PEN
PENGAN
GANTA
TAR
R AKUNTA
AKUNTANSI
NSI 1
1
STKIP PANCA SAKTI
STKIP PANCA SAKTI
BEKASI
BEKASI
2013
2013
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman Halaman BAB I
BAB I SEJARAH, PENGERSEJARAH, PENGERTIAN, PEMAKAI, DTIAN, PEMAKAI, DAN MACAMAN MACAM AKUNTANSI
AKUNTANSI 1.1
1.1 SEJSEJARARAH AH PERKEPERKEMBANGMBANGAN AN AKUAKUNTNTANSIANSI……….………... ………..
……….. 1.1.1
1.1.1 PerPerkembkembangan angan AkunAkuntansi tansi an an SistSistemem Pembukuan
Pembukuan Ber!asangan………Ber!asangan……… 1.1."
1.1." PerPerkembkembangan angan AkunAkuntansi tansi ari ari SistSistemem K#ntinenta$ ke
K#ntinenta$ ke Anglo- Anglo-Saxon
Saxon……… 1."
1." PENGPENGERERTIANTIAN% K% KEGUNEGUNAAN% AAN% PEMAKPEMAKAI% AI% &AN &AN BI&ABI&ANGNG
AKUNTANSI……….... AKUNTANSI……….... ..
.. 1.
1.".".11 PPenengegertrtiaiann
Akuntansi……….. Akuntansi……….. 1.
1."."."" KKegegununaaaann
Akuntansi………... Akuntansi………... 1.
1.".".'' PPemaemakakai i InIn(#(#rmrmasasii
Akuntansi……… Akuntansi……… 1.".)
1.".) Biang Biang AkunAkuntansitansi……….………. 1. 1.".".** PPrr#(#(esesii Akuntansi……….. Akuntansi……….. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 " " " " " " ' ' ) ) BAB
BAB II II AKUN AKUN DAN DAN KODEKODE AKUN
AKUN……… ".1
".1 ARARTI &TI &AN PAN PENGGENGG+,+,+NGA+NGAN AKN AKUN……UN……….…. ".
".1.1.11 PPenengegertrtiaiann
Akun……… Akun……… ".1."
".1." PenPengg#$#ngg#$#ngan gan akuakun………n……… " ".."" KK++&&EE AKUN……….. . AKUN……….. . " "..""..11 KK##ee Numera$……… Numera$……… a. a. KK##e Ne N#m#m#r#r Berurutan………. Berurutan………. b.
b. KK#e #e KKe$#m!#ke$#m!#k……….……. -.
-. KK#e B$##e B$#k……k……….…. "."."
"."." KK#e #e &esima&esima$………$……… ".".'
".".' KK#e #e Mnem#nMnem#nik………ik……… ".".)
".".) KK#e K#e K#mbina#mbinasi Hsi Huru( uru( an Anan Angka…gka……….……. * * * * * * * * / / 1 1 0 0 1 1 0 0
BAB III PERSAMAAN BAB III PERSAMAAN AKUNTANSI
AKUNTANSI……….………. '.1
'.1 KESEKESEIMBANIMBANGAN GAN ANTANTARARA HA HARARTTA &A &ANAN M+&A,………
M+&A,……… '."
'." PENPENGARGARUH TRUH TRANSANSAKSI KAKSI KEUAEUANGANGAN TERHN TERHA&AA&APP PERSAMAAN
PERSAMAAN
AKUNTANSI………... AKUNTANSI………... '.'
'.' PENAPENATTAATTAN TRAN TRANSAKSANSAKSI KEUAI KEUANGAN NGAN &A,AM&A,AM
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 " "
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman Halaman BAB I
BAB I SEJARAH, PENGERSEJARAH, PENGERTIAN, PEMAKAI, DTIAN, PEMAKAI, DAN MACAMAN MACAM AKUNTANSI
AKUNTANSI 1.1
1.1 SEJSEJARARAH AH PERKEPERKEMBANGMBANGAN AN AKUAKUNTNTANSIANSI……….………... ………..
……….. 1.1.1
1.1.1 PerPerkembkembangan angan AkunAkuntansi tansi an an SistSistemem Pembukuan
Pembukuan Ber!asangan………Ber!asangan……… 1.1."
1.1." PerPerkembkembangan angan AkunAkuntansi tansi ari ari SistSistemem K#ntinenta$ ke
K#ntinenta$ ke Anglo- Anglo-Saxon
Saxon……… 1."
1." PENGPENGERERTIANTIAN% K% KEGUNEGUNAAN% AAN% PEMAKPEMAKAI% AI% &AN &AN BI&ABI&ANGNG
AKUNTANSI……….... AKUNTANSI……….... ..
.. 1.
1.".".11 PPenengegertrtiaiann
Akuntansi……….. Akuntansi……….. 1.
1."."."" KKegegununaaaann
Akuntansi………... Akuntansi………... 1.
1.".".'' PPemaemakakai i InIn(#(#rmrmasasii
Akuntansi……… Akuntansi……… 1.".)
1.".) Biang Biang AkunAkuntansitansi……….………. 1. 1.".".** PPrr#(#(esesii Akuntansi……….. Akuntansi……….. 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 " " " " " " ' ' ) ) BAB
BAB II II AKUN AKUN DAN DAN KODEKODE AKUN
AKUN……… ".1
".1 ARARTI &TI &AN PAN PENGGENGG+,+,+NGA+NGAN AKN AKUN……UN……….…. ".
".1.1.11 PPenengegertrtiaiann
Akun……… Akun……… ".1."
".1." PenPengg#$#ngg#$#ngan gan akuakun………n……… " ".."" KK++&&EE AKUN……….. . AKUN……….. . " "..""..11 KK##ee Numera$……… Numera$……… a. a. KK##e Ne N#m#m#r#r Berurutan………. Berurutan………. b.
b. KK#e #e KKe$#m!#ke$#m!#k……….……. -.
-. KK#e B$##e B$#k……k……….…. "."."
"."." KK#e #e &esima&esima$………$……… ".".'
".".' KK#e #e Mnem#nMnem#nik………ik……… ".".)
".".) KK#e K#e K#mbina#mbinasi Hsi Huru( uru( an Anan Angka…gka……….……. * * * * * * * * / / 1 1 0 0 1 1 0 0
BAB III PERSAMAAN BAB III PERSAMAAN AKUNTANSI
AKUNTANSI……….………. '.1
'.1 KESEKESEIMBANIMBANGAN GAN ANTANTARARA HA HARARTTA &A &ANAN M+&A,………
M+&A,……… '."
'." PENPENGARGARUH TRUH TRANSANSAKSI KAKSI KEUAEUANGANGAN TERHN TERHA&AA&APP PERSAMAAN
PERSAMAAN
AKUNTANSI………... AKUNTANSI………... '.'
'.' PENAPENATTAATTAN TRAN TRANSAKSANSAKSI KEUAI KEUANGAN NGAN &A,AM&A,AM
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 " "
PERSAMAAN PERSAMAAN AKUNTANSI………. AKUNTANSI………. .. 1 1 " " BAB IV TAHAP BAB IV TAHAP PENCATATAN PENCATATAN………..……….. ) )..11 SSUUMMBBEERR PENATATAN……….. PENATATAN……….. )."
)." ANAANA,I,ISIS SIS BUKBUKTI TI PENPENAATTAATTAN…AN……….……. …
… ).".1
).".1 Pengaru2 Pengaru2 TTransaksi Kransaksi Keuangan Teuangan Ter2aa! er2aa! Harta%Harta% Utang% an
Utang% an M#a$………M#a$……… )."."
)."." P#sP#sisi Nisi N#rma#rma$ Ak$ Akun Haun Harta% rta% UtangUtang% M#% M#a$%a$% Pena!atan% an
Pena!atan% an Beban………Beban………..….. ).
).'' JUJURNRNA, A, UMUMUMUM……… ).'.1
).'.1 PenPengertiagertian n JurnJurna$………a$……….. ).'."
).'." BentuBentuk k JurnJurna$………a$……….……. ) )..)) BBUUKKUU BESAR………. BESAR………. 1 1 ' ' 1 1 ) ) 1 1 3 3 1 1 3 3 1 1 3 3 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1 BA
BAB B V V NENERARACA CA SSALALDDOO, , JUJURNRNAL AL PEPENYNYESESUUAAIAIANN, , DDANAN WORKSHEET …….. WORKSHEET …….. * *..11 NNEERRAAAA SA,&+……….. SA,&+……….. *.1.1
*.1.1 PenPengertiagertian n Nera-Nera-a Sa Sa$#…a$#………..…….. *.1."
*.1." ara ara Men5uMen5usun sun nera-nera-a Saa Sa$#……$#……….………. *
*.."" JJUURRNNAA,,
PEN6ESUAIAN………. PEN6ESUAIAN………. *.
*.".".11 PPenengegertrtiaian Jurn Jurnana$$
Pen5esuaian……… Pen5esuaian……… *."."
*."." Ha$7HHa$7Ha$ 6a$ 6ang Memerang Memer$ukan J$ukan Jurnaurna$ Pen5$ Pen5esuaiaesuaian….n…. *.
*.'' 8+8+RKRKSHSHEEEET…T……… ….
…. *.
*.'.'.11 PPenengegertrtiaian n KKertertasas
Ker9a……….. Ker9a……….. *.
*.'.'."" ::unungsgsi Ki Kertertasas
Ker9a……… Ker9a……… *.
*.'.'.'' BeBentntuk uk KKerertatass
Ker9a……….. Ker9a……….. *.'
