• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III TEORI PENUNJANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III TEORI PENUNJANG"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB III

TEORI PENUNJANG

3.1 SEJARAH T-SHIRT

Dulu benda ini yang tidak jelas siapa penemunya ini hanya dipakai sebagai pakaian dalam oleh kaum pria. Ketika itu warna dan bentuknya (model) itu-itu melulu. Maksudnya, benda itu berwarna putih, dan belum ada variasi ukuran, kerah dan lingkar lengan.

T-shirt alias kaos oblong ini mulai dipopulerkan sewaktu dipakai oleh Marlon Brando pada tahun 1947, yaitu ketika ia memerankan tokoh Stanley Kowalsky dalam pentas teater dengan lakon “A Street Named Desire” karya Tenesse William di Broadway, AS. T-shirt berwarna abu-abu yang dikenakannya begitu pas dan lekat di tubuh Brando, serta sesuai dengan karakter tokoh yang diperankannya. Pada waktu itu penontong langsung berdecak kagum dan terpaku. Meski demikian, ada juga penonton yang protes, yang beranggapan bahwa pemakaian kaos oblong tersebut termasuk kurang ajar dan pemberontakan. Tak pelak, muncullah polemik seputar kaos oblong.

Polemik yang terjadi yakni, sebagian kalangan menilai pemakaian kaos oblong – undershirt – sebagai busana luar adalah tidak sopan dan tidak beretika. Namun di kalangan lainnya, terutama anak muda pasca pentas teater tahun 1947 itu, justru dilanda demam kaos oblong, bahkan menganggap benda ini sebagai lambang kebebasan anak muda. Dan, bagi anak muda itu, kaos oblong bukan semata-mada suatu mode atau tren, melainkan merupakan bagian dari keseharian mereka.

Polemik tersebut selanjutnya justru menaikkan publisitas dan popularitas kaos oblong dalam percaturan mode. Akibatnya pula, beberapa perusahaan konveksi mulai bersemangat memproduksi benda itu, walaupun semula mereka meragukan prospek bisnis kaos oblong. Mereka mengembangkan kaos oblong dengan pelbagai bentuk dan warna serta memproduksinya secara besar-besaran. Citra kaos oblong semakin menanjak lagi manakala Marlon Brando sendiri

(2)

2 – dengan berkaos oblong yang dipadu dengan celana jins dan jaket kulit – menjadi bintang iklan produk tersebut.

Mungkin, dikarenakan oleh maraknya polemik dan mewabahnya demam kaos oblong di kalangan masyarakat, pada tahun 1961 sebuah organisasi yang menamakan dirinya “Underwear Institute” (Lembaga Baju Dalam) menuntut agar kaos oblong diakui sebagai baju sopan seperti halnya baju-baju lainnya. Mereka mengatakan, kaos oblong juga merupakan karya busana yang telah menjadi bagian budaya mode.

Demam kaos oblong yang melumat seluruh benua Amerika dan Eropa pun terjadi sekita tahun 1961 itu. Apalagi ketika aktor James Dean mengenakan kaos oblong dalam film “Rebel Without A Cause”, sehingga eksistensi kaos oblong semakin kukuh dalam kehidupan di sana.

Di Indonesia, konon, masuknya benda ini karena dibawa oleh orang-orang Belnda. Namun ketika itu perkembangannya tidak pesat, sebab benda ini mempunyai nilai gengsi tingkat tinggi, dan di Indonesia teknologi pemintalannya belum maju. Akibatnya benda ini termasuk barang mahal.

Namun demikian, kaos oblong baru menampakkan perkembangan yang signifikan hingga merambah ke segenap pelosok pedesaan sekitar awal tahun 1970. Ketika itu wujudnya masih konvensional. Berwana putih, bahan katun-halus-tipis, melekat ketat di badan dan hanya untuk kaum pria. Beberapa merek yang terkenal waktu itu adalah Swan dan 77. Ada juga merek Cabe Rawit, Kembang Manggis, dan lain-lain.

Selanjutnya, tidak hanya di Amerika dan Eropa, di Indonesia pun kaos oblong sudah menjadi media berekspresi. Kaos oblong yang berwarna putih itu diberi gambar vinyet, dan waktu itu sempat menjadi tren/mode di kalangan anak muda Indonesia. Tapi tidak lama. Berikutnya vinyet digeser oleh tulisan-tulisan yang berwarna-warni. Tekniknya sepeprti sablon. Selain itu, ada juga gambar-gambar koboi, orang-orang berambut gondrong, dan lain-lain. Warna bahan kaos oblong pun sudah semarak, yaitu merah, hitam, biru kuning. Dan, tren kaos oblong rupa-rupanya direkam pula oleh Kartunis GM Sudarta melalui tokoh Om Pasikom dan kemenakannya dengan tajuk “Generasi Kaos Oblong” (Harian Kompas, 14 Januari 1978).

(3)

3 Dalam sejarahnya, T-shirt bukan bagian dari dunia fashion (atau mari katakanlah, dunia berpakaian secara baik). Pada awalnya, T-shirt hadir sebagai baju “daleman” para anggota U.S. Navy untuk melindungi bulu dada mereka (hahaha). Ada beberapa pabrikan yang kemudian mulai membuatnya sebagai produk yang lebih massal, tapi itu pun belum menjadi sebuah pakaian pantas pakai sehari-hari (Scott Fresner, 1995).

Adalah seorang Clark Gable yang kemudian dianggap sebagai penyebar virus T-shirt ini. Juga ada nama-nama seperti Marlon Brando, James Dean, dan sang “Raja” Elvis Presley diawal-awal karirnya.

