) berfungsi menambah pendinginan pada radiator untuk membantu mempercepat penyerapan radiasi panas ke udara luar.

fan

water pump

(11)

water jacket

Kantong Air (Water Jacket) berfungsi sebagai tempat bersirkulasinya air pendingin di dalam mesin untuk menyerap panas pembakaran secara langsung.

4.2 Pembahasan

Prinsip kerjamotor2 takDimana setiap satu kali putaran poros engkol atau 2 kali langkah atau gerakan naik turun piston menghasilkan satu kali langkah usaha Sedangkan Prinsip kerja motor 4 takDi mana setiap 2 kali putaran poros engkol atau 4 kali langkah atau gerakan naik turun piston menghasilkan satu kali langkah usaha, ini sesuai dengan pendapat Anonim pada tahun 2010.Mekanisme kerja motor bakar 4 langkah (4 tack) ada empat macam ini sesuai dengan pendapat (Smith 2003) yaitu :langkah hisap, langkah kompresi, langkah pembakaran dan langkah buang.

Langkah hisap. Piston bergerak kebawah, katup hisap terbuka dan katup buang menutup. Campuran udara dan bahan bakar dihisap masuk (melalui katup hisap) Langkah kompresi. Piston bergerak keatas kedua katup menutup. Udara dan bahan bakar dimampatkan.

Langkah pembakaran. Sesaat sebelum piston mencapai puncak busi memercikan bunga api dan membaka campuran oksigen dan udara. Tekanan meningkat dan mendorong piston kebawah (kedua katup menutup). Daya mekanik inilah yang dimanfaatkan untuk menggerakan mesin.

Langkah buang. Setelah piston mencapai akhir dari langkah, katup buang membuka piston bergerak keatas mendorong sisa pembakaran keluar menuju knalpot. Siklus ini terus berulang (piston bergerak keatas dan kebawah). Gerakan piston keatas dan kebawah ini dimanfaatkan dengan cara merubahnya menjadi gerakan memutar dan dihubungkan ke gear box.

(12)

ruang pembakaran, batang penghubung berfungsi untuk menghubungkan piston dengan crankshaft, crankshaft merubah gerakan naik turun piston (vertikal) menjadi gerakan memutar. Adapun mekanisme kerja mesin 2 Tack menuru (Hunt 2005) adalah sebagai berikut : 1. Langkah penghisapan dan pembuangan)

a) Torak bergerak dari TMA ke TMB.

b) Pada saat saluran bilas masih tertutup oleh torak, di dalam bak engkol terjadi kompresi terhadap campuran bensin dan udara.

c) Diatas torak, gas sisa pembakaran dari hasil pembakaran sebelumnya sudah mulai terbuang keluar melalui saluran buang.

d) Saat saluran bilas sudah terbuka, campuran bensin dengan udara mengalir melalui saluran, dan saluran bilas terus masuk ke dalam ruang bakar.

2. Langkah kompresi dan pembakaran a) Torak bergerak dari TMB ke TMA.

b) Saluran bilas dan buang tertutup, terjadi langkah kompresi, dan setelah mencapi tekanan tinggi busi memercikan bunga api listrik untuk membakar campuran bensin dengan udara tadi c) Pada sst yang bersamaan juga dibawah ( didalam bak engkolmesin ) bahan bakar yang baru masuk ke dalam bak mesin melalui saluran masuk

Silinder

Silinder adalah bagian dari ruang bakar yang digunakan untuk proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara. Pada saat kompresi dan pembakaran akan menghasilkan tekanan gas yang tinggi, maka diusahakan tidak terjadi kebocoran pada ruang bakar tersebut, sehingga dapat menghasilkan tenaga gerak mesin. Bila mesin digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama, dinding silinder sedikit demi sedikit akan mengalami keausan.

Piston

(13)

• Kombinasi dari hal di atas.

Dengan fungsi tersebut, maka piston harus terpasang dengan rapat dalam silinder. Satu atau beberapa ring (cincin) dipasang pada piston agar sangat rapat dengan silinder. Karburator

merupakan pipa terbuka dikedua ujungnya, dalam pipa ini udara bergerak menuju intake mainfold menuju kedalam mesin/ruang bakar.Pipa ini berbentuk venturi, yaitu dari satu ujung permukaannya lebar lalu menyempit dibagian tengah kemudian melebar lagi di ujung satunya.Bentuk ini menyebabkan kecepatan aliran udara meningkat ketika melewati bagian yang sempit. Pada dasarnya karburator bekerja menggunakan Prinsip Bernoulli: semakin cepat udara bergerak maka semakin kecil tekanan statisnya namun makin tinggi tekanan dinamisnya. Pedal gas mengendalikan katup dalam karburator untuk menentukan besarnya aliran udara yang dapat masuk kedalam ruang bakar. Udara bergerak dalam karburator memiliki tekanan untuk menarik bahan bakar masuk kedalam ruang bakar.

Pada setiap saat beroperasinya, karburator harus mampu :

- Mengatur besarnya aliran udara yang masuk kedalam ruang bakar

- Menyalurkan bahan bakar dengan jumlah yang tepat sesuai dengan aliran udara yang masuk kedalam ruang bakar sehingga rasio bahan bakar/udara tetap terjaga.

- Mencampur airan udara dan bahan bakar dengan rata dan sempurna Sistem pendinginan udara, yaitu sistem pendinginan yang menggunakan udara sebagai fluida pendingin. Sistem pendinginan udara dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu sistem pendinginan udara secara alami (natural air cooling system), dan sistem pendinginan udara secara paksa (Forced air cooling system).

Sistem pendinginan udara alamiah merupakan sistem pendinginan dengan menggunakan aliran udara yang berembus melewati mesin sewaktu sepeda motor berjalan dengan laju.

(14)

ke udara luar berlangsung dengan baik maka sirip-sirip pendingin itu harus dalam keadaan bersih dan tidak di tutupi oleh lapisan kotoran karena akan mengurangi efek pendingin.Contoh sistem pendingin uadara secara alamiah banyak digunakan sepeda motor misalnya RX-King .

Cara kerja sistm pendingin adara secara alamiah :

Pada saat mesin dihidupkan maka akan timbul panas yang tinggi akibat proses pembakaran campuran udara dan bensin didalam ruang bakar dan akibat terjadinya gesekan diantara bagian-bagian yang bergerak misalnya piston yang bergesekan dengan dinding silinder akibat piston bergerak dari TMB ke TMA kemudian TMA ke TMB dan begitu seterusnya,maka panas yang berada di dalam mesin ( didalam ruang bakar ) akan disalurkan ke sirip-sirip pendingin dan panas yang berada di sirip-sirip pendingin akan di pindahkan / dilepaskan ke udara sekitarnya.

Apabila menghidupkan mesin dalam keadaan motor berhenti tidak boleh terlalu lama, apabila terlalu lama maka panasnya akan berlebihan (over heating) dan dapat mengakibatkan mesin menjadi retak.Lain halnya kalau sepeda motor dalam keadaan melaju yang mana mesin mendapatkan hembusan udara dari depan dan mengalir melewati sela2 sirip2 pendingin dan melakukan pendinginan.

Jadi,pendinginan pada mesin sepada motor yang melajuh akan lebih baik dan efektiv dibanding yang diam ditempat,sehinga sepada motor yang melajuh dapat dkendarai dalam waktu yang lama tanpa mengalami mesin terlalu panas asal oli mesin dalam keadaan baik.

Berikut ini penjelasan fungsi setiap komponen-komponen pada gambar diatas :

1. Radiator

Radiator pada sistem pendinginan yang berfungsi untuk mendinginkan air atau membuang panas air ke udara melalui sisrip-sirip pendinginnya.

Kontruksi radiator terdiri dari :

(15)

b. Inti radiator berfungsi untuk membuang panas dari air ke udara agar suhu air lebih rendah dari sebelumnya. Inti radiator terdiri dari pipa-pipa air untuk mengalirka air dari tangki atas ke tangki bawah dan sisrip-sirip pendingin untuk membuang panas air dalam pipa-pipa air. Udara juga dialirkan diantara sirip-sirip pendingin agar pembuangan panas secepat mungkin. Warna inti radiator dibuat hitam agar pepindahan panas radiasi dapat terjadi sebesar mungkin. Besar kecilnya inti radiator tergantung pada kapasitas mesin dan jumlah pipa-pipa air dan sisrip-siripnya

Beberapa kendaraan modern menggunakan versi terbaru, yaitu tipe lekukan, dari radiator tipe SR. Tipe ini hanya mempunyai susunan pipa tunggal (single row) sehingga bentuk keseluruhan lebih tipis dan ringan dari tipe biasa.

c. Tangki bawah berfungsi untuk menampung air yang telah didinginkan oleh inti radiator dan selanjutnya disalurkan ke mesin melalui pompa. Pada tangki bawah juga dipasangkan saluran air yang berhubungan dengan pompa air dan saluran pembuangan untuk membuang air radiator pada saat membersihkan radiator dan melepas radiator.

