• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNG JAWABAN BUPATI DEMAK TAHUN 2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNG JAWABAN BUPATI DEMAK TAHUN 2018"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNG JAWABAN

BUPATI DEMAK TAHUN 2018

DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN DEMAK

TAHUN 2018

(2)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt, atas limpahan hidayah dan karunia yang tak terhingga, sehingga penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban Bupati Demak (LKPJ) Dinas Perhubungan Kabupaten Demak Tahun 2018 dapat dilaksanakan.

Laporan Pertanggung Jawaban Bupati Demak (LKPJ) ini disusun merupakan wujud pertanggung jawaban Dinas Perhubungan Kabupaten Demak dalam kinerja pemerintah Tahun 2018. Di dalam Laporan Pertanggung Jawaban Bupati Demak (LKPJ) Dinas Perhubungan ini mengacu pada kebijakan prioritas pembangunan yang dituanggkan pada RKPD Kabupaten Demak Tahun 2018 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Demaktahun 2016 – 2021 .

Harapan kami semoga Laporan Pertanggung Jawaban Bupati Demak (LKPJ) Dinas Perhubungan Kabupaten Demak ini bias digunakan sebagai acuan/pedoman dalam mewujudkan perencanaan pembangunan yang efektif, efisien, partisipatif, danakuntabel, serta diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat.

Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih

PLT. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN DEMAK

WINDU SUNARDI, SH, MH PEMBINA UTAMA MUDA

NIP. 19591111 198607 1 001

(3)

ii DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

Bab I Pendahuluan ... 1

A. Dasar Hukum ... 1

B. Gambaran Dinas Perhubungan ... 2

Bab II Kebijakan Pemerintah Daerah ... 3

A. Visi dan Misi Kabupaten Demak ... 3

B. Sasaran yang Akan Dicapai dalam Renja SKPD ... 6

C. Prioritas Daerah ... 7

Bab III Pengelolaan Keuangan Daerah ... 8

A. Pengelolaan Pendapatan Daerah ... 8

B. Pengelolaan Belanja Daerah dan Hasil yang Dicapai Per Program Kegiatan ... 9

Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah ... 11

A. Urusan Wajib yang Dilaksanakan ... 11

B. Hasil yang Dicapai Per Program dan Kegiatan ... 15

Bab V Penyelenggaraan Dana Tugas dan Pembantuan ... 24

Bab VI Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan ... 24

Bab VII Penutup ... 24

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(4)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Dasar Hukum.

Dinas Perhubungan Kabupaten Demak terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Demak (Lembaran Daerah Kabupaten Demak Tahun 2016 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Demak Nomor 5) dan Peraturan Bupati Nomor 53 Tahun 2016 Tentang Susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Demak. Kabupaten Demak. Mempunyai tugasmembantu Bupati melaksanakan fungsi pelaksana Urusan Pemerintahan di bidang perhubungan yang menjadi kewenangan Daerah.

Landasan hukum yang dijadikan dasar dalam penyusunan Laporan keterangan Pertanggungjawaban Akhir tahun adalah :

1. Undang – undang no. 13 tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah – Daerah K abupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa tengah;

2. Undang – Undang No. 25tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional ( Lembaran Negara Republik Indonesia tatun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421 );

3. Undang – Undang Nomor 23 tahun 2014, tentang Pemerintah daerah;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomlor 3 tahun 2007 tentangPeraturan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Pemerintah, Lapran Keterangan Pertanggungjawaban Kepala daerah kepada masyarakat;

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah;

6. Peraturan DaerahKabupaten Demak Nomor 11 tahun 2016, tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Demak tahun 2016–

2021;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 12 tahun 2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2018;

8. Peraturan Bupati Demak Nomor 70 Tahun 2016 Tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2018;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 5 tahun 2018 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2018;

(5)

2 10. Peraturan Bupati Demak Nomor 51 Tahun 2018 Tentang Perubahan Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2018;

B. Gambaran Dinas Perhubungan.

Dinas Perhubungan Kabupaten Demak terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Demak (Lembaran Daerah Kabupaten Demak Tahun 2016 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Demak Nomor 5) dan Peraturan Bupati Nomor 53 Tahun 2016 Tentang Susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Demak. Kabupaten Demak. Mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan fungsi pelaksana Urusan Pemerintahan di bidang perhubungan yang menjadi kewenangan Daerah’

Untuk melaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Perhubungan Kabupaten Demak didukung dengan sarana dan prasarana Kantor lainnya.

1. Kendaraan Kendaraan Operasional :

Operasional yang dimiliki oleh Dinas antara lain : - Roda 4 sebanyak 7 (tujuh) unit

- Roda 2 sebanyak 22 (dua puluh dua) buah.

2. Gedung Perkantoran :

1 (satu) unit gedung induk kantor Dinas Perhubungan, 1 (satu) unit gedung pengujian kendaraan bermotor, 2 (dua) unit gedung terminal angkutan penumpang umum tipe B dan tipe C. Sedangkan fasilitas ruang pelayanan yang tersedia berupa ruang pelayanan administrasi pengujian berkala kendaraan bermotor.

