• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Komunikasi Karyawan Terhadap Kepuasan Mahasiswa di Perpustakaan Terintegrasi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Komunikasi Karyawan Terhadap Kepuasan Mahasiswa di Perpustakaan Terintegrasi Universitas Kristen Maranatha Bandung."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Suatu organisasi tidak terlepas dari sumber daya yang dimilikinya, termasuk didalamnya sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan faktor produksi yang sangat penting, Karena sumber daya manusia inilah yang pertama kali menentukan keberhasilan suatu organisasi. Perhatian yang harus diberikan oleh organisasi pada sumber daya manusia, salah satunya adalah bagaimana meningkatkan cara berkomunikasi yang baik bagi karyawannya. Karena dengan komunikasi yang baik tujuan organisasi dapat tercapai. Adapun cara yang dipilih untuk meningkatkan cara berkomunikasi yang baik adalah dengan melihat bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi. Dengan melihat tingkat kepuasan mahasiswa, kita dapat melihat bagaimana cara berkomunikasi karyawan perpustakaan terintegrasi. Atas hal tersebut di atas, penulis melakukan penelitian bagaimana pelaksanaan cara berkomunikasi karyawan dan pengaruhnya terhadap kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi.

Penelitian ini, menggunakan metode deskriptif analitis, yaitu suatu metode penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan keadaan organisasi berdasarkan fakta, kemudian diolah menjadi data, dan selanjutnya dilakuakan analisis masalah, sehingga menghasilkan suatu kesimpulan. Untuk pengumpulan data dilakukan secara survey, yaitu dengan melakukan wawancara, menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi.

Penulis menggunakan analisis statistika dengan uji korelasi rank Spearman dengan menggunakan software SPSS versi 15. Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh hasil rs sebesar 0,499 yaitu menunjukkan adanya hubungan yang searah atau sama (Santoso, 2003). Menurut Champion (1982) apabila korelasi berada antara 0,26 sampai 0,50 maka hubungan tersebut rendah. Dengan menggunakan software SPSS versi 15, diperoleh hasil pengujian SIG. (2-tailed) 0.000. Angka signifikasi antara komunikasi karyawan dan kepuasan mahasiswa menunjukkan angka tersebut di bawah 0.05, maka H0 ditolak atau ada hubungan yang signifikan antara komunikasi karyawan dengan kepuasan mahasiswa (Santoso, 2003). Jadi hipotesis dalam penelitian ini didukung.

(2)

Daftar Isi v

DAFTAR ISI Abstrak ... i

Kata Pengantar ……… ii

Daftar Isi ... v

Daftar Gambar ... viii

Daftar Tabel ……….. ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian …...……….……… 1

1.2 Identifikasi Masalah ……….……….. 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ……….…….. 5

1.4 Manfaat Penelitian ……….…………...…….……. 5

1.5 Rerangka Penelitian ………..……….. 6

1.6 Metodologi Penelitian ………..……….. 11

1.7 Lokasi Penelitian ………..……….. 12

1.8 Sistematika Pembahasan ………..……….. 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen dan Manajemen Sumber Daya Manusia ... 14

2.2 Komunikasi ... 16

2.2.1 Dasar Komunikasi ... 19

2.2.2 Fungsi Komunikasi ... 21

(3)

2.2.4 Hambatan Proses Komunikasi ... 27

2.3 Kepuasan ... 28

2.4 Hubungan Komunikasi dan Kepuasan ... 30

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah dan Latar Belakang Perpustakaan Terintegrasi ...32

3.2 Visi dan Misi Perpustakaan Terintegrasi ... 33

3.3 Struktur Organisasi Perpustakaan Terintegrasi ... 33

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan Data ……… 64

4.2 Karakteristik Responden ……….. 65

4.3 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ………. 66

4.3.1 Uji Validitas ………. 66

4.3.2 Uji Reliabilitas ………. 71

4.4 Uji Hipotesis ……… 74

4.5 Pembahasan Hasil Penelitian ……….………….. 76

4.5.1 Komunikasi Karyawan ……… 76

(4)

Daftar Isi v ii

4.5.3 Hubungan Komunikasi Karyawan dengan Kepuasan

Mahasiswa ………. 78

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN, DAN SARAN PENELITIAN 5.1 Simpulan ……….……. 81