Perlahan namun pasti, T-shirt mulai menjadi bagian dari busana keseharian yang tidak hanya dipakai untuk daleman, tetapi juga menjadi pakaian luaran. Pada pertengahan tahun 50an, T-shirt sudah mulai menjadi bagian bagian dari dunia fashion. Namun baru pada tahun 60an ketika kaum hippies mulai merajai dunia, T-shirt benar-benar menjadi state of fashion itu sendiri. Sebagai sebuah simbol (lagi-lagi) anti kemapanan, para hippies ini menggunakan T-shirt sebagai salahsatu simbolnya.

Semenjak saat itulah revolusi T-shirt terjadi secara total. Para penggiat bisnis menyadari bahwa T-shirt dapat menjadi medium promosi yang amat efektif serta efesien. Segala persyaratan sebagai medium promosi yang baik ada di T-shirt. Murah, mobile, fungsional, dapat dijadikan suvenir, dan seterusnya.

Disaat yang bersamaan, kelompok-kelompok tertentu macam hippies, komunitas punk, atau organisasi politik, juga menyadari bahwa T-shirt dapat menjadi medium propaganda yang sempurna selain medium yang telah ada. Statement apapun dapat tercetak diatasnya, tahan lama, dan penyebarannya mampu melewati batas-batas yang tidak dapat dicapai oleh medium lain, seperti poster misalnya.

Dengan segala kesempurnaannya, T-shirt tidak lagi menjadi sederhana. Jelas, secara fungsional benda tersebut masih berlaku sebagai sebuah sandang. Namun dibalik itu semua, T-shirt memiliki value yang melebihi dari fungsi dasarnya.

(4)

4 Sebagai media promosi, medium ini benar-benar dimanfaatkan secara maksimal hingga pada titik yang tak terbayangkan sebelumnya. Kini, konsumen dapat dengan bangga membeli T-shirt dengan logo sebuah produk tertera diatasnya kemudian dipakainya. Artinya, dia secara langsung membeli untuk mempromosikan produk yang bersangkutan secara sukarela (tentu saja orang tersebut tidak akan mendapatkan bayaran sepeser pun untuk itu).

Selain menjadi sebuah citraan, T-shirt jelas menjadi pengantar dari citra / image yang ampuh. Ketika diproduksi secara massal, T-shirt mampu melakukan konstruksi atas citra tertentu.

Siapa yang tidak mengenal Che Guevara? Generasi muda sekarang pun banyak yang mengenalnya, bahkan para Slemania alias fans club dari klub sepakbola kota Sleman menggunakan ikon Che sebagai ikon mereka. Terpampang jelas di T-shirt fans club wajah gagah Che Guevara.

Bisa jadi, bagi generasi muda sekarang lebih mengenal Che Guevara yang ada di T-shirt daripada dari sumber lain seperti film atau buku. Atau setidaknya mereka mengenal sekilas sebagai sebab akibat mereka memiliki atau tertarik untuk memiliki T-shirt Che.

Perang visual melalui medium T-shirt ini menjadi sesuatu yang menarik. Saat ini mungkin kita sudah tak lagi heran ketika menemukan logo MTV tertera pada sebuah T-shirt yang diletakkan diemperan bersama T-shirt berlogo semacam Levis, Coca cola, Slank, atau bahkan “Si Wajah Pribumi” Iwan Fals. Siapa sangka, si Benyamin pun sekarang ikut serta dalam perang ikon T-shirt dikalangan muda saat ini.

Kekuatan T-shirt sebagai medium pengantar pesan visual hampir setara dengan kekuatan televisi. Kemudian, yang menjadikannya menarik untuk terus ditilik adalah; “siapa menguasai siapa”. Ketika T-shirt bisa menjadi sebuah ikon identitas atau bahkan identitas itu sendiri, maka bisa jadi si pemakai sesungguhnya telah terjajah oleh apa yang ia pakai. Layaknya ketika realitas Tv telah merangsek kedalam realitas keseharian.

(5)

5 3.2. JENIS – JENIS BAHAN T-SHIRT

1. Cotton

Ada 2 macam berdasarkan spesifikasi benang :

A. COTTON COMBED:

• Serat benang lebih halus

• Hasil Rajutan dan penampilan lebih rata.

B. COTTON CARDED:

• Serat benang kurang halus

• Hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata.

Sifat kedua jenis bahan tersebut bias menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat kapas.

2. TC (Teterton Cotton)

Jenis bahan ini adalah campuran dari cotton combed 35% dan Polyester ( Teteron) 65%. Dibading bahan Cotton, bahan TC kurang bias menyerap keringat dan agak panas di badan. Kelebihannya jenis bahan TC lebih tahan ‘ shirnkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali.

3. CVC (Cotton Viscose)

Jenis bahan ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.

4. Polyster dan PE

Jenis bahan ini terbuat dari serat sintesis atau buatan dari hasil minyak bumi untuk dibuat bahan berupa serat fiber poly dan yang untuk produk plastic berupa biji plastic. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenisa bahan ini tidak bias menyerap keringat dan panas dipakainya.

(6)

6 3.3 JENIS BENANG

Pentingnya mengetahui tentang benang atas bahan kaos yang kita kehendaki adalah berkaitan dengan ketebalan atau gramasi bahan kaos itu sendiri.

1. Benang 20S

Biasanya dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 180 sampai dengan 220 Gram/Meter persegi untuk jenis rajutan single knit.

