• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nama : Putri Syaharatul Aini Nim : Uas : Sistem Informasi Akuntansi Soal : ganjil

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Nama : Putri Syaharatul Aini Nim : Uas : Sistem Informasi Akuntansi Soal : ganjil"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Putri Syaharatul Aini Nim : 120462201017

Uas : Sistem Informasi Akuntansi Soal : ganjil

1. Pada dasarnya definisi audit manual dan audit EDP tidak ada perbedaan secara khusus dimana batasan–batasan auditi EDP sama dengan audit manual yaitu proses pengumpulan dan penilaian bukti guna menentukan dan melaporkan kesesuaian antara aktivitas ekonomi dengan kriteria yang telah ditetapkan.

Jelaskanlah !

A. Pengendalian sistem input data umum B. Pengendalian komunikasi

C. Pengendalian penyimpanan data dan hasil proses Jawab :

a. Pengendalian system input data umum

Pengendalian input data yang digeneralisasi ( generalized data input system – GDIS ) meliputi berbagai prosedur terpusat yang mengelola input data untuk semua system pemrosesan transaksi di perusahaan. Kelebihan yang dimiliki GDIS antara lain :

 GDIS memperbaiki pengendalian dengan membuat sebuah system yang sama dan melakukan validasi data

 GDIS memastikan bahwa tiap aplikasi SIA menggunakan standar secara konsisten untuk validasi data

 GDIS memperbaiki efisisiensi pengembangan system

(2)

b. Pengendalian komunikasi data

Review yang berkaitan dengan pengendalian komunikasi dapat diarahkan

pada hal – hal berikut :

 Batches logging and tracking , dimana review diarahkan pada tekhnik pencatatan dan pentrasiran batch yang mencakup penghitungan batch control totals, penggunaan nomor urut batch, nomor lembar transmisi, serta pencatatan arus transaksi dan / atau batch

 Program – program aplikasi , dimana review atas verifikasi terhadap batch controls totals dan run –to –run total. Review atas pengendalian total run- to- tun dengan menggunakan jumlah – jumlah total dalam pengendalian keluaran yang berasal dari satu proses sebagai jumlah – jumlah ( total ) penegndalian masukan dalam pemrosesan berikutnya

 Tekhnik – tekhnik verifikasi dalam transmisi on- line, beberapa jenis pengendalian yang termasuk kategori tekhnik – tekhnik verifikasi antara

lain :

a) Echo – check atau disebut juga dengan istilah closed loop verification ini mengirimkan data kembali kepada pengirimnya untuk dibandingkan dengan data asalnya

(3)

b) Redundancy check atau disebut juga dengan istilah matchingcheck ,yaitu meminta pengirimnya untuk memasukkan sebagian dari data selain dari data yang telah ditransmisikan

c) Completeness test, yaitu pengujian kelengkapan yang dilakukan terhadap setiap transaksi dengan tujuan untuk mebuktikan bahwa semua data yang diperlukan telah dimasukkan

c. pengendalian penyimpanan data dan hasil proses

Review atas pengendalian penyimpanan data ditujukan untuk memastikan bahwa setiap elemen data disimpan hanya satu kali sehingga mengurangi redudansi data serta mengurangi biaya pengumpulan dan penyimpanan data.

Review pengendalian hasil pemrosesan memastikan bahwa output system tidak hilang, salah arah , atau rusak dan bahwa tidak terjadi pelanggaran privasi.

Eksposur sejenis ini dapat menyebabkan gangguan yang serius atas operasi serta dapat mengakibatkan kerugian keuangan perusahaan.

2. Perencanaan kapasitas dari perencanaan produksi dapat merupakan kegiatan yang rumit; karenanya, beberapa ERP menyediakan alat simulasi untuk membantu para manajer memutuskan bagaimana menghindari terjadinya kekurangan bahan baku, tenaga kerja, atau

(4)

fasilitas pabrik. Setelah jadwal produksi induk selesai, data akan masuk ke modul MRP (material requirements planning),

a. Sebutkan dan jelaskan sistem akuntansi dan sistem aplikasi komputer metode dan pencatatan dari hasil pemrosesan melalui sistem batch

b. Jelaskanlah pengendalian input (input control) untuk memastikan bahwa berbagai transaksi valid dan akurat dan lengkap yang terdiri dari

Jawab :

A. Sistem akuntansi merupakan metode dan pencatatan yang dibuat oleh manajemen untuk menidentifikasi, menghimpun, menaganalisis, mengelompokkan, mencatat dan melaporkan transaksi satuan usaha dan untuk menyelenggarakan pertanggungjawaban aktiva dan kewajiban yang bersangkutan dengan transaksi tersebut, sehingga manajemen dapat me, memperoleh keyakinan bahwa transaksi telah dicatat secara lengkap dan benar.