5.2 Implikasi ……….. 82

5.3 Keterbatasan ……… 83

5.3.1 Keterbatasan Penelitian ………... 83

5.3.2 Saran Penelitian ………... 84

LAMPIRAN

(5)

DAFTAR GAMBAR

(6)

Daftar Tabel ix

DAFTAR TABEL

Tabel 3.2 Kriteria Pemberian Interpretasi Koefisien Korelasi ………... 63

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi dan Persentase Responden ……… 65

Tabel 4.2 Pengolahan pertama faktor loading untuk setiap instrument ………. 68

Tabel 4.3 Pengolahan kedua faktor loading untuk setiap instrument ………... 70

Tabel 4.4 Item Total Statistics ……… 72

Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas untuk tiap konstruk ……….. 73

Tabel 4.6 Hubungan Komunikasi Karyawan dengan Kepuasan Mahasiswa …………. 75

(7)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Manusia sebagai mahluk sosial yang mana dalam kehidupan sehari-hari, mereka harus selalu berinteraksi dengan orang lain dalam suatu proses bersosialisasi. Hal yang paling mendukung dalam melakukan proses sosialisasi adalah dengan cara berkomunikasi. Komunikasi berfungsi untuk menyampaikan suatu maksud tertentu dari satu pihak kepada pihak lain agar maksud si pemberi komunikasi dapat dimengerti oleh si penerima komunikasi sehingga si penerima komunikasi mendapatkan kepuasan atas informasi yang diterimanya dari si pemberi informasi.

(8)

Bab I Pendahuluan 2

mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

Agar kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha dapat terpenuhi maka harus didukung dengan komunikasi yang baik yang terjadi antara karyawan dan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

Kepuasan yang diharapkan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha adalah dalam beberapa hal seperti jumlah buku, majalah, dan jurnal yang mencukupi dan terbitan edisinya yang terbaru juga ada, peletakan posisi rak ataupun buku yang tidak terlalu tinggi dan pencarian buku yang mudah dengan pengelompokkan yang tepat, jumlah komputer yang seimbang dengan jumlah mahasiswa yang berkunjung ke perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha sehingga tidak antri terlalu lama.

(9)

merupakan hal yang diinginkan mahasiswa dari perpustakaan untuk mencapai kepuasan yang didinginkan.

Kenyataannya dalam perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha, cukup banyak mahasiswa yang mengeluh tentang jumlah buku yang terlalu sedikit begitu pula dengan jurnal dan majalah yang ada, peletakan buku yang terlalu tinggi, suasana perpustakaan yang bising, kurangnya komputer yang tersedia sehingga mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha harus menunggu lama untuk mendapatkan giliran, tidak adanya tempat fotokopi, ruang tunggu audio visual yang kurang memadai sehingga mahasiswa harus menunggu di luar ruangan.

Perpanjangan buku yang hanya bisa di perpanjang maksimal 1 kali, denda yang bisa mencapai puluhan ribu bahkan ratusan ribu rupiah, tidak setiap rak diberi tanda untuk memudahkan mencari buku sehingga mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha menghadapi kesulitan dalam mencari buku yang di butuhkan, terbitan buku baru seringkali tidak ada sehingga mahasiswa kesulitan mencari informasi dalam mengerjakan tugasnya, penempatan buku yang belum teratur, dan pelayanan yang masih kurang memuaskan seperti hanya beberapa staf karyawan yang bisa dimintai tolong.

(10)

Bab I Pendahuluan 4

komunikasi yang terjadi antara mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha, karyawan, dan staf perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha. Mereka akan cenderung merasa tidak tenang dalam melaksanakan aktivitas mereka sehingga membawa dampak negatif bagi realisasi tujuan perpustakaan.

Hal-hal yang diuraikan di atas menarik untuk dilakukan penelitian terhadap perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha dengan judul yang dipilih untuk penyusunan skripsi ini adalah: "Pengaruh Komunikasi Terhadap Kepuasan Mahasiswa di Perpustakaan pada Universitas Kristen

Maranatha di Bandung".