1. Benang 24S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos anatar 170 samapi dengan 210 Gram/ meter persegi untuk jenis rajutan single knitt.

2. Benang 30S

Biasanya dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 140 sampai dengan 160 Gram/ meter persegi untuk jenis rajutan single knit atau Gramasi 210 sampai dengan 230 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

3. Benang 40S

Biasanya dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 110 samapai dengan 120 Gram/ meter persegi unutk jenis rajutan single knit atau gramasi 180 sampai dengan 200 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

3.4. JENIS RAJUTAN

1. Single Knitt (Contoh. Combed 20’S, S nya adalah single knitt) • Pengertian teknisnya adalah rajutan jarum single.

• Penggunaan hanya satu permukaan atau tidak bisa dibolak-balik (2 permukaan). • Jenis rajutan rapat, bahan padat, kurang lentur (startching).

• Sebagian besar produk kaos yang ada di pasaran adalah memakai jenis rajutan single knitt.

(7)

7 2. Double Knitt (Contoh. Combed 20’D, D nya adalah double knit)

• Pengertian teknisnya adalah rajutan Jarum Double.

• Sehingga penggunaanya bias dibolak-balik (atas bawah tidak masalah) • Jenis rajutan tidak rapat, bahan kenyal, lembut, dan lentur.

• Produk kaos yang biasa memakai rajutan jenis ini adalah pakaian untuk bayi (baby) dan anak-anak (Kid’s). Ada sebagian orang menyebut bahan ini dengan sebutan Interlock.

3. Lacoste

• Pengertian teknisnya adalah rajutan texture / corak. • Penggunaan tidak bias dobolak-balik.

• Jenis rajutan bertexture, bulat, kotak, atau menyerupai segitiga kecil-kecil.

• Sebagian orang ada yang menyebut bahan ini Pique atau Cuti, dan hanya lazim digunakan untuk Polo Shirt atau Kaos Kerah.

4. Striper atau Yarn Dye

• Pengertian teknisnya adalah rajutan kombinasi benang warna (Yarn Dye) • Penggunaan tidak bias di bolak-balik.

• Jenisnya bias single Knitt maupun Double Knitt. • Finishing harus openset / belah.

• Orang awam menyebut bahan ini dengan sebutan bahan salur/ warna-warni. Biasa digunakan untuk produk kaos dewasa (Pria, wanita, T-shirt, maupun Polo Shirt)

5. Drop Needle

• Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan variasi cabut jarum.\ • Penggunaanya bisa di bolak-balik.

• Jenis rajutan texture garis lurus vertical, lembut, dan lentur.

• Produk kaos ini banyak digunakan untuk Rib Leher (T-shirt), Ladies T-SHIRT Body Fit, dan kaos singlet.

(8)

8 3.5 JENIS-JENIS T-SHIRT

Casual T-shirt Pocket T-shirt

(9)

9 Casual t-shirt adalah gaya busana santai tapi rapih yang gaya jalanan atau street

style adalah gaya yang ready-to-wear.

Pocket t-shirt adalah gaya busana yang sedang ngetrand sekarang ini, bentuknya sama seperti casual t-shirt namun t-shirt ini mempunyai keunikan tersediri yanti menggunakan kantong di samping kiri t-shirt tersebut.

V nack t-shirt suadah ada sejak lama,hanya penggunaanya lebih banyak oleh kaum perempuan.namun sekarang sudah banyak diggunakan oleh pria juga. Keunikan dari t-shirt ini adalah bentuk t-shirt yang bagian lehernya berbentuk huruf V.

Raglan t-shirt adalah sejenis t-shirt yang memiliki keunikan berupa potongan diagonal yang berbeda warna pada bagian lengan ¾ atau t-shirt raglan lengan panjang. Model t-shirt raglan ini banyak digunakan sebagai pakaian untuk berlatih saat berolah-raga,khususnya baseball. Oleh karena itu t-shirt raglan biasa juga disebut dengan t-shirt baseball.

3.6. JENIS – JENIS SABLON

3.6.1. Jenis Cat Waterbase: • Cat Rubber :

Tinta ini digunakan khusus untuk sablon diatas kain gelap. Sebab tinta ini bersifat pekat, dapat menutup permukaan warna kain dengan baik. Tinta rubber umumnya digunakan untuk underbase sendiri difungsikan sebagau penutup warna kain sebelum penyablonan warna-warna diatasnya. Tinta rubber sendiri dibagi menjadi dua jenis untuk dua fungsi kegunaan. Jenis pertama adalah tinta rubber white yang digunakan untuk mendapatkan warna-warna tua. Untuk mendapat warna putih yang bersih dan cemerlang, campurkan tinta rubber white dengan sedikit pigmen/pewarna berwarna nilai atau ungu.

• Cat Transparan :

Umumnya disebut dengan coating, karena dapat difungsikan sebagai pelapisan hasil sablon, sehingga hasil sablon lebih cemerlang atau mengkilap. Tinta ini memiliki bentuk seperti tinta extender yang trasparan, tetapi memiliki kandungan yang lebih

(10)

10 kuat atau lebih keras. Tinta ini baik sekali untuk teknik penyablonan separasi empat warna dengan telebih dahulu memberikan rubber white pada permukaan bahan. • Cat Extender :

Tinta ini bersifat transparan, hanya cocok untuk penggunaan diatas bahan putih atau bahan-bahan berwarna terang. Sifat dari cat ini adalah menyatu/menyerap pada bahan.