2. Tutup Radiator

Tutup radiator berfungsi untuk menaikkan titik didih air pendingin dengan jalan menahan ekspansi air pada saat air menjadi panas sehingga tekanan air menjadi lebih tinggi daripada tekanan udara luar. Di samping itu pada sistem pendinginan tertutup, tutup radiator berfungsi untuk mempertahankan air pendingin dalam sistem meskipun dalam keadaan dingin atau panas. Didalam tutup radiator dilengkapi dengan katup pengatur tekanan (relief valve) dan katup vakum ( vakum valve).

 pengatur tekanan (relief valve)

relief valve berfungsi membuang kelebihan tekanan jika telah melampaui batas tekanan yang ditentukan.

Cara kerja relief valve :

(16)

 katup vakum ( vakum valve)

katup vakum ( vakum valve) berfungsi menyamakan tekanan didalam radiator dengan tekanan udara luar.

Cara keja katup vakum ( vakum valve) :

Pada saat mesin mati maka suhu dalam radiator mengalami penurunan tekanan sehiingga terjadinya ke vakuman.vacum valve akan membuka secara otomatis dan menghisap kembali air pendingin yang berada didalam tangki cadangan untuk dialirkan kedalam radiator.

Tangki cadangan berfungsi menampung air pendingin yang keluar dari radiator melalui overflow pipe, untuk selanjutnya dialirkan kembali kedalam radiator setelah mesin dingin agar air pendingin tidak terbuang keluar dan terjadi keterlambatan air pendingin didalam system.

Bila temperature suhu turun, maka cairan pendingin yang ada dalam tangki cadangan akan kembali ke radiator. Ini untuk mencegah terbuangnya cairan pendingin dan untuk menjamin agar tetap dapat mengirimkan cairan pendingin saat diperlukan penambahan secara tetap. Dan apa bila temperaturesuhunya naik maka air yang panas di tangki atas radiator akan mengeluarkan uap panas dan uap tersebut akan masuk ke tangki cadangan melalui .

4. Pompa Air ( Waterpump )

Water pump atau pomp air bertugas menyalurkan air dari radiator ke mesin dan dari mesin ke radiator dan Pompa air berfungsi untuk menyirkulasikan air pendingin dengan jalan membuat perbedaan tekanan antara saluran isap dengan saluran tekan pada pompa. Pompa air yang biasa digunakan adalah pompa sentrifugal. Pompa air ini digerakkan oleh mesin dengan bantuan tali kipas (“V” belt) dan puli dengan perbandingan putaran antara pompa air dengan mesin sekitar 0,9 sampai 1,3. Hal ini dimaksudkan agar dapat mengalirkan air pendingin sesuai dengan operasi mesin.Komponen ini dapat rusak dikarenakan kualitas coolant dan air yang tidak bagus dan kotor sehingga dapat menghambat pergerakan laher kipas didalamnya. Waterpump ini juga dapat rusak dikarenakan adanya korosi atau karat yang tentu juga dipengaruhi oleh kualitas air. Jadi kuncinya adalah pada kualitas air supaya komponen ini terjaga keawetannya.

(17)

Kipas berfungsi untuk mengalirkan udara pada inti radiator agar panas yang terdapat pada inti radiator dapat dipancarkan ke udara dengan mudah.

Kipas pendingin jenis ini digerakan terus menerus oleh poros engkol melalui tali kipas ( V – Beld ). Kecepatan kipas berubah sesuai dengan kecepatan mesin dan hal tersebut belum cukup besar ketika mesin berputar lambat. Di saat mesin berputar pada kecepatan tinggi , maka kipas juga berputar dengan cepat dan putaran ini menambah tahanan pada saat yang sama. Ini menyebabkan kehilangan tenaga dan menimbulkan bunyi pada kipas.

6. V-Belt

Digunakan Untuk Meneruskan Puataran dari crankshaft pulley ke Kipas Pendingin dan Pompa air

7. Selang-selang karet dan penjepit pada sistem pendingin Gambar. Selang Atas dan Bawah Radiator

Selang karet membuat hubungan yang fleksibel antara mesin dan radiator atau komponen lainnya. Penjepit selang karet digunakan untuk hal-hal berikut ini :

1. Membalut permukaan supaya tidak terjadi kebocoran

2. Menjaga tekanan dalam sistem dengan menahan kelenturannya Penggunaan Selang :

a. Selang radiator bagian atas :

1. Menghubungkan bagian teratas dari rumah thermostat ke tangki atas radiator 2. Menyalurkan air panas dari rumah thermostat ke tangki atas radiator

b. Selang radiator bagian bawah

1. Menghubungkan bagian terbawah dari radiator ke saluran pompa air 2. Menyalurkan air dingin atau hangat dari radiator ke saluran pompa air c. Selang by pass

1. Menyedikan sirkulasi kepompa saat termostat tertutup 8. Thermosta t

(18)

Cara kerja katup Thermosta :

Pada saat suhu air pendingin belum mencapai 80 – 90 ˚C maka katup termostat akan tertutup dan disaat suhu air pendingin mencapai 80 – 90 ˚C maka katup termostat akan membuka dan air yang panas akan masuk ke atas tangki radiator melalui selang a atas radiator. 9. Kantong Air (Water Jacket)

Kantong Air (Water Jacket) berfungsi sebagai tempat bersirkulasinya air pendingin di dalam mesin untuk menyerap panas pembakaran secara langsung.

Cara Kerja sistem pendinginan ai tekan :

Pada saat mesin dihidupkan poros engkol akan terputar dan memutar puli ( crankshaft pulley),dan puli akan meneruskan putarannya melalui V-beld kemudian V-beld memutar pompa air dan kipas pendingin . Kemudian pompa air akan mengisap air yang berada didalam water jaeket melalui selang by pass dan kemudian di tekan ke Water Jacket blog silinder lalu naik ke Water Jacket kepala silinder karna termostat masih tertutup akibat suhu air belum mencapai 80 – 90 ˚C maka air yang berada di termostat akan di isap oleh pompa air melalui selang by pass dan kemudian air di tekan kembali ke Water Jacket blog silinder lalu naik ke Water Jacket kepala silinder dan begitu seterusnya sampai suhu mencapai 80 – 90 ˚C. Ketika suhu suda mencapai 80 – 90 ˚C maka pompa air akan mengisap air yang berada dibawah tangki radiator kemudian di tekan ke Water Jacket blog silinder lalu naik ke Water Jacket kepala silinder lalu masuk ke termostat kemudian air akan masuk ke tangki atas radiator melalui selang atas radiator lalu masuk ke inti radiator , panas cairan pendingin yang berada di inti radiator akan dipindahkan kesirip2 pendingin,kemudian kipas pendingin mengisap udara dari luar dan udara yang terisap masuk melalu sela kisi2 radiator sehingga panas yang ada di kisi2 radiator akan diserap oleh udara tersebut dan udara tersebut akan dihempaskan ke mesin {http://laporansistempendingin.blogspot.com/

V. PENUTUP

5.1 Kesimpulan

(19)

berdasarkan penyalaan bahan bakarnya motor juga dibedakan menjadi 2 yaitu motor bensin dan motor diesel.

Untuk motor bensin menggunakan bahan bakar bensin(premium), sedangkan untuk motor diesel menggunakan bahan bakar solar atau minyak diesel.Bagian-bagian motor bakar terdiri dari silinder, piston, karbulator, governer dan magnet roda.Setiap mesin harus memimiliki sisitem pendingin guna mencegah terjadinya over heating.Pada mesin bensin ataupun pada mesin diesel proses pendinginan tergantung pada sistem pendinginan yang digunakan. Pada pendinginan udara, panas akan berpindah dari dalam ruang bakar melalui kepala silinder, dinding silinder dan piston secara konduksi. Selanjutnya yang melalui dinding dan kepala slinder, panas akan berpindah melalui sirip-sirip (fins) dengan cara konveksi ataupun radiasi di luar silinder.

Pada pendinginan air secara alamiah, proses perpindahan panas/pendinginan melalui perubahan massa jenis air yang menurun karena panas selanjutnya air akan berpindah secara alamiah berdasarkan rapat massa sehingga terjadi sirkulasi alamiah untuk pendinginannya. Untuk mempercepat pembuangan panas pada sistem pendinginan air dipasangkan radiator. Melalui radiator ini panas akan dibuang ke udara melalui sirip-sirip radiator. Pada pendinginan air dengan tekanan, sirkulasi akan dipercepat oleh putaran kipas pompa sehingga sirkulasi air pada sistem ini akan lebih baik.

