• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH RETURN ON INVESTMENT, DEBT TO EQUITY RATIO, CASH RATIO, SIZE PERUSAHAAN, EARNING PER SHARE, DAN CURRENT RATIO TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009-2011).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH RETURN ON INVESTMENT, DEBT TO EQUITY RATIO, CASH RATIO, SIZE PERUSAHAAN, EARNING PER SHARE, DAN CURRENT RATIO TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009-2011)."

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH RETURN ON INVESTMENT, DEBT TO EQUITY RATIO, CASH RATIO, SIZE PERUSAHAAN, EARNING PER SHARE, dan

CURRENT RATIO TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

RUDY AZHARY SIREGAR NIM. 709220056

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

iii

KATA PENGANTAR

Pertama sekali penulis panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT

karena berkat rahmat dan anugerah-Nya penulis masih diberikan kesehatan dan

kesempatan sehingga dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Return

on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Size Perusahaan, Earning Per

Share, dan Current ratio Terhadap Dividend Payout Ratio (Studi Empiris Pada

Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2009-2011)”. Penulisan skripsi ini merupakan sebagian persyaratan untuk memperoleh

gelar sarjana ekonomi di Universitas Negeri Medan.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada orang tua tercinta yaitu Melkian Siregar dan Iryelly

karena telah memberikan kasih sayang ,dukungan, serta bantuan moril maupun

materil dan juga kepada abang yaitu Khafiz Ridwan dan adik-adik yaitu Rizky

Syahputra, Darman Hidayat, dan Rahma Putri Meliani yang selalu memotivasi

penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis juga ingin menyampaikan rasa

terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. DR. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. La Ane, M.Si selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

(6)

iv

5. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, Ak sebagai Sekretaris Jurusan Akuntansi

Universitas Negeri Medan.

6. Bapak Azizul Kholis, SE, M.Si selaku dosen Pembimbing Skripsi saya yang

telah memberikan banyak sekali ilmu, pengetahuan, dan juga selalu

meluangkan waktu dalam memberikan arahan dan nasehat dalam

penyelesaian skripsi ini.

7. Bapak Dr. Nasirwan, M.Si selaku dosen Penguji Skripsi saya yang telah

memberikan kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.

8. Bapak Chandra Situmeang, SE, M.SM, Ak selaku Dosen Penguji Skripsi saya

yang telah memberikan kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan

skripsi ini.

9. Bapak Kornelius Harefa, SE, M.Si selaku Dosen Penguji Skripsi saya yang

telah memberikan kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan

skripsi ini.

10. Ibu Khairunnisa Harahap, SE, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik

penulis.

11. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Akuntansi Universitas Negeri Medan

yang telah memberi bekal ilmu bagi penulis selama masa perkuliahan.

12. Staf administrasi jurusan akuntansi B’ Ricky Andrian yang banyak membantu

penulis dalam penyelesaian berkas-berkas administrasi.

13. Sahabat saya dari awal kuliah sampai dengan akhir yaitu Geng Sengklak yang

terdiri dari Erwin Nababan, Hendra Munthe, Hiskia M. Sitorus, Ikbal

(7)

v

ada untuk memberikan motivasi dan bantuan untuk terus semangat dalam

penyelesaian skripsi ini.

14. Sahabat yang telah membantu saya dalam penyelesaian skripsi ini yaitu

Rosihol, Liza, Frenky, Yustina, Novrita, Yanti dan Try serta sepupuku

Laylan.

15. Sepupu-sepupu yang selalu ada dan membantu serta menghibur Kak Tiwi,

Kak Meli, B’ Midun, B’ Ahyar, Laylan, Diki, Aini, dan Ulfah terima kasih

untuk bantuannya.

16. Semua teman seperjuangan Akuntansi stambuk 2009 kelas A dan kelas B

terima kasih untuk segala bantuannya.

17. Dan juga kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam penyelesaian

skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna. Oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para

pembaca untuk menyempurnakan skripsi ini. Dan skripsi ini dapat memberikan

manfaat bagi yang membacanya.