• Cat Super White :

Tinta ini hamper sama jenisnya dengan tinta rubber, terdiri dari dua jenis yaitu white dan color. Tinta ini sifatnya lebih medekati tinta extender yaitu menyatu dengan bahan dan transparan, serta dapat disablon diatas dasar bahan berwarna gelap.

• Cat Puff / Timbul :

Tinta ini terdapat pada kedua jenis tinta baik underbase maupun plastisol. Tinta ini memerlukan pemanasan yang akan mengakibatkan tinta ini mengembang dengan efek timbul.

• Cat Solvenbase / Plastisol :

Tinta ini berbahan dasar PVC dan harganya cukup mahal serta membutuhkan perlatan khusus untuk mengeringkannya. Sebab tinta ini tidak dapat kering dengan sendirinya seperti tinta waterbase pada umumnya. Untuk dapat kering dengan baik, tinta ini membutuhkan suhu mencapai 160 derajat celcius serta membutuhkan beberapa peralatan seperti conveyor curing dan flash curing. Setelah pengeringan dengan benar, tinta plastisol ini memiliki daya rekat yang sangat baik. Tinta ini sering digunakan untuk menciptakan efek-efek yang menakjubkan seperti high density. Dan t-shirt yang menggunakan tinta plastisol selalu diberi peringatan ‘’Do not iron on design’’, sebab tinta ini akan meleleh jika terkena panas secara langsung dari setrika.

3.6.2. JENIS CAT PALSTISOL: • Cat All Purpose :

Tinta ini berbentuk transparan, bersifat seperti extender pada tinta waterbase. Sebab tinta ini hanya baik digunakan pada kain berwarna putih atau terang.

(11)

11 Tinta ini mempunyai sifat seperti rubber dalam waterbase, hanya saja tinta ini mempunyai daya tutup yang lebih baik pada permukaan bahan jika dibadingkan dengan tinta rubber. Tinta ini dapat digunakan untuk teknik hing desity.

• Cat Athletic Plastisol :

Tinta ini bersifat lentur atau elastic sehingga sangat cocok untuk penyablonan diatas kain polymesh, spandex atau kain dengan motif berlubang-lubang.

• Cork Base :

Berjenis plastisol, tinta ini dapat digunakan untuk teknik high desity yang akan menghasilkan efek seperti busa atau gabus. Tinta ini memiliki kelenturan dan fleksibelitas yang tinggi sehingga cukup baik untuk penyablonan diatas bahan yang memiliki kelenturan tinggi seperti bahan spandek dan rib. Tinta ini juga tidak diperbolehkan untuk di dry clean, bleach atau disetrika.

• Shimmer Gold & Base :

Tinta dari jenis plastisol ini diformulasikan untuk menghasilkan warna seperti metalik. Tinta ini berbentuk pasta dan siap pakai. Tinta ini sangat baik digunakan untuk heat transfer, baik itu cold peel maupun hot peel. Sangat baik digunakan pada knitting, cotton, polyster dan rayon. Tidak disarankan untuk pemakaian pada kain jenis nylon atau lycra.

• High Desity Clear :

Tinta ini bersifat transparan, tinta ini mengahasilkan efek sablon yang mengkilap dan terkesan basah.

• Wilflex Luna Clear :

Tinta yang bersifat transparan yang tidak terlihat dengan sinar lampu biasa, akan muncul jika terkena sinar ultraviolet.

• Natural Suade :

Tinta plastisol yang menghasilkan efek kulit yang sangat lembut.

3.6.3. JENIS CAT DAN TEKNIK LAINNYA :

(12)

12 Bubuk yang diformulasikan unutk menimbulkan kesan berkelip-kelip, serta memiliki tampilan yang glossy. Untuk mencetak bubuk ini, sebelumnya harus mencetakkan tinta plastisol sebagai dasar sekaligus sebagai perekat bubuk ini.

• FOIL TRANSFER :

Almunium foil dalam bentuk lembaran seperti kertas. Selain warna silver dan gold, foil juga tersedia dalam macam warna dan motif. Unutk media tempelan foil ini membutuhkan lem khusus.

• FLOCK :

Teknik sablon yang menghasilkan efek cetakan seperti beludru. Terdapat dua jenis flock, bubuk dan lembaran. Untuk lembaran membutuhkan lem khusus sebagai media perekatnya.

• SUGAR PRINTING :

Aplikasi sablon yang berbentuk bubuk traspran miring gula pasir. • GLOW IN THE DARK :

Berbentuk serbuk yang menyerap dan memantulkan sinarnya kembali didalam ruangan gelap.

• REFLECTIVE POWDER :

Serbuk yang dapat memantulkan sinar jika terkena cahaya lampu atau sinar matahari.

• DISCHARGE AGENT :

Adalah bahan kimia yang digunakan untuk mencabut warna dasar kain, sehingga warna bahan menjadi putih/grey. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bahan perwarna kainnya harus dipilih dengan yang dischargeable.

• DISTRESSED atau VINTAGE :

Teknik inovasi grafik dengan membuat tekstur sehingga gambar terlihat pecah-pecah dan terlihat using/kuno.

• SHATTER BASE :

Jenis tinta untuk menciptakan kesan pecah (crack). Tinta ini diciptakan agar mudah pecah saat mongering dan untuk pengeringan membutuhkan flash curing.

(13)

13 Teknik high density menggunakan tinta rock base untuk menghasilkan cetakan dengan permukaan kasar seperti batu.

• SUBLIMATION TRANFER :

Gambar yang dicetak diatas kertas transfer, yang kemudian ditransfer ke kaos menggunakan hotpress. Sublimation transfer umumnya terbagi dalam menjadi dua jenis, hot peel dan cold peel.

