• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep Manusia Diajukan untuk Memenuhi Tugas Konsep Dasar Keperawatan (KDK)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Konsep Manusia Diajukan untuk Memenuhi Tugas Konsep Dasar Keperawatan (KDK)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Konsep Manusia

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Konsep Dasar

Keperawatan (KDK)

Disusun Oleh: Belly Meinoty Iip Syaeful Mawar Novia Odelia BR Tarigan Wenny Lestari

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Santo Borromeus Bandung

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena dengan rahmatNya kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Konsep Manusia. Makalah ini disusun untuk menyelesaikan tugas dalam mata pelajaran Konsep Dasar Keperawatan

Dalam penyusunan tugas ini kami ingin berterima kasih kepada B. M. Siti Rahayu.,S.Kp sebagai dosen pembimbing dalam mata pelajaran ini, yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan masukan kepada kami sebagai penulis demi terselesaikannya makalah ini.

Kami juga menyadari bahwa makalah ini tidak luput dari kekurangan. Oleh karena itu penulis dengan terbuka dan senang hati menerima kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berperan dalam penyusunan makalah ini.

Bandung, 19 Maret 2013

(3)

DAFTAR ISI

KataPengantar...ii

Daftar Isi...iii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah...1

B. Rumusan masalah……….……….1

C. Tujuan penulisan...2

D. Manfaat penulisan...2

BAB II PEMBAHASAN 2. 1 Karakteristik Manusia...3

2. 2 Manusia sebagai mahluk biologis……… 2. 3 Manusia sebagai mahluk psikologi ...5

2. 4 Manusia sebagai mahluk system terbuka...7

2. 5 Manusia sebagai mahluk sosial...8

2. 6 Manusia sebagai mahluk spiritual...12

2. 7 Manusia sebagai mahluk cultural……… BAB III PENUTUP A. Simpulan... 15 B. Saran ...16 Daftar Pustaka...17 Lampiran...18

BAB I

Pendahuluan

(4)

Setiap Pribadi tentunya memiliki kepribadian yang berbeda-beda antara satu pribadi dengan pribadi yang lainnya. Hal ini dikarenakan pembentukan kepribadian setiap orang berbeda oleh sebab perbedaan latar belakang pembentukan kepribadian yang mempengaruhinya, mulai dari faktor keluarga, lingkungan tempat pribadi tinggal atau melakukan aktifiitas, pergaulan pribadi dalam masyarakat, maupun kemauan dari pribadi itu sendiri.

Namun pada dasarnya manusia memiliki berbagai macam kebutuhan, sifat, manusia yang unik, banyak memiliki kelebihan, sifat yang beragam, yang memiliki spiritual dan berakal budi. Mengingat sekarang ini, masing-masing individu memiliki banyaknya karakteristik kepribadian mereka, untuk itu diperlukan berbagai macam pendekatan yang akan kami bahas dalam makalah ini.

B.Rumusan Masalah

Perumusan masalah yang akan di bahas dalam makalah ini adalah : Apa saja berbagai karakteristik yang terdapat pada manusia?

C.Tujuan Penulisan

Penulisan makalah ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik yang terdapat pada diri manusia. Baik itu sejak lahir maupun yang terbentuk setelah dewasa.

D.Manfaat Penulisan

Penulisan makalah ini bermanfaat untuk mengingatkan kita bahwa semua manusia yang berada di sekitar kita itu unik dengan karakteristiknya masing-masing.

BAB II PEMBAHASAN

(5)

2. 1 KARAKTERISTIK MANUSIA

Manusia adalah mahluk hidup yang lebih sempurna dibandingkan dengan mahluk hidup yang lain. Konsep tentang manusia bermacam-macam. Ada yang menyatakan bahwa manusia adalah hewan berakal. Ada pula yang menyatakan manusia adalah mahluk yang rendah karena diciptakan dari tanah. Ini semua menandakan manusia adalah mahluk yang misterius (masalah manusia yang multi kompleks), dan manusia umumnya tidak mengetahui masalah manusia secara utuh. Profesi keperawatan mempunyai konsep tentang manusia yang memandang dan meyakini manusia sebagai mahluk yang unik, sebagai system adaptif, dan sebagai mahluk holistic.

