Penyusunan RKPD Kabupaten Gresik Tahun 2022 menyajikan strategi- strategi yang komprehensif untuk menyelesaikan permasalahan pembangunan melalui sasaran dan proritas pembangunan daerah. Rumusan prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Gresik Tahun 2022, mengacu dan memperhatikan: (1) Sasaran; (2) arah kebijakan dan Program RPJMD Kabupaten Gresik Tahun 2021- 2026; (3) RPJPD Kabupaten Gresik Tahun 2005-2025; (4) Hasil evaluasi kinerja RKPD Tahun 2020; (5) Prioritas Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024; (6) Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2022; dan (7) Rancangan RKPD Jawa Timur Tahun 2021.
4.1 Tujuan dan Sasaran Pembangunan
Tujuan dan sasaran pembangunan RKPD Tahun 2022 merupakan tahapan perumusan sasaran strategis yang menunjukkan atas pencapaian target tahunan yang ditetapkan dalam perencanaan pembangunan jangka menengah. Selaras dengan paradigma penganggaran berbasis kinerja (Money Follow Program) maka RKPD Tahun 2022 menggunakan prinsip yang identik dengan menekankan pada target kinerja baik dampak (impact), kebermanfaatan hasil (outcome), maupun keluaran (output) dari suatu sasaran, program, hingga kegiatan. Berlandaskan terhadap keselarasan Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2022, RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 serta pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Gresik Tahun 2021-2026 maka Tujuan dan Sasaran pembangunan RKPD Kabupaten Gresik Tahun 2022 sebagai berikut;
Tujuan dan Sasaran Misi 1
Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih, Akuntable Serta Mewujudkan Kepemimpinan Yang Inovatif dan Kolaboratif.
Maka tujuan pembangunan ditetapkan sebagai berikut:
Menghadirkan Tata Kelola Pemerintahan Gresik Baru Yang Inovatif, Kolaboratif dan Cerdas Berdasarkan Good and Clean Governance
Dengan sasaran pembangunan sebagai berikut :
Sasaran 1 : Meningkatnya tata kelola pemerintahan yang bersih akuntabel dengan pelayanan publik yang berkualitas.
Sasaran 2 : Menguatkan inovasi Daerah berlandaskan pembangunan kolaboratif di semua level pemerintahan
Tabel 4. 1 Tujuan dan Sasaran Pembangunan RKPD Tahun 2022 Misi Ke-1 Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih, Akuntable Serta Mewujudkan Kepemimpinan Yang Inovatif dan Kolaboratif
Tujuan 1 Menghadirkan Tata Kelola Pemerintahan Gresik Baru Yang Inovatif, Kolaboratif dan Cerdas Berdasarkan Good and Clean Governance
Sasaran Indikator Kinerja
Utama 2022
S1. Meningkatnya tata kelola pemerintahan yang bersih akuntabel dengan pelayanan publik yang berkualitas
Indeks Reformasi
Birokrasi 74,62
Tujuan dan Sasaran Misi 2
Membangun Infrastruktur Yang Berdaya Saing, Memakmurkan Desa dan Menata Kota.
Maka tujuan pembangunan ditetapkan sebagai berikut :
Mewujudkan pembangunan Gresik Baru yang berdaya saing dan berkelanjutan Dengan sasaran pembangunan sebagai berikut :
Sasaran 3 : Mewujudkan Pembangunan Gresik Baru yang berdaya saing
Sasaran 4 : Mewujudkan kelestarian dan keselarasan pembangunan ekologi yang tangguh dan berkelanjutan
Sasaran 5 : Mewujudkan kesetaraan akses pembangunan bagi semua golongan Tabel 4. 2 Tujuan dan Sasaran Pembangunan RKPD Tahun 2022
Misi Ke-2 Membangun Infrastruktur Yang Berdaya Saing, Memakmurkan Desa dan Menata Kota
Tujuan 2 Mewujudkan pembangunan Gresik Baru yang berdaya saing dan berkelanjutan
Sasaran Indikator Kinerja Utama 2022 S3. : Mewujudkan Pembangunan Gresik
Baru yang berdaya saing Indeks Daya Saing Daerah 3.01 S4. Mewujudkan kelestarian dan
keselarasan pembangunan ekologi yang tangguh dan berkelanjutan
Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup 77.21
S5. Mewujudkan kesetaraan akses
pembangunan bagi semua golongan Indeks Pembangunan Gender 91.12 Tujuan dan Sasaran Misi 3
Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Yang Seimbang Antar Sektor dan Antar Wilayah.
Maka tujuan pembangunan ditetapkan sebagai berikut :
Menguatkan pembangunan perekonomian Gresik Baru yang inklusif Dengan sasaran pembangunan sebagai berikut :
Sasaran 6 : Menurunnya Ketimpangan Ekonomi Antar Sektor dan Antar Wilayah Tabel 4. 3 Tujuan dan Sasaran Pembangunan RKPD Tahun 2022 Misi Ke-3 Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Yang Seimbang Antar Sektor dan Antar Wilayah
Tujuan 3 Menguatkan pembangunan perekonomian Gresik Baru yang inklusif Sasaran Indikator Kinerja Utama 2022 S6. Menurunnya Ketimpangan Ekonomi
Antar Sektor dan Antar Wilayah
Pertumbuhan Ekonomi 02-Mar Indeks Williamson 89,32 Tujuan dan Sasaran Misi 4
Membangun Insan Gresik Unggul Yang Cerdas, Mandiri, Sehat dan Berakhlakul Karimah.
Maka tujuan pembangunan ditetapkan sebagai berikut :
Sasaran 7: Meningkatnya kualitas penyelenggaraan layanan pendidikan dan kesehatan
Sasaran 8 : Meningkatnya nilai-nilai Keagamaan, Kebudayaan dan Toleransi Dalam Masyarakat
Tabel 4. 4 Tujuan dan Sasaran Pembangunan RKPD Tahun 2022 Misi Ke-4 Membangun Insan Gresik Unggul Yang Cerdas, Mandiri, Sehat dan Berakhlakul Karimah
Tujuan 4 Menguatkan pembangunan manusia Gresik Baru yang berkualitas &
berkeadilan berlandaskan akhlakul karimah
Sasaran Indikator Kinerja Utama 2022 S7 Meningkatnya kualitas
penyelenggaraan layanan pendidikan &
kesehatan
Indeks Pembangunan
Manusia 78,31
S.8 Meningkatnya nilai-nilai Keagamaan, Kebudayaan dan Toleransi Dalam Masyarakat
Indeks Kesalehan Sosial 64,83
Tujuan dan Sasaran Misi 5
Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Dengan Menciptakan Lapangan Kerja dan Menjamin Kebutuhan Dasar Masyarakat Gresik.
Maka tujuan pembangunan ditetapkan sebagai berikut :
Meningkatkan kesejahteraan sosial melalui penguatan sektor ketenagakerjaan Dengan sasaran pembangunan sebagai berikut :
Sasaran 9 : Terserapnya Tenaga Kerja Warga Gresik Yang Berdampak Pada Penanggulangan Kemiskinan
Tabel 4. 5 Tujuan dan Sasaran Pembangunan RKPD Tahun 2022 Misi Ke-5 Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Dengan Menciptakan Lapangan Kerja dan Menjamin Kebutuhan Dasar Masyarakat Gresik
Tujuan 5 Meningkatkan kesejahteraan sosial melalui penguatan sektor ketenagakerjaan
Sasaran Indikator Kinerja Utama 2022
S9 Terserapnya Tenaga Kerja Warga Gresik Yang Berdampak Pada Penanggulangan Kemiskinan
Tingkat Pengangguran Terbuka 7,2 Tingkat Kemiskinan 11,5-10,8
4.2 Prioritas Pembangunan Tahun 2022
4.2.1 Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2022
Sebagaimana yang telah ditetapkan persiden sebagai 5 (lima) arahan utama strategi dalam pelaksanaan misi Nawacita dan pencapaian Visi Indonesia 2045 yakni mencakup Pembangunan Sumber Daya Manusia, Pembangunan Infrastuktur, Penyederhanaan Regulasi, Penyederhanaan Birokrasi dan Transformasi Ekonomi.