Bab II

Traktor Pertanian Dan Peralatan Pengolah Tanah

(20)

Traktor adalah kendaraan yang didesain spesifik untuk keperluan fraksi tinggi pada kecepatan rendah, atau untuk menarik trailer atau instrumen yang digunakan dalam pertanian atau konstruksi. Istilah ini umum digunakan untuk mendefinisikan suatu jenis kendaraan untuk pertanian. Instrumen pertanian umumnya digerakan dengan menggunakan kendaraan ini, ditarik atau pun didorong dan menjadi sumber utama mekanisasi pertanian. Istilah umum lainya, “unit traktor”, yang mendefinisikan kendaraan truk semi trailer. Kata traktor diambil dari bahasa latin, trahere yang berarti “menarik”.

Traktor dapat digunakan sebagai sumber tenaga untuk menunjang operasi pertanian yang efektif, baik tenaga, waktu maupun biaya, sehingga dapat menigkatkan kapasitas kerja, mengurangi biaya produksi, meningkatkan hasil pertanian serta mengurangi kelelahan dan kebosanan dalam bekerja.

Awalnya dipakai untuk mempersingkat penjelasan “suatu mesin atau kendaraan yang menarik gerbang atau bajak, untuk menggantikan istilah “mesin penarik” (trakction engine). Di inggris, irlandia, Australia, india, spanyol, argentina, dan jerman, kata “traktor” umumnya berarti “traktor pertanian”, dan penggunaan kata traktor yang merujuk pada jenis kendaraan lain sangat jarang. Intrumen pertanian bermesin pertama adalah mesin uap portabel di tahun 1800an, yaitu mesin uap yang bisa digunakan untuk mengendalikan instrument mekanis pertanian. Sekitar tahun 1850, mesin penarik dikembangkan dari mesin tersebut, dan digunakan secara luas dipertanian. Traktor pertama adalah mesin bajak bermesin uap.Traktor bisa diklasifikan sebagai two wheel drive, atau track tractor. Traktor, kecuali trak tracktor umumnya memiliki 4 roda dengan dua roda yang lebih besar dibelakang atau keempat roda sama besar.

Track traktor memiliki penggerak seperti tank yang membuatnya mampu bergerak diberbagai medan. Karena traksinya yang sangat hebat, tracktor menjadi popular di California pada tahun 1930-an. Traktor pada awalnya menggunakan mesin uap. Pada awal abad utama sumber tenaga traktor. Antara tahun 1900 hingga 1960, bensin menjadi bahan bakar utama, dan minyak tanah dan etanol sebagai alternatif bahan bakar. Kebanyakan traktor tua memakai transmisi manual. Traktor jenis ini memiliki beberapa rasio kecepatan tinggi umumnya 3 hingga 6. Kecepatan rendah umumnya dipakai di lahan pertanian sedangkan kecepatan tinggi dipakai dijalan.

(21)

memanen, membajak, dan sebagainya). Hal ini bisa dicapai dengan drawbar atau system sambungan.

Dalam tulisan-tulisan ilmiah abad ke-19, bahasan mengenai pengolahan tanah agaknya bertitik tolak dari pandangan ini. Timbul banyak pertanyaan dengan cara bagaimana kesuburan tanah dapat ditingkatkan. Paling tidak dalam setengah abad pertama dari abad ke-20, terdapat dua pendekatan utama dalam penelitian-penelitian mengenai pengolahan tanah. Kelompok ilmuwan pertama mulai dengan mempertanyakan tentang kondisi tanah yang bagaimana yang cocok untuk pertumbuhan tanaman. Sementara kelompok kedua mempermasalahkan tentang cara terbaik untuk mengolah tanah. Kelompok pertama memperoleh jawaban antara lain bahwa pengolahan tanah dapat memperbaiki ketersediaan (availability) air dan udara di dalam tanah ; sementara kelompok kedua menemukan jawaban bahwa dengan pembajakan yang dalam dapat memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan pembajakan yang dangkal. Kedua pendapat ini masing-masing mempunyai kelemahan. Pada pertengahan abad ke-20 berbagai upaya dicoba untuk menggabungkan kedua pendekatan ini yaitu dengan mempelajari hubungan sebab akibat dari pengolahan tanah dan produksi tanaman.

Telah diketahui bahwa pengolahan tanah dapat merubah dan atau memperbaiki struktur tanah serta memberantas gulma. Perbaikan struktur tanah dengan pengolahan tanah diduga dapat berpengaruh baik pada pertumbuhan tanaman, meskipun pendapat tersebut sulit dibuktikan karena hanya melihat aspek fisik tanahnya saja. Yang pasti bahwa memberantas gulma akan memberikan keuntungan bagi pertumbuhan tanaman.

Perkembangan selanjutnya menunjukkan bahwa penelitian-penelitian mengenai pengolahan tanah terbagi dalam dua aliran, yaitu aliran yang memberikan penekanan pada pengendalian gulma dan aliran yang memberikan penekanan pada perbaikan struktur tanah. Terlepas dari ada tidaknya pengaruh pengolahan tanah pada produksi tanaman, pengolahan tanah sampai kini tetap saja dilakukan petani paling tidak untuk mempermudah pekerjaan berikutnya.

1.2. Tujuan

a. Dapat mengetahui macam-macam alat dan mesin pertanian. b. Dapat mengoprasikan alat dan mesin pertanian.

(22)

d. Dapat melaksanakan budidaya tanaman jagung dengan pengolahan menggunakan alat dan mesin pertanian.

II.TINJAUAN PUSTAKA

Traktor adalah kendaraan khusus dirancang untuk memberikan tinggi traksi (atau torsi) pada kecepatan lambat, untuk keperluan pengangkutan sebuah trailer atau mesin yang digunakan dalam pertanian atau konstruksi . Paling umum, istilah ini digunakan untuk menggambarkan pertanian kendaraan yang menyediakan tenaga dan traksi untuk memekanisasi tugas pertanian, khususnya (dan awalnya) pengolahan tanah tetapi sekarang berbagai macam tugas. Pertanian mengimplementasikan dapat ditarik di belakang atau dipasang pada traktor, dan traktor juga dapat menyediakan sumber daya jika menerapkan adalah mekanik. Penggunaan lain istilah umum, " unit traktor ", menggambarkan unit daya dari truk trailer-semi (truk diartikulasikan).

Traktor Kata diambil dari bahasa Latin , yang merupakan kata benda agen dari trahere "untuk menarik". Penggunaan tercatat pertama dari kata yang berarti "sebuah mesin atau kendaraan untuk menarik kereta atau bajak" terjadi pada tahun 1901, menggusur sebelumnya panjang motor traksi (1859).

Di Inggris , Irlandia , Australia , India , Spanyol , Argentina , dan Jerman kata "traktor" biasanya berarti "traktor pertanian", dan penggunaan "kata" traktor untuk berarti jenis lain kendaraan akrab bagi perdagangan kendaraan tapi tidak familiar untuk sebagian besar masyarakat umum. Di Kanada dan AS kata juga dapat merujuk kepada jalan traktor porsi trailer traktor truk .

Traktor secara umum dapat diklasifikasikan sebagai roda dua , dua-wheel drive dengan roda depan membantu, roda empat (sering dengan kemudi diartikulasikan), atau traktor lagu (dengan baik dua atau empat lagu karet bertenaga).

(23)

Pada beberapa daerah dengan atau basah tanah berat, khususnya di Central Valley of California, yang "Caterpillar" atau "crawler" jenis traktor dilacak menjadi populer pada 1930-an, karena traksi unggul dan pengapungan. Ini biasanya bermanuver melalui penggunaan pedal rem berbalik dan cengkeraman melacak terpisah dioperasikan oleh tuas daripada roda kemudi.

Berbagai traktor pertanian khusus telah dikembangkan untuk keperluan tertentu. Ini "baris tanaman" meliputi traktor dengan disesuaikan tapak lebar untuk memungkinkan traktor untuk mewariskan baris jagung, tomat atau tanaman lainnya tanpa menghancurkan tanaman, "Wheatland" atau "standar" traktor dengan roda tetap non-adjustable dan pusat yang lebih rendah gravitasi untuk membajak dan lainnya bekerja medan berat untuk tanaman siaran, dan "tinggi tanaman" traktor dengan disesuaikan tapak dan peningkatan ground clearance, sering digunakan dalam budidaya kapas dan lainnya operasi baris tanaman tinggi tanaman yang tumbuh, dan "traktor utilitas", biasanya traktor kecil dengan pusat gravitasi rendah dan jari-jari berputar pendek, digunakan untuk tujuan umum sekitar tanah beserta rumah-rumah pertanian tersebut. Banyak utilitas traktor digunakan untuk grading non-pertanian, pemeliharaan lansekap dan tujuan penggalian, terutama dengan loader, backhoes, garpu palet dan perangkat sejenis. taman kecil atau rumput traktor dirancang untuk dan semi-pedesaan berkebun pinggiran kota dan pemeliharaan lansekap juga ada dalam berbagai konfigurasi.