3. Susunan Organisasi Dinas terdiri dari : a. Kepala Dinas.

b. Sekretaris, yang membawahi :

1) Sub bagian Program dan Keuangan;

2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

c. Bidang Lalu Lintas, yang membawahi:

1) Seksi Manajemen Lalu Lintas;

2) Seksi Rekayasa Lalu Lintas;

3) Seksi Pengawasan dan Pengendalian Operasional.

d. Bidang Angkutan dan Jalan, yang membawahi:

1) Seksi Angkutan;

2) Seksi Keselamatan, Prasarana dan Sarana;

3) Seksi Pembinaan dan Penyuluhan..

e. Unit pelaksanana Teknis Dinas (UPTD) yang terdiri dari : 1) UPTD Parkir yang membawahi Sub Bagian Tata usaha.

(6)

3

BAB 2

KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH

A. Visi dan Misi Kabupaten Demak.

Visi Pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan Kepala Daerah.Visi menggambarkan arah pembangunan atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai (desired future) dalam masa jabatan selama 5 tahun. Visi Pembangunan jangka menengah daerah Kabupten Demak selama lima tahun (2016 – 2021) sesuai visi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih adalah :

“Terwujudnya Masyarakat Demak yang Agamis lebih Sejahtera, Mandiri, Maju, Kompetitif, Kondusif, Berkepribadian dan Demokratis”

Untuk mewujudkan visi perlu adanya rumusan umum mengenai upaya – upaya yang akan dilaksanakan. Rumusan ini bernama Misi.

Rumusan misi untuk mewujudkan visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Demak (2016–2021) adalah sebagai berikut :

1. Misi 1 Menjadikan nilai – nilai agama melekat pada setiap kebijakan pemerintah dan dan perilaku masyarakat.

Tujuan :meningkatkan kerukunan antar / intra umat beragama.

Sasaran: meningkatnya kerukunan antar / intra umat beagama.

2. Misi 2 Mewujudkan tata kelola pemerintah yang lebih bersih, efektif, efisien, dan akuntabel.

Tujuan :mewujudkan reformasi birokrasi.

Sasaran:1). Meningkatnya akuntabilitas kinerja aparatur.

2). Meningkatnya nilai laporan keuangan daerah.

3). Terwujudnya Smart City.

3. Misi 3 Meningkatkan kedaulatan pangan dan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal serta mengurangi tingkat pengangguran.

Tujuan : 1). Meningkatkan produktifitas dan produksi pertanian, perkebunan, peterakan dan perikanan kelautanm menuju kedaulatan pangan.

2). Meningkatkan kinerja perindustrian dan perdagangan serta kapasitas koperasi dan UMKM.

3). Meningkatkan kompentensi dan daya saing tenaga kerja.

4). Meningkatkan daya saing pariwisata dan pekerjaan kebudayaan.

Sasaran: 1). Meningkatnya produktifitas dan produktifitas pertanian, perkebunan dan peternakan.

2). Meningkatnya produksi perikanan dan kelautan.

(7)

4 3). Meningkatnya ketersediaan, distribusi, penganekaragaman komsumsi dan

keamanan pangan.

4). Meningkatnya perkembangan industri kecil dan menengah.

5). Meningkatnya nilai ekspor, kualitas pasar dan penataan PKL.

6). Meningkatnya kapasitas UMKM dan Koperasi, 7). Menurunnya angka pengangguran.

8). Meningkatnya kontribusi pendapatan pariwisata dalam PAD.

9). Meningkatnya pelestarian keragaman dan kekayaan budaya daerah.

4. Misi 4 Mengakselerasi Pembangunan Infrastruktur Strategis, Kewilayahan dan meningkatkan keterpaduan perkembangan kota dan desa.

Tujuan: 1). Meningkatkan infrastuktur dasar pedesaan dan perkotaan.

2). Meningkatkan kualitas jaringan irigasi dan pengairan dalam rangka mendukung peningkatan produksi pertanian.

3).Meningkatkan kualitas pemukiman yang layak dan mendororng masyarakat untuk mampu memenuhi kebutuhan pemukiman yang sehat, teratur dan berkelanjutandi perkotaan dan pedesaan.

4). Meningkatkan kualitas penataan ruang dan ruang terbuka hijau.

5). Meningkatkan pelayanan transportasi dan perhubungan.

Sasaran: 1). Meningkatnya kualitas kondisi jalan dan jembatan.

2). Meningkatnya kualitas drainase.

3). Terpeliharanya jaringan irigasi yang berkelanjutan.

4). Meningkatnya kualitas perencanaan tata ruang, 5). Meningkanya pengendalian pemanfaatan tata ruang.

6). Terpenuhinya sarana dan prasarana pemukiman yang sehat, teratur dan berkelaanjutan.

7). Meningkatnya pelayanan perhubungan darat.

5. Misi 5 Meningkatkan kualitas pendidikan dan Kesehatan sesuai standar serta Perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.

Tujuan: 1). Meningkatkan ketersediaan, kualitas, kesetaraan, keterjangkauan dan kepastian dalam memperoleh pelayanan pendidikan.

2). Meningkatkan minat baca masyarakat.

3). Meningkatkan kualitas derajat kesehatan masyarakat

4). Meningkatkan jaminan dan perlindungan sosial dan penurunan angka kemiskinan.

Sasaran: 1). Meningkatnya partisifasi penddidkan pada jenjang Pendidikan Dasar, PAUD dan Pendidikan Non Formal.

2). Meningkatnya akses dan mutu pendidikan dasar, PAUD dan dikdas.

3). Meningkatnya jumlah kunjungan perpustakaan.

(8)

5 4). Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.

5). Meningkatnya penanganan PMKS dan penanggulangan kemiskinan secara terpadu.