Medan, September 2013

Penulis

(8)

i

ABSTRAK

Rudy Azhary Siregar, 709220056. Pengaruh Return on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Size Perusahaan, Earning Per Share, dan Current ratio Terhadap Dividend Payout Ratio (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011). Skripsi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2013.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kebijakan yang perlu dipertimbangkan perusahaan ketika memperoleh laba untuk membayar dividen kepada pemegang saham dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen tersebut, atau menahannya untuk diinvestasikan kembali. Serta perbedaan hasil penelitian dari peneliti terdahulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar faktor-faktor Return on Investment (ROI), Cash Ratio (CsR), Earning Per Share (EPS), Size Perusahaan (SP), Debt to Equity Ratio (DER), dan Current Ratio (CR) berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio (DPR).

Populasi dalam penelitian adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI mulai tahun 2009 sampai 2011 yang berjumlah 133 perusahaan. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, yang menjadi sampel sebanyak 26 perusahaan untuk data tahun 2009-2011. Sumber data dalam penelitian adalah data sekunder. Pengolahan data dilakukan dengan cara pooling data. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS 20.

Hasil penelitian menunjukkan secara parsial bahwa ROI berpengaruh terhadap DPR yang berarti perusahaan mampu atau berhasil memanfaatkan dengan baik investasi yang digunakan untuk operasi perusahaan. CsR tidak berpengaruh terhadap DPR yang berarti posisi kas perusahaan diduga belum kuat dalam memenuhi pengeluaran perusahaan. EPS berpengaruh terhadap DPR yang berarti perusahaan berhasil dalam mencapai keuntungan dari laba tiap lembar saham. SP tidak berpengaruh terhadap DPR yang berarti perusahaan diduga belum mampu memanfaatkan kemudahan atau masih mengalami kesulitan dalam akses ke pasar modal. DER berpengaruh terhadap DPR yang berarti perusahaan diduga memiliki asumsi yaitu menggunakan hutang untuk membayar dividen. CR tidak berpengaruh terhadap DPR yang berarti perusahaan diduga belum mampu memanfaatkan aktiva lancarnya.

Kesimpulan penelitian ini adalah secara simultan Return on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Size Perusahaan, Earning Per Share, dan Current Ratio berpengaruh terhadap dividend payout ratio. Secara parsial Return on Investment, Earning Per Share, dan Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap dividend payout ratio. Variabel Earning Per Share adalah variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap Dividend Payout Ratio.

(9)

ii

ABSTRACT

Rudy Azhary Siregar, 709220056. Effect of Return on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Company Size, Earnings Per Share, and Current ratio Against the Dividend Payout Ratio (Empirical Study In The Manufacturing Companies Listed on Indonesia Stock Exchange 2009-2011). Thesis, Department of Accounting, Faculty of Economics, University of Medan, 2013.

The problem in this study is a policy that needs to be considered when the company makes a profit to pay dividends to shareholders and the factors that influence the dividend policy, or hold to be reinvested. As well as differences in the results of the research of previous investigators. This study aims to determine how big the factors Return on Investment (ROI), Cash Ratio (CSR), Earning Per Share (EPS), Company Size (SP), Debt to Equity Ratio (DER), and Current Ratio (CR) effect on Dividend Payout Ratio (DPR).

The population is all companies listed on the Stock Exchange from 2009 to 2011, that totaling 133 companies. The sample selection was done by purposive sampling method, which is a sample of 26 companies for the years 2009-2011 data. Sources of data in this research is secondary data. Data processing is done by pooling the data. Method of data analysis used in this study is multiple means the company is thought to have assumed that using debt to pay dividends. CR had no effect on the DPR means company allegedly has not been able to take advantage of its current assets.

The conclusion of this study is to simultaneously Return on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Company Size, Earnings Per Share, and Current Ratio affect the dividend payout ratio. Partially, Return on Investment, Earning Per Share, and Debt to Equity Ratio affect the dividend payout ratio. Earning Per Share is the variable that has the most influence on Dividend Payout Ratio.

