• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYELARASAN RENCANA STRATEGIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENYELARASAN RENCANA STRATEGIS"

Copied!
195
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS SOSIAL

Jalan Jenderal Amir Machmud No. 331 Cibabat - Cimahi

PENYELARASAN RENCANA STRATEGIS

DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT

TAHUN 2013 - 2018

(2)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 i KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadlirat Allah SWT yang telah berkenan melimpahkan hidayah dan rahmat-Nya, sehingga penyusunan penyelarasan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 telah dapat kami selesaikan.

Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 ini adalah dokumen perencanaan pembangunan pada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk periode 5 (lima) tahun yang memuat tentang program dan kegiatan OPD untuk melaksanakan program Kepala Daerah terpilih dan program kebutuhan OPD yang penyusunannya berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Renstra Kementerian dan Lembaga serta memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan di sektor yang sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan OPD terkait. Dokumen ini diharapkan dapat menjadi acuan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam rangka mencapai visi jangka menengah daerah.

(3)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 ii

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mencurahkan pikiran dan tenaga sehingga tersusunnya Penyusunan Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 ini. Semoga apa yang akan kita laksanakan mendapat ridho dan rahmat dari Allah SWT serta berguna bagi peningkatan kesejahteraan sosial bangsa Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Barat.

Cimahi, Desember 2015 KEPALA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT

Drs. H. ARIFIN HARUN KERTASAPUTRA Pembina Utama Madya

NIP. 19580206 198303 1 007

(4)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 iii

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ……….... i

DAFTAR ISI ………... iii

DAFTAR TABEL ……….... v

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1.2. Landasan Hukum ……….... 1.3. Maksud dan tujuan ……….... 1.4. Sistematika Penulisan ………... 1 1 7 8 BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT ... 11 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Sosial Provinsi

Jawa Barat ………... 2.2. Sumber Daya Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat ………...

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat ………... 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas

Sosial Provinsi Jawa Barat ………....

11 96 101 116

BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 121 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat ………... 3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah ………..………... 3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota 3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

Hidup Strategis ………... 3.5. Penentuan Isu – isu Strategis ………...

121 122 127 128 130 BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN , STRATEGI DAN KEBIJAKAN 133

4.1. Visi dan Misi Jangka Menengah Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat ………... 4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Sosial Provinsi

Jawa Barat ……….... 4.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat ...

133 134 139

(5)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 iv BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF ...

145

BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ………

182

BAB VII PENUTUP ………. 184

(6)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 v DAFTAR TABEL

Tabel Hal.

2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun

2013-2018 105

2.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa

Barat Tahun 2013-2018 109

2.3 Komparasi Capaian Sasaran Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dengan Sasaran Kabupaten/Kota dan Renstra K/L Tahun 2013-2018 117 2.4 Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat 118 2.5 Hasil Telaahan Pola Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat 119 2.6 Hasil Analisis Terhadap Dokumen KLHS Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 120 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Sosial

Provinsi Jawa Barat 122

3.2 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan SKPD Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah 126 3.3 Permasalahan Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Berdasarkan

Sasaran Resntra Kementerian Negara Kesejahteraan Sosial Beserta Faktor Pendorong dan Penghambat Keberhasilan Penanganannya

127

3.4 Permasalahan Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Berdasarkan

Renstra Dinas Sosial Kabupaten/Kota 128

3.5 Permasalahan pelayanan Dinas Sosial Berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Serta Faktor Penghambat dan Pendorong

Keberhasilan Penanganannya

129

3.6 Permasalahan Pelayanan OPD Berdasarkan Analisi KLHS Renstra Faktor

Penghambat Pendorong Keberhasilan Penangannannya 129

3.7 Skor Penentuan Isu Strategis 131

3.8 Nilai Skala Kriteria 132

3.9 Rata-Rata Skor Isu Strategis 132

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Sosial Provinsi

Jawa Barat Tahun 2013-2018 136

4.2 Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan 141

5.1 Indikator Kinerja Misi 145

5.2 Indikator Kinerja Utama 146

5.3 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 162 6.1 Indikator Kinerja Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat yang Mengacu pada

(7)
(8)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 1

1.1. Latar Belakang

Renstra Dinas Sosial tahun 2013 – 2018 merupakan rencana stratejik (mengenai sasaran-sasaran utama yang akan dicapai) untuk kurun waktu 5 (lima) tahun yang akan datang, yaitu tahun 2013 – 2018 dengan memperhitungkan potensi, peluang dan ancaman yang ada atau mungkin timbul. Rencana stratejik mengandung Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi (cara untuk mencapai tujuan dan sasaran) yang berfungsi menjabarkan RPJMD Provinsi Jawa Barat tahun 2013 – 2018 dibidang kesejahteraan sosial. Penyusunan Renstra telah dilaksanakan secara partisipasif dengan melibatkan unsur Pimpinan, Pejabat kunci dan Staf yang mampu memberikan masukan serta pemangku kepentingan lainnya. Selain itu Penyusunan Renstra telah memperhatikan RPJMD Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Renstra Kementerian Sosial RI serta Renstra OPD Kabupaten / Kota dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dengan demikian Renstra Dinas Sosial Pemerintah Jawa Barat tahun 2013 – 2018 telah selaras dengan Renstra Kementerian Sosial RI, RPJMD Provinsi Jawa Barat dan Renstra OPD Kabupaten / Kota di wilayah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 – 2018.