Beberapa jenis traktor pertanian yang ditemukan di tempat lain daripada pertanian: dengan berkebun 'departemen universitas besar, di taman publik, atau untuk digunakan pekerja jalan raya dengan obor silinder terikat di sisi-sisinya dan bor pneumatik udara kompresor permanen diikat selama nya power take-off . Hal ini juga sering dilengkapi dengan rumput (rumput) ban yang kurang merusak permukaan lunak daripada ban pertanian.

Ruang teknologi telah dimasukkan ke dalam pertanian dalam bentuk GPS perangkat, dan kuat on-board komputer diinstal sebagai fitur opsional pada traktor pertanian. Teknologi ini digunakan dalam modern, pertanian presisi teknik. The -spin off dari ruang perlombaan telah benar-benar difasilitasi otomatisasi dalam membajak dan penggunaan sistem autosteer pesawat tak berawak pada traktor yang berawak tetapi hanya mengarahkan pada akhir baris, gagasan untuk tidak tumpang tindih dan penggunaan bahan bakar lebih dan tidak meninggalkan goresan saat melakukan pekerjaan seperti budidaya .

(24)

dan sebagainya. Yang paling umum lampiran untuk bagian depan traktor adalah dozer blade atau ember . Ketika terpasang dengan alat-alat teknik traktor disebut kendaraan rekayasa .

Sebuah buldoser adalah traktor tipe track terpasang dengan pisau di depan dan satu-winch belakang tali. Buldoser adalah traktor sangat kuat dan memiliki tanah terus-sangat baik, sebagai tugas utama mereka adalah untuk mendorong atau tarik hal.

Buldoser telah dimodifikasi lebih lanjut dari waktu ke waktu untuk berevolusi menjadi mesin baru yang mampu bekerja dengan cara bahwa bulldozer yang asli tidak bisa. Salah satu contohnya adalah bahwa loader traktor diciptakan dengan menghapus pisau dan menggantikannya ember volume besar dan lengan hidrolik yang dapat menaikkan dan menurunkan ember, sehingga membuat itu berguna untuk meraup bumi, batu dan material lepas yang serupa untuk memuat ke truk.

Sebuah depan loader atau loader adalah sebuah traktor dengan alat rekayasa yang terdiri dari dua lengan bertenaga hidrolik pada kedua sisi kompartemen mesin depan dan mengimplementasikan miring. Ini biasanya sebuah kotak terbuka lebar disebut ember tapi lampiran umum lainnya adalah garpu palet dan penggenggam bale.

modifikasi lain pada buldoser asli meliputi pembuatan mesin yang lebih kecil untuk membiarkannya beroperasi di wilayah kerja kecil di mana gerakan terbatas. Ada juga loader roda kecil, resmi disebut Skid-steer loader tetapi dijuluki " Bobcat "setelah produsen asli, yang sangat cocok untuk proyek-proyek penggalian kecil di daerah terbatas.

Powered pertanian pertama mengimplementasikan pada abad ke-19 awal adalah mesin portable - uap mesin pada roda yang dapat digunakan untuk menggerakkan mekanik mesin pertanian dengan cara sabuk yang fleksibel. Sekitar tahun 1850, yang pertama mesin traksi dikembangkan dari ini, dan banyak digunakan untuk pertanian. Traktor pertama bertenaga uap mesin membajak . Mereka digunakan dalam pasang, diletakkan di kedua sisi lapangan untuk mengangkut seorang bajak bolak-balik antara mereka menggunakan kabel kawat. Dimana kondisi tanah diizinkan (seperti di Amerika Serikat) traktor uap digunakan untuk mengarahkan-haul bajak, namun di Inggris dan di tempat lain mesin membajak digunakan untuk kabel-diangkut membajak gantinya. Uap bertenaga mesin pertanian tetap digunakan hingga abad ke 20 sampai mesin pembakaran internal dapat diandalkan telah dikembangkan.

(25)

menaiki Engine Bensin Waterloo Perusahaan , investasi semua aset nya yang dengan 1895, semua akan hilang dan bisnisnya mengundurkan diri untuk menjadi gagal.

Setelah lulus dari University of Wisconsin, Charles W. Hart dan Charles H. Parr mengembangkan mesin bensin dua silinder dan mendirikan usaha di Charles City, Iowa. Pada tahun 1903 perusahaan membangun lima belas "traktor". Sebuah istilah dengan akar Latin dan diciptakan oleh Hart Parr dan kombinasi dari kata-kata traksi dan kekuasaan. Pound 14.000 # 3 adalah hidup mesin pembakaran internal traktor tertua di Amerika Serikat dan dipamerkan di Smithsonian Museum Nasional Sejarah Amerika di Washington DC mesin dua-silinder memiliki unik hit-dan-miss siklus penembakan yang dihasilkan 30 tenaga kuda di ikat pinggang dan 18 di drawbar itu.

Di Inggris, penjualan traktor tercatat pertama adalah minyak-pembakaran -Hornsby Ackroyd Oil Paten Keselamatan Traction mesin , pada tahun 1897. Namun, desain sukses secara komersial pertama Dan Albone s 'tiga roda Ivel traktor tahun 1902. Pada tahun 1908, Traktor Saunderson dan Melaksanakan Co dari Bedford memperkenalkan desain roda empat, dan kemudian menjadi produsen traktor terbesar di luar Amerika Serikat pada waktu itu.

Sementara tidak populer pada awalnya, ini bertenaga mesin bensin mulai menangkap pada tahun 1910 ketika mereka menjadi lebih kecil dan lebih terjangkau.Henry Ford memperkenalkan Fordson , traktor diproduksi secara massal pertama di tahun 1917. Mereka dibangun di AS, Irlandia, Inggris dan Rusia dan dengan 1923, Fordson memiliki 77% dari pasar AS. The Fordson ditiadakan dengan bingkai, menggunakan kekuatan blok mesin untuk menahan mesin bersama-sama. [ rujukan? ] Pada tahun 1920, traktor dengan bensin bertenaga mesin pembakaran internal telah menjadi norma.

(26)

Backhoe loader-sangat umum dan dapat digunakan untuk berbagai tugas: konstruksi, penghancuran rumah kecil, transportasi cahaya bahan bangunan, powering peralatan bangunan, menggali lubang, muat truk, melanggar aspal dan paving jalan. Beberapa ember memiliki dasar ditarik, memungkinkan mereka untuk mengosongkan beban mereka lebih cepat dan efisien. Bucket dengan pantat ditarik juga sering digunakan untuk grading dan menggaruk off pasir. Rakitan depan bisa menjadi lampiran dilepas atau dipasang secara permanen. Seringkali ember bisa diganti dengan perangkat lain atau alat.

frame mereka relatif kecil dan kontrol yang tepat membuat backhoe-loader sangat berguna dan umum di perkotaan rekayasa proyek-proyek seperti konstruksi dan perbaikan di daerah terlalu kecil untuk peralatan yang lebih besar. fleksibilitas mereka dan ukuran yang kompak membuat mereka salah satu yang paling populer perkotaan kendaraan konstruksi .

Di Inggris, kata " JCB "kadang-kadang digunakan bahasa sehari-hari sebagai merek dagang genericized untuk semua jenis kendaraan seperti rekayasa. Istilah ini JCB sekarang muncul di Oxford Kamus Inggris , meskipun masih secara hukum merupakan merek dagang dari JC Bamford Ltd "Istilah" penggali juga sering digunakan.

Compact Utility Tractors memerlukan menerapkan lebih kecil khusus dari traktor ukuran penuh pertanian. Sangat mengimplementasikan umum termasuk kotak pisau , para siswa kelas pisau, yang menyapu lanskap, lubang posting penggali (atau posting lubang auger ), pemotong berputar (juga disebut pedang atau babi sikat), pertengahan atau menyelesaikan mesin pemotong mount belakang, siaran seeder , subsoiler dan rototiller (juga anakan rotary). Dalam iklim utara, belakang yang dipasang blower salju adalah sangat umum, pada luka kecil beberapa model yang tersedia dengan mount depan blower salju yang didukung oleh pertengahan poros PTO. Ada banyak lagi menerapkan merek dari merek traktor ada menawarkan pemilik CUT berbagai pilihan pilihan.

(27)

Traktor pertama kali dirancang untuk kemampuan agar sesuai antara baris tanaman dibuat dengan International Harvester (IH), dengan pembangunan dimulai pada tahun 1920. Tanaman pertama baris-traktor yang dibuat oleh IH disebut " Farmalls ". Para kultivator dipasang di depan jadi mudah terlihat. Selain itu, traktor memiliki front end sempit, ban depan itu berjarak sangat dekat dan siku dalam menuju bagian bawah. Roda belakang duduk dua baris dan ini bisa menumbuhkan empat baris sekaligus.