Tema Pembangunan Nasional Pemerintah di Dalam Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2021 adalah “Mempercepat Pemulihan Ekonomi Dan Reformasi Struktural”, yang selanjutnya diterjemahkan kedalam 7 agenda pembangunan yang
a. Meningkatnya daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi sebagai modalitas bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
b. Menigkatnya nilai tambah, lapangan kerja, investasi, ekspor dan daya saing perekonomian
2. Pengembangan wilayah untuk mengurangi kesenjangan. Sasaran pembangunan kewilayahan yang akan dicapai yaitu :
a. Meningkatnya pemerataan antar wilayah (antara KBI–KTI dan Jawa dan Luar Jawa);
b. Meningkatnya keunggulan kompetitif pusat-pusatpertumbuhan wilayah;
c. Meningkatnya kualitas dan akses pelayanan dasar,daya saing serta kemandirian daerah; dan
d. Meningkatnya sinergi pemanfaatan ruang danwilayah
3. SDM berkualitas dan berdaya saing. Dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, sasaran yang akan dicapai adalah sebagi berikut:
a. Terkendalinya pertumbuhan penduduk dan menguatnya tata kelola kependudukan.
b. Meningkatnya perlindungan sosial bagi seluruh penduduk.
c. Terpenuhinya layanan dasar.
d. Meningkatnya kualitas anak, perempuan dan pemuda.
e. Terwujudnya pengentasan kemiskinan.
f. Meningkatnya produktivitas dan daya saing.
4. Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan Sasaran terkait revolusi mental dan pembangunan kebudayaan yang akan dicapai yaitu :
a. Semakin mantapnya ketahanan budaya bangsa untuk membangun karakter bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, dan bermoral berdasarkan Pancasila.
b. Menguatnya moderasi beragama untuk mewujudkan kerukunan umat dan membangun harmoni sosial dalam kehidupan masyarakat.
c. Meningkatnya ketahanan dan kualitas keluarga
5. Infrastukur untuk ekonomi dan pelayanan dasarDalam rangka memperkuat pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar, sasaran pembagunan yang akan dicapai adalah :
a. Meningkatnya penyediaan infrastuktur layanan dasar.
b. Meningkatnya konektivitas wilayah.
c. Meningkatnya layanan angkutan umum massal di 6 (enam) kota metropolitan.
d. Meningkatnya akses dan pasokan energi dan tenaga listrik yang merata, andal dan efisien.
e. Meningkatnya pembangunan dan pemanfaatan infrastuktur TIK, serta kontribusi sektor informasi dan komunikasi dalam pertumbuhan ekonomi.
6. Lingkungan hidup, ketahanan bencana dan perubahan iklim
Ditetapkan sasaran untuk prioritas nasional membangun lingkungan hidup adalah sebagai berikut :
a. Meningkatnya Indeks Kualitas Lingkungan Hidup.
b. Berkurangnya Kerugian Akibat Dampak Bencana dan Bahaya Iklim.
mewujudkan keberhasilan pencapaian penguatan stabilitas Polhukhankam, ditetapkan sasaran yaitu:
a. Terbentuknya lembaga demokrasi yang efektif.
b. Terwujudnya demokrasi yang terkonsolidasi, terpeliharanya kebebasan sipil yang tinggi, diimbangi menguatnya kinerja lembaga- lembaga demokrasi dan terjaganya hak-hak politik warga secara optimal.
c. Terpenuhinya hak-hak politik dan terjaminnya kebebasan sipil.
d. Terwujudnya komunikasi publik yang efektif, integratif dan partisipatif
4.2.2 Prioritas Pembangunan Provinsi Jawa Timur Tahun 2022
Tema RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 adalah Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Pelayanan Dasar didukung Pembangunan Infrastruktur Berkelaanjutan. Adapun prioritas pembangunan RKPD Provinsi Jawa Timur sebagai berikut:
1. Pemulihan ekonomi kerakyatan melalui peningkatan nilai tambah sektor sekunder dan pariwisata;
2. Penguatan konektivitas antar wilayah dalam upaya pemerataan hasil pembangunan serta peningkatan layanan infrastruktur;
3. Peningkatan kualitas Pendidikan, Kesehatan, Produktivitas dan Daya Saing Ketenagakerjaan serta Pengentasan Kemiskinan;
4. Peningkatan Kepedulian Sosial dan Pelestarian Nilai-Nilai Budaya Lokal;
5. Peningkatan Kemandirian Pangan dan Pengelolaan Sumber Daya Energi;
6. Peningkatan Ketahanan Bencana dan Kualitas Lingkungan Hidup;
7. Peningkatan Ketentraman, Ketertiban Umum dan peningkatan kualitas pelayanan publik bagi Masyarakat di Jawa Timur.
4.2.3 Sinkronisasi dan Keterkaitan Antara Prioritas Pembangunan Nasional dan Pembangunan Daerah Tahun 2022
Pembangunan Kabupaten Gresik merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Pembangunan Nasional, dengan demikian arah kebijakan pembangunan kabupaten Gresik harus mengacu kepada prioritas pembangunan Nasional. Prioritas Pembangunan Nasional tersebut sebagai acuan dalam menentukan strategi dan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Gresik Tahun 2022. Program Prioritas Nasional diacu dalam penentuan prioritas pembangunan daerah, yang selanjutnya dijabarkan kedalam sasaran prioritas pembangunan Kabupaten Gresik. Sasaran prioritas tersebut merupakan program pembangunan yang terukur ditunjukan oleh indikator dan target sasaran yang jelas. Untuk itu dalam rumusan Prioritas Pembangunan Kabupaten Gresik Tahun 2022 telah bersinergi dengan Prioritas Nasional tercantum dalam tabel berikut:
Tabel 4. 6 Keterkaitan Prioritas Pembangunan Nasional, Prioritas RKPD Provinsi Jawa Timur dan Prioritas RKPD Kabupaten Gresik
Tema
Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural
Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Pelayanan Dasar didukung Pembangunan Infrastruktur Berkelaanjutan
Percepatan Transformasi Ekonomi Inklusif dan Pemulihan Sosial menuju Gresik Baru
Prioritas Pembangunan 1. Memperkuat ketahanan
ekonomi untuk
pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan
1. Pemulihan ekonomi kerakyatan melalui peningkatan nilai tambah sektor sekunder dan pariwisata
1. Gema KARYA Pengembangan ekonomi kreatif dan peningkatan kapasitas fiskal daerah
didukung kemudahan,
kesederhanaan, dan ketepatan pelayanan investasi
2. Mengembangkan wilayah untuk mengurangi
kesenjangan dan menjamin pemerataan
2. Penguatan konektivitas antar wilayah dalam upaya pemerataan hasil pembangunan serta peningkatan layanan infrastruktur
2. Gresik SEGER Pengentasan
Kemiskinan Inklusif didukung program partisipatif dan bersasaran;
Gresik MAPAN Pembangunan
infrastruktur tangguh dan berkelanjutan 3. Meningkatkan sumber
daya manusia berkualitas dan berdaya saing
3. Peningkatan kualitas Pendidikan, Kesehatan, Produktivitas dan Daya Saing Ketenagakerjaan serta Pengentasan Kemiskinan
3. Gresik SEHATI
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang responsif, ramah, dan responsif gender;
Gresik CERDAS Peningkatan kualitas pendidikan didukung aksesbilitas layanan dan kesejahteraan tenaga pendidik 4. Revolusi mental dan
pembangunan kebudayaan
4. Peningkatan
Kepedulian Sosial dan Pelestarian Nilai-Nilai Budaya Lokal
4. Gresik BAROKAH Penguatan keluhuran budaya berbasis kearifan Gresik yang agamis
5. Memperkuat struktural untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar
5. Peningkatan
Kemandirian Pangan dan Pengelolaan Sumber Daya Energi
5. Gresik AGROPOLITAN Peningkatan
kesejahteraan sektor
agropolitan dan minapolitan 6. Membangun lingkungan
hidup, meningkatkan ketahanan bencana, dan perubahan iklim
6. Peningkatan
Ketahanan Bencana dan Kualitas
Lingkungan Hidup
6. Gresik LESTARI Pembangunan ekologi
berkelanjutan didukung pengembangan ekowisata, budaya dan industri ramah lingkungan.