*.'.).) arara Ma Men5en5usuusun n KKertaertass ker9a………. ker9a………. * *..)) PPEENNGGEERRTTIIAAN JN JUURRNNAA,, PENUTUP……….. PENUTUP……….. *.).1
*.).1 PenPengertiagertian Jn Jurnaurna$ P$ Penutu!enutu!……… *.
*.).)."" ::unungsgsi Ji Jururnana$$
Penutu!………. Penutu!………. *.).'
*.).' Ha$7HHa$7Ha$ 6a$ 6ang ang Memer$Memer$ukan ukan JurJurna$na$
" " 1 1 " " 1 1 " " 1 1 " " 1 1 " " 1 1 " " " " " " ) ) " " ) ) " " ) ) " " * * " " * * " " 3 3 " " 3 3 " "
Penutu!……….. Penutu!……….. *
*..** NNEERRAAA A SASA,,&&+ + SSEETTEE,A,AHH
PENUTUPAN……….... PENUTUPAN……….... 4 4 " " 4 4 " " 4 4 B BAABB VVII LLAAPPOORRAANN KEUANGAN KEUANGAN………..……….. * *..11 PPEENNGGEERRTTIIAAN N ,,AAPP++RRAANN KEUANGAN……… KEUANGAN……… * *.."" KKEEGGUUNNAAAAN N ,,AAPP++RRAANN KEUANGAN……….. KEUANGAN……….. * *..'' ,,AAPP++RRAAN N ,,AABBAA RUGI……… RUGI……… *.'.
*.'.11 PenPengertiagertian ,an ,a!#ran !#ran ,aba ,aba RuRugi………gi……….…. *.'.
*.'."" Bentuk Bentuk ,a!#r,a!#ran ,an ,aba aba RuRugi………gi……….………. * *..)) ,,AAPP++RRAAN N PPEERRUUBBAAHHAANN EKUITAS………... EKUITAS………... * *..** ,,AAPP++RRAAN N AARRUUSS KAS………. KAS………. *.3
*.3 AATTAATTAN AAN ATTAS ,APAS ,AP+R+RAN KEAN KEUANUANGANGAN……… " " " " " " " " / / " " / / " " / / ' ' 1 1 ' ' ' ' ' ' ) )
BAB I
SEJARAH, PENGERTIAN, PEMAKAI, DAN MACAM AKUNTANSI
A. SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI.
1. Perkemba!a Ak"#a$% &a S%$#em Pemb"k"a Ber'a$a!a
Sejak perekonomian makin berkembang, kejadian – kejadian yang berhubungan dengan keuangan telah dicatat menggunakan batu, kulit kayu dan sebagainya. Catatan tertua mengenai kejadian ekonomi tersebut telah ditemukan pada masa 3600 SM di abilonia. Catatan yang sama juga ditemukan di Mesir
dan !unani "uno.
Setelah angka# angka desimal $rab dikenal, pencatatan yang lebih lengkap dikembangkan di %talia, yang pada akhirnya ditemukan sistem pembukuan berpasangan &double entry system' yang dikembangkan oleh pedagang – pedagang
(enesia.
)ada tahun *++, -ucas )aciolo, seorang pemuka agama dan ahli Matematika menulis sebuah buku yang berjudul Summa de $rithmetica, /eometrica, )roportioni t )roportionalita1, dimana dalam buku yang berisi ilmu pasti tersebut terdapat pelajaran pembukuan dalam bagian yang berjudul
2ractatus e Computis t Scriptorio1.
uku tersebut selanjutnya berkembang di ropa arat, selanjutnya perkembangan sistem pembukuan mengikuti asal negaranya, misalnya sistem elanda &sistem "ontinental' serta sistem %nggris dan $merika Serikat &system $nglo–Sa4on'.
2. Perkemba!a Ak"#a$% &ar% S%$#em K(#%e#a) ke A!)(*Sa+(
)ada abad pertengahan (enesia merupakan pusat perdagangan dunia. Saat terjadi re5olusi industri, maka pusat perdagangan berpindah ke %nggris. Sistem pembukuan berpasangan yang dikenal dengan akuntansi pada abad ke#*
kemudian berkembang di $merika dengan istilah accounting.
$kuntansi tidak sama dengan pembukuan, alaupun akuntansi berasal dari pembukuan berpasangan yang dikembangkan. $kuntansi lebih luas ruang lingkupnya, dimana pembukuan termasuk didalamnya.
Sebelum tahun *60, di %ndonesia dikenal pembukuan cara elanda &sistem "ontinental'. Setelah tahun *60, akuntansi cara $merika &sistem $nglo#Sa4on' dikenalkan di %ndonesia, yang terus digunakan sampai sekarang.
B. PENGERTIAN, KEGUNAAN, PEMAKAI, DAN BIDANG AKUNTANSI 1. Pe!er#%a Ak"#a$%
T""a Pembe)aara 7
Mahasisa dapat menjelaskan sejarah, pengertian, kegunaan, pemakai, dan bidang akuntansi
itinjau dari segi bahasa, istilah accounting berasal dari kata to account1 yang berarti menghitung atau mempertanggungjaabkan. %stilah account1 diterjemahkan ke dalam bahasa %ndonesia menjadi akun1 atau perkiraan1.
itinjau dari segi rangkaian prosedur, akuntansi dide8inisikan sebagai “suatu teknik atau seni (art) untuk mencatat, menggolongkan dan menyimpulkan transaksi-transaksi, atau kejadia-kejadian yang bersifat keuangan, dalam nilai mata uang, serta menganalisis hasil dari teknik tersebut”. engan kata lain akuntansi adalah seni pencatatan, pengelompokan dan pengikhtisaran segala transaksi dan kejadian yang bersi8at keuangan dan kemudian mena8sirkan hasilnya.
alam pengertian yang luas, de8inisi akuntansi adalah “proses identifikasi, pengukuran, dan komunikasi dari informasi ekonomi untuk dapat menghasilkan pertimbangan dan keputusan bagi pemakai informasi tersebut”.
2. Ke!"aa Ak"#a$%
Secara singkat dapat dikatakan baha tujuan pokok dari akuntansi adalah menyediakan in8ormasi dalam bentuk laporan keuangan yang berguna bagi pimpinan perusahaan, serta pihak#pihak lain yang membutuhkan in8ormasi# in8ormasi tersebut, baik dari dalam perusahaan &intern' maupun dari luar perusahaan &ekstern'.
$kuntansi menyediakan cara#cara untuk mengumpulkan dan melaporkan data ekonomis kepada bermaca#macam pihak yang membutuhkan. )emilik dan calon pemilik dapat mengetahui bagaimana posisi keuangan dan prospek perusahaan di masa yang akan datang. )ihak ank atau pemberi kredit dapat
menilai kemampuan perusahaan dalam beroperasi yang pada gilirannya mempertimbangkan resiko yang mungkin terjadi sebelum memberi pinjaman. adan pemerintah berkepentingan terhadap kegiatan perusahaan dalam kaitannya dengan penyusunan peraturan pemerintah, misalnya peraturan perpaj akan. ahkan karyaan berkepentingan terhadap jalannya operasi perusahaan untuk mempertimbangkan stabilitas usaha perusahaan dan keuntungan yang mungkin dapat dinikmati oleh karyaan tersebut.
3. Pemaka% I-(rma$% ak"#a$%
Pemaka% I#era). !ang termasuk pemakai in8ormasi internal adalah manajer, pimpinan perusahaan. Manajer &pimpinan' perusahaan, mulai dari le5el terendah sampai le5el tertinggi, memerlukan in8ormasi akuntansi yang berkaitan dengan tanggung jaab masing#masing. engan adanya in8ormasi akuntansi yang cepat dan akurat, dapat diambil keputusan yang tepat pula.
Pemaka% Ek$#era). !ang termasuk pemakai in8ormasi eksternal adalah pemegang saham, calon penanam saham &in5estor', kreditur atau calon kreditur, para pekerja9karyaan9serikat karyaan, pemerintah, dan kelompok#kelompok
masyarakat tertentu. )emegang saham perlu mengetahui perkembangan dan kondisi perusahaan melalui laporan keuangan. -aporan keuangan tersebut merupakan pertanggungjaaban keuangan 8ormal oleh pimpinan9pengelola perusahaan atas kepercayaan yang diberikan dalam mengelola perusahaan tersebut. "reditur atau calon kreditur memerlukan in8ormasi akuntansi dalam
bentuk laporan keuangan untuk dijadikan pertimbangan dalam memberikan kredit. Selain itu juga laporan keuangan dibutuhkan untuk memantau kondisi dan perkembangan keuangan perusahaan agar kepentingan para kreditur senantiasa terlindungi. )ara pekerja9karyaan memerlukan in8ormasi akuntansi karena berkepentingan atas kelangsungan hidup perusahaan dan jaminan sosial yang
mereka harapkan. )emerintah berkepentingan terhadap in8ormasi akuntansi dalam kaitannya dengan pemantauan atas pelaksanaan suatu peraturan, data melalui sensus, data statistic, dan sebagainya.