• HOT PEEL :

Gambar yang diprint diatas kertas transfer. • COLD PEEL :

Kertas transfer yang berisi gambar jadi dengan berbagai jenis pilihan. Jenis cold peel ini jika diaplikasikan diatas kain kaos dan menghasilkan tekstur seperti tinta rubber, dan dapat diaplikasikan diatas dasar bahan terang maupun gelap. Sebab dalam pembuatannya cold peel menggunakan tinta plastisol.

• RHINESTONES HEAT PRESS :

Aplikasi yang digunakan dekorasi dalam garmen, mempunyai beragam nama sesuai dengan bahan yang digunakan, antara lain nailheats, rhinestones dan Swarovski crystals. Cara pengaplikasikasiannya hanya dengan memanaskannya dengan mesin hot press pada suhu 160 derajat celcius selama 10 detik.

• HIGH FREQUENCY WELDING :

Proses aplikasi menggunakan mesin high frequency, seperti aplikasi plastic PVC diatas kain.

• EMBOSS PRINT :

Aplikasi yang menggunakan mesin press tekanan tinggi untuk menciptakan hasil emboss di kaos.

3.7 FUNGSI T-SHIRT : • PELINDUNG BADAN

Berfungsi sebagai pelindung badan dari panas dinginnya cuaca yang bersifat casual dam simple.

(14)

• • • 3.8 Untuk k yang kua • KAMPA Untuk b ingin di WARNIN • FASHIO Kaos jug tertentu tersebut. • LIFE ST Seperti y muda da yang me JENIS-JEN keseragaman at. ANYE berkampanye isampaikan. NG, GO GR ON ga bisa men dan diberi TYLE yang terjadi ari berbagai narik untuk NIS DESAIN Typografi suatu kegia e kaos disab Misalnya REEN, STOP njadi fashion pernak per pada saat in kalangan s menambah k N T-SHIRT desain atan atau pe blon untuk kaos disa P HIV atau b n dengan dib rnik untuk m

ni, kaos menj seperti kaos kepercayaan T : erusahaan un menyampa ablon bertu bisa juga unt

beri motif-m menambah

njadi life styl disablon de n diri sipema ntuk mencap ikan pesan uliskan : S

tuk logo part

motif atau co nuansa glam

le pada kehi engan berba akai kaos ter

Ilustrasi pai keidenti kampanye STOP GLO tai. orak pada ba mour pada idupan anak-agai desain sebut. i desain 14 itasan yang OBAL agian kaos -anak tema

(15)

• • • • Pat • Gambar menggun bertulisk banyak menyatak dapat me statemen ataupun lain yang • Ilustrasi didesain maksud terutama • Pattern(m dengan m diminati • Gambar nyata ma ttern (motif) Typografi d nakan Typo kan UNDER diminati o kan sesuatu emberikan m nt tentang s hanya berup g melihatnya Desain ada sedemikian dari pembua a kaum pria d motif) desain motif yang oleh wanita Desain adal aksud dari p desain desain t-shir ography Ar R NEW MA leh orang u hal. Desai makna terten suatu hal ya pa ungkapan a. alah bentuk n rupah sesu atan t-shirt dan biasanya n adalah ben memakai m a. lah bentuk p embuatan rt di atas ad rt yang dig ANAGEMEN banyak ka in Kaos den ntu bagi pen ang dapat b n lucu yang t pegayaan uai pesanan tersebut.t-sh a banyak diju ntuk pengay manik-manik pegayaan ya -shirt ini ada

alah salah s gunakan seb NT. Typogr arena typog ngan tema t nggunanya k bersifat prov terkadang da yang mengu n pembeli.se

hirt ini juga ual di distro-yaan yang m k agar terke ang mengun alah ingin m Gambar satu hasil ka bagai desain raphy desai raphy dapa typography karena biasan vokatif, sin apat menarik unakan gam ehingga oran banyak dim -distro. menggunakan esan timbul. akan gamba enampilkan desain arya desain n untuk T in juga seka at dengan secara lang nya dapat be ndiran /sarka k perhatian o mbar kartun ng bisa men minati anak m n gambar di biasanya ba ar seperti ga sesuatu hal 15 yang -shirt arang lugas gsung erupa asme, orang atau ngerti muda sertai anyak ambar yang

(16)

16 bersifat nyata dan mempunyai arti tertentu,sehingga konsumen dengan gampang dapat mengerti maksud dari pembuatan t-shirt tersebut.

3.4.6 JENIS – JENIS FINISHING PRINT PADA T-SHIRT :

Sablon Blok/Solid , Sablon separasi, manual painting, air brush, border (gambar)

• Sablon Blok/Solid

Untuk pembuatan film ini adalah berbasic vector, jadi film dibuat sebanyak jumlah warna yang diinginkan unutk disablon.

• Sablon Separasi

Untuk pembuatan film ini hanya menggunakan 4 warna yaitu CMYK. Menggunakan raster/dot sesuai ketajaman gambar. Biasanya jenis film ini digunakan untuk gambar foto.

• Manual Painting

Jenis ini tidak menggunakan film, tetapi langsung digambar ke kaos menggunakan tinta berbeda dengan sablon dan menggunakan kuas ( handmade). Sehingga kalau diproduksi lebih dari satu kaos pasti akan mengalami sedikit perbedaan karena jenis ini adalah handmade.