7. Memperkuat stabilitas polhukhankam dan transformasi pelayanan publik
7. Peningkatan Ketentraman,
Ketertiban Umum dan peningkatan kualitas pelayanan publik bagi Masyarakat di Jawa Timur
7. Gresik AKAS
Penguatan reformasi birokrasi didukung pelayanan publik inklusif, dan satu data pembangunan;
N o
Prioritas dan Sasaran RKP
2022
Program Prioritas Provinsi Jawa
Timur
Sasaran RKPD Kabupaten Gresik Tahun 2022
Sasaran Indikator
Sasaran 2022
1
Memperkuat stabilitas polhukhankam dan
transformasi pelayanan publik
Jatim Cerdas dan Sehat:
Memperluas lapangan pekerjaan pengangguran dan tenaga kerja
S1. Meningkatnya tata kelola pemerintahan yang bersih akuntabel dengan pelayanan publik yang berkualitas
Indeks Reformasi Birokrasi
74,6 2
2
Meningkatkan sumber daya manusia
berkualitas dan berdaya saing
Jatim Agro:
Memberdayaka n masyarakat pesisir,
nelayan, pedesaan dan jatim terluar
S2. Menguatkan inovasi Daerah berlandaskan pembangunan kolaboratif di semua level pemerintahan
Indeks Inovasi Daerah
4.00 0
3
Meningkatkan sumber daya manusia
berkualitas dan berdaya saing
Jatim Amanah:
Memperkuat industri perdagangan, koperasi menuju ekonomi berdikari
S3. : Mewujudkan Pembangunan Gresik Baru yang berdaya saing
Indeks Daya
Saing Daerah 3.01
4
Membangun lingkungan hidup,
meningkatkan ketahanan bencana, dan perubahan iklim
Jatim Berdaya:
Memajukan pertanian, pangan dan perkebunan
S4. Mewujudkan kelestarian dan keselarasan
pembangunan ekologi yang tangguh dan berkelanjutan
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
77.2 1
5
Mengembangka n wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan
Jatim Berkah:
Mempermudah akses dan mutu
kesehatan ibu, perempuan, anak dan faskes
S5. Mewujudkan kesetaraan akses pembangunan bagi semua golongan
Indeks Pembanguna n Gender
91.1 2
6
Mengembangka n wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan
Jatim Kerja:
Membangun infrastruktur, mempermudah akses
pembangunan wilayah selatan jawa dan
kepulauan
S6. Menurunnya Ketimpangan Ekonomi Antar Sektor dan Antar Wilayah
Pertumbuha
n Ekonomi 02- 03
Indeks Williamson
89,3 2
7
Memperkuat struktural untuk mendukung pengembangan ekonomi dan
Jatim Akses:
Meningkatkan kualitas
pendidikan, kepemudaan dan olahraga,
S7 Meningkatnya kualitas
penyelenggaraan layanan
pendidikan &
kesehatan
Indeks Pembanguna n Manusia
78,3 1
Timur Sasaran pelayanan
dasar Ponpes, Guru, Siswa miskin dan prestasi
8
Revolusi mental dan
pembangunan kebudayaan
Jatim Harmoni:
Merawat kebudayaan lokal,
pariwisata dan perlindungan alam
S.8 Meningkatnya nilai-nilai
Keagamaan, Kebudayaan dan Toleransi
Dalam Masyarak at
Indeks Kesalehan Sosial
64,8 3
9
Memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan
Jatim Sejahtera:
Mengentaskan kemiskinan menuju
keadilan sosial, bantuan sosial dan
kesejahteran umat
S9 Terserapnya Tenaga Kerja Warga Gresik Yang Berdampak Pada
Penanggulangan Kemiskinan
Tingkat Penganggura
n Terbuka 7,2
Tingkat
Kemiskinan 11,5- 10,8
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Gresik Tahun 2021- 2026, maka dirumuskan Prioritas pembangunan tematik Kabupaten Gresik sebagaimana berikut:
1. Gresik AKAS
Penguatan Reformasi birokrasi didukung pelayanan publik inklusif dan responsif gender serta pengembangan Smart Governance berbasis satu data pembangunan
2. Gresik Seger
Pengentasan kemiskinan inklusif, partisipatif dan bersasaran 3. Gresik Mapan
Pembangunan infrastruktur tangguh dan berkelanjutan 4. Gresik Agropolitan
Peningkatan kesejahteraan sektor agropolitan dan minapolitan 5. Gema Karya
Pengembangan ekonomi kreatif dan peningkatan kapasitas fiskal Daerah didukung kemudahan, kesederhanaan, dan ketepatan pelayanan investasi 6. Gresik Cerdas
Peningkatan kualitas pendidikan didukung perluasan aksesibilitas layanan dan kesejahteraan tenaga pendidik
7. Gresik Sehati
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang inklusif, ramah anak dan responsif gender
8. Gresik Barokah
Penguatan keluhuran budaya berbasis kearifan Gresik yang agamis 9. Gresik Lestari
Pembangunan ekologi berkelanjutan didukung pengembangan ekowisata, budaya dan industri ramah lingkungan
4.2.5 Prioritas Program Pembangunan
Prioritas Program Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gresik Tahun 2022 dirumuskan berlandaskan Bab VII RPJMD Kabupaten Gresik Tahun 2021-2026 serta mempertimbangkan tema pembangunan Kabupaten Gresik Tahun 2022 yaitu Percepatan Transformasi Ekonomi Inklusif dan Pemulihan Sosial menuju Gresik Baru. Dengan demikian dirumuskan prioritas program pembangunan Kabupaten Gresik Tahun 2022 sebagaimana berikut:
Prioritas
Pembangunan No Program Indikator
Program Target
2022 Pagu Penang gung Jawab 1. Gresik AKAS
Penguatan
reformasi birokrasi didukung
pelayanan publik inklusif, dan satu data
pembangunan;
2. Gresik SEGER Pengentasan Kemiskinan Inklusif didukung program
partisipatif dan bersasaran;
3. Gresik MAPAN Pembangunan infrastruktur tangguh dan berkelanjutan;
4. Gresik AGROPOLITAN Peningkatan kesejahteraan sektor agropolitan dan minapolitan;
5. Gema KARYA Pengembangan ekonomi kreatif dan peningkatan kapasitas fiskal daerah didukung kemudahan, kesederhanaan, dan ketepatan pelayanan investasi;
6. Gresik CERDAS Peningkatan kualitas pendidikan didukung aksesbilitas layanan dan kesejahteraan tenaga pendidik;
7. Gresik SEHATI Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang responsif, ramah, dan responsif gender;
8. Gresik BAROKAH Penguatan
keluhuran budaya berbasis kearifan
1
Program Penunjang Urusan Pemerintaha n Daerah Kabupaten/K ota
Persentase Ketercapaian Program OPD lebih darZi 76%
100 Seluru
h OPD
2 Program Pengelolaan Pendidikan
Angka partisipasi murni SD/MI/
sederajat
>98
313.234.317.969
Dinas Pendidi kan Angka
Partisipasi Murni SMP/MTS/
Sederajat
>77
Angka
Harapan lama
sekolah 9,82
Tingkat Kematangan Layanan Kependidikan
3
APS (Angka Partisipasi
Sekolah) SD >100 APS (Angka
Partisipasi
Sekolah) SMP 97,7 Angka
keberlanjutan dari SD dan sederajat ke SMP dan Sederajat;
98,6
Angka
Kelulusan SD
dan Sederajat 100
Angka Kelulusan SMP dan Sederajat
100
Angka Putus Sekolah SD
Sederajat <0,004
Angka Putus Sekolah SMP
Sederajat <0,04
Gresik yang agamis;
9. Gresik LESTARI Pembangunan ekologi
berkelanjutan didukung pengembangan ekowisata, budaya dan undustri ramah lingkungan
Persentase anak Yatim Piatu, Huffadz dan Disabilitas yang
mendapatkan Beasiswa S1
3
Program Pengembang an
Kurikulum
Persentase sekolah ramah
anak
835.438.076
Dinas Pendidi kan Prosentase
satuan
pendidikan SD dan SMP di Kepulauan Bawean yang memiliki Standar Isi, Kelulusan, Proses, dan Penilaian sesuai SNP
Prosentase satuan
pendidikan SD yang memiliki Standar Isi, Kelulusan, Proses, dan Penilaian sesuai SNP
Prosentase satuan pendidikan SMP yang memiliki Standar Isi, Kelulusan, Proses, dan Penilaian sesuai SNP
Prosentase satuan pendidikan PADU yang memiliki Standar Isi, Kelulusan, Proses, dan Penilaian sesuai SNP