6. Misi 6 Menciptakan keamanan ketertiban dan lingkungan masyarakat yang kondusif.

Tujuan : meningkatkan keamanan, ketrentraman dan ketertiban umum serta perlindunganmasyarakat.

Sasaran : 1). Menurunnya angka kriminalitas.

2). Meningkatnya penegakan peraturan daerah.

3). Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam penanganan bencana.

7. Misi 7 Mengembangkan kapasitas pemuda, olah raga, seni budaya, meningkatkan keberdayaan perempuan, perlindungan anak dan pengendalian pertumbuhan penduduk.

Tujuan: 1). Mengembangkan potensi pemuda dalam olah raga dan pembangunan.

2). Mengembangkan potensi kesenian lokal.

3). Mengendalikan pertumbuhan penduduk.

4). Meningkatkan keberdayaan masyarakat, perlindungan perempuan dan anak.

Sasaran :1). Meningkatnya prestasi pemuda dan olah raga 2). Meningkatnya pelestarian kesenian local, 3). Terkendalinya pertumbuhan penduduk,

4). Meningkatnya partisipasi dan keswadayaan masyarakat dalam pembangunan.

5). Meningkatnya keselarasan dan keadilan gender dan anak.

8. Misi 8 Mewujudkan kualitas pelayanan investasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Tujuan: Meningkatkan nilai dan jumlah investasi kabupaten Demak.

Sasaran: 1). Meningkatnya jumlah investasi baik PMA maupun PMDN

2). Meningkatnya jumlah perijinandan non perijinan yang dilayani oleh Pelayanan Terpadu Satu Atap.

3). Meningkatnya kualitas pelayanan publik berdasarkan standar pelayanan.

9. Misi 9 Mewujudkan kelestarian Lingkungan hidup dalam pengelolaan sumber daya alam.

Tujuan: mencegah penurunan kualitas lingkungan hidup, udara, tanah dan badan air yang diakibatkan oleh aktivitas pembangunan dan kegiatan industri.

Sasaran: meningkatnya perbaikan kualitas lingkungan.

Dari misi yang telah dipaparkan diatas dapat kita simpulkan, sesuai dengan tupoksi Dinas Perhubungan kabupaten Demak yang mempunyai prioritas urusan wajib perhubungan.Misi yang sejalan dengan hal tersebut adalah misi ke 4 yang berbunyi

(9)

6

“Mengakselerasi pembangunan infrastruktur strategis, kewilayahan dan meningkatkan keterpaduan perkembangan kota dan desa”. Tujuan ke 5 (lima) yang berbunyi

“Meningkatkan pelayanan transportasi dan perhubungan”, serta sasaran ke 7(tujuh) yang berbunyi “Meningkatnya pelayanan perhubungan darat”.

Untuk mewujudkan hal tersebut diatas maka Indikator kinerja sasaran Dinas Perhubungan kabupaten Demak adalah sebagai berikut :

1. Jumlah fasilitas sarana dan prasarana jalan, sosialisasi ketertiban dan keselamatan angkutan umum, jumlah terminal, frekuwensi alat uji, jumlah pelajar pelopor dan sopir teladan yang terpilihdan terkirim di tingkat level ke tingkat Propinsi maupun Nasional dan frekuensi rapat forum LLAJ.

2. Jumlah penguji kendaraan bermotor, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), jumlah yang mengikuti Diklat fungsional sesuai kopetensi dan keahlian aparatur.

3. Lingkungan kerja yang aman,nyaman,tertib,bersih dan lancar.

B. Sasaran yang Akan dicapai dalam Renja SKPD

Dalam perjalanannya semenjak diangkatnya Bupati Demak pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2021, telah melaksanakan program-program visi misi dan program unggulan Bupati untuk mendukung perkembangan dan pembangunan daerah maupun dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakatyang dilakukan dengan segala kekuatan dan kemampuan sumber daya yang ada (personil, sarana dan prasarana).

Dalam melaksanakan sebagian urusan di bidang perhubungan, kegiatan tahun 2018diarahkan padameningkatnya pelayanan perhubungan darat, dengan 2 (dua) kegiatan utama / prioritas yaitu (1) upaya peningkatan kinerja pelayanan keselamatan dan keamanan lalu lintas (2) dan peningkatan kualitas pelayanan angkutan/ transportasi. Dalam kegiatan peningkatan kualitas keselamatan lalu lintas dilaksanakan kegiatan berupa pemasangan fasilitas keselamatan jalan (rambu lalu lintas, marka jalan dan lampu isyarat lalu lintas), sosialisasi keselamatan lalu lintas kepada masyarakat, operator dan awakangkutan, peningkatan keselamatan kendaraan. Sedangkan dalam kegiatan peningkatan pelayanan angkutan diarahkan pada penyelesaian lanjutan Pembangunan terminal tipe A di Demak yang sesuai undang – undang kewenangan ada di Kementerian Perhubungan RI . Di tahun 2018 Dinas Perhubungan Kabupaten Demak telah melakukan koordinasi dengan Kementrian Perhubungan RI dan Penyerahan tanah terminal ke Kementrian Perhubungan RI sebagai syarat untuk dibangunnya Terminal Bus tipe A di Demak, yang rencanannya akan menggantikan fungsi Terminal Terboyo Semarang.

Secara ringkas program dan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2018 meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

(10)

7 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 5. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan.

6. Progran rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ.

7. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan.

8. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan.

9. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas.

10. Program Peningkatan Kelaikan Pengoprasian Kendaraan Bermotor.

11. Program Pelayanan Perkapalan.

.