Kebanyakan traktor pertanian yang lebih tua menggunakan transmisi manual . Mereka memiliki beberapa gigi rasio , biasanya 3 sampai 6, kadang-kadang dikalikan menjadi 2 atau 3 rentang. Pengaturan ini menyediakan satu set rasio diskrit itu, dikombinasikan dengan bervariasi throttle, memungkinkan-drive kecepatan akhir dari kurang dari satu mil per jam sampai sekitar 25 mil per jam (40 km / h), dengan kecepatan yang lebih rendah digunakan untuk kerja tanah dan kecepatan tertinggi yang digunakan di jalan.

Lambat, kecepatan terkontrol diperlukan untuk kebanyakan operasi yang dilakukan dengan traktor. Mereka membantu memberikan petani tingkat kontrol yang lebih besar dalam situasi tertentu, seperti kerja lapangan. Namun, ketika bepergian di jalan umum, kecepatan operasi lambat dapat menyebabkan masalah, seperti antrian panjang atau tailbacks, yang dapat menunda atau mengganggu pengendara di mobil dan truk. Pengendara ini bertanggung jawab untuk diberi hati sekitar traktor pertanian dan berbagi jalan dengan mereka, tapi banyak syirik tanggung jawab ini, sehingga berbagai cara untuk meminimalkan interaksi atau meminimalkan kecepatan diferensial bekerja di mana layak. Beberapa negara (misalnya Belanda ) mempekerjakan tanda jalan pada beberapa jalan yang berarti "traktor pertanian tidak". Beberapa traktor modern, seperti JCB Fastrac, kini mampu jalan banyak kecepatan yang lebih tinggi sekitar 50 mph (80 km / jam).

III.METODOLOGI 3.1 Tempat dan Waktu

(28)

Waktu: Kamis jam 10:00 sampai selesai 3.2 Alat dan Bahan

Alat: traktor roda empat ( mini traktor ) Bahan: Minyak Bensin

3.3 Cara kerja

Traktor roda empat ( mini tractor ) Menghidupkan :

1. Pada saat accu lemah, sebelum memutar kunci kontak ke kanan, ke posisi ³START´, tarik tuas dekompresi, sehingga putaran motor lebih ringan. Setelah motor berputar dengan cepat selama 3± 5 detik, doronglah tombol dekompresi, untuk menghasilkan tekanan kembali.

2. Bila motor tidak hidup selama 10 detik, putarlah kunci kontak pada posisi ³ON´ kembali. Tunggu sekitar 20 detik untuk mendinginkan motor stater. Ulangi langkah menghidupkan. Melakukan stater yang terlalu lama akan merusak motor stater.

3. Biarkan motor berputar tanpa beban (idle) selama beberap saat. Jangan memberikan beban berat begitu motor hidup.

4. Untuk menjaga keamanan, jangan menghidupkan traktor di dalam ruangan yang sirkulasi udaranya kurang baik.

5. Naik ke traktor dengan posisi maju, karena sekalian melihat bagian pengendali. Hati -hati tidak boleh menyentuh bagian pengendali, baik tangan maupun kaki. 6. Duduklah yang baik di tempat duduk, karena seluruh anggota badan, diperlukan untuk mengendalikan traktor.

7. Semua saklar diposisikan ³OFF´, untuk menghemat strom accu pada saat kunci kontak pada posisi ³ON´

8. Semua tuas dan pedal netral. Sehingga pada saat traktor dihidupkan, seluruh peralatan traktor tidak berjalan.

9. Masukkan kunci kontak dan putar ke kanan ke arah ³ON´

10. Lihat, apakah lampu indikator pengisian accu dan indikator sirkulasi oli pelumas menyala.

(29)

12. Injak penuh pedal kopling, untuk menjaga agar traktor tidak berjalan pada saat distater.

13. Geser tuas gas pada posisi ³START´ atau gas tinggi

14. Putar kunci kontak ke kanan penuh ke arah ³START´, sehingga motor stater akan memutar motor penggerak.

15. Setelah motor hidup, segera lepaskan kunci kontak, sehingga kunci kontak secara otomatis kembali ke posisi ³ON´. Untuk mematikan motor stater

16. Setelah motor hidup, lampu indikator pengisian accu dan indikator sirkulasi oli pelumas mati.

17. Kecilkan posisi gas ke idle

18. Lepaskan pedal kopling pelan-pelan Mematikan :

1. Gas tidak perlu dinaik-turunkan sebelum dimatikan 2. Jangan tergesa-gesa dalam mematikan motor

3. Tidak boleh mematikan traktor dengan tuas dekompresi

4. Sebelum meninggalkan traktor, semua tuas dalam kondisi netral

5. Pada saat turun, posisinya mundur, tidak boleh menyentuh bagian pengendali 6. Lepaskan beban motor

7. Kecilkan gas pada posisi ³idle´ atau stasioner, sehingga putaran mesin akan pelan, selama 1 menit.

8. Netralkan seluruh bagian pengendali, tuas hidrolik pada posisi turun.

9. Geser tuas gas pada posisi ³stop´, hingga motor mati karena tidak ada aliran bahan bakar ke ruang pembakaran.

(30)

IV.Hasil Dan Pembahasan 4.1Hasil pengamatan

Bajak kayu kuno di Thebes, Mesir pada 300 B.C.

Bajak beroda dua dengan coulter dan moldboard, ditemukan pada abad ke-16 di Eropa

(31)

4.2Pembahasan

Traktor secara umum dapat diklasifikasikan sebagai roda dua , dua-wheel drive dengan roda depan membantu, roda empat (sering dengan kemudi diartikulasikan), atau traktor lagu (dengan baik dua atau empat lagu karet bertenaga).

Traktor pertanian klasik terbuka sederhana kendaraan , dengan dua penggerak roda sangat besar pada poros di bawah ini dan sedikit di belakang kursi tunggal (kursi dan kemudi roda akibatnya di tengah), dan mesin di depan pengemudi, dengan dua steerable roda di bawah kompartemen mesin. Desain dasar tetap tidak berubah selama beberapa tahun, namun taksi tertutup dipasang pada hampir semua model modern, untuk alasan keselamatan operator dan kenyamanan.

Pendahulu dari traktor modern, mesin traksi, digunakan mesin uap untuk daya. Sejak pergantian abad ke-20, mesin pembakaran internal telah menjadi sumber kekuatan pilihan. Antara tahun 1900 dan 1960, bensin adalah bahan bakar dominan, dengan minyak tanah dan etanol menjadi alternatif umum. Umumnya satu mesin bisa membakar salah satu dari mereka, namun mulai dingin termudah pada bensin. Seringkali tangki bahan bakar tambahan kecil yang tersedia untuk menahan bensin untuk mulai dingin dan hangat-up, sedangkan tangki bahan bakar utama diadakan apa pun bahan bakar yang paling nyaman atau paling mahal bagi petani tertentu. Dieselisation mendapatkan momentum dimulai pada tahun 1960, dan traktor pertanian modern biasanya menggunakan mesin diesel , yang rentang daya output 18-575 tenaga kuda (15-480 kW). Ukuran dan output tergantung pada aplikasi, dengan traktor yang lebih kecil untuk memotong rumput , lansekap, kerja kebun, dan pertanian truk , dan traktor yang lebih besar untuk bidang yang luas dari gandum, jagung, kedelai, dan tanaman curah lainnya.

Kebanyakan traktor pertanian yang lebih tua menggunakan transmisi manual . Mereka memiliki beberapa gigi rasio , biasanya 3 sampai 6, kadang-kadang dikalikan menjadi 2 atau 3 rentang. Pengaturan ini menyediakan satu set rasio diskrit itu, dikombinasikan dengan bervariasi throttle, memungkinkan-drive kecepatan akhir dari kurang dari satu mil per jam sampai sekitar 25 mil per jam (40 km / h), dengan kecepatan yang lebih rendah digunakan untuk kerja tanah dan kecepatan tertinggi yang digunakan di jalan.

(32)

Beberapa jenis traktor dilengkapi dengan pedal gas, selain tuas gas. Tekan pedal gas apabila ingin mempercepat putaran motor penggerak. Lepaskan pedal gas apabila ingin memperlambat.

10. Tuas rem parkir

Tuas rem parkir berfungsi menahan rem tetap pada posisi mengerem. Bebapa jenis traktor ada juga yang mengunakan tuas rem parkir tersendiri.

11. Pedal pengunci differensial (gardan)

Gardan berfungsi untuk memungkinkan roda kanan dan roda kiri belakang dapat berputar dengan kecepatan berbeda, sehingga traktor dapat berbelok. Namun dengan adanya gardan menyebabkan salah satu roda akan slip. Dengan menginjak pedal pengunci differensial, putaran kedua roda belakang akan sama, sehinga slip bisa diatasi.

12. Pengunci kap motor

Apabila kita ingin memeriksa motor traktor, kap motor harus dibuka terlebih dahulu. Untuk membuka kap motor, pengunci harus dilepas terlebih dahulu.

13. Pengatur tempat duduk

Tempat duduk dapat diatur maju atau mundur sesuai dengan keinginan operator. Caranya dengan memindah pen ke lubang lain yang diinginkan.