4
Program Pendidik Dan Tenaga Kependidika n
Prosentase Tenaga Pendidik dan Kependidikan yang sesuai dengan SNP
42.048.147.900
Dinas Pendidi kan
Prosentase satuan pendidikan tingkat SD yang Tenaga Pendidik dan Kependidikann ya sesuai dengan SNP
Prosentase satuan pendidikan tingkat SMP yang Tenaga Pendidik dan Kependidikann ya sesuai dengan SNP
Prosentase satuan pendidikan tingkat PAUD yang Tenaga Pendidik dan Kependidikann ya sesuai dengan SNP
Persentase Guru tidak tetap dan non Sertifikasi yang
mendapatkan peningkatan insentif
Persentase Guru PAUD dan TK non sertifikasi yang
mendapatkan peningkatan insentif
5
Program Pengendalian Perizinan Pendidikan
Persentase SD/MI berakreditasi minimal B
98,66
150.000.000
Dinas Pendidi kan Persentase
SMP/mts berakreditasi minimal B
87,87
Persentase satuan pendidikan formal yang memiliki ijin yang berlaku
Persentase satuan pendidikan PAUD yang memiliki ijin yang berlaku
Pertumbuhan akademi komunitas (Community College)
Indeks Literasi Dakwah Pondok Pesantren
6
Program Pengembang an Bahasa Dan Sastra
Pertumbuhan karya tulis pelajar dan tenaga pendidik
>10%
75.000.000
Dinas Pendidi kan
7
Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan Dan Upaya Kesehatan Masyarakat
Persentase Sarana Pelayanan Kesehatan sesuai standar
134.770.698.386
Dinas Keseha tan Persentase
pelaksanaan kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat yang mencapai target
Persentase balita stunting mendapatkan penanganan
CFR (Case Fatality Rate)
DBD 0,90%
Penemuan Kasus Baru TB (CDR)
60,00
%
ODHA yang mendapatkan pengobatan (on ARV)
80,00
% Persentase
Puskesmas
Ramah Anak Persentase
Puskesmas terakreditasi Utama dan Paripurna
46,00
%
Persentase RS
terakreditasi 100,00
% Tingkat
Kematangan Layanan Kesehatan
Persentase Masyarakat miskin yg tercover JKN pada GKS
33,00
%
Rasio
Pemeriksaan COVID-19 per 1.000
penduduk per minggu
100,00
%
Persentase Penduduk yang
mendapatkan Vaksin COVID-19
50,00
%
8
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan
Persentase tenaga kesehatan yang
memberikan pelayanan di puskesmas dan jaringan dan RSUD yang memiliki ijin
982.705.000
Dinas Keseha Persentase tan
petugas penanggung jawab program esensial puskesmas yang telah mendapatkan pelatihan teknis program
9
Program Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan Dan Makanan Minuman
Persentase sarana kefarmasian sesuai standar dan berijin
70,00
%
508.162.988
Dinas Keseha tan Persentase
sarana Pengelolaan Makanan Minuman sesuai standar dan berijin
70,00
%
10
Program Pemberdayaa n
Masyarakat
Persentase desa yang melaksanakan UKBM
88,00
% 2.480.452.000
Dinas Keseha tan
Bidang
Kesehatan Persentase Rumah Tangga
Ber PHBS
11
Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan Dan Upaya Kesehatan Masyarakat
Bed
Occupancy
Rate (BOR) 60
134.770.698.386
Dinas Keseha tan Average
Lenght of Stay
(ALOS) 4,95
Turn Over
Internal (TOI) 3,25 Bed Turn Over
(BTO) 35,73
Gross Date
Rate (GDR) 85 Net Date Rate
(NDR) 50
Cost Recovery
Rate (CRR) 85,91 Tingkat
Kemandirian
Keuangan 76,43
12
Program Pengelolaan Sumber Daya Air (Sda)
Persentase Saluran Pembuang dalam Kondisi Baik
29.951.566.029
Dinas Pekerja an Umum
dan Tata Ruang Persentase
Panjang
jaringan irigasi yang yang dipelihara dan direhabilitasi
13
Program Pengelolaan Dan
Pengembang an Sistem Penyediaan Air Minum
Persentase Rumah Tangga Akses Air Bersih Non PDAM
14,13
% 28.959.986.858
Dinas Pekerja an Umum
dan Tata Ruang
14
Program Pengelolaan Dan
Pengembang an Sistem Air Limbah
Prosentase penyediaan pelayanan SPALDT akses aman
68,01
% 1.698.743.000
Dinas Pekerja Umum an dan Tata Ruang
15
Program Pengelolaan Dan Pengembang an Sistem Drainase
Presentase panjang saluran drainase dalam kondisi baik
0,5282 10.911.712.330
Dinas Peruma
han Kawasadan Permukn iman
16
Program Penataan Bangunan Gedung
Persentase Pembangunan Gedung daerah sesuai dengan Kebijakan Strategis
80%
30.000.000.000
Dinas Pekerja Umum an dan Tata Ruang
17
Program Penataan Bangunan Dan Lingkungann ya
Persentase Pemeliharaan Gedung sesuai dengan
Kebijakan Strategis
100%
3.376.379.936
Dinas Pekerja an Umum
dan Tata Ruang
18 Program Penyelenggar aan Jalan
Efektivitas Pembangunan dan
Pemeliharaan Jalan Jalan
17,42
%
285.876.579.746
Dinas Pekerja an Umum
Tata dan Ruang
19
Program Pengembang an Jasa Konstruksi
Persentase rekomendasi IUJK yang diterbitkan
40%
1.382.440.429
Dinas Pekerja Umum an dan Tata Ruang
20
Program Penyelenggar aan
Penataan Ruang
Persentase Kesesuaian Pemanfaatan Ruang sesuai dengan Peruntukan Ruang
96%
2.812.897.778
Dinas Pekerja an Umum
Tata dan Ruang
21
Program Pengembang an Perumahan
Persentase Penurunan Backlog Perumahan
4,08%
4.606.280.685
Dinas Peruma
han dan Kawasa
n Permuk
iman
22 Program Kawasan Permukiman
Persentase Rumah
Swadaya tidak layak huni yang ditangani
1,49%
178.410.868.434
Dinas Peruma
han Kawasadan Permukn iman Presentase
panjang Jalan lingkungan kawasan kumuh yang ditangani
3,13%
Presentase panjang Saluran lingkungan kawasan kumuh yang ditangani
3,06%
23
Program Peningkatan Prasarana, Sarana Dan Utilitas Umum (Psu)
Persentase PSU
Perumahan, Makam, dan Akses Sanitasi di
permukiman
0,16%
6.590.249.215
Dinas Peruma
han dan Kawasa
n Permuk
baik (Jalan Lingkungan)
Persentase PSU
Perumahan, Makam, dan Akses Sanitasi di
permukiman dalam kondisi baik (Makam)
0,83%
Persentase PSU
Perumahan, Makam, dan Akses Sanitasi di permukiman dalam kondisi baik (Air Limbah)
0,06%
Persentase ketersediaan PSU dalam kondisi baik
0,16%
24
Program Peningkatan Ketenterama n Dan Ketertiban Umum
Persentase Linmas yang
dibina 3,80%
4.687.198.706
Dinas Satuan
Polisi Pamon g Praja Persentase
Pengamanan Kegiatan Pemerintahan atau
Kemasyarakat an strategis
100%
Persentase Anggota Pamong Praja yang dibina
100%
25
Program Pencegahan, Penanggulan gan,
Penyelamata n Kebakaran Dan
Penyelamata n Non Kebakaran
Tingkat Waktu Tanggap (Response time rate) Daerah Layanan Wilayah Manajemen Kebakaran
0,75%
3.798.399.631
Dinas Satuan
Polisi Pamon g Praja Persentase
ketercapaian sasaran program OPD
26 Program Penanggulan gan Bencana
Persentase Warga Negara yang
memperoleh layanan informasi rawan bencana
100%
5.651.000.000
Badan Penang gulanga
n Bencan
a Daerah
Persentase Warga Negara yang
memperoleh layanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana
100%
Warga Negara yang
memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana
100%
Persentase desa tangguh bencana
Desa 20
Persentase Korban Bencana yang ditangani
100%
Persentase perhitungan terhadap kerugian pasca bencana
100%
27 Program Pemberdayaa n Sosial
Persentase Lembaga Kesejahteraan Sosial yang dibina
92,91
%
1.009.235.467 Dinas Sosial Persentase
Data Urusan Sosial yang dimutakhirkan
100%
Persentase Puskesos yang terbentuk
41,09
%
28 Program Rehabilitasi Sosial
Persentase PMKS yang mendapatkan rehabilitasi
0,28%
9.279.725.609 Dinas Sosial Persentase