1.2Identifikasi Masalah

Komunikasi antar karyawan dan antara karyawan dengan mahasiswa dan kepuasan mahasiswa dalam perpustakaan merupakan suatu bagian dari manajemen yang sedemikian mendasar sehingga perlu ditelaah lebih lanjut tentang fungsi-fungsinya dalam organisasi (dalam hal ini perpustakaan).

Berdasarkan uraian diatas, maka dapat diidentifikasikan masalah-masalah yang berkaitan dengan hal tersebut sebagai berikut ini.

• Bagaimana proses dan sistem komunikasi yang diterapkan pada

perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha?

• Bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan

(11)

• Apakah komunikasi mempunyai hubungan yang positif dengan kepuasan

mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha?

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penelitian ini adalah untuk menyelesaikan skripsi dalam rangka sebagai salah satu syarat kelulusan untuk memperoleh gelar sarjana ekonomi di Universitas Kristen Maranatha.

Tujuan penelitian adalah sebagai berikut ini.

• Mengetahui bagaimana proses dan sistem komunikasi yang diterapkan di

perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

• Mengetahui bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

• Mengetahui apakah komunikasi mempunyai hubungan yang positif dengan

kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

1.4Manfaat Penelitian

(12)

Bab I Pendahuluan 6

♦ penulis dalam menambah wawasan ilmu dengan berusaha mendapatkan

data dan informasi yang objektif dan berhubungan dengan masalah penelitian yang akan berguna bagi penulis di kemudian hari.

♦ perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha itu sendiri

sebagai bahan pertimbangan guna meningkatkan semua hasil-hasil positif yang didapat dan dapat menjadi masukan yang baik untuk memperbaiki kelemahan yang ada.

♦ masyarakat dalam perkembangan ilmu yaitu sampai sejauh mana teori

manajemen diterapkan dalam praktek dan kenyataan yang sebenarnya tentang komunikasi organisasi.

♦ pihak-pihak lainnya yang membutuhkan (sebagai bahan pengetahuan)

dalam memperluas wawasan tentang peran komunikasi perpustakaan terintegrasi pada umumnya.

1.5Rerangka Penelitian

(13)

Koontz (1994) mengemukakan bahwa komunikasi adalah sebagai penyampaian informasi dari pengirim kepada penerima yang mana informasi tersebut dapat dimengerti oleh penerima.

Stoner (1996) mengemukakan Model Komunikasi Sederhana. Model ini menunjukkan 3 elemen penting dari komunikasi, jika salah satu elemen ini hilang maka tidak akan terjadi komunikasi. Contohnya adalah apabila kita ingin menyampaikan sebuah pesan kepada seseorang tetapi apa yang disampaikan, tidak didengar atau diterima oleh orang yang bersangkutan maka tidak ada komunikasi yang terjadi. Komunikasi diatas menekankan kepada dua unsur, yaitu pesan yang dikirimkan dengan pesan yang diterima. Besamya perbedaan antara kedua unsur tersebut menunjukkan penyimpangan dalam komunikasi.

Stoner (1996) mengemukakan bahwa komunikasi terdiri dari beberapa arah, diantaranya sebagai berikut ini.

Komunikasi ke bawah (Downward Communication)

(14)

Bab I Pendahuluan 8

Komunikasi ke atas (Upward Communication)

Komunikasi yang mengalir dari komunikator yang berjenjang lebih rendah dalam organisasi daripada penerima. Bentuk umumnya antara lain adalah kotak saran, prosedur naik banding, serta pengaduan akan keluhan-keluhan mahasiswa kepada karyawan perpustakaan.

Komunikasi horizontal (Horizontal Communication)

Komunikasi yang mengalir melintasi berbagai fungsi dalam organisasi. Komunikasi ini diperlukan untuk mengkoordinasi dan mengintegrasikan berbagai fungsi organisasi tersebut. Komunikasi ini terjadi antara karyawan dengan jenjang hirarki atau kedudukan yang setingkat dalam struktur organisasi.

Komunikasi diagonal (Cross Communication)

Komunikasi bersilang melintasi fungsi dan tingkatan dalam organisasi. Komunikasi diagonal adalah kombinasi antara komunikasi horizontal dengan komunikasi vertikal, yaitu merupakan komunikasi antar karyawan yang berbeda bagian atau departemen.