. B%&a! Ak"#a$%
idang#bidang spesialis dalam akuntansi adalah sebagai berikut7
a. Ak"#a$% ke"a!a /F%a%a) A("#%!, yang merupakan aplikasi akuntansi secara keseluruhan untuk suatu unit ekonomi. :ungsi pokoknya adalah memelihara catatan atas transaksi#transaksi usaha dan menyiapkan laporan#laporan berkala atas usaha tersebut serta teknik dan prinsip akuntansi yang diterapkan dalam melaksanakan tugas ini.
b. Ak"#a$% Maaeme /Maa!eme# A("#%!, yang menyiapkan data historis maupun taksiran &estimated' dalam membantu pekerjaan manajemen sehari#hari dan merencanakan operasi perusahaan.
c. Ak"#a$% B%aa / C($# A("#%!, berhubungan dengan penentuan serta pengaasan biaya dalam suatu perusahaan, terutama untuk perusahaan industri &manu8actured'. alam perusahaan industri umumnya
diperlukan perhitungan biaya produksi, distribusi biaya#biaya, penyusunan laporan biaya, penentuan biaya berdasarkan departemen, 8ungsi, akti5itas produksi, dan lain#lain. 2ugas akuntan di bidang ini antara lain menganalisis data mengenai biaya, baik yang aktual maupun yang direncanakan, untuk tujuan pengaasan serta perencanaan di masa yang akan datang.
d. Ak"#a$% Pemer%k$aa /A"&%#%!, meliputi pemeriksaan independen atas pekerjaan#pekerjaan akuntansi secara menyeluruh. idang ini meliputi pemberian pendapat atas kelayakan dari laporan keuangan yang disusun. e. Ak"#a$% Per'aaka /Ta+a#%(, meliputi persiapan untuk pelaporan,
pembayaran pajak ataupun pemgembalian pajak, serta pemenuhan prosedur#prosedur perpajakan. $kuntan yang bergerak di bidang ini harus memahami semua peraturan perpajakan yang berlaku di negara yang bersangkutan.
8. Ak"#a$% Pemer%#aa / G(4erme#a) A("#%!, merupakan bidang khusus dalam mencatat dan melaporkan transaksi#transaksi yang dilakukan pemerintah serta lembaga#lembaga pemerintahan. Hal ini dimaksudkan untuk menghasilkan in8ormasi akuntansi dalam administrasi negara dan mengaasi keuangan pemerintah sesuai mata anggaran masing#masing.
g. Ak"#a$% A!!ara /B"&!e#%!, menyajikan rencana keuangan untuk suatu periode melalui perkiraan dan menyiapkan perbandingan antara operasi yang sebenarnya dan rencana operasi yang akan datang. idang ini seringkali sudah tercakup dalam akuntansi manajemen.
h. S%$#em Ak"#a$% /A("#%! S$#em, merupakan bidang yang berkaitan dengan penerapan9aplikasi dari suatu sistem &sistem pencatatan serta pelaporan dan analisis data keuangan perusahaan'. Sistem ini dimaksudkan untuk menghasilkan cara pengamanan atas harta perusahaan. i. Ak"#a$% S($%a) /S(%a) A("#%!, merupakan bidang yang bertujuan melakukan pengukuran atas keuntungan dan kerugian masyarakat atas adanya suatu usaha9perusahaan di lingkungan masyarakat tersebut.
5. Pr(-e$% Ak"#a
$kuntan merupakan suatu pro8esi yang setara dengan pro8esi dokter, pengacara, atau insinyur. Masyarakat memberikan penghargaan khusus pada pro8esi#pro8esi tersebut karena keenangan teknisnya itu tidak la;im dimiliki oleh
orang biasa. )ro8esi akuntan dapat digolongkan menjadi7
a. Ak"#a P"b)%k , yaitu akuntan yang berpro8esi sebagai pemeriksa bebas &independen' terhadap laporan keuangan perusahaan. Hasil pemeriksaan mereka dinyatakan dalam laporan akuntan yang berisi pendapat mereka tentang keajaran atau kelayakan laporan keuangan yang diperiksanya. $kuntan )ublik terikat pada kode etik pro8esi dan melakukan pemeriksaan sesuai norma#norma pemeriksaan akuntan.
b. Ak"#a Maaeme, yaitu akuntan yang bekerja sebagai akuntan internal suatu perusahaan. Mereka menduduki salah satu jabatan dalam perusahaan dan bertanggung jaab atas 8ungsi akuntansi keuangan
maupun akuntansi manajemen.
c. Ak"#a Pemer%#a, yaitu akuntan yang bekerja pada badan#badan pemerintah. 2ugas mereka ber5ariasi, mulai dari mengaasi keuangan dan
kekayaan negara sampai mengelola kekayaan dan keuangan negara.
d. Ak"#a Pe&%&%k , yaitu akuntan#akuntan yang menjadi tenaga pengajar &dosen'. $kuntan#akuntan ini bekerja untuk pendidikan dan pengembangan akuntansi.
BAB II
AKUN DAN K6DE AKUN
A. ARTI DAN PENGG676NGAN AKUN 1. Pe!er#%a Ak"
$kun adalah da8tar atau tempat yang digunakan untuk mencatat dan menggolongkan tiap#tiap transaksi yang mengakibatkan perubahan#perubahan pada harta, utang, modal, pendapatan, dan biaya. 2iap#tiap jenis harta, utang, modal, pendapatan dan beban disediakan sebuah akun tersendiri. engan demikian banyaknya akun yang diperlukan oleh setiap perusahaan berlainan dengan perusahaan lain, yaitu disesuaikan dengan kebutuhan.
2. Pe!!()(!a Ak"
$kun pada umumnya dapat digolongkan menurut si8atnya &karakteristik', yaitu meliputi harta, utang, modal, pendapatan, dan beban. 2iap#tiap golongan dapat dikelompokan lagi kedalam sub golongan. "emudian sub golongan dapat dipecah lagi menjadi beberapa jenis. Sehingga setiap jenis benar#benar hanya tersedia sebuah akun.
a. Har#a /A$$e#$, adalah semua hak milik &kekayaan' perusahaan, baik yang berujud maupun yang tidak berujud, yang dapat dinilai dengan uang. )ada umumnya harta dapat dibagi menjadi < golongan7
1 Har#a 7aar /C"rre# A$$e#$, yaitu uang tunai dan harta lain yang diharapkan dapat dicairkan menjadi uang tunai dalam jangka aktu * tahun atau kurang, melalui operasi normal perusahaan. !ang termasuk golongan ini antara lain 7
* Ka$ /Ca$, yaitu semua uang tunai dan surat berharga yang ber8ungsi sebagai uang tunai.
* E-ek /S"ra# Berar!a, yaitu surat berharga berupa saham atau obligasi yang dapat diperjualbelikan melalui bursa.
* P%"#a! /A("# Ree%4ab)e, yaitu tagihan kepada pihak lain tanpa perjanjian tertulis yang pelunasannya
terjadi dalam jangka pendek atau dibaah satu tahun. * 8e$e) Ta!% /N(#e$ Ree%4ab)e, yaitu tagihan kepada
pihak lain dengan perjanjian tertulis yang pelunasannya terjadi dalam jangka pendek atau dibaah satu tahun. * Per)e!ka'a /$"'')%e$, barang habis pakai yang
digunakan untuk kegiatan perusahaan dalam jangka aktu dibaah satu tahun.
2ujuan )embelajaran7
Mahasisa dapat menjelaskan pengertian akun, penggolongan dan kode akun.
* eban ibayar i muka, yaitu beban yang telah dikeluarkan tetapi belum menerima man8aatnya atau belum menjadi keajiban. Contoh7 sea dibayar di muka, bunga dibayar di muka.
* )endapatan yang $kan iterima, yaitu pendapatan atas pekerjaan yang telah diselesaikan, tetapi belum menerima pembayarannya.
* )ersediaan, yaitu barang siap untuk dijual.
2 I4e$#a$% Ja!ka Paa!/7(! Term I4e$#me#,yaitu in5estasi yang dimaksudkan untuk menguasai perusahaan atau memperoleh penghasilan tetap. 2ermasuk didalamnya antara lain7 penanaman modal dalam saham dan penanaman modal dalam obligasi.
3 Har#a Te#a' /F%+e& A$$e#$, adalah harta berujud yang dipergunakan dalam operasi perusahaan yang mempunyai umur ekonomis lebih dari satu tahun atau yang bukan merupakan barang dagangan yang akan dijual. !ang termasuk dalam golongan ini antara lain7 kendaraan, peralatan kantor, mesin# mesin, gedung dan tanah. Harta tetap dalam penggunaannya secara bertahap akan menyusut atau berkurang nilai kegunaannya kecuali tanah.
Har#a Tak Ber9""&, yaitu harta yang berupa hak#hak istimea atau posisi yang menguntungkan perusahaan. Harta ini antara lain7
* Hak Pa#e#, adalah hak tunggal yang diberikan oleh pemerintah melalui irektorat )atent kepada seseorang atau badan untuk penemuan baru. Contoh penemuan produk 8ormula.
* Hak C%'#a, adalah hak tunggal yang diberikan oleh pemerintah kepada seseorang atau badan untuk
memperbanyak dan menjual hasil karya seni atau karya intelektual. Contoh menulis buku, mencipta lagu.
* Hak Merk , adalah hak tunggal yang diberikan oleh pemerintah kepada seseorang atau badan untuk
menggunakan cap, nama, logo, lambang, atau merk usaha.
* Fra%$e, adalah hak tunggal atau istimea yang diperoleh suatu perusahaan dari pemerintah, orang, atau perusahaan lain. Contoh7 :ranchise dari "entucky :ried
Chicken.
* G((&9%)), adalah suatu nilai lebih yang dimiliki oleh suatu perusahaan karena adanya keistimeaan tertentu, misalnya karena letak strategis, merk terkenal, personalia yang pro8esional, pelayanan yang memuaskan, dll.