Warga Negara penyandang disabilitas yang
memperoleh rehabilitasi sosial diluar panti
2,24%
29
Program Perlindungan Dan Jaminan Sosial
Persentase Keluarga Terdaftar DTKS yang mendapatkan Bantuan
38,72
%
14.753.359.367 Dinas Sosial
dan Jaminan Sosial
30 Program Penanganan Bencana
Persentase Penanganan Tanggap Darurat Bencana Oleh Tagana
85,95
% 206,186,264 Dinas Sosial
31
Program Pengelolaan Taman Makam Pahlawan
Persentase Taman Makam Pahlawan yang difasilitasi
100%
125.005.580 Dinas Sosial
32 Program Perencanaan Tenaga Kerja
Persentase Data Sektoral Dinas Tenaga Kerja yang diakses secara elektronik
60%
106.519.773
Dinas Tenaga
Kerja Tingkat
Kematangan Layanan Ketenagakerja an
1
33
Program Pelatihan Kerja Dan Produktivitas Tenaga Kerja
Persentase Pencari Kerja yang diberi pelatihan
37,28 1.187.271.505
Dinas Tenaga
Kerja
34 Program Penempatan Tenaga Kerja
Persentase Pencari Kerja yang
ditempatkan
48,94 1.187.271.505
Dinas Tenaga
Kerja
35 Program Hubungan Industrial
Persentase Perusahaan yang telah memiliki Peraturan Perusahaan dan Perjanjian Kerja Bersama
23,36 591.931.055
Dinas Tenaga
Kerja
36
Program Pengarusuta maan Gender Dan Pemberdayaa n Perempuan
Persentase Usulan Perempuan yang Telah Diakomodasi dalam
Musrenbang, Musrenbangde s dan Forum OPD
15 824.317.358
Dinas Keluarg
Berenca ana, Pember dayaan Peremp
Dan uan Perlind
ungan Anak
37 Program Perlindungan Perempuan
Persentase Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Yang Berhasil Diselesaikan
96 650.773.000
Dinas Keluarg
a Berenc
ana, Pember dayaan Peremp
uan PerlindDan
ungan Anak
38
Program Pengelolaan Sistem Data Gender Dan Anak
Persentase Ketersediaan Data Gender dan Anak mengacu pada indikator PermenPPPA Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggara an Data Gender dan Anak
50 30.000.000
Dinas Keluarg
Berenca ana, Pember dayaan Peremp
uan Dan Perlind
ungan Anak
38
Program Pemenuhan Hak Anak (Pha)
Nilai Klaster Kelembagaan pada Penilaian Mandiri
Kabupaten Layak Anak
120 435.000.000
Dinas Keluarg
a Berenc
ana, Pember dayaan Peremp
uan PerlindDan
ungan Anak
40
Program Pengelolaan Sumber Daya Ekonomi Untuk Kedaulatan Dan
Kemandirian Pangan
Stabilitas Harga Pangan
Utama 9,80%
351.835.133
Dinas Pertani an
41
Program Peningkatan Diversifikasi Dan
Ketahanan Pangan Masyarakat
Kualitas konsumsi Pangan yang diindikasikan oleh skor Pola pangan
harapan (PPH)
90,50
% 220.000.000
Dinas Pertani an
42
Program Penanganan Kerawanan Pangan
Prosentase penanganan daerah rawan pangan
14%
99.000.000
Dinas Pertani an
43
Program Pengawasan Keamanan Pangan
Persentase Keamanan Pangan Segar
80,20
% 50.000.000
Dinas Pertani an
44
Program Penyelesaian Sengketa Tanah Garapan
Persentase Fasilitasi Penyelesaian Konflik Pertanahan untuk Aset Tanah Pemda
100 174.933.822
Dinas Pertana
han
45
Program Penyelesaian Ganti
Kerugian Dan Santunan Tanah Untuk Pembanguna n
Persentase ganti rugi tanah yang dibebaskan untuk kepentingan umum
100%
121.832.468.051
Dinas Pertana
han
46
Program Pengelolaan Izin
Membuka Tanah
Efektivitas pemanfaatan tanah
terlantar
100%
976.679.862
Dinas Pertana
han
47 Program Penatagunaa n Tanah
Efektivitas Sertifikasi
tanah pemda 100%
1.790.579.644
Dinas Pertana
han
48
Program Pengendalian Pencemaran Dan/Atau Kerusakan Lingkungan Hidup
Persentase penurunan beban pencemaran air
45%
445.000.000
Dinas Lingku ngan Hidup Prosentase
penurunan beban pencemar udara
49
Program Pengelolaan Keanekaraga man Hayati (Kehati)
Prosentase Luas Lokasi KEHATI yang terkelola
22,50
% 6.294.159.323
Dinas Lingku ngan Hidup
50
Program Pengendalian Bahan Berbahaya Dan Beracun (B) Dan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun (Limbah B)
Persentase Usaha dengan Potensi
Menghasilkan LB3 yang Memiliki Izin Pengelolaan LB3
0 352.689.816
Dinas Lingku ngan Hidup
51
Program Pembinaan Dan
Pengawasan Terhadap Izin
Lingkungan Dan Izin Perlindungan
Persentase Ketaatan Pelaku Usaha terhadap perijinan di bidang LH
45%
298.420.469
Dinas Lingku ngan Hidup
Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (Pplh)
52
Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan Dan
Penyuluhan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat
Persentase Peningkatan Kelompok/Le mbaga/Organi sasi yang Dibina dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup
40%
468.589.132
Dinas Lingku ngan Hidup
53
Program Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup
Persentase Pengaduan Lingkungan Hidup yang Diselesaikan
40%
54.260.000
Dinas Lingku ngan Hidup
54
Program Pengelolaan Persampaha n
Persentase Pengelolaan Sampah di TPA
100%
8.455.671.840
Dinas Lingku ngan Hidup Persentase
Pengelolaan Sampah di TPST
100%
Persentase Pengurangan Sampah oleh Bank Sampah
50%
Persentase Bank Sampah
yang Dibentuk 100%
55 Program Pendaftaran Penduduk
Persentase perekaman
KTP-el 98,89
2.281.560.541
Dinas Kepend udukan
dan Catata n Sipil Persentase
kepemilikan
KIA 72,37
56 Program Pencatatan Sipil
Persentase penerbitan Akta Kelahiran per-tahun
95,65
331.376.500
Dinas Kepend udukan
Catatadan n Sipil Persentase
penerbitan Akta Kematian per-tahun
91,29
57
Program Pengelolaan Informasi Administrasi Kependuduk an
Kebermanfaat an data
kependudukan
37 instan
si
906.411.332
Dinas Kepend udukan
dan Catata n Sipil Persentase
layanan adminduk berstandarisas i ISO
100
Program Persentase Dinas
Kependuduk
an Anomali dan
non aktif dan
Catata n Sipil
59 Program Penataan Desa
Persentase Infrastruktur Pelayanan Publik Desa dalam Kondisi Baik
17,03
% 500.000.000
Dinas Pember dayaan Masyar
akat dan Desa
60
Program Peningkatan Kerjasama Desa
Persentase Desa yang melaksanakan Kerjasama
4,24%
100.000.000
Dinas Pember dayaan Masyar
akat dan Desa
61
Program Administrasi Pemerintaha n Desa
Persentase Aparatur Desa dan BPD yang memiliki pengetahuan dan
keterampilan tata kelola pemerintahan desa
60,61
%
31.810.199.800
Dinas Pember dayaan Masyar
akat Desa dan Persentase
badan usaha milik desa (Bumdes ) dan badan usaha
bersama milik desa
(Bumades) dengan status Maju
19,40
%
Persentase Desa Cepat Berkembang
58,17
% Persentase
Desa
pengelolaan aset desa sesuai Permendagri No.1 Th 2016
70%
Persentase desa dengan perencanaan pembangunan desa sesuai Permendesa PDTT No 17 tahun 2019
65%
62
Program Pemberdayaa n Lembaga Kemasyaraka tan, Lembaga Adat Dan
Persentase Lembaga Kemasyarakat an Desa yang difasilitasi
34,74
% 1.074.999.789
Dinas Pember dayaan Masyar
akat Desa dan
Masyarakat Hukum Adat
63 Program Pengendalian Penduduk
Persentase Unit Pemberi Layanan yang Telah
tersosialisasi Program KKBPK
100 140.000.000
Dinas Keluarg
a Berenc
ana, Pember dayaan Peremp
uan Dan Perlind
ungan Anak
64
Program Pembinaan Keluarga Berencana (Kb)
Unmet Need
ber-KB 10,5 7.629.163.945
Dinas Keluarg
Berenca ana, Pember dayaan Peremp
uan Dan Perlind
ungan Anak
65
Program Pemberdayaa n Dan Peningkatan Keluarga Sejahtera (Ks)
Persentase Pembina Keluarga Berencana Desa yang berstatus mandiri.