System aplikasi computer merupakan system aplikasi yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengolahan data dan manajemen informasi. System aplikasi computer dapat dimanfaatkan sebagai system pendukung system akuntansi yang digunakan oleh organisasi. Penggabungan dua system tersebut menghasilkan suatu system informasi yang berguna bagi organisasi, melalui suatu aturan prosedur –prosedur kerja tertentu yang ditetapkan organisasi, yang dijalankan untuk memproses dan mengolah data menjadi suatu bentuk informasi yang dapat digunakan dalam mengambil keputusan.

B. Pengendalian input ( input control ) untuk memastikan bahwa berbagai transaksi valid, akurat dan lengkap. Pengendalian input terdiri dari :

a) Pengendalian dokumen sumber. Pengendalian ini harus dilakukan dengan hati – hati, karena penipuan dengan dokumen sumber dapat memindahkan asset dari perusahaan. Perusahaan harus mengimplementasikan berbagai prosedur

(5)

pengendalian atas dokumen sumber dengan memperhitungkan setiap dokumen, seperti :

 Menggunakan dokumen sumber yang diberi nomor terlebih dahulu

 Dokumen sumber harus dibuat otomatis dengan nomor melalui printer yang menunjukkan urutan angka di setiap dokumen

 Menggunakan dokumen sumber secara berurutan

 Menggunakan dokumen sumber secara berkala

 Pengendalian pengkodean data

Pengendalian pengolahan data , yaitu pengendalian batch

b) Pengendalian validasi, ditujukan untuk mendeteksi berbagai kesalahan data dalam transaksi sebelum data tersebut diproses. Terdapat tiga tingkat pengendalian , yaitu interogasi field, interogasi record, dan interogasi file.

Terdapat dua jenis validasi yaitu : validasi dalam system real – time dan validasi dalam system akses langsung batch.

c) Pengendalian kesalahan input, yaitu penggunaan file kesalahan dalam system file berurutanbatch dengan banyak titik penyerahan ulang

d) Pengendalian system input data umum , meliputi berbagai prosedur terpusat yang mengelola input data untuk semua system pemrosesan transaksi di perusahaan.

3. Apabila terjadi penggunaan file yang salah dalam sistem file berurutan Batch dengan banyak titik penyerahan ulang maka :

A. Bagaimanakah cara melakukan pengendalian kesalahan input melalui proses dalam bagan ?

B. Uraikanlah dengan jelas dan detail ruang lingkup audit manajemen / operasional TI

C. Jelaskanlah system akuntansi pengendalian aplikasi computer dari hasil pemrosesan melalui system batch pada berbagai eksposur dan system real- time

Jawab :

(6)

A. Tiga teknik umum untuk menangani kesalahan dalam pengendalian input yaitu : 1. Memperbaiki segera

2. Membuat file kesalahan 3. Menolak batch terkait.

Penggunaan file kesalahan dalam sistem file berurutan batch dengan banyak titik penyerahan ulang dapat dilihat dari bagan atau gambar berikut ini :

B. Ruang lingkup audit manajemen / operasional TI antara lain : a) Pengembangan system

b) Pengelolaan layanan tekhnologi informasi

c) Operasionalisasi tekhnologi informasi ( server dan infrastruktur ) d) Pemilihan solusi tekhnologi informasi

e) Pengelolaan SDM tekhnologi informasi f) Pengelolaan keamanan tekhnologi informasi g) Pengelolaan risiko tekhnologi informasi h) Pengelolaan kualitas tekhnologi informasi

(7)

C. System akuntansi pengendalian aplikasi computer dari hasil pemrosesan melalui system batch lebih mudah dihadapkan pada berbagai eksposur hingga membutukan tingkat pengendalian yang lebih tinggi daripada system real time , terdiri dari

a) Mengendalikan output system batch, system batch biasanya menghasilkan output dalam bentuk kertas yang umumnya membutuhkan keterlibatan berbagai perantara dalam produksi dan distribusinya

b) Output spooling , dalam operasi pemrosesan data berskala besar , alat – alat untuk output seperti printer dapat mengalami penumpukan pekerjaan yang tidak terproses sehingga dapat menyebabkan penyempitan kapasitas , yang akan berpengaruh negative pada output system

c) Program pencetakan ; program pencetakan seringkali merupakan system yang rumit dan membutuhkan adanya intervensi dari operator

d) Pemilahan ; ketika laporan output diambil dari printer maka output tersebut akan masuk ke tahap pemilahan dimana halaman output tersebut dipisah – pisah dan diatur halamannya. Review pengendalian utama dalam hal ini adalah pengawasan. Untuk berbagai output yang sensitive, pemilahan dapat dilakukan oleh pengguna akhir terkait.

e) Sampah; sampah output computer berpotensi menimbulkan eksposur. Oleh karena itu penting untuk membuang semua laporan yang dibatalkan dan salinan karbon dari kertas multilapisan yang disingkirkan dalam tahap pemilahan.

f) Pengendali data ; kelompok pengendali data bertanggung jawab untuk memverifikasi akurasi output computer sebelum didistribusikan ke pengguna terkait.

g) Distribusi laporan ; untuk laporan yang sangat sensitive, tekhnik distribusi yang dapat digunakan antara lain :

 Laporan tersebut dapat dimasukkan ke kotak surat yang diamankan

 Pengguna diperintahkan mengambil langsung di pusat distribusi serta menandatangani penerimaan laporan terkait

 Meminta kurir khusus mengirimkan laporan tersebut ke pengguna

(8)

h) Pengendalian pengguna akhir ; ketika output laporan sudah berada di tangan pengguna haruslah diperiksa kembali untuk mencari kesalahan yang mungkin terlewat dari kajian yang dilakukan staf administrasi bagian pengendalian data.

