• Tidak ada hasil yang ditemukan

t plb 0907700 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "t plb 0907700 chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Panji Rama Donna, 2012

Asesmen Aspek Emosi Untuk Mengetahui Hambatan Perkembangan Emosi Anak Prasekolah Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

143

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Bentuk instumen asesmen aspek perkembangan emosi, yaitu berbentuk angket. Terdapat 7 aspek perkembangan emosi dalam instrumen, yaitu item AE.1.1.1 - AE.1.4.4 untuk aspek takut, item AE.2.1.1 - AE.2.24 untuk aspek marah, item AE.3.1.1-AE.3.3.3 untuk aspek cemburu, item AE.4.1.1- AE.4.2.3 untuk aspek dukacita, item AE.5.1.1 - AE.5.3.1 untuk aspek keingintahuan, AE.6.1-AE.6,3 untuk aspek kesenangan/keriangan/ kegembiraan, AE.7.1.1 - AE.7.3.3 untuk aspek kasih sayang.

2. Hasil validasi para ahli dan uji coba lapangan menunjukkan instrumen asesmen perkembangan emosi valid dan reliabel.

3. Hasil uji coba menunjukan ada beberapa orang anak yang terjaring dan diduga mengalami hambatan dalam perkembangan emosinya. Dengan demikian, instrumen asesmen aspek emosi ini dapat digunakan untuk membantu mengetahui hambatan perkembangan emosi anak prasekolah.

B. Rekomendasi

Berdasarkan hasil temuan-temuan penelitian ini, penulis merekomendasikan hal-hal sebagai berikut.

(2)

Panji Rama Donna, 2012

Asesmen Aspek Emosi Untuk Mengetahui Hambatan Perkembangan Emosi Anak Prasekolah Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

144 aspek emosi ini dalam menggali hambatan perkembangan emosi anak prasekolah.

2. Bagi guru dalam mengaplikasikan asesmen ini, perlu diperhatikan hal-hal berikut:

a. Asesmen ini dimaksudkan untuk mengetahui hambatan perkembangan emosi anak pada usia pra sekolah.

b. Asesmen ini hendaknya dipakai oleh asesor untuk mengasesmen anak pada saat anak berada pada usia 3 tahun sampai 6 tahun yang sedang atau sudah mengikuti pendidikan di TK atau PAUD.

c. Dalam menggunakan asesmen ini, hendaknya asesor berkolaborasi dengan guru TK/PAUD dan orang tua anak.

d. Asesor yang berwenang memakai asesmen ini adalah mereka yang memiliki pengetahuan tentang perkembangan anak..

e. Asesmen ini bisa dipakai oleh guru maupun orang tua yang memang mengetahui perilaku dan sikap keseharian anak.

3. Untuk penelitian yang serupa, disarankan dalam penyusuanan instrumen asesmen terutama instrumen yang berbentuk angket, hendaknya memperhatikan hal-hala sebagai berikut:

Referensi

Dokumen terkait

In terms of tools, it can be expected that more open source (and newer) tools have a much higher usage rate in this sample than in the data space in general (R and Python each

Teman – teman D3 Manajemen angkatan 2011 yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang saling memberikan semangat dan bantuan. serta kritikan positif

[r]

BRI Syariah Cabang Pekanbaru; (2) untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah untuk menggunakan fasilitas Mobile Banking dalam standar pelayanan di PT.. Bank BRI

Keputusan tersebut tidak diambil secara sepihak oleh korban maupun pelaku, melainkan secara bersama-sama dihadapan mediator atau penyidik di Polres Bener

dapat dipercaya kebenaran dan keandalannya, sehingga diharapkan dapat menjamin keamanan kekayaan perusahaan. b) Dalam melaksanakan fungsi masing- masing, setiap

Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui adanya Hubungan antara Identitas Sosial dengan Perilaku Agresi Suporter Sepak Bola Persib di wilayah Cikarang.. Subjek Penelitian

Imaging spectroscopy (IS), or hyperspectral remote sensing (HRS), is an advanced tool that provides high spectral resolution data in an image, with the aim of