(15)

Pelaksanaan komunikasi yang efektif antara karyawan dengan mahasiswa pengunjung perpustakaan antara lain dengan sikap mau mendengarkan satu sama lain, masukan serta keluhan sebagai ungkapan ketidakpuasan mahasiswa dapat menghilangkan penyimpangan komunikasi dalam organisasi.

Komunikasi yang efektif menurut Schermerhorn, Hunt, dan Osborn (1994) adalah komunikasi yang terdapat kesatuan dan kesamaan arti antara pesan yang dikirim oleh seseorang (sender) dengan pesan yang diterima oleh orang lain (receiver). Komunikasi efektif yang dimaksud adalah komunikasi timbal balik. Setiap organisasi harus dapat menciptakan komunikasi timbal balik ke segala arah sehingga diharapkan dapat menimbulkan keakraban dan keterbukaan antara karyawan dan para mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi juga antara sesama karyawan dalam perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha.

(16)

Bab I Pendahuluan 10

Dengan adanya komunikasi yang efektif, diharapkan adanya kepuasan baik dari mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha dalam memanfaatkan fasilitas yang disediakan maupun karyawan perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha dalam melakukan pekerjaannya.

Komunikasi yang efektif antara karyawan dan mahasiswa akan menghilangkan masalah penyimpangan komunikasi yang terjadi dalam suatu organisasi dan cenderung meningkatkan kepuasan para mahasiswa untuk lebih bergairah menggunakan fasilitas yang ada di perpustakaan dengan baik.

Berdasarkan rerangka pemikiran diatas, maka model penelitian dapat digambarkan sebagai berikut ini.

Gambar 1.1

Model Penelitian

X Y

+ Keterangan:

X: Komunikasi

+: Garis yang menghubungkan hubungan X dan Y

(17)

1.6 Metodologi Penelitian

Penyusunan skripsi ini menggunakan metode deskriptif analitis, yaitu dengan cara mengemukakan keadaan perpustakaan terintegrasi berdasarkan fakta yang ada pada saat penelitian itu dilakukan.

Penelitian ini menggunakan sampel mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi. Dalam pengumpulan data dilakukan langkah-langkah berikut ini.

1. Pengumpulan data primer, yaitu data yang diperoleh dari penelitian langsung di perpustakaan terintegrasi yang menjadi objek penelitian guna mendapatkan keterangan dan informasi yang dibutuhkan. Cara yang dilakukan adalah:

• wawancara, merupakan komunikasi langsung dengan pihak-pihak yang

berwenang di perpustakaan terintegrasi dalam memberikan data yang diperlukan dalam penyusunan skripsi.

• kuesioner, dengan membuat daftar pertanyaan tertulis mengenai

masalah yang diteliti kepada mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi (sebagai responden) untuk mendapatkan jawaban secara tertulis.

(18)

Bab I Pendahuluan 12

1.7Lokasi Penelitian

Objek penelitian yang dipilih penulis adalah perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha yang terletak di jalan Suria Sumantri no 65 Bandung. Waktu penelitian dimulai pada bulan Maret sampai Juni 2007.

1.8Sistematika Pembahasan

Bab 1: Pendahuluan

Membahas latar belakang diadakannya penelitian tentang hubungan komunikasi dengan kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha, identifikasi masalah-masalah yang terjadi di perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha. Bab ini juga menjelaskan maksud dan tujuan diadakan penelitian ini. Harapan dan kegunaan penelitian ini bagi berbagai pihak serta menjelaskan rerangka pemikiran dari penelitian ini, dan lokasi perpustakaan terintegrasi sebagai objek penelitian, serta sistematika pembahasan.

Bab 2: Tinjauan Pustaka

(19)

Bab 3: Objek dan Metode Penelitian

Menjelaskan tentang objek dari penelitian ini yaitu perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha yang terdiri dari sejarah singkat dari perpustakaan terintegrasi, visi dan misi dari perpustakaan terintegrasi, juga menggambarkan struktur organisasi dari perpustakaan terintegrasi. Disini juga dibahas tentang metode yang digunakan dalam pengumpulan data dan membahas teknik pengolahan data yang telah dikumpulkan.