C. Prioritas Daerah.

Pada tahun 2018 yang merupakan tahap kedua pembangunan periode tahun 2016- 2018 Pemerintah Kabupaten Demak memprioritas “Perwujudan good governance dan reformasi birokrasi”. Pada tahun ini di fokuskan pada pelaksanaan dan penataan pemerintah demi terwujudnya good governance. Mempermudah pelayanan pada masyarakat, pembangunan e goverment melalui e-planning, e-budgedting dan e-monev. Peningkatan kapasitas ASN sebagaimana amanat dalam Undang – undang ASN.

Prioritas daerah melalui Bidang Perhubungan mempunyai prioritas, untuk mendukung dan mengembangkan pembangunan melalui 3 (tiga) prioritas program pembangunan Daerah Kabupaten Demak berkaitan dengan kondisi Transportasi, di wilayah Kabupaten Demak antara lain :

1. Menciptakan dan terwujudnya kenyamanan, kelancaran dan keselamatan lalu lintas dan penyediaan infratruktur transportasi.

2. Peningkatan sumber daya manusia dalam penyelenggaraan bidang transportasi, 3. Penyelnggaraan pelayanan publik.

(11)

8

BAB 3

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

A. PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah Dinas Perhubungan Kabupaten Demak, mengelolaan Pendapatan Daerah (PAD), berdasarkan Peraturan daerah yang menyangkut Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor, TPR Terminal, Parkir di Tepi jalam umumdan Ijin Insidentil, dalam pelaksanaan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.Dinas Perhubungan selalu berusaha dengan mengerahkan tenaga dengan segala potensi dan kemampuan untuk mendukung dan memberikan kontribusi terhadap Pemerintah Daerah dalam mencapai pembangunan menuju masyarakat yang sejahtera.

2. Sedangkan target dan realisasi PAD samapai dengan bulan Desember 2018, sesuai tabel berikut dibawah ini

TABEL I.

TARGET DAN REALISASI PENDAPATAN ASLI DAERAH.(PAD)

No Jenis Retribusi Target (Rp) Realisasi (Rp) Prosentase 1. Pelayanan Parkir di Tepi Jalan

Umum

294.250.000 300.100.000 101.99 %

2. Pengujian Kendaraan Bermotor 749.000.000 1.620.706.200 216,38 %

3. Terminal 5.800.000 9.510.000 163,97 %

4. Trayek Insidentil dalam Propinsi 5.885.000 1.770.000 30,08 % Jumlah 1.054.935.000 1.932.086.200 183,15 %

3. Permasalahan dan Solusi Pendapatan

Secara keseluruhan / total Dinas perhubungan Demak dalam pencapaian target dari Pendapatan telah melampui target sebesar 183,15 %. Sedangkan apabila dilihat per rekening yang tidak tercapai targetnya Retribusi Trayek Insidentil dalam Propinsi hanya terpenuhi sebesar 30,08 % atau senilai Rp. 1.770.000,- dikarenkan banyak bus yang mempunyai ijin pariwisata sehingga masyarakat yang akan melaksanakan perjalanan keluar dari Demak banyak yang menggunakan jasa dari bus pariwisata sehinggan tidak memerlukan lagi ijin insidentil. untuk memenuhi dan tuntutan target PAD yang belum memenuhi target yang telah ditetapkan, perlu ada langkah langkah kongkrit, agar supaya target tahun tahun mendatang dapat tercapai, adapun langkah langkah dimaksud antara lain :.

a. Peningkatan pelayanan aparat terhadap wajib bayar retribusi sesuai dengan SOP yang ada.

(12)

9 b. Penetapan target harus disesuaikan dengan kondisi riil dilapangan atau data yang ada.

c. Pengelolaan tertib administrasi menerima, menyimpan dan menyetorkan harus tepat waktu dan didokumentasikan.

B. PENGELOLAAN BELANJA DAERAH DAN HASIL YANG DICAPAI PER PROGRAM DAN KEGIATAN.

1. Kebijakan Umum Keuangan Daerah.

Pengelolaan keuangan di Dinas Perhubungan tahun 2018 telah disesuaikan dan sinergi dengan Kebijakan Umum Daerah Kabupaten Demak, sejalan dengan RKPD Kabupaten Demak tahun 2018, sebagai pedoman dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang menjadi dasar Penyusunan Rancangan APBD Kabupaten Demak tahun 2018. Bahwa pengembangan Daerah Kabupaten Demak diarahkan pada upaya peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat didukung infrastruktur yang semakin mantap. Adapun focus kebijakan pembangunan tahun 2018 antara lain adalah 4 sektor unggulan yaitu : Pertanian, Perikanan, UMKM dan Pariwisata.

Penyusunan RKPD Dinas Perhubungan Kabupaten Demak telah melalui proses dengan pendekatan teknokratik,politik dan partisipatif sebagai rancangan awal yang sebelumnya sudah melalui Musrenbang SKPD se kabupaten Demak tahun 2018 yang selanjutnya dituangkan pada dokumen pelaksanaan anggaran sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan Kabupaten Demak.

2. Target dan Realisasi Belanja Daerah.

Secara keseluruhan alokasi anggaran Dinas Perhubungan Tahun 2018,`belanjatidak langsung sebanyak Rp.2.661.855.000,- dan belanja langsung sebesar Rp. 2.727.357.000,- sehingga jumlah secara keseluruhan Rp. 5.389.212.000,- meliputi Gaji pegawai, Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa serta Belanja Modal. Sedangkan realisasi anggaran per tanggal 31 Desember 2018 belanja tidak langsung Rp.