5 Har#a 7a%*)a%, yaitu harta yang tidak dapat dikelompokan pada kriteria diatas. Misalnya mesin yang tak terpakai, tanah
yang tidak dijadikan tempat usaha.
b. U#a!:Ke9a%ba /7%ab%)%#%e$, yaitu suatu keajiban yang harus dibayar kepada pihak lain dalam jangka aktu tertentu. =tang dibagi menjadi > golongan7 utang lancar dan utang jangka panjang.
*' U#a! 7aar /C"rre#:S(r# #erm )%ab%)%#%e$, yaitu suatu keajiban yang harus dibayar dalam jangka aktu kurang dari satu tahun. !ang termasuk golongan ini adalah7 * U#a! U$aa /A("# Paab)e, yaitu utang jangka
pendek yang tidak disertai perjanjian tertulis. Contoh utang yang timbul akibat pembelian secara kredit.
* 8e$e) Baar /N(#e$ Paab)e, yaitu utang jangka pendek dengan disertai perjanjian tertulis.
* Beba a! ma$% ar"$ &%baar, misalnya utang gaji. * Pe&a'a#a &%#er%ma &% m"ka, misalnya Sea diterima
di muka
>' U#a! Ja!ka Paa! /7(! Term )%ab%)%#%e$, yaitu keajiban yang harus dibayar dalam jangka aktu yang relati8 lama atau lebih dari satu tahun. ?ika sebagian atau seluruh utang tersebut telah jatuh tempo, maka bagian yang telah jatuh tempo tersebut menjadi utang jangka pendek. !ang termasuk dalam golongan ini antara lain7
* P%ama 6b)%!a$%. @bligasi adalah surat bukti utang perusahaan kepada pemegang obligasi disertai pembayaran bunga sesuai tingkat bunga yang disepakati. * U#a! H%'(#%k , yaitu utang jangka panjang dengan
jaminan harta tetap.
. M(&a), yaitu kekayaan pemilik perusahaan atau hak milik atas harta perusahaan.
&. Pe&a'a#a, yaitu penambahan dalam modal perusahaan yang berasal dari kegiatan usaha. )endapatan dapat dibedakan7
a. )endapatan @perasional, yaitu pendapatan yang diperoleh dari usaha pokok9utamanya.
b. )endapatan Aon @perasional, yaitu pendapatan yang diperoleh diluar dari usaha pokok9utamanya. Misalnya dari pendapatan bunga, pendapatan komisi, laba penjualan akti5a, dll.
e. Beba, yaitu pengorbanan yang dikeluarkan untuk memperoleh hasil. eban dapat dibedakan menjadi7
a. 6'era$%(a):Beba U$aa, yaitu beban yang dikeluarkan untuk dapat mendapat hasil dari usaha pokoknya. Misalnya eban gaji, beban listrik, telepon, dll.
b. Beba &%)"ar "$aa:N( 6'era$%(a), yaitu beban yang dikeluarkan yang tidak ada hubungannya dengan usaha pokok9utamanya. Misalnya beban bunga, rugi penjualan akti5a. >. "@ $"=A
=ntuk mempermudah pencatatan, akun umumnya disusun sedemikian rupa dan diberi kode, agar lebih mudah mencarinya dan mendapatkannya kembali pada kelompoknya masing#masing. $da beberapa hal yang harus diperhatikan
dalam pemberian kode akun, yaitu 7
a. "ode akun dibuat secara sederhana dan mudah untuk diingat. b. "ode akun dalam penggunaannya harus konsisten.
c. ?ika ada penambahan akun baru, usahakan jangan sampai mengubah kode yang sudah ada .
erikut beberapa macam kode akun 7
*. K(&e N"mera), adalah cara pemberian kode akun dengan menggunakan nomor &0#'.
a. K(&e N(m(r ber"r"#a, pada cara ini akun dibei nomor secara berurutan. Aomor yang diinginkan dapat mulai dari * atau *00
atau sesuai yang diinginkan. Cantoh 7 N#m#r K#e Nama Akun 100 101 10" 10' 1"1 1"" "01 "0" Kas Bank Piutang Usa2a 8ese$ Tagi2 Tana2 Geung Utang Usa2a 8ese$ Ba5ar
b. K(&e Ke)(m'(k , dengan cara in akun yang ada dikelompokkan menjadi beberapa kelompok, dan setiap kelompok dibagi menjadi golongan dan seterusnya diberi nomor kode tersendiri. "ode akun bisa terdiri atas >,3, atau + angka yang masing#masing mempunya arti tersendiri, misal 7 suatu akun kas diberi kode *** &* pertama 7 kelompok akun HartaB * kedua menunjukkan golongan akun Harta -ancarB * ketiga menunjukkan jenis akun kas'
N#m#r K#e Arti Angka !ertama Angka keua Angka Ke$#m!#k Akun G#$#ngan Akun Subg#$#ngan Akun Jenis Akun
ketiga Angka keem!at
c. K(&e B)(k , dalam cara ini, akun yang ada dikelompokkan menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok dibagi menjadi beberapa golongan, dan tiap golongan menjadi beberapa jenis.
Masing#masing kelompok, golongan, dan jenis diberi satu blok nomor kode yang berbeda. Contoh 7
Ke$#m!# k K#e Harta Utang M#a$ Pena!at an Beban 100 ; 1// "00 ; "// '00 ; '// )00 ; )// *00 7 *// G#$#nga n K#e Harata ,an-ar Harta Teta! Utang ,an-ar Utang Jgk. Pn9g 100 ; 1)/ 1*0 ; 1// "00 ; ")/ *00 ; "// Jenis K#e Kas Piutang Pera$atan Kenaraa n Utang usa2a 100 101 1*0 1*1 "01
>. K(&e De$%ma), pada cara ini akun diklasi8ikasikan menjadi kelompok atau rubrik, tiap rubrik menjadi golongan, dan tiap golongan dibagi menjadi jenis akun. Setiap rubrik, golongan dan jenis akun diberi nomor kode mulai 0 sampai .
a. $kun dibagi menjadi beberapa rubrik, misalnya 7 ubrik 0 7 $kun Harta -ancar
ubrik * 7 $kun Harta 2etap ubrik > 7 $kun =tang -ancar
ubrik 3 7 $kun =tang ?angka )anjang ubrik + 7 $kun Modal
ubrik < 7 $kun )endapatan ubrik 6 7 ubrik eban
b. ubrik dibagi menjadi beberapa golongan, misalnya 7 ubrik > 7 $kun =tang -ancar
/olongan >0 7 =tang =saha /olongan >* 7 =tang Desel
c. /olongan dibagi menjadi beberapa jenis, misalnya 7 /olongan >0 7 =tang =saha
?enis >0* 7 =tang /aji ?enis >0> 7 =tang Sea
3. K(&e Mem(%k , pada cara ini pemberian kode dilakukan dengan menggunakan huru8. Contoh 7
Jenis K#e Harta Harta ,an-ar Harta Teta! Utang Utang ,an-ar M#a$ H H, HT U U, M
+. K(&e K(mb%a$% H"r"- &a A!ka, Cara ini dilakukan dengan
mengkombinasikan huru8 dan angka untuk membentuk kode yang diinginkan. Contoh 7 Jenis K#e Harta Harta ,an-ar Kas H H, H, 01 H, 0"
Piutang Harta Teta! Utang Utang ,an-ar Utang &agang M#a$ HT U U, U, 01 M $ %%% )S$M$$A $"=A2$AS%
$. "S%M$A/$A $A2$$ H$2$ $A
M@$-Harta meruapakan kekayaan yang dimiliki perusahaan dan merupakan sumber pembelajaran untuk melakukan kegiatan usaha. Sumber pembelajaran menunjukkan siapa atau dari mana yang membelanjai harta tersebut. @leh karena itu, harta harus sama atau seimbang dengan suber pembelanjaan. Sumber
pembelanjaan yang berasal dari pemilik disebut modal.
"eseimbangan atau kesamaan biasanya dinyatakan dalam suatub persamaan yang disebut persamaan akuntansi &accounting eEuation'. Hubungan
kedua hal di atas dapat dinyatakan sebagai keseimbangan antara harta dan modal. ?ika dinyatakan dalam bentuk persamaan akuntansi adalah sebagai berikut 7
Harta perusahaan yang digunakan sebagai sember pembelanjaan daBam kegiatan perusahaan dapat diperoleh dari > sumber, yaitu pemilik dan kreditur. Sumber pembelanjaan dari pemilik disebut modal, sedangkan yang berasal dari kreditur akan menimbulkan suatu keajiban untuk dikembalikan, yang disebut dengan utang. $pabila harta perusahaan diperoleh dari > sumber, maka persamaan akuntansinya 7
H$2$ F M@$-2=?=$A )M-$?$$A 7
Mahasisa dapat menjelaskan persamaan akuntansi dan mencatat transaksi keuangan ke dalam persamaan akuntansi.
H$2$ F
M@$-alam akuntansi penulisan utang ditulis sebelum modal, hal ini dimaksudkan dalam hal hak atas kekayaan, kreditur harus didahulukan dari pemilik modal. Sedangkan hal pemilik ditangguhkan setelah keajiban kepada pihak lain dilunasi.
alam operasi usaha dimungkinkan adanya pendaptan dan beban. )endapatan merupakan kenaikan dari harta yang diperoleh dari hasil penjualan barang atau jasa. Sedangkan beban merupakan penurunan harta, karena
merupakan pengorbanan untuk memperoleh pendapatan.