Bab 4: Hasil Penelitian dan Pembahasan

Melakukan perhitungan berdasarkan data-data yang diperoleh tentang pelaksanaan komunikasi yang dilaksanakan di perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha dengan menggunakan koefisien korelasi rank spearman. Bab ini juga membahas mengenai komunikasi dan kepuasan mahasiswa pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha serta hubungannya, juga mengenai uji validitas dan reliabilitas.

Bab 5: Simpulan, Implikasi, Keterbatasan, dan Saran Penelitian

Menjelaskan hasil dari simpulan yang didapat dari penelitian yang dilakukan dengan memberikan implikasi yang bermanfaat bagi perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha, juga menjelaskan keterbatasan penelitian yang didapat selama membuat penelitian ini, dan memberikan saran yang membangun untuk penelitian yang akan datang.

(20)

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN, DAN SARAN PENELITIAN

5.1 Simpulan

Hasil penelitian yang telah dilakukan di perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha mengenai hubungan komunikasi karyawan dengan kepuasan mahasiswa, maka dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut ini.

1. Komunikasi Karyawan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha pada umumnya memiliki komunikasi yang baik dalam organisasi. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan jumlah pengunjung perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha. Ini dapat diketahui dengan mesin absen yang terletak di pintu masuk.

2. Kepuasan Mahasiswa

(21)

3. Hubungan Komunikasi Karyawan dengan Kepuasan Mahasiswa di perpustakaan

terintegrasi Universitas Kristen Maranatha

Berdasarkan hasil pengolahan data SPSS versi 15 diperoleh hasil tentang hubungan komunikasi karyawan dengan kepuasan mahasiswa di perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha, maka dapat disimpulkan bahwa komunikasi karyawan mempunyai hubungan yang positif dengan kepuasan mahasiswa di perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha. Untuk meningkatkan kepuasan mahasiswa maka dibutuhkan komunikasi yang baik.

Analisis pengolahan data software SPSS versi 15 yang ditunjukkan pada kolom Sig.(2-tailed) untuk korelasi variabel X atau komunikasi karyawan dengan variabel Y atau kepuasan mahasiswa didapat angka 0.000. signifikasi antara variabel X atau komunikasi karyawan dengan variabel Y atau kepuasan mahasiswa menunjukkan angka tersebut dibawah 0.05, maka HO ditolak atau adanya hubungan yang signifikan antara komunikasi karyawan dengan kepuasan mahasiswa (Santoso, 2003).

Pengolahan data software SPSS versi 15 Rank-Spearman menunjukkan adanya hubungan antara komunikasi karyawan dengan kepuasan mahasiswa, sehingga hipotesis ini didukung. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ”Komunikasi karyawan mempunyai hubungan yang positif dengan kepuasan mahasiswa”.

5.2 Implikasi

(22)

yaitu bagi perpustakaan terintegrasi, mahasiswa, dan Universitas Kristen Maranatha sebagai berikut ini.

1. Sebaiknya pimpinan dan staf perpustakaan terintegrasi Universitas Kristen Maranatha lebih memperhatikan dan mengimplikasikan bagaimana cara berkomunikasi yang baik. Karena apabila cara berkomunikasi ini dikembangkan maka akan meningkatkan kepuasan mahasiswa.

2. Perpustakaan diharapkan mengadakan evaluasi kerja pada semua bagian setiap 3 bulan sekali untuk mengetahui bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa dan komunikasi karyawannya.

3. Perpustakaan terintegrasi diharapkan mengadakan program pelatihan untuk karyawannya agar lebih optimal dalam berkerja.

5.3 Keterbatasan dan Saran Penelitian

5.3.1 Keterbatasan penelitian

Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan sebagai berikut ini.

1. Keterbatasan waktu

Penelitian ini dilakukan mulai dari tanggal 1 April 2007 sampai dengan 31 Juni 2007.

2. Keterbatasan variabel

(23)

3. Sampel

Sampel yang digunakan mahasiswa jurusan manajemen dan akuntansi.

5.3.2 Saran penelitian

Saran yang diberikan untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut ini.

1. Waktu

Sebaiknya untuk melakukan penelitian berikutnya waktu yang digunakan untuk meneliti adalah lebih dari 3 bulan, agar hasil yang diperoleh lebih baik dan akurat.