Pengoperasian Traktor Roda Empat

Memeriksa Traktor Roda Empat sebelum Dioperasikan Pemeriksaan Traktor roda empat merupakan bagian dari persiapan traktor sebelum dioperasikan. Pemeriksaan traktor sebelum operasi sangat penting. Diharapkan dengan adanya pemeriksaan ini kondisi traktor dapat diketahui sejak dini, sehingga penanganannya tidak terlalu sulit. Ada beberapa hal dari bagian traktor yang perlu dilakukan pemeriksaan, yaitu:

1. Memeriksa bahan bakar

Periksa isi tangki bahan bakar, bila urang tambahkan dengan solar. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan melihat ketingian permukaan bahan bakar pada selang di pinggir tangki. Jangan dibiarkan isi tangki sampai kosong, karena udara akan masuk dalam sistem bahan bakar, sehingga motor tidak dapat dihidupkan.

2. Memeriksa oli motor

(33)

penduga. Permukaan oli harus berada diantara garis batas maksimal dan minimal pada tongkat penduga. Bila oli kurang, tambahlah oli SAE 40 untuk motor solar, sampai batas maksimal. 3. Memeriksa radiator

Bukalah tutup radiator, periksalah apa permukaan air cukup (sampai batas leher lubang pengisi air). Jika kurang, tambahkan air pendingin dengan air bersih. Beberapa traktor, dilengkapi dengan botol pelimpah, apabila permukaannya kurang juga diisi dengan air bersih. Periksa sarang radiator, apabila kotor maka perlu dibersihkan. Apabila ada kebocoran, maka perlu penambalan sebelum traktor dioperasikan.

4. Memeriksa saringan udara

Bukalah tutup saringan udara. Ambil elemen dan bersihkanapabila kotor. Apabila traktor Anda dilengkapi dengan pra penyaring, maka bersihkan juga pra penyaring tersebut. Untuk pengoperasian di daerah yang berdebu, pembersihan saringan udara harus lebih sering.

5. Memeriksa oli transmisi

Bukalah ³baut penutup pengontrol oli´ pada samping kanan bak transmisi, periksalah permukaan oli. Jumlah oli cukup bila oli mengalir keluar dari lubang pengontrol oli. Beberapa jenis traktor yang lain, ada juga yang menggunakan ³tongkat pengukur´. Apabila kurang, tambahkan oli SAE 90, melalui lubang pengisian oli.

6. Memeriksa oli poros roda depan

Apabila traktor yang digunakan dobel gardan, Periksa ketinggian permukaan oli dengan tongkat ukur, apabila kurang tambahkan dengan oli gardan.

7. Tekanan ban roda

Ukur tekanan ban roda, dan periksa apakah tekanannya masih sesuai dengan yang dianjurkan pada buku petunjuk. Tekanan roda depan dan belakang biasanya berbeda. Apabila kurang maka perlu dipompa, apabila terlalu keras, maka keluarkan angin sehingga tekanannya sesuai.

8. Memeriksa seluruh tuas pengendali

Gerakkan seluruh tuas pengendali, apakah masih berjalan dengan baik, apabila tidak, harus

diperbaiki terlebih dahulu.

(34)

10. Meriksa accu

Periksalah permukaan elektrolit accu. Bila kurang tambahkan dengan air murni (air accu). Jangan mengunakan accu zuur. Periksa amper/arus yang keluar dari accu, apabila sudah rendah, stromlah accu di tempat penyetruman.

11. Memeriksa mur baut yang kendur

Periksalah mur baut, terutama pada roda dan ban yang bergerak lainnya. Baut dapat kendor karena adanya getaran. Apabila ada yang kendor, kencangkan.

12. Memeriksa indikator pada dashboard

Periksalah semua indikator yang ada pada dashboard, dengan cara memutar kunci kontak, apakah semua masih jalan atau tidak. Jika tidak, periksa penyebabnya dan perbaiki. 13. Memeriksa saklar pada dashboard

Periksalah semua saklar yang ada pada dashboard, apakah semua masih jalan atau tidak. Jika tidak, periksa penyebabnya dan perbaik.

Berdasarkan jenis rodanya, traktor dapat digolongkan menjadi: 1. Traktor satu gardan (two wheel-drive tractor/rowcrop tractor)

Traktor satu gardan banyak digunakan di perkebunan kecil yang membudidayakan tanaman larikan seperti; kentang kobis. Traktor ini mempunyai sudut putar yang kecil, lebar roda tipis dan jarak antar roda kiri dan kanan dapat diatur. Umumnya daya yang digunakan tidak terlalu besar, sekitar 22 – 33 kw (30 – 45 hp).

2. Traktor beroda track

(35)

3. Traktor dobel gardan (two wheel-drive tractor)

Dibanding dengan traktor satu gardan, traktor dobel gardan mempunyai daya tarik yang lebih besar. Karena masih menggunaka roda ban, traktor ini masih dapat berjalan di jalan raya. Maka banyak pemilik perkebunan memilih traktor jenis ini.

Ada dua tipe dari traktor dobel gardan, yakni:

1. Traktor dengan roda depan lebih kecil dari roda belakang, daya yang digunakan antara 33 – 67 kW (45 – 90 hp)

2. Traktor dengan roda depan sama besar dengan roda belakang, daya yang digunakan antara 75 – 150 kw (100 – 200 hp)

Pengendali/kontrol traktor roda empat

Pengendali adalah indikator, saklar, tuas dan pedal yang digunakan untuk mengendalikan jalannya traktor. Untuk mempermudah jalannya operasional, traktor roda empat ada banyak tuas kendali. Pengendali yang ada pada traktor roda empat dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:

Indikator dan saklar pada dashboard, antara lain: 1. Kunci kontak (saklar utama)

Pada kunci kontak ada 4 gerakan putar, yaitu:

• OFF (mati), Pada posisi ini, aliran arus listrik terputus (bukan mematikan motor traktor). Untuk traktor model terbaru, posisi ini juga dapat mematikan traktor.

• Preheat, Pada posisi ini, pemijar pada setiap silinder ruang pembakaran akan membara, sehingga akan memanaskan ruang pembakaran. Tujuannya agar motor traktor mudah dihidupkan pada saat mulai dihidupkan.

• ON (hidup), Pada posisi ini, aliran arus listrik tersambung

• START, pada posisi ini arus listrik dari accu tersambung ke motor stater. 2. Saklar lampu depan

Berfungsi untuk menyalakan lampu depan. Saklar lampu ada yang hanya ada satu posisi hidup, ada juga yang mempunyai dua posisi hidup (lampu jauh dan lampu dekat).

3. Saklar lampu sein

(36)

4. Tombol klakson

Klakson akan berbunyi apabila tombol ini ditekan. (Pada saat posisi kunci kontak “ON”) 5. Indikator pemanas mesin

Untuk mengetahui apakah ruang pembakaran sudah cukup panas untuk dihidupkan. Indikator ini akan berpijar beberapa detik setelah kunci kontak diputar ke arah “preheat”.

6. Indikator pengisian accu

Lampu akan menyala apabila kunci kontak diputar pada posisi “ON”. Akan tetapi setelah motor hidup lampu akan mati, sebagai tanda pengisian accu berjalan lancar. Apabila lampu tidak mati, berarti ada gangguan pada sistem pengisisan, sebaiknya motor dimatikan, dan dilakukan perbaikan terlebih dahulu.

7. Indikator temperatur air

Lampu akan tetap padam walaupun kunci kontak pada posisi “ON”. Lampu akan menyala apabila air pendingin di radiator temperaturnya naik melebihi batas temperatur normal. Apabila lampu menyala, hal ini menunjukkan air radiator berkurang dan naik temperaturnya, motor terlalu panas, atau ada kerusakan lainnya. Motor harus segera dimatikan.

8. Indikator sirkulasi oli pelumas

Lampu akan menyala apabila kunci kontak diputar pada posisi “ON”. Setelah motor hidup dan sistem pelumasan bekerja dengan baik, maka akan padam kembali. Apabila lampu tidak padam, berarti ada gangguan pada sistem pelumasan, motor harus dimatikan, dan perlu dilakukan

Tachometer menunjukkan kecepatan putaran mesin dan meter jam menunjukkan jumlah jam pemakaian.

11. Sikring

(37)

yang berlebihan ini. Setelah diketahui penyebabnya dan diperbaiki, ganti dengan sikring baru yang ampernya sama. Pada kotak sikring dilengkapi dengan tempat sikring cadangan.

Tuas dan pedal pengatur, antara lain: 1. Tuas pengatur gas

Kecepatan (gas) akan besar apabila tuas ditarik. Gas akan kecil apabila disorong ke depan. Apabila gas didorong lebih lanjut, gas akan berhenti. Ada juga jenis traktor yang dilengkapi dengan tuas khusus untuk mematikan motor penggerak. Tuas gas ini berfungsi untuk menjaga kecepatan jalan traktor akan akan tetap, pada saat dioperasikan.