(10)

vi

2.1.6 Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Dividen Kas ... 18

2.1.6.1 ROI (Return on Invesment) ... 18

(11)

vii

3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 40

3.4.1 Variabel Penelitian ... 40

3.4.2 Defenisi Operasional Variabel ... 40

3.4.2.1 Variabel Independen ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 50

(12)

viii

4.1.4.3 Uji Heteroskedastisitas ... 61

4.1.5 Analisis Regresi Berganda... 64

4.1.5.1 Persamaan Regresi... 64

4.1.5.2 Analisis Koefisiem Determinasi ... 67

4.1.6 Uji Hipotesis ... 68

4.1.6.1 Uji t (Uji Parsial) ... 68

4.1.6.2 Uji F (Uji Simultan) ... 72

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 74

4.2.1 Pengaruh Return on Investment Terhadap Dividend Payout Ratio ... 74

4.2.2 Pengaruh Debt to Equity Ratio Terhadap Dividend Payout Ratio ... 75

4.2.3 Pengaruh Cash Ratio Terhadap Dividend Payout Ratio ... 76

4.2.4 Pengaruh Size Perusahaan Terhadap Dividend Payout Ratio ... 76

(13)

ix

4.2.6 Pengaruh Current ratio Terhadap

Dividend Payout Ratio ... 78

4.2.7 Pengaruh Secara Simultan Terhadap Dividend Payout Ratio ... 79

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 81

5.1 Kesimpulan ... 81

5.2 Keterbatasan ... 82

5.3 Saran ... 83

(14)

x

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

2.1 Penelitian Terdahulu ... 29

4.1 Penentuan Sampel ... 51

4.2 Nama-Nama Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian ... 52

4.3 Statistik Deskriptif Variabel Dependen dan Independen ... 53

4.4 Uji Normalitas One Sample Kolmogorov Smirnov ... 58

4.5 Uji Multikolinieritas ... 60

4.6 Uji Autokorelasi ... 61

4.7 Uji Heteroskedastisitas (Uji White) ... 63

4.8 Hasil Uji Regresi Berganda ... 64

4.9 Hasil Analisis Koefisien Determinasi ... 67

4.10 Hasil Uji Parsial (t) H1 ... 69

4.11 Hasil Uji Parsial (t) H2 ... 70

4.12 Hasil Uji Parsial (t) H3 ... 70

4.13 Hasil Uji Parsial (t) H4 ... 71

4.14 Hasil Uji Parsial (t) H5 ... 71

4.15 Hasil Uji Parsial (t) H6 ... 72

(15)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I Tabulasi Data

LAMPIRAN II Hasil Output SPSS

(16)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

2.1 Kerangka Berfikir ... 36

4.1 Grafik Histogram ... 59

4.2 Normal Probability Plot ... 59

(17)

1

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat pada zaman sekarang memberi

dampak yang besar bagi pihak-pihak yang terkait dalam perekonomian termasuk

di dalamnya perusahaan-perusahaan tidak terkecuali perusahaan di Indonesia.

Semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi, perusahaan yang berperan sebagai

pelaku bisnis yang utama harus dituntut agar bisa mengikuti perkembangan

tersebut. Tujuan utama suatu perusahaan yaitu memaksimalkan laba, oleh karena

itu perusahaan harus bisa memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk

yang di pasarkan. Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan produk yang

baik dan berkualitas, terkadang harus terhambat karena masalah modal.

Pasar modal merupakan salah satu sumber pendanaan bagi perusahaan

dalam mengatasi keterbatasan modal. Pasar modal di Indonesia telah mengalami

perkembangan yang pesat dan memiliki peranan yang penting dalam mendapatkan

dana dari investor yang ingin berinvestasi di pasar modal. Aktifitas investasi

merupakan aktifitas yang memiliki resiko yang tinggi dan ketidakpastian yang

sulit diprediksi oleh investor (Sumani, 2011). Investor dapat mengurangi resiko

tersebut dengan cara mencari informasi mengenai kinerja perusahaan dan juga

kondisi ekonomi dan politik di negara tempat perusahaan tersebut berada.

Informasi yang diperoleh dari perusahaan umumnya digambarkan melalui laporan

(18)

2

Tujuan utama para investor dalam menanamkam modalnya dalam sebuah

perusahaan yaitu untuk memperoleh return (tingkat pengembalian) yang optimal

dengan resiko tertentu atau memperoleh return pada resiko yang minimal

(Rubiyanti, 2007). Return atas pemilikan sekuritas khususnya saham, dapat

diperoleh dalam dua bentuk yaitu deviden dan capital gain. Dividen merupakan

pembagian sebagian laba dari perusahaan kepada para investor, oleh karena itu

besarnya laba yang diperoleh perusahaan sangat berpengaruh pada dividen yang

akan dibayarkan kepada pemegang saham. Menurut Belle (2012), dividen terdiri

dari empat jenis yaitu dividen kas, dividen saham, dividen likuidasi, dan dividen

properti.