7 4.416.185.160
Dinas Keluarg
a Berenc
ana, Pember dayaan Peremp
uan PerlindDan
ungan Anak
66
Program Penyelenggar aan Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan (Llaj)
Persentase Prasarana Perhubungan yang
terpelihara
100,00
%
26.636.002.527
Dinas Perhub ungan Persentase
Ketersediaan Prasarana Perhubungan sesuai
kebutuhan
Persentase Angkutan Darat yang layak jalan
Persentase Fasilitas Keselamatan Lalu Lintas yang layak fungsi
Persentase Peningkatan Kawasan tertib Lalu Lintas
83,33
% Ketersediaan
Tempat Parkir Khusus
66,67
%
67 Program Pengelolaan Pelayaran
Persentase Sarana Angkutan Penyebrangan diatas air yang Layak Fungsi
79,31
% 1.629.220.571
Dinas Perhub ungan
68
Program Pengelolaan Perkeretaapi an
Persentase Peningkatan ketersediaan Sarana Keselamatan Perlintasan KA Sebidang
33,33
% 328.700.000
Dinas Perhub ungan
69
Program Informasi Dan
Komunikasi Publik
Presentase pengaduan layanan publik yang
difasilitasi
100%
5.115.558.769
Dinas Komuni
kasi dan Informa
tika Presentase
jenis informasi publik yang dipublikasi
70%
Presentase permintaan data yang difasilitasi PPID
100%
70 Program Aplikasi Informatika
Prosentase Dokumen Kebijakan yang dievaluasi
100%
6.553.407.210
Dinas Komuni
kasi Informadan
tika Persentase
Program Tim Koordinasi SPBE yang dievaluasi
100%
Persentase OPD yang Berkolaborasi dalam
Penerapan SPBE
75%
Persentase aplikasi yang dikembangkan dengan siklus pembangunan aplikasi
13%
Persentase OPD yang menerapkan Manajemen Layanan SPBE
20%
71
Program Pengawasan Dan
Pemeriksaan Koperasi
Presentase Jumlah Koperasi aktif grade B, C1, C2 dan D menjadi Koperasi Aktif grade A
66.35
%(420 kopera
si)
144.602.498
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
72
Program Penilaian Kesehatan Ksp/Usp Koperasi
Persentase jumlah KSP/USP Kperasi yang dinilai
kesehatannya
48.49
%(354 kop)
108.519.613
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
73
Program Pendidikan Dan Latihan Perkoperasia n
Persentase Pengurus Koperasi yang dilatih
16.18
%(118 0 kop)
169.822.818
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
74
Program Pemberdayaa n Dan
Perlindungan Koperasi
Pertumbuhan Omzet
Koperasi
2.74%
(Rp.
110.00 0.000.
000)
451.252.046
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
75
Program Pemberdayaa n Usaha Menengah, Usaha Kecil, Dan Usaha Mikro (Umkm)
Persentase usaha mikro dengan akses permodalan
0.12%(
200 Usaha Mikro)
25.072.441.121
Dinas Kopera Usaha si Mikro Perindadan
g
76 Program Pengembang an Umkm
Pertumbuhan Usaha Mikro
1.23%
(2.119 usaha mikro)
230.680.790
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
77
Program Pengembang an Iklim Penanaman Modal
Persentase Peningkatan Jumlah Investor
10%
456.513.526
Dinas Penana man Modal Pelayandan
an Terpad
78
Program Promosi Penanaman Modal
Pertumbuhan Promosi Penanaman Modal
10,00
% 375.070.019
Dinas Penana man Modal
dan Pelayan
Terpadan u Satu
Pintu
79
Program Pelayanan Penanaman Modal
Persentase Penyelesaian
Ijin 75%
612.332.000
Dinas Penana man Modal Pelayandan
Terpadan u Satu
Pintu
80
Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal
Persentase Kepatuhan
Perusahaan 30%
608.824.008
Dinas Penana man Modal
dan Pelayan
Terpadan u Satu
Pintu
81
Program Pengelolaan Data Dan Sistem Informasi Penanaman Modal
Tingkat Kematangan Layanan Penanaman Modal
4 47.097.348
Dinas Penana man Modal
dan Pelayan
Terpadan u Satu
Pintu
82
Program Pengembang an Kapasitas Daya Saing Kepemudaan
Persentase Pemuda yang Meraih Penghargaan di bidang kewirausahaa n, kepeloporan dan
kepemimpinan
25,00
% 1.101.954.688
Dinas Kepem udaan dan Olahra
ga
83
Program Pengembang an Kapasitas Daya Saing Keolahragaa n
Persentase Cabang Olahraga Berprestasi
55,56
%
33.855.000.000
Dinas Kepem udaan dan Olahra
ga Jumlah
Partisipan Olahraga Rekreasi
20.500 Partisi
pan Jumlah
Sarpras Yang Terpelihara
40,00
%
84 Program Pengembang an Kapasitas
Persentase prestasi
pramuka 6,00%
1.870.324.267
Dinas Kepem udaan
Kepramukaa
n dan
Olahra ga
85
Program Penyelenggar aan Statistik Sektoral
Persentase Analisa Data Sektoral yang disusun
13%
295.745.460
Dinas Komuni
kasi Informadan
tika
86
Program Penyelenggar aan Persandian Untuk Pengamanan Informasi
Penanganan Serangan
Cyber 100%
650.449.000
Dinas Komuni
kasi dan Informa
tika
87
Program Pengembang an
Kebudayaan
Persentase Objek Budaya yang
dilestarikan melalui pemanfaatan dan
pengembanga n
100%
1.400.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan Persentase
WBTb berketetapan Nasional yang dilestarikan melalui pemanfaatan dan
pengembanga n
100%
88
Program Pengembang an Kesenian Tradisional
Persentase kesenian tradisional yang
dilestarikan melalui pemanfaatan dan pengembanga n
100%
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan
89 Program Pembinaan Sejarah
Efektifitas dokumen sejarah lokal Kabupaten Gresik
100%
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan
90
Program Pelestarian Dan Pengelolaan Cagar Budaya
Persentase Cagar Budaya terkelola lestarikan
100%
500.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan Persentase
obyek diduga Cagar Budaya terdaftar
10%
Persentase Cagar Budaya
Ditetapkan 100%
91
Program Pengelolaan Permuseuma n
Pertumbuhan kunjungan
museum 30%
25.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan
92
Program Pembinaan Perpustakaa n
Nilai SKM Perpustakaan
BAIK
1.453.583.263
Dinas Perpust
akaan Kearsipdan
an (62,51-
81,25) Persentase
Peningkatan Pengelola Perpustakaan yang dibina
28,53
%
93
Program Pelestarian Koleksi Nasional Dan Naskah Kuno
Persentase Kelestarian Koleksi Nasional, Naskah Kuno Dan Muatan Lokal
60,00
% 43.851.096
Dinas Perpust
akaan dan Kearsip
an
94 Program Pengelolaan Arsip
Persentase Pencipta Arsip yang dibina
46,14
%
516.798.182
Dinas Perpust
akaan dan Kearsip
an Nilai
Pengawasan Kearsipan
SANG BAIK AT (71-80)
95
Program Perlindungan Dan Penyelamata n Arsip
Persentase arsip yang terlindungi dan
terselamatkan
20%
120.000.000
Dinas Perpust
akaan Kearsipdan
an
96
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Produksi perikanan
tangkap 11,417 1.800.723.416
Dinas Perikan an
97
Program Pengelolaan Perikanan Budidaya
Produksi Perikanan Budidaya