2. 2 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BIOLOGIS

Biologis berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari bios dan logos. Bios sendiri berarti hidup sehingga dapat dikatakan bahwa manusia adalah makhluk yang tumbuh dan berkembang. Sebagai makhluk hidup, manusia mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

1. Terdiri dari susunan sel-sel hidup yang membentuk suatu kesatuan yang utuh (system tubuh) yaitu:

a. Sistem kardiovaskular berfungsi untuk mengatur sirkulasi darah keseluruh tubuh. b. Sistem respirasi berfungsi untuk membawa darah keseluruh tubuh untuk mengadakan

pembakaran.

c. Sistem pencernaan fungsinya adalah menyediakan suplai terus menerus pada tubuh akan air, elektrolit dan zat gizi, sehingga siap diabsorpsi.

d. Sistem perkemihan berfungsi sebagai pengatur metabolisme ion kalsium dan mengontrol jumlah cairan dalam tubuh.

e. Sistem endokrin adalah sistem yang bekerja dengan perantaraan zat-zat kimia (hormon) yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin.

f. Sistem integumen berfungsi untuk menutupi dan melindungi permukaan tubuh sebagai peraba atau alat komunikasi, sebagai alat pengatur panas sebagai tempat penampungan air dan lemak.

g. Sistem muskuluskeletal adalah salah satu unsur penegak dan penggerak. h. Sistem reproduksi berfungsi untuk kelangsungan keberadaan spesies manusia.

(6)

i. Sistem persarafan adalah salah satu organ yang berfungsi untuk menyelenggarakan kerja sama yang rapih dalam organisasi dan koordinasi kegiatan tubuh.

j. Sistem kerangka berfungsi sebagai penompang tubuh. 2. Mempunyai kebutuhan hidup.

a. Kebutuhan dasar manusia menurut Maslow adalah sebagai berikut:

1) Kebutuhan fisiologis meliputi oksigen, air, elektrolit, makanan, pengeluaran zat sisa, tidur, istirahat, kebersihan, dan seks.

2) Kebutuhan rasa aman, meliputi perlindungan dari udara panas/dingin, iklim buruk, kecelakaan, infeksi, dan alergi.

3) Kebutuhan akan cinta (memiliki dan dimiliki) meliputi cinta perorangan dan kelompok.

4) Kebutuhan akan harga diri meliputi dihargai dalam pekerjaan, profesi, kecakapan, dalam lingkungan keluarga, kelompok, dan masyarakat.

5) Kebutuhan akan aktualisasi diri meliputi kepuasan bekerja sesuai dengan bakat dan potensi serta dilakukan dengan senang hati dan diakui oleh orang lain. Aktualisasi diri ini mencakup pola tingkat pertumbuhan, perkembangan pribadi, dan penyempurnaan diri

2. 3 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK PSIKOLOGI

Psiko = Psiche = jiwa, roh, sukma, semangat. Individu sebagai mahluk psiko mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

1. Mempunyai struktur kepribadian yang terdiri dari id, ego, dan super ego.

a. ID adalah bagian dari kepribadian yang paling dasar. Id merupakan pusat dari proses biologis maupun jasmani. Sifat id adalah impulsive, refleksi, atau bisa dikatakan sebagai bentuk ekspresi yang sangat alamiah. Id adalah penganut prinsip kesenangan, artinya id adalah segala dorongan dasar atau naluri yang memerlukan pemuasan segera, tidak mengenal penundaan kesenangan, dan lebih merupakan pelampiasan dari ketegangan yang ada. Umumnya muncul sejak lahir

b. Ego merupakan hasil pengembangan id secara lebih lanjut. Tugas dari ego adalah menghindari ketidaksenangan dengan melawan atau mengatur pelepasan dorongan naluri. Perbedaan utama antara id dan ego adalah ego bekerja sesuai prinsip

(7)

kenyataan dan mempunyai mekanisme pembelaan, sedangkan id hanya

mementingkan diri sendiri untuk memenuhi kesenangan. Ego pada diri manusia umumnya muncul pada usia 3-4 tahun.