Kebijakan pembagian dividen merupakan salah satu keputusan penting

yang melibatkan manajemen karena besar kecilnya dividen yang akan dibayarkan

tergantung pada kebijakan tersebut (Chasanah, 2008). Berdasarkan teori

keagenan, perusahaan yang dikelola oleh manajemen (agent) memiliki

kepentingan yang saling bertentangan dengan pemegang saham (principal).

Manajemen yang berada pada posisi yang memiliki informasi lebih banyak

menyebabkan ketidakseimbangan informasi (asymmetrical information) antara

principal dan agent yang membuat manajemen bertindak sesuai kepentingannya

sendiri (Yushita, 2010). Principal dapat membatasi konflik tersebut dengan

memberi insentif kepada manajemen dengan mengeluarkan biaya yang disebut

agency cost.

Teori keagenan memberikan beberapa cara untuk mengurangi agency cost

(19)

3

saham biasa, dan menggunakan pembiayaan dari hutang (Chasanah, 2008).

Dividend Payout Ratio (DPR) dapat manjadi alat pengawasan dalam mengurangi

agency cost. Dividend Payout Ratio merupakan rasio antara dividend per share

(DPS) dengan earning per share (EPS) yang mencerminkan kebijakan dividen

dari manajemen mengenai besarnya dividen yang harus dibagikan kepada

pemegang saham (Nugroho, 2011). Pemegang saham sendiri lebih mengharapkan

mendapat dividen yang relatif stabil dari tahun ke tahun.

Pada umumnya manajemen mengharapkan adanya pertumbuhan secara

terus menerus untuk mempertahankan kelangsungan perusahaan, yang sekaligus

juga harus memberikan kesejahteraan yang lebih besar kepada para pemegang

saham. Tetapi para investor mempunyai tujuan utama untuk meningkatkan

kesejahteraannya yaitu dengan mengharapkan return dalam bentuk dividen

maupun capital gain. Selanjutnya dividen diterima pada saat ini akan mempunyai

nilai yang lebih tinggi daripada capital gain yang akan diterima di masa yang

akan datang. Dengan demikian investor yang tidak bersedia berspekulasi akan

lebih menyukai dividen daripada capital gain (Prihantoro, 2003).

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen suatu

perusahaan, di antaranya posisi likuiditas perusahaan, kebutuhan dana membayar

hutang, tingkat pertumbuhan perusahaan, dan pengawasan terhadap perusahaan

(Riyanto, 2009:267). Penelitian ini mengidentifikasi variabel-variabel yang diduga

berpengaruh terhadap dividend payout ratio kas yakni, Return on Investment

(ROI), Debt to Equity Ratio (DER), Cash Ratio (CR), Size Perusahaan, Earning

(20)

4

Return on Investment merupakan ukuran efektivitas perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aktiva tetap yang digunakan

untuk operasi. Semakin besar ROI menunjukkan kinerja perusahaan yang semakin

baik, karena tingkat kembalian investasi (return) semakin besar (Widoyono dan

Mita, 2011). Kadir (2010) dan Tanti (2012) membuktikan Return on Investment

berpengaruh positif signifikan terhadap dividend payout ratio.

Debt to Equity Ratio mencerminkan kemampuan perusahaan dalam

memenuhi seluruh kewajibannya, yang ditunjukkan oleh berapa bagian modal

sendiri yang digunakan untuk membayar hutang. Deitiana (2009) menyatakan

peningkatan hutang akan mempengaruhi tingkat pendapatan bersih yang tersedia

bagi pemegang saham, artinya semakin tinggi kewajiban perusahaan, semakin

menurun kemampuan perusahaan dalam membayar dividen. Pernyataan tersebut

sesuai dengan hasil penelitian Masdupi (2012) bahwa debt to equity ratio

berpengaruh negatif signifikan terhadap dividend payout ratio. Tetapi Puspita

(2009) dan Marlina dan Clara (2009) memiliki hasil yang berbeda dimana debt to

equity ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio.

Cash Ratio merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban

jangka pendeknya (current liability) melalui sejumlah kas (dan setara kas, seperti

giro atau simpanan lain di bank yang dapat ditarik setiap saat) yang dimiliki

perusahaan (Wicaksana, 2012). Puspita (2009) dan Chasanah (2008) menyatakan

bahwa cash ratio berpengaruh positif signifikan terhadap dividend payout ratio.