1.2. Landasan Hukum

Dalam Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018, peraturan perundang-undangan yang dijadikan landasan hukum adalah sebagai berikut:

(9)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 2

3. Undang-Undang No. 9 Tahun 1961 tentang Pengumpulan Uang Atau

Barang;

4. Undang-Undang Nomor. 7 Tahun 1984 tentang Pengesahan Konvensi Mengenai Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan; 5. Undang-Undang RI No. 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian;

6. Undang-Undang Nomor. 4 Tahun 1992 tentang Perumahan dan Permukiman;

7. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak; 8. Undang-Undang RI No. 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat; 9. Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika;

10. Undang-Undang RI Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

11. Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;

12. Undang-Undang No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia; 13. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Azasi Manusia;

14. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional;

15. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;

16. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (KPK);

(10)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 3

19. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

20. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga;

21. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

22. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan Undang Undang No. 16 Tahun 2001 tentang Yayasan;

23. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;

24. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025;

25. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;

26. Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan;

27. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin; 28. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1980 tentang Pelaksanaan

Pengumpulan Sumbangan;

29. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1980 tentang Penanggulangan Gelandangan dan Pengemis;

(11)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 4

31. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintah, antara Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota;

32. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

33. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

34. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tenetang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

35. Peraturan Pemerintan Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 36. Peraturan Pemerintan Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang

Wilayah Nasional;

37. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan;

38. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2011 tentang Wajib Lapor bagi Pecandu Narkotika;

39. Peraturan Presiden RI Nomor 7 tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN);

(12)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 5

41. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan

Yang Berkeadilan;

42. Keputusan Presiden RI Nomor 40 Tahun 1983 tentang Koordinasi Penanggulangan Gelandangan dan Pengemis;

43. Keputusan Presiden RI Nomor 83 Tahun 1999 tentang Lembaga Koordinasi Pengendalian dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat; 44. Keputusan Presiden RI Nomor 11 Tahun 1999 tentang Pembinaan

Kesejahteraan Sosial Komunitas Adat Terpencil;

45. Keputusan Presiden RI Nomor 3 Tahun 2001 tentang Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi;

46. Keputusan Presiden RI Nomor 34 Tahun 2002 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden No. 124 Tahun 2001 tentang Komite Penanggulangan Kemiskinan;

47. Keputusan Presiden RI Nomor 88 Tahun 2002 tentang Rencana Aksi Nasional Penghapusan Perdagangan (trafficking) Perempuan dan Anak; 48. Keputusan Presiden RI Nomor 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya

Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia;

49. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas

(13)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 6

50. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2011 tentang Pedoman

Penyusunan Anggaran dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012;

51. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah;

52. Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 56/HUK/2009 tentang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial bagi Korban Penyalahgunaan Napza;

53. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2003 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat;

54. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 5 Tahun 2006 tentang Perlindungan Anak;

55. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2006 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Penyandang Cacat;

56. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD ) Provinsi Jawa Barat Tahun 2005 – 2025;

57. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

58. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat;

(14)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 7

60. Peraturan Gubernur Nomor 54 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2008 – 2013

61. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 108 Tahun 2009 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Jawa Barat;

62. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 68 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat; 63. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2010 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2006 Tentang Perlindungan Anak.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN 1.3.1. Maksud

Maksud penyusunan Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat tahun 2013 – 2018 adalah menyediakan informasi yang valid mengenai rencana jangka menengah tahun 2013 – 2018 sebagai dokumen acuan dalam penyusunan Rencana Kinerja Tahunan, RKA-OPD dan penetapan kinerja Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat tahun 2013 – 2018 sebagai wujud Transparansi dan Akuntabilitas Publik.

1.3.2. Tujuan

Tujuan penyusunan Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat tahun 2013 – 2018 adalah meningkatakan efisiensi dan efektivitas dalam mencapai

(15)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 8

stakeholder mengenai penggunaan sumber daya dalam melaksanankan tugas pokok dan fungsi serta menjabarkan RPJMD Provinsi Jawa Barat tahun 2013 – 2018 agar menjadi lebih optimal untuk mencapai target-target indikator kinerja yang telah ditetapkan khususnya mengenai pelayanan dan peningkatan kesejahteraan sosial di Jawa Barat.

1.4 FUNGSI DAN KEDUDUKAN RENSTRA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2013 – 2018

Fungsi dan kedudukan renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat tahun 2013-2018 terhadap perancanaan pembangunan lainnya adalah :

1. Renstra Dinas Sosial tahun 2013-2018 merupakan penjabaran visi, misi dan program dari RPJM Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 ke dalam strategi pembangunan sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial, dengan memperhatikan perubahan RPJP daerah Provinsi Jawa Barat tahun 2005-2025, serta renstra Kementerian Sosial RI.

2. Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat tahun 2013-2018 menjadi pedoman bagi penyusunan rencana kerja atau (Renja) serta penganggaran tahun 2013-2018

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN

Penulisan Renstra Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat untuk periode tahun 2014–2018 kami susun dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

(16)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 9

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan tujuan 1.4. Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

2.2. Sumber Daya Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat 2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Isu – isu Strategis yang akan dihadapi, berdasarkan evaluasi, analisis dan prediksi terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dalam periode tahun 2013–2018.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

(17)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 10

Membahas mengenai :

4.1. Visi dan Misi Jangka Menengah Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat 4.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB VII PENUTUP LAMPIRAN-LAMPIRAN

(18)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 11 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS SOSIAL

2.1. Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat

Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat, sedangkan landasan operasional pelaksanaan tugas dan fungsinya diatur dalam Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 68 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat.