)endapatan mempunyai si8at menambah modal, sedangkan beban mempunyai si8at mengurangi modal. engan demikian pendapatan dan beban akan mempengaruhi keadaan modal. Sehingga dalam persamaan akuntansi dicatat dalam komponen modal. Aamun untuk mengembangkan persamaan akuntansi pencatatan pendapatan dan beban dapat dipisahkan dari modal. entuk persamaan
akuntansinya adalah sebagai berikut 7
. )A/$=H 2$AS$"S% "=$A/$A 2H$$) )S$M$$A $"=A2$AS%
)engaruh transaksi terhadap persamaan akuntansi dapat mengakibatkan penambahan atau pengurangan dalam beberapa komponen. )erubahan dalam
komponen dapat disimpulkan sebagai berikut 7
*. )erubahan harta diikuti dengan perubahan harta lain dalam jumlah yang sama.
>. )erubahan harta diikuti dengan perubahan utang atau sebaliknya dalam jumlah yang sama.
3. )erubahan harta diikuti dengan perubahan modal dalam jumlah yang sama.
+. perubahan harta diikuti dengan perubahan utang dan modal dalam jumlah yang sama.
C. )AC$2$2$A 2$AS$"S% "=$A/$A $-$M )S$M$$A $"=A2$AS%
2ransaksi keuangan dapat mengakibatkan perubahan dalam komponen persamaan akuntansi. )erubahan tersebut paling tidak akan menyangkut >
komponen. Semua transaksi yang terjadi dalam perusahaan dapat dicatat dalam persamaan akuntansi.
$ %(
2$H$) )AC$2$2$A
)erusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatan usahanya menjual jasa. ari jasa yang diberikan kepada pihak luar ini perusahaan memperoleh
pendapatan. Contoh perusahaan jasa 7 perusahaan angkutan, salonkecantikan, perbengkelan, bioskop, kantor akuntan, dan lain#lain.
%denti8ikasi )engukuran
)roses dan )elaporan 2=?=$A )M-$?$$A 7
Mahasisa dapat mengerjakan tahap#tahap pencatatan siklus akuntansi perusahaan jasa.
2ransaksi
)enggolongan
pengikhtisaran )encatatan
"egiatan ini akan selalu berulang, sehingga merupakan suatu siklus. 2ahap#tahap kegiatan mulai transaksi sapai penyusunan -apoaran "euangan periode akuntansi berikutnya disebut sklus akuntansi &accounting cycle'. Secara
rinci siklus akuntansi mencakup kegiatan 7 tahap pencatatan dan penggolongan serta tahap pengikhtisaran.
Taa' Pea#a#a &a Pe!!()(!a a. Membuat9menerima bukti pencatatan b. Mencatat dalam buku jurnal
c. Memindahkan data dari jurnal ke buku besar Taa' Pe!%k#%$ara
a. Menyusun Aeraca Saldo b. Membuat ?urnal )enyesuaian
c. Membuat "ertas "erja9Aeraca -ajur d. Menyusun -aporan "euangan
e. Membuat ?urnal )enutup
8. Membuat Aeraca Saldo Setelah )enutupan A. SUMBER PENCATATAN
1. Je%$*Je%$ S"mber Pea#a#a
"egiatan akuntansi bermula dengan terjadinya trnasaksi, baik transaksi intern maupun ekstern. 2ransaksi ini perlu diidenti8ikasikan dan diukur terlebih dahulu, maksudnya jika mempengaruhi komposisi harta, utang dan modal perusahaan maka perlu diadakan pencatatan dengan satuan nilai tertentu.
Secara umum transaksi yang sering terjadi pada perusahaan jasa sekaligus merupakan sumber kegiatan akuntansi, meliputi transaksi 7
a. )engeluaran9pembayaran uang b. )enerimaan9pemasukan uang
c. )enjualan9penyerahan jasa
d. )embelian9penerimaan barang9jasa e. -ain#lain &biasanya intern perusahaan'. 2. B"k#% Pea#a#a
Setiap transaksi yang memerlukan pencatatan harus dibuatkan atau dimintakan bukti transaksi9pencatatan. "egunaan utama dari bukti
transaksi9pencatatan adalah untuk menyediakan bukti tertulis tentang transaksi yang dilaksanakan, sekaligus menghindari kemungkinan terjadinya perse ngketaan di masa yang akan datang. =ntuk itu, bukti yang kuat apabila di dalamnya
terdapat pengakuan dari pihak luar atau intern yang berenang berupa tanda tangan yang bersangkutan.
ukti transaksi9pencatatan dilihat dari asalnya dibedakan menjadi >, yaitu 7 a. ukti intern, yaitu pencatatan kejadian dalam intern perusahaan itu
sendiri, biasanya berupa memo dari pimpinan atau orang yang ditunjuk. Misalnya bukti pencatatan untuk penyusutan akti5a tetap, penghapusan piutang, pengalokasian beban, dan lainnya.
b. ukti ekstern, yaitu bukti pencatatan transaksi yang terjadi dengan pihak luar perusahaan, misalnya 8aktur, kuitansi, nota debit, dan nota kredit. Fak#"r, adalah perhitungan penjualan kredit yang dibuat oleh pihak penjual disampaikan pada pihak pembeli. :aktur ini biasanya dibuat rangkap, yang asli diberikan kepada pembeli sebagai bukti pembelian barang secara kredit,
sedangkan copy#nya dipegang pihak penjual sebagai bukti pencatatan penjualan kredit.
K"%#a$%, adalah bukti pembayaran uang yang dibuat oleh pihak penerima uang. Aota, adalah penjualan9pembelian barang secara tunai. Aota biasanya dibuat
rangkap, dimana yang aslli diberikan pada pembeli, copy#nya dijadikan bukti pencatatan bagi penjualan.
Aota ebit, adalah perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh suatu perusahaan kepada langganannya, baha akunnya telah didebet dengan jumlah
tertentu. agi langganan yang menerima Aota ebit ini akan mencatat pada akun pihak pengirim nota pada sisi yang berlaanan, yaitu sisi kredit.
Aota "redit, adalah perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh suatu perusahaan kepada langganannya, baha akunnya telah dikredit dengan jumlah
tertentu. agi langganannya yang menerima Aota ebit ini akan mencatat pada akun pihak pengirim nota pada sisi yang berlaanan, yaitu sisi debit.
Salon "okom )alembang, * Aopember >00I ?l. idar *0* "ampus
)alembang "epada
!th. 2oko -inda
?l. ?endral Sudirman JJ)alembang Ao. 3+<
A@2$ %2
"ami telah mendebit rekening Saudara untuk hal#hal sbb 7
ikirim kembali < buah Hand K ody -otion $lyssa $shley karena rusak pembungkusnya seharga p. 300.000,00
Hormat kami rina
Salon "okom )alembang, *+@ktober >00I ?l. idar *0* "ampus
)alembang "epada
!th. =saha $nanda
?l. ?end. ajaaali 36 )alembang Ao. *>3
A@2$ "%2
Memo &ukti Memorial', adalah bukti pencatatan yang dikeluarkan oleh pimpinan perusahaan atau orang yang diberi eenang untuk kejadian#kejadian yang
berlangsung di dalam intern perusahaan itu sendiri.
. $A$-%S%S ="2% )AC$2$2$A
*. )engaruh 2ransaksi 2erhadap Harta, =tang, dan Modal
Sebelumnya telah dijelaskan baha setiap terjadi transaksi akan berpengaruh terhadap komposisi harta, utang, dan modal. Aamun perubahan
tersebut tetap dalam keadaan seimbang. )encatatan yang demikian pada dasarnya merupakan penerapan sistem pembukuan berpasangan. $rtinya setiap transaksi akan dicatat pada > aspek yang berbeda, yakni sisi kiri &debet' dan sisi kanan &kredit' pada dua atau lebih akun &account' yang terpengaruh.
engan demikian sebelum suatu pencatatn dilakukan atas suatu transaksi berdasarkan dokumen sumber, maka bukti pencatatan perlu dianalisis terlebih
dahulu. $nalisis ini dimaksudkan untuk menetapkan 7
a. $kun apa saja yang terpengaruh dengan transaksi tersebut &harta, utang, moda, pendapatan, dan beban'.
Salon "okom )alembang, *+@ktober >00I
?l. idar *0* "ampus
)alembang "epada 7 agian $kuntansi
Ao. +<6
A@2$
MM@%$-)enyesuaian untuk penyusutan peralatan salon bulan @ktober sebesar p. <00.000,00
Hormat kami rina
b. )engaruh transaksi tersebut bertambah atau berkurang terhadap akun yang bersangkutan.
c. $kibat penambahan atau pengurang itu akun#akun yang bersangkutan darus didebit atau dikredit.
d. erapa jumlah pengaruh tersebut.
>. )osisi Aormal $kun Harta, =tang, Modal, )endapatan, dan eban
pengaruh suatu transaksi terhadap dua atau lebih akun dilakukan dengan menambah atau mengurangi atau dengan kata lain mendebit atau mengkredit sejumlah nilai tertentu pada akun tersebut. Setiap akun mempunyai posisi
normal9seharusnya. )osisi normal akun dasar pemikirannya adalah posisi sebuah neraca.
H$2$ F =2$A/ G
M@$-engan demikian akun#akun harta mempunyai posisi normal sebelah kiri &debet', jika harta bertambah, harta akan di#debet, sebaliknya jika harta berkurang, harta
akan dikredit. Secara lebih jelas posisi normal akun seperti tabel berikut 7
Ke)(m'(k Ak" N(rma) Ber#amba Berk"ra!