Hal ini menunjukkan bahwa cash ratio yang tinggi menggambarkan kemampuan

(21)

5

dividen. Tetapi hasil penelitian Hadiwidjaja dan Lely (2009) menunjukkan bahwa

cash ratio berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap dividend payout

ratio.

Dalam kebijakan pembayaran dividen, size perusahaan juga perlu

dipertimbangkan. Puspita (2009) menyatakan bahwa size perusahaan positif

signifikan terhadap dividend payout ratio. Size Perusahaan merupakan suatu

ukuran perusahaan yang menggambarkan skala besar kecilnya perusahaan yang

ditentukan oleh beberapa hal antara lain total penjualan, total aktiva, dan rata-rata

penjualan perusahaan. Oleh karena itu, semakin besar ukuran perusahaan,

semakin besar kemampuan untuk mendapatkan dana dalam jangka pendek,

sehingga dapat mengupayakan pembayaran dividen. Berbeda dengan pendapat

diatas, hasil penelitian Sutoyo (2011) menyatakan bahwa size perusahaan tidak

berpengaruh terhadap dividend payout ratio.

Earning Per Share merupakan total keuntungan yang diperoleh investor

untuk setiap lembar sahamnya. Hasil penelitian Deitiana (2009) dan Tanti (2012)

menyatakan bahwa earning per share berpengaruh positif signifikan terhadap

dividend payout ratio. Hal ini sejalan dengan pendapat Lubis (2009) yang

menyatakan earning per share dari suatu perusahaan dapat dijadikan indikator

untuk menilai apakah suatu perusahaan mampu meningkatkan keuntungannya

yang berarti juga meningkatkan kekayaan pemegang sahamnya dengan

membagikan dividen. Tetapi hasil penelitian Rahmawati (2008) menunjukkan

bahwa earning per share berpengaruh negatif signifikan terhadap dividend payout

(22)

6

Current ratio merupakan salah satu rasio yang paling umum digunakan

untuk mengukur likuiditas perusahaan atau kemampuan perusahaan untuk

memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa menghadapi kesulitan (Ane, 2011).

Tanti (2012) menyatakan bahwa current ratio berpengaruh signifikan terhadap

dividend payout ratio. Hal ini menunjukkan bahwa semakin besar current ratio

maka semakin besar juga kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya (termasuk membayar kewajiban dividen kas yang terutang).

Tetapi penelitian Sutoyo (2011) dan Deitiana (2009) memiliki hasil bahwa current

ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio.

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Rahmawati (2008) yang

berjudul ” Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio (Studi

Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode

2000-2004)”. Penelitian yang dilakukan oleh Rahmawati menggunakan satu variabel

dependen dan lima variabel independen serta tahun yang diteliti selama 3 tahun

(2006-2008). Variabel dependennya adalah Dividend Payout Ratio dan variabel

independennya adalah Debt to Equity Ratio, Current Ratio, Earning Per Share,

ukuran Perusahaan (size), dan Degree of Operating Leverage.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Rahmawati (2008) adalah :

1. Pada penggunaan periode penelitian, dimana penelitian ini menggunakan

periode 2009 – 2011 sedangkan Rahmawati menggunakan tahun 2000-2004.

2. Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang tedaftar di Bursa

Efek Indonesia sedangkan objek penelitian Rahmawati adalah perusahaan

(23)

7

pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI karena perusahaan

manufaktur merupakan perusahaan yang memiliki aktivitas produksi yang

berkesinambungan, sehingga untuk menjaga kontinuitas perusahaan

membutuhkan dana yang besar. Hal ini menjadi menarik ketika perusahaan

harus mengambil kebijakan membayar dividen kepada pemegang saham, atau

menjadikan laba sebagai laba ditahan.

3. Variabel independen dalam penelitian ini menggunakan Return on

Investment, Debt to Equity Ratio,Cash Ratio, Size Perusahaan, Earning Per

Share, dan Current Ratio. Peneliti menambahkan variabel ROI dan CsR

karena ROI merupakan tingkat pengembalian investasi sehingga dapat

memberikan pengaruh terhadap pihak manajemen untuk memikirkan

mengenai keputusan kebijakan dividen. Sedangkan CsR menggambarkan

perusahaan mampu memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan kas

sehingga dapat meningkatkan keyakinan perusahaan untuk membayar

dividen.

Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan dan research gap dari hasil

penelitian terdahulu yang inkonsisten, maka peneliti tertarik meneliti lebih lanjut

faktor-faktor yang mempengaruhi dividend payout ratio. Sehingga dengan alasan

tersebut peneliti bermaksud untuk melanjutkan penelitian terdahulu dengan judul

Pengaruh Return on Investment, Debt to Equity Ratio, Cash Ratio, Size

(24)

8

1.2 Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, identifikasi

masalah pada penelitian ini adalah :

1. Apakah ada pengaruh Return On Invesment (ROI), Cash Ratio (CsR),

Earning Per Share (EPS), Size Perusahaan, Debt to Equity Ratio (DER),

dan Current Ratio (CR) secara parsial dan simultan terhadap dividen

payout ratio?

2. Faktor manakah yang paling dominan mempengaruhi dividend payout

ratio?

3. Apakah dividen yang stabil mengindikasikan tingkat kepercayaan investor

tinggi terhadap manajemen?

1.3 Pembatasan Masalah

Penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi dividend payout ratio ini

hanya dibatasi pada variabel Return On Invesment, Cash Ratio, Earning Per

Share, Size, Debt to Equity Ratio, dan Current Ratio untuk melihat pengaruhnya

terhadap dividen payout ratio pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa

(25)

9

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas maka rumusan masalah yang dapat

dirumuskan adalah

1. Apakah Return On Invesment (ROI), Cash Ratio (CsR), Earning Per

Share (EPS), Size Perusahaan, Debt to Equity Ratio (DER), dan Current

Ratio (CR) secara parsial berpengaruh terhadap dividen payout ratio pada

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?

2. Apakah Return On Invesment (ROI), Cash Ratio (CsR), Earning Per

Share (EPS), Size Perusahaan, Debt to Equity Ratio (DER), dan Current

Ratio (CR) secara simultan berpengaruh terhadap dividen payout ratio

pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, maka tujuan dari penelitian

ini adalah

1. Untuk memperoleh data empiris apakah Return On Invesment (ROI), Cash

Ratio (CsR), Earning Per Share (EPS), Size Perusahaan, Debt to Equity

Ratio (DER), dan Current Ratio (CR) secara parsial berpengaruh terhadap

dividen payout ratio pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia.

2. Untuk memperoleh data empiris apakah Return On Invesment (ROI), Cash

Ratio (CsR), Earning Per Share (EPS), Size Perusahaan, Debt to Equity

(26)

10

terhadap dividen payout ratio pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek

Indonesia.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Bagi Penulis, untuk memperluas pengetahuan mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi dividend payout ratio.

2. Bagi Akademisi, penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran

tentang topik yang diteliti mengenai rasio keuangan perusahaan terhadap

dividend payout ratio.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya, sebagai bahan referensi dan sumber informasi

(27)

81

81 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan di atas, maka diperoleh kesimpulan sebagai

berikut:

1. Return On Invesment (ROI), Cash Ratio (CsR), Earning Per Share (EPS),

Size Perusahaan, Debt to Equity Ratio (DER), dan Current Ratio (CR)

berpengaruh secara simultan terhadap dividen payout ratio pada

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

2. Hanya variabel Return on Investment (ROI), Debt to Equity Ratio (DER),

dan Earning Per Share (EPS) yang berpengaruh secara parsial terhadap

dividend payout ratio pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia (BEI).

3. Dari keseluruhan variabel independen, variabel Earning Per Share (EPS)

yang memiliki pengaruh paling besar terhadap Dividend Payout Ratio

(28)

82

5.2. Keterbatasan

Penelitian ini mempunyai keterbatasan-keterbatasan yang dapat dijadikan

bahan pertimbangan bagi peneliti berikutnya agar mendapatkan hasil yang lebih

baik, yaitu:

1. Jumlah pengamatan yang digunakan didalam penelitian ini relatif sedikit

dan periode yang pendek, yakni terbatas pada perusahan manufaktur

listed di BEI tahun 2009 hingga 2011, hal ini terkait dengan adanya

keterbatasan data. Sehingga hasil penelitian tidak dapat di generalisir pada

kontek industri manufaktur yang lebih luas di Indonesia.