2.346.378.505,-dan belanja langsung Rp. 2.668.896.683,- atau secara keseluruhan penyerapan sebesar Rp. 5.015.275.188,- atau sebesar 93,06 %

3. Permasalahan dan Solusi belanja a. Permasalahan Belanja

Terkait dengan Anggaran Belanja, dalam hal ini belanja langsung. Dinas Perhubungan tahun anggaran 2018 sebesar Rp. 2.727.357.000,- agar kegiatan dapat berjalan sesuai yang telah di rencanakan di RPJMD, anggaran ini tidak mencukupi di karenakan keterbatasan keuangan daerah.

(13)

10 b. Solusi

Menyikapi keadaan diatas, agar kegiatan dapat berjalan sesuai yang direncanakan, maka solusi dari permasalahan diatas, Dinas Perhubungan Kabupaten Demak pada akhirnya terpaksa mencoret beberapa kegiatan yang kami pertimbangakan tidak terlalu mendesak untuk dilaksanakan, dan memfokuskan pada kegiatan – kegiatan yang benar – benar urgent dan harus segera dilaksanakan.

(14)

11

BAB 4.

PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH

A. URUSAN WAJIB YANG DILAKSANAKAN.

Urusan wajib Dinas Perhubungan Kabupaten Demak adalah Bidang Perhubungan.

Secara keseluruhan Plafon atau alokasi anggaran Dinas Perhubungan, Tahun 2018, belanja langsung sebanyak Rp. 2.727.357.000,- dan belanja tidak langsung sebesar Rp 2.661.855.000,- secara keseluruhan ( Gaji Pegawai, Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa serta Belanja Modal ) sebesar Rp 5.389.212.000,-sedangkan program dan kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah. Sampai bulan Desember 2018, dapat dirinci sebagaimanan program dan kegiatan dibawah ini.

Secara ringkas ada 11 program dan 48 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2018

1. Program dan kegiatan sebagai berikut :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.( 12 kegiatan ) b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur ( 7 kegiatan ) c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur ( 1kegiatan )

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur ( 2 kegiatan ) e. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan ( 1 kegiatan )

f. Progran rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ ( 2 kegiatan ) g. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan( 9 kegiatan )

h. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan ( 1 kegiatan ) i. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas ( 6 kegiatan )

j. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor (1 kegiatan) k. Program Pelayanan Perkapalan ( 1 kegiatan )

2. Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan.

Program dan kegiatan Dinas Perhubungan tahun 2018, sebagaimana tersebut Bab. 4 huruf A nomor 1, diatas adalah 11 program dan 43 kegiatan, adapun realisasi capaian per pragran dan kegiatan sampai dengan bulan Desember 2018, berikut table 2 dibawah ini.

(15)

12 TABEL 2

REALISASI CAPAIAN PER PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2018

NO PROGRAM KEGIATAN

ANGGARAN TINGKAT

CAPAIAN ALOKASI (%)

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

955.976.000 943.651.604 98,71%

1 Penyediaan jasa surat menyurat 2.500.000,- 2.499.000,- 99,96 % 2 Penyediaan Jasa Komunikasi,Air dan Listrik 100.000.000,- 94.093.902,- 94,09 % 3 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 26.300.000,- 25.900.000,- 98,48 %

4 Penyediaan alat tulis Kantor 73.450.000,- 73.450.000,- 100 %

5 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 53.500.000,- 53.470.000,- 99.94 % 6 Penyediaan komponen instalasi listrik/

penerangan bangunan kantor

8.000.000,- 8.000.000,- 100 % 7 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 20.815.000,- 20.811.500,- 99,98 % 8 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan

8.000.000,- 7,966,000,- 99,58 % 11 Penyediaan bahan logistic 123.000.000,- 122.235.000,- 99,38 % 12 Penyediaan makan dan minuman 91.050.000,- 89.775.000,- 98,60 % 13 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar

Daerah

121.000.000,- 118.439.602,- 97,88 % 14 Penyediaan jasa Pegawai Non PNS 328.361.000,- 327.011.600,- 99,59 % II. Program Peningkatan Sarana dan

prasarana Aparatur

409.560.000 407.734.900 99,55%

1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 30.000.000,- 29.600.000,- 98,67 % 2 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 112.400.000,- 111.810.000,- 99,48 %

3 Pengadaan Mebelair 10.000.000,- 10.000.000,- 100 %

4 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 67.836.000,- 67.278.000 99,18 % 5 Pemeliharaan rutin / berkala Kendaraan Dinas 175.000.000,- 174.722.900,- 99,84 % 6 Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan

gedung kantor

7.784.000,- 7.784.000,- 100 % 7 Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung

kantor

6.540.000,- 6.540.000,- 100 % III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 25.000.000 24.940.000 99,97%

1 Pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya

25.000.000,- 24.940.000,- 99,76 %

(16)

13 IV. Program Peningkatan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

14.840.000,- 14.840.000,- 100%

1 Pendidikan dan pelatihan formal 14.840.000,- 14.840.000,- 100 % V. Program Pembangunan Prasarana dan

Fasilitas Perhubungan

45.000.000,- 43.940.000,- 97,64 %

1 Monitoring,evaluasi dan pelaporan 45.000.000,- 43.940.000,- 97,64 % VI. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan

Prasarana dan Fasilitas LLAJ

250.000.000,- 243.017.186,- 97,21%

1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Sarana alat Pengujian Kendaraan Bermotor