Harta =tang Modal )endapatan eban ebet "redit "redit "redit ebet ebet "redit "redit "redit ebet "redit ebet ebet ebet "redit C. JURNA7 UMUM 1. Pe!er#%a J"ra)
Setiap terjadi transaksi, pencatatan langsung ke akun yang terpengaruh pada dasarnya praktis. Aamun pencatatan yang demikian mengandung kelemahan yaitu antara lain bila terjadi kesalahan dalam pencatatan susah untuk menelusuri dan menemukannya kembali. Selain itu tidak terlihat9tampak catatan kronologis mengenai terjadinya transaksi tersebut. @leh karena itu, sebelum suatu transaksi dicatat ke akun, sebaiknya dilakukan pencatatan terlebih dahulu ke dalam suatu jurnal.
"ata jurnal berasal dari ahasa )erancis jour1 yang berarti hari1. engan demikian pengertian jurnal atau catatan harian adalah 8ormulir khusus yang dipakai untuk mencatat setiap transaksi, berdasarkan dokumen9bukti transaksi, secara kronologis sesuai akun#akun yang terpengaruh dalam jumlah tertentu dengan cara didebet atau dikredit.
ari pengertian di atas, dapat disimpulkan jurnal mempunyai 8ungsi sebagai berikut 7
a. Fungsi historis, artinya pencatatan setiap bukti transaksi dilakukan secara kronologis berdasarkan tanggal terjadinya.
b. Fungsi Pencatatan, artinya semua transaksi dicatat dalam buku jurnal tanpa ada yang tertinggal.
c. Fungsi instruktif , artinya catatan dalam jurnal merupakan perintah untuk mendebet atau mengkredit akun#akun tertentu dalam jumlah dan nilai yang tertentu pula.
d. Fungsi analisis, artinya pencatatan dalam jurnal merupakan hasil analisis dalam bentuk pendebetan atau pengkreditan akun#akun dalam jumlah atau nilai tertentu.
e. Fungsi nformatif , artinya catatan dalam jurnal memberikan penjelasan mengenai transaksi yang terjadi.
2. Be#"k J"ra)
Secara umum dapat dibedakan menjadi dua, yaitu jurnal umum dan jurnal khusus. )ada bab ini yang akan dijelaskan adalah ?urnal =mum. $dapun bentuk jurnal umum adalah sebagai berikut.
JURNA7 UMUM
Halaman 7
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
D. BUKU BESAR
1. Pe!er#%a B"k" Be$ar
Sebelumnya telah dijelaskan baha $kun adalah da8tar atau tempat yang digunakan untuk mencatat dan menggolongkan tiap#tiap transaksi yang mengakibatkan perubahan#perubahan pada harta, utang, modal, pendapatan, dan biaya. 2iap#tiap jenis harta, utang, modal, pendapatan, dan beban disediakan sebuah akun tersendiri. "umpulan akun#akun yang saling berhubungan dan merupakan satu kesatuan ini disebut !uku !esar .
uku esar dapat digolongkan menjadi dua kelompok akun, yaitu Ak" R%%) &akun tetap' yang meliputi akun#akun Harta, =tang, dan ModalB dan Ak" N(m%a) &akun sementara' yang terdiri atas akun#akun )endapatan dan eban. )osisi normal akun#akun beserta pengaruhnya &bertambah atau berkurang' dapat dilihat seperti pada tabel berikut.
Ak" R%%) Harta =tang Modal ebet "redit "redit ebet "redit "redit "redit ebet ebet Ak" N(m%a) )endapatan eban "redit ebet "redit ebet ebet "redit 2. Be#"k B"k" Be$ar
2iap perusahaan dapat memiliki dan menggunakan akun yang bentuk dan kolomnya ber5ariasi disesuaikan dengan kebutuhan. Aamun secara umum bentuk akun uku esar dapat dikelompokkan sebagai berikut 7
s
a. Be#"k T
$kun uku esar bentuk 2 ini terdiri atas dua bagian yang persis sama sebelah menyebelah. agian sebelah kiri disebut sisi ebet dan bagian sebelah kanan disebut sisi "redit. $dapun setiap akun memiliki 7
a. ?udul $kun &Aama dan Aomor "ode $kun' b. agian9kolom penambahan
c. agian9kolom pengurangan
Ka$
Ao 7 ***entu 2 ini dapat dikembangkan menjadi bentuk > kolom seperti berikut.
Ta!!a) Ura%a Re- Debe# Ta!!a) Ura%a Re- Kre&%#
b. Be#"k Ber$a)&(
entuk ini disebut entuk ersaldo karena pada bentuk ini disediakan kolom khusus untuk mencatat sisa atau saldo dari akun tersebut setiap terjadi perubahan akibat terjadinya suatu transaksi. entuk bersaldo ini terdiri dari 7
$kun ersaldo 3 kolom dan + kolom. $kun ersaldo 3 kolom 7
KAS
Ao 7 ***$kun ersaldo + kolom 7
KAS
Ao 7 ***T!) Ura%a Re- Debe# Kre&%# Sa)&(
Debe# Kre&%#
3. Pem%&ab"k"a /'($#%! J"ra) ke B"k" Be$ar
Setelah transaksi dicatat dalam ?urnal, tahap berikutnya adalah pemindahbukuan &posting' dari ?urnal tersebut ke uku esar. )rosedur posting
tersebut adalah sebagai berikut7
a. )indahkan tanggal jurnal ke tanggal akun yang bersangkutan.
b. )indahkan jumlah jurnal ke akun yang bersangkutan. ?umlah ?urnal pindahkan ke sisi akun dan jumlah " ?urnal pindahkan ke sisi "
akun yang bersangkutan. =ntuk akun entuk ersaldo, langsung dihitung sisa9saldonya dan isikan saldo tersebut pada kolom yang sesuai.
c. Cantumkan nomor halaman buku jurnal ke kolom e8 &re8erensi' akun uku esar.
d. Cantumkan nomor kode akun uku esar ke kolom e8 &re8erensi' ?urnal.
Contoh 7
JURNA7 UMUM
Halaman 7 0*
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an 0* "as Modal rina *** 3** .000.000 .000.000 KAS Ao 7 ***
T!) Ura%a Re- Debe# Kre&%# Sa)&(
>00J ?an 0* Setoran m odal &in5estasi' aal 0* .000.000 .000.000
M6DA7 ER8INA Ao 7 3**
T!) Ura%a Re- Debe# Kre&%# Sa)&(
Debe# Kre&%# >00J ?an 0* Setoran modal &in5estasi' aal 0* .000.000 .000.000
BAB ;
NERACA SA7D6, JURNA7 PEN<ESUAIAN, DAN
86RKSHEET
A. NERACA SA7D6
1. Pe!er#%a Neraa Sa)&(
Setelah tahapan pencatatan ke dalam ?urnal dan uku esar dilakukan, tahap selanjutnya adalah tahap pengikhtisaran, yaitu menghitung saldo#saldo setiap akun uku esar yang ada dalam suatu perusahaan. Saldo setiap akun kemudian dikumpulkan dalam suatu da8tar yang disebut "eraca #aldo. $danya Aeraca Saldo berguna untuk menentukan 7
a. "etelitian pencatatan dalam ?urnal dan uku esar.
b. "ekeliruan yang mungkin terjadi pada proses pencatatan. c. Mempermudah penyusunan -aporan "euangan.
2. Cara Me"$" Neraa Sa)&(
Aeraca Saldo dapat disusun mengikuti langkah#langkah berikut ini 7 a. Hitung sisa9saldo dari masing#masing akun uku esar.
b. Saldo tiap akun dimasukkan9dipindahkan ke dalam Aeraca Saldo, dengan disusun berdasarkan urutan nomor akun atau si8at#si8at akun. $dapun bentuk atau 8ormat Aeraca Saldo adalah sebagai berikut.
NAMA PERUSAHAAN NERACA SA7D6
U#"k Per%(&e 31 De$ember 200=
N( Ak" Nama ak" Debe# Kre&%#
2ujuan )embelajaran 7
Mahasisa dapat membuat Aeraca Saldo, mengerjakan jurnal penyesuaian, menyusun Dorksheet, mengerjakan jurnal penutup
B. JURNA7 PEN<ESUAIAN 1. Pe!er#%a J"ra) Pee$"a%a
Aeraca Saldo merupakan dasar penyusunan -aporan "euangan. Aamun angka#angka yang terdapat di dalamnya belum menunjukkan keadaan keuangan yang sebenarnya dari suatu perusahaan. Hal ini dikarenakan dalam praktiknya, perusahaan seringkali mengalami kejadian dimana pendapatan yang diterima melebihi aktu periode akuntansi untuk penyusunan -aporan "euangan. Selain itu beban yang dikorbankan9dikeluarkan kadang tidak bersamaan dengan prestasi9hasil yang diterima. Sedangkan menurut Standar $kuntansi "euangan, yang merupakan pedoman dalam melaksanakan pencatatan sampai pelaporan transaksi keuangan, pendapatan baru diakui sebagai pendapatan pada saat realisasinya yaitu pada aktu transaksi terjadi sehingga menimbulkan hak dan keajiban. )embebanan biaya sedapat mungkin dihubungkan dengan pendapatan yang dilaporkan dalam periode dimana pendapatan tersebut diakui.
engan demikian untuk dapat menghasilkan -aporan "euangan yang sesuai dengan keadaan sebenarnya dan tidak melanggar Standar $kuntansi "euangan yang dipedomani, diperlukan penyesuaian#penyesuaian terhadap pendapatan dan beban melalui ?urnal )enyesuaian. engan kata lain ?urnal )enyesuaian dibuat untuk menyesuaikan saldo akun#akun uku esar ke saldo yang sesungguhnya, dan memisahkan pendapatan dan beban dalam periode# periode yang sebenarnya.