Super ego merupakan pengembangan id dalam tingkatan yang lebih tinggi daripada ego. Jika ego masih dekat hubungannya dengan id dan lebih berdasarkan pada prinsip kenyataan, super ego tidak begitu dekat dengan id bahkan dapat bertentangan dengan id. Super ego berlandaskan pada aspek etis atau tidak etis, pantas atau tidak pantas, dan salah atau benar. Pada prinsip super ego, pemenuhan kebutuhan harus selalu disesuaikan dengan nilai atau norma yang berlaku dalam masyarakat, termasuk keluarga. Dengan kata lain super ego mencerminkan nilai masyarakat yang berada dalam diri seseorang, yakni keharusan yang dituntut oleh lingkungan terhadap dirinya mulai perkembangan sejak masa kanak-kanak. Super ego mulai dibentuk melalui proses internalisasi. Super ego pada manusia umumnya muncul pada usia 5-6 tahun. Jadi, jika super ego berlebihan makan individu akan merasa bersalah atau berdosa yang terlalu besar.

Id,ego, dan super ego hendaknya jangan dilihat sebagai tiga aspek yang terpisah. Id,ego, dan super ego lebih diartikan sebagai nama dari proses psikis yang tunduk pada system prinsip yang berbeda. Dalam diri seseorang yang jiwanya sehat, prinsip tersebut saling melengkapi. Ketiganya berfungsi sebagai satu kesatuan komponen kepribadian manusia yang bersatu dan harmonis. Secara umum sering disebutkan bahwa id

merupakan komponen biologis dari kepribadian, ego sebagai komponen psikologis, dan super ego sebagai komponen psikologisnya. Jdi, jika ego berlebihan makan individu akan merasa bersalah atau berdosa yang terlalu besar

2. Mempunyai daya pikir dan kecerdasan.

3. Mempunyai kebutuhan psikologis agar kepribadian dapat berkembang.

4. Mempunyai pribadi yang unik karena tidak ada dua individu di dunia ini yang sama.

2. 4 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SISTEM TERBUKA

Manusia sebagai system adaptif/terbuka memandang manusia sebagai system terbuka yang dinamis yang memerlukan berbagai masukan dari subsistem maupun suprasistem. Yang

dimaksud dengan system menurut Prof.Dr.Rusadi Kantaprawira, system dapat diartikan sebagai suatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa unsur, atau komponen, atau bagian yang satu sama

(8)

lain berada dalam keterikatan yang kait-mengait dan fungsional. Subsistem terdiri atas

komponen sel, organ, dan system organ (misalnya system pernapasan, system kardiovaskular, dan system lainnya). Suprasistem meliputi keluarga, komunitas, masyarakat, dan social budaya di dalam mempertahankan suatu keadaan seimbang. Tujuan utama manusia sebagai system terbuka adalah sebagai berikut:

1. Tetap bertahan serta berusaha untuk mencapai kebahagiaan lahir/batin.

2. Dapat memelihara atau menempatkan dirinya dalam situasi apapun agar tetap sehat. 3. Derajat kesehatan manusia ditentukan oleh kemampuannya beradaptasi dengan segala

pengaruh, baik yang dari dalam maupun dari luar diri.

2.5 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SOSIAL

Sebagai mahluk social. Mahluk social adalah manusia yang perlu hidup dengan orang lain, saling bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hidup, mudah dipengaruhi

kebudayaan, serta dituntut bertingkah laku sesuai dengan harapan dan norma yang ada. Individu memiliki ciri-ciri social sebagai berikut:

1. Rasa, mencakup suka, duka, cemas, dan lain-lain.

2. Cipta, mencakup kesanggupan badan untuk menggerakan sesuatu. 3. Karsa, mencakup kehendak dan harapan.

Sebagai mahluk social, individu juga hidup berkelompok mulai dari lingkungan yang paling kecil dalam keluarga sampai dalam lingkungan yang luas, yaitu sebagai anggota masyarakat.

Individu dalam statusnya sebagai mahluk social melakukan proses sosialisasi, interaksi, dan adaptasi secara terus menerus mulai dari masa kanak-kanak hingga di akhir

kehidupannya.