Adapun tugas pokok Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat adalah menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah bidang sosial berdasarkan asas otonomi, asas dekonsentrasi dan tugas pembantuan, sedangkan fungsi Dinas Sosial sebagai berikut:

a. Penyelenggaraan perumusan dan penetapan kebijakan teknis urusan sosial meliputi pembinaan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, bantuan dan perlindungan sosial.

b. Penyelenggaraan urusan sosial, pembinaan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, bantuan dan perlindungan sosial.

c. Penyelenggaran pembinaan dan pelaksanaan tugas – tugas sosial meliputi pembinaan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, bantuan dan perlindungan sosial.

(19)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 12 e. Penyelenggaraan tugas lain dari Gubernur sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Susunan organisasi Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat terdiri dari Kepala, Sekretaris yang membawahi 3 (tiga) Kepala Sub Bagian dan 4 (empat) Kepala Bidang yang masing-masing membawahi 3 (tiga) Kepala Seksi, dengan susunan sebagai berikut :

1. Kepala

2. Sekretariat, membawahi:

a. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum b. Sub Bagian Keuangan

d. Sub bagian Perencanaan dan Program 3. Bidang Pembinaan Sosial, membawahi:

a. Seksi Penyuluhan dan Bimbingan Sosial b. Seksi Bina Sumbangan Sosial

c. Seksi Pelestarian Nilai-Nilai Kepahlawanan dan Kejuangan 4. Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, membawahi:

a. Seksi Pelayanan dan Rehabilitasi Penyandang Cacat

b. Seksi Pelayanan dan Rehabilitasi Anak Nakal dan Korban Narkoba c. Seksi Pelayanan dan Rehabilitasi Tuna Sosial

5. Bidang Pemberdayaan Sosial, membawahi:

a. Seksi Pemberdayaan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial b. Seksi Pemberdayaan Keluarga dan Masyarakat

(20)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 13 6. Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial, membawahi:

a. Seksi Bantuan Korban Bencana

b. Seksi Perlindungan Korban Tindak Kekerasan c. Seksi Perlindungan dan Jaminan Sosial

Adapun rincian tugas dari masing masing eselon sebagai berikut 1. Kepala Dinas, mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. Menyelenggarakan penetapan program kerja Dinas Sosial.

b. Menyelenggarakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas.

c. Menyelenggarakan penetapan kebijakan teknis Dinas sesuai dengan kebijakan umum Pemerintah Daerah.

d. Menyelenggarakan fasilitasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan program sekretariat, pembinaan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, bantuan dan perlindungan sosial.

e. Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi pemerintah, swasta dan lembaga terkait lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan Dinas.

f. Menyelenggarakan koordinasi penyusunan Rencana Strategis, pelaksanaan tugas-tugas teknis serta evaluasi dan pelaporan yang meliputi kesekretariatan, pembinaan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, bantuan dan perlindungan sosial.

g. Menyelenggarakan koordinasi kegiatan teknis dalam rangka penyelenggaraan pelayanan umum bidang sosial.

(21)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 14 h. Menyelenggerakan perumusan dan penetapan Rencana Strategis,

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), LKPJ dan LPPD Dinas.

i. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan.

j. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di Kabupaten/Kota.

k. Menyelenggarakan koordinasi dan pembinaan UPTD.

l. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 2. Sekretariat, mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Dinas dan Sekretariat. b. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi keuangan.

c. Menyelenggarakan pengkajian anggaran belanja. d. Menyelenggarakan pengendalian administrasi belanja. e. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi kepegawaian.

f. Menyelenggarakan penatausahaan, kelembagaan dan ketatalaksanaan. g. Menyelenggarakan pengelolaan urusan rumah tangga dan

perlengkapan.

h. Menyelenggarakan pengkajian bahan rancangan pendokumentasian peraturan perundang-undangan, pengelolaan perpustakaan, protokol dan hubungan masyarakat.

i. Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan kearsipan. j. Menyelenggarakan pembinaan jabatan fungsional.

(22)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 15 k. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan

pengambilan kebijakan.

l. Menyelenggarakan pengkajian perumusan dan penetapan rencana strategis, laporan akuntabilitas instansi pemerintah (LAKIP), LKPJ dan LPPD Dinas.

m. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait.

n. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 3. Bidang Pembinaan Sosial, mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Pembinaan Sosial. b. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyuluhan dan

bimbingan sosial.

c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi sumbangan sosial. d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pelestarian nilai-nilai

kepahlawanan dan kejuangan.

e. Menyelenggarakan fasilitasi pembinaan sosial.

f. Menyelenggarakan pengkajian bahan-bahan koordinasi penyelenggaraan pembinaan sosial.

g. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan.

h. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di

Kabupaten/Kota.

i. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Pembinaan Sosial.