2. Ha)*a) a! Memer)"ka J"ra) Pee$"a%a
$da > kelompok transaksi yang memerlukan jurnal penyesuaian. "edua kelompok tersebut adalah 7
a. Suatu transaksi yang sudah dicatat, tetapi perlu dikoreksi agar mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
*' )erlengkapan
>' eban dibayar dimuka
3' )endapatan diterima dimuka
b. Suatu transaksi yang sudah terjadi, tetapi belum dicatat. *' eban yang akan dibayar
>' )endapatan yang akan diterima 3' )enyusunan akti5a tetap
=ntuk lebih jelas berikut diberikan contoh. *' )erlengkapan
)ada tanggal 03 ?anuari >00J perusahaan membeli perlengkapan kantor secara tunai sebesar p. 3.000.000,00 &'. )ada akhir ?anuari, perlengkapan kantor yang tersisa menunjukkan nilai p. +<0.000,00.
>00J ?an 03 )erlengkapan kantor "as &)encatatan pembelian perlengkapan kantor' 3.000.000 3.000.000
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an 3* eban perlengkapan kantor )erlengkapan kantor &)encatatan penyesuaian akun perlengkapan kantor' >.<<0.000 >.<<0.000
>' eban dibayar dimuka
)ada tanggal 3* ?anuari >00J, akun $suransi ibayar imuka menunjukkan sisa9saldo sebesar p. *.>00.000,00 &'. ?umlah tersebut adalah untuk premi asuransi selama * tahun terhitung mulai 0* ?anuari >00J.
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an
3* eban asuransi
$suransi ibayar imuka &)encatatan penyesuaian akun $suransi ibayar imuka'
*00.000
*00.000
3' )endapatan iterima imuka
2anggal 3* esember >00I, akun )endapatan Sea iterima imuka menunjukkan saldo p. >+.000.000,00 &"'. ?umlah tersebut untuk sea yang diterima untuk jangka aktu > tahun terhitung mulai * @ktober >00I.
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an
3* )endapatan sea iterima imuka
)endapatan Sea
&)encatatan penyesuaian akun
600.000
)endapatan sea iterima imuka'
+' eban yang akan dibayar
)ada tanggal 3* ?anuari >00J, eban -istrik dan 2elepon yang harus dibayar sebesar p. >.<00.000,00. eban tersebut akan dilakukan pembayarannya pada tanggal 0> :ebruari >00J.
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an
3* eban -istrik dan 2elepon =tang -istrik dan 2elepon
&)encatatan penyesuaian akun beban serta =tang -istrik dan 2elepon'
>.<00.000
>.<00.000
<' )endapatan yang akan diterima
)ada akhir januari >00J, )endapatan unga bulan Aopember yang belum diterima sebesar p. *.><0.000,00.
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%#
>00J ?an
3* )iutang unga
)endapatan unga
&)encatatan penyesuaian akun beban serta =tang -istrik dan
2elepon'
>.<00.000
>.<00.000
Cttn 7 akun )iutang unga F akun )endapatan unga yang Masih Harus iterima
6' )enyusutan akti5a tetap
)ada 2anggal 0< ?anuari >00< dibeli sebuah mobil seharga p. *60.000.000,00 untuk kegiatan operasional perusahaan. =mur mobil secara ekonomis diperkirakan < tahun dengan nilai sisa p. *0.000.000,00. )enyusutan menggunakan metode garis lurus &disusutkan dengan jumlah9nilai yang sama selama umur ekonomis'. ?urnal penyesuaian untuk periode tahun >00J adalah seperti pada jurnal berikut.
Ta!!a) Ke#era!a Re- Debe# Kre&%# >00J
?an
3* eban )enyusutan "endaraan
$kumulasi )enyusutan "endaraan
&)encatatan penyesuaian akun eban dan $kumulasi penyusutan kendaraan'
30.000.000
30.000.000
C. 86RKSHEET
1. Pe!er#%a Ker#a$ Kera
?urnal )enyesuaian dibuat untuk menyesuaikan saldo akun dalam Aeraca Saldo menjadi saldo yang sebenarnya9sesungguhnya. Saldo setelah penyesuaian tersebut disebut dengan Aeraca Saldo yang isesuaikan atau Aeraca Saldo Setelah )enyesuaian. Aeraca Saldo Setelah )enyesuaian ini merupakan dasar penyusunan -aporan "euangan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu
akun#akun dalam Aeraca Saldo terdiri atas > kelompok akun, yaitu 7
a. "elompok Aeraca9iil, yang terdiri dari akun#akun Harta, =tang, dan Modal
b. "elompok -aba#ugi9Aominal, yang terdiri dari akun#akun )endapatan dan eban.
=ntuk mempermudah penyusunan -aporan "euangan dengan benar diperlukan suatu alat bantu yaitu "ertas "erja &orksheet'. "ertas kerja atau orksheet adalah suatu da8tar atau media tempat pencatatan Aeraca Saldo, )enyesuaian, serta penggolongan $kun uku esar.
2. F"!$% Ker#a$ Kera
ari penjelasan sebelumnya dapat disimpulkan baha "ertas "erja mempunyai 8ungsi sebagai berikut 7
a. Mempermudah pembuatan -aporan "euangan, karena terdapat kelompok akun uku esar yang sesuai dengan -aporan "euangan yang akan disusun.
b. Menghindari kesalahan dalam membuat -aporan "euangan 3. Be#"k Ker#a$ Kera
entuk akun 8ormat "ertas "erja atau Dorksheet dapat dibuat dalam 6 kolom, J kolom, *0 kolom, atau *> kolom. :ormat yang sering digunakan adalah 8ormat *0 kolom.
"ertas "erja 6 kolom
Ak" Ak" D K D K D K
"ertas "erja J kolom
N(
Ak" Nama Ak"
Neraa Sa)&( Pee$"a%a 7aba*R"!% Neraa
D K D K D K D K
"ertas "erja *0 kolom
N(
Ak" Nama Ak"
Neraa
Sa)&( Pee$"a%a
NS $#)
Pe$. 7aba*R"!% Neraa
D K D K D K D K D K
"ertas kerja *> kolom
N( Ak" Nama Ak" Neraa Sa)&( Pee$"a%a NS $#)
Pe$. 7aba*R"!% M(&a) Neraa
D K D K D K D K D K D K
. Cara Me"$" Ker#a$ Kera
-angkah#langkah dalam menyelesaikan "ertas "erja adalah sebagai berikut 7
a. Susun Aeraca Saldo.
b. uat jurnal penyesuaian dalam ?urnal =mum.
c. )indahkan jurnal penyesuaian ke dalam kolom penyesuaian dalam orksheet.
d. Selesaikan Aeraca Saldo setelah )enyesuaian, dimana 7 *' AS G ?) F AS)
>' " AS G " ?) F " AS)
3' AS – " ?) 7 jika AS L " ?) maka F AS)B jika AS " ?) maka F " AS)
+' AS ada angka, ?) kosong 7 AS langsung ke AS)B " AS langsung ke " AS).
<' AS kosong, ?) ada angka7 ?) langsung ke AS)B " ?) langsung ke " AS).
e. alam AS setelah )enyesuaian terdapat > kelompok akun 7
*' $kun#akun Aeraca &H,=, dan M' pindahan lajur Aeraca sesuai pada posisinya atau ".
>' $kun#akun -aba ugi &) dan ' pindahkan ke lajur -aba ugi sesuai pada posisinya atau ".
8. "olom 9- 7
*' ?umlahkan " 9- p. NNN &pendapatan'
>' ?umlahkan 9- p. NNN &beban' OOO
p. NNN
Saldo -aba &)L', ditulis di kolom ebit Saldo ugi &)', ditulis di kolom "redit ?umlah ebet F ?umlah "redit
9-g. "olom Aeraca 7
*' ?umlahkanlah Aeraca p. NNN
>' ?umlahkanlah " neraca p. NNN "alau L " F saldo -aba, ditulis di sisi " Aeraca "alau " F saldo ugi, ditulis di sisi Aeraca ?umlah ebet Aeraca F ?umlah "redit Aeraca
D. PENGERTIAN JURNA7 PENUTUP 1. Pe!er#%a J"ra) Pe"#"'
Sebagaimana ayat#ayat jurnal umum diposting ke akun#akun uku esar, maka ayat jurnal penyesuaian pun diposting ke akun uku esar yang bersangkutan. 2ahap selanjutnya setelah dilakukan posting dari jurnal penyesuaian
ke uku esar adalah menutup akun uku esar melalui ayat jurnal penutup. ?urnal )enutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk meng#nol#kan akun#akun nominal9sementara untuk dipindahkan ke akun modal melalui ikhtisar -9. Menutup akun#akun nominal merupakan proses akhir untuk menentukan kemampuan dalam memperoleh laba selama satu periode akuntansi.
2. F"!$% J"ra) Pe"#"'
$yat jurnal penutup merupakan jurnal untuk menutup akun#akun pendapatan, akun#akun beban, akun ikhtisar -9, dan akun )ri5e. engan demikian jurnal penutup ber8ungsi mengikhtisarkan semua pos#pos yang mempengaruhi perubahan modal selama satu periode akuntansi.