2. 6 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SPIRITUAL

Individu sebagai mahluk spiritual adalah manusia yang menginginkan “kesatuan dirinya” dengan Tuhan. Karena itulah pergerkanakan perjalanan hidup manusia adalah sebuah evolusi spiritual menuju dan mendekat kepada sang pencipta. Individu sebagai mahluk spiritual mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

1. Diciptakan Tuhan dalam bentuk yang sempurna disbanding mahluk ciptaan lainnya. 2. Memiliki rohani atau jiwa yang sempurna (akal, pikiran, perasaan, dan kemauan). 3. Individu diciptakan sebagai khalifah (penguasa dan pengatur kehidupan) di muka bumi.

(9)

4. Terdiri atas unsure bio-psiko-sosial yang utuh.

2.7 MANUSIA SEBAGAI MAHLUK KULTURAL

Manusia sebagai mahluk kultural adalah manusia dan kebudayaan merupakan salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna merupakan makhluk berbudaya. Manusia dapat menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. Kebudayaan merupakan perangkat yang ampuh dalam sejarah kehidupan manusia yang dapat berkembang dan dikembangkan melalui sikap-sikap budaya yang mampu mendukungnya.

BAB III Penutup

A.Simpulan

Berdasarkan karakteristik manusia yang ada diketahui bahwa manusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang diberikan banyak kelebihan dari pada mahluk lain. Manusia adalah mahluk yang utuh dan unik. Sebagai mahluk yang utuh manusia terdiri dari biologis, social, psikologis, spiritual.

Manusia dikatakan unik karena manusia memiliki berbagai macam perbedaan dengan setiap manusia lain, mempunyai cara yang berbeda dalam upaya memenuhi kebutuhannya. Manusia sebagai mahluk individu, dimana manusia memiliki perbedaan dengan manusia lain dalam salah satu atau beberapa segi meliputi biologi, psikologis, sosiologis, cultural, spiritual, dan system terbuka.

(10)

B.Saran

Sebagai mahasiswa, hendaknya kita menyeimbangkan perbedaan yang ada di antara kita sebagai manusia. Menjadi manusia yang baik, memang tidaklah mudah. Namun, sebagai seorang manusia sekaligus mahasiswa yang memiliki jenjang pengetahuan yang lebih tinggi, kita harus tahu dan menjalankan kebiasaan saling menghormati dan memenuhi kebutuhan setiap individu di sekitar kita.

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Zaidin. 2000. Dasar-Dasar Keperawatan Profesional. Widya Medika: Jakarta.

Aziz, A. Alimul Hidayat. 2007. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan Edisi 2. Salemba Medika: Jaakarta.

http://www.id.shvoong.com/social-sciences/sociology/2272640-pengertian-manusia-sebagai-makhluk-budaya/#ixzz2NYt9WCdG.html [16 Maret 2013]

Referensi

Dokumen terkait

Orang tua itu bertanya,"apabila perjalanan (menuju perang siffin) itu terjadi dengan Qadha ‟ dan Qadar Tuhan, tidak ada pahala sebagai balasannya.. Qadar Tuhan

Daya lenting yang efektif terdapat pada kelompok perlakuan pegas jari dengan jarak posisi koil 8 mm dari basis akrilik, karena pada posisi tersebut tidak melebihi

Hasil korelasi menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara umur, masa kerja, pendidikan, kelelahan dengan perilaku tidak aman (unsafe behaviour) dan tidak ada hubungan

Dari hasil pengamatan secara batch dan simulasi sistem kontinyu pada reaktor alir berpengaduk dapat disimpulkan bahwa kinetika proses penghilangan warna dalam limbah kopi

She seemed to go away then, looking o into the darkness, easing away from him just enough to let him know she didn’t want to think about the present, and talking about the

Oleh karena itu, bagaimana memilih lokasi, me- nentukan rute kendaraan, dan mengendalikan persediaan yang optimal menjadi isu yang penting dalam merancang

Dalam kegiatan ini, langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut: 1) siswa membaca teks cerpen yang berjudul “Kisah Seorang Pen- jual Koran” dengan sungguh-sungguh serta

Nilai-nilai Pancasila inilah yang digunakan sebagai dasar Perkembangan IPTEK karena Nilai-nilai pancasila itu sangat mendorong dan mendasari akan perkembangan dari