147,01
8 7.447.868.981
Dinas Perikan an
98
Program Pengawasan Sumber Daya Kelautan Dan Perikanan
Persentase pengawasan usaha perikanan
26
630.244.827
Dinas Perikan Persentase " an
Kepatuhan "
pengawasan usaha perikanan
15
99
Program Pengolahan Dan Pemasaran Hasil Perikanan
Presentase Tingkat
konsumsi ikan 1,3
2.836.334.301
Dinas Perikan an Presentase
Produksi Perikanan Yang diolah dan
dipasarkan
86
10 0
Program Peningkatan Daya Tarik Destinasi Pariwisata
Pertumbuhan Obyek Daya Tarik Wisata (ODTW)
25%
5.960.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan Persentase
Fasilitasi di Objek Daya Tarik Wisata
100%
Pertumbuhan Kelompok Sadar Wisata yang
ditetapkan
5%
Presentase Destinasi Wisata yang Dikembangka n
100%
101
Program Pemasaran Pariwisata
Pertumbuhan kunjungan wisata Dalam Negeri
2%
700.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan Pertumbuhan
kunjungan wisata
Mancanegara
2%
10 2
Program Pengembang an Sumber Daya Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif
Pertumbuhan usaha
pariwisata dan ekonomi kreatif
2%
300.000.000
Dinas Pariwis ata dan Kebuda
yaan
103
Program Penyediaan Dan Pengembang an Sarana Pertanian
prosentase realisasi pupuk bersubsidi
84%
12.377.399.830
Dinas Pertani prorentase an
alsintan dalam kondisi baik
98,00
%
10 4
Program Penyediaan Dan
Pengembang an Prasarana Pertanian
Luas lahan LP2B dan CLP2B
27721 Ha
22.586.481.813
Dinas Pertani an Persentase
infrastruktur pertanian dalam kondisi baik
29,03
%
105
Program Pengendalian Kesehatan Hewan Dan Kesehatan Masyarakat Veteriner
Persentase kondisi ternak sehat
88,58
% 244.000.000
Dinas Pertani an
10 6
Program Pengendalian Dan
Penanggulan gan Bencana
Persentase penanganan organisme Pengganggu Tumbuhan
85,21
% 1.884.240.604
Dinas Pertani an
Pangan, Hortikultura, dan
Perkebunan
10 7
Program Perizinan Usaha Pertanian
Dinas
Pertani an
108
Program Penyuluhan Pertanian
Persentase penyuluh
bersertifikat 0,10%
404.702.643
Dinas Pertani an Persentase
kelompok tani dengan
klasifikasi Madya
2,70%
10 9
Program Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan
Presentase sarana perdagangan yang
dipelihara
100%(
8 pemeli haraan
)
1.912.982.110
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g
11 0
Program Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok Dan Barang Penting
Perubahan
IHK <3%
476.534.591
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro Perindadan
g
11 1
Program Pengembang an Ekspor
Pertumbuhan nilai ekspor
2.32%
(1.542.
587.40 7.84 USD)
153.609.832
Dinas Kopera Usaha si Mikro Perindadan
g
112
Program Standardisas i Dan
Perlindungan Konsumen
Persentase Alat UTTP berterra sah
97.34
%(380 0 UTTP)
385.000.000
Dinas Kopera Usaha si Mikro dan Perinda
g
113
Program Perencanaan Dan
Pembanguna n Industri
Prosentase IKM yang terdata dan terbina
0,84%
(60 IKM)
95.063.401
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g 11
4
Program Pengendalian Izin Usaha Industri
Prosentase IKM yang mendapat fasilitasi
1,35%
(95 IKM)
271.151.663
Dinas Kopera Usaha si
Kabupaten/K
ota Mikro
Perindadan g
115
Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional
Prosentase IKM ber KBLI kategori Industri yang telah verifikasi teknis melalui SIINas
0,99%
(3 IKM)
125.101.726
Dinas Kopera
si Usaha
Mikro dan Perinda
g Persentase
ketercapaian sasaran kinerja Program dan Kegiatan OPD
11 6
Program Pemerintaha n Dan Kesejahteraa n Rakyat
Nilai LPPD
2.018.598.493
Sekreta riat Daerah Persentase
Penyusunan Produk Hukum yang terlayani
11 7
Program Perekonomia n Dan Pembanguna n
Persentase Pelaporan Pelaksanaan APBD secara berkala yang terpenuhi
960.000.000
Sekreta riat Daerah Persentase
BUMD dalam
kondisi Sehat Persentase
Pengadaan Barang dan Jasa yang dilayani
Persentase ketercapaian sasaran program OPD
100%
11 8
Program Dukungan Pelaksanaan Tugas Dan Fungsi Dprd
Persentase fasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi Penyusunan Regulasi DPRD
100%
42.536.822.914
Sekreta riat DPRD
11 9
Program Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembanguna n Daerah
Persentase Keselarasan Program Pembangunan RKPD
terhadap RPJMD
100%
1.775.200.000
Badan Perenca naan Pemba ngunan
, Peneliti
an dan Pengem bangan Daerah 12 Program
Koordinasi Persentase 100% Badan Perenca
Sinkronisasi Perencanaan Pembanguna n Daerah
Renja Kualitas
Baik Pemba
ngunan , Peneliti
an dan Pengem bangan Daerah Persentase
Dokumen Renstra Kualitas Baik
100%
Persentase Keselarasan Perencanaan Pembangunan sektoral
85%
12 1
Program Pengelolaan Keuangan Daerah
Opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) atas laporan keuangan
WTP
539.460.058.207 BPPKA Ketepatan D
Waktu penyusunan dokumen penganggaran
Tepat
12 2
Program Pengelolaan Barang Milik Daerah
Persentase barang milik daerah yang tercatat dalam sistem
informasi pencatatan aset
100%
1.926.541.664 BPPKA D
12 3
Program Pengelolaan Pendapatan Daerah
Efektivitas Pendapatan
Daerah 100%
2.906.303.780 BPPKA D Rasio
Kemandirian
Fiskal 55%
124
Program Kepegawaian Daerah
Prosentase ASN dengan penilaian kinerja minimal
"Baik"
100%
5.479.855.749
Badan Kepega waian Daerah Prosentase
Kedisiplinan
ASN 100%
Prosentase Pemenuhan Formasi sesuai dengan
kebutuhan (Bezetting)
79%
Prosentase ASN yang ditempatkan sesuai dengan kompetensi
90%
Prosentase Peningkatan Pelayanan Kepegawaian
100%
12 5
Program Pengembang an Sumber Daya Manusia
Prosentase ASN yang mengikuti Diklat Teknis 20 JP
30%
8.210.821.423
Badan Kepega waian Daerah Prosentase
Pejabat Struktural yang memiliki sertifikat Pelatihan Kepemimpinan sesuai jenjang
71%
12 6
Program Penelitian Dan
Pengembang an Daerah
Capaian Indeks Kepuasan Masyarakat Pelayanan Kelitbangan
>81.26
% (sanga t baik)
1.648.575.420
Badan Perenca naan Pemba ngunan
, Peneliti
an dan Pengem bangan Daerah
12 7
Program Penyelenggar aan Pengawasan
Persentase tindak lanjut
audit internal 100%
1.181.960.000 Inspekt orat Persentase
tindak lanjut
audit eksternal 100%
Nilai evaluasi Internal AKIP OPD dengan persentase minimal A
100%
12 8
Program Perumusan Kebijakan, Pendampinga n Dan Asistensi
Persentase Maturitas SPIP OPD yang dievaluasi
100%
1.017.302.912 Inspekt orat Persentase