(23)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 16 k. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 4. Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, mempunyai rincian tugas sebagai

berikut:

a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial.

b. Menyelenggarkan pengkajian bahan kebijakan teknis pelayanan dan rehabilitasi sosial dalam panti dan luar panti penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial.

c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pelaksanaan penyusunan data penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial.

d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi sosialisasi pelayanan dan rehabilitasi sosial penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial.

e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pelaksanaan bimbingan sosial luar panti penyandang cacat, anak nakal dan korban serta tuna sosial.

f. Menyelenggarakan fasilitasi bantuan sosial penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial.

g. Menyelenggarakan fasilitasi pembinaan kelompok usaha bersama penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial. h. Menyelenggarakan fasilitasi pelaksanaan koordinasi penanganan

penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial. i. Menyelenggarakan pelayanan dan rehabilitasi sosial penyandang cacat,

(24)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 17 j. Menyelenggarakan fasilitasi pelayanan dan rehabilitasi sosial

penyandang cacat, anak nakal dan korban narkoba serta tuna sosial di Kabupaten/Kota untuk mendukung peningkatan pengembangan pelayanan.

k. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan.

l. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di Kabupaten/Kota.

m. Menyelenggarankan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial.

n. Menyelenggarakaan koordinasi dengan unit kerja terkait.

o. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 5. Bidang Pemberdayaan Sosial, mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. Menyelenggarakan pengkajian program keja Bidang Pemberdayaan Sosial.

b. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan suvervisi pemberdayaan PSKS.

c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi dan suvervisi pemberdayaan keluarga dan masyarakat.

d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi dan suvervisi pemberdayaan komunitas adat.

e. Menyelenggarakan fasilitasi pemberdayaan PSKS, keluarga dan masyarakat serta komunitas adat.

(25)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 18 g. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan

pengambilan kebijakan.

h. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di kabupaten/kota.

i. Menyelenggarankan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Pemberdayaan Sosial

j. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait

k. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya 6. Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial, mempunyai rincian tugas sebagai

berikut:

a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial.

b. Menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan teknis bantuan dan perlindungan sosial.

c. Menyelenggarakan fasilitasi bantuan korban bencana, perlindungan korban tindak kekerasan, perlindungan dan jaminan sosial.

d. Menyelenggarakan pengkajian bahan pertimbangan serta memberikan rekomendasi bantuan korban bencana, perlindungan korban tindak kekerasan, perlindungan dan jaminan sosial.

e. Menyelenggarakan koordinasi penyelenggaraan bantuan korban bencana, perlindungan korban tindak kekerasan, perlindungan dan jaminan sosial.

f. Menyelenggaran telahaan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan.

(26)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 19 g. Menyelenggarakan kordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan

dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksnaan kegiatan di kabupaten/kota.

h. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial.

i. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait.

j. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Struktur Organisasi Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

(27)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 20 Dalam Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 40 Tahun 2010 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dilingkungan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat mempunyai tugas melaksanakan kegiatan teknis operasional, meliputi 9 (sembilan) Balai dan 12 (dua belas) Sub Unit sebagai berikut :

I. Balai Pelatihan Pekerjaan Sosial (BPPS) Cibabat Cimahi.

A. Tugas Pokok Balai:

Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang pelatihan pekerja sosial. B. Fungsi Balai:

1. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis pelatihan pekerjaan sosial; dan

2. penyelenggaraan pelaksanaan pelatihan pekerja sosial.

C. Rincian Tugas Balai Pelatihan Pekerjaan Sosial (BPPS) Cibabat Cimahi yaitu:

1. melaksanakan penyusunan program kerja Balai Pelatihan Kesejahteraan Sosial Cibabat-Cimahi;

2. menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pelatihan pekerja sosial;

3. menyelenggarakan pelatihan pekerja sosial, meliputi pengembangan pelatihan dan penyelenggaraan pelatihan Pekerja Sosialsosial, relawan sosial, pelaku penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan pekerja sosial profesional;

4. menyelenggarakan fasilitasi yang berkaitan dengan pelatihan pekerja sosial;

(28)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 21

5. menyelenggarakan ketatausahaan Balai Pelatihan Kesejahteraan Sosial Cibabat-Cimahi;

6. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7. menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 8. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

9. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

D. Susunan dan Struktur Organisasi Balai Pelatihan Pekerja Sosial Cibabat-Cimahi;

1. Kepala Balai

2. Sub Bagian Tata Usaha

3. Seksi Pengembangan Pelatihan 4. Seksi Penyelenggaraan Pelatihan 5. Kelompok Jabatan Fungsional

(29)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 22

E. Tugas Pokok Kepala Balai:

Melaksanakan memimpin, mengkoordinasikan, membina dan

mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok Balai Pelatihan Pekerja Sosial Cibabat-Cimahi

F. Fungsi Kepala Balai:

1. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis pelatihan pekerja sosial; dan

2. penyelenggaraan pelaksanaan pelatihan pekerja sosial.

G. Rincian Tugas Kepala Balai:

1. menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Pelatihan Pekerja Sosial Cibabat-Cimahi;

2. menyelenggarakan koordinasi, pembinaan, dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Pelatihan Pekerja Sosial Cibabat-Cimahi;

KEPALA

SUB BAGIAN TU SEKSI PENYELENGGARAAN PELATIHAN SEKSI PENGEMBANGAN PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL

(30)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 23

3. menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pelatihan pekerjaan sosial;

4. menyelenggarakan pelatihan pekerjaan sosial meliputi pengembangan pelatihan dan penyelenggaraan pelatihan;

5. memberikan saran pertimbangan dan rekomendasi kepada Kepala Dinas mengenai pelatihan pekerja sosial;

6. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

8. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

H. Sub Bagian Tata Usaha 1. Tugas Pokok:

Melaksanakan pengelolaan data dan informasi, penyusunan rencana, program, pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian dan umum.