3. Ha)*Ha) <a! Memer)"ka J"ra) Pe"#"'
$kun#akun yang memerlukan jurnal penutup adalah akun#akun yang berpengaruh terhadap perubahan modal sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya,
yaitu 7
a. )endapatan b. eban
c. )ri5e
d. -aba dan ugi usaha
.Cara Me"$" J"ra) Pe"#"'
a. )indahkan akun#akun pendapatan ke akun ikhtisar -9 melalui jurnal 7 )endapatan p. NNN
%khisar -9 p. NNN
b. )indahkan akun#akun beban ke akun ikhtisar -9 melalui jurnal 7 %khtisar -9 p. NNN
eban p. NNN
c. )indahkan saldo akun pri5e ke akun modal melalui jurnal 7
Modal p. NNN
)ri5e p. NNN
d. )indahkan saldo akun ikhtisar -9 kea kun modal melalui jurnal 7 ?ika -aba 7 ikhtisar -9 p. NNN
modal p. NNN ?ika ugi 7 Modal p. NNN
%khisar -9 p. NNN
E. NERACA SA7D6 SETE7AH PENUTUPAN
Setelah jurnal penyesuaian dan jurnal penutup dipindahkan9diposting ke akun#akun uku esar, maka akun#akun nominal &)endapatan, eban, dan )ri5e' akan bersaldo nol. =ntuk memastikan keseimbangan akun#akun uku esar dari kelompok akun#akun iil &neraca', maka disusun Aeraca saldo setelah )enutupan. Aeraca S$ldo setelah )enutupan adalah tahapan terakhir kegiatan suatu periode
akuntansi, yang merupakan neraca akhir periode tersebut dan menjadi neraca aal periode akuntansi berikutnya.
BAB ;I
7AP6RAN KEUANGAN
2ujuan )embelajaran 7
Mahasisa dapat membuat -aporan "euangan
A. PENGERTIAN 7AP6RAN KEUANGAN
-aporan "euangan adalah laporan yang berisi in8ormasi tentang kondisi keuangan dan hasil operasi perusahaan pada suatu periode tertentu. Menurut Standar $kuntansi "euangan, -aporan "euangan utama meliputi 7 -aporan -aba# ugi, -aporan )erubahan kuitas, Aeraca, Catatan $tas -aporan "euangan, -aporan $rus "as.
B. KEGUNAAN 7AP6RAN KEUANGAN
2ujuan umum -aporan "euangan menurut Standar $kuntansi "euangan &S$"' adalah 7
a. Memberikan in8ormasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai akti5a dan keajiban serta modal suatu perusahaan.
b. Memberikan in8ormasi yang dapat dipercaya mengenai perubahan dalam akti5a neto & akti5a dikurang keajiban' suatu perusahaan yang timbul dari kegiatan usaha dalam rangka memperoleh laba.
c. Memberikan in8ormasi keuangan yang membantu para pemakai laporan di dalam menaksir potensi perubahan dalam menghasilkan l aba.
d. Memberikan in8ormasi penting lainnya mengenai perubahan dalam akti5a dan keajiban suatu perusahaan, seperti in8ormasi mengenai akti5itas pembelanjaan dan in8estasi.
e. Mengungkapkan sejauh mungkin in8ormasi lain yang berhubungan dengan laporan keuangan yang rele5an untuk kebutuhan pemakai laporan, seperti in8ormasi mengenai kebijakan akuntansi yang diterapkan perusahaan.
alam penyusunan laporan keuangan, setiap laporan keuangan harus mencantumkan nama perusahaan, nama laporan, dan tanggal atau jangka aktunya. %n8ormasi yang disajikan dalam Aeraca adalah suatu tanggal tertentu, sedang dalam laporan -aba ugi dan -aporan )erubahan kuitas in8ormasi yang disajikan adalah untuk suatu jangka aktu tertentu.
Menurut S$",in8ormasi keuangan harus memenuhi tujuan kualitati8 sebagai berikut 7
a. ele5ansi suatu in8ormasi harus dihubungkan dengan maksud penggunaanya. b. %n8ormasi harus dapat dimengerti oleh pemakainya, dan dinyatakan dalam
bentuk dan istilah yang sesuai dengan batas pengertian para pemakai.
c. )engukuran tidak dapat sepenuhnya lepas dari pertimbangan dan pendapat yang subjekti8.
d. %n8ormasi harus diarahkan pada kebutuhan umum pemakai, dan tidak tergantung pada kebutuhan dan keinginan pihak tertentu.
e. %n8ormasi harus disampaikan tepat aktu.
8. %n8ormasi dalam laporan keuangan harus memiliki daya banding dengan laporan keuangan periode sebelumnya dari perusahaan yang sama maupun dengan perusahaan lainnya.
g. %n8ormasi akuntansi harus lengkap yang meliputi semua data akuntansi keuangan yang dapat memenuhi secukupnya enam tujuan kualitati8 di atas.
C. 7AP6RAN 7ABA RUGI
-aporan -aba ugi adalah ringkasan dari pendapatan dan beban suatu perusahaan dalam jangka aktu tertentu, misalnya sebulan atau setahun. -aporan -aba ugi menggambarkan hasil usaha selama periode tertentu. ?ika pendatapan lebih besar dari beban berarti perusahaan laba, sebaliknya jika pendapatan lebih kecil dari beban berarti perusahaan rugi.
)enyajian laporan laba#rugi harus memuat laporan secara rinci semua unsur pendapatan dan beban dalam jangka aktu tertentu. -aporan -aba#ugi dapat dibuat dalam dua bentu yaitu 7 bentuk langsung single step dalam bentuk bertahap multiple step.
a. Be#"k $%!)e $#e' atau bentuk langsung, yaitu semua pendapatan dikelompokkan tersendiri di bagian atas dijumlahkan, kemudian semua beban dikelompokkan tersendiri di bagian baah dan juga dijumlahkan. ?umlah pendapatan dikurangi jumlah beban dimana selisihya merupakan laba bersih atau
rugi bersih.
b. Be#"k m")#%')e $#e' atau bertahap, yaitu bentuk laporan dimana pendapatan dan beban dibedakan dalam pendapatan dan beban operasional serta pendapatandan beban non operasional. )endapatan dan beban operasional
disajikan pertama, pendapatan dan beban non operasional dis ajukan kemudian.
-aporan -aba ugi bentuk single step dan multiple step dapat dilihat seperti pada contoh berikut.
entuk single step
HANI>S 7AUNDR< 7a'(ra 7aba R"!%
U#"k Per%(&e a! Berak%r 31 Ja"ar% 200? Pe&a'a#a @
)endapatan ?asa p. 44
)endapatan unga p. 44
?umlan pendapatan p. 44
eban pemakaian perlengkapan p. 44
ebansea p. 44
eban upah dan gaji p. 44
ebanbunga p. 44
?umlah beban &p. 44'
7aba Ber$% p. 44
entuk multiple step
HANI>S 7AUNDR< 7a'(ra 7aba R"!%
U#"k Per%(&e a! Berak%r 31 Ja"ar% 200? Pe&a'a#a &a Beba 6'era$%(a) @
)endapata ?asa p. 44
eban 7
eban pemakaian perlengkapan p. 44
ebansea p. 44
eban upah dan gaji p. 44
?umlah beban &p. 44 '
7aba 6'era$%(a) p. 44
Pe&a'a#a &a Beba N(*6'era$%(a) @
)endapatan bunga p. 44
ebanbunga &p. 44 '
7aba N(*6'era$%(a) p. 44 -aba ersih sebelum pajak p. 44
D. 7AP6RAN PERUBAHAN EKUITAS
-aporan )erubahan kuitas adalah ringkasn tentang perubahan modal pemilik yang terjadi dalam suatu periode tertentu. -aporan ini memberikan in8ormasi mengenai penambahan atau pengurangan modal selama periode tertentu. )enambahan modal berasal dari in5estasi dan laba. Sedangkan pengurangan modal biasanya terjadi karena adanya kerugian dan pengambilan
untuk keperluan pribadi &pri5e'.
HANI>S 7AUNDR< 7a'(ra 7aba R"!%
U#"k Per%(&e a! Berak%r 31 Ja"ar% 200?
Modal * ?$nuari >00J p. 44
-abaersih p. 44
)engambilan9pri5e &p. 44 '
)enambahan Modal p. 44
E. NERACA
Aeraca adalah suatu da8tar Harta, =tang, dan Modal perusahaan pada tanggal tertentu, yang biasanya pada akhir bulan atau akhir tahun. Aeraca dapat dibuat dalam > bentuk, yaitu bentuk perkiraan &entuk 2' dan bentuk laporan.
)ada bentuk perkiraan, harta dicantumkan di sisi kiri Aeraca, sedangkan utang dan modal dicantumkan di sisi kanan Aeraca. )ada bentuk -aporan, utang dan modal dicantumkan dibaah harta. =ntuk lebih jelas berikut diberikan ilustrasi kedua bentuk tersebut.
H$A%QS -@=A! Aeraca
)er 3* ?anuari >00J
Harta 7 =tang dan Modal7
"as p. 44 =tang 7
)erlengkapan p. 44 =tang ank
p. 44
)eralatan p. 44 Modal 7
?umlah harta p. 44 Modal Hani
p. 44
?umlah =tang dan Modal p. 44 entuk -aporan H$A%QS -@=A! Aeraca )er 3* ?anuari >00J Harta Harta -ancar 7 "as p. 44 )erlengkapan p. 44
?umlah harta lancar p. 44
Harta 2etap
)eralatan p. 44
?umlah Harta p. 44
=tang dan Modal =tang 7
=tangank p. 44
Modal 7
Modal Hani p. 44
?umlah =tang dan Modal p. 44