2. Periode pengamatan yang pendek yaitu selama 3 tahun sehingga tidak

mampu mengcover fluktuasi data penelitian sehingga diharapkan

penelitian selanjutnya perlu mempertimbangkan untuk menambah periode

penelitian sehingga hasilnya akan leblih representatif.

3. Hasil juga menunjukkan pengaruh variabel independen dalam

mempengaruhi variabel dependen hanya sebesar 22,6 % dan sisanya

sebesar 77,4 % dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan

dalam model regresi. Sehingga perlu adanya penambahan variabel atau

mengganti variabel penelitian ini dengan variabel yang diduga lebih

(29)

83

5.3. Saran

Beberapa saran yang dapat dipakai bagi penelitian selanjutnya adalah

sebagai berikut:

1. Penelitian selanjutnya juga dapat memperpanjang periode pengamatan dan

menggunakan keseluruhan populasi di Bursa Efek Indonesia sehingga

lebih mewakili perhitungan secara signifikan.

2. Penelitian selanjutnya dapat menambah faktor-faktor lain yang

kemungkinan bisa menjadi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap

dividend payout ratio seperti kepemilikan manajerial,kepemilikan

(30)

84

DAFTAR PUSTAKA

Ane, La. 2011. Analisa Laporan Keuangan. Universitas Negeri Medan. Medan

Belle, Nonna. http://nonnababybelle.blogspot.com/2012/05/akuntansi-untuk-dividen.html. Diakses pada tanggal 9 Juli 2013

Chasanah, Amalia Nur. 2008. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan yang Listed di Bursa Efek Indonesia (Perbandingan pada Perusahaan yang Sebagian Sahamnya Dimiliki oleh Manajemen dan yang Tidak Dimiliki oleh Manajemen). Tesis S2. Universitas Diponegoro. Semarang

Daryoko, Martyanto Wahyu dan Ardiani Ika S. 2009. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividen Kas pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal SOLUSI. Vol.8, No.4, Hal: 21-35

Deitiana, Tita. 2009. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Pembayaran Dividen Kas. Jurnal Bisnis dan Akuntansi. Vol. 11, No. 1, Hal: 57-64

Donsantosa. http://kumpulan-artikel-ekonomi.blogspot.com/2009/06/dividen.html. Diakses pada tanggal 20 Mei 2013

Fakultas Ekonomi. 2012. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Program S1. Universitas Negeri Medan. Medan

Ghozali, Imam. 2012. Aplikasi analisis multivariate dengan program spss. Badan penerbit Universitas Diponegoro. Semarang

Handayani, Dyah 2010. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividen Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2007. Skripsi S1. Universitas Diponegoro. Semarang

(31)

85

Hermuningsih, Sri. 2007. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Perusahaan yang Go Public di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. Vol. 4, No. 2, Hal: 47-62

Ikatan Akuntan Indonesia. 2004. Standar Akuntansi Keuangan. per 1 Oktober 2004. Salemba Empat. Jakarta

Kadir, Abdul. 2010. Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi kebijakan Dividen pada Perusahaan Credit Agencies Go Public di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Manajemen dan Akuntansi. Vol. 11, No. 1, Hal: 10-20

Kasmir, dan Jakfar. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Kencana Prenada Media Grup. Jakarta

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset Untuk Bisnis Dan Ekonomi. Jakarta: Erlangga

Kurniawan, Iwan. 2012. Variabel - Variabel yang Mempengaruhi Kebijakan Pembayaran Dividen pada Perusahaan Industri Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi S1. Universitas Brawijaya

Lubis, Yeti Meliany. 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividen Kas pada Perusahaan Manufaktur Jenis Consumer Goods yang Go Public di Bursa Efek Jakarta. Tesis S2. Universitas Sumatera Utara. Medan

Lopolusi, Ita. 2013. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen Sektor Manufaktur yang Terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2011. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol. 2, No. 1, Hal: 1-18

Marlina, Lisa dan Clara Danica. 2009. Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio, dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio.