2. Tuas hidrolik

Tuas hidrolik berfungsi untuk menggerakkan sistem hidrolik. Sistem hidrolik berfungsi untuk menggerakkan lengan pengangkat imlemen. Bila tuas didorong ke depan, implemen akan turun, bila ditarik ke belakang implemen akan naik (terangkat). Apabila tuas pada posisi netral, implemen akan berhenti ada posisi tertentu.

3. Tuas persneleng utama

Biasanya tuas perneleng terdiri dari 3 atau 4 kecepatan maju dan satu kecepatan mundur. 4. Tuas persneleng cepet lambat

Tuas persneleng cepat lambat digunakan untuk membedakan kecepatan di ahan (pada saat mengolah tanah) dan kecepatan di jalan. Dengan tuas persneleng cepat lambat, kombinasi kecepatan menjadi 6 atau 8 maju dan 2 mundur.

5. Tuas persneleng PTO

Berfungsi untuk mengubah kecepatan putar poros PTO yang diinginkan. Setiap jenis trator berbedabeda jumlah kecepatannya. Ada yang hanya satu, dua atau tiga macam kecepatan.

6. Tuas gardan depan

Khusus untuk traktor yang mempunyai dobel gadan, dilengkapi dengan tuas gardan depan. Tuas ini berfungsi untuk menyambung gardan depan apabila diperlukan. Gardan depan digunakan untuk memperbesar daya tarik traktor.

7. Pedal kopling

Gunanya untuk menghubungkan dan melepaskan, hubungan antara motor penggerak dengan transmisi. Apabila pedal kopling diinjak, hubungan motor dengan transmisi terputus.

(38)

Pedal rem roda kiri dan rem roda kanan terpisah satu sama lain. Dengan terpisahnya pedal rem, dapat membantu berbeloknya traktor secara tajam. Pada saat traktor berjalan di jalan, pedal rem harus dikunci (disatukan kembali). Menginjak satu rem saja pada saat traktor berjalan cepat akan sangat berbahaya.

9. Pedal gas

Beberapa jenis traktor dilengkapi dengan pedal gas, selain tuas gas. Tekan pedal gas apabila ingin mempercepat putaran motor penggerak. Lepaskan pedal gas apabila ingin memperlambat. 10. Tuas rem parkir

Tuas rem parkir berfungsi menahan rem tetap pada posisi mengerem. Bebapa jenis traktor ada juga yang mengunakan tuas rem parkir tersendiri.

11. Pedal pengunci differensial (gardan)

Gardan berfungsi untuk memungkinkan roda kanan dan roda kiri belakang dapat berputar dengan kecepatan berbeda, sehingga traktor dapat berbelok. Namun dengan adanya gardan menyebabkan salah satu roda akan slip. Dengan menginjak pedal pengunci differensial, putaran kedua roda belakang akan sama, sehinga slip bisa diatasi.

12. Pengunci kap motor

Apabila kita ingin memeriksa motor traktor, kap motor harus dibuka terlebih dahulu. Untuk membuka kap motor, pengunci harus dilepas terlebih dahulu.

13. Pengatur tempat duduk

Tempat duduk dapat diatur maju atau mundur sesuai dengan keinginan operator. Caranya dengan memindah pen ke lubang lain yang diinginkan.

Pengoperasian Traktor Roda Empat

Memeriksa Traktor Roda Empat sebelum Dioperasikan Pemeriksaan Traktor roda empat merupakan bagian dari persiapan traktor sebelum dioperasikan. Pemeriksaan traktor sebelum operasi sangat penting. Diharapkan dengan adanya pemeriksaan ini kondisi traktor dapat diketahui sejak dini, sehingga penanganannya tidak terlalu sulit. Ada beberapa hal dari bagian traktor yang perlu dilakukan pemeriksaan, yaitu:

1. Memeriksa bahan bakar

(39)

dibiarkan isi tangki sampai kosong, karena udara akan masuk dalam sistem bahan bakar, sehingga motor tidak dapat dihidupkan.

2. Memeriksa oli motor

Bukalah tutup lubang pengisian oli. Bersihkan oli yang ada pada tongkat penduga dengan lap yang bersih. Masukkan kembali tongkat penduga dan periksalah permukaan oli pada tongkat penduga. Permukaan oli harus berada diantara garis batas maksimal dan minimal pada tongkat penduga. Bila oli kurang, tambahlah oli SAE 40 untuk motor solar, sampai batas maksimal. 3. Memeriksa radiator

Bukalah tutup radiator, periksalah apa permukaan air cukup (sampai batas leher lubang pengisi air). Jika kurang, tambahkan air pendingin dengan air bersih. Beberapa traktor, dilengkapi dengan botol pelimpah, apabila permukaannya kurang juga diisi dengan air bersih. Periksa sarang radiator, apabila kotor maka perlu dibersihkan. Apabila ada kebocoran, maka perlu penambalan sebelum traktor dioperasikan.

4. Memeriksa saringan udara

Bukalah tutup saringan udara. Ambil elemen dan bersihkanapabila kotor. Apabila traktor Anda dilengkapi dengan pra penyaring, maka bersihkan juga pra penyaring tersebut. Untuk pengoperasian di daerah yang berdebu, pembersihan saringan udara harus lebih sering.

5. Memeriksa oli transmisi

Bukalah “baut penutup pengontrol oli” pada samping kanan bak transmisi, periksalah permukaan oli. Jumlah oli cukup bila oli mengalir keluar dari lubang pengontrol oli. Beberapa jenis traktor yang lain, ada juga yang menggunakan “tongkat pengukur”. Apabila kurang, tambahkan oli SAE 90, melalui lubang pengisian oli.

6. Memeriksa oli poros roda depan

Apabila traktor yang digunakan dobel gardan, Periksa ketinggian permukaan oli dengan tongkat ukur, apabila kurang tambahkan dengan oli gardan.

7. Tekanan ban roda

Ukur tekanan ban roda, dan periksa apakah tekanannya masih sesuai dengan yang dianjurkan pada buku petunjuk. Tekanan roda depan dan belakang biasanya berbeda. Apabila kurang maka perlu dipompa, apabila terlalu keras, maka keluarkan angin sehingga tekanannya sesuai.

(40)

Gerakkan seluruh tuas pengendali, apakah masih berjalan dengan baik, apabila tidak, harus diperbaiki terlebih dahulu.

9. Memeriksa seluruh pedal pengendali Injaklah semua pedal, apabila tidak standar lagi, maka perlu penyetelan. (Penyetelan ada pada bagian perawatan).

10. Meriksa accu

Periksalah permukaan elektrolit accu. Bila kurang tambahkan dengan air murni (air accu). Jangan mengunakan accu zuur. Periksa amper/arus yang keluar dari accu, apabila sudah rendah, stromlah accu di tempat penyetruman.

11. Memeriksa mur baut yang kendur

Periksalah mur baut, terutama pada roda dan ban yang bergerak lainnya. Baut dapat kendor karena adanya getaran. Apabila ada yang kendor, kencangkan.

12. Memeriksa indikator pada dashboard

Periksalah semua indikator yang ada pada dashboard, dengan cara memutar kunci kontak, apakah semua masih jalan atau tidak. Jika tidak, periksa penyebabnya dan perbaiki.

13. Memeriksa saklar pada dashboard

Periksalah semua saklar yang ada pada dashboard, apakah semua masih jalan atau tidak. Jika tidak, periksa penyebabnya dan perbaik.

14. Memeriksa naple gemuk (grease)

Periksa rumah gemuk pada bagian yang bergesekan, yang tidak kena oli pelumas. Apabila tinggal sedikit, masukkan gemuk dengan grease gun lewat naple gemuk.

15. Memeriksa implemen.

Implemen yang akan dioperasikan harus betul-betul siap. Kelengkapan implemen perlu diperiksa. Implemen yang bergerak, perlu diberi pelumas.

16. Persiapan peralatan tangan.Peralatan tangan yang sering dipakai, terutama yang digunakan untuk mengoperasikan implemen, harus dibawa. Beberapa jenis traktor roda empat dilengkapi dengan bagasi tempat peralatan tangan tersebut.

17. Memeriksa Tali kipas

(41)

Sebagian besar, traktor roda empat menggunakan motor diesel sebagai tenaga penggerak dan dihidupkan dengan motor stater. Sebelum traktor dihidupkan, harus diperiksa terlebih dahulu, sehingga traktor siap untuk dioperasikan. Kran bahan bakar dalam posisi “OPEN”. Rem terkunci. Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah penting dalam menghidupkan dan mematikan traktor roda empat, beserta tujuannya.

Tenaga penggerak motor.