2. Perluas variabel

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini hanya terdapat 2 variabel saja, yaitu komunikasi atau variabel X dan kepuasan mahasiswa atau variabel Y. Untuk mengukur hubungan sebaiknya variabel X ditambah atau diperbanyak seperti dengan kualitas pelayanan sebagai X2.

3. Perluas sampel

(24)

DAFTAR PUSTAKA

Champion. Dean J. 1982. Basic Statistics for Social Research 2nd-ed. Penerbit Mac Millan Publishing

Cushway. Barry. 1994. Human Resources Management ( Manajemen Sumber Daya Manusia). Penerbit Elex Media Komputindo. Jakarta

Davis, Keith dan John W. Newstrom. 1993. Perilaku dalam organisasi. Penerbit Erlangga. Jakarta

Dessler. Gary. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit PT Indeks. Jakarta Engel. James F. 1995. Perilaku Konsumen. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta

Flippo. Edwin B. 1994. Manajemen Personalia. Penerbit Erlangga. Jakarta

George. Terry R. 1996. Principle of Management. Richsard D. Irwin Inc, Homewood Illionois Hariandja. Marihot Tua Effendi. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Grasindo.

Jakarta

Hasibuan. Drs. H. Malayu S.P. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta

Heidjrachman dan Suad Hasan. 1993. Manajemen Personalia. Penerbit BPE. Yogyakarta. Edisi 4

Koontz. Harold dan Cyril O’Donnell. 1996. Manajemen. Penerbit Erlangga. Jakarta Manullang. 1987. Manajemen Personalia. Penerbit Ghalia Indonesia

Marwansyah. Mukaran. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Administrasi Niaga Politeknik Negeri. Bandung.

Mondy. R. Wayne dan Robert M. Noe. 1990. Human Resources Management. Penerbit Pearson Education International

Muhammad. Dr. Arni. 2004. Komunikasi Organisasi. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta Nazir. Mohammad. Phd. 2003. Metode Penelitian. Penerbit Ghalia Indonesia

Nitisemito. Drs.ec. Alex S. 1992. Manajemen Personalia. 1992. Penerbit Ghalia Indonesia Santoso. Singgih. 2003. Mengatasi Berbagai Masalah Statistik Dengan SPSS Versi 11.5.

Penerbit PT. Elex Media Komputindo. Jakarta

(25)

Singarimbun. Masri dan Sofian Effendi. 1995. Metode Penelitian Survai. Penerbit PT. Pustaka LP3ES

Sugiyono. 2000. Metode Penelitian Bisnis. Penerbit CV. Alfabeta. Bandung Sukardi. 2003. Metode Penelitian Pendidikan. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta

Tjiptono. Fandy 1998. Prinsip-prinsip Total Quality Service. Penerbit Andi. Yogyakarta Zeithaml. 1990. Services Marketing. Penerbit The Mc Graw-Hill Companies, Inc

www.totothernawo.blog.m3

Gambar

Tabel 3.2 Kriteria Pemberian Interpretasi Koefisien Korelasi  ………………………...  63

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian yang menunjukkan adanya peningkatan tingkat pengetahuan responden tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) setelah pemberian penyuluhan IMD dan hasil uji

worldview yang jauh berbeda. Gambaran demikian, baik dalam bahwa perkembangan ilmu pengetahuan di Barat tidak terlepas dari lima hal, yaitu humanisme yang mengindikasikan

Tanjung Enim harus dilakukan dengan perencanaan dan pengendalian biaya berdasarkan tarif biaya pemeliharaan mesin produksi yang dipisahkan menjadi biaya tetap dan

Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara: Melapor dan mendapat izin dari Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Remboken, mencari data siswa

Uji validitas dan reabilitas tes keterampilan calon mahasiswa jalur SBMPTN tahun ajaran 2013/2014 di FPOK UPI. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

FORM MAIN

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum masyarakat Kota Medan yang menggunakan jasa taksi X sudah merasa puas baik dilihat berdasarkan jenis

Metode pengumpulan data menggunakan skala kepuasan pelanggan yang dibuat berdasarkan teori Parasuraman, Zeithaml dan Berry (1988), yang terdiri atas 5 dimensi yaitu