• Air Brush

Jenis ini hampir sama dengan Manual Painting tetapi teknik jenis air brush ini prosesnya seperti menggambar di motor menggunakan teknik semprot. Apabila diproduksi dalam jumlah banyak jenis ini juga sedikit mengalami perbedaan.

• Bordir

Jenis ini biasanya digunakan untuk kaos bola pada logo bola tersebut. Kelebihan border adalah sangat awet sampai kapanpun karena menggunakan benang dan mempunyai efek emboss/timbul.

(17)

17 3.10 SEJARAH HANGTAG

Hang tag konsep atau kita cukup sering menyebut tag ayunan sabagai dapat disebut jantung hang tag merah dihubungkan ke tag bayi generasi menguasainya benar-benar membantu Anda untuk menentukan usia Beanie Baby. Hang tag juga menentukan signifikansi pada Beanie Baby. Anda akan menemukan lima versi tag Beanie Babies Ty menggantung. Informasi dan gambar dicetak pada tas majalah dunia mary beths kacang.

Versi pertama dengan hang tag, diperkenalkan pada awal 1994. Itulah awalnya hang tag, 1 tag hati merah, menghindari “ty” sebelum tag jenis kecil belakang termasuk Koleksi Beanie Babies, nama dan kemegahan jumlah tag beanie Beberapa telah diproduksi di Cina dan Korea, serta yang lain. The 1st generasi menggantung tag datang hanya tentang generasi pertama dari Beanie Babies dengan tag gading tanggal 1993.

hang tag pusat versi 2, kemudian setelah ternyata diperkenalkan pada tahun 1994, telah mendapat kecil yang sama “ty” ke depan di dalam hati. Alih-alih sebuah hang tag tunggal, ini bisa menjadi versi kedua. Dalam aspek yang tersisa dari titik tag tempat bahwa beanie adalah pemerintah yang didistribusikan. hang tag memberikan nama dan juga beanie ala angka. Bagian belakang dari tag untuk barcode termasuk hati yang besar dikombinasikan dengan perawatan yang baik dari tag untuk referensi frase beanies generasi hang tag kedua adalah termasuk dalam generasi pertama dari tag gading tanggal 1993.

Generasi hang tag ke-3, untuk ketiga kalinya telah tersedia sejak tahun 1995, Bisa jadi “Ty” di depan huruf cetak tersedia sebagai balon diupgrade sebanyak hampir seluruh jantung. Di dalam tag bisa menjadi nama dari Beanie, jumlah kekuatan, dan ‘a’ dan ‘dari’ dengan cinta. Anda kemudian datang beanies generasi hang tag ketiga saat menggunakan generasi pertama dari taktik menggantung gading 1993 dan 1995 dan juga generasi kedua hang tag gading tanggal 1993 dan 1995.

Tag versi keempat Anda, kemudian diperkenalkan berisik. 1996, ini memberikan perubahan yang beragam. The “ty” surat yang memiliki tag putaran depan tersebut akan dipindahkan jaminan bahwa “y” lebih rendah maka “t” bersama dengan bintang kuning untuk bekerja dengan kata apa “asli Beanie Babies” yang ditulis tentang hal itu ditemukan memproduksi bagian atas dari sudut kanan tag. Yang terbaik itu adalah banyak hang tag, Beanie termasuk nama, nomor gaya, usia di bawah dengan puisi dan alamat website Ty itu. Sebuah sudut membawa hati yang sedikit baru berkata, “selamanya 3 atau lebih” dan “permukaan mencuci” generasi tag beanies Keempat menggantung termasuk gading generasi ketiga tag tanggal 1993, 1995 dan 1996, tag gading generasi keempat tanggal 1993, 1995 dan 1996 ditambah generasi kelima gading tag tanggal 1993, 1995 dan 1996.

(18)

18 Versi kelima Anda dari hang tag, kelima Anda ditambah terakhir adalah fakta yang terus diperkenalkan selama awal tahun 1998, hampir seperti manusia versi keempat. Tag membawa wajah jenis baru sebagai bintang kuning saat Anda sedang menonton tag. TM setelah “The Koleksi Beanie Babies” telah berubah menjadi . Usia dari Beanie sekarang praktis tidak dikutip numerik dan “Kunjungi website kami” telah menjadi dihapus. Bagian belakang tag belum berubah independen dari font. Generasi kelima hang tag Anda menggunakan tag beanies gading bisa terjadi tanggal generasi keenam,, 1993 1995, 1996, 1997 dan 1998 serta generasi ketujuh tag gading tanggal 1999.

3.11 JENIS DAN BAHAN HANGTAG

Hangtag didesain secara khusus dengan memakai bahan yang tidak terlalu banyak dipasaran. Hangtag juga Memperkuat Merek Dagang. Hal ini akan menjadi media promosi efektif bagi produk Anda dan menjadikan produk Anda terlihat exclusive. Hang tag untuk product fasion digunakan sebagai merk pakaian, ketebalan bermacam2 ada yang tipis ada juga yang tebal dilapis board yang membuat penampilan hang tag makin exclusive. WOVEN :

Label berbahan rajutan benang (bordir) Polyester yang umum di gunakan untuk merek baju yang biasanya di tempatkan di kerah(leher bagian dalam) atau main label , di lengan (biasanya dilipat) atau disamping bawah baju atau slip label

SATIN :

Label berbahan seperti pitabertekstur halus di gunakan untuk merek baju yang biasanya ditempatkan di kerah (leher bagian dalam), label satin bisa juga berfungsi sebagai care label ( cara perawatan baju yang dilengkapai dengan Washing symbol). Dicetak dengan tinta Oekotex (tidak luntur) sesuai dengan stamdart international.

