iv
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PEMILU DAN PROSES PENYELESAIAN PERKARANYA DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PEMILIHAN UMUM
ANGGOTA DPR, DPD, DAN DPRD
ABSTRAK
Penelitian ini mengangkat tema tindak pidana pemilu (Tinjauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Pemilu Dan Proses Penyelesaian Perkaranya Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 Tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD). Perbuatan tindak pidana pemilu merupakan ancaman terhadap kualitas kemurnian demokrasi. Sangat penting untuk mendapatkan kejelasan dan kelengkapan kebijakan formulasi perumusan dan penerapan sanksi tindak pidana pemilu di dalam UU No. 10 Tahun 2008 dalam proses demokrasi di Indonesia.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundangan-undangan dan pendekatan kasus yang bersifat kualitatif dengan metode yuridis normatif. Pengumpulan data melalui inventarisasi peraturan perundangan-undangan, putusan badan peradilan dan studi pustaka. Penelitian ini dilakukan di dua tempat yakni Bandung dan Jakarta.
v
JUDICIAL REVIEW AGAINST CRIME ELECTION AND HISCASE SETTLEMENT PROCESS IN THE PERSPECTIVE OF LAW NUMBER 10 Year 2008 ON
ELECTION OF MEMBERS OF THE DPR, DPD, AND DPRD
ABSTRACT
This study raised the theme of election offenses (Judicial Review Against Crime Election And his case Settlement Process in Perspective of Law Number 10 Year 2008 on General Elections DPR, DPD and DPRD). Criminal act of election is a threat to the purity of the quality of democracy. It's important to get the clarity and completeness of the formulation of policy formulation and implementation of criminal sanctions in the general election in Law Number 10 Year 2008 on the democratic process in Indonesia.
The approach used in this study is the approach to legislation and cases that are qualitative approach to normative methods. Inventory data collection through laws and regulations, judicial decisions and literature. This study was conducted at two places namely Bandung and Jakarta.