• Tidak ada hasil yang ditemukan

Media Promosi Greeneration Indonesia.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Media Promosi Greeneration Indonesia."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR GAMBAR ... v

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Maksud dan Tujuan ... 3

1.5 Sumber Data ... 4

1.6 Metode Penulisan ... 4

1.7 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek ... 4

1.8 Sistematika Penyusunan Laporan ... 5

BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Profil Greeneration Indonesia(GI) ... 6

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan ... 13

2.3 Sistem Informasi Manajemen(SIM) ... 15

2.4 Aplikasi merk Greeneration Indonesia(GI)... 18

2.5 Produk BaGoes ... 18

(2)

BAB III Deskripsi (Pembahasan Karya)

3.1 Proyek yang dikerjakan selama mengikuti Kerja Praktik ... 24

BAB IV KESIMPULAN & SARAN

4.1 Kesimpulan ... 52

4.2 Saran ... 53

LAMPIRAN

(3)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Logo Visual GI ... 6

Gambar 2.2 Tiga Landasan GI ... 7

Gambar 2.3 Struktur Organisasi GI ... 13

Gambar 2.4 Logo GI dengan alamat website ... 18

Gambar 2.5 Logo GI dengan tagline ... 18

Gambar 2.6 Logo baGoes ... 19

Gambar 2.7 Foto tas baGes berbagai jenis ... 19

Gambar 2.8 Cara melipat tas baGoes ... 20

Gambar 2.9 Hubungan R.E.A.C.T.S dengan GI ... 22

Gambar 2.10 Product life cycle ... 23

Gambar 3.1 Website Home GI ... 25

Gambar 3.2 Layout 1 Website ‘tentang’ ... 25

Gambar 3.3 Layout 2 Website ‘tentang’ ... 26

Gambar 3.4 Layout Website ‘produk’ ... 26

Gambar 3.5 Layout 1 Website ‘detail produk’... 27

Gambar 3.6 Layout 2 Website ‘detail produk’... 27

Gambar 3.7 Layout Website ‘program’ ... 28

Gambar 3.8 Layout Website ‘detail produk’... 28

Gambar 3.9 Layout Website ‘kontak’ ... 29

Gambar 3.10 Layout Website ‘under construction’ ... 30

Gambar 3.11 Desain icon program ... 31

Gambar 3.12 Desain icon produk ... 32

Gambar 3.13 Desain icon info ... 32

(4)