NYLON :

Label berbahan seperti kertas tapi lebih lentur ini di gunakan untuk merek baju yang bisa juga ditempatkan di kerah (leher bagian dalam), label nylon bisa juga berfungsi sebagai care label ( cara perawatan baju yang dilengkapai dengan Washing symbol) biasanya label di gunakan untuk pakaian berbahan khusus atau tipis seperti underwear ,lingerie ,dan bagian dalam celana jeans.Cocok untuk size angka maupun huruf. Dicetak dengan tinta Oekotex (tidak luntur) sesuai dengan stamdart international.

Hangtag adalah kertas yang digantungkan pada sebuah produk, yang berisi Merk, Size dan Harga dari produk tsb. Produk yang biasa menggunakan hangtag al: Pakaian, Topi, Sepatu, Tas, Kaca mata, dll.

(19)

19 Bentuk dan ukuran hangtag bermacam-macam, ada yang berbentuk Tshirt, Tas, Sepatu, Kotak, Oval, Bulat, dll tergantung pesanan. Hangtag dijual dengan minimun order, ada yang menetapkan 500 lusin sbg min order, ada juga yg menetapkan 1000 lusin sbg min order.

Proses Pembuatan Hangtag A. Alat dan Bahan

1. Kertas

Kertas yang biasa digunakan untuk hangtag adalah kertas Art Paper, Ivory, Glorya, Duplex,dll dengan ketebalan (gramasi) 250gr, 310gr, 400gr. Untuk lebih menekan biaya produksi, kita dapat menggunakan kertas struk, yaitu kertas sisa potongan, yang dijual per kg, dengan harga yang lebih murah dibanding jika kita mengunakan kertas yang baru. Selain kertas, hangtag dapat juga dibuat dengan bahan plastik, dll

2. Film/klise Sablon

3. Peralatan Sablon Basis Minyak 4. Pisau Pons/Punch

B. Proses Produksi

1. Potong kertas sesuai dengan ukuran hangtag yang akan kita buat 2. Afdruk film/klise sablon keatas screen T150

3. Sablon kertas yang telah dipotong, sesuai dengan disain yang diinginkan

4. Bawa pisau pons dan kertas yg telah disablon ketempat makloon pons, untuk dipons (plong) sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Ongkos makloon adalah sekitar Rp 50.000 untuk 2000 lbr kertas.

3.12 STRATEGI UNTUK MEMAKSIMALKAN FUNGSI HANGTAG: 1. Kreatifitas adalah prioritas.

Cara terbaik untuk mengatur bisnis Anda berbeda atau mungkin bisa mengungguli kompetitor lain adalah dengan desain yang kreatif dan unik. Ini akan menarik perhatian orang dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian. Meskipun banyak template yang bisa digunakan untuk membantu membuat desain Anda, itu semua juga tergantung akan kreatifitas Anda sendiri. Ini akan lebih baik jika Anda membuat desain sendiri dari awal.

(20)

20 2. Hanya menampilkan rincian penting.

Dengan lay out atau area yang terbatas pada hang tag, mengharuskan Anda untuk menyertakan rincian penting saja yang ditampilkan. Yang perlu Anda tampilkan adalah nama bisnis Anda, logo, petunjuk perawatan, nomor kontak, baris tag, harga dan rincian penting lainnya. Perlu di ingat rincian yang banyak akan membingungkan pelanggan Anda dan ini sangat tidak efektif untuk iklan Anda

3. Gunakan kertas kualitas tinggi.

Sebuah hang tag yang mudah luntur terkena air atau kusut hanya akan mencerminkan citra buruk pada Anda dan produk-produk Anda. Karena itu, Anda harus hati-hati memilih kertas dan tinta yang digunakan. Gunakan kertas yang tebal dan tahan lama sehingga Anda dapat menjamin kualitas hang tag. Jika Anda tidak mengetahui jenis kertas untuk digunakan, konsultasilah pada desainer hang tag atau datang lansung ke tempat produksi. Mereka akan memastikan bahwa hanya kertas terbaik dan paling tahan lama untuk hang tag Anda.

4. Maksimalkan desain yang unik dan teknik cetak.

Dengan jenis teknologi yang tersedia saat ini, seharusnya mudah bagi Anda untuk membuat desain yang unik yang akan membuat Anda hang tag mudah terlihat. Beberapa teknik unik adalah pencetakan potong, stamping foil, dan lapisan UV. Ini akan memungkinkan Anda untuk menghasilkan hang tag yang efektif akan menampilkan merek dan citra bisnis. Meskipun teknik ini akan dikenakan biaya tambahan, investasi Anda pasti akan sangat berguna pada akhirnya. Percetakan hang tag mungkin terlihat seperti bahan sederhana, tetapi jika dilakukan dengan baik ini akan terbukti efektif untuk iklan pemasaran Anda. Perlu diketahui bahwa Anda tidak harus menghabiskan jutaan rupiah untuk iklan produk Anda. Bahkan dengan sedikit investasi Anda sudah bisa mencapai tujuan pemasaran dan tetap prospek terhadap usaha Anda. Dapatkan nilai lebih pemasaran produk dengan hang tag dan keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan terknik ini.

3.13 Contoh Hangtag terunik diunia

Hangtag sudah pasti berfungsi untuk mempromosikan suatu produk pakaian ataupun produk lain. Kegunaan hangtag juga bermacam-macam, ada yang berfungsi sebagai penutup plastik,

contohnya pada kemasan plastik mainan. sudah pasti dong tutupnya pake kertas di tekuk dengan merk sendiri. nah itu hangtag namanya.