4. Fasilitas kemajuan teknologi informasi membutuhkan pengendalian yang berhubungan dengan prinsip keandalan dan keamanan data SIA. Untuk meminimalkan waktu dan kegagalan system informasi akuntansi, jelaskan menurut pendapat anda : ancaman, resiko dan strategi pengendalian yang tepat untuk saat ini (pilih tiga soal diantaranya).

A. Pengendalian Sumber Data

B. Pengendalian pemrosesan dan penyimpanan data C. Pengendalian internet dan e- commerce

D. Pengendalian Transmisi Data Jawab :

A. Pengendalian Sumber Data

Menurut saya untuk pengendalian ini ancaman, resiko dan strategi pengendalian adalah Pengendalian ini memiliko resiko / ancaman biasanya input data atau masukan data yang tidak valid,tindak lengkap dan tidak akurat. Strategi yang diterapkan biasanya terletak didesain formulir, formulir diberi nomor agar terlihat berurutan, dokumen berputar, pembatalan dan penyimpanan dokumen, peninjauan otorisasi yang sesuai, kumpulan tugas pemondai visual, verifikasi digit pemeriksan dan verivikasi kunci.

B. Pengendalian internet dan e- commerce

Menurut saya ancaman atau resiko untuk pengendalian ini adalah internet dan e – commerce ini memiliki ancaman / resiko berupa kerusakan file data dan perlengkapan akses yang tidak memiliki otorisasi kedata rahasia. System Pengendalian yang tepat untuk menangani ancaman ini adalah diberi password, ekripsi, dilakukan verifikasi routing, amplop elektronik, pemasangan software pendeteksi virus, firewall, pembuatan

(9)

jalur khusus, tolak akses pegawai ke Internet sehingga tidak sembarang pegawai boleh mengakses file, dan server internet tidak terhubung dengan komputer lainnya diperusahaan.

C. Pengendalian transmisi data

Menurut saya ancaman / resiko dari transmisi data adalah akses yang tidak memiliki otorisasi terhadap data yang ditransmisi atau kesistem itu sendiri, kegagalan sistem dan kesalahan sistem dalam transmisi data. Maka pengendalian yang tepat untuk dilakukan adalah awasi jaringan untuk mendeteksi poin-poin yang lemah, backup komponen, desain jaringan untuk mengatasi pemrosesan puncak, multijalur komunikasi antara komponen jaringan, pemeliharan pencegahan, ekripsi data, verifikasi Routing , pemeriksaan kesamaan dan prosedur pengenalan pesan.

5. Rancanglah SIA penjualan kredit untuk perusahaan dagang dilengkapi flowchart, flowmap, DAD ( Diagram konteks, diagram nol, diagram detail ) Jawab :

A. Diagram konteks penjualan kredit

(10)

B. Diagram nol penjualan kredit

(11)

C. Diagram detail penjualan kredit

(12)

D. Flowmap penjualan kredit

(13)

E. Flowchart penjualan kredit

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan Atkinson dkk (2002:582) mengatakan sikap cenderung memprediksi perilaku jika (a) sikap itu kuat dan konsisten, sebaliknya sikap kurang memprediksi

Uji kinerja skala industri antara dekanter yang menggunakan pelat interceptor tipe A dan drum bertingkat di industri kecil pada dekantasi minyak nilam

Pesan pokok perancangan identitas visual Kota Bangil dan aplikasinya di media promosi yang disampaikan kepada target audience yaitu untuk membangun brand image

Standar Kompetensi: Mahasiswa mampu menganalisis berbagai produk interaksi antara seniman dan masyarakat, fungsi seni di dalam masyarakat, seni sebagai produk

Metode yang digunakan merupakan turunan dari jurnal yang telah dipelajari di studi literature pada bab 2 sehingga menggunakan metode yang sama yaitu metode square

Dari proses interaksi tersebut maka akan membentuk sebuah pola interaksi yang menjadi dasar terbentukknya kelompok sosial yang ada pada mahasiswi Jurusan Sosiologi.. Pola

Pajak penghasilan bagi Wajib Pajak dihitung dengan cara mengalikan Penghasilan Kena Pajak dengan tarif pajak sesuai dalam Undang-Undang Pajak Penghasilan Pasal 17

Hasil tindakan siklus I, menunjukkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan materi keterampilan membaca buku teks, diperoleh nilai rata-rata 75,1 dan