100.000.000,- 98.239.020,- 98,24 % 2 Rehabilitasi/Pemeliharaan Fasilitas

Kelengkapan Jalan

150.000.000,- 144.778.166,- 96,52 % VII. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 334.185.000,- 306.884.337 91,83%

1 Kegiatan Penyuluhan bagi para Sopir/Juru Mudi untuk Peningkatan Keselamatan Penumpang

20.000.000,- 20.000.000,- 100 %

2 Kegiatan Peningkatan Disiplin Masyarakat menggunakan angkutan

15.000.000,- 13.657.800,- 91,05 %

3

Kegiatan penciptaan layanan cepat,tepat,murah

dan mudah 15.000.000,- 15.000.000,- 100 %

4 Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan

20.000.000,- 19.946.100,- 99,73 %

5 Sosialisasi/penyuluhan ketertiban lalulintas dan angkutan.

30.000.000,- 30.000.000,- 100 % 6 Kegiatan pemilihan dan pemberian

penghargaan sopir/juru mudi/ awak kendaraan angkutan umum teladan

25.000.000,- 23.995.100,- 95,98 %

7 Posko angkutan lebaran natal dan tahun baru 164.000.000,- 139.678.237,- 85,17 %

8 Operasional UPT terminal 5.185.000,- 5.185.000,- 100 %

9 Pemilihan pelajar pelopor keselamatan LLAJ 40.000.000,- 39.422.100,- 98,56 % VIII. Program Pembangunan sarana dan

Prasarana Perhubungan

0 0 0

1 Pembangunan Halte bus, taxi gedung terminal 0,- 0,- %

IX. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

607.439.000,- 598.831.656,- 98,58%

1 Pengadaan rambu lalu lintas 150.000.000,- 148.304.800,- 98,87 %

2 Pengadaan marka jalan 100.000.000,- 99.936.000,- 99,94 %

4 Pengadaan alat pembeli isyarat lalulintas APPIL/warning light

75.000.000,- 74.840.000,- 99,79 % 4 Pengawasan dan pengendalian ketertiban lalu

lintas

100.000.000,- 98.569.050,- 98,57 % 5 Pengadaan sarpras perlintasan kereta api 32.439.000,- 28.281.806,- 87,18 % 6 Operasional UPT pengelolaan perparkiran 150.000.000,- 148.900.000,- 99,27 % X. Program Peningkatan Kelaikan

Pengoperasian Kendaraan Bermotor

75.000.000,- 74.700.000,- 99,60 %

1 Pengadaan Alat Pengujian Kendaraan Bermotor

75.000.000,- 74.700.000,- 99,60 % XI. Program Pelayanan Perkapalan 10.357.000,- 10.357.000,- 100 %

1 Peningkatan kedisiplinan dan ketertiban pemilik kapal

10.357.000,- 10.357.000,- 100 %

(17)

14 2. Permasalahan dan Solusi.

a. Permasalahan Belanja.

Terkait dengan penyusunan awal RENJA 2018, telah sesuai program dan kegiatan, besarnya belanja langsung Dinas Perhubungan mendapatkan anggaran sebesar Rp.

2.727.357,- jumlah tersebut menyesuaikan keadaan keuangan daerah, dirasa kurang untuk dapat melaksanakan semua kegiatan yang sudah di rencanakan di RPJMD untuk tahun 2018.

b. Solusi.

Sebagai solusi permasalahan diatas, Dinas Perhubungan Kabupaten Demak, mengambil langkah-langkah agar kegiatan dapat berjalan dengan baik antara lain adalah penghematan anggaran dan mencoret atau menunda atau membatalkan pelaksanaan kegiatan yang tidak begitu mendesak. Adapun kegiatan yang kami tunda atau coret pelaksanaannya antara lain :

1) Pembangunan halte bus untuk tahun 2018 di tiadakan karena keberadaan halte yang ada masih memadai.

2) Pembangunan sub terminal tipe c kami tunda pelaksanaannya menyesuaikan keadaan keuangan daerah .

(18)

15 HASIL YANG DICAPAI PER PROGRAM DAN KEGIATAN

(lampiran LKPJ 2018)

NO. PROGRAM/KEGIATAN HASIL YANG DICAPAI

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.1. Penyediaan bahan logistic kantor Rp. 122.235.000,-  4.987 buku uji dan

 23.344 Plat uji,kawat ulir dan timah segel

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

2.1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Rp. 29.600.000,- 1. Filling Cabinet 4 unit 2. Running text 1 unit 3. Dispenser 1 unit 4. AC 1 unit

2.2 Pengadaan peralatan Kantor Rp. 111.810.000,-

1. Computer 1 unit 2. Laptop 1 unit

3. Printer dot-matrix 1 unit 4. Printer inkjet 1 unit 5. 1 paket CCTV

(19)

16 2.3 Pengadaan Mebelair Rp. 10.000.000,-

1. Meja kerja 4buah 2. Kursi kerja 2 buah

2.4 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rp. 67.278.000,-

2.5 Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas Rp. 174.722.900,-

Pemeliharaan kendaraan roda 4 = 7 unit, kendaraan roda 2 = 17 unit dan perpanjangan semua pajak

kendaraan 1 tahun.