2. Fungsi:

a. pelaksanaan koordinasi dan penyusunan rencana, program, pengendalian dan pelaporan;

b. pelaksanaan pengelolaan data dan informasi, kepegawaian dan umum; dan

(31)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 24

3. Rincian Tugas:

a. melaksanakan penyusunan program kerja Balai Pelatihan Pekerja Sosial Cibabat-Cimahi dan Subbagian Tata Usaha;

b. melaksanakan pengelolaan data dan informasi;

c. melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian; d. melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan;

e. melaksanakan pengelolaan tata usaha, meliputi naskah dinas dan kearsipan, urusan rumah tangga serta perlengkapan;

f. melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

g. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;

h. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja Balai Pelatihan Pekerja Sosial dan kegiatan Sub Bagian Tata Usaha; dan

i. melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

I. Seksi Pengembangan Pelatihan: 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengembangan pelatihan pekerja sosial meliputi perencanaan, metode pelatihan dan evaluasi.

2. Fungsi :

a. pelaksanaan penyusunan bahan petunjuk teknis pengembangan pelatihan pekerja sosial; dan

(32)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 25

b. pelaksanaan pengembangan pelatihan pekerja sosial meliputi perencanaan, metode pelatihan dan evaluasi

3. Rincian Tugas :

a. melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Pengembangan Pelatihan ;

b. melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis

pengembangan pelatihan pekerja sosial;

c. melaksanakan perencanaan pengembangan pelatihan Pekerja Sosial;

d. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data tenaga pelatihan kesejahteraan sosial;

e. melaksanakan pengembangan metode pelatihan pekerja sosial; f. melaksanakan evaluasi pelaksanaan pengembangan pelatihan

pekerja sosial;

g. melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

h. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; i. melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

j. melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

J. Seksi Penyelenggaraan Pelatihan: 1. Tugas Pokok:

Melaksanakan pelatihan pekerja sosial meliputi pelayanan teknis dan administrasi serta pelayanan alat bantu pelatihan.

(33)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 26

2. Fungsi:

a. penyusunan bahan petunjuk teknis penyelenggaraan pelatihan pekerja sosial; dan

b. pelaksanaan pelatihan pekerja sosial meliputi pelayanan teknis dan administrasi serta pelayanan alat bantu pelatihan.

4. Rincian Tugas :

a. melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Penyelenggaraan Pelatihan;

b. melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis pelatihan Pekerja Sosial;

c. melaksanakan pelayanan teknis dan administrasi di bidang penyelenggaraan pelatihan Pekerja Sosial

d. melaksanakan pelatihan bagi Pekerja Sosial;

e. melaksanakan pelayanan alat bantu pelatihan, meliputi laboratorium kelas, laboratorium lapangan dan perpustakaan; f. melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan

pertimbangan pengambilan kebijakan;

g. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; h. melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

i. melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

(34)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 27 II. Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat (BRSPC) Cibabat - Cimahi.

A. Tugas Pokok Balai:

Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang rehabilitasi sosial penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara.

B. Fungsi Balai:

1. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara; dan

2. penyelenggaraan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara

3. Rincian Tugas Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat (BRSPC) Cibabat Cimahi yaitu:

4. menyelenggarakan penyusunan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi;

5. menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat, khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

6. menyelenggarakan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat, khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna wicara meliputi penerimaan dan penyaluran serta rehabilitasi sosial;

(35)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 28

7. menyelenggarakan pendekatan awal, meliputi orientasi dan konsultasi, identifikasi dan seleksi;

8. menyelenggarakan penerimaan penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

9. menyelenggarakan bimbingan sosial, fisik, mental dan keterampilan penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

10. menyelenggarakan resosialisasi dan advokasi sosial kepada penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

11. menyelenggarakan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

12. menyelenggarakan bimbingan dan pembinaan lanjutan bagi eks binaan;

13. menyelenggarakan ketatausahaan Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat – Cimahi;

14. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

15. menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 16. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

17. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

(36)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 29

D. Susunan dan Struktur Organisasi Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi;

1. Kepala Balai

2. Sub Bagian Tata Usaha

3. Seksi Penerimaan dan Penyaluran 4. Seksi Rehabilitasi Sosial

5. Kelompok Jabatan Fungsional; dan

E. Tugas Pokok Kepala Balai:

Melaksanakan memimpin, mengkoordinasikan, membina dan

mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi

KEPALA

SUB BAGIAN TU

SEKSI REHABILITASI SOSIAL SEKSI PENERIMAAN DAN

PENYALURAN JABATAN

(37)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 30

F. Fungsi Kepala Balai:

1. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat ; dan

2. penyelenggaraan pelaksanaan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat. G. Rincian Tugas Kepala Balai:

1. menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi;

2. menyelenggarakan koordinasi, pembinaan, dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi;

3. menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial penyandang Cacat;

4. menyelenggarakan rehabilitasi sosial penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara meliputi penerimaan dan penyaluran serta rehabilitasi sosial ;

5. memberikan saran pertimbangan dan rekomendasi kepada Kepala Dinas mengenai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat;

6. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7. menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait ; 8. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

(38)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 31

9. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

H. Sub Bagian Tata Usaha 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan data dan informasi, penyusunan rencana, program, pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian dan umum.