iv

Gambar 3.14 Desain icon final... 33

Gambar 3.15 Desain layout banner produk ... 34

Gambar 3.16 Perkembangan desain layout banner produk ... .35

Gambar 3.17 Desain keunggulan produk baGoes ... 36

Gambar 3.18 Desain banner produk ‘Water Repellent’ ... 39

Gambar 3.19 Desain banner produk ‘Material Certification’ ... 39

Gambar 3.20 Desain banner produk ‘Smart Investment’... 39

Gambar 3.21 Desain banner produk ‘Program Donation’ ... 39

Gambar 3.22 Desain banner produk ‘Plastic Issue’ ... 40

Gambar 3.23 Desain banner produk ‘Home Industry’ ... 40

Gambar 3.24 Desain banner produk ‘Compact Size’ ... 40

Gambar 3.25 Desain layout banner program ... 41

Gambar 3.26 Perkembangan desain banner program ... 42

Gambar 3.27 Desain banner program ‘DKP’ ... 43

Gambar 3.28 Desain banner program ‘Kebunku’ ... 44

Gambar 3.29 Desain banner program ‘Peta Hijau’ ... 44

Gambar 3.30 Desain banner program ‘Bandung Menabung Air’ ... 44

Gambar 3.31 Desain banner program ‘Masuk RT’ ... 44

Gambar 3.32 Desain banner program ‘Clean Up Your City’ ... 45

Gambar 3.33 Desain logo Kebunku ... 45

Gambar 3.34 Desain logo Jakarta Recycle ... 47

Gambar 3.35 Desain pin piko. ... 48

Gambar 3.36 Desain stiker shell piko ... 49

Gambar 3.37 Desain stiker pemilahan sampah 1 ... 50

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dengan perkembangan tekhnologi di masa sekarang ini, maka kebutuhan manusia pun akan semakin meningkat. Dewasa ini, kebutuhan dalam bidang promosi semakin marak untuk diterapkan di kehidupan nyata. Sebagai seorang desainer grafis, kita dituntut untuk dapat selalu meningkatkan standar dan kualitas kita dalam bidang tersebut agar dapat memecahkan permasalahan dan memberikan solusi yang terbaik bagi masyarakat. Untuk menjawab tuntutan tersebut, dibutuhkan media yang bertugas menggali potensi dari Sumber Daya Manusia yang tersedia. Dalam hal ini, lembaga pendidikan adalah salah satu media yang dapat menjawab tantangan jaman tersebut.

Akan tetapi, lembaga pendidikan tidak dapat sepenuhnya direalisasikan tanpa adanya peran serta masyarakat . Oleh karena itu, mahasiswa diberikan mata kuliah kerja praktik untuk memberikan gambaran mengenai dunia kerja yang nantinya akan kita hadapi setelah lulus. Dengan program kerja praktik lapangan ini, mahasiswa dapat menerapkan secara nyata bidang keilmuan yang diperoleh dari lembaga pendidikan di lapangan agar dapat berguna bagi masyarakat luas. Dari sini juga mahasiswa dilatih untuk dapat berkompetitif dan memperoleh pengalaman dalam dunia industri.

Bagi penulis sendiri, mata kuliah kerja praktik lapangan ini selain untuk memenuhi syarat pendidikan di program studi S1 Desain Komunikasi Visual, penulis juga ingin menambah pengalaman dan menggali potensi diri yang mungkin selama ini belum penulis sadari. Selain itu, dengan adanya mata kuliah ini penulis dapat mempraktekkan apa yang selama ini telah didapat di bangku perkuliahan dalam dunia nyata. Penulis pun menyadari bahwa dunia perkuliahan dan dunia kerja sangatlah berbeda.

(6)

Dalam menjalani kerja praktik lapangan, penulis memperoleh proyek untuk mempromosikan website perusahaan. Disini penulis dapat merasakan langsung proses pembuatan proyek tersebut dari asistensi kepada klien hingga kepada hasil akhirnya. Penulispun memperoleh banyak hal baru yang sebelumnya tidak didapatkan di bangku perkuliahan. Hal terpenting yang penulis dapat dari kerja praktik lapangan adalah bagaimana membangun sebuah relasi dengan rekan sekerja di perusahaan.

Kerja praktik lapangan ini lebih menitik beratkan pada masalah di lapangan dan memfokuskan diri pada pembinaan mahasiswa sesuai bidang ilmu bersangkutan secara optimal. Oleh karena itu, kita diberi mata kuliah kerja praktik untuk membiasakan diri dalam menghadapi dunia nyata. Mata kuliah kerja praktik ini adalah sebagai mata kuliah wajib penunjang perkuliahan untuk mahasiswa S1 jurusan Desain Komunikasi Visual tingkat tiga, atau lebih tepatnya semester lima atau enam.

Menurut penulis, mata kuliah kerja praktik ini sangat efektif diberikan di pertengahan semester karena di saat ini kita telah belajar cukup banyak hal mengenai desain komunikasi visual. Dengan demikian setelah mengikuti kerja praktik lapangan, kita dapat menyadari mengenai hal yang masih kurang dan perlu kita persiapkan di sisa perkuliahan untuk menghadapi bidang pekerjaan yang akan kita tekuni nantinya.

1.2 Identifikasi Masalah

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis mengidentifikasi masalah, yaitu sebagai berikut:

• Profil perusahaan Greeneration Indonesia

• Analisis dan pembahasan proyek yang dikerjakan saat Kerja Praktik di perusahaan Greeneration Indonesia

(7)

1.3 Batasan Masalah

Secara umum subjek yang akan dibahas dalam makalah ini adalah mengenai proyek yang dikerjakan selama kerja praktik lapangan. Oleh karena itu, penulis membatasi masalah sesuai dengan projek tersebut, yaitu sebagai berikut:

• Bagaimana mendesain sebuah layout website

• Bagaimana mendesain sebuah promosi banner pada website tersebut

• Bagaimana mendesain suatu promosi/iklan logo, icon website,dan poster

1.4 Maksud dan Tujuan

Maksud dari kerja praktik ini adalah penulis dapat mengembangkan apa yang selama ini penulis dapatkan di bangku perkuliahan untuk direalisasikan dalam lapangan kerja sesungguhnya. Selain itu penulis juga dapat menambah ilmu baru yang sebelumnya belum pernah didapat di perkuliahan dan juga dapat belajar bersosialisasi dengan rekan sekerja di perusahaan ini. Kerja praktik ini diharapkan dapat berguna dan memberikan manfaat yang besar bagi:

Perusahaan: Sebagai bahan yang diharapkan dapat berguna untuk referensi dalam mendesain.

S1 Program Studi Desain Komunikasi Visual FSRD UK. Maranatha Bandung : Memberikan masukan untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan kurikulum yang diberikan agar dapat selaras dengan dunia kerja yang semakin pesat perkembangannya.

Penulis:

a. Memenuhi tugas mata kuliah kerja praktik.

b. Mempromosikan berbagai produk dan progam Greeneration Indonesia dalam lapangan kerja secara nyata untuk masyarakat luas.

(8)

c. Mengembangkan pengetahuan baik secara teknikal maupun intelektual bukan hanya di bidang desain, tetapi mencakup berbagai hal.

d. Memposisikan diri sebagai desainer grafis yang handal dan profesional.

1.5 Sumber Data

• Data primer: data- data utama yang diperoleh dari studi kasus dan lapangan yang dilaksanakan di Greeneration Indonesia, yang bersumber dari data perusahaan itu sendiri.

• Data sekunder: data-data yang diambil dari internet dan buku yang berhubungan dengan desain yang diperlukan.

1.6 Metode Penulisan

Metode laporan yang digunakan adalah sebagai berikut:

• Studi literatur dari internet yang berhubungan dengan desain

• Langsung ke lapangan, penulis bekerja di Greeneration Indonesia

• Dokumentasi, gambar- gambar, dan foto- foto yang diambil.

1.7 Lokasi dan Waktu Kerja Praktik

Penulis melakukan praktik kerja di kantor Greeneration Indonesia yang bertempat di Jln. Kanayakan D35, Bandung. Adapun waktu yang dipergunakan untuk melaksanakan kerja praktek ini terhitung dari tanggal 23 Juni 2011 sampai dengan 5 Agustus 2011. Jam kerja yang telah disepakati adalah dari pukul 09.00-17.00 pada hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat.

(9)

5 1.8 Sistematika Penyusunan Laporan

Sistematika penulisan dalam laporan kerja praktek ini adalah sebagai berikut:

BAB I (PENDAHULUAN) :

Berisi keterangan umum tentang latar belakang, identifikasi masalah,

batasan masalah, maksud dan tujuan, kegunaan kerja praktik, sumber data,

metode penulisan, waktu pelaksanaan kerja praktik, dan sistematika

penulisan.

BAB II (TINJAUAN UMUM) :

Berisi tentang analisis dan pembahasan mengenai perusahaan tempat

penulis melakukan kerja praktik yaitu Greeneration Indonesia. • BAB III (DESKRIPSI) :

Berisi tentang pembahasan mengenai proyek yang dikerjakan selama kerja

praktik di Greeneration Indonesia, meliputi dua proyek. Proyek besarnya

yaitu promosi website GI, sedangkan proyek kecilnya adalah desain logo

dan promosi program GI.

BAB IV (KESIMPULAN & SARAN) :

Berisi tentang kesimpulan dari laporan kerja praktik dan masukan atau

(10)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Selama bekerja di Greeneration Indonesia, praktikan mendapatkan banyak sekali pengalaman dan pengetahuan baru yang selama ini belum pernah praktikan dapat di bangku perkuliahan. Setelah melakukan kerja praktik inilah praktikan menyadari, ternyata sangat nyata perbedaan antara dunia pendidikan dengan dunia kerja. Oleh karena itu dibutuhkan suatu jembatan yang menghubungkan perbedaan tersebut. Melalui kerja praktik ini, kita dapat melihat sejauh mana kemampuan yang harus dikembangkan dan bagaimana mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja nantinya. Kini pandangan mengenai dunia kerja, terutama untuk menghadapi setiap proyek dan klien sudah lebih tergambar setelah mengikuti praktik kerja.