(32)

86

Masdupi, Erni. 2012. Pengaruh Insider Ownership, Struktur Modal, dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Syariah yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Economac. Vol. 12, No. 1, Hal: 9-14

Nugroho, Andharu Haryo. 2011. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia). Skripsi S1. Universitas Diponegoro. Semarang

Palino, Novianty. 2012. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividen Tunai pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi S1. Universitas Hasanuddin. Makassar

Prihantoro. 2003. Estimasi Pengaruh Dividen Payout Ratio pada Perusahaan

Publik di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol. 8, No. 1, Hal: 7-14

Puspita, Fira. 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividend Payout Ratio (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2007). Tesis S2. Universitas Deponegoro. Semarang

Rahmawati, Siti Nur. 2008. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2000-2004). Skripsi S1. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. Yogyakarta

Riyanto, Bambang. 2009. Dasar Dasar Pembelanjaan Perusahaan. BPFE: Yogyakarta

Rubiyanti, Meira. 2007. Pengaruh Return On Asset, Earning Per Share, dan Economic Value Added Terhadap Return Saham (Studi pada Perusahaan Tobacco Manufactures yang Listing di BEJ ). Skripsi S1. Universitas Muhammadiyah. Malang

(33)

87

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Suharli, Michell. 2007. Pengaruh Profitability dan Investment Opportunity Set Terhadap Kebijakan Dividen Tunai dengan Likuiditas Sebagai Variabel Penguat (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta Periode 2002-2003). Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. Jakarta. Vol. 9, No.1, Hal: 9-17

Sulastri dan Harmadi. 2009. Analisis Pengaruh Return On Investment, Cash Ratio, Current Ratio, Debt to Total Asset, Earning Per Share, dan Investment Opportunity Set Terhadap Dividen Kas. Jurnal Fokus Manajerial. Vol. 7, No.1, Hal: 57-63

Sumani. 2011. Analisis Pengaruh Return On Equity, Current Ratio, Debt To Total Assets dan Earning Per Share Terhadap Cash Dividend Pada Perusahaan Non Jasa Keuangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Aplikasi Manajemen.Jember. Vol. 10, No. 1, ISSN :1693-5241, Hal 60-70.

Sutoyo, dkk. 2011. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Jas Keuangan. Jurnal Keuangan dan Perbankan. UPN Veteran. Yogyakarta. Vol. 15, No. 1, Hal: 76-83

Tanti, Ida Yulias. 2012. Pengaruh Likuiditas, DER, Profitabilitas, dan EPS Terhadap Dividend Payout Ratio pada Emiten Pembentuk Indeks LQ45 Periode 2008-2010. Jurnal Dinamika Manajemen. Vol. 2, No. 2, Hal: 113-128

Ureechan. 2011. http://ureechan.wordpress.com/2011/07/14/variabel-penelitian-definisi-operasional-dan-skala-data/. Diakses pada tanggal 20 Mei 2013

(34)

88

Widoyono & Mita Kusnendar Putri. 2011. Analisa Dampak Faktor-Faktor Fundamental Perusahaan Terhadap Deviden Kas (Studi Kasus di Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia). BENEFIT Jurnal manajemen dan Bisnis. Vol.15 No.2, Hal: 169-176

Gambar

Tabel
Gambar  Hal

Referensi

Dokumen terkait

Pada hipotesis pertama secara serempak, cash position, return on assets, firm size dan debt to equity berpengaruh terhadap dividend payout ratio pada perusahaan manufaktur

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Cash Position, Debt to Equity Ratio, Return On Assets terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Otomotive

Tujuan penelitian ini adalah untuk Pengaruh Debt to Equity Ratio, Return On Asset, Firm Size, dan Earnings Per Share Terhadap Dividend Payout Ratio (Studi pada Perusahaan

Analisis Pengaruh Return On Asset, Size, Debt To Equity Ratio Dan Cash Ratio Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Tercatat di Bursa Efek

Current Ratio (CR), DER, ROE, Dividend Payout Ratio serta Size memiliki pengaruh signifikan terhadap Return saham pada perusahaan trade, service & investment

Hasil pengujian simultan menunjukkan bahwa return on asset (X1), debt to equity ratio (X2), dan earning per share (X3) semuanya berpengaruh positif dan

ANALISIS CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON INVESTMENT, EARNING PER SHARE DAN PENGARUHNYA TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERKEBUNAN.. YANG TERDAFTAR DI

Hasil Uji Regresi Berganda Variabel Original Sample O Current Ratio X1 -> Price Earning Ratio Y -0.422 Debt to Equity Ratio X2 -> Price Earning Ratio Y -0.555 Dividend Payout Ratio