(20)

17 2.6 Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan gedung kantor

Rp 7.784.000,-

Perbaikan AC dan Dispenser

2.7 Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor Rp. 6.540.000,-

- Untuk servis computer - Printer laserjet

- Printer dotmatrix - Printer inkjet - laptop 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

3.1 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Rp. 25.000.000,-

59 stel pakaian dinas PDL

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur

4.1 Pendidikan dan pelatihan formal Rp. 14.840.000,- - Senam 4 kali,

- Caramah keag amaan 1 kali

(21)

18 4.2 Sosialisasi peraturan perundang undangan Rp. 0,- APBD Perubahan.

5. Program Pembangunan prasarana dan Fasilitas Perhubungan

5.1 Monitoring, evaluasi dan pelaporan Rp. 43.940.000,-

Tersusunnya dokumen administrasi pelaksanaan WTN 2018, traffic counting report persimpangan jalan Pertigaan Buyaran, meliputi :

 Pelaksanaan koordinasi lintas sektoral dan pembentukan tim WTN serta penyediaan dokumen WTN dalam penilaian Lomba Tertib Lalu Lintas (WTN) Tahun 2018/2019 = 1 dokumen

Dokumen traffic counting report persimpangan jalan (Pertigaan Buyaran) = 1 dokumen 6. Program rehabilitasi dan Pemeliharaan prasarana dan

fasilitas LLAJ

6.1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Sarana alat Pengujian Kendaraan Bermotor. Rp. 98.239.020,-

Berfungsinya alat pengujian dengan hasil uji kendaraan yang akurat.

- Terpeliharanya 9 (sembilan) unit alat-alat uji kendaraan bermotor dan pendukungnya, meliputi : brake tester, speedometer tester, head light tester, CO/HC tester, smoke tester, side slip tester, genenator dan kompressor.

- Terkalibrasinya 9 (sembilan) unit alat uji sehingga keakurasian hasil uji kendaraan

bermotor dapat

dipertanggungjawabkan

(22)

19 6.3 Rehabilitasi/Pemeliharaan fasilitas perlengkapan jalan

Rp. 144.778,166,-

Terpeliharanya traffic light dan warning light di Kabupaten Demak, meliputi :

1. Pemeliharaan traffic light/

warning light = 1 paket

 Pemeliharaan dan penggantian komponen warning light = 21 lokasi

 Pemeliharaan dan penggantian komponen traffic light = 4 lokasi 2. Penyediaan bandwith internet 2

Mbps dan 5 Mbps pada traffic control system (traffic light integrasi dengan cctv persimpangan)

3. Pengembangan dan upgrade SIM perlengkapan jalan = 1 paket

4. Pemasangan jaringan listrik (meteranisasi) traffic light simp- 3 Katonsari dan simp-3 Jebor = 2 unit

7. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

7.2 Kegiatan Peningkatan Disiplin Masyarakat menggunakan angkutan Rp 13.657.000,-

7.3 Kegiatan penciptaan pelayanan cepat, tepat, murah dan mudah Rp. 15.000.000,-

1. Operasional pelayanan uji 2. Penjemputan angkutan mudik

lebaran gratis 2 unit bus 7.4 Pengembangan sarana dan prasarana pelayanan jasa angkutan

Rp. 19.946.000,-

(23)

20 7.5 Sosialisasi / penyuluhan ketertiban lalu lintas dan angkutan

Rp. 30.000.000,-

Sosialisasi ketertiban lalu lintas di SMA/SMK 5 kali kegiatan

7.6

Kegiatan pemilihan dan pemberian penghargaan sopir/juru mudi/awak kendaraan angkutan umum teladan

Rp. 23.995.100,- Terpilihnya 1 (satu) orang awak

kendaraan angkutan umum, untuk mewakili di tingkat Propnsi jawa Tengah.

7.7 Kegiatan posko angkutan lebaran, natal dan tahun baru Rp.

139.678.237,- 1. Pelaksanaan posko lebaran 24

jam selama 15 hari.

2. Pembuatan tempat posko dan kelengkapanya.

3. 1 Bus mudik gratis lebaran.

7.8 Kegiatan Operasional UPT Terminal Rp. 5.185.000,- 0

7.9 Pemilihan Pelajar Pelopor keselamatan LLAJ Rp. 39.422.100,- Diikuti 40 peserta

(24)

21 8. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

8.1 Pembangunan halte bus, taxi, gedung terminal Rp. 0,- APBD Perubahan 9. Program pengendalian dan pengamanan Lalu Lintas

9.1 Pengadaan rambu lalu lintas. Rp.148.304.800,- Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan (rambu lalu lintas jalan), meliputi :

 Rambu lalu lintas uk.60, standart : 92 unit

 Rambu lalu lintas uk.60, dua sisi : 5 unit

 Rambu lalu lintas uk.75, standart : 2 unit

 Rambu lalu lintas uk90, siku : 2 unit

 Rambu lalu lintas uk.100x60, standart : 1 unit

 Rambu lalu lintas uk.60, panj=1,5m : 5 unit

 Kerucut lalu lintas (traffic cone) : 106 buah

 Pemeliharaan pondasi rambu lalin : 13 unit

 Daun rambu lalu lintas uk.60cm : 16 unit

 Gasson (rambu pemisah median) : 4 unit

 Papan tambahan (uk.60x30) : 5 buah

Mendukung pengamanan dan kelancaran arus lalu lintas di jalan raya pada saat masa lebaran sebagai rambu petunjuk jalur alternatif tahun 2018(rambu lalulintas portable)=10 unit & cermin tikungan

= 2 unit

9.2 Pengadaan marka jalan. Rp. 99.936.000,- Tersedianya marka jalan/ zebra cross, sebagai tanda pemisah arah lalu lintas yang memadai dan fungsional, berupa pengecatan marka jalan seluas 770 m2 dengan sasaran Jl. Raya Demak – Bonang baik bentuk marka solid, putus-

(25)

22 putus, zebra cross maupun pita penggaduh

9.4 Pengadaan alat pemberi isyarat lalu lintas (APPIL) Warning Light.

Rp. 74.840.000,-

Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan (warning light/ lampu kedip), meliputi :

1. Warning light (jenis PLN) : 3 unit

 Tikungan/ Pertigaan Poncoharjo Jl. Raya Demak- Bonang KM.4,8 Ds.