tindak lanjut aduan masyarakat
100%
12 9
Program Penyelenggar aan Pemerintaha n Dan Pelayanan Publik
Tingkat Kematangan Pelayanan Publik
4 Kecama
tan
13 0
Program Pemberdayaa n
Masyarakat Desa Dan Kelurahan
Persentase Musrenbang Kelurahan yang difasilitasi
100%
Kecama
tan Persentase
Lembaga Ekonomi Masyarakat yang
difasilitasi
100%
Persentase Pelaku Ekonomi di Wilayah Kecamatan yang difasilitasi
100%
Persentase Lembaga Kemasyarakat an tingkat Kecamatan yang dibina
100%
13 1
Program Koordinasi Ketentraman Dan Ketertiban Umum
Persentase Penyelesaian Konflik di Kecamatan yang difasilitasi
100% Kecama
tan
132
Program Pembinaan Dan Pengawasan Pemerintaha n Desa
Persentase APBDes yang ditetapkan tepat waktu
100%
Kecama
tan Persentase
RKPDes yang ditetapkan tepat waktu
100%
Persentase APBDes yang ditetapkan tepat waktu
100%
133
Program Penguatan Ideologi Pancasila Dan Karakter Kebangsaan
Persentase Satuan Lembaga Pendidikan yang menerima penguatan Ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan
1.049.648.848
Kantor Kesatu Bangsa an
dan Politik Persentase
Penyelesaian Konflik Kebangsaan
13 4
Program Peningkatan Peran Partai Politik Dan Lembaga Pendidikan Melalui Pendidikan Politik Dan Pengembang an Etika Serta Budaya Politik
Persentase Partisipasi Penggunaan Hak Pilih
38.633.120
Kantor Kesatu
an Bangsa
Politik dan
135
Program Pemberdayaa n Dan
Persentase Organisasi
Kemasyarakat 63.452.038
Kantor Kesatu
an
Pengawasan Organisasi Kemasyaraka tan
an yang
terdaftar Bangsa
Politik dan
Tingkat Kematangan Layanan Pengawasan Organisasi Kemasyarakat an
13 6
Program Pembinaan Dan
Pengembang an Ketahanan Ekonomi, Sosial, Dan Budaya
Persentase Penanganan Konflik Kerukunan Umat Beragama yang difasilitasi
252.200.480
Kantor Kesatu
an Bangsa
Politik dan
13 7
Program Peningkatan Kewaspadaa n Nasional Dan
Peningkatan Kualitas Dan Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial
Persentase Pembentukan FKDM
ditingkat Kecamatan dan Desa
89 293.974.386
Kantor Kesatu
an Bangsa
dan Politik
Kabupaten Gresik Tahun 2022, 9 (sembilan) prioritas tematik, prioritas program pembangunan, serta mempertimbangkan dokumen perencanaan operasional antara lain Rencana Strategis (Renstra) perangkat Daerah, dan dokumen Rencana Aksi Daerah antara lain Masterplan Gresik Smart City, Rencana Aksi Peduli HAM, dsb.
Prioritas output kunci dimaknai sebagai keluaran kegiatan prioritas yang dilaksanakan untuk menunjang sasaran dan prioritas pembangunan daerah.
Prioritas Output Kunci (Kegiatan) Kabupaten Gresik Tahun 2022 dirumuskan sebagaimana berikut:
Tabel 4. 9 Prioritas Output Kunci Kabupaten Gresik Tahun 2022
No Prioritas Tematik Output Kunci
1. Gresik Akas
Penguatan Reformasi birokrasi didukung
pelayanan publik inklusif dan responsif gender serta pengembangan Smart Governance berbasis satu data pembangunan
1. Pengembangan Gresik Inclusive Decision Support System 2021-2026;
2. Pengembangan Single Platform Gresikpedia;
3. Pengembangan forum kemitraan Pentahelix (Pemerintah, Pelaku Usaha, Perguruan tinggi, dan Masyarakat/Pesantren) Gresik Rembug Akur ;
4. Penguatan sistem informasi keuangan Desa;
5. Penguatan Lapor SP4N hingga ke tingkat RT- RW (Gresik Siap)
2. Gresik Seger
Pengentasan kemiskinan inklusif, partisipatif dan bersasaran
6. Pengembangan Program pengentasan kemiskinan berbasis ketunggalan identitas;
7. Pengembangan PKH Inklusif;
8. Advokasi pekerja migran asal Gresik;
9. Perluasan jaminan sosial kehormatan Gresik Santri;
10. Pengembangan bantuan usaha produktif untuk usaha kepala rumah tangga perempuan;
11. Penanganan PMKS terpadu;
3. Gresik Mapan
Pembangunan infrastruktur tangguh dan berkelanjutan
12. Pembebasan lahan untuk pembangunan tanggul dan Retarsing Bazin penanggulangan Banjir Kali Lamong;
13. Pembangunan Smart Branding melalui penataan taman kota tematik
14. Peningkatan dan pemerataan kebermanfaatan alokasi anggaran Desa untuk pembangunan Dusun atau Gresik membangun Dusun (Gerbang Dusun);
15. Peningkatan konektivitas moda transportasi perkotaan dan perdesaan Kabupaten Gresik;
16. Pembangunan Command Center;
Peningkatan kesejahteraan sektor agropolitan dan minapolitan
untuk buruh tani melalui pengembangan kartu Gotani;
18. Peningkatan pemasaran produk pertanian melalui kolaborasi kelompok tani, Bumdes, pasar Desa, dan pelaku usaha;
19. Pengembangan teknopark berbasis agropolitan dan minapolitan;
5. Gema Karya
Pengembangan ekonomi kreatif dan peningkatan kapasitas fiskal Daerah didukung kemudahan, kesederhanaan, dan ketepatan pelayanan investasi
20. Pengembangan creative hub berbasis komunitas millennial;
21. Peningkatan kapasitas tenaga kerja berbasis demand driven;
22. Pengembangan hibah produktif untuk rintisan usaha sebanyak 1.000 start up;
23. Penguatan keberpihakan terhadap produk asli gresik melalui akses permodalan, penguatan branding, dan pemasaran.
24. Penguatan kapasitas kepemudaan dan pengembangan olahraga prestasi;
25. Pengembangan holding bumdes untuk usaha produktif;
26. Peningkatan perekonomian Desa One village One Product.
27. Peningkatan potensi pendapatan Daerah melalui pengembangan proyek strategis berbasis KPBU;
28. Peningkatan kualitas, kesederhanaan, dan kemudahaan pelayanan perizinan
29. Penguatan perekonomian pesantren One Pesantren One Product
6. Gresik Cerdas
Peningkatan kualitas pendidikan didukung perluasan aksesibilitas layanan dan kesejahteraan tenaga pendidik;
30. Pengembangan insentif pendidikan untuk peserta didik dan tenaga pendidikan;
31. Pemberian beasiswa Sarjana untuk yatim dan/atau piatu, Huffadz, dan Penyandang disabilitas;
32. Peningkatan kualitas dan akses pembiayaan untuk suprastruktur dan infrastruktur pendidikan;
7. Gresik Sehati
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang inklusif, ramah anak dan responsif gender
33. Pengembangan perlindungan perempuan dan anak melalui pembiayaan layanan kesehatan dan medicolegal;
34. Penguatan jaminan kesehatan menuju
universal health coverage dan pelayanan gratis untuk keluarga tidak sejahtera.
35. Penguatan fasilitas dna sumber daya manusia kesehatan di Rumah Sakit Oemar Mas’oed;
36. Pembangunan rumah sakit di Gresik wilayah