Jenis tenaga penggerak yang sering dipakai adalah motor diesel, tetapi ada juga yang menggunakan motor bensin atau minyak tanah (kerosin). Daya yang dihasilkan kurang dari 12 Hp, dengan menggunakan satu silinder. Motor penggerak dipasang pada kerangka dengan empat buah baut pengencang. Lubang baut pada kerangka dibuat memanjang agar posisi motor dapat digerakkan maju mundur. Tujuannya untuk memperoleh keseimbangan traktor dan untuk menyesuaikan ukuran v-belt yang digunakan. Traktor akan lebih berat ke depan apabila posisi motor digeser maju, begitu juga sebaliknya. Untuk menghidupkan motor diesel digunakan engkol, sedangkan untuk motor bensin dan minyak tanah menggunakan tali starter.

Sebagian besar traktor menggunakan motor diesel. Penggunaan motordiesel umumnya lebih murah baik pada saat pengoperasiannya maupun perawatannya. Motor diesel lebih awet dibanding motor jenis lain, asal perawatannya dilakukan dengan baik dan benar sejak awal.

Gambar. 1 Tenaga Penggerak Motor

2. Kerangka dan transmisi (penerus tenaga)

(42)

baut pengencang. Transmisi berfungsi memindahkan tenaga/putaran dari motor penggerak ke alat lain yang bergerak. Jenis transmisi yang digunakan ada beberapa macam, seperti : pully, belt, kopling, gigi persneleng, rantai dan sebagainya. Tenaga dari motor berupa putaran poros disalurkan melalui pully dan vbelt ke kopling utama. Kopling utama meneruskan tenaga tersebut ke gigi persneleng untuk menggerakkan poros roda dan poros PTO. Selain untuk menyalurkan tenaga, gigi persneleng juga berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran poros roda dan poros PTO. Dari PTO tenaga dasalurkan lewat gigi dan rantai ke mesin rotary.

Sebuah traktor tangan dapat bergerak maju-mundur dengan kecepatan tertentu karena putaran poros motor penggerak disalurkan sampai ke roda. Ada tiga jenis roda yang digunakan pada traktor tangan, yaitu; roda ban, roda besi, roda apung (roda sangkar/cage wheell). Roda ban berfungsi untuk transportasi.dan mengolah tanah kering. Bentuk permukaan roda ban beralur agak dalam untuk mencegah slip. Roda ban dapat meredam getaran, sehingga tidak merusak jalan. Roda besi digunakan untuk pembajakan di lahan kering. Sirip pada roda besi akan menancap ke tanah, sehingga akan mengurangi terjadinya slip pada saat menarik beban berat. Roda apung digunakan pada saat pengolahan tanah basah. Roda apung ini ada yang lebar, ada juga yang diameternya besar, sehingga dapat menahan beban traktor agar tidak tenggelam dalam lumpur. Ukuran roda disesuaikan dengan spesifikasi traktor. Besar kecilnya roda akan berpengaruh terhadap lajunya traktor.

Gambar 2. Traktor dengan Roda ban

(43)

ini tidak boleh terbalik. Untuk roda ban, pada sisi atas ban, arah panah harus ke depan. Untuk roda besi, sisi roda bawah harus menancap ke tanah. Untuk roda apung, sisi roda bawah tidak boleh menancap ke tanah. Sehingga pemasangan roda tidak boleh terbalik antara roda kiri dan kanan.

Poros roda traktor biasanya cukup panjang dan dilengkapi dengan beberapa lubang. Poros yang panjang ini dimaksudkan untuk menyesuaikan lebar olah implemen. Pemasangan roda yang cukup lebar juga akan menjaga keseimbangan traktor, terutama apabila digunakan pada lahan yang miring. Sedang lubang yang ada di poros digunakan untuk tempat pena, sehingga menjamin roda tidak akan slip atau lepas pada saat pengoperasian.

3. Tuas kendali/kontrol

Tuas kendali adalah tuas-tuas yang digunakan untuk mengendalikan jalannya traktor. Untuk mempermudah jalannya operasional, traktor tangan ada banyak tuas kendali. Namun begitu banyaknya tuas kendali ini akan mengakibatkan traktor menjadi lebih berat, dan harganya lebih mahal. Untuk itu sekarang banyak diproduksi traktor yang hanya dilengkapi dengan beberap tuas kendali. Tujuannya agar traktor menjadi ringan, dan harganya menjadi lebih murah. Meskipun kemampuan traktor menjadi terbatas.

Tuas kendali yang sering ada pada traktor tangan adalah sebagai berikut: 1. Tuas persneleng utama

Tuas persneleng utama berfungsi untuk memindah susunan gigi pada persneleng, sehingga perbandingan kecepatan putar poros motor penggerak dan poros roda dapat diatur.Traktor tangan yang lengkap biasanya mempunyai 6 kecepatan maju dan 2 kecepatan mundur. Kecepatan ini dapat dipilih sesuai dengan jenis pekerjaan yang sedang dilaksanakan. Sebagai patokan awal dapat digunakan sebagai berikut:

 Kecepatan satu untuk membajak tanah dengan mesin rotary

 Kecepatan dua untuk membajak tanah dengan bajak singkal/piringan  Kecepatan tiga untuk membajak tanah sawah yang tergenang

 Kecepatan empat untuk berjalan di jalan biasa

(44)

 Mundur satu digunakan pada saat operator berjalan

 Mundur dua digunakan pada saat operator naik di trailer/gerobak

2. Tuas persneleng cepat lambat

Tuas ini tidak selalu ada. Apabila tuas persneleng utama hanya terdiri dari 3 kecepatan maju dan 1 kecepatan mundur, biasanya traktor tangan dilengkapi dengan tuas persneleng cepat lambat. Fungsi perneleng ini untuk memisahkan antara pekerjaan mengolah tanah dengan pekerjaan transportasi (berjalan dan menarik trailer/gerobak).

3. Tuas kopling utama

Tuas kopling utama berfungsi untuk mengoperasikan kopling utama. Bila tuas dilepas pada posisi pasang/ON, maka tenaga motor akan tersambung ke gigi persneleng. Sebaliknya apabila ditarik ke posisi netral/bebas/OFF, maka tenaga motor tidak disalurkan ke gigi persneleng. Apabila ditarik lagi maka tuas kopling utama akan tersambung dengan rem yang berada pada rumah kopling utama.

4. Tuas persneleng mesin rotary

Tuas persneleng mesin rotary berfungsi sebagai pengatur kecepatan putar poros PTO. Biasanya ada dua macam kecepatan dan satu netral. Apabila hasil pengolahan yang diharapkan halus dan gembur, maka tempatkan posisi tuas persneleng mesin rotary pada posisi cepat. Begitu juga sebaliknya. (Kecepatan putar pisau rotary dapat juga diatur dari posisi pemasangan rantai penghubung).

5. Tuas persneleng kemudi

Ada dua buah tuas kopling kemudi pada setiap traktor tangan, masing-masing ada di sebelah kanan dan kiri. Tuas ini digunakan untuk mengoperasikan kopling kemudi (kanan dan kiri). Apabila tuas kopling kemudi kanan ditekan, maka putaran gigi persneleng tidak tersambung dengan poros roda kanan. Sehingga roda kanan akan berhenti, dan traktor akan berbelok ke kiri. Begitu juga sebaliknya apabila kopling kiri ditekan.

Gambar

Gambar 3. Bajak singkal
Gambar. 1 Tenaga Penggerak Motor
Gambar 2. Traktor dengan Roda ban
Tabel perontokan Rumpun Padi
+3

Referensi

Dokumen terkait

Pengelolaan Keanekaragaman Hayati tanpa didasari oleh iptek bidang biologi seperti kekayaan jenis yang kita miliki, sebaran, potensi, habitat serta iptek di bidang ilmu

Kyselytutkimukselle oli asetettu tavoitteeksi vastata kolmeen kysymykseen: millaista ruokakasvatusta varhaiskasvatuksessa tällä hetkellä toteutetaan (1), millaiset

Act, yaitu melakukan perubahan pelaksanaan dari hasil evaluasi dan solusi atas permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan untuk perencanaan yang lebih baik lagi

Balongpanggang Ds.Balongpanggang Kec.Mantup LAMONGAN 15 09050710011547 YANTIK WIDHI ASIH, S.PD SMP IPS SMP Negeri 1 Mantup Jl.. Balongpanggang Desa

Jika seseorang tidak memiliki rasa percaya diri dalam dirinya, maka ia akan cenderung bergantung pada orang lain secara berlebihan untuk merasa dirinya baik.. Sehingga ia akan

(1) Apabila jumlah pajak yang masih harus dibayar tidak dilunasi dalam jangka waktu sebagaimana ditentukan dalam Surat teguran atau surat lain yang

Penelitian model APT yang dilakukan oleh Roll dan Ross (1984) yang menjadi rujukan dalam penelitian ini menggunakan 4 (empat) variabel makro ekonomi yang

8 Urusan Menyelia dan Mengawasi Pembantu Am Rendah Makmal 21 - 24 9 Urusan Membantiu Guru Sains Semasa Ujikaji & mengawasi Kelas Amali 25 - 28 10 Urusan Langkah -