Melalui kerja praktik ini, kita belajar untuk menyusun suatu konsep mulai dari awal hingga sampai pada hasil akhir semuanya membutuhkan sebuah proses. Proses inilah yang akan membuat kita belajar dan melatih kemampuan kita lebih lagi dari sebelumnya. Disini praktikan juga belajar bagaimana dapat memenuhi dan memecahkan masalah yang diberikan oleh klien dengan sebaik-baiknya. Dengan kerja praktik, kita juga dapat menyadari hal apa yang masih kurang dan harus dikembangkan dari diri kita. Berbekal ilmu saja tidak cukup, namun harus juga diimbangi dengan kemampuan kita untuk terus terbuka terhadap perubahan, dan yang paling penting adalah bagaimana membangun relasi saat di dunia kerja.

Praktikan belajar untuk membuat sebuah desain yang bukan hanya bagus untuk dipandang saja, tetapi desain tersebut harus dapat memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi klien. Sebagai seorang mahasiswa Desain Komunikasi Visual, penguasaan konsep merupakan hal yang mendasar.

(11)

53

Bagi praktikan sendiri, pengalaman kerja praktik ini merupakan pengalaman yang sangat berharga dimana kita dapat secara langsung terjun ke lapangan dan menangani proyek yang akan berguna untuk masyarakat banyak. Melalui kerja praktik ini praktikan juga belajar berelasi dengan klien dari perusahaan itu sendiri maupun klien dari perusahaan-perusahaan lain. Tanpa adanya kerja praktik, maka informasi dan pengetahuan seperti ini tentu tidak akan pernah saya dapatkan.

Demikianlah kesimpulan yang praktikan rangkum selama melakukan kerja praktik di Greeneration Indonesia.

4.2 Saran

Saran untuk Greeneration Indonesia

Setelah melakukan Kerja Praktik di GI ada beberapa saran untuk perusahaan yaitu:

• GI sebaiknya menambah tenaga ahli di bidang desain graifs, melihat banyaknya proyek dan pekerjaan di bidang tersebut.

• GI sebaiknya lebih aktif lagi dalam mensosialisasikan produk dan program ramah lingkungannya, karena yang selama ini dirasakan adalah bahwa masih banyak orang yang belum tahu tentang produk baGoes.

• GI sebaiknya lebih inovatif lagi dalam mendesain produk-produk daur ulang, karena ide tersebut akan sangat menarik dan berguna.

Saran untuk DKV

• Praktikan mengharapkan pihak FSRD UK Maranatha untuk membantu memberikan informasi lowongan kerja praktik di dalam maupun luar kota.

• DKV UK Maranatha diharapkan mampu memberikan praktik secara nyata lebih banyak dibandingkan teori-teori saja.

Referensi

Dokumen terkait

Lukisan berjudul Women III adalah merupakan hasil karya yang dibuat oleh seniman yang menganut aliran lukisan abstrak ekspresionis willem de Kooning dan merupakan salah satu

Tumbuhan anggrek yang termasuk jenis anggrek epifit yang berhasil dieksplorasi dan di inventarisasi di kawasan Taman Nasional Kerinei Seblat eukup beragam dan tumbuh di

Selain itu, untuk mengetahui kenaikan muka air laut di perairan PPP Sadeng berdasarkan data multi satelit altimetri maka menggunakan data satelit altimetri yang telah dikelompokan

Awalnya Riani tidak setuju dengan rencana Genta tersebut dengan alasan akan berat sekali baginya untuk tidak bertemu keempat sahabatnya itu.. Namun setelah keempat

'omponen utama pada bagian ini adalah aksial "low compressor, ber"ungsi untuk mengkompresikan udara yang berasal dari inlet air section hingga  bertekanan

Metode dakwah yang melingkupi pendekatan dakwah, strategi dakwah, metode dan teknik dakwah, dan taktik dakwah ini sangat penting dalam proses dakwah. Secara