2. Fungsi :

a. pelaksanaan koordinasi dan penyusunan rencana, program, pengendalian dan pelaporan;

b. pelaksanaan pengelolaan data dan informasi, kepegawaian dan umum; dan

c. pelaksanaan pengelolaan urusan keuangan. 3. Rincian Tugas:

a. melaksanakan penyusunan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat-Cimahi dan Subbagian Tata Usaha;

b. melaksanakan pengelolaan data dan informasi;

c. melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian; d. melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan;

(39)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 32

e. melaksanakan pengelolaan tata usaha, meliputi naskah dinas dan kearsipan, urusan rumah tangga serta perlengkapan;

f. melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

g. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;

h. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Cibabat- Cimahi dan kegiatan Subbagian Tata Usaha; dan

i. melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

I. Seksi Penerimaan dan Penyaluran : 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan penerimaan dan penyaluran bagi penyandang Cacat tubuh khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara. 2. Fungsi :

a. penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

b. pelaksanaan penerimaan dan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

(40)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 33

3. Rincian Tugas :

a. melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Penerimaan dan Penyaluran;

b. melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

c. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data penerimaan dan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara ;

d. melaksanakan pendekatan awal, meliputi orientasi dan konsultasi, identifikasi dan seleksi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara ;

e. melaksanakan penerimaan penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara ;

f. melaksanakan resosialisasi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

g. melaksanakan penyaluran penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara yang sudah dibina;

h. melaksanakan bimbingan dan pembinaan lanjut kepada eks binaan;

(41)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 34

j. melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

k. melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

J. Seksi Rehabilitasi Sosial 1. Tugas Pokok:

Melaksanakan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara. 2. Fungsi :

1) penyusunan bahan petunjuk teknis pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

2) pelaksanaan rehabilitasi sosial bagi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara. 3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Rehabilitasi Sosial;

2) melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis pelayanan dan rehabilitasi sosial penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

(42)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 35

3) melaksanakan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

4) melaksanakan advokasi sosial bagi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara; 5) melaksanakan pelayanan bimbingan fisik, mental dan sosial

bagi penyandang Cacat khususnya penyandang Cacat tubuh dan tuna rungu wicara;

6) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 8) melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

9) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

i. Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja (BPSBR) Cibabat-Cimahi, BPSBR membawahi Sub Unit Rumah Perlindungan Sosial Bina Remaja (RPSBR) Ciamis

A. Tugas Pokok :

Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang pemberdayaan sosial remaja, meliputi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

(43)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 36

B. Fungsi :

1. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial bina remaja meliputi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah; dan

2. penyelenggaraan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

C. Rincian Tugas Balai

1) menyelenggarakan penyusunan program kerja Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja Cibabat-Cimahi;

2) menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial bina remaja;

3) menyelenggarakan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah, meliputi penerimaan dan penyaluran serta pemberdayaan sosial;

4) menyelenggarakan pendekatan awal, meliputi orientasi, konsultasi, indentifikasi, motivasi dan seleksi;

5) menyelenggarakan penerimaan remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

a. menyelenggarakan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

(44)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 37

b. menyelenggarakan advokasi sosial kepada remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

c. menyelenggarakan penyaluran remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah yang sudah dibina;

d. menyelenggarakan bimbingan dan pembinaan lanjut kepada eks binaan;

e. menyelenggarakan ketatausahaan Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja;

f. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan ddpengambilan kebijakan;

g. menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; h. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

i. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

D. Susunan dan Struktur Organisasi Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja Cibabat-Cimahi;

6. Kepala Balai

7. Sub Bagian Tata Usaha

8. Seksi Penerimaan dan Penyaluran 4. Seksi Pemberdayaan Sosial

6. Kelompok Jabatan Fungsional; dan 7. Sub Unit Pelayanan

(45)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 38

E. Tugas Pokok Kepala Balai :

Memimpin, mengkoordinasikan, membina dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja.

SUB UNIT PELAYANAN

KEPALA

SUB BAGIAN TU

SEKSI PEMBERDAYAAN SOSIAL SEKSI PENERIMAAN DAN

PENYALURAN JABATAN

(46)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 39

F. Fungsi :

1) penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial bina remaja meliputi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah; dan

2) penyelenggaraan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

G. Rincian Tugas Kepala Balai :

1) menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja Cibabat-Cimahi;

2) menyelenggarakan koordinasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja Cibabat-Cimahi;

3) menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial bina remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

4) menyelenggarakan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah, meliputi penerimaan dan penyaluran serta pemberdayaan sosial;

5) memberikan saran pertimbangan dan rekomendasi kepada Kepala Dinas mengenai pemberdayaan sosial bina remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah

(47)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 40

6) menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 8) menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

9) menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. H. Sub Bagian Tata Usaha

1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan data dan informasi, penyusunan rencana, program, pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian dan umum 2. Fungsi :

1) pelaksanaan koordinasi dan penyusunan rencana program pengendalian dan pelaporan;

2) pengelolaan data dan informasi, kepegawaian dan umum; dan 3) pengelolaan urusan keuangan

3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja dan Subbagian Tata Usaha;

2) melaksanakan pengelolaan data dan informasi;

3) melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian; 4) melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan;

(48)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 41

5) melaksanakan pengelolaan tata usaha, meliputi naskah dinas dan kearsipan, urusan rumah tangga serta perlengkapan;

6) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;

8) melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja, dan kegiatan Subbagian Tata Usaha; dan

9) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. b. Seksi Penerimaan dan Penyaluran

1. Tugas Pokok :

Melaksanakan penerimaan dan penyaluran bagi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

2. Fungsi :

1) penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah; dan

2) pelaksanaan penerimaan dan penyaluran remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

(49)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 42

3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Penerimaan dan Penyaluran;

2) melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

3) melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data penerimaan dan penyaluran bagi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

4) melaksanakan pendekatan awal, meliputi orientasi, konsultasi, identifikasi, motivasi dan seleksi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

5) melaksanakan penerimaan remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

6) melaksanakan penyaluran remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah yang sudah dibina;

7) melaksanakan bimbingan dan pembinaan lanjut kepada eks binaan;

8) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

9) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 10) melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

(50)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 43

11) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

c. Seksi Pemberdayaan Sosial : 1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah.

2. Fungsi :

1) penyusunan bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah; dan 2) pelaksanaan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah

dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah. 3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Pemberdayaan Sosial;

2) melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis pemberdayaan sosial , remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

3) melaksanakan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

(51)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 44

4) melaksanakan pendekatan awal, meliputi orientasi, konsultasi, identifikasi, motivasi dan seleksi remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

5) melaksanakan advokasi sosial kepada remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah;

6) melaksanakan pemberdayaan sosial remaja putus sekolah dan/atau tidak mampu melanjutkan sekolah di luar ordinat balai; 7) melaksanakan bimbingan dan pembinaan lanjut eks binaan; 8) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan

pertimbangan pengambilan kebijakan;

9) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 10) melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

11) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

(52)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 45 4. Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya (BRSBK) Cisarua Bandung Barat,

membawahi Sub Unit :

a. Rumah Rehabilitasi Sosial Bina Mandiri (RRSBM) Cirebon b. Rumah Persinggahan Caringin Bandung

A. Tugas Pokok Balai :

Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan, dan anak jalanan

B. Fungsi :

a. penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

b. penyelenggaraan rehabilitasi sosial bagi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

c. penyelenggaraan rehabilitasi sosial dan pemulangan gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan

d. menyelenggarakan pendekatan awal, meliputi orientasi, konsultasi, identifikasi, motivasi dan seleksi;

e. menyelenggarakan penerimaan gelandangan, pengemis, orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

(53)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 46

f. menyelenggarakan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan gelandangan, pengemis, orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

g. menyelenggarakan resosialisasi dan advokasi sosial kepada gelandangan, pengemis, orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

h. menyelenggarakan pengembalian gelandangan, pengemis, orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan yang sudah dibina ke lingkungan masyarakat;

i. menyelenggarakan bimbingan dan pembinaan lanjut bagi eks binaan; j. menyelenggarakan ketatausahaan Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya

Cisarua Bandung-Barat;

k. menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

l. menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; m. menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

n. menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

D. Susunan dan Struktur Organisasi Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja Cibabat-Cimahi;

1. Kepala Balai

(54)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 47 3. Seksi Penerimaan dan Penyaluran

4. Seksi Rehabilitasi Sosial

8. Kelompok Jabatan Fungsional; dan 9. Sub Unit Pelayanan

SUB UNIT PELAYANAN

KEPALA

SUB BAGIAN TU

SEKSI REHABILITASI SOSIAL SEKSI PENERIMAAN DAN

PENYALURAN JABATAN

(55)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 48

E. Tugas Pokok Kepala Balai :

Memimpin, mengkoordinasikan, membina dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya.

F. Fungsi :

1) penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

2) penyelenggaraan rehabilitasi sosial bagi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

G. Rincian Tugas :

1) menyelenggarakan penyusunan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karyar Cisarua- Bandung Barat;

2) menyelenggarakan koordinasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karyar Cisarua- Bandung Barat;

3) menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

4) menyelenggarakan rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

(56)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 49

5) memberikan saran pertimbangan dan rekomendasi kepada Kepala Dinas mengenai rehabilitasi sosial bagi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan.

6) menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 8) menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

9) menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

H. Subbagian Tata Usaha :

1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan data dan informasi, penyusunan rencana, program, pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian dan umum. 2. Fungsi :

1) pelaksanaan koordinasi dan penyusunan rencana, program, pengendalian dan pelaporan;

2) pengelolaan data dan informasi, kepegawaian dan umum; dan 3) pengelolaan urusan keuangan.

2. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Subbagian Tata Usaha;

(57)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 50

3) melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian; 4) melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan;

5) melaksanakan pengelolaan tata usaha, meliputi naskah dinas dan kearsipan, urusan rumah tangga serta perlengkapan;

6) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

7) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;

8) melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Subbagian Tata Usaha; dan 9) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

I. Seksi Penerimaan dan Penyaluran :

1. Tugas Pokok :

Melaksanakan melaksanakan penerimaan dan penyaluran gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan

2. Fungsi :

1) penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan; dan

(58)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 51

2) pelaksanaan pembinaan dan pengembalian gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Penerimaan dan Penyaluran;

2) melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis penerimaan dan penyaluran gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

3) melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data penerimaan dan penyaluran gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

4) melaksanakan pendekatan awal, meliputi orientasi, konsultasi, identifikasi, motivasi dan seleksi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan pekerja migran bermasalah;

5) melaksanakan pembinaan gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

6) melaksanakan resosialisasi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

(59)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 52

7) melaksanakan pengembalian gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalananyang sudah dibina ke lingkungan masyarakat/ke daerah asal; 8) melaksanakan bimbingan dan pembinaan lanjut kepada eks binaan; 9) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan

pertimbangan pengambilan kebijakan;

10) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; dan 11) melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

12) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

J. Seksi Rehabilitasi Sosial :

1. Tugas Pokok :

Melaksanakan pelayanan dan rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan

2. Fungsi :

1) penyusunan bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial bagi gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan; dan

2) pelaksanaan rehabilitasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

(60)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 53

3. Rincian Tugas :

1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Rehabilitasi Sosial; 2) melaksanakan penyusunan bahan petunjuk teknis rehabilitasi sosial

gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

3) melaksanakan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

4) melaksanakan advokasi sosial gelandangan, pengemis dan orang terlantar, korban

trafficking

, korban tindak kekerasan dan anak jalanan;

5) melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

6) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 7) melaksanakan evaluasi dan pelaporan; dan

8) melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi

5. Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha Ciparay-Bandung membawahi Sub Unit :

a. Rumah Perlindungan Sosial Tresna werdha (RPSTW) Garut b. Rumah Perlindungan Sosial Tresna werdha (RPSTW) Karawang c. Rumah Perlindungan Sosial Tresna werdha (RPSTW) Bogor d. Taman makam Pahlawan (TMP) Cikutra Bandung

(61)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 54

A. Tugas Pokok Balai :

Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang perlindungan dan pelayanan kesejahteraan sosial lanjut usia terlantar.

B. Fungsi :

1) penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk teknis perlindungan dan pelayanan kesejahteraan sosial lanjut usia terlantar; dan

2) penyelenggaraan perlindungan dan pelayanan kesejahteraan sosial lanjut usia terlantar;

C. Rincian Tugas Balai :

1) menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha ;

2) menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis perlindungan dan pelayanan kesejahteraan sosial lanjut usia terlantar;

3) menyelenggarakan perlindungan dan pelayanan kesejahteraan sosial lanjut usia terlantar meliputi penerimaan, penyaluran serta perlindungan sosial;

4) meneyelenggarakan pendekatan awal, orientasi, konsultasi, identifikasi motivasi dan seleksi

5) menyelnggarakan pembinaan dan pengembalian lanjut usia terlantar ke lingkungan masyarakat atau keluarganya.

(62)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 55

7) menyelenggarakan pemeliharan sub unit pelayanan meliputi pemeliharaan, keamanan, dan ketertiban:

8) menyelenggarakan ketatausahaan Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha Ciparay – Bandung

9) menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

10) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; 11) menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan; dan

12) menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

D. Susunan dan Struktur Organisasi Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha Ciparay-Bandung;

1. Kepala Balai

2. Sub Bagian Tata Usaha

3. Seksi Penerimaan dan Penyaluran 4. Seksi Pelayanan Kesejahteraan Sosial 5. Kelompok Jabatan Fungsional; dan 6. Sub Unit Pelayanan

(63)

PENYELARASAN RENSTRA DINAS SOSIAL TAHUN 2013-2018 56

E. Tugas Pokok Kepala Balai :

Memimpin, mengkoordinasikan, membina dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha Ciparay-Bandung dan Sub unit pelayanan.

SUB UNIT PELAYANAN

KEPALA

SUB BAGIAN TU

SEKSI PELAYANAN KESEJAHTERAAN SOSIAL SEKSI PENERIMAAN DAN

PENYALURAN JABATAN

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian (Wang lu dan Rencheng, 2007), menunjukkan bahwa antar sektor ekonomi memiliki keterkaitan, dimana dalam menghasilkan produksi pada suatu sektor tanaman

Kutipan yang berisi kurang dari 40 kata ditulis diantara tanda kutip (―…‖) sebagai bagian terpadu dalam teks utama dan diikuti nama pengarang, tahun dan nomor

Peran Modal Sosial dan Kearifan Lokal (Catur Guru) Dalam Efisiensi Biaya Transaksi Untuk Meningkatkan Kinerja Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Provinsi Bali R.409 4 0028058103

Natrium Karbonat (Na2CO3) adalah bahan lunak yang larut dalam air dingin dan kelarutan dalam air kira-kira 30% berat larutan, dalam industri kimia di kenal dengan “soda ash”.

Umumnya, nilai IV yang digunakan berbeda untuk setiap pesan yang dikirimkan, dan karena IV juga ikut dikirimkan bersama dengan pesan, maka proses dekripsi dapat dilakukan

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tipe penelitian eksplanatif, karena penelitian ini menghubungkan atau mencari sebab akibat antara dua atau lebih konsep

Pada akhir fase luteal terutama saat-saat menjelang terjadinya perdarahan haid terjadi peningkatan hormon estrogen yang dapat kembali menyebabkan perubahan sekretorik pada

karena itu peneliti akan bermaksud mengadakan penelitian yang berjudul “ Teknik Konseling Cognitive Restructuring untuk Meningkatkan Penerimaan Diri ( Self Acceptance