Hangtag biasa di buat di percetakan offset, menggunakan mesin besar. Biasanya pemesan hangtag membuatnya sekalian dalam jumlah besar, hingga mencapai ratusan ribu pcs.

(21)

21 Namun berbeda dengan hagtag kebanyakan, hangtag2 berikut cukup berbeda dan sangat kreatif. Ini akan menjadi kelebihan tersendiri dalam memasarkan sebuah produk. :

Jenis hangtag ini terkesan menarik karena bentuk desainnya seperti bentuk ipod asli dengan warna pink yang terkesan feminin sesuai dengan target market yang ditujuh yakni kaum wanita.

Jenis hangtag ini terkesan menarik karena bentuknya yang menyerupai burung yang posisinya tepat ditengah. Hantag ini digunakan untuk baju wanita karena terkesan feminine ditambah dengan bentuk seperti asesoris kalung unruk menambah hiasan hangtag tersebut.

(22)

22

Jenis hangtag ini terkesan menarik karena bentuknya yang menyerupai CD yang dipadupadankan dengan gradasi warna yang terkesan berkilau sama seperti bentuk aslinya. Biasanya hantag ini digunakan untuk penjualan baju juga untuk menarik perhatian konsumen.

Jenis hangtag ini terkesan menarik kanrena bentuknya yang meyerupai sama seperti radio sehingga dapat menarik konsumen untuk melihatnya.hangtang ini juga biasanya banyak digunakan untuk penjualan baju.

Semakin kreatif orang mendesain sebuah hangtag, semakin teringat konsumen terhadap produk yang dibelinya.

(23)

23 3.14 SEJARAH NAME CARD

Kartu bisnis sesuatu yang sering ditempatkan di bagian belakang dompet atau di saku Anda. Dianggap sebagai bagian yang tidak begitu penting, kertas kecil yang merupakan bagian dari keseharian dalam pertemuan dengan orang-orang, kartu jarang dianggap lebih dari nilai nominalnya. Namun, kartu ini ternyata memiliki sejarah panjang dan merupakan evolusi besar. Pada Abad ke-17, Eropa Kartu nama dimulai pada abad ke-17 di Eropa, di mana kartu digunakan untuk mengumumkan kedatangan orang yang akan datang, seorang bangsawan atau aristokrat ke kota tempat mereka atau bahkan rumah mereka. Ukuranny dibentuk mirip dengan kartu bermain dan menjadi pokok penting pada pertengahan abad ini. Pada waktu kartu menjadi diukir secara tipografi dengan menggunakan tinta emas dan pada abad ke-19 kartu yang harus dimiliki oleh orang di kalangan kelas menengah. Bahkan tiap bangunan rumah memiliki nampan kartu nama, sebuah kotak hiasan yang dibuat agar mereka yang mengunjungi rumah Anda bisa meninggalkan kartu mereka ketika masuk.

Pada Abad ke- 18 dan 19 ini 'kartu sosial' diambil dari setiap wanita yang berkunjung ke rumah. Orang-orang menawarkan baki kartu pada saat pembukaan pintu ke pintu dan harus menempatkan kartu mereka di dalamnya sebagai salah satu etiket dalam bertamu. Kartu ini kemudian disampaikan kepada nyonya rumah, yang akan memeriksanya. Dalam banyak hal menciptakan kesan pertama orang tersebut. Ketika orang lain yang datang ingin melihat kartu orang lain, hal itu akan menjadi perilaku yang tidak sopan bagi mereka. Kartu dengan sudut dilipat disajikan secara pribadi, kartu dilipat di tengah menunjukkan telepon itu dimaksudkan untuk semua anggota keluarga. Sering juga kita melihat huruf pada kartu, P/F untuk kunjungan ucapan selamat, P/C untuk panggilan belasungkawa.

Di inggris katu dibuat untuk tujuan perdagangan. Katu ini dibagikan sebelum atau setelah pekerjaan dilakukan dan termasuk peta untuk mendapatkan kontak dengan orang tersebut. Awalnya diproduksi dengan menekan kayu, mereka akan telah diciptakan dengan litografi setelah penciptaan pada tahun 1830.

(24)

Referensi

Dokumen terkait

M embaca merupakan salah satu kemampuan dasar yang perlu di miliki siswa untuk dapat memasuki dunia belajar. Keberhasilan membaca pada siswa sekolah dasar ikut

Atas pertanyaan yang sama, teori Humanistik akan menjawab: “Semua manusia memiliki sejumlah bakat/potensi yg ingin di-.

Kandungan protein pada pakan komersil (kontrol) belum cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi benih ikan nilem, sehingga menghasilkan nilai konversi pakan yang

Siswa membaca materi pembelajaran tentang teks formulir pada whatsapp group berupa foto tangkap layar dari file materi pembelajaran yang telah dibuat oleh guru karena tidak semua

Sistem tanam legowo merupakan salah satu bentuk rekayasa teknologi untuk mengoptimalkan produktivitas tanaman padi dengan pengaturan populasi sehingga

Konsep yang digunakan untuk menganalisis hasil penelitian menggunakan konsep model pembelajaran Contextual Teaching Learning (CTL) dan konsep Habitus milik Bourdieu. Hasil

Berdasarkan pengamatan, lansia dalam kategori tersebut dapat berkomunikasi dengan orang lain, tetapi mereka merasa kurang dalam kemampuan fisik yang mempengaruhi