Karangmlati, Kec. Demak (lampu WL tiang lurus LED 2 aspek Ø30cm, 2 muka)

 Tikungan MI Mazrotul Huda/ Puskesmas Bonang 1 Jl. Raya Demak-Bonang Ds.

Tridonorejo, Kec. Bonang (lampu WL tiang lurus LED 2 aspek Ø30cm, 2 muka)

 Pertigaan akses keluar masuk Ds. Mranak Jl. Raya Demak-Kudus Ds. Mranak, Kec. Wonosalam (lampu WL tiang lengkung LED 1 aspek Ø30cm, 3 muka) 9.5 Pengawasan dan ketertiban lalu lintas Rp. 98.569.050,- 1. 1 Paket belanja fasilitas

pengawasan dan pengendalian LL.

2. Uang transport petugas operasi laik jalan.

6. Makan minum petugasPPD.

9.6 Penjagaan perlintasan kereta api Rp. 28.281.806,-

9.7 Operasional UPT Perparkiran Rp. 148.900.000,- Untuk keperluan biaya OPERASIONAL UPT Parkir satu tahun

(26)

23 10. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan

Bermotor

10.1 Pengadaan alat pengujian kendaraan bermotor Rp. 74.700.000,- Tersedianya 1 unit alat uji COHC Tester Portable

11. Program Pelayanan perkapalan

11.1 Peningkatan kedisiplinan dan ketertban Pemilik Kapal Rp.

10.357.000,-

Sosialisasi nelayan : 1. Kelompok nelayan

bandengan Jaya Dukuh Mbandengan, Kec. Wedung 2. Samudra Jaya Desa Gebang

Kec.Bonang.

3. Sumber Laut Dukuh Go Jo Yo Kec. Wedung.

(27)

24 BAB V

PENYELENGGARAAN DANA TUGAS PEMBANTUAN

Dalam tahun anggaran 2018 ini, Dinas Perhubungan, Kabupaten Demak belum melaksanakan penyelenggaraan dana tugas pembantuan, sehingga untuk penyelenggaraan tahun 2018 dinyatakan dalam keadaan N I H I L.

BAB VI

PENYELENGGARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN

Dinas Perhubungan Kabupaten Demak pada tahun anggaran 2018, juga tidak melaksanakan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan, sehingga untuk penyelenggaraan tersebut juga dinyatakan dalam keadaan N I H I L.

BAB VII PENUTUP

Bahwa secara umum hasil kegiatan dan program – program yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Demak pada tahun 2018 telah berjalan dengan baik, walaupun masih ditemukan sedikit kendala yang menyebabkan terhambatnya beberapa kegiatan, namun hal tersebut dapat teratasi. Sehingga dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik.

Dari uraian diatas, bahwa keberhasilan pelaksanaan kegiatan pada tahun yang akan datang diperlukan adanya perubahan pola dalam melaksanakan kegiatan, disamping penyusunan dokumen perencanaan dari RKP,RENSTRA, RPJM,RENJA perlu dipersiapkan dengan teliti dan matang, sehingga kendala dan hambatan yang muncul pada tahun yang akan datang dapat lebih baik dan dapat di minimalisir.

Demak, Januari 2018

PLT. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN, KABUPATEN DEMAK

WINDU SUNARDI, SH., MH.

Pembina Utama Muda.

NIP. 19591111 198607 1 001

Referensi

Dokumen terkait

Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Perda dan peraturan perundang – undangan lainnya, peraturan kepala daerah, APBD, kebijakan pemerintah daerah dalam melaksanakan

Famillirizatiom Trip (Famtrip) delegasi duta besar dan perwakilan negara Timur Tengah dan Pemaparan Potensi Investasi Aceh pada 7 Agustus 2015. Kegiatan ini

Sungram>JKPJ Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Berau Tahun 2018 23 instalasi listrik dengan capaian 12 bulan dengan hasil (outcome) yang diharapkan

24 Rehabilitasi dan Pemeliharaan LPJU 12 bulan APBD Dinas Perhubungan Pembayaran honor pelaksana kegiatan, honor pengadaan Barang/Jasa, honor pegawai tidak tetap, premi asuransi,

Indikator kinerja dari sasaran strategis ini di dukung oleh Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan dengan Kegiatan penysunan Kajian Lingkungan Pembangunan

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan yang terdiri dari 1 kegiatan dengan jumlah dana Rp.. Program Pelayanan Administrasi

Sebagai bentuk akuntabilitas bagi masyarakat Provinsi Gorontalo yang direpresentasikan oleh DPRD Provinsi Gorontalo, maka dalam dokumen ini akan dijelaskan berbagai

   Menunjuk Surat Rektor Universitas Muhamadiyah Surakarta Nomor 232/C.7- VIII/BR/III/, tanggal 05 Maret 2021, hal Rekomendasi Penyelenggaraan Workshop Bagi Pimpinan Dan Anggota